37
Oleh : Amin Nugroho Staf Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik dan Staf. PPLH Lemlit UNDIP

Dampak air

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Dampak air

Oleh :Amin Nugroho

Staf Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik dan Staf. PPLH

Lemlit UNDIP

Oleh :Amin Nugroho

Staf Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik dan Staf. PPLH

Lemlit UNDIP

Page 2: Dampak air

BANYAKNYA LIMBAH CAIR AKIBAT KEGIATAN MANUSIA

AKAN BERDAMPAK TERHADAP PENURUNAN DAN

PENCEMARAN KUALITAS AIR

PERLU PENGENDALIAN KUALITAS AIR

PENGELOLAAN DAMPAK TERHADAP KUALITAS AIR

Page 3: Dampak air

PENCEGAHAN PENURUNAN / PENCEMARAN KUALITAS AIR

EVALUASI TERHADAP PENGELOLAAN KUALITAS

AIR

KUALITAS AIR DAPAT SESUAI DENGAN PERUNTUKANNYA

Page 4: Dampak air

ANALISIS SAMPEL AIR / LABORATORIUM AIR

ANALISIS DATA KUALITAS AIR

INTERPRETASI TENTANG DATA KUALITAS AIR

Page 5: Dampak air

Air :Air :Sumberdaya alam Sumberdaya alam yang berbentuk cair yang berbentuk cair

yang sangat yang sangat dibutuhkan oleh dibutuhkan oleh

manusia dan manusia dan makhluk hidup makhluk hidup

lainnyalainnya

Kualitas Air : Kualitas Air : Pencerminan Pencerminan

kandungan kandungan konsentrasi makhluk konsentrasi makhluk hidup, energi, zat-hidup, energi, zat-zat atau komponen zat atau komponen lain yang ada dalam lain yang ada dalam

airairPENGERTIAN

Penurunan Kualitas Air :Penurunan Kualitas Air : Kualitas air menurun, Kualitas air menurun,

namun belum namun belum merubah peruntukan merubah peruntukan

air atau masih air atau masih memenuhi baku mutu memenuhi baku mutu

airair

Pencemaran Air :Pencemaran Air : Masuknya zat ke dlm Masuknya zat ke dlm

air oleh manusia/ alam air oleh manusia/ alam shg kualitas air turun & shg kualitas air turun &

menyebabkan air tdk menyebabkan air tdk sesuai lagi dgn sesuai lagi dgn peruntukannyaperuntukannya

Page 6: Dampak air

Baku Mutu Air :Baku Mutu Air :Batas kadar makhluk Batas kadar makhluk

hdp, zat, energi, hdp, zat, energi, komponen lain yg dpt komponen lain yg dpt ditenggang adanya ditenggang adanya

dalam air pada sumber dalam air pada sumber air tertentu sesuai air tertentu sesuai

peruntukannyaperuntukannya

Beban Pencemaran Air : Beban Pencemaran Air : Jumlah kadar dari Jumlah kadar dari parameter kualitas parameter kualitas air atau limbah cair air atau limbah cair yang terkandung yang terkandung

dalam sejumlah air dalam sejumlah air atau limbahatau limbah

PENGERTIAN

Macam Baku Mutu Air :Macam Baku Mutu Air : 1. Air Permukaan1. Air Permukaan

2. Air Sumur2. Air Sumur3. Air Laut3. Air Laut

4. Air Limbah4. Air Limbah

Pengendalian Pengendalian Pencemaran Air :Pencemaran Air : Upaya Upaya pengelolaan melalui pengelolaan melalui upaya pencegahan dan upaya pencegahan dan penanganan pencemaran penanganan pencemaran air serta pemantauan air serta pemantauan lingkungan airlingkungan air

