26
Nama : Hedi Suhaedi Npm : 071051 Tugas : Hidrolik Pneumatik PENDAHULUAN BULLDOZER

Bulldozer

Embed Size (px)

DESCRIPTION

alat berat

Citation preview

Page 1: Bulldozer

Nama : Hedi Suhaedi

Npm : 071051

Tugas : Hidrolik Pneumatik

PENDAHULUAN

BULLDOZER

Page 2: Bulldozer

Fungsi Bulldozer

Bulldozer adalah tractor rantai yang dapat dipergunakan untuk pekerjaan menggali, menggusur, mendorong tanah atau material dan menarik log atau potable camp yang dapat dioperasikan di medan berbatu, berbukit, maupun tanah Lumpur di berbagai sector pekerjaan seperti tambang (mining), konstruksi (construction), logging & HTI (forestry dan perkebunan (agro). Bulldozer dapat melakukan pemindahan tanah yang efektif sejauh 100 m dengan cara estafet.

Page 3: Bulldozer

bagian – bagian Bulldozer

1. Blade 7. Straight frame2. Lift Silinder 8. Truack shoe3. Carrier Roller 9. Cutting Edge4. Ripper 10. End Bit5. Sprocket6. Main Frame

MODEL BULDOZER ADA EMPAT TYPE1. Bulldozer2. Swamp Bulldozer3. Dozer Shovel4. Pipelayer

Page 4: Bulldozer

POWER TRAINPower train Bulldozer jika dilihat dari sIstem pemindahan tenaganya terdiri3 model yaitu :1. DIRRECT DRIVE2. TORQUE CONVERTER3. DAMPER & HIDROSHIFT

Page 5: Bulldozer

Teori Singkat System Hidrolik

Jenis-jenis simbol yang umum digunakan pada diagram rangkaian untuk sistem

fluid power.

a) Simbol-simbol bergambar sangat berguna dalam menunjukkan interkoneksi

komponen. Simbol-simbol ini susah distandarisasi dari fungsi dasarnya.

b) Simbol potongan menekankan tentang konstruksi. Simbol-simbol ini kompleks untuk

digambar dan fungsinya sangat tidak jelas.

c) Simbol grafik menekankan tentang fungsi dan metode pengoperasian

komponen.Simbol-simbol ini sangat sederhana untuk digambar.

Peraturan-peraturan simbol

1. Simbol-simbol menunjukkan sambungan, arah aliran dan fungsi komponen-

komponen yang ditunjukkan. Mereka dapat menunjukkan kondisi-kondisi yang terjadi

selama transisi dari satu arah aliran ke arah aliran yang lain. Simbol tidak menunjukkan

konstruksi, maupun nilai, mis. tekanan, jumlah aliran, dan penentuan komponen-

komponen lain.

2. Simbol tidak menunjukkan lokasi port, arah perubahan spool, atau posisi aktuator

pada suatu komponen secara nyata.

3. Simbol bisa dirotasi atau dibalik tanpa merubah maknanya kecuali jika dari

a) Selang ke reservoir

b) Vented manifold

c) Selang yang menyilang - Teknik Pengselangan

Beberapa simbol yang umum digunakan

Garis tebal - Konduktor utama :

Garis putus-putus - Pilot atau drain :

Garis sumbu - batas komponen dalam suatu unit :

Page 6: Bulldozer

Garis silang :

Garis yang menyambung :

Lingkaran dan semi lingkaran (Pompa, motor, alat ukur)

Lingkaran besar dan kecil bisa digunakan untuk memberikan tanda bahwasatu komponen adalah “utama dan yang lainnya adalah pembantu”.

Segi tiga (Transmisi power dan energi):

Tanda panah (simbol arah aliran) :

Bujur sangkar (katup dengan satu bujur sangkar untuk setiap posisi katup) :

Diamond (unit penkondisian cairan - filter, cooler, drain) :

Page 7: Bulldozer

Empat persegi panjang (silinder, reservoir, dan beberapa katup) :

Sebuah tanda panah melalui simbol kira-kira 45 derajat menunjukkan bahwa komponen-komponen dapat disetel atau dirubah.

Page 8: Bulldozer
Page 9: Bulldozer
Page 10: Bulldozer
Page 11: Bulldozer
Page 12: Bulldozer
Page 13: Bulldozer
Page 14: Bulldozer
Page 15: Bulldozer
Page 16: Bulldozer
Page 17: Bulldozer
Page 18: Bulldozer
Page 19: Bulldozer

Contoh diagram hidrolik.

Page 20: Bulldozer
Page 21: Bulldozer
Page 22: Bulldozer
Page 23: Bulldozer
Page 24: Bulldozer
Page 25: Bulldozer

3.2 perhitungan system hidrolik

Page 26: Bulldozer