Upload
ronaldi-susilo
View
212
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 Blok 14 .
1/10
Latar Belakang
Sistem muskuloskeletal merupakan penunjang bentuk tubuh dan bertanggung jawab
terhadap pergerakan. Komponen utama sistem utama sistem muskuloskeletal adalah jaringan
ikat. Sistem ini terdiri dari tulang, sendi, otot rangka, tendo, ligamen, bursa, dan jaringan-
jaringan khusus yang menghubungkan struktur-struktur ini. Beragamnya jaringan dan organ
sistem muskuloskeletal dapat menimbulkan berbagai macam gangguan. Beberapa gangguan
tersebut timbul primer pada sistem itu sendiri, sedangkan gangguan yang berasal dari bagian
lain tubuh tetapi menimbulkan efek pada sistem muskuloskeletal. Tanda utama gangguan
sistem muskuloskeletal adalah nyeri dan rasa tidak nyaman , yang dapat bervariasi dari
tingkat yang paling ringan sampai yang sangat berat.
enyakit infeksi adalah salah satu penyakit yang masih sering terjadi di dunia. Salah
satu penyakit infeksi yang mengenai tulang adalah osteomielitis. !steomielitis umumnya
disebabkan oleh bakteri, namun jamur dan virus juga bisa menjadi penyebabnya.
!steomielitis dapat mengenai tulang-tulang panjang, vertebra ,tulang pelvic, tulang tengkorak
dan mandibula.
"nfeksi tulang lebih sulit disembuhkan dari pada infeksi jaringan lunak karena
terbatasnya asupan darah, respons jaringan terhadap inflamasi, tingginya tekanan jaringandan pembentukan involukrum #pembentukan tulang baru di sekeliling jaringan tulang mati$.
!steomielitis dapat menjadi masalah kronis yang akan mempengaruhi kualitas hidup atau
mengakibatkan kehilangan ekstremitas.
ISI
Anamnesis%namnesis merupakan tahap awal dalam pemeriksaan untuk mengetahui riwayat
penyakit dan menegakkan diagnosis. %namnesis harus dilakukan dengan teliti, teratur dan
lengkap karena sebagian besar data yang diperlukan dari anamnesis untuk menegakkan
diagnosis. Sistematika yang la&im dalam anamnesis, yaitu identitas, riwayat penyakit, dan
riwayat perjalanan penyakit.
• "dentitas ' nama, umur, jenis kelamin, alamat, agama, suku bangsa, pendidikan,
pekerjaan.• (iwayat penyakit
1
8/19/2019 Blok 14 .
2/10
Keluhan utama yang menyebabkan pasien dibawa berobat. Keluhan utama tidak harus
sejalan dengan diagnosis utama.
• (iwayat perjalanan penyakit
(iwayat perjalanan penyakit mencakup'
)erita kronologis, rinci dan jelas tentang keadaan pasien sebelum ada keluhan
sampai dibawa berobat.
engobatan sebelumnya dan hasilnya
Tindakan sebelumnya
erkembangan penyakit * gejala sisa atau cacat
(iwayat penyakit lain yang pernah diderita sebelumnya.
• ada anamnesis pasien didapat hasil sebagai berikut ' seorang anak laki-laki usia +
tahun bernama (udi, datang dengan keluhan rasa nyeri terus-menerus pada lutut
kanannya selama beberapa hari belakangan ini. (asa nyeri bertambah buruk dengan
berjalannya waktu dan tidak berkurang dengan dipijit menggunakan minyak gosok.
