Upload
vuongquynh
View
287
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH ANALISIS PROYEK:
1. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif (KU1, KU3);
2. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem (P1, P2);
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi (KK1, KK2); 4. Mahasiswa mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan (S7, S10,)
[C3, A3]: 5. Mahasiswa mampu memahami proses perencanaan biaya proyek industri (mg ke 9)
[C3, A3]:2. Mahasiswa mampu memahami fungsi, tujuan, unsur, hirarki, dan jenis perencanaan proyek (mg ke3)
[C3, A3, P3]: 4. Mahasiswa mampu memahami proses perencanaan sumber daya manusia (mg ke 7)
[C2, A2.]: 1. Mahasiswa mampu memahami latar belakang, definisi, ukuran, jenis, sasaran dan siklus proyek, memahami fungsi dan jenis-jenis struktur organisasi proyek. (mg 1-2)
EVALUASI TENGAH SEMESTER (mg ke 8)
[C3, A3]: 3. Mahasiswa mampu memahami perencanaan jadual proyek (mg ke 4-6)
[C6, A3, P3]:8. Mahasiswa memahami proses pengendalian waktu,
sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek (mg ke 14-15)
[C6, A3]: 6. Mahasiswa memahami proses perencanaan jadual waktu
proyek (mg ke 10-11)
[C6, A3, P3]: 7. Mahasiswa mampu memahami proses percepatan
proyek dan penurunan konsep produk. (mg ke 12-13)
EVALUASI AKHIR SEMESTER (mg ke 16)
Garis Entry Behavior
Mata kuliah: Analisis Proyek (AK - 043207) / 2 sks
NAMA PERGURUAN TINGGI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUTRI JURUSAN / PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Nama Mata Kuliah Kode Mata
Kuliah Bobot (sks)
Semester Tgl Penyusunan
Analisis Proyek AK - 043207 2 7 09 September 2018
Otorisasi Nama Koordinator Pengembang RPS
Koordinator Bidang Keahlian (Jika Ada)
Ka PRODI
Dr. Ir. Rakhma Oktavina, M.T.
Capaian Pembelajaran (CP)
CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah S7 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
S10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
KU1 KU3 P1 P2
Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan bidang keahliannya; mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data; Menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika rekayasa; prinsip-prinsip rekayasa (engineering fundamentals), sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem terintegrasi. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem
KK1 Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan bidang keahliannya;
KK2 Mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan, teknologi atau seni sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah untuk menghasilkan solusi, gagasan, desain, atau kritik seni serta menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir;
CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)
CPMK1 1. Mahasiswa mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif (KU1, KU 2);
CPMK2 2. Mahasiswa mampu menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem terintegrasi dengan pendekatan sistem (P1, P2);
CPMK3 3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi (KK1,
KK2);
CPMK4 4. Mahasiswa mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan (S7, S10,)
Diskripsi Singkat MK Mata kuliah ini memberikan kemampuan untuk menerapkan fungsi-fungsi manajerial dalam suatu proyek industri, serta melakukan analisis terhadap pelaksanaan proyek untuk menghasilkan kinerja yang optimum.
Bahan Kajian / Materi Pembelajaran
1. Perbedaan kegiatan Proyek dan Kegiatan Rutin 2. Organisasi Proyek 3. Perencanaan Kegiatan Proyek 4. Gantt Chart 5. Perencanaan Jadual Proyek 6. Perencanaan SDM Proyek 7. Perencanaan Biaya Proyek 8. Analisis Kelonggaran Waktu Proyek 9. Time Chart 10. Percepatan Waktu Proyek
11. Pengendalian Proyek Daftar Referensi Utama:
1. Gray & Larson (2004). Project Management, the Managerial Process, Mc Graw Hill, Boston. 2. Kerzner, H. (2003). Project Management: A systems approach to planning, scheduling, and controlling. Eight Edition, John Wiley & Sons, Inc. 3. Spinner Pete M, Element of Project Management, Plan, Schedule and Control, Prntice Hall Int. Edition. 4. Iman Soeharto, Manajemen Proyek dari Konseptual sampai Operasional, Erlangga, Jakarta, 1995
Pendukung:
‘-
Media Pembelajaran Perangkat lunak: Perangkat keras :
- Notebook dan LCDProjector
Nama Dosen Pengampu
Arief Nurdini, Alsen Medikano, Farry Firman Hidayat
Mata kuliah prasyarat (Jika ada)
MingguKe-
Sub-CPMK (Kemampuan akhir yg direncanakan)
Bahan Kajian (Materi Pembelajaran)
Bentuk dan Metode
Pembelajaran
Estimasi Waktu
Pengalaman Belajar Mahasiswa
Penilaian
Kriteria & Bentuk
Indikator
Bobot (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Mahasiswa memahami latar belakang, definisi, ukuran, jenis, sasaran dan siklus proyek.
