HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN PERSEPSI MAHASISWA …

i

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN PERSEPSI MAHASISWA

TENTANG PROFESI GURU DENGAN MINAT MAHASISWA

MENJADI GURU

(Studi kasus pada mahasiswa angkatan 2015, 2016, 2017 dan 2018 Program

Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata

Dharma)

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Progrm Studi Pendidikan Ekonomi

Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi

Oleh :

Adhila Nugraheni Prasetya

NIM: 151334016

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2020

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ii


iii


iv

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan untuk :

(Alm) Bapak Juli Untung Prasetya dan Ibu Vincensia Siti Subekti yang telah

membesarkan, merawat, dan menafkai hingga saya bisa menyelesaikan skripsi ini.

Kepada keluarga besar bapak, terkhusus untuk Bude&Pakde Wahyo dan Tante

Maya yang telah memberikan semangat dan materi untuk saya dan ibu hingga

saya dapat menyelesaikan skripsi ini.

Kepada keluarga besar ibu, terkhusus untuk Simbah putri, Bude&Pakde Eko,

Bude Aji, Om Agus, Tante Ani dan sepupu saya terkhusus Mas Nanang, Mas Ian,

Mba Esti dan Mba Vita yang selalu memberikan semangat, doa, dan materi

sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi dengan baik.

Juga ku persembahkan untuk almamaterku tercinta Universitas Sanata Dharma

yang telah memberikan kesempatan untuk menimba ilmu di tempat ini dan atas

bimbingan para dosen semua


v

MOTTO

Jadilah baik tanpa perlu mendapatkan imbalan

Jadilah kuat untuk setiap masalah yang kalian hadapi

Jadilah terang untuk lingkungan sekitarmu

Jadilah dirimu sendiri dengan memahami siapakah dirimu

Sebab itu Aku berkata kepadamu

Apa saja yang kamu minta dan doakan

Percayalah

Bahwa kamu telah menerimanya

Maka hal itu akan diberikan kepadamu.

(Markus 11:24)


vi


vii


viii

ABSTRAK

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG

PROFESI GURU DENGAN MINAT MAHASISWA MENJADI GURU Studi Kasus Angkatan 2015,2016, 2017, dan 2018 Program Studi Pendidikan Ekonomi

BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma


Universitas Sanata Dharma

2020

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan positif: (1) konsep diri

dengan minat mahasiswa menjadi guru; (2) persepsi mahasiswa tentang profesi

guru dengan minat mahasiswa menjadi guru.

Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional yang dilaksanakan pada

bulan April 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi

Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas

Sanata Dharma yang berjumlah 265. Sampel penelitian sejumlah 155 mahasiswa-

mahasiswi diambil dengan menggunakan teknik proportionate stratified random

sampling. Data diambil dengan menggunakan angket/kuesioner dan dianalisis

dengan analisis deskriptif dan korelasi Spearman Rank.

Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) ada hubungan positif dan signifikan

konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru (spearman’s rho= 0,468 dan sig.

(1-tailed) = 0,000); (2) ada hubungan positif dan signifikan persepsi mahasiswa

tentang profesi guru dengan minat mahasiswa menjadi guru (spearman’s rho=

0,423 dan sig. (1-tailed) = 0,000).

Kata Kunci: Konsep diri, persepsi mahasiswa tentang profesi guru dan minat

mahasiswa menjadi guru.


ix

ABSTRACT

THE RELATIONSHIPS BETWEEN THE STUDENTS’ SELF-CONCEPT,

PERCEPTIONS ON THE TEACHING PROFESSION AND THE INTEREST

IN BECOMING TEACHERS

A case study to Batch 2015, 2016, 2017, and 2018 students of Economics

Education Study Programs Specializing in Accounting Education, Sanata Dharma

University

ADHILA NUGRAHENI PRASETYA

Sanata Dharma University

2020

The research aimed to find out the positive relationships between: (1) Self

concept; (2) perceptions on the teaching profession; and the interest in becoming

teachers.

This study was a correlation research carried out in April 2019. The

population of this research were 265 students of Economics Education Study

Programs specializing in Accounting Education. Proportional stratified random

sampling was used in this research. 155 students of Economics Education Study

Programs specializing in Accounting Education were chosen as the samples of this

research. Questionnaires were used to collect the data and analyzed by applying

descriptive analysis and Spearman rank correlation.

The results of the study show: (1) There is a positive and significant relation

self-concept and interest of students becoming teachers (spearman’s rho=0,468

and sig. (1-tailed)= 0,000); and (2) there is a positive and significant students’

perceptions about the teaching profession and interest of students becoming

teachers (spearman’s rho=0,423 and sig. (1-tailed)= 0,000)

Keywords: self-concept, students’ perceptions on the teaching profession, interest

in becoming teachers


x

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus,

sehingga peneliti dapat menyelesaikan Tugas Akhir Skripsi yang berjudul

“Hubungan Konsep Diri dan Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru dengan

Minat Mahasiswa Menjadi Guru” dengan lancar. Skripsi ini disusun untuk

memenuhi sebagian persyaratan guna meraih gelar Sarjana Pendidikan.

Penulis menyadari sepenuhmya, tanpa bimbingan dari berbagai pihak,

Tugas Akhir Skripsi ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik. Pada

kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih yang tulus kepada :

1. Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Illmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

2. Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma,

Yogyakarta.

3. Drs. F.X. Muhadi, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah

membantu membimbing hingga akhir masa studi

4. Natalina Premastuti Brataningrum, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing

Skripsi yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan selama penyusunan

skripsi.

5. Dosen dan staff karyawan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah

membantu penulis dalam penyusunan tugas akhir ini.


xi


xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.......................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................iii

HALAMAN PERSEMBAHAN..............................................................................iv

HALAMAN MOTTO..............................................................................................v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA..................................................................vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI...................................................vii

ABSTRAK............................................................................................................viii

ABSTRACK.............................................................................................................ix

KATA PENGANTAR..............................................................................................x

DAFTAR ISI..........................................................................................................xii

DAFTAR TABEL..................................................................................................xv

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................xvii

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah.............................................................................1

B. Identifikasi Masalah...................................................................................6

C. Batasan Masalah.........................................................................................6

D. Rumusan Masalah......................................................................................6

E. Tujuan Penelitian........................................................................................7

F. Manfaat Penelitian......................................................................................7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................9

A. Kajian Teori..................................................................................................9

1. Minat Mahasiswa Menjadi Guru..............................................................9

a. Pengertian Minat Mahasiswa Menjadi Guru.....................................9

b. Jenis-jenis Minat.............................................................................11

c. Aspek-aspek Minat.........................................................................13

d. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa....................15

2. Konsep Diri............................................................................................18

a. Pengertian Konsep Diri...................................................................18


xiii

b. Komponen-komponen Konsep Diri................................................19

c. Jenis-jenis Konsep Diri...................................................................20

d. Dimensi-dimensi dalam Konsep Diri..............................................22

e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri.............................26

f. Indikator Konsep Diri.....................................................................27

3. Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru............................................29

a. Pengertian Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru...................29

b. Prinsip Dasar Persepsi.....................................................................30

c. Faktor-faktor yang berperan dalam Persepsi...................................33

d. Profesi Guru....................................................................................34

e. Kompetensi Guru............................................................................36

B. Penelitian Dahulu Yang Relevan................................................................50

C. Kerangka Berpikir......................................................................................53

D. Hipotesis.....................................................................................................54

E. Paradigma Penelitian..................................................................................55

BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................56

A. Jenis Penelitian...........................................................................................56

B. Tempat dan Waktu Penelitian.....................................................................57

C. Subjek dan Objek Penelitian.......................................................................57

D. Populasi, Sampel dan Sampling..................................................................58

E. Variabel Penelitian.....................................................................................62

F. Definisi Operasional Variabel....................................................................63

G. Teknik Pengumpulan Data.........................................................................68

H. Teknik Pengujian Instrumen.......................................................................69

I. Teknik Analisis Data..................................................................................83

BAB IV GAMBARAN UMUM............................................................................91

A. Sejarah Universitas Sanata Dharma............................................................91

B. Arti Logo, Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma.................................95

C. Sejarah Program Studi Pendidikan Ekonomi..............................................97

D. Visi dan Misi Prodi...................................................................................100

E. Tujuan......................................................................................................101


xiv

F. Struktur Organisasi..................................................................................102

G. Kurikulum................................................................................................104

H. SDM.........................................................................................................106

I. Sarana dan Prasarana................................................................................110

J. Kemahasiswaan........................................................................................110

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN............................................112

A. Deskripsi Data..........................................................................................112

B. Analisis Deskriptif....................................................................................112

C. Uji Prasyarat Analisis...............................................................................119

D. Pengujian Hipotesis..................................................................................120

E. Pembahasan..............................................................................................124

BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN............................129

A. Kesimpulan..............................................................................................129

B. Saran.........................................................................................................129

C. Keterbatasan Penelitian............................................................................130

Daftar Pustaka......................................................................................................132


xv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian.......................................................................58

Tabel 3.2 Distribusi Sampel Penelitian...................................................................59

Tabel 3.3 Kisi-kisi kuesioner Minat Mahasiswa Menjadi Guru..............................63

Tabel 3.4 Kisi-kisi kuesioner Konsep Diri..............................................................64

Tabel 3.5 Kisi-kisi kuesioner Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru..............65

Tabel 3.6 Skala Likert.............................................................................................68

Tabel 3.7 Sebagian dari r Tabel...............................................................................71

Tabel 3.8 Hasil Uji Validitas I Instrumen Minat Mahasiswa Menjadi Guru............72

Tabel 3.9 Hasil Uji Validitas II Instrumen Minat Mahasiswa Menjadi

Guru..................................................................................................73

Tabel 3.10 Hasil Uji Validitas Instrumen Konsep Diri............................................75

Tabel 3.11 Hasil Uji Validitas I Instrumen Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi

Guru.....................................................................................................77

Tabel 3.12 Hasil Uji Validitas II Instrumen Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi

Guru.....................................................................................................79

Tabel 3.13 Kriteria Koefisien Reabilitas.................................................................82

Tabel 3.14 Hasil Pengukuran Uji Reliabilitas.........................................................82

Tabel 3.15 Panduan Acuan Patokan (PAP) Tipe II.................................................84

Tabel 3.16 Tingkat Minat Mahasiswa Menjadi Guru..............................................85

Tabel 3.17 Tingkat Konsep Diri..............................................................................86

Tabel 3.18 Tingkat Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru..............................87

Tabel 3.19 Interpretasi Nilai Koefisien Korelasi.....................................................89

Tabel 4.1 Pejabat Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi................................99

Tabel 4.2 Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Ekonomi.....................102

Tabel 4.3 Dosen Tetap Prodi Pendidikan Ekonomi...............................................106

Tabel 4.4 Tenaga Administrasi Tetap Prodi Pendidikan Ekonomi........................109

Tabel 5.1 Kategori Penilaian Minat Mahasiswa Menjadi Guru............................113

Tabel 5.2 Deskripsi Data Minat Mahasiswa Menjadi Guru..................................114

Tabel 5.3 Kategori Penilaian Konsep Diri............................................................115


xvi

Tabel 5.4 Deskripsi Data Konsep Diri..................................................................116

Tabel 5.5 Kategori Penilaian Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru.............117

Tabel 5.6 Deskripsi Data Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru...................118

Tabel 5.7 Pengujian Normalitas Bivariat Konsep Diri..........................................119

Tabel 5.8 Pengujian Normalitas Bivariat Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi

Guru.....................................................................................................120

Tabel 5.9 Hasil Uji Korelasi Spearman Rank Konsep Diri...................................121

Tabel 5.10 Hasil Uji Korelasi Spearman Rank Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi

Guru.....................................................................................................123


xvii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I Instrumen Penelitian.....................................................................136

LAMPIRAN II Data Induk Penelitian..................................................................149

LAMPIRAN III Uji Validitas dan Reliabilitas......................................................174

LAMPIRAN IV R tabel........................................................................................183

LAMPIRAN V Uji Normalitas Bivariat...............................................................192

LAMPIRAN VI Uji Hipotesis..............................................................................194


1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi seperti sekarang ini, pendidikan menjadi sangat

penting kedudukannya demi kemajuan dan perkembangan suatu bangsa.