enderita sakit tenggorokan sejak satu minggu yang lalu.+
Pemeriksaan fisik dan penunjang
Setelah semua informasi telah dikumpulkan, pemeriksaan fisik terhadap pasien
dilaksanakan untuk menegakkan diagnosa. asien telah diobservasi saat berjalan masuk ke
kamar pemeriksaan dengan melihat postur,cara berjalan dan tampilannya. ada pemeriksaan
inspeksi,diperhatikan pada tubuh pasien '
Kulit ' parut luka #scar$, perubahan warna dan lipatan kulit abnormal
Bentuk ' bengkak, wasting, benjolan, bentuk tulang bengkok
osisi ' berbagai kelainan sendi dan lesi saraf mengakibatkan deformitas
ada langkah palpasi,dokter meraba bagian tubuh pasien untuk mengetahui '
Kulit ' hangat dingin, lembab kering, sensoris normal abnormal
/aringan lunak ' benjolan, pulsasi
tulang dan sendi ' bentuk luar, penebalan sinovial, cairan sendi
0yeri tekan ' sering kali diagnostik bila terlokalisir
Kemudian,pada pemeriksaan pergerakan,dokter memeriksa pergerakan pasien
apakah ada kesulitan saat menggerakkan anggota tubuh '
2
8/19/2019 Blok 14 .
3/10
%ktif ' minta pasien untuk menggerakkan sendi dan periksa kekuatannya
asif ' catat lingkup gerak sendi pada setiap bidang gerak fisiologis
%bnormal ' stabilitas gerak sendi
Test yang khusus diperlukan untuk menguji bagian tubuh spesifik yang dirasakan
nyeri dan kurang nyaman oleh pasien. isalnya pada kasus ini,pasien merasakan nyeri pada
lutut dan kesukaran mengangkat tungkai kanannya. /adi harus dilakukan pemeriksaan khusus
pada bagian tungkai kanan dan lututnya.1
Tes c-urray dilakukan untuk melihat apakah terjadi kerusakan pada meniscus.
ada kasus osteomyelitis,secara umum gejala klinis yang sering didapatkan adalah
demam,nyeri hebat dan gangguan anggota gerak. ada infeksi lokal didapatkan oedem,nyeri
tekan, kemerahan dan nekrotik jaringan. Tanda osteomyelitis yang paling dini pada bayi
adalah kegagalan menggerakkan ekstremitas yang terkena#pseudoparalisis$ dan nyeri pada
pergerakan pasif. 2
3ntuk menegakkan diagnosis, pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan adalah
pemeriksaan darah total, 4-ray, kultur pus dan caira infeksi,)T scan dan (". ada
pemeriksaan darah total didapatkan hitung sel darah putih perifer total dan hitung jenis sel
selalu abnormal tetapi pada kebanyakan kasus,masih di dalam rentang normal. 3ji 567
didapatkan normal atau sedikit meningkat pada awal penyakit. (ontgenogram biasanya tidak
akan memperlihatkan perubahan destruktif sehingga +-+8 hari setelah onset infeksi. Tetapi
secara akut foto rontgen membantu membuktikan perubahan pada jaringan di sekitar tulang
yang terinfeksi. encitraan radionuklida dengan skintigrafi tulang radiofosfat, pemindaian
gallium atau leukosit berlabel indium dapat membantu jika pemeriksaan fisik dan rontgen
tidak dapat menegakkan diagnosa. emindaian gallium terutama membantu dalam
menentukan lokasi osteomyelitis. Skintigrafi nuclear dapat membantu terutama pada pasie
anak yang tidak dapat memberitahu secara verbal lokasi nyeri yang dirasakan dan jika daerah
yang diduga multiple atau untuk membedakan osteomyelitis dengan selulitis. )T scan
membantu mendeteksi destruksi tulang kortikal, reaksi perioteum sekuester dan abses
jaringan lunak. 7engan sensitivitas mencapai 9:;, (" menjadi pilihan pasien dengan
dugaan tinggi menderita osteomyelitis. 6dema dan eksudat dapat dideteksi pada ruang
medular pada awal osteomyelitis. rosedur definitive yang harus dilakukan adalah aspirasi
cairan sendi sama ada langsung ke subperiosteal atau aspirasi jarum ke metafisis. 7engan
cara ini,identifikasi bakteri melalui pewarnaan
8/19/2019 Blok 14 .