Page 7: Dampak air

Point Source :Point Source :Sumber pencemaran air Sumber pencemaran air

dengan lokasi dan dengan lokasi dan jumlah tertentu, jumlah tertentu,

contohnya : Industricontohnya : Industri

Non Point Source : Non Point Source : Sumber pencemaran air Sumber pencemaran air

dengan lokasi dan dengan lokasi dan jumlah tak tentu, jumlah tak tentu,

contohnya : Pertanian, contohnya : Pertanian, PermukimanPermukiman

SUMBER PENCEMARAN AIR

Page 8: Dampak air

Jenis Limbah CairJenis Limbah Cair1. Limbah Industri1. Limbah Industri

2. Limbah Domestik2. Limbah Domestik3. Limbah Pertanian3. Limbah Pertanian

4. Dan lain - lain4. Dan lain - lain

Daya Dukung Daya Dukung Lingkungan : Lingkungan : Self Self

Purification Purification

FAKTOR PENCEMARAN AIR

Perubahan Tataguna Perubahan Tataguna

LahanLahan 1.1. IndustriIndustri

2.2. PermukimanPermukiman3.3. PertanianPertanian

Curah HujanCurah Hujan : Tinggi, Sedang, Rendah

Page 9: Dampak air

Dampak Thd ManusiaDampak Thd Manusia1. Keracunan1. Keracunan2. Penyakit2. Penyakit

Dampak Terhadap Dampak Terhadap Kehidupan Biota AirKehidupan Biota Air

DAMPAK PENCEMARAN AIR

Dampak Terhadap Dampak Terhadap Estetika LingkunganEstetika Lingkungan

Dampak Terhadap Dampak Terhadap Kerusakan Benda Kerusakan Benda : Korosi pada metal, beton, plastik, dll

Page 10: Dampak air
Page 11: Dampak air

KEBIJAKAN PERUSAHAAN (COMPANY POLICY)

PENDEKATAN POLA PIKIR (MIND-SET) PERUSAHAAN

PELAKSANAAN PENGELOLAAN LIMBAH CAIR (INTI DARI PENGELOLAAN)

PENDEKATAN MANAJEMEN (MANAGEMENT APPROACH)

Page 12: Dampak air

PRODUKSI BERSIH (CLEAN PRODUCTION) / INTERNAL PROSES / PENCEGAHAN

SEBESAR MUNGKIN

PENANGANAN LIMBAH AKHIR (END OF PIPE) / EKSTERNAL

PROSES SEKECIL MUNGKIN

Page 13: Dampak air

SUMBER LIMBAH CAIR PENANGANAN

1. Air cucian dan admoist pada proses pelunakan cengkeh

2. Air cucian dan admoist pada proses pelunakan gagang tembakau

3. Air cucian dan residual dari proses ekstraksi bahan–bahan pembuat saos dari bahan rempah-rempah alami dan campurannya pada proses Assembling Flavor

4. Air cucian peralatan proses produksi

(ex casing drum) pada primary process

5. Air cucian lem dari secondary process

6. Air limbah ex utility : blow down boiler

7. Limbah Domestik (MCK)

6. Limbah oli bekas

Limbah Cair diolah dengan :

1. Pengolahan secara fisik – kimia (penyaringan, sedimentasi, penetralan pH, koagulasi-flokulasi,dsb)

2. Pengolahan secara biologis (anaerobik dan aerobik)

3. Pengolahan lanjutan (absorbsi)

4. Pemanfaatan lumpur

Limbah oli bekas ditampung dalam drum

diserahkan ke pihak ketiga yg berijin

Kompensasi ke masyarakat sekitar(Comdev dan CSR)

Page 14: Dampak air

Collecting Tank(80 m3)

Pre-Sedimentasi(30 m3)

Bio Reaktor 1(600 m3)

Bio Reaktor 0(700 m3)

Bio Reaktor 2(300 m3)

Sedimentasi(175 m3)

Penjernihan(175 m3)

Thickener(80 m3)