Persaingan tingkat dunia semakin ketat, sehingga dibutuhkan pendidikan

sebagai sarana atau media dalam menghadapinya. Dengan pendidikan

seseorang akan memiliki bekal berupa ilmu pengetahuan yang bermanfaat

untuk kehidupannya, baik untuk bersosialisasi di dalam masyarakat maupun

untuk mencari kerja.

Untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi dihadapkan pada

berbagai jurusan yang bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan dunia

kerja, dan seseorang dapat memilih jurusan sesuai dengan yang diminatinya.

Minat mahasiswa dalam memilih suatu program/jurusan dalam suatu

perguruan tinggi berbeda-beda. Beberapa diantaranya mereka ada yang

memilih suatu jurusan dikarenakan dorongan dari orang tua. Ada pula

mahasiwa yang memilih jurusan karena dipengaruhi oleh adanya keinginan

dalam diri pribadi individu itu sendiri yang telah dicita-citakan sejak lama.

Namun selain itu masih banyak mahasiswa yang hanya mengikuti ajakan

atau pengaruh dari teman sebaya, dan masih banyak lagi.


2

Menurut Slameto (2010 : 180) minat adalah suatu rasa lebih suka

dan rasa ketertarikan pada suatu hal aktivitas, tanpa ada yang menyuruh dan

cenderung untuk memberikan perhatian yang besar terhadap hal atau

aktivitas tersebut. Seseorang yang melakukan sesuatu tidak akan lepas dari

dua hal yaitu dia mau melakukan sesuatu atau dia terpaksa melakukan

sesuatu. Dalam menjalankan suatu profesi yang dipilihnya, sebaiknya juga

berdasarkan minat perhatian yang lebih terhadap objek yang diminatinya.

Tanpa adanya minat seseorang hanya akan melakukan segala sesuatu

dengan semaunya, tanpa memikirkan kualitas atas apa yang dihasilkannya.

Oleh karena itu minat menjadi sangat penting dalam memilih dan

menjalankan setiap kegiatan termasuk suatu pendidikan dan pekerjaan.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan adalah Fakultas yang

mendidik dan mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi guru. Kuliah di

Fakultas ini para mahasiswa belajar bagaimana menjadi guru, mulai dari

persiapan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi kegiatan pembelajaran.

Mereka diberikan materi kependidikan dan keguruan baik secara teori

maupun praktik, seperti praktik public speaking, praktik micro teaching,

maupun praktik pengalaman lapangan (PPL). Oleh karena itu mahasiswa

yang kuliah di fakultas ini diupayakan untuk bisa menjadi seorang calon

guru.

Kuliah di jurusan Pendidikan Akuntansi, selain dibekali dengan

ilmu kependidikan dan keguruan, mahasiswa juga diberikan ilmu ekonomi

dan akutansi. Oleh karena itu selain menjadi seorang guru, mahasiwa


3

Pendidikan Akuntansi juga berkesempatan bekerja di perusahaan-

perusahaan maupun perbankan. Selain itu mereka juga dapat menciptakan

lapangan pekerjaan sendiri dengan cara berwirausaha.

Terdapat berbagai faktor yang menjadi alasan bagi mahasiswa

sehingga kurang berminat menjadi guru meskipun kuliah di jurusan

Pendidikan Akuntansi. Menurut Slameto ( 2010 : 54) membedakan faktor

yang mempengaruhi minat terdiri dari faktor intern dan faktor ekstern.

Faktor intern terdiri dari (1) faktor jasmaniah seperti kesehatan dan cacat

tubuh, dan (2) faktor psikologis seperti perhatian, ketertarikan, dan aktivitas.

Konsep diri dan persepsi merupakan bagian dari faktor intern yang

mempengaruhi minat seseorang termasuk dalam menentukan karir di masa

depan. Menurut Desmita (2010 : 169) konsep diri mempunyai peranan

penting dalam menentukan tingkah laku seseorang. Bagaimana seseorang

memandang dirinya akan tercermin dari keseluruhan tingkah laku. Menurut

Marbun (2018:64) menjelaskan bahwa konsep diri adalah penilaian

seseorang terhadap dirinya sendiri, atau pandangan orang lain terhadap

dirinya baik secara fisik, sosial dan spiritual. Jadi konsep diri pada dasarnya

adalah gagasan mengenai dirinya sendiri yang mencakup kemampuan,

bakat, minat, kepribadian. Agar dapat mengetahui konsep diri seperti apa

yang akan tergambar dalam diri seseorang untuk menentukan minatnya di

masa depan, termasuk dalam memilih pekerjaan.

Seorang mahasiswa yang berminat untuk menjadi guru cenderung

dapat mengetahui bagaimana jiwa yang harus dimiliki seorang guru.


4

Apabila seorang mahasiswa merasa tidak cocok untuk menjadi guru, seperti

beberapa alasan yaitu merasa tidak ada bakat untuk menjadi guru, tidak suka

dengan anak-anak, atau kurangnya kemampuan untuk memenuhi tuntutan

yang harus dipenuhi menjadi seorang guru. Maka hal ini dapat

mempengaruhi minat mahasiswa untuk menjadi guru.

Selain konsep diri persepsi dalam hal ini adalah persepsi tentang

profesi guru juga dapat mempengaruhi minat mahasiswa menjadi guru.

Menurut Slameto (2010 : 102) persepsi adalah proses yang menyangkut

masuknya pesan atau informasi kedalam otak manusia, melalui persepsi

manusia terus menerus mengadakan hubungan dengan lingkunganya.

Hubungan ini dilakukan lewat inderanya, yaitu indera penglihat, pendengar,

peraba, perasa, dan pencium. Ketika seseorang memiliki persepsi yang

positif dalam menerima suatu informasi terutama informasi tentang profesi

guru maka hal ini dapat memicu dan meningkatkan minat untuk menjadi

guru. Sebaliknya apabila seseorang berpikir tentang kelemahan dan negatif

tentang profesi guru maka akan mengakibatkan kurangnya minat untuk

menjadi guru.

Berdasarkan data dari 10 orang mahasiswa pendidikan akuntansi

angkatan 2015 banyak diantara mereka yang kurang berminat untuk

menjadi guru. Berdasarkan hasil dari survei, diketahui bawa hanya sejumlah

2 dari 10 mahasiswa pendidikan akuntansi yang berminat menjadi guru.

Sementara 8 orang mahasiswa lebih memilih bekerja di perusahaan-

perusahaan dan perbankan. Ada juga yang memilih menjadi wirausahawan.


5

Mahasiswa beranggapan untuk menjadi guru itu sangatlah sulit.

Karena profesi guru sangat banyak tuntutannya. Menjadi seorang guru

dituntut untuk bisa menguasai materi pelajaran yang akan diberikan kepada

peserta didiknya. Sedangkan mahasiswa tidak dapat menguasai materi

akuntansi semasa dibangku kuliah. Menjadi seorang guru dituntut untuk

dapat menguasai dan mengkondisikan kelas. Sedangkan mahasiswa merasa

bahwa dirinya bukanlah orang yang sabar untuk menghadapi peserta

didiknya dengan berbagai macam karakter yang dimilikinya. Menjadi

seorang guru dituntut juga untuk dapat menyelesaikan adimnistrasi guru

yang sangat banyak seperti membuat silabus, RPP (Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran), dan sebagainya. Masih banyak persepsi mahasiswa tentang

profesi guru yang menyebabkan mahasiswa kurang berminat menjadi guru.

Hal-hal yang mempengaruhi minat mahasiswa untuk menjadi guru

cukup menarik untuk diteliti karena dapat diketahui alasan-alasan atau

faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi mahasiswa dalam memilih

pekerjaan tersebut. Untuk dapat mengetahui faktor-faktor apa saja yang

dapat mempengaruhi minat mahasiswa jurusan pendidikan akuntansi untuk

menjadi guru, maka peneliti ingin melakukan penelitian dengan judul

Hubungan Konsep Diri dan Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru

dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru (Studi Kasus pada mahasiswa

angkatan 2015, 2016, 2017 dan 2018 Program Studi Pendidikan Ekonomi

BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma).


6

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka terdapat beberapa

masalah yang timbul, yaitu :

a. Minat mahasiswa untuk menjadi guru masih rendah meskipun kuliah di

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

b. Jumlah lulusan pendidikan akuntansi yang menjadi guru masih terbilang

sedikit.

C. Batasan Masalah

Mengingat begitu luasnya permasalahan yang ada, agar peneliti bisa

lebih fokus, maka penelitian ini dibatasi oleh hubungan konsep diri dan

persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat mahasiswa menjadi

guru. Dimana penelitian ini akan mengukur seberapa besar konsep diri dan

persepsi mahasiswa tentang profesi guru memiliki hubungan yang positif

dengan minat mahasiswa menjadi guru.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka permasalahan dalam

penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

a. Apakah ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa

untuk menjadi guru?

b. Apakah ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru

dengan minat mahasiswa untuk menjadi guru?


7

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan diatas, maka dapat

disimpulkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :

a. Hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa untuk menjadi

guru.

b. Hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan

minat mahasiswa untuk menjadi guru.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis

a. Memberikan informasi terkait dengan apakah terdapat hubungan

positif konsep diri dan persepsi mahasiswa tentang profesi guru


b. Dapat menjadi bahan kajian untuk penelitian selanjutnya terkait

dengan permasalahan serupa.

2. Manfaat praktis

a. Bagi Universitas Sanata Dharma, penelitian ini diharapkan dapat

memberikan masukan dalam meningkatkan mutu dan kualitas

pendidikan, terutama dalam penerapan konsep diri kepada para

mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan jurusan

Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi.


8

b. Bagi mahasiswa calon guru :

a. Mudah-mudahan penelitian ini dapat mengubah persepsi negatif

mahasiswa tentang profesi guru, sehingga dapat meningkatkan

minat dan rasa percaya diri untuk menjadi guru.

b. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan

rujukan mengenai kesadaran pentingnya mengetahui konsep diri

untuk menjadi guru.

c. Bagi penulis, penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai

wahana latihan dalam melakukan suatu penelitian dan dapat

menambah wawasan serta pengetahuan baru mengenai dunia

pendidikan.


