Upload
others
View
10
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
1
Modul
Evaluasi Kegiatan Administrasi
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
2
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmat-Nya penulis
dapat menyelesaikan modul “Evaluasi Kegiatan Administrasi Kantor” dengan lancar. Modul
ini disusun berdasarkan standar isi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Modul disusun
untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar ADP
Modul ini merupakan buku pendamping bagi guru dan peserta didik dalam menunjang
kegiatan belajar mengajar di sekolah. Materi yang terdapat pada modul ini disusun
berdasarkan standar kurikulum 2013 yang telah direvisi. Sebagai buku pegangan, modul ini
juga tidak menutup kemungkinan untuk memanfaatkan buku-buku penunjang yang lainnya.
Melalui modul ini diharapkan para siswa SMK Jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran terbantu serta dapat mengkolaborasikan dengan berbagai sumber belajar yang
lain dalam menunjang kegiatan belajar mengajar. Sehingga tujuan pembelajaran dapai
dicapai oleh guru secara mudah. Berbagai kegiatan tersebut diharapkan dapat mendukung
kegiatan belajar peserta didik secara menyeluruh.
Modul ini masih jauh dari sempurna, untuk itu kami mohon kritik dan saran dari para pembaca
demi kesempurnaan selanjutnya. Cukup sekian, saya ucapkan terimakasih kepada semua
pihak yang telah membantu terselesaikannya modul ini. Semoga modul ini dapat
memberikan kemudahan dalam pembelajaran materi “Evaluasi Kegiatan Administrasi
Kantor” khususnya dan ilmu administrasi umum pada umumnya.
Malang, November 2019
Penulis
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
3
Kata Pengantar ...................................................................................................................... 2
BAB I ..................................................................................................................................... 4
A. DESKIPSI UMUM .......................................................................................... ……..5
B. PRASYARAT .......................................................................................................... 5
C. Petunjuk Pengunaan Modul.................................................................................... 5
D. Kompetensi Inti ....................................................................................................... 7
E. Kompetensi Dasar .................................................................................................. 7
F. Indikator Keberhasilan ............................................................................................ 7
G. Materi Pembelajaran .............................................................................................. 8
H. Informasi Pendukung .............................................................................................. 8
BAB II .................................................................................................................................... 9
A. Tujuan Pembelajaran ........................................................................................... 10
B. MATERI PEMBELAJARAN .................................................................................. 11
C. RINGKASAN MATERI .......................................................................................... 20
BAB III ................................................................................................................................. 21
LATIHAN SOAL............................................................................................................ 22
KUNCI JAWABAN ....................................................................................................... 25
TUGAS KELOMPOK .................................................................................................... 28
PENILAIAN .................................................................................................................. 29
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 33
LAMPIRAN ................................................................................................................... 34
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
4
a. Deskripsi Umum b. Prasyarat
c. Petunjuk Modul
d. Kompetensi Inti e. Kompetensi Dasar
f. Indikator Pencapaian
g. Materi Pembelajaran h. Informasi Pendukung
Pendahuluan
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
5
A.
1. Nama Modul : Evaluasi Kegiatan Administrasi Kantor
2. Ruang Lingkup : Definisi,Tujuan, Fungsi, Tahapan
3. Tujuan Pembelajaran : a. menguraikan definisi evaluasi kegiatan administrasi
b. menguraikan tujuan evaluasi kegiatan administrasi
c. menguraikan fungsi evaluasi kegiatan administrasi
d. menguraikan tahapan evaluasi kegiatan administrasi
B.
1. Untuk mempelajari modul ini tidak ada kompetensi dan kemampuan yang harus
dikuasai sebelumnya
C.
1. Untuk Peserta Didik:
a. Bacalah modul dengan saksama
b. Pahami maksud petunjuk modul, sasaraan yang diharapkan serta target
waktu yang diinginkan
c. Kerjakanlah tugas dan latihan yang terdapat di dalamnya dengan jujur tanpa
melihat kunci jawaban terlebih dahulu
d. Gunakan teknik membaca cepat
e. Laporkan kemajuan kepada guru
f. Dianjurkan bertanya apabila ada hal yang belum di pahami
g. Usahakan menyelesaikan setiap tugas dengan tepat waktu
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
6
2. Untuk Guru:
a. Diharuskan guru menguasai sepenuhnya isi modul dan mempunyai daftar
bagian yang mungkin sulit bagi peserta didik dan mempersiapakan jawaban
apabila peserta didik menanyakan
b. Guru harus mempunyai catatan posisi dan kemajuan setiap peserta didik dan
sekaligus memikirkan sumber informasi lain yang disarankan peserta didik
c. Guru hendaknya dapat meningkatkan motivasi peserta didik setiap saat
terutama bagi mereka yang berhasil (memberi pujian, penghargaan dan hadiah
kecil)
d. Sebelum memberikan verivikasi keberhasilan peserta didik harus
mengevaluasi keberhasilan peserta didik dengan memberikan pengayaan dari
soal, test dan lainnya yang harus diperhatikan terlebih dahulu.
e. Modul yang digunakan oleh peserta didik harus disusun secara urut
f. Setiap satu modul selesai, peserta didik harus melaporkannya kepada
fasilitator dan diverifikasi oleh fasilitator melalui tes sederhana, tanya jawab dan
sebagainya.
g. Diakhir pembelajaran peserta didik ditugaskan membuat rangkuman setiap
yang telah dipelajari.
h. Peserta didik dapat melanjutkan ke modul berikutnya setelah diverifikasi
i. Bila peserta didik dapat menyelesaikan seluruh modul dalam satu tingkat
dengan waktu kurang dari yang ditetapkan, maka mereka diberikan modul
pengayaan.