Filter Press(1m3/press) Kolam Ikan

Padat

CairPadat

Cair

SUNGAIPENGOMPOSAN

Cair

Screen

WASTE WATER

Returnsludge

Padat

Page 15: Dampak air

MENENTUKAN TUJUAN PEMANTAUAN

MENENTUKAN PARAMETER YANG DIPANTAU

METODA SAMPLING, BAHAN, PERALATAN

PELAKSANAAN PEMANTAUAN & PENCATATAN HASIL

ANALISIS DATA

PELAPORAN

PEMILIHAN LOKASI

KENDALA

KALIBRASI

SAMPEL

KUALITAS HASIL

SDM

DURASI

PROSEDUR PERENCANAAN KEGIATAN PEMANTAUAN KUALITAS AIR

Page 16: Dampak air

LANGKAH PENGUMPULAN DAN LANGKAH PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA KUALITAS AIRANALISIS DATA KUALITAS AIR

1. Menentukan Lokasi Sampling Air1. Menentukan Lokasi Sampling Air

2. Menentukan Parameter Kualitas Air2. Menentukan Parameter Kualitas Air

3.3. Melakukan Pengambilan Air Melakukan Pengambilan Air (Sampling Air)(Sampling Air)

4. Melakukan Pengukuran dan 4. Melakukan Pengukuran dan

Analisis Sampel Air di LaboratoriumAnalisis Sampel Air di Laboratorium

5. Melakukan Analisis Data Kualitas 5. Melakukan Analisis Data Kualitas AirAir

Page 17: Dampak air
Page 18: Dampak air
Page 19: Dampak air

Padatan Total (Total Solid) semua zat yang tinggal sebagai residu saat diuapkan semua zat yang tinggal sebagai residu saat diuapkan

pada suhu 103 – 105 pada suhu 103 – 105 C. C. Padatan tersuspensi (Padatan tersuspensi (Suspended solid, Suspended solid, = = 1 1 ) dan ) dan

koloid (koloid (= = 1 m1 m – 1 – 1) diendapkan oleh oksidasi ) diendapkan oleh oksidasi biologi & melalui koagulasi, biologi & melalui koagulasi,

Padatan terlarut (Padatan terlarut (Total dissolved solid , Total dissolved solid , = = <1 m<1 m) ) diendapkan dengan cara gravitasi. diendapkan dengan cara gravitasi.

PARAMETER AIR SIFAT FISIK SIFAT FISIK

Suhu suhu suhu viskositas, reaksi kimia, dan evaporasi viskositas, reaksi kimia, dan evaporasi suhu suhu reaksi bahan organik reaksi bahan organik , kelarutan gas , kelarutan gas

misalnya gas Omisalnya gas O22, CO, CO

22, N, N22, dan sebagainya., dan sebagainya.

Page 20: Dampak air

Bau Akibat peruraian mikrobaAkibat peruraian mikroba

Penimbul bau busuk HPenimbul bau busuk H2S akibat reduksi sulfat S akibat reduksi sulfat sulfida sulfida

PARAMETER AIR SIFAT FISIKSIFAT FISIK

Warna Identitas kualitasIdentitas kualitas Warna abu-abu Warna abu-abu limbah baru limbah baru Warna hitam Warna hitam limbah lama oksigen sudah direduksi limbah lama oksigen sudah direduksi

Konduktivitas Daya hantar listrik dalam airDaya hantar listrik dalam air DHL DHL kadar garam terlarut kadar garam terlarut

Page 21: Dampak air

pH Menunjukkan konsentrasi ion netrogen Menunjukkan konsentrasi ion netrogen

PARAMETER AIR SIFAT KIMIA ANORGANIKSIFAT KIMIA ANORGANIK

Oksigen Terlarut (DO) Jumlah oksigen dalam air (dalam mg/l pada suhu 25 Jumlah oksigen dalam air (dalam mg/l pada suhu 25 C. C. Nilai DO yang baik adalah Nilai DO yang baik adalah 6 6

Logam Berat Jumlah tertentu dibutuhkan biota air, jumlah besar Jumlah tertentu dibutuhkan biota air, jumlah besar

bersifat racun. bersifat racun. Logam berat antara lain: Pb, Cr, Cu, Cd, Ni, Fe, Mn, Zn Logam berat antara lain: Pb, Cr, Cu, Cd, Ni, Fe, Mn, Zn

dan Hgdan Hg

Page 22: Dampak air

Nitrogen Makanan perangsang pertumbuhan. Makanan perangsang pertumbuhan. Kondisi kualitas air dapat ditunjukkan oleh kandungan amonia yang Kondisi kualitas air dapat ditunjukkan oleh kandungan amonia yang

ada. ada. aerob aerob amonia dioksidasi oleh mikroba menjadi nitrat dan nitrit. amonia dioksidasi oleh mikroba menjadi nitrat dan nitrit.