Pendahuluan 1. Latar Belakang proyek 2. Definisi Proyek 3. Ukuran proyek 4. Jenis proyek 5. Siklus proyek
Perbedaan kegiatan Proyek dan Kegiatan Rutin
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan latar belakang, definisi, ukuran, jenis, sasaran dan siklus proyek.
Dapat membedakan kegiatan proyek dan kegiatan rutin.
Kriteria: - Bentuk non-test:
Ketepatan menjelaskan latar belakang, definisi, ukuran, jenis, sasaran dan siklus proyek.
Ketepatan membedakan kegiatan proyek dan kegiatan rutin.
5
2 Mahasiswa memahami fungsi dan jenis-jenis struktur organisasi proyek
Organisasi Proyek: 1. Fungsi Organisasi
Proyek 2. Jenis-jenis struktur
organisasi proyek 3. Menyusun Tim proyek
Personalia Tim Inti Proyek
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan fungsi organisasi proyek
Dapat menjelaskan jenis-jenis organisasi proyek
Dapat menjelaskan proses penyusunan tim proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan fungsi organisasi proyek
Ketepatan menjelaskan jenis-jenis organisasi proyek
Ketepatan menjelaskan proses penyusunan tim proyek
5
3 Mahasiswa memahami fungsi, tujuan, unsur, hirarki, dan jenis perencanaan proyek
Perencanaan Kegiatan Proyek 1. Fungsi Perencanaan
Proyek 2. Tujuan Perencanaan
Proyek 3. Unsur-unsur
Perencanaan Proyek
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Dapat menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Ketepatan menjelaskan
5
4. Hirarki Perencanaan Proyek
5. Jenis Perencanaan Proyek
6. Struktur Rincian Lingkup Kerja (SRK)
unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
4 Mahasiswa memahami perencanaan jadual proyek
Perencanaan Jadual Proyek Metode bagan Balok (Gantt Chart)
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
(Tugas 1)
2 x 50 menit Dapat menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Dapat menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Dapat menjelaskan jenis-jenis perencanaan proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
Ketepatan menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Ketepatanmenjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Ketepatan menjelaskan jenis-jenis perencanaan proyek
5
5 Mahasiswa memahami perencanaan jadula proyek
Perencanaan Jadual Proyek 1. Jaringan Kerja
(Network) 2. Activity on Node dan
Activity on arrow
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Dapat menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Dapat menjelaskan jenis-jenis perencanaan proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Ketepatan menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Ketepatan menjelaskan jenis-jenis perencanaan
5
proyek
6 Mahasiswa memahami perencanaan jadula proyek
Perencanaan Jadual Proyek 1. Estimasi Waktu
penyelesaian proyek (PERT, CPM, DAN PDM)
2. Perhitungan waktu dalam jaringan kerja (Cara Maju dan Cara
Mundur) Identifikasi Jalur Kritis
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Dapat menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Dapat menjelaskan jenis-jenis perencanaan proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan fungsi perencanaan dalam proyek industri
Ketepatan menjelaskan unsur-unsur dan hirarki dalam perencanaan proyek industri
Ketepatan menjelaskan jenis-jenis perencanaan proyek
5
7 Mahasiswa memahami proses perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan SDM Proyek 1. Faktor dalam
perencanaan SDM proyek
2. Produktivitas Tenaga Kerja
3. Metode Lonceng Metode Trapesium
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan proses perencanaan sumber daya manusia proyek dengan metode lonceng dan trapesium.
Kriteria: Bentuk non-test:
Ketepatan menjelaskan proses perencanaan sumber daya manusia proyek dengan metode lonceng dan trapesium.
10
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa memahami proses perencanaan biaya proyek industri
Perencanaan Biaya Proyek 1. Metode Kurva Linier 2. Metode Kurva Pangkat 3. Metode Indeks Harga 4. Analisis Unsur-unsur
dalam Proyek.
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan proses perencanaan biaya proyek dengan metode Kurva Linier, Kurva Pangkat, Indeks Harga, dan Analisis Unsur-unsur dalam Proyek.