3. Guru diharapkan:
a. Membuat catatan rinci tentang kekurangan modul
b. Menambahkan materi yang dianggap lebih baik dari yang ada, sesuai dengan
kondisi sekitar
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
7
D.
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa pergaulan dunia.
K3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual
dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan dan peradapan terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahakan masalah.
K4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawsan
langsung.
E.
3.12 Mengevaluasi Kegiatan Administrasi
4.12 Membuat Tahapan Evaluasi Kegiatan Administrasi
F.
Guru mata pelajaran administrasi kantor dapat:
1. Menjelaskan ruang lingkup evaluasi kegiatan administrasi kantor
2. Dapat mempraktikkan membuat tahapan evaluasi kegiatan administrasi kantor.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
8
G.
1. Ruang Lingkup Evaluasi Kegiatan Administrasi
2. Tahapan Evaluasi Kegiatan Administrasi
H.
1. e-Monev merupakan Sistem informasi monitoring dan evaluasi program /
kegiatan pembangunan yang dibiayai oleh APBD/APBN . Produk dari
Bappenas ini bertujuan sebagai alat bantu pelaksanaan pemantauan yang
digunakan untuk menghasilkan pelaporan pemantauan yang bermanfaat untuk
pengendalian pelaksanaan rencana dan menyediakan data bagi pelaksanaan
evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan, khususnya yang dibiayai oleh
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Aplikasi ini mirip dengan
SMART, namun pengisiannya lebih mendetail, mencakup Program hingga
Komponen Kegiatan.
2. Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten
mengadakan kegiatan evaluasi penyerapan anggaran e- monev melalui
aplikasi SMART untuk memaksimalkan capaian kinerja. Sistem Monitoring dan
Evaluasi Kinerja Terpadu (SMART) itu sendiri merupakan aplikasi monitoring
kinerja berbasis Web yang diluncurkan oleh Kementerian Keuangan yang
mempertanggungjawabkan kepada masyarakat atas penggunaan anggaran
yang dikelola Kementerian/Lembaga (Proving).
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
9
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
B. MATERI PEMBELAJARAN
C. RINGKASAN MATERI
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
10
.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
11
Evaluasi merupakan salah satu rangkaian
kegiatan untuk meningkatkan kualitas, kinerja,
maupun produktivitas suatu lembaga dalam
melaksanakan kegiatan. Melalui evaluasi akan
diperoleh informasi tentang sejauh mana suatu
kegiatan dapat dilaksanakan, selanjutnya
informasi ini digunakan untuk perbaikan
kegiatan tersebut. Menurut Royse, Thyer, dan
Padgett (2010) Evaluasi merupakan bagian
dari proses manajerial yang diterapkan untuk memperoleh informasi sebagai acuan
dalam pembuatan keputusan. Evaluasi juga dapat disebut sebagai penilaian hasil
program dan merupakan bagian dari fungsi manajemen yang penting yaitu evaluasi
dan pengawasan (evaluating and controlling). Evaluasi merupakan suatu keharusan
dan sudah terus-menerus dilakukan dengan tujuan utama untuk mencapai tujuan
perusahaan/kantor dengan benar.
Dalam suatu kantor penggunaan evaluasi sangatlah penting untuk menilai
akuntabilitas organisasinya. Evaluasi adalah proses penilaian. Penilaian ini bisa
menjadi netral, positif atau negatif atau gabungan keduanya. Saat suatu kegiatan
dievaluasi maka dari hasilnya akan diketahui dampak negatif maupun positif yang
berguna bagi perusahaan/kantor. Dasar evaluasi ini nantinya dijadikan alat untuk
pengambilan keputusan. Evaluasi merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk
meningkatkan kualitas, kinerja, maupun produktivitas suatu perusahaan/kantor dalam
melaksanakan kegiatan. Melalui evaluasi akan diperoleh informasi tentang tolak ukur
terlaksananya suatu kegiatan, kemudian informasi ini digunakan untuk penilaian
kegiatan tersebut yang mana jika membawa dampak positif akan terus kembangkan
dan dioptimalkan, namun jika dampak negatif yang dirasakan maka akan terus
diadakan perbaikan. Menurut Royse, Thyer, dan Padgett (2010) Evaluasi merupakan
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
12
bagian dari proses manajerial yang diterapkan untuk memperoleh informasi sebagai
acuan dalam pembuatan keputusan.
Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa evaluasi adalah suatu metode dan
proses penilaian dalam pelaksanaan tugas seseorang atau sekelompok orang atau
unit-unit kerja dalam satu perusahaan atau organisasi sesuai dengan standar kinerja
atau tujuan yang ditetapkan lebih dahulu. Dengan cara pengawasan penilaian dan
pengumpulan informasi untuk mendapat hasil yang sesungguhnya dibandingkan
dengan hasil yang diharapkan dalam kegiatan, apa yang sudah tercapai dan apa yang
belum tercapai, selain itu juga menyediakan informasi untuk pembuat keputusan dalam
suatu kebijakan, nilai yang dihasilkan dari evaluasi membuat suatu kebijakan
bermanfaat terutama dalam mencari peluang perbaikan yang tidak ditetapkan terlebih
dahulu. Serta untuk menjamin cara kerja yang efektif dan efisien yang membawa
organisasi kepada penggunaan sumber daya secara efektif dan efisiensi ekonomis.