PARAMETER AIR SIFAT KIMIA ANORGANIKSIFAT KIMIA ANORGANIK

Phospor unsur penting pertumbuhan biota air. unsur penting pertumbuhan biota air. penyubur algae dan biota air lainnyapenyubur algae dan biota air lainnya tolok ukur kualitas air. tolok ukur kualitas air.

Sulfur Sulfat (SOSulfat (SO

44) direduksi ) direduksi sulfida dan gas H sulfida dan gas H22S oleh mikroba dalam S oleh mikroba dalam

kondisi anaerob. kondisi anaerob. konsentrasi Sulfida > 200 ppm mengganggu lumpur biologiskonsentrasi Sulfida > 200 ppm mengganggu lumpur biologis

Page 23: Dampak air

PARAMETER AIR SIFAT KIMIA ORGANIKSIFAT KIMIA ORGANIK

Kebutuhan Oksigen Biologis (BOD) kebutuhan oksigen mikroba air secara biologis utk kebutuhan oksigen mikroba air secara biologis utk

mengoksidasi BO mudah terurai pada waktu tertentu mengoksidasi BO mudah terurai pada waktu tertentu (5 hari/BOD (5 hari/BOD

55) ) BO terurai. BO terurai.

BOD tinggi BOD tinggi DO rendah DO rendah BOD ini merupakan salah satu parameter kunci untuk BOD ini merupakan salah satu parameter kunci untuk

kualitas air.kualitas air.

Kebutuhan Oksigen Kimia (COD) kebutuhan oksigen mikroba air secara kimia untuk kebutuhan oksigen mikroba air secara kimia untuk

mengoksidasi BO, baik yang mudah terurai maupun mengoksidasi BO, baik yang mudah terurai maupun tidak mudah terurai. tidak mudah terurai.

Page 24: Dampak air

Deterjen sulit terurai dalam air sulit terurai dalam air menimbulkan pencemaran air. menimbulkan pencemaran air.

PARAMETER AIR SIFAT KIMIA ORGANIKSIFAT KIMIA ORGANIK

Phenol unsur bahan organik yang bersifat racun terhadap unsur bahan organik yang bersifat racun terhadap

kulit dan tenggorokan kulit dan tenggorokan Toleransi maksimum dalam air adalah 2 mg/l.Toleransi maksimum dalam air adalah 2 mg/l.

Minyak dan Lemak Tidak larut dalam air Tidak larut dalam air Tidak mudah terurai oleh mikrobaTidak mudah terurai oleh mikroba Adanya minyak dan lemak DO turun Adanya minyak dan lemak DO turun biota air terganggu biota air terganggu

Page 25: Dampak air
Page 26: Dampak air
Page 27: Dampak air

SAMPEL KOMPOSIT: sampel yang diambil pada kisaran waktu dan ruang yang secara tipikal terdiri dari gabungan sejumlah sampel yang sama.

SAMPEL GRAB : sampel individu yang diambil pada lokasi tunggal pada waktu tertentu.

