17

Bab II Sist Pangan Dan Gizi

Embed Size (px)

Citation preview

Sistem : Himpunan komponen2 yg

saling berkaitan & bekerja scr teratur untuk mencapai tujuan tertentu

Komponen =bagian = sub sistem

Ciri-ciri sistem antara lain :- Kompleks- Dinamis/ tidak statis- Tujuan

Pendahuluan

1. Sdy manusia (SDM): jumlah penduduk, pengetahuan, keterampilan, kesehatan, dll

2. Sdy alam (SDA): lahan, iklim, udara, flora, fauna, dll

3. Sdy kelembagan (SDK): ekonomi, sosial, dll

4. Sdy teknologi (SDT) : komunikasi, produksi, proses/ pengolahan,dll.

Faktor-2 / komponen-2 ekosistem pgn & gizi yg berinteraksi (t.u untuk man) yaitu

(4 SDY) :

Dan berikut faktor lain (sosekbud,polhankam)

menentukan keragaan dan dinamika sistem keseluruhan (lihat gbr slide 7)

Sistem Pangan dan Gizi (SPG)Himpunan subsistem pangan dan gizi yg saling berkaitan & terorganisasi u/ mencapai tujuan

Tujuan SPGTersedia pangan yg cukup baik jumlah & mutunya aman, merata & terjangkau semua orang pd setiap saat agar hidup sehat & produktif

Tahapan atau rantai proses SPG, scr umum terdiri dari :

1. Subsistem produksi 2. Subsistem distribusi/

ketersediaan 3. Subsistem konsumsi 4. Subsistem status gizi

Pendekatan Ekosistem Pangan dan Gizi

SDA SDT

SS. PROD SS. D ISTRIB SS. KONS SS. SG

SDM SDK

Faktor Sosekbud, Politik - hankam

Pendekatan SPG pendekatan secara holistik*, bkn parsial

* Memandang komponen2 dlm SPG tidak sendiri2 melainkan scr terintegrasi sbg kompenen dlm suatu sistem

Tiap komponen/ subsistem : dipelajari & dipantau scr teratur

Tiap dinamika subsistem : dpt direkam & dpt dianalisis ditindaklanjuti sesuai masalah & potensi

Sistem Pangan

-Menghasilkan-Dinamikaindustri &penangananpasca panen :•Menyiapkan & •Mengolah •Mengawetkan•Mengemas•Kembali•Mengubah•Bentuk pangan

Sub-sub sistem

•Cadangan •Impor•Ekspor

Distribusi Konnsumsi Status Gizi/ Faali/ Kes

Sistem Gizi

Produksi Subsistem Ketersediaan

-Akses fisik & ekonomi-Stabilitas harga

-Keragaman -Keamanan-Jumlah-Mutu gizi-Individu-Keluarga-masyarakat

-Gejala klinik/ sub klinik-P’tumb. daya krj-Gizi kurang/ gizi lebih

Gambar sistem pangan & gizi

Sistem

Subsistem 3(Keluaran)

masukan proses

keluaran

masukan proses

keluaran

Subsistem I (masukan)

Subsistem 2 (proses)

Gambar : Sistem & subsistem pangan gizi

Contoh :Penanggulangan masalah gizi utama (GAKI, Anemia KEP)

Penanggulangan GAKI yg blm optimal ???• SDM : deteksi & menentukan sasaran ??

akurasi, dll • SDT : teknologi fortifikasi ?? kualitas, dll• SDK : lembaga distribusi ??

kurang/ tidak ada, dll• SDA : kondisi dan potensi ??

erosi, pencemaran ?? pemanfaatan potensi laut <<, dll• Faktor sosekbud ?? kebiasaan = selera, harga, ktsd, dll

Pendekatan ekosistem (SPG) penting & efisien untuk penanggulangan masalah pangan & gizi

EPG/SPG : Optimal & proposional Sdy hasil optimalManusia sebagai manager (pengelola) dlm ekosistem :1. Pemanfaatan & pelestarian SDA2. Pengembangan IPTEK3. Pembentukan organisasi kelembagaan

1. Suhardjo (1989) : Kebijakan dan intervensi pangan gizi harus dilakukan per wilayah sesuai tipe ekologi

2. Sumarwoto, O (1997) : Kebijakan pangan berdasarkan wilayah ekologi harus memanfaatkan keanekaragaman SDY regiona/ wil.

3. Manwan dan Oka (1994) : Krn beragamnya agroekologi & sosek wilayah INA, maka dgn pendekatan regional yg b’dasarkan kondisi agroekologi akan lebih efisien dlm penyusunan program pangan & gizi

1. Produksi & penyediaan pgn blm berimbang beras dominan, pgn lain masih rendah 2. Perhatian begitu besar thd beras penguasaan & ketersediaan teknologi

produksi & pemasaran, komoditi lain kurang serta kualitas SDM

3. Pengembangan bid. Teknologi pgn sngt pesat, namun…..

teknologi pasca panen (-kehilangan pasca panen) blm optimal, dukung diversifikasi pgn

4. Perkembangan industri pgn m’hadapi bbg kendala kontinuitas penyediaan bhn baku (kuantitas & kualitas), dukungan infrastruktur, kelembagaan, kemampuan manajerial, teknologi & pemasaran

5. Sistem pengawasan : sejak panen s/d p’hidangan

blm ditangani scr intensif6. Masalah distribusi, pemasaran & harga pgn pd

saat ketersediaan pgn tinggi & rendah stabilitas harga (tu non beras)7. Perkembangan konsumsi (pola, jml & mutu)

brjalan lambat kurang seimbang & beras sngt menonjol8. Prevalensi masalah gizi (kurang) utama (KEP,

KVA, GAKI, AGB) tren turun (AGB, GAKI) tren naik (KEP, KVA) Prevalensi masalah gizi lebih tren naik

Masalah pangan & gizi kompleks bersifat multisektoral

penanganannya perlu pendekatan lintas bidang & lintas sektoral scr terpadu

Keterkaitan Departemen/ Instansi dalam Komponen-Komponen Sistem Pangan dan Gizi

Departemen/ Instansni

Komponen

Produksi Teknologi/ Pengolaha

n

Distribusi/ Pemasara

n

Konsumsi/ Gizi

1. Pertanian

2. Perindustrian

3. Kesehatan

4. Perdagangan

5. Perhubungan

6. PU

7. Transmigrasi

8. Parpostel

9. Koperasi & PPK

10. Keuangan

11. Kehutanan

12. BULOG

13. Diknas, Depag, dll

Annis CA/ Dept Gizi Kesmas/ FKM-UA