97

DAFTAR PUSTAKA

Alfredsdottir, H., & Bjorndottir, K. (2008). Nursing and Patients Safety in The

Operating Room. Journal of Advanced Nursing 61 (1), 29-37.

Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Amalia, D. (2007). Tinjauan Tingkat Kelelahan Kerja Pada Pekerja Unit

Produksi Industri Garmen PT. Inti Gramindo Persada Tahun 2007. Skripsi.

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

AORN. (2013). Perioperative Standards and Recommended Practices, 2013

edition. Denver : AORN, Inc.

Battie, R.N., Hester, R., Lorie K, Jodi H. (2017). Adressing Perioperative Staff

Member Fatigue. AORN Jurnal, 285-291.

Budiono, S., Jusuf RMS, & Andriana Pusparini. (2003). Bunga Rampai Hiperkes

dan Keselamatan Kerja. Semarang : Badan Penerbit Universitas

Diponegoro.

Carson, I.N., Butson, M J., Tranmer, J E., Scribbans, TD., Gurd, BJ., & Pyke, KE.

(2017). Cardiovascular and Cortisol Reactivity to Acute Mental Stress in

Female Shift and Non-Shift Workers : A Pilot Study. SAGE Open Nursing,

Vol 3, 1-12.

Caruso, C.C. (2006). Possible broad impact of long work hour. Ind Health. (44),

531-536.

Chen, C.K., Lin, C., Wang, S.H., Hou, T.H. (2009). A Study of Job stress, Stress

Coping Strategies, and Job Satisfaction for Nurses Working in Middle-

Level Hospital Operating Room. Journal of Nursing Vol 17 (3), September

2009 Taiwan Nurses Association.

Choobineh, A., Movahed, M., Tabatabaie, S. H., & kumashiro, M. (2009).

Perceived demands and Musculosceletal Disorders in Operating Room

Nurses of Shiraz City Hospitals. Journal of Industrial Health 2010,(48), 74-

84.

Chotimah, A. (2009). Hubungan Tingkat Stress Kerja dengan Risiko Hipertensi

Pada Sopir Angkot Jurusan Pasar Minggu-Depok. Skripsi. Fakultas

Keperawatan Universitas Indonesia.

Cicih, D. (1996). Kebutuhan Asupan Kalori Pekerja. Jakarta: UI Press.

http://repository.unimus.ac.id

98

Depkes RI Pusat Kesehatan Kerja. (2006). “Promosi Kesehatan”. (online).

(http://www.kemkes.go.id diakses tanggal 27 Juli 2017).

Depnaker. (2004). Training Material Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Bidang

Keselamatan Kerja. Jakarta: Depnaker.

Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Djatmiko, Riswan Dwi. (2016). Keselamatan Dan Kesehatan Kerja. Yogyakarta :

Deeppublish.

Dini, M. (2014). Analisis Kelelahan Fisik Mahasiswa Pengendara Sepeda Motor

dengan Metode Subjective Self Rating Test. Skripsi. Fakultas Teknik

Universitas Mercubuana Jakarta.

(http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/n!@file_skripsi/Isi4926292221624

.pdf) diakses pada tanggal 28 September 2017.

Gempur, S. (2004). Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Jakarta :

Prestasi Pustaka.

Guyton, A. C, & John E.H. Alih bahasa oleh Setiawan, I., Tengadi, K.A., Santoso,

A. (2011). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta : EGC.

Harrington, J. M dan Gill, F. S. Alih bahasa oleh Kuswadji, S. (2003). Buku Saku

Kesehatan Kerja (Edisi ke-3). Jakarta: EGC.

Handayani, P.K., Risca S. I, Festa Y. (2009). Hubungan antara Kelelahan Kerja

Dengan Persepsi PerawatTerhadap Perawatan Pelayanan Bermutu di

RSUD Balung Jember. Jember : Universitas Muhamadiyah Jember.

(http://digilib.unmuhjember.ac.id/download.php?id1260) diakses tanggal 21

September 2017.

Hipkabi. (2014). Buku Pelatihan Dasar-Dasar Keterampilan Bagi Perawat

Kamar Bedah (Cetakan Ke-15). Jakarta : Hipkabi Press

______. (2016). Standar Pelayanan Perioperatif Kamar Bedah. Jakarta: PP

Hibkabi.