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan proses perencanaan biaya proyek dengan metode Kurva Linier, Kurva Pangkat, Indeks
10
Harga, dan Analisis Unsur-unsur dalam Proyek.
10 Mahasiswa memahami proses perencanaan jadual waktu proyek
Analisis Kelonggaran Waktu Proyek 1. Total Float/Slack 2. Free Float/Slack 3. Peta Waktu (Time
Chart)
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
(Tugas 2)
2 x 50 menit Mampu melakukan analisis kelonggaran waktu proyek dengan menggunakan metode Total Float/slack. Free Float/Slack dan Peta Waktu
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan melakukan analisis kelonggaran waktu proyek dengan menggunakan metode Total Float/slack. Free Float/Slack dan Peta Waktu
15
11 Mahasiswa memahami proses perencanaan jadual waktu proyek
Analisis Kelonggaran Waktu Proyek Peta Waktu (Time Chart)
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Mampu melakukan analisis kelonggaran waktu proyek dengan menggunakan Peta Waktu
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan melakukan analisis kelonggaran waktu proyek dengan menggunakan Peta Waktu
10
12 Mahasiswa memahami proses percepatan proyek dan penurunan konsep produk.
Percepatan Waktu Proyek 1. Konsep
Kemiringan/Slope 2. Perhitungan Crash
Limit 3. Perhitungan SF Limit
Perhitungan Crash Point
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menganalisis jaringan kerja untuk menentukan alternatif waktu penyelesaian proyek dengan pendekatan percepatan waktu proyek
Kriteria: Bentuk non-test:
-
Ketepatan menganalisis jaringan kerja untuk menentukan alternatif waktu penyelesaian proyek dengan pendekatan percepatan waktu proyek
5
13 Mahasiswa memahami proses percepatan proyek dan penurunan konsep produk.
Percepatan Waktu Proyek Perhitungan SF Limit Perhitungan Crash
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menganalisis jaringan kerja untuk menentukan alternatif waktu penyelesaian proyek dengan pendekatan percepatan waktu proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menganalisis jaringan kerja untuk menentukan alternatif waktu penyelesaian
5
proyek dengan pendekatan percepatan waktu proyek
14 Mahasiswa memahami proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
Pengendalian Proyek 1. Identifikasi varian 2. Grafik ”S” 3. Konsep nilai hasil
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan definisi dan fungsi, unsur, tahapn dan dasar pengendalian proyek.
Dapat menjelaskan proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
Kriteria: Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan definisi dan fungsi, unsur, tahapn dan dasar pengendalian proyek.
Ketepatan menjelaskan proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
10
15 Mahasiswa memahami proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
Pengendalian Proyek 1. Analisis kecenderungan
dan perkiraan. 2. Milestone 3. Rekayasa Nilai
Bentuk:
Kuliah
Metode:
Diskusi
kelompok dan
studi kasus
2 x 50 menit Dapat menjelaskan definisi dan fungsi, unsur, tahapn dan dasar pengendalian proyek.
Dapat menjelaskan proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
Kriteria: - Bentuk non-test:
-
Ketepatan menjelaskan definisi dan fungsi, unsur, tahapn dan dasar pengendalian proyek.
Mahasiswa dapat menjelaskan proses pengendalian waktu, sumberdaya, biaya, dan kualitas proyek
5
FORMAT RANCANGAN TUGAS 1
Nama Mata Kuliah : Analisis Proyek SKS : 2
Program Studi : Teknik Industri Pertemuan ke : 3
Fakultas : Teknologi Industri
A. TUJUAN TUGAS :
Memahami mengenai tujuan, unsur, hirarki dan jenis perencanaan proyek dengan membuat pra-
proposal proyek per-individu
B. URAIAN TUGAS :
a. Obyek Garapan
Perencanaan proyek
b. Metode atau Cara pengerjaan
Setiap mahasiswa wajib membuat satu pra-proposal perencanaan proyek.
Setiap mahasiswa melakukan presentasi pra-proposal perencanaan proyek yang telah dibuat.
Dari hasil presentasi yang dilakukan, diambil 5 pra-proposal perencanaan proyek yang terbaik
Dari 5 pra-proposal yang terpilih, buatlah proposal perencanaan proyek untuk masing-masing
individu dengan instruksi dari dosen pengampu mata kuliah.
C. KRITERIA PENILAIAN (15 %)
Proposal perencanaan proyek yang dibuat adalah perencanaan proyek melalui studi pustaka,
internet dan aspek dilapangan.
Presentasi.