Page 28: Dampak air

TITIK SAMPLING

TITIK SAMPLING SUNGAI BERDASAR DEBIT

• DEBIT KECIL (5 m3/detik): diambil ditengah dengan jeluk ½ kedalaman;

• DEBIT SEDANG (5 – 150 m3/detik): diambil pada jarak ½ dan 2/3 dengan jeluk ½ kedalaman;

• DEBIT BESAR (5 – 150 m3/detik): diambil pada jarak ¼, ½ dan ¾ dengan jeluk 0,8 kedalaman;

TITIK SAMPLING DANAU BERDASAR KEDALAMAN

• KEDALAMAN < 10 m: diambil pada dasar dan permukaan air;

• KEDALAMAN 10 – 30 m : diambil pada dasar, ditengah dan permukaan air;

• KEDALAMAN 30 – 100 m: diambil pada dasar, lapisan ketiga, lapisan kedua dan permukaan;

Page 29: Dampak air

PERALATAN SAMPLING

WADAH SAMPEL YANG DICELUPKAN• Dapat langsung mencelupkan;

• Wadah menghadap ke hulu;

DISCRETE DEPTH SAMPLER

POMPA PERISTALTIK• Untuk pengambilan sampel kolom air 7,5 m

Pengukuran ”On Site”

Page 30: Dampak air

PERLAKUAN SAMPLING

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM SAMPLING

• Contoh air yang akan diambil minimal 2 liter,

• Wadah tidak terpengaruh sifat contoh air, mudah dicuci, dipindahkan, kapasitas sekitar 5 l, mudah dan aman dibawa,

• Wadah berupa plastik atau gelas dapat ditutup dengan rapat,

• Selang waktu semakin pendek semakin baik,

• Contoh dapat mewakili dan aman dari kontaminan,

• Contoh diberi label tentang jenis, tgl, jam, lokasi, cuaca,

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DLM PENGAWETAN

• Pengawetan dengan es bersifat sementara

• Pengawetan yang aman dengan menambahkan bahan kimia saat pengambilan

Page 31: Dampak air

NoNo.. ParameterParameter KontainerKontainer PengawetanPengawetan Maksimum waktu SimpanMaksimum waktu Simpan

1.1. AsiditasAsiditas P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 14 hari14 hari

2.2. AlkalinitasAlkalinitas P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 14 hari14 hari

3.3. BODBOD P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 hari48 hari

4.4. Ammonia (NHAmmonia (NH33-N)-N) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

5.5. Bromida (BrBromida (Br22)) P, GP, G -- 28 hari28 hari

6.6. CODCOD P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

7.7. Khlorida (ClKhlorida (Cl22)) P, GP, G - - 28 hari28 hari

8.8. WarnaWarna P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC C 48 hari48 hari

9.9. Sianida (CN)Sianida (CN) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, NaOH, pH > 12, 0,6 asam askorbatC, NaOH, pH > 12, 0,6 asam askorbat 14 hari14 hari

10.10. Florida (F)Florida (F) - - 28 hari28 hari

11.11. KesadahanKesadahan P, GP, G HNOHNO33, pH < 2, pH < 2 6 bulan6 bulan

12.12. PHPH P, GP, G - - Analisis segeraAnalisis segera

13.13. Nitrogen organicNitrogen organic P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

1414 Khromium (VI)Khromium (VI) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 24 jam24 jam

15.15. Merkuri (Hg)Merkuri (Hg) HNOHNO33, pH < 2, pH < 2 28 hari28 hari

16.16. Logam selain di atasLogam selain di atas P, GP, G HNOHNO33, pH < 2, pH < 2 6 bulan6 bulan

17.17. Nitrat (NONitrat (NO33-N)-N) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

18.18. Nitrit (NONitrit (NO22-N)-N) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

19.19. Oil & GreaseOil & Grease GG Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

20.20. Karbon OrganikKarbon Organik P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, HCl atau H2SO4, pH < 2C, HCl atau H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

21.21. OrthofosfatOrthofosfat P, GP, G Saring segera, Dingin, 4 Saring segera, Dingin, 4 ooCC 48 jam i48 jam i

22.22. Oksigen elektrodeOksigen elektrode G, botol & tutupG, botol & tutup -- Analisis segeraAnalisis segera

23.23. WinklerWinkler G, botol & tutupG, botol & tutup Tetapkan pada lokasi & simpan tempat gelapTetapkan pada lokasi & simpan tempat gelap 8 jam8 jam

