Upload
maulana-s-sidik
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
1/12
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Kimia bioanorganik merupakan disiplin ilmu yang merupakan interface atau
antarmuka antara kimia dan biologi. Area studi bioanorganik menjelaskan banyak dan
luasnya unsur-unsur dan persenyawaan kimia anorganik dan aktivitasnya dalam
kehidupan (proses biologis). Kelompok senyawa organik yang telah diketahui secara
luas perannya, karena menyediakan senyawa esensial seperti protein, nuklotida,
karbohidarat, vitamin dan sebagainya. enyawa!senyawa anorganik , khususnya ion-
ion logam dan kompleks, merupakan kofaktor dalam berbagai en"im dan protein.
#nsur-unsur kimia pada sel hidup mengalami berbagai proses dan reaksi. $ada
setiap reaksi kimia organik dibutuhkan katalisator untuk mempercepat reaksi kimia.
%n"im memiliki fungsi sebagai biokatalisator yaitu mempercepat proses suatu reaksi
kimia tanpa ikut terlibat dalam reaksi tersebut. &aksudnya, en"im tidak ikut berubah
menjadi produk melainkan akan kembali ke bentuk asalnya setelah reaksi kimia
selesai. %n"im mengubah molekul awal "at, substrat, menjadi hasil reaksi yang
molekulnya berbeda dari molekul awal (produk).
%n"im merupakan "at yang paling menarik dan penting di alam. $ertama,
sangat penting untuk menyadari bahwa en"im bukanlah benda hidup. &ereka benda
mati, sama seperti mineral. 'api juga tidak seperti mineral, mereka dibuat oleh sel
hidup. %n"im adalah benda tak hidup yang diproduksi oleh sel hidup
ogam mempunyai peran penting dalam sekitar sepertiga dari en"im yang
dikenal. ogam dapat berupa kofaktor atau bisa digabungkan ke dalam molekul, dan
ini dikenal sebagai metalloen"im. &etaloen"im adalah protein yang berfungsi sebagai
en"im dan mengandung logam yang terikat erat dan selalu terisolasi dengan protein.
1.2 Tujuan#ntuk mengetahui fungsi dan peranan kofaktor n dan *u pada metaloen"im
1.3 Rumusan masalaha. Apa yang dimaksud dengan en"im, kofaktor, koen"im dan metaloen"imb. Apa saja en"im yang mengandung ion logam cu dan "nc. Apa manfaat dari en"im yang mengandung ion logam *u dan n
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
2/12
BAB 2
PE BAHA!AN
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
3/12
2.1 Pengert"an En#"m
#nsur-unsur kimia pada sel hidup mengalami berbagai proses dan reaksi.
$ada setiap reaksi kimia organik dibutuhkan katalisator untuk mempercepat
reaksi kimia. %n"im memiliki fungsi sebagai biokatalisator yaitu mempercepat
proses suatu reaksi kimia tanpa ikut terlibat dalam reaksi tersebut. &aksudnya,
en"im tidak ikut berubah menjadi produk melainkan akan kembali ke bentuk
asalnya setelah reaksi kimia selesai. %n"im mengubah molekul awal "at substrat
menjadi hasil reaksi yang molekulnya berbeda dari molekul awal (produk).
%n"im merupakan "at yang paling menarik dan penting di alam. $ertama,
sangat penting untuk menyadari bahwa en"im bukanlah benda hidup. &ereka
benda mati, sama seperti mineral. 'api juga tidak seperti mineral, mereka dibuat
oleh sel hidup. %n"im adalah benda tak hidup yang diproduksi oleh sel hidup.
%n"im bekerja dengan cara bereaksi dengan molekul substrat untuk
menghasilkan senyawa intermediat melalui suatu reaksi kimia organik yang
membutuhkan energi aktivasi lebih rendah, sehingga percepatan reaksi kimia terjadi
karena reaksi kimia dengan energi aktivasi lebih tinggi membutuhkan waktu lebih
lama. ebagai contoh+
C C (/)
0 C 0 C (1)
0 C C (2)
C C (3)
&eskipun senyawa katalis dapat berubah pada reaksi awal, pada reaksi akhir
molekul katalis akan kembali ke bentuk semula. ebagian besar en"im bekerja secarakhas, yang artinya setiap jenis en"im hanya dapat bekerja pada satu
https://id.wikipedia.org/wiki/Intermediathttps://id.wikipedia.org/wiki/Intermediathttps://id.wikipedia.org/wiki/Intermediathttps://id.wikipedia.org/wiki/Energi_aktivasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Energi_aktivasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Intermediat
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
4/12
macam senyawa atau reaksi kimia . 4al ini disebabkan perbedaan struktur kimia tiap
en"im yang bersifat tetap. ebagai contoh, en"im 5-amilase hanya dapat digunakan
pada proses perombakan pati menjadi glukosa .