9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Minat Mahasiswa Menjadi Guru

a. Pengertian minat mahasiswa menjadi guru

Minat sangat menentukan perilaku seseorang dalam

bertindak. Minat merupakan suatu kondisi psikologis dimana

seseorang merasa lebih menyukai/tertarik terhadap sesuatu objek,

dan minat ini sangat penting dalam menjalankan setiap kegiatan.

Ketika sudah timbul rasa minat dalam diri seseorang maka perhatian

yang dimilikinya akan seluruhnya tercurah kepada objek atau

kegiatan yang diminatinya tersebut, sehingga hal ini akan ikut

menentukan kualitas atau hasil dari kegiatan yang dilakukannya.

Slameto (2010:180) berpendapat bahwa minat adalah suatu

rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas,

tanpa ada yang menyuruh. Menurut Ningrum (2013:60) minat pada

dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri

dengan sesuatu di luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungan

tersebut, semakin besar minat dalam diri seseorang.

Berdasarkan beberapa teori minat di atas dapat dijelaskan

bahwa minat adalah sesuatu yang timbul karena adanya rasa


10

ketertarikan yang lebih terhadap objek tertentu. Yang disadari akan

menimbulkan perhatian yang lebih dan membuat individu memiliki

keinginan untuk terlibat langsung terhadap objek yang diminatinya.

Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14

tahun 2005 pasal 1 ayat 1 tentang Guru dan Dosen, guru adalah

pendidikan profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,

membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi

peserta didik pada usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan

dasar, dan pendidikan menengah. Menurut Surya (2013:242)

berpendapat bahwa guru merupakan satu jabatan profesional dengan

sendirinya menuntut guru harus senantiasa mengembangkan

kualitas profesi dan pribadinya melalui satu proses pembelajaran.

Menurut Mulyana (2016:2) menjelaskan bahwa minat menjadi guru

adalah pemusatan pikiran, perasaan senang, kemauan atau perhatian

seseorang terhadap profesi guru.

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa

minat mahasiswa untuk menjadi guru adalah rasa ketertarikan

seseorang terhadap profesi guru yang akan menimbulkan perhatian

dan rasa senang. Seseorang tersebut memiliki keinginan untuk

terlibat langsung dalam kegiatan proses belajar mengajar, dan apa

yang terkait dengan hal itu.


11

b. Jenis-jenis minat

Menurut Djaali (2008:122) jenis-jenis minat seseorang

berdasarkan pilihan kerjanya terdiri dari 6, yaitu :

1. Realistis

Orang yang memiliki minat realistis cenderung tertarik

dengan jenis pekerjaan teknik atau pekerjaan yang

menggunakan tenaga fisik dengan bantuan alat, dan juga

menyukai kegiatan lapangan. Seorang individu dengan minat

ini kurang begitu menyukai kegiatan atau pekerjaan dalam

bidang seni atau ilmu pengetahuan. Contoh pekerjaan untuk

orang realistis misalnya adalah montir, insinyur, ahli listrik,

operator alat berat, dan lainlain.

2. Investigatif

Seorang individu dengan minat investigatif cenderung

menyukai pekerjaan seperti menjadi ahli perbinatangan,

biologi, binatang, kimia, menjadi seorang penulis dan ahli jiwa.

Sebab dalam minat jens ini seorang individu merupakan

seseorang dengan tipe pemikir dan bukan pelaksana. Ia

cenderung memiliki kemampuan lebih besar dalam memahami

dan menganalisis, serta memiliki sifat selalu ingin tahu. Di sisi

lain ia kurang memiliki pemahaman dalam hal kepemimpinan.


12

3. Artistik

Seorang individu yang artistik sangat kreatif dalam bidang

seni dan musik. Individu dengan tipe seperti ini cenderung

menyukai pekerjaan yang mampu memberikan dirinya

kebebasan dan kesempatan dalam bereaksi dan berekspresi

secara individual. Pekerjaan yang cocok untuk orang dengan

tipe ini adalah pencipta lagu, penyanyi, pelukis, dan lain

sebagainya.

4. Sosial

Sukarelawan, guru, ulama, sangat cocok untuk orang dengan

minat tipe sosial. Seorang individu dengan tipe seperti ini

memiliki sifat berkemanusiaan, bertanggungjawab, dan

mementingkan perasaaan daripada pikiran, suka bekerja dalam

kelompok. Orang yang memiliki sifat seperti ini cenderung

menyukai pekerjaan yang dapat memberikan kemanfaatan bagi

banyak orang.

Pekerjaan menjadi guru dengan tugas mendidik dan

menyalurkan ilmu pengetahuan kepada orang banyak, dapat

dianggap sebagai salah sau jenis pekerjaan yang dapat

memberikan dampak positif bagi kemajuan dunia pendidikan.

Oleh karena itu pekerjaan ini merupakan jenis pekerjaan yang

dikategorikan sebagai pekerjaan yang disukai orang dengan tipe

minat sosial.


13

5. Enterprising

Menjadi seorang pengusaha merupakan pekerjaan yang

cocok untuk orang yang memiliki jenis enterprising. Orang-

orang yang memiliki tipe minat seperti ini cenderung memiliki

keterampilan dalam memimpin orang lain, berdagang, aktif,

dan percaya diri.

6. Konvensional

Menyukai kegiatan yang berhubungan dengan angka,

bersifat tertib, efisien, sehingga sangat efektif dalam

menyelesaikan tugas yang berstruktur. Pekerjaan yang cocok

untuk orang seperti ini adalah akuntan, ahli tata buku, dan lain-

lain.

c. Aspek-aspek minat

Menurut Hurlock (2010:117) minat terbagi menjadi 3 aspek,

yaitu :

1. Kognitif

Minat didasarkan atas pengalaman pribadi dan hal yang

dipelajari baik dirumah, sekolah, masyarakat serta berbagai jenis

media massa. Seorang individu yang tertarik atau berminat

terhadap sesuatu akan cenderung berusaha untuk mencari tahu

atau mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan bidang yang

diminati. Begitu pula seorang mahasiswa yang tertarik dengan


14

profesi guru, maka akan berusaha untuk terus belajar dan

menambah wawasan seputar dunia pendidikan.

2. Afektif

Minat dinyatakan dalam sikap terhadap kegiatan yang

ditimbulkan dan berkembang berdasarkan pengalaman pribadi

dari sikap orang yang penting yaitu orangtua, guru, dan teman

sebaya terhadap kegiatan yang berkaitan dengan minat tersebut

dan dari sikap yang dinyatakan atau tersirat dalam berbagai

bentuk media massa terhadap kegiatan itu.

Seorang mahasiswa semula belum memahami secara

sungguh-sungguh mengenai pekerjaan seorang guru. Ketika

dirinya mengikuti mata kuliah kependidikan seperti perencanaan

pembelajaran, media pembelajaran, pengelolaan kelas, dan

evaluasi pembelajaran di suatu kelas, dan ia menyaksikan dosen

mengajar, maka mahasiswa yang bersangkutan akan cenderung

berusaha mencontoh dari pengalaman mengajar dosen yang

disaksikannya tersebut.

3. Psikomotor

Setelah dua aspek kognitif dan aspek afektif terbentuk, maka

pada aspek psikomotor ini dapat berjalan dengan lancar, tanpa

perlu pemikiran lagi, dan terjadi dengan urutan yang benar.

Artinya ketika seorang mahasiswa tau bagaimana harus bersikap

dan apa yang harus dilakukan ketika tertarik pada suatu objek


15

tertentu, maka untuk selanjutnya dirinya dapat melakukan

berbagai kegiatan yang berkaitan dengan objek yang diminatinya

secara lancar tanpa memerlukan banyak pertimbangan.

d. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa menjadi guru

Slameto (2010:180) mengemukakan bahwa minat tidak

dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh kemudian. Menurut

Dalyono (2005:56) minat dalam diri seseorang timbul karena adanya

faktor daya tarik dari luar dan dari dalam hati sanubari. Minat

menjadi guru bisa timbul dan berkembang setelah individu tersebut

mendapatkan informasi tentang profesi guru.

Menurut Slameto (2010:54) membedakan faktor yang

mempengaruhi minat terdiri dari faktor intern dan faktor ekstern.

Faktor intern terdiri dari (1) faktor jasmaniah seperti kesehatan dan

cacat tubuh, dan (2) faktor psikologis seperti perhatian, ketertarikan,

dan aktivitas. Sedangkan faktor ekstern terdiri dari ligkungan

keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Lingkungan keluarga dalam mempengaruhi minat individu

atau mahasiswa misalnya kondisi sosial ekonomi keluarga, dan cara

kedua orang tua mengasuh dan mendidik anak-anaknya. Faktor

lingkungan sekolah misalnya kurikulum, cara mengajar guru, aturan

dan kedisiplinan yang berlaku disekolah. Adapun pengaruh faktor

lingkungan masyarakat terhadap minat seorang individu atau


16

mahasiswa yaitu bagaimana dan dengan siapa ia bergaul, dan

kegiatan-kegiatan yang diikuti bersama masyarakat sekitarnya.

Menurut Hurlock dalam Susilo (2016:12) menjelaskan

faktor yang mempengaruhi minat seseorang terhadap suatu profesi

diantaranya adalah :

1. Faktor keluarga

Faktor keluarga bisa menjadi salah satu faktor yang dapat

mempengaruhi minat mahasiswa untuk menjadi orang tua. Latar

belakang orang tua, saudara, dan anggota keluarga lainnya yang

berprofesi sebagai guru bisa mempengaruhi keinginan

seseorang untuk menjadi guru. Walaupun orang tua bukan

berprofesi menjadi guru, tetapi dorongan/motivasi dari orang

tua atau anggota keluarga lainnya dapat mempengaruhi minat

mahasiswa untuk menjadi guru.

2. Faktor prestise pekerjaan guru

Suatu anggapan yang tertanam dalam diri maupun dari luar

mengenai profesi guru. Pandangan seseorang tentang profesi

guru baik yang positif maupun negatif dapat mempengaruhi

minat seseorang menjadi guru. Apabila mahasiswa yang

memiliki pandangan yang positif terhadap profesi guru, dengan

mudah mereka menerima hal tersebut. Profesi guru yang

dianggap baik karena mampu berbagai ilmu atau


17

menyalurkannya dan menjadi panutan di masyarakat, akan

mampu menimbulkan keinginan menjadi guru

3. Faktor kekaguman terhadap seseorang

Ketika seseorang individu mengidolakan/mengagumi figur

tertentu dalam hidupnya maka hal ini dapat menjadi faktor yang

mempengaruhi minat mahasiswa menjadi guru. Terdapat begitu

banyak orang atau figur yang sering ditemui seseorang dalam

hidupnya. Bisa dilingkungan kampus tempat bertemunya antara

mahasiswa dengan dosen.

4. Kemampuan yang dimiliki mahasiswa

Ketika seorang individu memiliki kemampuan yang

meyakinkan dalam suatu bidang maka hal ini dapat

menimbulkan minat mahasiswa menjadi guru. Namun ketika

seorang individu kurang memiliki kemampuan dalam suatu

bidang biasanya membuat dirinya kurang berminat dalam

bidang tersebut. Dan cenderung mencari bidang lain yang sesuai

dengan kemampuannya untuk menyalurkan minatnya.