24.24. FenolFenol GG Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

25.25. Fosfat (elemen)Fosfat (elemen) GG Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

26.26. Fosfat (total)Fosfat (total) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, H2SO4, pH < 2C, H2SO4, pH < 2 28 hari28 hari

27.27. Padatan tersuspensi &Padatan tersuspensi & terlarutterlarut P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

28.28. Padatan (Padatan (settleable)settleable) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

29.29. Residu (Residu (volatile)volatile) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 7 hari7 hari

30.30. Silika, SiSilika, Si PP Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 28 hari28 hari

31.31. Sulfat (SOSulfat (SO44)) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 28 hari28 hari

32.32. Sulfida (HSulfida (H22S)S) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooC, Zn asetat, NaOH, pH > 9C, Zn asetat, NaOH, pH > 9 7 hari7 hari

33.33. Sulfit (SOSulfit (SO33)) P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC Analisis segeraAnalisis segera

34.34. SurfaktanSurfaktan P, GP, G Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

35.35. SuhuSuhu P, GP, G - - Analisis segeraAnalisis segera

36.36. KekeruhanKekeruhan PP Dingin, 4 Dingin, 4 ooCC 48 jam48 jam

Parameter, Wadah, Teknik Pengawetan, dan Maksimum Waktu Simpan

Page 32: Dampak air
Page 33: Dampak air

METODA ANALISIS SAMPEL AIR

No. Parameter Satuan Metoda Peralatan

1. Temperatur oC Pemuaian Termometer2. Residu terlarut,TDS mg/l Gravimetri Timbangan analitik3. pH - Potensiometri pH meter4. Kalsium (Ca) mg/l Titrimetri EDTA Buret5. Magnesium (Mg) mg/l Titrimetri EDTA Buret6. Besi (Fe) mg/l Spektrofotometri Spektrofotometer7. Mangan (Mn) mg/l Spektrofotometri Spektrofotometer8. Cadmium (Cd) mg/l Atomisasi AAS9. Tembaga (Cu) mg/l Atomisasi AAS10. Timbal (Pb) mg/l Atomisasi AAS11. Krom (Cr) mg/l Atomisasi AAS12. Air raksa (Hg) mg/l Atomisasi AAS13. Sulfida mg/l Titrimetri Buret14. Sulfat mg/l Gravimetri Timbangan analitik15. Amonium bebas mg/l Spektrofotometri Spektrofotometer16. Nitrat mg/l Spektrofotometri Spektrofotometer18. Nitrit mg/l Spektrofotometri Spektrofotometer19. Phosphat mg/l Titrimetri Buret20. BOD mg/l Titrimetri Buret21. COD mg/l Titimetri Buret22. DO mg/l Titimetri Buret

Page 34: Dampak air

ANALISIS DATA PARAMETER ANALISIS DATA PARAMETER KUALITAS AIRKUALITAS AIR

1.1. DILAKUKAN DENGAN CARA DILAKUKAN DENGAN CARA MEMBANDINGKAN DATA PARAMETER MEMBANDINGKAN DATA PARAMETER KUALITAS AIR DENGAN BAKU MUTU KUALITAS AIR DENGAN BAKU MUTU KUALITAS AIR YANG BERLAKU : PP, KUALITAS AIR YANG BERLAKU : PP, KEPMEN, KEPGUBKEPMEN, KEPGUB

2.2. INTERPRETASI TENAGA AHLI YANG INTERPRETASI TENAGA AHLI YANG SANGAT TERGANTUNG DENGAN SANGAT TERGANTUNG DENGAN TINGKAT WAWASANTINGKAT WAWASAN

Page 35: Dampak air

ANALISIS DATA AIR

PENGECEKAN ANALISIS CONTOH

• BOD < COD,

• Umum BOD = 0,605 COD

• Industri Kimia Berat BOD = 0,1 COD

• Badan Air TDS = 0,55 – 0,7 DHL

• BOD tinggi DO rendah,

Page 36: Dampak air
Page 37: Dampak air