4/10
Working Diagnosis
7ari pemeriksaan awal yang dilakukan, dapat diperkirakan bahwa anak laki-laki
tersebut menderita penyakit osteomielitis, yaitu infeksi tulang dan sumsum tulang yang
menyerang metafisis tulang panjang.=-> Tulang yang sering terkena ialah femur bagian distal,
tibia bagian proksimal, humerus, radius dan ulna bagian proksimal dan distal.=
!steomielitis adalah infeksi tulang dan sumsum tulang. !steomielitis akut terutama
ditemukan pada anak-anak. Tulang yang sering terkena ialah femur bagian distal, tibia bagian
proksimal, humerus, radius, dan ulna proksimal dan distal, serta vertebra. !steomielitis
terjadi karena penyebaran infeksi dari darah #osteomielitis hematogen$ atau yang lebih sering,
setelah kontaminasi fraktur terbuka atau reduksi #osteomielitis eksogen atau non-hematogen$.
5uka tusuk pada jaringan lunak atau tulang akibat gigitan hewan,manusia atau penyuntikan
intramuskulus dapat menyebabkan osteomielitis ekosgen. !steomielitis selalu dimulai dari
daerah metafisis karena pada daerah tersebut peredaran darahnya lambat dan banyak
mengandung sinusoid.?
Bila osteomielitis akut tidak diobati dengan baik, akan terjadi osteomielitis kronik, keadaan
ini dapat berlangsung terus menerus sehingga penderita akhirnya meninggal karena
amiloidosis.
3ntuk menegakkan diagnosis pada penderita osteomielitis, perlu dilakukan anamnesis,
pemeriksaan fisik, dan beberapa pemeriksaan penunjang, yang meliputi pemeriksaan
laboratorium #)( yang meninggi, laju endap darah yang meninggi, dan leukositosis$ dan
pemeriksaan radiologik #pada fase akut tidak ditemukan kelainan. ada fase kronik
ditemukan suatu involucrum dan se@uester$.:
Differential Diagnosis
Osteoartritis
!steoartritis adalah penyakit sendi degeneratif yang ditandai dengan kerusakan rawan
sendi dan tulang subkondral dan menyebabkan sendi pada sendi. !steoartritis merupakan
masalah yang sering ditemui dalam praktik sehari-hari. !steoartritis diketahui dialami
4
8/19/2019 Blok 14 .
5/10
sepertiga populasi diatas usia ?= tahun dan merupakan satu dari lima penyebab disabilitas
utama pada populasi usia lanjut di amerika serikat. 7i indonesia sendiri kasus osteoartritis
merupakan kasusu penyakit reumatik yang paling sering ditemui.
Osteosarkoma
Seperti osteomielitis, biasanya mengenai metafisis tulang panjang sehingga pada
stadium dini sangat sukar dibedakan dengan osteomielitis. ada stadium yang lebih lanjut,
kemungkinan untuk membedakan lebih besar karena pada osteosarkoma biasanya ditemukan
pembentukan tulang yang lebih banyak serta adanya infiltrasi tumor yang disertai penulangan
patologik kedalam jaringan lunak. /uga pada osteosarkoma ditemukan segitiga )odman.
Artritis septik/Infektif/Artritis Bakterialis
artritis septik disebabkan oleh mikrobiologis antara lain Staphylococcus aureus,
S.pyogenes, Streptokokus A-hemolitikus grup B, .influen&ae #tipe b$, 0eisseria
gonorrhoeae, 6.coli, Salmonella, parvovirus, hepatitis B, mumps, ycoplasma pneumoniae,
ycobacterium tuberculosis. Caktor predisposisi pada artritis septik adalah artritis yang
sudah ada sebelumnya #terutama reumatoid$, injeksi intra-artikular, implan logam, trauma,
osteomielits disekitarnya, kortikosteroid, kegansan penyalahgunaan obat intravena.