Misalnya seorang guru akuntansi diharuskan menguasai

materi akuntansi yang akan diajarkan kepada anak didiknya.

Selain itu dituntut untuk mengkondisikan kelas dan peserta

didik. Ketika mahassiwa tidak memiliki kepercayaan diri

terhadap kemampuannya dapat mengecilkan minat menjadi

guru. Ketidak percayaan kemampuan akan membuat mahasiswa


18

rendah diri, sehingga mereka tidak dapat mengeluarkan seluruh

kemampuannya.

2. Konsep Diri

a. Pengertian konsep diri

Menurut Marbun (2018:64) konsep diri adalah penilaian

seseorang terhadap dirinya sendiri, atau pandangan orang lain

terhadap dirinya baik secara fisik, sosial dan spiritual. Menurut

Feist&feist (2013:9) konsep diri meliputi seluruh aspek dalam

keberadaan dan pengalaman seseorang yang disadari (walaupun

tidak selalu akurat) oleh individu tersebut. Menurut Fitts dalam buku

Agustiani (2009:138) menjelaskan bahwa konsep diri merupakan

aspek penting dalam diri seseorang, karena konsep diri seseorang

merupakan kerangka acuan (frame of reference) dalam berinteraksi

dengan lingkungan.

Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa

konsep diri merupakan rancangan tentang keyakinan dri sendiri,

yang berasal dari suatu persepsi tentang gambaran diri sendiri baik

dari segi minat, bakat, dan kemampuan yang tergambar melalui

pengalaman-pengalaman yang berpengaruh terhadap pembentukan

jati dirinya.


19

b. Komponen-komponen konsep diri

Menurut Surya (2013:87) menjelaskan bahwa konsep diri

terdiri atas tiga komponen utama yaitu :

1. Komponen perseptual

Komponen perseptual atau pengamatan mengandung makna

sebagai citra yang dimiliki seseorang terhadap penampilan

tubuhnya dan kesan yang dibuat bagi orang lain. Hal itu

mencakup citra yang dimiliki mengenai ketertarikan dan

kepatuhan kelamin dari tubuhnya, pentingnya bagian tubuh

yang berbeda seperti otot, dan prestise atau gengsi yang

diberikannya di mata orang lain. Komponen ini sering disebut

sebagai “konsep diri jasmaniah”

2. Komponen konseptual

Komponen konseptual atau pemikiran adalah konsepsi atau

pemikiran seseorang terhadap karakteristik dirinya yang bersifat

khas, kecakapannya, dan ketidakcakapannya, latar belakang dan

asal usulnya, dan masa depannya. Komponen ini sering disebut

sebagai “konsep diri psikologis”

3. Komponen attitudinal

Komponen attitudinal atau sikap adalah perasaan seseorang

mengenai dirinya sendiri, sikapnya mengenai keadaan sekarang

dan harapan masa depan, perasaan mengenai kebermaknaan,


20

dan sikapnya terhadap harga diri, pendekatan diri, kehormatan,

dan malu.

c. Jenis-jenis konsep diri

Menurut Surya (2013:87) ada 4 macam konsep diri yang

mungkin ada dalam diri seseorang, yaitu konsep diri dasar, konsep

diri peralihan, konsep diri sosial, dan konsep diri ideal. Konsep diri

dasar merupakan persepsi seseorang terhadap kenyataan dirinya

mengenai penampilan, kecakapan, peran, dan status dalam hidup,

nilai-nilai, keyakinan, dan aspirasi. Konsep diri peralihan

merupakan konsep seseorang tentang dirinya yang bersifat

sementara sebelum digantikan oleh konsep diri yang lain. Konsep

diri sosial adalah persepsi seseorang terhadap dirinya berdasarkan

keyakinan mengenai pandangan orang lain terhadap dirinya. Dan

konsep diri ideal adalah persepsi seseorang tentang dirinya

sebagaimana yang diharapkan secara ideal.

Menurut Marbun (2018:64) mengemukakan konsep diri

terbagi menjadi dua yaitu :

1. Konsep diri positif

Konsep diri positif merupakan konsep diri yang membuat

seseorang mampu menilai dirinya sendiri, mampu menerima

kelebihan serta kekurangannya dan mempunyai tujuan untuk

menghilangkan kekurangan yang ada dalam dirinya sehingga


21

menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Konsep diri yang positif

akan mempermudah untuk mencapai kesuksesan.

2. Konsep diri negatif

Konsep diri negatif merupakan penilaian terhadap diri

sendiri yang menilai bahwa dirinya itu lemah, banyak

kekurangannya, bersifat pesimis. Sehingga semakin sulit orang

berkonsep diri negatif untuk mencapai kesuksesan.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa konsep

diri yang dimiliki setiap individu berbeda-beda tergantung bagaimana

ia menilai dirinya sendiri. Setiap individu yang memiliki konsep diri

positif dalam segala sesuatu akan menanggapinya secara positif juga,

dapat memahami dan menerima sejumlah fakta yang sangat bermacam-

macam tentang dirinya. Ia akan merasa percaya diri, akan bersikap

yakin dalam bertindak dan berperilaku. Sedangkan individu yang

memiliki pandangan negatif pula, dia akan mengubah terus menerus

konsep dirinya atau melindungi konsep dirinya itu secara kokoh dengan

cara mengubah atau menolak informasi baru dari lingkungannya.

d. Dimensi-dimensi dalam konsep diri

Menurut Fitts dalam buku Agustiani (2009:139) membagi

konsep diri dalam dua dimensi pokok, yaitu :


22

1. Dimensi internal

Dimensi internal atau disebut juga dengan kerangka acuan

internal adalah penilaian yang dilakukan individu yakni

penilaian yang dilakukan individu terhadap dirinya sendiri

berdasarkan dunia di dalam dirinya. Dimensi internal terdiri dari

tiga bentuk :

a. Diri identitas

Merupakan aspek yang paling mendasar pada konsep

diri dan mengacu pada pertanyaan “Siapakah saya?”

Dalam pertanyaan tersebut tercakup label-labeh dan

simbol-simbol yang diberikan pada diri oleh individu-

individu yang bersangkutan untuk menggambarkan

dirinya dan membangun identitasnya. Kemudian dengan

bertambahnya usia dan interaksi dengan lingkungannya,

pengetahuan individu tetntang dirinya juga bertambah,

sehingga ia dapat melengkapi keterangan tentang dirinya

dengan hal-hal lebih kompleks, seperti “Saya pintar tetapi

terlalu kurus” dan sebagainya.

b. Diri pelaku

Merupakan persepsi individu tentang tingkah

lakunya, yang berisikan segala kesadaran mengenai “apa

yang dilakukan oleh diri”. Selain itu bagian ini berkaitan

erat dengan diri identitas. Diri yang adekuat akan


23

menunjukkan adanya keserasian antara diri identitas

dengan diri pelakunya, sehingga ia dapat mengenali dan

menerima, baik diri sebagai identitas maupun diri sebagai

pelaku. Kaitan dari keduanya dapat dilihat pada diri

sebagai penilai.

c. Diri penerimaan/penilai

Berfungsi sebagai pengamat, penentu standar, dan

evaluator. Kedudukannya adalah sebagai perantara

(mediator) antara dri identitas dan diri pelaku. Manusia

cenderung memberikan penilaian terhadap apa yang

dipersepsikannya. Oleh karena itu, label-label yang

dikenakan pada dirinya bukanlah semata-mata

menggambarkan dirinya, tetapi juga sarat dengan nilai-

nilai. Diri penilaian menentukan kepuasan seseorang akan

dirinya atau seberapa jauh seseorang menerima dirinya.

Kepuasan diri yang rendah akan menimbulkan harga diri

yang rendah pula akan mengembangkan

ketidakpercayaan yang mendasar pada dirinya.

Sebaliknya, bagi individu yang memiliki kepuasan

diri yang tinggi, kesadaran dirinya lebih realistis, sehingga

lebih memungkinkan individu yang bersangkutan untuk

melupakan keadaan dirinya dan memfokuskan energi


24

serta perhatiannya ke luar diri, dan pada akhirnya dapat

berfungsi lebih konstruktif.

2. Dimensi eksternal

Individu menilai dirinya melalui hubungan dan aktivitas

sosialnya, nilai-nilai yang dianutnya, serta hal-hal lain di luar

dirinya. Dimensi ini merupakan suatu hal yang luas, misalnya

diri yang berkaitan dengan sekolah, organisasi, agama. Dimensi

eksternal yang bersifat umum bagi semua orang, dan dibedakan

atas lima bentuk, yaitu :

a. Diri fisik

Diri fisik menyangkut persepsi seseorang terhadap

keadaan dirinya secara fisik. Dalam hal ini terlihat persepsi

seseorang mengenai kesehatan dirinya, penampilan dirinya

(cantik, jelek, menarik, tidak menarik) dan keadaan

tubuhnya (tinggi, pendek, gemuk, kurus).

b. Diri etik-moral

Merupakan persepsi seseorang terhadap dirinya dilihat

dari standar pertimbangan nilai moral dan etika. Hal ini

menyangkut persepsi seseorang mengenai hubungan

dengan Tuhan, kepuasan seseorang akan kehidupan

keagamaannya dan nilai-nilai moral yang dipegangnya,

yang meliputi batasan baik dan buruk.


25

c. Diri pribadi

Merupakan perasaan atau persepsi seseorang tentang

keadaan pribadinya. Hal ini tidak dipengaruhi oleh kondisi

fisik atau hubungan dengan oranglain, tetapi diperngaruhi

oleh sejauh mana individu merasa puas terhadap pribadinya

atau sejauh mana ia merasa dirinya sebagai pribadi yang

tepat.

d. Diri keluarga

Menunjukkan perasaan dan harga diri seseorang dalam

kedudukannya sebagai anggota keluarga. Bagian ini

menunjukkan seberapa jauh seseorang merasa adekuat

terhadap dirinya sebagai anggota keluarga, serta terhadap

peran maupun fungsi yang dijalankannya sebagai anggota

dari suatu keluarga.

e. Diri sosial

Bagian ini merupakan penilaian indivisu terhadap

interaksi dirinya dengan orang lain maupun lingkungan

disekitarnya.

Menurut Menurut Calhoun dan Acocella dalam buku

Desmita (2009:166) menyebutkan ada 3 dimensi konsep diri, yaitu

pengetahuan, harapan, dan penilaian.