Untuk memperoleh laporan serta fakta tentang kesulitan, hambatan, penyimpangan,
dilihat dari aspek tertentu misalnya kemajuan kerja dan program kerja tahunan.
Untuk mempelajari fakta dan kemungkinan perbaikannya, untuk meningkatkan
akuntabilitas, untuk meningkatkan kinerja. Dengan adanya evaluasi kegiatan
diharapkan agar suatu perusahaan/kantor dapat mengetahui titik kelemahan atau
kelebihan suatu program kerja yang terealisasi sehingga dapat dijadikan tolak ukur atas
pencapaian suatu program yang sudah berjalan maupun yang masih direncanakan
dengan benar dan tepat sehingga akan berdampak positif bagi keberlangsungan suatu
perusahaan/kantor.
Evaluasi dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
a. Menurut waktu pelaksanaan dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :
Evaluasi Formatif, dimaksudkan untuk pengambilan keputusan sehingga
dilaksanakan atas dasar prioritas, fokus prioritas/ program prioritas, dengan
tujuan memperbaiki tujuan pelaksanaannya. Temuan utama biasanya berupa
masalah-masalah dalam pelaksanaannya
Evaluasi Summatif, dilaksanakan pada saat prioritas fokus prioritas/ program
prioritas sudah selesai diselenggarakan, bertujuan untuk memberi penyajian
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
13
informasi mengenai akuntabilitas nilai hasil pelaksanaan. Temuan utama
berupa capaian-capaian prioritas dari pelaksanaan prioritas atau kegiatan
prioritas.
b. Berdasarkan tujuannya, evaluasi dibagi menjadi 4, yaitu :
Evaluasi Formulasi : mengkaji formulasi apakah formulasi desain kebijakan
atau program yang dilakukan pada saat penyusunan awal telah menggunakan
metode yang benar.
Evaluasi Proses : mengkaji apakah pelaksanaan fokus prioritas/ program
prioritas berjalan kearah pencapaian sasaran.
Evaluasi Biaya – Manfaat/Efektivitas (cost-benefit) : mengkaji apakah biaya
prioritas fokus prioritas/ program prioritas untuk mencapai capaian atau
sasaran yang sudah ditetapkan.
Evaluasi Dampak : mengkaji apakah prioritas, fokus prioritas/ program prioritas
memberikan pengaruh atau manfaat yang telah ditetapkan terhadapa penerima
manfaat.
Menurut Stufflebeam (2003:2) terdapat beberapa model evaluasi pada CIPP(Context,
Input, Process, Product) yang merupakan sebuah bentuk evaluasi manajemen
program, diantaranya ialah:
a. Evaluasi Contect, merupakan permusan tujuan kegiatan evaluasi yang
utamanya mengarah pada identifikasi kekuatan dan kelemahan organisasi dan
pemberian masukan untuk memperbaikinya. Tujuan utamanya adalah menilai
seluruh keadaan organisai, mengidentifikasi kelemahannya, menginventarisasi
kekuatan yang bisa dimanfaatkan, mendiagnosis masalah-masalah dan
mencari solusinya. Evaluasi ini juga betujuan untuk menilai apakah tujuan dan
prioritas yang ditetapkan memenuhi kebutuhan pihak yang menjadi sasaran
organisasi.
b. Evaluasi Input, untuk membantu menentukan program guna melakukan
perubahan-perubahan yang dibutuhkan. Tujuan utamanya adalah untuk
membantu organisasi mengoptimalkan inovasi-inovasi yang mencakup data
khusus pertimbangan mengenai ketenagaan, waktu, anggaran biaya yang
diperlukan, serta berbagai strategi lainnya untuk mencapai sasaran organisasi.
c. Evaluasi Process, dilakukan saat pelaksanaan suatu program atau kegiatan
kerja. Tujuannya adalah memberikan masukan bagi manajer dan para staff
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
14
tentang kesesuaian antara pelaksanaan rencana dan jadwal yang sudah dibuat
sebelumnya dan efisiensi penggunaan sumber daya yang ada. Fungsi
utamanya adalah memberikan masukan yang membantu staf organisasi
menjalankan program sesuai dengan rencana atau mungkin memodifikasi
rencana yang dianggap gagal.
d. Evaluasi Product, yaitu evaluasi terhadap hasil yang diperoleh dalam suatu
program atau kegiatan yang telah dilaksanakan. Tujuannya untuk menilai
keberhasilan program dalam memenuhi kebutuhan sasaran program. Penilaian
tentang keberhasilan suatu program, artinya keberhasilan atau kegagalan
suatu program atau kegiatan dianalisis dari berbagai sudut pandang.