FORMAT RANCANGAN TUGAS 2
Nama Mata Kuliah : Analisis Proyek SKS : 2
Program Studi : Teknik Industri Pertemuan ke : 10
Fakultas : Teknologi Industri
B. TUJUAN TUGAS :
Mahasiswa mampu membuat proposal proyek dari awal sampai akhir dengan berkelompok
B. URAIAN TUGAS :
a. Obyek Garapan
Perencanaan proyek
b. Metode atau Cara pengerjaan
Tugas ini dikerjakan berkelompok dengan angggota kelompok masing-masing 5 mahasiswa
Setiap kelompok wajib membuat proposal proyek yang telah ditentukan oleh dosen
berdasarkan hasil penilaian presentasi individu dan proyek sesuai dengan pandangan proyek
masa kini (multi investasi).
Setiap kelompok wajib melakukan presentasi proposal proyek yang telah dibuat sesuai urutan
yang telah diatur dosen.
C. KRITERIA PENILAIAN (25 %)
Originalitas perencanaan proposal proyek yang telah dibuat.
Kelengkapan isi atau konten proposal proyek
Presentasi
GRADING SCHEME COMPETENCE
KRITERIA 1 : Kelengkapan isi dan konsep
DIMENSI Sangat Memuaskan 81-100
Memuaskan 61-80
Batas 41-60
Kurang Memuaskan 21-40
Di bawah standard
0-20
SKOR
Kelengkapan konsep
Lengkap dan terpadu
Lengkap Masih kurang beberapa aspek yang belum terungkap
Hanya menunjukkan sebagian konsep saja
Tidak ada konsep
KRITERIA 2 : originalitas perencanaan proposal
DIMENSI Sangat Memuaskan 81-100
Memuaskan 61-80
Batas 41-60
Kurang Memuaskan 21-40
Di bawah standard 0-20
SKOR
Originalitas Perencanaan proyek yang dibuat merupakan perencanaan proyek baru
Tidak membuat proposal
KRITERIA 3 : Kebenaran isi proposal
DIMENSI Sangat Memuaskan 81-100
Memuaskan 61-80
Batas 41-60
Kurang Memuaskan 21-40
Di bawah standard 0-20
SKOR
Kebenaran konsep
Diungkapkan dengan tepat, terdapat aspek penting, analisis dan membantu memahami konsep
Diungkap dengan tepat tetapi deskriptif
Sebagian besar konsep sudah terungkap, namun masih ada yang terlewatkan
Kurang dapat mengungkapkan aspek penting, melebihi halaman, tidak ada proses merangkum hanya mencontoh
Tidak ada konsep yang disajikan
KRITERIA 4 : Daya tarik komunikasi/presentasi
KRITERIA 4a : Komunikasi tertulis
DIMENSI Sangat Memuaskan 81-100
Memuaskan 61-80
Batas 41-60
Kurang Memuaskan 21-40
Di bawah standard 0-20
SKOR
Bahasa Paper Bahasa menggugah pembaca untuk mencari tahu konsep lebih dalam
Bahasa menambah informasi pembaca
Bahasa deskriptif, tidak terlalu menambah pengetahuan
Informasi dan data yang disampaikan tidak menarik dan membingungkan
Tidak ada hasil
Kerapian Paper Paper dibuat dengan sangat menarik dan menggugah semangat membaca
Paper cukup menarik, walau tidak terlalu mengundang
Dijilid biasa Dijilid namun kurang rapi
Tidak ada hasil
KRITERIA 4b : Komunikasi lisan
DIMENSI Sangat Memuaskan 81-100
Memuaskan 61-80
Batas 41-60
Kurang Memuaskan 21-40
Di bawah standard 0-20
SKOR
Isi Memberi inspirasi pendengar untuk mencari lebih dalam
Menambah wawasan
Pembaca masih harus menambah lagi informasi dari beberapa sumber
Informasi yang disampaikan tidak menambah wawasan bagi pendengarnya
Informasi yang disampaikan menyesatkan atau salah
Organisasi Sangat runtut dan integratif sehingga pendengar dapat mengkompilasi isi dengan baik
Cukup runtut dan memberi data pendukung fakta yang disampaikan
Tidak didukung data, namun menyampaikan informasi yang benar
Informasi yang disampaikan tidak ada dasarnya
Tidak mau presentasi
Gaya Presentasi Menggugah semangat pendengar
Membuat pendengar paham, hanya sesekali saja memandang catatan
Lebih banyak membaca catatan
Selalu membaca catatan (tergantung pada catatan)
Tidak berbunyi