26

a. Dimensi pertama dari konsep diri adalah pengetahuan mencakup

segala sesuatu yang kita pikirkan tentang diri kita sebagai pribadi,

seperti “saya pintar”, “saya cantik”, “saya anak baik”.

b. Dimensi kedua dari konsep diri adalah harapan atau yang dicita-

citakan dimasa depan. Ketika mahasiswa mempunyai sejumlah

pandangan tentang siapa dia sebenarnya, pada saat yang sama dia

juga mempunyai sejumlah pandangan lain tentang kemungkinan

menjadi apa diri kita di masa mendatang. Contohnya keinginan

untuk menjadi guru, pengharapan ini merupakan diri-ideal atau

diri yang dicita-citakan. Tetapi yang perlu diingat bahwa cita-cita

diri belum tentu sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya

dimiliki seseorang. Ada standar ideal yang harus ditetapkan, dan

dalam menetapkannya harus lebih realistis.

c. Dimensi ketiga dari konsep diri adalah penilaian kita terhadap diri

kita sendiri. Penilaian ini merupakan pandangan kita tentang

harga atau kewajaran kita sebagai pribadi.

e. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri

Faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri yaitu faktor

keadaan fisik dan penilaian orang lain. Thalib (2010:125)

mengemukakan bahwa faktor keadaan fisik meliputi faktor keluarga

termasuk pengasuhan orang tua, pengalaman perilaku kekerasan,

sikap saudara, status sosial ekonomi dan faktor lingkungan sekolah.


27

Faktor keadaan fisik seseorang atau individu muncul karena

dipengaruhi oleh orang tua, proses pengasuhan orang tuanya, status

ekonomi keluarganya, pengalaman pribadi individu itu sendiri, dan

faktor lingkungan sekolah dimana individu berinteraksi dengan

orang lain. Orangtua memiliki peran yang penting dalam

pembentukan dan perkembangan konsep diri seorang anak atau

individu. Sedangkan faktor penilaian orang lain terhadap diri

individu berpengaruh terhadap tingkat kedewasaan seorang individu

dalam pembentukan tingkah laku dan sikap.

f. Indikator konsep diri

Menurut Djaali (2008:132) konsep diri ditandai oleh hal-hal

sebagai berikut :

1. Pandangan terhadap kemampuan diri sendiri dalam meraih tujuan

hidupnya

Sebagai seorang individu yang sedang berusaha untuk

mmenjadi guru, semestinya mempertimbangkan kemampuan

atau kompetensi yang dimilikinya untuk mewujudkan

keinginannya menjadi guru. Mahasiswa harus bisa memiliki

pandangan kedepan mengenai tujuannya untuk menjadi seorang

guru. Tujuan ini cenderung berhubungan dengan masa depan

dunia pendidikan, mengingat keinginannya untuk menjadi

seorang calon pendidik anak-anak bangsa. Seperti yang sudah


28

diketahui, bahwa menjadi seorang guru bukan profesi yang

mudah dicapai, namun diperlukan berbagai kompetensi yang

harus dikuasai.

2. Perasaan kebermakanaan dirinya bagi orang lain

Pada umumnya profesi guru itu dipandang sebagai salah satu

profesi yang mulia, terutama bagi mahasisa yang menekuni dalam

bidang keguruan. Keputusan untuk menjadi guru bagi setiap

individu dapat didasarkan atas pertimbangan bahswa

kehadirannya begitu dibutuhkan bagi kemajuan dunia

pendidikan.

3. Pandangan terhadap kebijakan yang ada dalam dirinya

Setiap orang pasti memiliki pandangan mengenai dirinya

sendiri, terutama penilaian mengenai kepribadian yang

dimilikinya. Mulai dari baik atau buruknya sikap dan perilaku

yang dimilikinya. Dengan bercermin pada orang lain ketika

berinteraksi, seorang individu akan cenderung berpikir mengenai

nilai kebaikan yang dimiliki dibandingkan dengan orang lain,

sehingga bisa menilai apakah dirinya sama, lebih baik atau

bahkan lebih buruk dari orang lain.

4. Pandangan terhadap kekuatan yang dimilikinya

Untuk mewujudkan suatu keinginan bukan hal yang mudah

karena membutuhkan pengorbanan dan kerja keras yang begitu

besar. Termasuk keingnan untuk menjadi seorang guru yang


29

menurut sebagian orang merupakan hal yang cukup sulit untuk

diwujudkan bagi sebagian orang. Mengingat terdapat begitu

banyak persyaratan yang harus dipenuhi dan biaya dengan jumlah

yang tidak sedikit untuk bisa mewujudkannya. Dari segi biaya,

bagi seorang individu dengan latar belakang ekonomi keluarga

yang mapan akan lebih mudah untuk mewujudkan keinginan

tersebut. Sebaliknya individu dengan latar belakang ekonomi

yang sulit, maka diperlukan usaha yang cukup keras untuk

menjadi seorang guru profesional.

3. Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru

a. Pengertian persepsi mahasiswa tentang profesi guru

Menurut Slameto (2010:102) persepsi adalah proses yang

menyangkut masuknya pesan atau informasi ke dalam otak manusia.

Menurut Ali dan Asrori (2005:193) mengemukakan bahwa persepsi

adalah proses individual dalam menginterprestasikan,

mengorganisasikan, dan memberi makna kepada stimulus yang

berasal dari lingkungan dimana individu itu berada yang merupakan

hasil dari proses belajar dan pengalaman. Menurut UU Nomor 14

Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, guru adalah pendidik

profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,

mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik

pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan


30

dasar, dan pendidikan menengah. Menurut Kunandar (2009:46)

profesi guru adalah keahlian dan kewenangan husus dalam bidang

pendidikan, pengajaran, dan pelatihan yang ditekuni untuk menjadi

mata pencaharian dalam memenuhi kebutuhan hidup yang

bersangkutan.

Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa

persepsi mahasiswa tentang profesi guru adalah suatu proses

kemampuan untuk menerjemahkan/mengintreprestasikan suatu

stimulus mengenai profesi guru yang diterima oleh indra mahasiswa

sebagai calon guru dalam bentuk perilaku, serta sikap mahasiswa

terhadap profesi guru. Dalam menerima berbagai macam rangsangan

yang diterima oleh mahasiswa mengenai profesi guru tersebut

berbedabeda, sehingga menimbulkan persepsi yang berbeda-beda

pula dari para mahasiswa.

b. Prinsip dasar persepsi

Slameto (2010:103) mengemukakan prinsip-prinsip dasar

persepsi terdiri dari :

1. Persepsi itu relatif bukan absolut

Persepsi dikatakan relatif dan bukan absolut artinya persepsi

merupakan terkaan atau perkiraan mengenai suatu objek,


31

sehingga perkiraan mengenai suatu objek, sehingga perkiraan

semacam ini belum tentu dapat benarbenar menggambarkan

keadaan sesungguhnya suatu objek. Hal ini seperti yang

diungkapkan oleh Slameto (2010:103) bahwa manusia bukanlah

instrumen ilmiah yang mampu menyerap segala sesuatu persis

seperti keadaan sebenarnya.

2. Persepsi itu selektif

Menurut Slameto (2010:103) seseorang hanya

memperhatikan beberapa rangsangan saja dari banyak

rangsangan yang ada di sekelilingnya pada saat-saat tertentu.

Persepsi itu selektif karena tidak semua rangsangan dapat

diterima oleh seseorang. Diantara sekian banyak

informasi/pesan yang merangsang dirinya, seseorang hanya

akan menerima rangsangan-rangsangan tertentu yang pernah ia

pelajari dan yang dianggap menarik perhatiannya.

3. Persepsi itu mempunyai tatanan

Persepsi dianggap mempunyai tatanan karena orang

menerima rangsangan tidak dengan cara sembarangan. Ia akan

menerimanya dalam bentuk hubungan-hubungan atau

kelompok-kelompok. Jika rangsangan yang datang tidak

lengkap, ia akan melengkapinya sendiri sehingga hubungan

menjadi jelas. Artinya sejauh mana seseorang mendapat

informasi mengenai suatu objek, maka hal ini dapat


32

mempengaruhi persepsi seseorang. Jika informasi yang ia

terima kurang lengkap, maka dampak negatifnya adalah dapat

menimbulkan kesalahan dalam menafsirkan atau membuat

persepsi.

4. Persepsi itu dipengaruhi oleh harapan dan kesiapan (penerimaan

rangsangan)

Informasi apa yang diperoleh seseorang dan bagaimana ia

akan menginterprestasikan informasi tersebut dipeengaruhi juga

oleh harapan dan kesiapan dirinya. Artinya pada waktu tertentu

ketika seseorang telah menerima suatu informasi/pesan

mengenai suatu objek, maka ia terima pada waktu yang akan

datang. Selanjutnya hal ini akan mempengaruhi bagaimana

individu tersebut akan menginterprestasikan mengenai berbagai

informasi yang telah terkumpul secara kontinyu. Karena ketika

seseorang telah menerima suatu informasi pada waktu tertentu,

maka ia cenderung memiliki kesiapan untuk menerima

tambahan informasi lain untuk dipilih lebih lanjut.

5. Persepsi seseorang atau kelompok dapat jatah berbeda dengan

persepsi orang atau kelompok lain sekalipun situasinya sama.

Selain beberapa prinsip diatas, dikarenakan oleh adanya

perbedaan dalam kepribadian maupun sikap maupun cara

pandang, maka hal ini dapat menimbulkan perbedaan persepsi

dari masing-masing individu maupun kelompok mengenai


33

informasi/rangsangan yang diterimanya. Misalnya ketika

seorang individu memandang profesi guru dari sisi

kelebihannya, maka persepsi individu mengenai profesi guru

berisi hal-hal positif yang berkaitan dengan profesi guru.

Sedangkan seorang individu yang memandang profesi guru dari

segi kekurangan/kelemahannya, maka apapun asumsi yang

muncul di pikirannya merupakan hal-hal negatif tentang profesi

guru.

c. Faktor-faktor yang berperan dalam persepsi

Menurut Walgito (2010:101) faktor-faktor yang berperan

dalam persepsi dapat dikemukakan adanya beberapa faktor, yaitu :

1. Objek yang dipersepsi

Objek yang menimbulkan stimulus yang mengenai alat

indera atau reseptor. Stimulus dapat datang dari luar individu

yang mempersepsi, tetapi juga dapat datang dari dalam diri

individu yang bersangkutan yang langsung mengenai syaraf

penerima yang bekerja sebagai reseptor.

2. Alat indera, syaraf, dan pusat susunan syaraf

Alat indera merupakan alat untuk menerima stimulus.

Disamping itu juga harus ada syaraf sensoris sebagai alat untuk


34

meneruskan stimulus yang diterima reseptor ke pusat susunan

syaraf, yaitu otak sebagai pusat kesadaran.

3. Perhatian

Untuk menyadari atau untuk mengadakan persepsi

diperlukan adanya perhatian, yaitu merupakan langkah pertama

sebagai suatu persiapan dalam rangka mengadakan persepsi.

Perhatian merupakan pemusatan dari seluruh aktivitas indivisu

yang ditunjukan kepada sesuatu atau sekumpulan objek.

d. Profesi guru

1. Pengertian profesi guru

Menurut Anwar (2018:24) menjelaskan bahwa profesi dan

profesional adalah dua kata yang mirip tetapi mempunyai makna

yang berbeda. Profesi berasal dari kata profession, sementara

profesional berasal dari kata professional, yang mempunyai

batasan bervariasi tergantung dari konteks yang ingin

diungkapkan.