Tujuan evaluasi kegiatan adalah
memperbaiki atau meningkatkan kinerja
organisasi melalui peningkatan kinerja dari
SDM organisasi. Evaluasi kegiatan
perusahaan/kantor dimaksudkan untuk
mengetahui posisi dan tingkat pencapaian
sasaran, terutama untuk mengetahui jika
terjadi keterlamabatan atau penyimpangan
suatu program kerja agar segera diperbaiki
sehingga sasaran atau tujuan akhir suatu program dapat cepat tercapai. Secara lebih
spesifik, tujuan dari evaluasi sebagaimana dijelaskan oleh Cronbach (1963) seperti
yang dikutip oleh Purwanto dan Suparman bahwa “evaluasi mempunyai tujuan
sebagai alat penyedia informasi untuk membuat keputusan”. Agus Sunyoto (1999:1)
menyatakan berbagai macam tujuan evaluasi, yaitu:
a. Sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang digunakan untuk prestasi,
pemberhentian dan besarnya balas jasa
b. Mencatat dan mengakui hasil kerja seorang karyawan, sehingga mereka
termotivasi untuk berbuat yang lebih baik, atau sekurang-kurangnya
berprestasi sama dengan prestasi yang dahulu
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
15
c. Memberikan peluang kepada karyawan untuk mendiskusikan keinginan dan
aspirasinya dan meningkatkan kepedulian terhadap karir atau terhadap
pekerjaan yang diembannya sekarang
d. Mendefinisikan atau merumuskan kembal sasaran masa depan sehingga
karyawan termotivasi untuk berprestasi sesuai dengan potensinya
e. Sebagai dasar mengevaluasi efektivitas seluruh kegiatan dalam perusahaan
f. sebagai dasar untuk mengetahui informasi tentang faktor pendukung dan faktor
penghambat suatu rencana program.
Menurut Ari Kunto (2004) ada dua tujuan evaluasi, yaitu tujuan umum dan
tujuan khusus. Tujuan umum diarahkan kepada program secara keseluruhan
sedangkan tujuan khusus lebih difokuskan pada masing-masing komponen. Setiap
komponen program harus selalu di evaluasi untuk melihat sejauh mana program
tersebut berhasil mencapai maksud pelaksanaan program yang telah ditetapkan
sebelumnya. Dari berbagai tujuan evaluasi diatas maka dapat disimpulkan bahwa
tujuan evaluasi kegiatan administrasi adalah:
a. Sebagai alat untuk memperbaiki kebijaksanaan program dan perencanaan
program yang ada
b. Sebagai alat untuk memperbaiki alokasi sumber daya
c. Sebagai alat untuk memperbaiki suatu pelaksanaan yang sedang berjalan
d. Sebagai alat untuk melaksanakan perencanaan kembali yang lebih baik dari
suatu program.
Evaluasi perlu diadakan untuk menghindari kesalahan perhitungan
pembiayaan, memilih strategi terbaik dari berbagai alternatif yang ada,
meningkatkan efisiensi iklan secara general, serta melihat apakah tujuan suatu
program sudah tercapai.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
16
Fungsi evaluasi adalah untuk memberi
informasi yang baik dan benar. Memberi kritikan
pada klarifikasi suatu nila-nilai dari suatu tujuan
dan target, kemudian membuat suatu metode
kebijakan untuk mencapai kinerja sehingga
program dan kegiatan yang di evaluasi mampu
mengindikasikan permasasalah yang dihadapi
sehingga dapat berguna bagi penyusunan
ulang penyusunan kebijakan suatu kegiatan dalam organisasi atau instansi.
Adapun fungsi-fungsi evaluasi kegiatan administrasi adalah sebagai berikut:
a. Fungsi diagnosa untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan seseorang dalam
bidang kompetensi tertentu.
b. Fungsi seleksi untuk menyeleksi seorang karyawan apakah dia pantas dan memiliki
kompetensi standar yang memadai jika ditempatkan pada posisi tertentu
c. Fungsi penempatan digunakan untuk mengetahui posisi apa yang palig sesuai
ditempati dalam suatu perusahaan atau bidang tertentu
d. Fungsi pengukuran keberhasilan bertujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan
suatu program yang telah dijalankan. Hal-hal yang dinilai termasuk metode yang
digunakan, penggunaan sarana dan prasarana serta pencapaian tujuan yag telah
disusun di awal
e. Memberi informasi aktual tentang kebijakan kinerja, program dan kegiatan tentang
seberapa jauh kebutuhan, nilai dan kesempatan yang dicapai. Dengan adanya
evaluasi dapat diketahui pencapaian, sasaran dan target suatu tujuan organisasi.
f. Memberi sumbangan pada klarifikasi dan kritik. Evaluasi merupakan suatu
penilaian akhir program maupun rencana kegiatan suatu program. Setelah program
tersusun atau setelah program selesai dilaksanakan suatu program akan
mendapatkan klarifikasi dan kritik terhadap nilai-nilai yang mendasari tujuan dan
target. Nilai diperjelas dengan pengadaan evaluasi kegiatan untuk mencapai target
dan tujuan organisasi.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
17
g. Memberi sumbangan pada aplikasi metode analisis kebijakan, termasuk
perumusan masalah dan serta solusi penyelesainnya.
