11
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN 2004 TENTANG WAKAF (Studi Kasus di Kecamatan Baruga Kota Kendari) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Syarat-Syarat Mencapai Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Syariah Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyah (AS) Oleh : SARINA Nim:12020101040 FAKULTAS SYARIAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) KENDARI 2017

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF

UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN 2004 TENTANG WAKAF

(Studi Kasus di Kecamatan Baruga Kota Kendari)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat-Syarat Mencapai Gelar Sarjana Hukum

pada Fakultas Syariah Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyah (AS)

Oleh :

SARINA

Nim:12020101040

FAKULTAS SYARIAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

KENDARI

2017

Page 2: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

iiii

ii

ii

Page 3: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …
Page 4: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

MOTTO

Jadilah seperti karang di lautan yang kuat dihamtam ombak dan kerjakanlah hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, karena hidup hanya sekali. Ingat hanya kepada Allah

apapun dan dimanapun kita berada kepada Dia-lah tempat kita meminta dan memohon.

Page 5: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

KATA PENGANTAR

لامسبميحرلانمحرلاهل نيملاعلابرهللدمحلا ةلاصلاو ملاسلاو فرشاىلع

نيلسرملاوءايبنلأا هلاىلعو نيعمجاهباحصاو

Puji syukur kehadirat Allah Azza Wajalla, atas limpahan rahmat dan karunia-

Nya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah atas ke kharibaan junjungan

Rasulullah Muhammad saw. yang telah membawa Islam sebagai rahmatan lil

„alamin.

Penulis berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan skripsi ini, tetapi

penulis menyadari bahwa skripsi ini memiliki banyak kekurangan, untuk itu saran

dan kritik sangat kami butuhkan. Tak lupa pula, penulis mengucapkan terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini, yaitu

sebagai berikut:

1. Ayahanda tercinta Bapak La Andi dan Ibunda tersayang Ibu Zariah yang telah

banyak membantu berupa bantuan moril dan materil yang tak ternilai. Berkat

bantuan merekalah sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di IAIN Kendari.

2. Bapak Dr. H. Nur Alim, M.Pd. sebagai Rektor IAIN Kendari, yang telah

mencurahkan tenaga dan pikiran dalam menjalankan amanahnya.

3. Bapak Dr. Kamaruddin, S.Ag., S.H., M.H. sebagai Dekan Fakultas Syariah IAIN

Kendari.

Page 6: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

4. Bapak Dr. Kamaruddin, S.Ag., S.H., M.H. sebagai pembimbing I dan bapak Dr.

Ashadi L. Diab, SHI, M. HUM. sebagai pembimbing II yang telah membimbing

dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

5. Dewan Penguji yang telah memberikan masukan perbaikan dan saran-saran

berharga, terhadap skripsi ini.

6. Seluruh Dosen dan Staf Fakultas Syariah IAIN Kendari telah memberikan ilmu

pengetahuan.

7. Kepada Perpustakaan IAIN Kendari beserta jajarannya yang telah mengizinkan

melakukan studi kepustakaan dan meminjamkan buku-buku yang penulis

butuhkan.

8. Kepala Kecamatan Baruga Drs. Abdul Rauf yang telah memberi izin kepada

penulis untuk melakukan penelitian di Kccamatan Baruga.

9. Kepala kantor urusan agama bapak ismail abdul kadir serta staf, PNS dan

Honorer di Kantor Urusan Agama Kecamatan Baruga yang telah memberikan

banyak bantuan terkait dengan judul skripsi peneliti.

10. Wakif dan nazir yang telah menyediakan waktu dan bersedia berbagi informasi

untuk kelengkapan skripsi ini.

11. Teman-teman khususnya terkhusus kepada Pinas, Sinar, Nirma Yulinsa dan Nur

Hayaty serta teman-teman fakultas Syariah prodi Ahwal al-Syakhsiyah angkatan

2012 yang sudah memotivasi, men-support, serta mendoakan. sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini.

Page 7: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …
Page 8: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

ABSTRAK

Sarina, Nim: 120120101040 “EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH

WAKAF DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN 2004 (Studi Kasus

Di Kecamatan Baruga Kota Kendari)”. Dibimbing Oleh Dr.

Kamaruddin,S.Ag.,S.H.,M.H dan Dr. Ashadih L Diab, S.HI.,M.Hum, sebagai

Pembimbing I dan Pembimbing II.

Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana kondisi objektif

pelaksanaan wakaf di Kecamatan Baruga, bagaimana efektivitas pemanfaatan tanah

wakaf di Kecamatan Baruga Kota Kendari perspektif Undang-undang Perwakafan

Pasal 22 dan apa kendala dalam pemanfaatan tanah wakaf di Kecamatan Baruga.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan kondisi objektif

hukum perwakafan di Kecamatan Baruga, untuk mengetahui dan menjelaskan

efektivitas pemanfaatan tanah wakaf di Kecamatan Baruga Kota Kendari dalam

perspektif Undang-undang Perwakafan Pasal 22 dan untuk mengetahui kendala dalam

pemanfaatan tanah wakaf di Kecamatan Baruga Kota Kendari.