2. Tugas profesi guru

Menurut Gerstner dalam buku Anwar (2018:34) tugas guru

tidak hanya sebagai pengajar, tapi guru harus berperan sebagai :

a. Pelatih, guru profesional yang berperan ibarat pelatih

olahraga. Ia lebih banyak membantu siswanya dalam

permainan, bedanya permainan itu adalah belajar sebagai


35

pelatih, guru mendorong siswanya untuk menguasai alat

belajar, memotivasi siswa untuk bekerja keras dan mencapai

prestasi setinggi-tingginya.

b. Konselor, guru akan menjadi sahabat siswa, teladan dalam

pribadi yang mengundang rasa hormat dan keakraban dari

siswa, menciptakan suasana dimana siswa belajar dalam

kelompok kecil di bawah bimbingan guru

c. Manajer belajar, guru akan bertindak ibarat manajer

perusahaan, ia membimbing siswanya belajar, mengambil

prakarsa, mengeluarkan ide terbaik yang dimilikinya. Di sisi

lain, ia bertindak sebagai bagian dari siswa, ikut belajar

bersama mereka sebagai pelajar, guru juga harus belajar dari

teman seprofesi. Sosok guru itu diibaratkan segalanya bisa.

3. Ciri pokok profesi

Menurut Anwar (2018:25) untuk mengetahui apa itu profesi,

maka kita harus mengetahui ciri-ciri profesi. Ada beberapa ciri

pokok profesi, yaitu :

a. Pertama, pekerjaan itu mempunyai fungsi dan signifikamsi

sosial karena diperlukan untuk mengabdi kepada masyarakat.

Di pihak lain, pengakuam masyarakat merupakan syarat

mutlak bagi suatu profesi, bahkan jauh lebih penting dari

pengakuan pemerintah.


36

b. Kedua, profesi menuntut keterampilan tertentu yang

diperoleh lewat pendidikan dan latihan yang lama dan

intensif serta dilakukan dalam lembaga tertentu yang secara

sosial dapat dipertanggung jawabkan.

c. Ketiga, profesi didukung oleh suatu disiplin ilmu, bukan

sekedar serpihan atau hanya berdasarkan akal sehat semata

d. Kelima, sebagai konsekuensi dari layanan yang diberikan

kepada masyarakat, anggota profesi secara perorangan

ataupun kelompok memperoleh imbalan finansial.

e. Kompetensi Guru

1. Pengertian kompetensi guru

Menurut UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,

menyatakan bahwa kompetensi adalah seperangkat

pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki,

dihayati, dan dikuasai oleh guru atau dosen dalam melaksanakan

tugas keprofesionalan. Dan menyatakan juga bahwa guru adalah

pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,

membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan

mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur

pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

Lalu menurut Musriadi (2018 : 48) menjelaskan bahwa

kompetensi guru adalah hasil dari penggabungan dari


37

kemampuan-kemampuan yang banyak jenisnya, dapat berupa

seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus

dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh guru dalam menjalankan

tugas keprofesionalannya. Berdasarkan pendapat diatas dapat

disimpulkan bahwa kompetensi guru adalah kemampuan

seorang guru dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab

sebagai seorang guru dalam mendidik, mengajar, dan

mengavaluasi peserta didik yang diperoleh melalui pendidikan

dan pelatihan.

2. Macam-macam kompetensi guru

Menurut Kunandar (2009:75) menyebutkan ada 4

kompetensi dan sub kompetensi guru dalam sertifikasi

No. Dimensi Sub Kompetensi Indikator

1 Kompetensi

Pedagogik;

meliputi

pemahaman

terhadap

peserta didik,

perancangan

dan

Memahami

peserta didik

secara

mendalam

a. Memahami

peserta didik

dengan

memanfaatkan

prinsip-prinsip

perkembangan

kognitif


38


pelaksanaan

pembelajaran

, evaluasi

hasil belajar,

dan

pengembanga

n peserta

didik untuk

mengaktualis

asikan

berbagai

potensi yang

dimilikinya

b. Memahami

peserta didik

dengan

memanfaatkan

prinsip-prinsip

kepribadian

c. Mengidentifikasi

bekal ajar awal

peserta didik

Merancang

pembelajaran,

termasuk

memahami

landasan

pendidikan

untuk

a. Memahami

landasan

pendidikan

b. Menerapkan teori

belajar dan

pembelajaran

c. Menentukan

strategi


39


kepentingan

pembelajaran

pembelajaran

berdasarkan

karakteristik

peserta didik,

kompetensi yang

ingin dicapai

d. Menyusun

rancangan

pembelajaran

berdasarkan

strategi yang

dipilih

Melaksanakan

pembelajaran

memiliki

indikator

esensial

a. Menata latar

(setting)

pembelajaran

b. Melaksanakan

pembelajaran

kondusif

Merancang dan

melaksanakan

a. Merancang dan

melaksanakan

evaluasi proses


40


evaluasi

pembelajaran

dan hasil belajar

secara

berkesinambunga

n dengan berbagai

metode

b. Menganalisis

hasil evaluasi

proses dan hasil

belajar untuk

menentukan

tingkat ketuntasan

belajar

c. Memanfaatkan

hasil peniliaian

pembelajaran

untuk perbaikan

kualitas program

pembelajaran

secara umum

Mengembangka

n peserta didik

a. Memfasilitasi

peserta didik


41


untuk

mengaktualisasi

kan berbagai

potensinya

untuk

pengembangan

berbagai potensi

akademik

b. Memfasilitasi

peserta didik

untuk

mengembangkan

berbagai potensi

akademik

Memfasilitasi

peserta didik

untuk

mengembangkan

berbagai potensi

non akademik

2 Kompetensi

Kepribadian;

kemampuan

personal yang

mencerminka

Kepribadian

yang mantap dan

stabil

a. Bertindak sesuai

dengan norma

hukum


42


n kepribadian

yang mantap,

stabil,

dewasa, arif,

dan

berwibawa,

menjadi

teladan bagi

peserta didik,

dan berakhlak

mulia

b. Bertindak sesuai

dengan norma

sosial

c. Bangga sebagai

guru

d. Memiliki

konsistensi dalam

bertindak sesuai

dengan norma

Kepribadian

yang dewasa

a. Menampilkan

kemandiran

dalam bertindak

sebagai pendidik

b. Memiliki etos

kerja sebagai

guru

Kepribadian

yang arif

a. Menampilkan

tindakan yang

didasarkan pada


43


kemanfaatan

peserta didik,

sekolah dan

masyarakat

b. Menunjukkan

keterbukaan

dalam berfikir

dan bertindak

Kepribadian

yang berwibawa

a. Memiliki

perilaku yang

berpengaruh

positif terhadap

peserta didik

b. Memiliki

perilaku yang

disegani

Berakhlak mulia

dan dapat

menjadi teladan

a. Bertindak sesuai

dengan norma

religius (iman,

takwa, jujur,


44


ikhlas, suka

menolong)

b. Memiliki

perilaku yang

diteladani peserta

didik

3 Kompetensi

Sosial;

merupakan

kemampuan

guru unruk

berkomunika

si dan bergaul

secara efektif

dengan

peserta didik,

sesama

pendidik,

tenaga

kependidikan

, orang

Mampu

berkomunikasi

dan bergaul

secara efektif

dengan peserta

didik

a. Berkomunikasi

secara efektif

dengan peserta

didik


45


tua/wali

peserta didik

dan

masyarakat

sekitar

Mampu

berkomunikasi

dan bergaul

secara efektif

dengan sesama

pendidik dan

tenaga

kependidikan

a. Berkomunikasi

dan bergaul

secara efektif

dengan sesama

pendidik dan

tenaga

kependidikan

Mampu

berkomunikasi

dan bergaul

secara efektif

dengan orang tua

atau wali peserta

didik dan

a. Berkomunikasi

dan bergaul

secara efektif

dengan orang tua

atau wali peserta

didik dan

masyarakat

sekitar


46


masyarakat

sekitar

4 Kompetensi

Profesional;

merupakan

penguasaan

materi

pembelajaran

secara luas

dan

mendalam,

mencakup

penguasaan

materi

kurikulum

mata

pelajaran di

sekolah dan

substansi

keilmuan

yang

Menguasai

substansi

keilmuan yang

terkait dengan

bidang studi

a. Memahami

materi ajar yang

ada dalam

kurikulum

sekolah

b. Memahami

struktur, konsep,

dan metode

keilmuan yang

menaungi

koheren dengan

materi ajar

c. Memahami

hubungan konsep

antarmata

pelajaran terkait

d. Menerapkan

konsep-konsep

keilmuan dalam


47


menaungi

materinya,

serta

penguasaan

terhadap

struktur dan

metodologi

keilmuannya.

kehidupan sehari-

hari

Menguasai

struktur dan

metode

keilmuan

a. Menguasai

langkah

penelitian dan

kajian kritis.

Sedangkan menurut Mulyasa (2007:75) menjelaskan ada 4

kompetensi, yaitu :

a. Kompetensi Pedagogik

Dalam Standar Nasional Pendidikan, penjelasan

Pasal 28 ayat (3) butir a dikemukakan bahwa kompetensi

pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran

peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap peserta

didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi


48

hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk

mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.

Secara pedagogis, kompetensi guru-guru dalam mengelola

pembelajaran perlu mendapat perhatian yang serius. Hal ini

penting karena pendidikan di Indonesia dinyatakan kurang

berhasil oleh sebagian masyarakat, dinilai kering dari aspek

pedagogis, dan sekolah nampak lebih mekanis sehingga

peserta didik cenderung kerdil karena tidak mempunyai

dunianya sendiri.

b. Kompetensi Kepribadian


Pasal 28 ayat (3) butir b, dikemukakan bahwa yang

dimaksud dengan kompetensi kepribadian adalah

kemampuan kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif,

dan berwibawa, mmenjadi teladan bagi peserta didik, dan

berakhlak mulia. Kompetensi kepribadian sangat besar

pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan perkembangan

pribadi para peserta didik. Kompetensi kepribadian ini

memiliki peran dan fungsi yang sangat penting dalam

membentuk kepribadian anak, guna menyiapkan dan

mengembangkan sumber daya manusia (SDM), serta


49

mensejahterakan masyarakat, kemajuan negara, dan bangsa

pada umunya.

c. Kompetensi Profesional


Pasal 28 ayat (3) butir c dikemukakan bahwa yang dimaksud

dengan kompetensi profesional adalah kemampuan

pengusaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam

yang memungkinkan membimbing peserta didik memenuhi

standar kompetensi yang ditetapkan dalam Standar Nasional

Pendidikan.

d. Kompetensi Sosial


Pasal 28 ayat (3) butir d dikemukakan bahwa yang dimaksud

dengan kompetensi sosial adalah kemampuan guru sebagai

bagian dari masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul

secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, dan

masyarakat sekitar. Hal tersebut diuraikan lebih lanjut dalam

RPP tentang Guru, bahwa kompetensi sosial merupakan

kemampuan guru sebagai bagian dari masyarakat, yang

sekurang-kuranagnya memiliki kompetensi untuk :

1. Berkomunikasi secara lisan, tulisan, dan isyarat


50

2. Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi

secara fungsional

3. Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama

oendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta

didik

4. Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar.