ILO. (1998). Encyclopedia of Occupational Health and Safety 4th edition Vol. 1-

24.(online).(http://www.ilo.org/safework/info/publications/WCMS113329/

langen/index.htm diakses tanggal 29 Juli 2017 )

Juniar, H.H., Astuti R.D., Iftadi I. (2017). Analisis Sistem Kerja Shift Terhadap

Tingkat Kelelahan Dan Pengukuran Beban Kerja Fisik Perawat RSUD

Karanganyar. Performa (2017) Vol 16.(1), 44-53.

http://repository.unimus.ac.id

99

Kawatu, P.A.T., Sjanet U., & Budi T R. (2016). Hubungan Antara Kelelahan

Kerja Dengan Stres Kerja Pada Perawat Unit Gawat Darurat (UGD) dan

Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bitung.

Manado : FKM Universitas Sam Ratulangi.

Kawano, Y. (2008). Association of Job-related stres Factors with Psychological

and Somatic symptoms among Japanese Hospital Nurses: Effect of

Departmental Environmen in Acute care Hospitals. Journal of Occupational

Health 2008. (50), 79-85.

Kemenkes RI. (2017). Infodatin Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan

RI : 12 Mei Situasi Tenaga Keperawatan Indonesia. Jakarta : Pusat Data

dan Informasi, (07), 2442-7659.

Kurniawati, D., & Sholikah. (2012). Hubungan Kelelahan Kerja dengan Kinerja

Perawatdi Bangsal Rawat Inap Rumah Sakit Islam Fatimah Kabupaten

Cilacap. Jurnal Kes Mas Vol 6, (2), 162-232.

La dou, Joseph, & Coleman, R.M. (1994). Occupational Health and Safety.

National Safety Council

Lopez, T. M., et al. (2011). Manual In Operating Room. Cebu City : CNU Press.

Litwack, K. (2009). Clinical Coach For Effective Perioperative Nursing Care.

Philadelphia : F.A Davis Company.

Marfu’ah, U. (2007). Ergonomi Cegah Terjadinya Penyakit Akibat Kerja.

Majalah Katiga (K3) Bisnis.

Makary, M.A, et al. (2006). Operating Room Teamwork Among Physicians and

Nurses: teamwork In The Eye Of The Beholder. Journal of The American

College of Surgeons, 202 (5), 748.

Mulyana, R.S, dkk. (2006). “Prevalensi Kelelahan Pada Pengrajin Patung di

Desa Tegallalang Gianyar Agustus 2006”. (online).( http://ryan-

mul.blogspot.com/2006/09/prevalensi-kelelahan-padapengeraji diakses

tanggal 27 Juli 2017).

Muttaqin, A., & Kumalasari. (2009). Asuhan Keperawatan Perioperatif : Konsep,

Proses, dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika

Meijsen, P., & Knibbe, H. J. (2007). Prolonged Standing In The OR: A Dutch

Research Study. AORN Journal Vol 86 No 3, 399-414.

http://repository.unimus.ac.id

100

Notoatmodjo S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Jakarta :

Rineka Cipta.

Nurmianto, E. (2003). Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta : Guna

Widya.

Papalia, DE., Old, SW., & Feldman, RD. (2009). Human Development

International Student Ed 11. McGraw-Hill

Perwitasari, D., & Tualeka, A. R. (2014). Faktor Yang Berhubungan Dengan

Kelelahan Kerja Subyektif Pada Perawat di RSUD DR. Mohamad

Soewandhie Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational safety,

Health and Environment, Vol.1, (No.1 Jan-April 2014): 15-23.

Ribet C, Derrienic F. (1999). Age, Working Condition, and Sleep Disorders: a

longitudinal analysis in the French cohort E.S.T.E. Vsleep J sleep Res Sleep

Med.(22), 491-504.

Ritonga, N.I. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kelelahan Kerja

Perawat Baru Lulusan PSIK UIN Jakarta. Jakarta : UIN Syarif

Hidayatullah.

Rogers, A. E., Hwang, W., Scott, L. D., Aiken, L. H., & Dinges, D.F. (2015). The

Working Hours of Hospital Nurses And Patient Safety. Journal of Health

affairs : At the Intersection of Health, health care and policy. 23,(No.4),

202-212.

Rosita, M. (2016). Analisis Beban Kerja Mental Dan Fisik Perawat Instalasi

Bedah Sentral RSUD Kabupaten Karanganyar Dengan Menggunakan

Metode NASA-Task Load Index dan Maslach Burn Out Inventory. Surakarta

: Universitas Sebelas Maret.

RSUP Dr. Kariadi. (2018). Seleksi Penerimaan Pegawai Non PNS RSUP Dr.

Kariadi Semarang Tahun 2018.

http://karir.rskariadi.co.id/news/view/dibukanya-kembali-seleksi-penerima

an-pegawai-non-pns-rsup-dr.-kariadi-semarang-tahun-2018. Diunduh 28

Februari 2018.