Dalam fungsi evaluasi kegiatan juga dimaksudkan untuk mencapai penilaian tindakan
para objek didalamnya sehingga dapat dimanfaatkan untuk banyak penggunaan, yaitu:
a. Peningkatan kinerja, bila hasil evaluasi menunjukkan kinerja seseorang dibawah
standar yang ditetapkan maka orang yang bersangkutan akan berupaya
meningkatkan kinerja tersebut, misalnya mengubah pola kerja yang lama sehingga
menerapkan pola kerja baru untuk lebih tekun dan kerja keras sehingga tujuan
organisasi terlaksana dengan cepat.
b. Pengembangan SDM, dengan adanya evaluasi maka akan teridentifikasi kekuatan
dan kelemahan setiap individu, serta akan telihat potensi yang dimiliki masing-
masing. Dengan demikian manajemen dan individu yang bersangkutan dapat
mengetahui kelemahan dan dapat mengoptimalkan kelebihan atau potensi yang
dimiliki.
c. Program peningkatan produktivitas, setelah mengetahui kekuatan dan kelemahan
masing-masing program serta dampak yang di peroleh dari pelaksanaannya,
manajemen dapat menyusun program peningkatan produktivitas kantor, anata lain
dengan mencari penyebab suatu program melemah serta menyusun program
pendukung untuk mengatasinya.
Dalam pelaksanaannya, secara
umum evaluasi kegiatan dibagi
mejadi 3 tahapan yaitu:
a. Penilaian Tahap Awal Program
Dilakukan ketika program belum
dilaksanakan. kegiatan ini ditujukan untuk meminimalkan resiko terjadinya
kegagalan serta mematangkan skala prioritas dari berbagai rencana yang telah
dirumuskan sebelumnya untuk mencapai tujuan dan sejauh mana program
sudah layak untuk digunakan serta sebagai acuan untuk tetap digunankannya
program tersebut karena dipandang efektif dan efisien bagi kelangsungan
keberhasilan suatu program.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
18
b. Penilaian Tahap Pelaksanaan Program
Dilakukan ketika program telah dilaksanakan. Tahap ini bertujuan untuk
menentukan tingkat kemajuan pelaksanaan rencana dibandingkan dengan
rencana sebelumnya.
c. PenilaianTahap Akhir Program
Dilakukan ketika program selesai dilaksanakan untuk melakukan riview program
apakah sudah sesuai perencanaan awal serta apakah pencapaian program
mampu mengatasi masalah yang ada untuk menilai efisiensi, efektifitas
terhadap pencapaian program tersebut.
Terdapat bebarapa proses dalam mengevaluasi suatu kinerja atau sistem dalam
sebuah organisasi, antara lain :
a) Menentukan tujuan evaluasi
Menentukan tujuan evaluasi penting dilakukan karena akan membawa
dampak besar bagi berjalannya suatu program. Tujuan apa yang akan
dicapai sebaiknya direncanakan terlebih dahulu, baik tujuan untuk
mendapatkan keputusan maupun tujuan akhir sebagai sarana penilaian
evaluasi program kerja atau kegiatan.
b) Merumuskan masalah evaluasi
Hal kedua yang terpenting ialah merumuskan masalah evaluasi, susunan
masalah evaluasi harus dikaji secara rinci oleh karena itu rumusan yang
dibuat harus secara faktual yang benar-benar terjadi sesuai keadaan di
lapangan sehingga dalam proses pengambilan keputusan berjalan dengan
baik dan benar.
c) Menentukan jenis data yang akan dikumpulkan
Jenis data yang digunakan harus sesuai dengan masalah yang ada serta
dibuat secara nyata tanpa adanya manipulasi hal ini dimaksudkan agar data
yang dikumpulkan dapat diolah sesuai kaedaan yang terjadi sehingga
diharapkan dari sini dapat dijadikan sebagai dasar penilaian suatu program
atau kegiatan.
d) Menentukan sampel sesuai dengan tujuan evaluasi
Jenis sampel yang dipilih harus sinkron dengan keadaan yang terjadi
sehingga dalam pengambilan keputusan suatu masalah dapat terpecahkan
sesuai kejadian sehingga diharapkan dapat membawa dampak baik bagi
perusaan/kantor
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
19
e) Menentukan model evaluasi sesuai dengan tujuan evaluasi
Model evaluasi yang dipilih juga harus disesuaikan. Model evaluasi CIPP
diterapkan dalam rangka mendukung pengembangan organisasi dan
membantu pemimpin dan staff organisasi mendapatkan dan senantiasa
menggunkaan masukan secara sistematis agar lebih mampu memenuhi
kebutuhan penting.
f) Menentukan alat evaluasi
Alat evaluasi yang dipilih harus menyesuaikan seiring perkembangan
teknologi yang bertujuan untuk memudahkan prose evaluasi sehingga dapat
berjalan secara efektif dan efisien.
g) Merencanakan personal evaluasi
Personal evaluasi yang dipilih harus benar-benar berlatar belakang ilmu
pengetahuan yang mumpuni agar dalam pelaksanaanya tidak terkendala
serta mampu merumuskan kajian evaluasi yang sesuai dengan standart
yang ada.
h) Merencanakan anggaran
Pentingnya perencanaan anggaran yang sesuai dengan pelaksanaan
kegiatan untuk meminimalisir tenjadinya pembengkakan biaya karena
dengan perencanaan maka anggrana yang disediakan akan lebih terperinci.
i) Merencanakan jadwal kegiatan
Perencanaan jadwal kegiatan sangat penting dilakukan agar dalam kegiatan
evaluasi benr-benar tercapai sasaran organiasai secara tepat.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
20
Evaluasi adalah suatu kegiatan sistematis dan terencana untuk mengukur,
menilai dan klasifikasi pelaksanaan dan keberhasilan program. Dalam suatu
organisasi penggunaan evaluasi sangatlah penting untuk menilai akuntabilitas
organisasi . Evaluasi adalah proses penilaian. Kegiatan evaluasi memang
dibutuhkan dalam suatu organisasi guna menilai, mengumpulkan informasi
bagaimana system, proses, cara dalam organisasi telah dikerjakan dengan baik
atau belum oleh masing-masing anggota terhadap kebijakan yang telah ditentukan.