B. Penelitian Dahulu Yang Relevan

Beberapa penelitian relevan yang peneliti kasi sebagai bahan rujukan yaitu

1. Penelitian yang dilakukan oleh Fransisca Dana Paramitha Cristie tahun

2016 dengan judul “Hubungan Konsep Diri Siswa Dan Persepsi Siswa

Mengenai Kompetensi Guru dengan Motivasi Belajar Siswa SMA

Negeri Kelas XI Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kabupaten

Sleman”. Dari hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan 1) ada

hubungan yang positif dan signifikan antara konsep diri dengan motivasi

belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi, dengan 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = (+) 0,568

dan taraf sig. 2-tailed = 0,000. Dalam penelitian ini mengatakan bahwa

hubungan yang positif berarti bawha semakin baik konsep diri siswa,

maka semakin tinggi motivasi belajar siswa pada mata pelajaran

akuntansi. Sebaliknya, jika semakin tidak baik konsep diri siswa maka

motivasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi semakin rendah.

Hubungan yang signifikan berarti bahwa hubungan antara konsep diri

siswa dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi


51

terjadi secara nyata. 2) ada hubungan positif dan signifikan antara

persepsi siswa mengenai kompetensi guru dengan motivasi belajar

siswa pada mata pelajaran akuntansi, dengan 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = (+) 0,628 dan

taraf sig. 2-tailed = 0,000. Dalam peneltian ini mengatakan bahwa

hubungan yang positif berarti semakin baik persepsi siswa mengenai

kompetensi guru, maka semakin tinggi motivasi belajar siswa pada mata

pelajaran akuntansi. Namun sebaliknya, jika semakin tidak baik persepsi

siswa mengenai kompetensi guru maka motivasi belajar siswa pada

mata pelajaran akuntansi semakin rendah. Hubungan yang signifikan

berarti bahwa hubungan antara persepsi siswa mengenai kompetensi

guru dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi

terjadi secara nyata.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Sari Nolowati tahun 2009 dengan judul

“Hubungan Antara Persepsi Mahasiswa Terhadap Status Sosial Guru

dan Prestasi Belajar dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru”. Dari

hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan adanya hubungan yang

positif dan signifikan antara persepsi mahasiswa terhadap status sosial

guru dengan minat menjadi guru dilihat dari nilai 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 0,684 >

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,306 karena koefisien korelasinya bertanda positif, berarti

semakin baik persepsi mahasiswa terhadap status sosial guru, maka

minat menjadi guru juga akan semakin tinggi, dan juga sebaliknya. Dan

nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 7,726 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 2,654. Dalam penelitian ini persepsi

mahasiswa terhadap status sosial guru dapat digunakan untuk


52

memprediksi minat mahasiswa FKIP untuk menjadi guru. Dilihat dari

Hurlock (1978:114) mengatakan bahwa, bila seorang melihat bahwa

sesuatu akan menguntungkan bagi dirinya mereka akan berminat.

Persepsi mahasiswa tentang status sosial guru adalah proses pemahaman

yang dialami mahasiswa tentang status sosial guru dalam arti

lingkungan pergaulan guru, prestise guru di masyarakat, hak-hak, dan

kewajiban-kewajiban seorang guru dalam masyarakat, baik melalui

penglihatan, pendengaran, penghayatan, dan perasaan. Mahasiswa FKIP

yang memandang guru mempunyai status sosial yang tinggi di

masyarakat akan berpendapat bahwa menjadi guru adalah hal yang

menguntungkan dan bermanfaat bagi dirinya dan hidupnya. Bila mereka

melihat bahwa sesuatu akan menguntungkan, mereka merasa berminat.

Dan dapat disimpulkan bahwa semakin baik persepsi mahasiswa

terhadap status sosial guru akan semakin memperkuat minatnya menjadi

guru, dan sebaliknya. Lalu yang ke 2 ada hubungan yang positif dan

signifikan antara prestasi belajar mahasiswa dengan minat mahasiswa

menjadi guru dilihat dari nilai 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 0,636 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,306 dan nilai

𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 6,792 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 2,654. Dalam penelitian ini mengatakan

bahwa tinggi rendahnya prestasi belajar yang dapat diraih mahasiswa

akan berpengaruh terhadap kepercayaan diri, harapan, dan cita-citanya.

Prestasi belajar biasanya juga menjadi syarat dalam mencari pekerjaan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi prestasi

belajar mahasiswa FKIP semakin besar pula minatnya untuk menjadi


53

guru,dan sebaliknya. Dan yang ke 3 ada hubungan yang positif dan

signifikan antara persepsi mahasiswa terhadap status sosial guru dan

prestasi belajar dengan minat mahasiswa menjadi guru, dilihat dari nilai

nilai 𝑅ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 0,750 dan R² = 0,562 serta nilai 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 42,984 > 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

= 4,138. Dalam penelitian ini mengatakan bahwa mahasiswa pada

umumnya akan cenderung tertarik untuk memilih bekerja menjadi guru

dibandingkan yang lain apabila dengan persepsi yang positif terhadap

status sosial guru dan didukung dengan prestasi tinggi yang dicapai

selama studi di FKIP. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

semakin baik persepsi mahasiswa terhadap status sosial guru dan

disertai dengan prestasi belajar yang tinggi maka minat menjadi guru

akan semakin kuat.

C. Kerangka Berpikir

1. Hubungan konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru.

Beberapa mahasiswa yang masih bingung dalam menentukan

sebuah karir. Banyak pertimbangan yang harus dilakukan untuk

memutuskan mereka akan menjadi guru, karyawan di perusahaan atau

bahkan menjadi wirausahawan. Adanya konsep diri begitu penting,

karena seorang individu akan mengetahui arah dan tujuan yang akan

dicapai dengan lebih baik dan jelas lagi termasuk dalam menentukan

pilihan pekerjaan dimasa depan. Apabila mahasiswa mempunyai konsep

diri yang positif misalnya memiliki pengetahuan yang luas terhadap

minat menjadi guru, maka akan timbul keinginan dari dalam diri


54

mahasiswa tersebut untuk menekuni kegiatan dalam bidang profesi

guru.

2. Hubungan persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat


Persepsi mahasiswa terhadap profesi guru merupakan salah satu cara

pandang mahasiswa dalam menilai profesi guru. Penilaian mereka

terhadap profesi guru pun berbeda. Terdapat persepsi negatif bahwa

mahasiswa beranggapan menjadi seorang guru mempunyai tanggung

jawab yang besar sehingga beberapa mahasiswa enggan/tidak berminat

menjadi guru. Atau sebaliknya, terdapat pula persepsi positif yang

menganggap bahwa menjadi seorang guru merupakan pekerjaan yang

menyenangkan dibandingkan dengan menjadi karyawan atau

wirausahawan karena dengan menjadi guru akan dikenang oleh banyak

orang dan menjadi pahlawan tanpa tanda jasa. Oleh sebab itu, apabila

semakin positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru maka akan

menimbulkan minat yang tinggi akan profesi menjadi guru.

D. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam

bentuk kalimat pertanyaan. Maka hipotesis dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

Hipotesis I


55

Ho1 : Tidak ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru.

Ha1 : Ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi

guru.

Hipotesis II

Ho2 : Tidak ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru


Ha2 : Ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan

minat mahasiswa menjadi guru.

E. PARADIGMA PENELITIAN

Hubungan antara variabel-variabel dapat digambarkan dalam

paradigma penelitian adalah sebagai berikut :

Keterangan :

Konsep Diri (X₁ )

Persepsi Mahasiswa Tentang

Profesi Guru (X₂ )

Minat Mahasiswa

Menjadi Guru (Y)


56

1. Variabel terikat (Y) yaitu variabel yang dipengaruhi oleh adanya

variabel bebas, yaitu dalam hal ini adalah minat mahasiswa menjadi

guru.

2. Variabel bebas (X) adalah variabel yang memberikan akibat

terhadap variabel terikat, yang dalam hal ini terdapat 2 variabel

bebas, yakni konsep diri (X₁ ), dan persepsi mahasiswa tentang

profesi guru (X₂ ).


56

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian ex-post facto.

Sedarmayanti dan Hidayat (2011:31) mengungkapkan bahwa penelitian ex-

post facto adalah penelitian berdasarkan pendekatan. Penelitian ex-post

facto menurut Kelinger (Sangadji dan Sopiah, 2010:24) adalah penelitian

yang dilakukan dengan adanya variabel-variabel bebas yang telah terjadi

ketika peneliti mulai dengan pengamatan variabel terikat dalam suatu

penelitian.

Penelitian ex-post facto yang dilakukan adalah penelitian korelasi.

Menurut Darmadi (2014:206) penelitian korelasi adalah suatu penelitian

yang dilakukan dengan mengumpulkan sejumlah data untuk mengetahui

serta menentukan ada tidaknya hubungan antara dua variabel atau lebih

guna mengukur seberapa besarnya tingkat hubungan kedua variabel yang

diukur tersebut. Korelasi dalam penelitian ini adalah konsep diri dan

persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat mahasiswa menjadi

guru.

Pada pendekatan korelasi ini digunakan untuk menetapkan besaran

hubungan antar variabel, variabel bebas dengan variabel terikat. Oleh


57

karena itu maka pada metode ini menggunakan teknik pengumpulan data

dengan kuesioner.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Penelitian ini akan dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Ekonomi

BKK Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Waktu penelitian akan berlangsung mulai dari bulan April 2019 sampai

dengan Juni 2019

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Arikunto (2016:26) mengungkapkan bahwa batasan subjek

penelitian sebagai benda, hal, orang, tempat atau data untuk variabel

penelitian yang melekat, dan yang dipermasalahkan. Subjek penelitian

ini adalah mahasiswa/mahasiswi di Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta semester 2, 4, 6, dan 8 pada tahun ajaran 2019/2020

2. Objek Penelitian

Sugiyono (2015:38) mendefinisikan sebagai objek penelitian suatu

atribut atau sifat nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai

varisi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulannya. Objek penelitian ini adalah persepsi

tentang profesi guru, konsep diri, dan minat mahasiswa menjadi guru


58

D. Populasi, Sampel, dan Sampling

1. Populasi

Sugiyono (2014:62) mengemukakan bahwa populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kuantitas

dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulannya. Arikunto (2013:173)

menjelaskan bahwa populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi

BKK Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma angkatan 2018, 2017, 2016 dan 2015

Distribusi jumlah populasi penelitian untuk masing-masing

angkatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1

Distribusi Populasi Penelitian

No. Program Studi Angkatan Jumlah Populasi

1. Pend. Ekonomi BKK Pend.

Akuntansi

2015 77 mahasiswa/i


Akuntansi

2016 59 mahasiswa/i


Akuntansi

2017 69 mahasiswa/i


59

No. Program Studi Angkatan Jumlah Populasi


Akuntansi

2018 60 mahasiswa/i

Jumlah 265 mahasiswa/i

2. Sampel

Sugiyono (2014:63) menjelaskan bahwa sampel adalah bagian dari

jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila

jumlah populasi cukup besar sehingga kurang memungkinkan untuk

diteliti. Sampel yang diambil harus dapat mewakili populasi untuk

diteliti semuanya, maka perlu diambil sebagian dari populasi untuk

dapat digeneralisasikan untuk seluruh populasi. Dalam penentuan

sampel berdasarkan tabel krejcie menurut Sugiyono (2010:71), dari

populasi sebanyak 265 mahasiswa dengan tingkat kesalahan sebesar

5% adalah 155 mahasiswa

Distribusi jumlah sampel penelitian untuk masing-masing angkatan

bagi seluruh mahasiswa Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan

Akuntansi adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2

Distribusi Sampel Penelitian


60

No. Angkatan Distribusi dan Jumlah Sampel Jumlah Sampel

1 2015 77

265𝑥155 =

45

2 2016 59

265𝑥 155 =

35

3 2017 69

265𝑥155 =

40

4 2018 60

265𝑥155 =

35

Jumlah 155

Rumus : 𝑛

𝑘 x jumlah sampel

Keterangan :

n = jumlah mahasiswa tiap kelas

k = populasi

3. Sampling

Menurut Arikunto (2013:124) mengemukakan bahwa sampling

adalah suatu proses yang dilakukan untuk memilih dan mengambil

sampel sacara benar dari suatu populasi. Menurut Sugiyono (2010:19)

teknik sampling pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua,

yaitu Probability Sampling dan Nonprobability Sampling. Probability

Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang


61

yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi

anggota sampel. Sedangkan Nonprobability Sampling adalah teknik

pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan sama

bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi sampel.