Safitri, D. S. (2008). “Hubungan antara Pola Kerja dengan Kelelahan Kerja pada

Karyawan perusahaan Migas X Kalimantan Timur”. Skripsi. Fakultas

Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Sagherian K & Brown J.G. (2016). In Depth Review of Five Fatigue Measures in

Shift workers. Routledge Taylor and Francis Group.

http://repository.unimus.ac.id

101

Setiadi. (2007). Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta : Graha

Ilmu.

Silaban, G. Kelelahan Kerja. (1998). Majalah Kesehatan Masyarakat Indonesia.

Tahun XXVI No. 10: 539-544.

Sisinta, Tiaraima. (2005). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan

Pada Pekerja di Departemen Weaving PT. ISTEM Tangerang. Skripsi.

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Smeltzer, S.C., Bare, B.G., Hinkle, J.L., & Cheever, K.H. (2010). Handbook for

Brunner & Suddarth’s Textbook of Medical Surgical Nursing (12th ed).

Philadelphia : Lippincot-Raven Publishers.

Suhardjo. (2013). Perencanaan Pangan Dan Gizi. Jakarta : Bumi Aksara

Suma’mur. (2014). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja Edisi 2. Jakarta:

CV.Sagung Seto.

Sunaryo. (2013). Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta : EGC

Soeharto. (2004). Serangan Jantung dan Stroke, Hubungan Dengan Lemak dan

Kolesterol Edisi 2. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Suprijatno. (2012). Asuhan Keperawatan Keluarga Aplikasi Dalam Praktek.

Jakarta : EGC

Steege L.M., Pinekenstein B.J., Arsenault Knudsen E, & Rainbow J.G. (2017).

Exploring Nurse Leader Fatigue : A Mixed Methods Study. Journal of

Nursing Management, 1-11.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R & D. Bandung : Alfabeta.

Tarigan, L. K. (2006). Kerja Bergilir dan Kelelahan Kerja pada Tenaga Kerja di

Bagian Produksi Seksi Penuangan Subseksi Casting Operation PT. Inalum

Kuala Tanjung Tahun 2006. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Sumatera Utara.

Tarwaka. (2011). Ergonomi Industri : Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan

Aplikasi di Tempat Kerja Edisi 2. Surakarta : Harapan Press.

Tillman, C. (2007). Principal of Occupational Health and Hygiene: An

Introduction. Australia : Allen & unwin.

Tim Akreditasi RSUP Dr. Kariadi Semarang. (2018). Buku Saku Standar

Akreditasi Rumah Sakit 2018. Semarang : RSUP Dr. Kariadi

http://repository.unimus.ac.id

102

Tixier A.J.P, Hallowell M.R., Albert A., Van Boven L., & Kleiner BM. (2014).

Phsycological Antecendent of Risk Taking Behavior in Construction.

Journal construction Enginering Managing.(140), 1-10.

Tucker, P.E., Cohen, P.A., Bulsara, M.K., & Acton J. (2017). Fatigue And

Training of obstetrics And Gynaecology Trainees in Australia and New

Zealand. The Royal Australian and new Zealand College of Obstetricians

and Gynaecologist (RANZCOG),Obstet Gynaecol 2017; 1-6.

Techera, U., Hallowell, M., Stambaugh, N., & Littlejohn R. (2016). Causes and

Consequences of Occupational Fatigue: Meta-Analysis and Systems Model.

Journal of Occupational Environmental Medicine Vol 58, (10), 961-973.

Umyati. (2009). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja

Pada Pekerja Penjahit Sektor Usaha Informal Di Wilayah Ketapang

Cipondoh Tangerang. Skripsi. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Virgy, S. (2011). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja

pada Karyawan di Instalasi Gizi RSUD Pasar Rebo Jakarta. Jakarta : UIN

Syarif Hidayatullah.

Waters, T.R., Robert B Dick. (2014). Evidence of Health Risk Associated With

Prolonged Standing Work And Intervention Effectiveness. Association Of

Rehabilitation Nurses Rehabilitation Nursing 2014, 0, 1-18.

World Health Organization (WHO). (2009). WHO Guidelines for Safe Surgery

2009: Save Surgery Save Lives. Geneva : WHO Press.

Wulandari, Y., Widodo, H., Dyah, S. (2009). Hubungan antara beban Kerja, Stres

Kerja dan Tingkat Konflik Dengan Kelelahan Kerja Perawat Di Rumah

Sakit Islam Yogyakarta PDHI Kota Yogyakarta. Jurnal Kesmas UAD, Vol 3

(No.3), 162-232.

http://repository.unimus.ac.id