2
Nama : Mey Enggane Limbongan NRP :134115501 TALENT MANAGEMENT Talent Management adalah suatu proses sistematis untuk memastikan potensi yang dimiliki oleh karyawan berada pada posisi yang tepat, dan talent management fokus pada posisi inti. Terdapat 4 tahapan talent management, yaitu: 1. Penetapan kriteria: Harus menentukan key position dan orang yang akan ditempatkan pada posisi tersebut. Lebih berfokus pada key position agar HRD bisa fokus dalam mencari kandidat-kandidat yang akan diajukan. 2. Pusat seleksi dan pengembangan talenta: Membuat keputusan strategis apa yang akan dipakai untuk menentukan orang-orang terpilih, dan bagaimana mengembangkannya sesuai hasil analisa berdasarkan data (minimal 2 tahun). 3. Program percepatan dan pengembangan talenta: Melalui IDP (Individual Development Plan) yang fokus pengembangannya terkait dengan teknis (operasional), non teknis (soft skill) dan kompetensi kepemimpinan. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa membuat weaknesses anak buahnya menjadi irrelevan. Ada beberapa cara pengembangan talenta berdasarkan dampaknya: Least Impactfull Most Impactfull Training Feedback Coaching On-The Job Role Change Selain cara diatas, ada juga beberapa cara yang memberikan dampak sedang adalah Job enlargement (penambahan tugas), Job Rotation Feedback yang diberikan Harus benar- benar membantu orang yang dicoaching Harus tahu bakat orang yang akan dipindahkan, sehingga Belajar dengan praktek

Catatan Kritis_Talent Management

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Catatan kritis materi talent managment

Citation preview

Page 1: Catatan Kritis_Talent Management

Nama : Mey Enggane Limbongan

NRP :134115501

TALENT MANAGEMENT

Talent Management adalah suatu proses sistematis untuk memastikan potensi yang dimiliki oleh karyawan berada pada posisi yang tepat, dan talent management fokus pada posisi inti.

Terdapat 4 tahapan talent management, yaitu:

1. Penetapan kriteria: Harus menentukan key position dan orang yang akan ditempatkan pada posisi tersebut. Lebih berfokus pada key position agar HRD bisa fokus dalam mencari kandidat-kandidat yang akan diajukan.

2. Pusat seleksi dan pengembangan talenta: Membuat keputusan strategis apa yang akan dipakai untuk menentukan orang-orang terpilih, dan bagaimana mengembangkannya sesuai hasil analisa berdasarkan data (minimal 2 tahun).

3. Program percepatan dan pengembangan talenta: Melalui IDP (Individual Development Plan) yang fokus pengembangannya terkait dengan teknis (operasional), non teknis (soft skill) dan kompetensi kepemimpinan. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa membuat weaknesses anak buahnya menjadi irrelevan. Ada beberapa cara pengembangan talenta berdasarkan dampaknya:

Least Impactfull Most ImpactfullTraining Feedback Coaching On-The Job Role Change

Selain cara diatas, ada juga beberapa cara yang memberikan dampak sedang adalah Job enlargement (penambahan tugas), Job Rotation (pekerjaan dirotasi atau ditukar), dan job enrichment (pekerjaan tetap namun diperdalam seperti kemampuan untuk menganalisa).

4. Evaluasi keberhasilan program: Setiap program yang dijalankan harus dievaluasi untuk lebih baik lagi. Beberapa langkah dalam evaluasi keberhasilan program antara lain:a. Penetapan indikator keberhasilanb. Mengumpulkan data dan evaluasi program melalui observasi, wawancara terstruktur, dan

kuesioner.c. Membuat perbaikan dan penyempurnaan melalui spirit PDCA,

Setelah semua tahapan dilalui, kita tidah boleh lupa untuk memonitoring program dengan cara dievaluasi secara berkala kemudian dilaporkan kepada atasan dan atasan akan memberikan saran untuk perbaikan dan penyempurnaan program.

Feedback yang diberikan harus

positif

Harus benar-benar membantu orang yang dicoaching

untuk menemukan jawabannya sendiri

Harus tahu bakat orang yang akan

dipindahkan, sehingga posisinya sesuai dengan bakat

yang dimiliki.

Belajar dengan praktek langsung

di lapangan.