2.2 $%m&%nen Pen'usun En#"memua en"im pada hakekatnya adalah protein. %n"im biasanya merupakan
protein bulat (globular) dengan ukuran cukup besar. 6amun kebanyak en"im baru
berfungsi sebagai katalis apabila disertain "at lain yang bukan protein yang disebut
kofaktor. Kofaktor dapat dibagi 2 macam yaitu gugus prostetik, koen"im dan ion
metal (logam).a. 7ugus prostetik
enyawa organik yang mengikat dengan kuat pada apoen"im. *ontoh +
peroksidase dan katalase, dimana hem adalah gugus prostetiknya yang terikat permanen pada tempat aktif.
b. Koen"imenyawa organik yang berasosiasi dengan apoen"im dan bersifat
sewaktu (tidak permanen) biasanya pada saat berlangsung katalisis. Koen"im
yang sama dapat menjadi kofaktor pada en"im yang berbeda. Kebanyakan
komponen kimia koen"im adalah vitamin.c. 8on metal (logam)
ejumlah en"im memerlukan ion metal untuk aktivitasnya. 8on metal
tersebut membentuk suatu ikatan koordinasi (coordination bond) dengan rantai
spesifik pada tempat aktif dan pada saat yang sama membentuk satu atau lebih
ikatan koordinasi pula dengan substrat.
%n"im yang memerlukan ion logam sebagai kofaktornya dinamakan
metal%en#"m . 8on logam ini berfungsi untuk menjadi pusat katalis primer, menjadi
tempat untuk mengikat substrat dan sebagai stabilisator supaya en"im tetap aktif.
1.2 Pengert"an etal%en#"m.ogam mempunyai peran penting dalam sekitar sepertiga dari en"im yang
dikenal. ogam dapat berupa kofaktor atau bisa digabungkan ke dalam molekul, dan
ini dikenal sebagai metalloen"im. &etaloen"im adalah protein yang berfungsi sebagai
en"im dan mengandung logam yang terikat erat dan selalu terisolasi dengan protein.
Asam amino dalam peptida linkage memiliki gugus yang dapat membentuk ikatan
kovalen koordinat dengan atom logam. Kelompok karboksi dan amino bebas
mengikat logam mempengaruhi struktur en"im yang mengakibatkan konformasi aktif.
https://id.wikipedia.org/wiki/Senyawa_kimiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Reaksi_kimiahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Struktur_kimia&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Struktur_kimia&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=%CE%91-amilase&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Patihttps://id.wikipedia.org/wiki/Patihttps://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttps://id.wikipedia.org/wiki/Senyawa_kimiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Reaksi_kimiahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Struktur_kimia&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=%CE%91-amilase&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Patihttps://id.wikipedia.org/wiki/Glukosa
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
5/12
9ungsi utama logam adalah bertugas dalam transfer elektron. :anyak en"im
dapat berfungsi sebagai elektrofil dan beberapa dapat berfungsi sebagai kelompok
nukleofilik. 9leksibilitas ini menjelaskan sering terjadinya logam dalam en"im.
:eberapa metaloen"im meliputi hemoglobin, sitokrom, phosphotransferases, alkohol
dehidrogenase, arginase, ferredo;in, dan sitokrom oksidase.a. En#"m (engan "%n l%gam )u
'embaga merupakan unsur esensial yang bila kekurangan dapat
menghambat pertumbuhan dan pembentukan hemoglobin. 'embaga sangat
dibutuhkan dalam proses metabolisme, pembentukan hemoglobin, dan proses
fisiologis dalam tubuh (=? Ahmed et al. 1@@1). 'embaga
ditemukan dalam protein plasma, seperti seruloplasmin yang berperan dalam
pembebasan besi dari sel ke plasma. 'embaga juga merupakan komponen dari protein darah, antara lain eritrokuprin, yang ditemukan dalam eritrosit (sel
darah merah) yang berperan dalam metabolism oksigen ( armono /==B?