Jenis penelian ini adalah penelitian kualitatif. Fokus kajian pada penelitian ini

adalah efektivitas Pemanfaatan Tanah Wakaf Prespektif Undang-undang Perwakafan

Pasal 22 di Kecamatan Baruga. Subjek penelitian ini adalah nazir. Metode atau

teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi,

interview dan dokumentasi. Tehknik analisis data menggunakan reduksi data, display

data, dan verifikasi.

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Efektivitas pemanfaatan tanah wakaf di

Kecamatan Baruga Kota Kendari adalah berwujud dalam empat bentuk yaitu masjid

yang dimanfaatkan sebagai tempat shalat; pengajian majelis ta‟lim; pengajian anak-

anak. Pemanfaatan sekolah, pos pelayanan terpadu dimanfaatkan sebagai sarana

kesehatan dan butik dimanfaatkan dalam bidang ekonomi. Hal ini menunjukkan

bahwa pengelolaan tanah wakaf di Kecamatan Baruga Kota Kendari sudah mendekati

efektif. Kendala dalam pengembangan tanah wakaf di Kecamatan Baruga adalah

kurangnya pemahaman masyarakat terhadap Undang-undang Nomor 41 Tahun 2004

Pasal 22, tidak adanya donatur tetap, kurangnya sosialisasi tentang pengelolaan

wakaf, pengantian nazir serta sebagian besar tanah wakaf belum tersertifikasi.

Penulis mengungkapkan agar tanah wakaf lebih produktif dibutuhkan kerjasama

antara pengusaha (perkantoran, bank, suawlayan) dan pengelolah tanah wakaf. Agar

tanah wakaf dapat mempunyai kekuatan hukum dibutuhkan akta wakaf yang sah

secara hukum. Masyarakat harus mendukung dan ikut andil dalam pemanfaatan tanah

wakaf melalui usaha yang telah dilakukan, penulis berharap dapat memberikan

sumbangsih yang positif dalam upaya pemanfaatan tanah wakaf khususnya di

Kecamatan Baruga Kota Kendari.

Page 9: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING iii

MOTO iv

KATA PENGANTAR v

ABSTRAK viii

DAFTAR ISI ix

BAB I PENDAHULUAN 1-10

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah 8

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 8

D. Definisi Operasional 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA 11-33

A. Kajian yang Relevan 11

B. Wakaf dalam Islam 12

C. Wakaf Dalam Undang-undang............................................. 30

BAB III METODE PENELITIAN 34-37

A. Jenis Penelitian 35

B. Lokasi dan Waktu Penelitian 35

C. Sumber Data 35

D. Metode Pengumpulan Data 36

E. Teknik Analisis Data 37

BAB IV HASIL PENELITIAN 40-62

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 40

B. Kondisi Objektif Pelaksanaan Wakaf di Kecamatan Baruga 43

C. Efektivitas Pemanfaatan Tanah Wakaf di Kecamatan Baruga 48

D. Kendala dalam Pemanfaatan Tanah Wakaf di Kecamatan Baruga 52

BAB V PENUTUP 63-64

A. Kesimpulan.............................................................................. 63

Page 10: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

B. Saran..................................... .................................................. 63

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 11: EFEKTIVITAS PEMANFAATAN TANAH WAKAF PERSPEKTIF …

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Wakaf telah dipraktikan oleh orang-orang terdahulu sebelum Islam,

meskipun belum dinamakan wakaf. Hal ini karena tempat-tempat ibadah berdiri

secara permanen, yang tersedia didalamnya berupa kebutuhan operasional

diberikan oleh pendiri-pendirinya agar dapat dipergunakan dalam menunjang

kegiatan-kegiatan ibadah.

Wakaf adalah salah satu lembaga Islam yang potensial untuk

dikembangkan, khususnya di negara-negara berkembang. Berdasarkan

pengalaman negara yang lembaga wakafnya sudah maju, wakaf dapat dijadikan

salah satu pilar ekonomi. Meskipun wilayah Islam terpecah-pecah sebagai

akibat penjajahan, namun harta wakaf yang ada di wilayah-wilayah Islam yang

sudah merdeka tetap terpelihara dengan baik.1 Sejak tahun 2000, wakaf mulai

banyak mendapat perhatian di Indonesia, baik dari praktisi, akademis maupum

pemerintah. Kondisi ini di tengarai dengan adanya berbagai tulisan di media

massa, baik cetak maupun elektronik.2 Wakaf uang penting sekali untuk

dikembangkan di Indonesia saat ini kondisi perekonomian kian memburuk.

pendapatan yang diperoleh dari pengelolahan wakaf tersebut dapat

dibelanjakan untuk berbagai tujuan yang berbeda-beda, seperti keperluan

1Suhrawardi. K. Lubis.Wakaf dan Pemberdayaan Umat (Sinar Grafika dengan UMSU

publisher, 2010), h. 22-23. 2Ibid., h. 34.