Fungsi evaluasi sangat penting dalam manajemen karena evaluasi seperti yang
diketahui dari arti dari Evaluasi adalah proses penilaian. Penilaian ini bisa menjadi
netral, positif atau negatif atau merupakan gabungan dari keduanya. Saat sesuatu
dievaluasi biasanya orang yang mengevaluasi mengambil keputusan tentang nilai
atau manfaatnya. Penilaian harus dikembangkan bersama perencanaan suatu
program. Penilaian pada kegiatan evaluasi dilakukan pada komponen input, proses
dan input. Penilaian selalu terkait dengan proses pengambilan keputusan. Evaluasi
merupakan tahap akhir dari siklus manajemen kinerja. Evaluasi dilakukan untuk
mengetahui seberapa jauh rencana kegiatan telah dilaksanakan dan seberapa jauh
tujuan pembinaan kerja telah dicapai. Evaluasi tersebut sekaligus harus mampu
mengindikasikan masalah-masalah yang dihadapi. Semuanya digunakan untuk
penyusunan rencana kegiatan tahap berikutnya.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
21
A. LATIHAN SOAL
B. KUNCI JAWABAN
C. PENILAIAN
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
22
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
Berilah tanda (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang menurut Anda paling benar!
1. Menurut Royse, Thyer dan Padgett (2010) evaluasi adalah …
a. Rangkaian kegiatan untuk meningkatkan kualitas kinerja dan produktivitas
kegitan
b. Kegiatan yang terus-menerus dilakukan untuk mencapai tujuan perusaan
c. Bagian dari proses manajerial yang diterapkan untuk memperoleh informasi
sebagai acuan pengambilan keputusan
d. Proses penilaian positif dan negatif suatu kegiatan
2. Evaluasi kegiatan dapat dijadikan sebagai alat, kecuali…
a. Pengambilan keputusan
b. Sasaran keberhasilan
c. Penilain
d. Tolak ukur pencapaian
3. Evaluasi yang bertujuan memberi penyajian informasi mengenai akuntabilitas nilai
adalah…
a. Evaluasi Formulasi
b. Evaluasi Formulatif
c. Evaluasi Cost Benefit
d. Evaluasi Summatif
4. CIPP yang merupakan sebuah evaluasi manajemen program adalah…
a. Controlling, information, process dan product
b. Contect, input, process dan product
c. Controlling, input, progress dan product
d. Contect, information, progress dan product
5. Evaluasi Contect bertujuan…
a. Diagnosis masalah dan mencari solusinya
b. Memodifikasi rencana yang dainggap gagal
c. Optimalisai inovasi data khusus
d. Menilai keberhasilan dalam memenuhi sasaran program
6. Sebagai sarana untuk memperbaiki suatu program adalah…
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
23
a. Fungsi Evaluasi
b. Definisi Evaluasi
c. Tujuan Evaluasi
d. Metode Evaluasi
7. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan suatu program dalam bidang
tertentu adalah fungsi…
a. Fungsi Seleksi
b. Fungsi Penempatan
c. Fungsi Pengukuran
d. Fungsi Diagnosa
8. Tahapan awal program evaluasi adalah…
a. Pematangan skala prioritas untuk meminimalkan resiko terjadinya kegagalan
b. Menentukan tingkat kemajuan pelaksanaan rencana kegiatan
c. Riview program untuk menetahui sejauh mana berjalannya suatu program dan
apakah sudah sesuai rencana
d. Perencanaan proses penilaian tahapan-tahapan program
9. 1) Merencanakan Jadwal Kegiatan
2) Menentukan Jenis Data
3) Menentukan Anggaran
4) Merumuskan Masalah
5) Menentukan Tujuan Evaluasi
Dari pernyataan diatas, tahapan proses evaluasi yang benar adalah…
a. 1-3-4-2-5
b. 5-4-2-3-1
c. 5-4-3-2-1
d. 1-3-4-5-3
10. Yang bukan merupakan tahapan evaluasi adalah…
a. Perencanaan personal evaluasi
b. Menentukan alat evaluasi
c. Penilaian tahap evaluasi
d. Menentukan model evaluasi
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
24
B. Essay
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat dan jelas!
1. Uraikan secara singkat 3 definisi evaluasi !
______________________________________________________________
______________________________________________________________
2. Jelaskan model-model evaluasi CIPP !
______________________________________________________________
______________________________________________________________
3. Mengapa evaluasi dikatakan sebagai alat penilaian dan alat pengambilan
keputusan ?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
4. Jelaskan maksud fungsi evaluasi berguna bagi objek penggunanya !
______________________________________________________________
______________________________________________________________
5. Mengapa proses tahapan dalam evaluasi harus runtut? Jelaskan 3 prosesnya!
______________________________________________________________
______________________________________________________________
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
25
A. Plihan Ganda
1. C
2. B
3. D
4. B
5. A
6. C
7. D
8. A
9. B
10. C
A. Essay
1. 3 pengertian evaluasi:
Evaluasi merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk meningkatkan
kualitas, kinerja, maupun produktivitas suatu lembaga dalam melaksanakan
kegiatan. Melalui evaluasi akan diperoleh informasi tentang sejauh mana suatu
kegiatan dapat dilaksanakan, selanjutnya informasi ini digunakan untuk
perbaikan kegiatan tersebut.