8/19/2019 Blok 14 .
6/10
membengkak dan kaku,penderita mungkin mengalami demam dan menggigil. Sendi-sendi
yang sering terkena adalah lutut,bahu, pergelangan tangan,jari dan siku.?
Etiologi
!steomielitis dapat disebabkan oleh bakteri yang paling sering adalah staphylococcus.
enyebab lainnya antara lain streptococcus, pneumococcus, haemophilus influen&a,
salmonella, jamur dan virus.=,?
Epidemiologi
!steomyelitis dapat menyerang pada semua peringkat umur tetapi yang paling sering
terkena adalah dari golongan anak usia 2 hingga +1 tahun dan lebih sering menyerang anak
laki-laki berbanding anak perempuan dengan nisbah 1'+. !steomyelitis hematogen adalah
yang paling sering pada anak-anak manakala osteomyelitis disebabkan trauma atau penyakit
pembuluh perifer paling sering pada orang dewasa.=,:
Patofisiologi
!steomielitis dapat terjadi dengan dua mekanisme yaitu hematogen yang disebut
osteomielitis primer dan perkontinuitatum yaitu inokulasi langsung dari jaringan sekitar yang
disebut osteomielitis sekunder, masing-masing mekanisme akan dijelaskan lebih lanjut.
Hematogen
Sebagian besar infeksi tulang berasal dari penyebaran hematogen, yaitu adanya bibit
bakteri yang penyebaran infeksi melalui aliran darah yang berasal dari fokus infeksi primer
pada tempat-tempat lain, seperti infeksi faring #faringitis$, telinga #otitis media$ dan kulit
#impetigo$. enyebaran yang terjadi secara hematogen ini seringkali terjadi pada anak-anak
dan disebut dengan osteomielitis hematogenous akut. 5okalisasi yang paling sering terkena
adalah metafisis yang bervaskularisasi tinggi tetapi lebih lambat dan dalam masa
perkembangan yang cepat #sel-sel tumbuh dengan cepat$ sehingga lebih mudah terkena
infeksi.
6
8/19/2019 Blok 14 .
7/10
Perkontinuitatum
"nfeksi yang terjadi akibat inokulasi langsung dari jaringan sekitar terjadi akibat
kontak langsung dari jaringan tulang dan bakteri akibat trauma atau post operasi. ekanisme
ini dapat terjadi oleh karena inokulasi bakteri langsung akibat cedera tulang terbuka, luka
tusuk pada jaringan lunak dan pada penyuntikan intramuskulus serta perluasan infeksi dari
jaringan sekitar tulang ketulang yang didekatnya, misalnya ulkus pada kaki penderita
diabetes, atau sepsis setelah prosedur operasi. enyebaran yang terjadi secara inokulasi
langsung dari jaringan sekitar ini seringkali terjadi pada orang dewasa. >
Komplikasi
Komplikasi dari osteomyelitis akut jarang terjadi dan jika terjadi mungkin karena
lambat mendapatkan pengobatan. ada anak yang infeksinya telah menyebar ke epifisis
mungkin terjadi arthritis supuratif. Craktur patologik jarang terjadi dan jika infeksi mengenai
lempeng pertumbuhan,mungkin terjadi sekuele yaitu anak berisiko mengalami deformitas dan
abnormalitas panjang tulang yang terkena. %rthritis septik dapat mempersulit perjalanan
osteomyelitis dan memerlukan intervensi pembedahan.:,>
Penatalaksanaan
Terapi bedah umumnya dilakukan jika pada aspirasi diagostik terdapat pus tetapi jika
aspirasi sendi hanya mengeluarkan darah terapi antibiotic sudah cukup. Terapi awal antibiotic
adalah berdasarkan organisma yang menyerang pada golongan usia tertentu, pada hasil
aspirasi sendi dilihat bakteri
8/19/2019 Blok 14 .
