Case 9, Resistensi & Sensitivitas

Ayuningdyah. Chitra. Buanantri FK UPN Veteran Jakarta

Ada 4 mekanisme : Mikroorganisme memproduksi enzim yang merusak

daya kerja obat aktif Mikroorganisme mengubah permeabilitasnya

terhadap obat Terjadinya perubahan pada tempat/lokus tertentu di

dalam sekelompok mikroorganisme tertentu yang menjadi target dari obat

Mikroorganisme menyebabkan perubahan enzimyang masih dapat melakukan fungsi metaboliknya tetapi kurang di pengaruhi oleh obat.Mikrobiologi

kedokteran, jawets Mikrobiologi kedokteran

UI

Contoh : Stafilokokus resisten terhadap penisilin disebabkan karena stafilokokus memproduksi enzim β-laktamase yang memecahkan cincin β- laktam dari penisilin, sehingga penisilin tidak aktif lagi bekerja.

Mikrobiologi kedokteran, jawets

Mikrobiologi kedokteran UI

Beberapa mikroorganisme tertentu mempunyai barier khusus terhadap segolongan obat,misalnya streptokokus mempunyai barier alami terhadap aminoglikosida disebabkan oleh membran luar yang menganggu transpor aktif ke dalam sel



Aminoglikosida membunuh kuman karena obat ini merusak sistem ribosom unit 30 s. bila karena suatu hal, lokus ini berubah, maka mikroorganisme tidak lagi sensitif.



Kuman yang resisten terhadap obat golongan sulfonamida, tidak memerlukan PABA dari luar sel tetapi dapat menggunakan asam folat, sehingga sulfonamida yang berkompetisi dengan PABA tidak berpengaruh pada metabolisme sel Mikrobiologi


UI

Pada bakteri resistan trimetropin, asam dihidrofolat reduktase dihambat kurang efisien daripada bakteri yang rentan trimetropin.



Non- genetik Genetik Resistensi silang



Replikasi aktif bakteri diperlukan untuk sebagian besar kerja obat antibakteri. Akibatnya, mikroorganisme yang secara metabolik tidak aktif ( tidak memperbanyak diri) dapat resisten terhadap obat

Mikroorganisme dapat kehilangan struktur target spesifik untuk suatu obat selama beberapa generasi sehingga menjadi resistan

Mikroorganisme dapat menginfeksi pejamu di tempat kerja anti mikroba ditiadakan



Resistensi kromosom Terjadi akibat mutasi spontan pada lokus yang

mengontrol kerentanan terhadap obat antimikroba tertentu

Frekuensi : 10 -12 – 10 -17

Resistensi ekstrakromosomBakteri sering mengandung unsur genetik

ekstrakromosom yang disebut plasmid.Gen plasmid untuk resisten anti mikroba

sering mengontrol enzim yang mampu menghancurkan obat-obat antimikroba



Satu populasi kuman yang resisten terhadap 1 obat tertentu dapat pula resisten terhadap obat yang lain yang mempunyai mekanisme kerja obat yang mirip 1 sama lain. Meskipun demikian adakalanya terjadi pula resistensi silang pada 2 obat yang berlainan struktur kimianya sama sekali Mikrobiologi


UI

Mempertahankan kadar obat yang cukup tinggi dalam jaringan

Memberikan sekaligus 2 obat yang tidak memberikan resistensi silang

Mencegah pajanan mikroorganisme ke obat tertentu yang sangat berguna untuk membatasi penggunaannya



Tujuan : untuk memperkirakan baik potensi antibiotik dalam sampel maupun kerentanan mikroorganisme dengan menggunakan organisme uji standar yang tepat dan sampel obat tertentu untuk perbandingan



Metode Dilusi Sejumlah zat antimikroba dimasukkan

ke dalam medium bakteriologi padat atau cair

Tujuan : untuk mengetahui seberapa banyak jumlah zat antimikroba yang diperlukan untuk menghambat pertumbuhan atau membunuuh bakteri yang di uji. Mikrobiologi


UI

Metode difusi Cakram kertas filter yang mengandung

sejumlah tertentu obat ditempatkan di atas permukaan medium padat yang telah diinokulasi pada permukaan dengan organisme uji . Setelah inkubasi, diameter zona jernih di sekitar cakram di ukur sebagai ukuran kekuatan obat melawan organisme uji tertentu



Documents

Case 9, Resistensi & Sensitivitas