Menurut Royse, Thyer, dan Padgett (2010) Evaluasi merupakan bagian dari
proses manajerial yang diterapkan untuk memperoleh informasi sebagai acuan
dalam pembuatan keputusan.
Evaluasi adalah suatu metode dan proses penilaian dalam pelaksanaan tugas
seseorang atau sekelompok orang atau unit-unit kerja dalam satu perusahaan
atau organisasi sesuai dengan standar kinerja atau tujuan yang ditetapkan lebih
dahulu.
1. Menurut Stufflebeam (2003:2) terdapat beberapa model evaluasi pada CIPP
diantaranya :
Evaluasi Contect, merupakan permusan tujuan kegiatan evaluasi yang
utamanya mengarah pada identifikasi kekuatan dan kelemahan organisasi dan
pemberian masukan untuk memperbaikinya. Tujuan utamanya adalah menilai
seluruh keadaan organisai, mengidentifikasi kelemahannya, menginventarisasi
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
26
kekuatan yang bisa dimanfaatkan, mendiagnosis masalah-masalah dan
mencari solusinya. Evaluasi ini juga betujuan untuk menilai apakah tujuan dan
prioritas yang ditetapkan memenuhi kebutuhan pihak yang menjadi sasaran
organisasi.
Evaluasi Input, untuk membantu menentukan program guna melakukan
perubahan-perubahan yang dibutuhkan. Tujuan utamanya adalah untuk
membantu organisasi mengoptimalkan inovasi-inovasi yang mencakup data
khusus pertimbangan mengenai ketenagaan, waktu, anggaran biaya yang
diperlukan, serta berbagai strategi lainnya untuk mencapai sasaran organisasi.
Evaluasi Process, dilakukan saat pelaksanaan suatu program atau kegiatan
kerja. Tujuannya adalah memberikan masukan bagi manajer dan para staff
tentang kesesuaian antara pelaksanaan rencana dan jadwal yang sudah dibuat
sebelumnya dan efisiensi penggunaan sumber daya yang ada. Fungsi
utamanya adalah memberikan masukan yang membantu staf organisasi
menjalankan program sesuai dengan rencana atau mungkin memodifikasi
rencana yang dianggap gagal.
Evaluasi Product, yaitu evaluasi terhadap hasil yang diperoleh dalam suatu
program atau kegiatan yang telah dilaksanakan. Tujuannya untuk menilai
keberhasilan program dalam memenuhi kebutuhan sasaran program. Penilaian
tentang keberhasilan suatu program, artinya keberhasilan atau kegagalan
suatu program atau kegiatan dianalisis dari berbagai sudut pandang.
2. Karena dengan adanya evaluasi sebagagai alat penilaian kegiatan dimaksudkan
agar suatu perusahaan/kantor dapat mengetahui titik kelemahan atau kelebihan
suatu program kerja yang terealisasi sehingga dapat dijadikan tolak ukur atas
pencapaian suatu program yang sudah berjalan maupun yang masih
direncanakan dengan benar dan tepat sehingga akan berdampak positif bagi
keberlangsungan suatu perusahaan/kantor. Selain itu evaluasi juga digunakan
sebagai alat pengambilan keputusan karena dengan adanya hasil dari evaluasi
tersebut maka akan terlihat apakah suatu program yang telah dilaksanakan
berjalan secara baik dan membawa dampak besar bagi kelangsungan suatu
perusahaan/kantor, dari situ dapat dijadikan alat pengambilan keputusan apakah
suatu program tersebut akan dipertahankan secara berkelanjutan ataukah
ditinggalkan karena yang dirasakan hanya dampak negatif
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
27
3. Dalam fungsi evaluasi kegiatan juga dimaksudkan untuk mencapai penilaian
tindakan para objek didalamnya sehingga dapat dimanfaatkan untuk banyak
penggunaan, yaitu:
Peningkatan kinerja, bila hasil evaluasi menunjukkan kinerja seseorang
dibawah standar yang ditetapkan maka orang yang bersangkutan akan
berupaya meningkatkan kinerja tersebut, misalnya mengubah pola kerja yang
lama sehingga menerapkan pola kerja baru untuk lebih tekun dan kerja keras
sehingga tujuan organisasi terlaksana dengan cepat.
Pengembangan SDM, dengan adanya evaluasi maka akan teridentifikasi
kekuatan dan kelemahan setiap individu, serta akan telihat potensi yang dimiliki
masing-masing. Dengan demikian manajemen dan individu yang bersangkutan
dapat mengetahui kelemahan dan dapat mengoptimalkan kelebihan atau
potensi yang dimiliki.
Program peningkatan produktivitas, setelah mengetahui kekuatan dan
kelemahan masing-masing program serta dampak yang di peroleh dari
pelaksanaannya, manajemen dapat menyusun program peningkatan
produktivitas kantor, anata lain dengan mencari penyebab suatu program
melemah serta menyusun program pendukung untuk mengatasinya.