8/10
luas misalnya cefta&idime,cefepime,piperacillin-ta&obactam termasuk pemberian
aminoglikosida sekurang-kurangnya pada 1 minggu pertama pengobatan. 3ntuk anak kecil
hingga usia = tahun boleh diberikan sefalosporin generasi "" atau """ yang melawan S. aureus,
streptococcus dan K. kingae.
Setelah pemberian antibiotic secara "D, respon pasien dapat dilihat dalam masa 8>
jam. /ika respons yang diharapkan tidak kelihatan,tindak operasi drainase boleh dilakukan
dengan indikasi terdapat sekuestrum,ada sendi panggul yang terlibat atau ada kompresi
spinal. 7urasi pengobatan paling minimum yang dianjurkan adalah 8-? minggu. %pabila 567
dan )( menurun pengobatan bertukar kepada antibiotic oral sebanyak 1-2 kali sehari untuk
menyamai pemberian "D. %bsorpsi antibiotic oral harus dipantau dengan pengukuran titer
bakterisidal serum terhadap organisma yang diisolasi atau melalui pengukuran kandungan
antibiotic serum. %ntibiotic oral yang sering digunakan pada anak adalah
sefaleksin,amoksisillin,dikloksasillin dan klindamisin.
Terapi tambahan yang bisa diberikan adalah analgesik,nutrisi tambahan, hidrasi dan
imobilisasi. emakaian gibs pada tungkai jarang dilakukan. embebanan pada tungkai
#weight-bearing$ hanya dilakukan setelah gambaran radiologis menunjukkan ada perbaikan.9
Prognosis
rognosis dari osteomielitis beragam tergantung dari berbagai macam faktor seperti
virulensi bakteri, imunitas host, dan penatalaksanaan yang diberikan kepada pasien.
7iagnosis yang dini dan penatalaksanaan yang agressif akan dapat memberikan prognosis
yang memuaskan dan sesuai dengan apa yang diharapkan meskipun pada infeksi yang berat
sekalipun. Sebaliknya, osteomielitis yang ringan pun dapat berkembang menjadi infeksi yang
berat dan meluas jika telat dideteksi dan antibiotik yang diberikan tidak dapat membunuh
bakteri dan menjaga imunitas host. ada keadaan tersebut maka prognosis osteomielitis
menjadi buruk.+
Kesimpulan
!stemomielitis adalah suatu proses inflamasi akut maupun kronik pada tulang danstruktur disekitarnya yang disebabkan oleh organisme pyogenik. ada dasarnya, semua jenis
8
8/19/2019 Blok 14 .
9/10
organisme, termasuk virus, parasit, jamur, dan bakteri, dapat menghasilkan osteomielitis,
tetapi paling sering disebabkan oleh bakteri piogenik tertentu dan mikobakteri. enyebab
osteomielitis pyogenik adalah kuman Staphylococcus aureus #:->;$, roteus,
seudomonas dan 6cerichia coli. "nfeksi dapat mencapai tulang dengan melakukan
perjalanan melalui aliran darah atau menyebar dari jaringan di dekatnya. !steomielitis juga
dapat terjadi langsung pada tulang itu sendiri jika terjadi cedera yang mengekspos tulang,
sehingga kuman dapat langsung masuk melalui luka tersebut.
Daftar Pustaka
! 7acre /, Kopelmen . Buku saku keterampilan klinis. enerbit Buku Kedokteran 6.
2. 5isa B. F, Dincent G.). )omprehensive pediatric hospital medicine. osby 6lsevierE
1:. al 8+8-9.
8. %ru G. S, Bambang S, "drus %, arcellus S K, Siti S. Buku ajar ilmu penyakit /ilid """
6disi D, "nternal ublishing' /akartaE 19. al 121-2=.
=. 7acre /, Kopelmen . Buku saku keterampilan klinis. enerbit Buku Kedokteran 6-+2=9.
9
8/19/2019 Blok 14 .
10/10
10