1@@/). elain ikut berperan dalam sintesis hemoglobin, tembaga merupakan
bagian dari en"im-en"im dalam sel jaringan. 'embaga berperan dalam
aktivitas en"im pernapasan, sebagai kofaktor bagi en"im tirosinase dan
sitokrom oksidase. 'irosinase mengkristalisasi reaksi oksidasi tirosin menjadi
pigmen melanin (pigmen gelap pada kulit dan rambut). itokrom oksidase,
suatu en"im dari gugus heme dan atom-atom tembaga, dapat mereduksi
oksigen ( avis dan &ert" /=>C? &ills /=>C? harma et al. 1@@2). 6ama en"im dengan ion logam *u, antara lain +
/. $lastocyanin
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
6/12
$lastocyanin merupakan en"im tembaga tipe 8 (merupakan pusat
tembaga yang bertanggung jawab untuk warna biru dari oksidase biru dan
transfer elektron pada protein) yang terdiri dari rantai polipetida tunggal.itemukan dalam kloroplas dan berfungsi sebagai pembawa elektron
esensial antara fotosistem 88 dan 8 untuk semua tanaman dan beberapa
alga. $lastocyanin dihasilkan dalam sitoplasma sebagai prekursor dengan
berat molekul yang lebih tinggi, dengan polipeptida tambahan yang sangat
penting untuk transportasi dari protein ke dalam kloroplas (Dilkinson,
/=>C)1. Askorbat oksidase
Askorbat oksidase adalah en"im muti-tembaga yang mengkatalisis
oksidasi asam askorbat asam dehidroakskorbat. 'embaga ( n) ini
mengandung en"im biru ditemukan pada tanaman cucurbitaceous seperti
labu, mentimun dan melon.%n"im asam askorbat oksidase akan mengkatalisis rekasi oksidasi
asam askorbat menjadi dehidroaskorbat. %n"im tersebut akan
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
7/12
mengkatalisis askorbat secara reversible (dapat balik) sehingga
dehidroaskorbat dapat diubah kembali menjadi asam askorbat.
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
8/12
eng telah dikenal sebagai unsur esensial sejak lebih dari seratus tahun
yang lalu. eng oleh tubuh manusia dibutuhkan untuk membentuk en"im dan
hormon penting. elain itu "inc juga berfungsi sebagai pemelihara beberapa
jenis en"im, hormon dan aktifitas indera pengecap atau lidah kita, "inc juga
berperan dalam fungsi kekebalan tubuh, yaitu dalam fungsi sel ' dan dalam
pembentukan antibodi oleh sel :. Karena "inc berperan dalam reaksi-raksi
yang luas, kekurangan "eng akan berpengaruh banyak terhadap jaringan tubuh
terutama pada saat pertumbuhan.inc juga berperan didalam sintesa inukleosida Adenosin ( 6A) dan
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
9/12
Alkohol dehidrogenase (A 4) termasuk kedalam kelas en"im
oksidoreduktase dengan sub- kelas dehidrogenase, dengan kode %* /./././
(6ie, u, &u, Dang, 0ang, G iao, 1@@C). Alkohol dehidrogenase
mengkatalisis reaksi oksidasi alkohol primer dan sekunder menjadi aldehid
atau keton.
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
10/12
Karboksipeptidase (nomor %* 2.3./F - 2.3./>) adalah en"im
protease yang menghidrolisis (memotong) ikatan peptida di karboksi-
terminal (*-terminal) akhir protein atau peptida. (Kontras dengan
aminopeptidase, yang membelah ikatan peptida di ujung lain dari protein.)
&anusia, hewan, dan tumbuhan mengandung beberapa jenis
karboksipeptidase yang memiliki beragam fungsi mulai dari katabolisme
untuk pematangan protein.n adalah kofaktor ikatan koordinasi sengan rantai peptide melalui
1 molekul histidin dan / molekul asam glutamat pada tempat aktif. 8katan
keempat dibentuk antara inc dengan gugus karboksil alfa dari asamamino substrat dan disinilah terjadi pemecahan peptide.