4. Agar pelaksanaan evaluasi berjalan sesuai tahapan-tahapan yang ada karena untuk
mencapai evaluasi tersebut dengan baik , maka satu persatu tahapan dari mulai awal
sampai akhir harus dilakukan secara tertib. Jika evaluasi tidak dijalankan secara tertib
akan besar terjadinya kegagalan program. 3 proses evaluasi:
Menentukan tujuan evaluasi
Menentukan tujuan evaluasi penting dilakukan karena akan membawa dampak
besar bagi berjalannya suatu program. Tujuan apa yang akan dicapai sebaiknya
direncanakan terlebih dahulu, baik tujuan untuk mendapatkan keputusan maupun
tujuan akhir sebagai sarana penilaian evaluasi program kerja atau kegiatan.
Merencanakan anggaran
Pentingnya perencanaan anggaran yang sesuai dengan pelaksanaan kegiatan
untuk meminimalisir tenjadinya pembengkakan biaya karena dengan
perencanaan maka anggrana yang disediakan akan lebih terperinci.
Merencanakan jadwal kegiatan
Perencanaan jadwal kegiatan sangat penting dilakukan agar dalam kegiatan
evaluasi benr-benar tercapai sasaran organiasai secara tepat.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
28
Petunjuk :
Buatlah kelompok dengan temanmu yang beranggotakan 4 anak
Diskusikan tentang model evaluasi
Lakukanlah observasi di lingkungan sekolah mengenai materi model
evaluasi kegiatan
Pilihlah salah satu organisasi di lingkungan sekolah yang menjadi subjek
observasi kalian (Osis, Exskul, Kantor Guru)
Lalu analisis hasil observasi dan kaitkan dengan materi yang sudah
diberikan
Mintalah tanda tangan narasumber observasi kalian sebagai bukti benar-
benar melakukan kegiatan observasi.
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
29
A. Penilaian Pilihan Ganda
Skor
Benar = 4
Salah = 0
Jumlah skor total jika benar semua 40
Cara menghitung
Nilai pilihan ganda = Benar x 4
B. Penilaian Essay
1
Siswa dapat menyebutka 3 pengertian evaluasi 12
Siswa menyebutkan 2 pengertian evaluasi 8
Siswa hanya menyebutkan 1 pengertian evaluasi 4
Siswa tidak dapat menyebutkan pengertian evaluasi 0
2
Siswa dapat menjelaskan 4 model evaluasi CIPP 12
Siswa hanya menjelaskan 3 model evaluasi CIPP 8
Siswa hanya menjelaskan 2 model evaluasi CIPP 4
Siswa tidak dapat menjelaskan model evaluasi CIPP 0
3
Siswa dapat menjelaskan dengan detail, benar dan lengkap 12
Siswa dapat menjelaskan dengan benar tapi tidak lengkap 8
Siswa tidak dapat menjelaskan dengan benar dan legkap 0
4
Siswa dapat menjelaskan dengan detail, benar dan lengkap 12
Siswa dapat menjelaskan dengan benar dan lengkap 8
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
30
Siswa dapat menjelaskan dengan benar dan tapi kurang lengkap 4
Siswa salah dalam menjelaskan 0
5
Siswa dapat menjelaskan dengan jelas, benar dan lengkap 12
Siswa menjelaskan dengan dengan benar dan lengkap 8
Siswa menjelaskan dengan benar dan tetapi kurang lengkap 4
Siswa tidak dapat menjelaskan dengan benar dan lengkap 0
60
Nilai Akhir = Nilai Pilihan Ganda + Nilai Essay
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
31
C. Penilaian tugas kelompok
Petunjuk
1. Lembar ini diisi oleh guru saat siswa praktik mengerjakan tugas dalam modul
saat proses belajar mengajar berlangsung
2. Lembar ini merekam keterampilan siswa secara perorangan
3. Tulis angka yang sesuai dengan perkembangan siswa sesuai kolom
4. Kriteria Penilaian
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = Cukup
2 = Kurang
Lembar observasi siswa
Kelas : X
Kegiatan : Mengamati model evaluasi kegiatan organisasi
Tema : Evaluasi Kegiatan Administrasi
No Nama Siswa Aspek Penilaian Jumah
Skor Kerapian Kelengkapan Kerja Sama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
32
D. Kriteria Penilaian
No Aspek Penilaian Indikator
1 Kerapian
Menulis hasil observasi secara rapi dan cermat
Menulis dengan pola kalimat yang baik
Menulis secara runtut sesuai urutan
2 Kelengkapan
Menyebutkan secara detail deskripsi organisasi
yang dipilih untuk observasi
Menyebutkan secara lengkap jenis dan model
evaluasi yang digunakan
Menjelaskan dengan lengkap hasil observasi
pengamatan yang dihubungkan dengan materi
yang telah dipelajari
Melampirkan ttd yang bersangkutan sebagai
bukti observasi dilakukan secara nyata
3 Kerja Sama
Gotong royong dalam melakukan observasi
Melakukan kerja sama dalam penyusunan hasil
observasi
Saling bertukar pendapat
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 𝑿 𝟒
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
33
Anwar Prabu Mangkunegara. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan.
Bandung: Remaja Rosdakarya
Arikunto, Suharsimi. 2015. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: Refika ADITAMA
Simanjunak, Payaman J. 2011. Manajemen dan Evaluasi Kinerja. Jakarta: Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia
Mahmudi, Ihwan. 2011. CIPP Suatu Model Evaluasi Program Pendidikan. Jurnal At-
Ta’dib 6(1), 117-122
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
34
Plagiasi Materi
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
35
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
36
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
37
MODUL Evaluasi Kegiatan Administrasi
38