Karboksipeptidase pertama yang diteliti adalah mereka yang
terlibat dalam pencernaan makanan (Karboksipeptidase pankreas A/, A1,
dan :). 6amun, sebagian besar Karboksipeptidase dikenal tidak terlibat
dalam katabolisme? mereka membantu untuk dewasa protein (mis,
modifikasi $ost-translasi) atau mengatur proses biologis. &isalnya,
biosintesis peptida neuroendokrin seperti insulin membutuhkan
Karboksipeptidase A. Karboksipeptidase juga berfungsi dalam pembekuan
darah, produksi faktor pertumbuhan, penyembuhan luka, reproduksi, dan
proses lainnya.
2. Adenosin eaminase
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
11/12
Adenosine deaminase (juga dikenal sebagai aminohydrolase
adenosin, atau A A) adalah en"im (%* 2.B.3.3) yang terlibat dalam
metabolisme purin. 4al ini diperlukan untuk pemecahan adenosin dari
makanan dan untuk omset asam nukleat dalam jaringan.9ungsi utamanya pada manusia adalah pengembangan dan
pemeliharaan sistem kekebalan tubuh. 6amun, peran fisiologis penuh
A A belum sepenuhnya dipahami.A A ada baik dalam bentuk kecil (seperti monomer) dan bentuk
yang besar (sebagai dimer-kompleks). alam bentuk monomer, en"im
merupakan rantai polipeptida, dilipat menjadi delapan helai paralel 5 I
barel J , yang mengelilingi saku pusat yang adalah situs aktif /L elain
delapan pusat J-barel dan delapan perifer 5-heliks, A A juga berisi lima
heliks tambahan+. residu /=-CF kali lipat menjadi tiga heliks, terletak
antara J/ dan 5/ lipatan? dan dua heliks karboksi-terminal antiparalel
terletak di seberang amino-terminal dari J-barel.
A A situs aktif mengandung ion seng, yang terletak di resesterdalam dari situs aktif dan dikoordinasikan oleh lima atom dari 4is/B,
4is/C, 4is1/3, Asp1=B, dan substrat. inc adalah satu-satunya kofaktor
yang diperlukan untuk kegiatan.ubstrat, adenosin, stabil dan terikat pada situs aktif dengan
sembilan ikatan hidrogen. Kelompok karboksil dari 7lu1/C, kira-kira
coplanar dengan cincin substrat purin, berada dalam posisi untuk
membentuk ikatan hidrogen dengan 6/ substrat. 7ugus karboksil dari Asp
1=F, juga coplanar dengan cincin purin substrat, membentuk ikatan
8/17/2019 BAB 1 Bioanor
12/12
hidrogen dengan 6C substrat. 64 kelompok 7ly/>3 berada dalam posisi
untuk membentuk ikatan hidrogen dengan 62 substrat. Asp1=F
membentuk ikatan baik dengan n1 ion serta dengan F-E4 substrat.
4is12> juga ikatan hidrogen untuk substrat F-E4. 2M-E4 dari ribosa
substrat membentuk ikatan hidrogen dengan Asp/=, sedangkan BM-E4
membentuk ikatan hidrogen dengan 4is/C. ua ikatan hidrogen lanjut
terbentuk dengan molekul air, pada pembukaan situs aktif, dengan 1M-E4
dan 2M-E4 substrat.A A dianggap salah satu en"im kunci dari metabolisme purin.
%n"im telah ditemukan pada bakteri, tanaman, invertebrata, vertebrata, dan
mamalia, dengan konservasi tinggi dari urutan asam amino. 'ingginya
tingkat urutan asam amino konservasi menunjukkan sifat penting dari
A A di jalur purin penyelamatan.'erutama, A A pada manusia adalah terlibat dalam pengembangan
dan pemeliharaan sistem kekebalan tubuh. 6amun, A A asosiasi juga
telah diamati dengan diferensiasi epitel sel, neurotransmisi, dan
pemeliharaan kehamilan. 4al ini juga telah diusulkan bahwa A A, selain
kerusakan adenosine, merangsang pelepasan asam amino rangsang dan
diperlukan untuk kopling A/ reseptor adenosin dan protein 7
heterotrimeric. efisiensi deaminase adenosine mengarah ke fibrosis paru.