Selanjutnya Teknik Probability Sampling terdiri dari simpel

random, proportionate stratified random, disproportionate stratified

random, dan area random.

a. Simpel random sampling, adalah teknik pengambilan sampel yang

dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam

populasi itu.

b. Proportionate stratified random sampling, adalah teknik

pengambilan sampel yang digunakan apabila populasi mempunyai

anggota/unsur yang tidak homogen dan berstrata secara

proposrional.

c. Disproportionate stratified random sampling, adalah teknik

pengambilan sampel yang digunakan apabila populasi berstrata

tetapi kurang proporsional.

d. Area random sampling, adalah teknik pengambilan sampel yang

digunakan apabila ojek yang akan diteliti atau sumber data sangat

luas, misalnya penduduk dari suatu negara, provinsi atau

kabupaten.


62

Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik

proportionate stratified random sampling, karena populasi mempunyai

anggota unsur atau tidak homogen dan berstrata secara proporsional.

Strata yang dimaksudkan adalah tahun angkatan 2015–2018.

Jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini berdasarkan

Nomogram Harry King dalam Sugiyono (2013:129) dengan tingkat

kesalahan 5% atau kepercayaan 95%.

E. Variabel Penelitian

Sugiyono (2013:61) menyatakan bahwa variabel penelitian adalah

sesuatu hal yang berbentuk apa saja ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik

kesimpulannya. Pada penelitian ini ada dua variabel yang digunakan yaitu :

1. Variabel Terikat

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh suatu gejala.

Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu minat mahasiswa menjadi

guru (Y)

2. Variabel Bebas

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi terhadap suatu

gejala. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu konsep diri (X1) dan

persepsi mahasiswa tentang profesi guru (X2)


63

F. Definisi Operasional Variabel dan Pengukurannya

Dalam penelitian ini ada tiga variabel yang akan diteliti yaitu konsep

diri, persepsi mahasiswa tentang profesi guru dan minat mahasiswa menjadi

guru.

1. Definisi Operasional Variabel

a. Minat mahasiswa menjadi guru

Slameto (2010:180) berpendapat bahwa minat adalah suatu rasa

lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa

ada yang menyuruh. Menurut Slameto (2010:54) membedakan

faktor yang mempengaruhi minat terdiri dari faktor intern dan

ekstern. Faktor intern terdiri faktor jasmaniah dan faktor psikologis.

Dan faktor ekstern terdiri lingkungan keluarga, lingkungan sekolah

dan lingkungan masyarakat. Dan juga menurut Hurlock dalam

Susilo (2016:12) menjelaskan faktor yang mempengaruhi minat

seseorang terhadap suatu profesi diantaranya adalah (1) Faktor

keluarga, (2) Faktor prestise pekerjaan guru, (3) Faktor kekaguman

terhadap seseorang, (4) Kemampuan yang dimiliki mahasiswa.

Tabel 3.3

Operasional Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru


64

No Dimensi Indikator Butir Pertanyaan

Positif Negatif

1

Faktor

Intern

Merasa tertarik untuk

menjadi guru

1,2,3 18,19

Senang dalam mengikuti

mata kuliah kependidikan

4,5

Memiliki pandangan yang

positif tentang profesi guru

6,7,9 8,20

Memiliki kemampuan

mengajar yang baik

10 11

2

Faktor

Ekstern

Memiliki latar belakang

keluarga yang berprofesi

menjadi guru

12

Ada dorongan/motivasi

dari orang tua

13,14

Memiliki kekaguman

terhadap guru

15

Cara mengajar guru yang

menarik

16

Memiliki kegiatan yang

berhubungan dengan

profesi guru yang

dilakukan terus menerus di

masyarakat

17

b. Konsep diri

Menurut Calhoun dan Acocella dalam buku Desmita (2009:166)

menyebutkan ada 3 dimensi konsep diri, yaitu : (1) Pengetahuan, (2)

Harapan, (3) Penilaian

Tabel 3.4

Operasional Variabel Konsep Diri


65

No. Dimensi Indikator

Butir

Pertanyaan

Positif Negatif

1

Pengetahuan

Memiliki pengetahuan

akan diri sendiri 1,2 3

Penerimaan dan

menghargai diri sendiri 4,5

2

Harapan

Berusaha mencapai

tujuan 6 7

Menghargai apa yang

telah dicapai 8,9

3 Penilaian

Penilaian terhadap diri

sendiri 14

10,

11,13

Memperbaiki diri 12,15

c. Persepsi Mahasiswa tentang Profesi Guru

Slameto (2010:102) menjelaskan persepsi adalah proses

yang menyangkut masuknya pesan atau informasi ke dalam otak

manusia. Menurut Ali dan Asrori (2005:193) mengemukakan bahwa

persepsi adalah proses individual dalam menginterprestasikan,

mengorganisasikan, dan memberi makna kepada stimulus yang

berasal dari lingkungan dimana individu itu berada yang merupakan

hasil dari proses belajar dan pengalaman.

Tabel 3.5

Operasional Variabel Persepsi Mahasiswa tentang Profesi

Guru

No. Dimensi Indikator Butir Pertanyaan

Positif Negatif

1

Kompetensi

Pedagogik

Memahami

karakteristik peserta

didik 1 2


66


Positif Negatif

Mengidentifikasi

bekal ajar awal

peserta didik 3 4,5

Menerapkan teori

belajar dan

pembelajaran 6

Menyusun rancangan

pembelajaran

berdasarkan strategi

yang dipilih 7,8

Melaksanakan

pembelajaran yang

kondusif 9,10, 11

Memfasilitasi

pengembangan

potensi peserta didik 12 13

Melakukan penilaian

dan evaluasi

14,15,

16

Melakukan kegiatan

refleksi untuk

peningkatan kualitas

pembelajaran 17

2 Kompetensi

Kepribadian

Menampilkan

kemandirian

bertindak sebagai

pendidik 18,19 20

Memiliki etos kerja

sebagai guru 21 22

Menunjukkan

keterbukaan dalam

berfikir dan bertindak 23,24

Memiliki perilaku

yang berpengaruh

positif terhadap

peserta didik 25

Memiliki perilaku

yang dapat diteladani

peserta didik 26

3 Kompetensi

Sosial

Melakukan

komunikasi dan

bergaul secara efektif

dengan peserta didik 27 28


67


Positif Negatif

Melakukan

komunikasi dan


dengan sesama

pendidik dan tenaga

kependidikan 29

Melakukan

komunikasi dan


dengan orang tua/wali

peserta didik dan

masyarakat sekitar 30,31

4 Kompetensi

Profesional

Memahami hubungan

konsep antar mata

pelajaran terkait

32

Menerapkan konsep-

konsep keilmuan

dalam kehidupan

sehari-hari 33

Menguasai materi,

struktur, konsep, dan

pola pikir keilmuan

yang mendukung

mata pelajaran yang

diampu 34

Memanfaatkan

teknologi informasi

dan komunikasi untuk

mengembangkan diri

35,36

2. Pengukuran

Dalam penelitian ini, variabel yang akan diteliti adalah minat,

konsep diri, dan persepsi seseorang. Maka skala pengukuran yang

digunakan yaitu skala Likert. Mulyatiningsih (2013:29) menjelaskan

bahwa skala Likert merupakan metode skala bipolar yang mengukur

tanggapan positif dan negatif terhadap suatu pernyataan.


68

Tanggapan responden dinyatakan dalam bentuk rentang jawaban

mulai dari sangat tidak setuju sampai sangat setuju. Kolom jawaban

sudah tersedia dan responden tinggal memilih salah satu jawaban yang

tersedia. Apabila alternatif jawaban sudah ditetapkan, maka langkah

selanjutnya adalah pemberian skor terhadap setiap alternatif jawaban

sebagai berikut :

Tabel 3.6

Skala Likert

Alternatif Jawaban

Skor Pernyataan

Positif (+) Negatif (-)

Sangat Setuju 5 1

Setuju 4 2

Ragu-ragu 3 3

Tidak Setuju 2 4

Sangat Tidak Setuju 1 5

G. Teknik pengumpulan data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :

1. Kuesioner (angket)

Sugiyono (2010:162) mengemukakan bahwa kuesioner

merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara


69

memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertuis kepada

responden untuk dijawabnya. Menurut Arikunto (2013:139), angket

adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk

memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang

pribadi atau hal-hal yang ia ketahui. Dan menurut Kasmadi dkk

(2016:70) mengemukakan bahwa kuesioner/angket adalah daftar

pertanyaan tertulis yang memerlukan tanggapan baik kesesuaian

maupun ketidaksesuaian dari sikap testi. Menurut Sugiyono

(2013:199), kuesioner dapat berupa pertanyaan/pertanyaan tertutup

atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung

atau dikirim melalui pos atau internet. Data yang dikumpulkan

dengan angket ini adalah data tentang minat menjadi guru, konsep

diri, dan persepsi mahasiswa tentang profesi guru.

2. Dokumentasi

Arikunto (2006:134) adalah pengumpulan data dengan cara

melihat dan menggunakan lampiran yang ada diperusahaan. Teknik

pengumpulan data dengan cara dokumentasi merupakan teknik

pengumpulan data dengan cara menyimpan data ke dalam sebuah

catatan, buku, majalah, dan lainnya. Teknik ini digunakan untuk

memperoleh data mengenai daftar nama, NIM, dan jumlah

mahasiswa pendidikan Akuntansi angkatan 2015, 2016, 2017, dan

2018 yang akan menjadi subjek penelitian.


70

H. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas

Menurut Arikunto (2006:168), uji validitas yaitu pengukuran yng

menunjukkan tingak-tingkat kevalidan atau kesalihan suatu instrumen.

Sugiyono (2013:173), berpendapat bahwa suatu instrumen dikatakan

valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa

yang seharusnya diukur. Suatu butir (item) alat ukur (kuesioner)

dikatakan valid atau sah secara empiris apabila kuesioner tersebut di uji

cobakan dan skor setiap butir mempunyai korelasi yang signifikan

dengan skor total. Untuk menentukan validitas butir digunakan rumus

korelasi product moment dari Karl Pearson sebagai berikut :

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁(∑ 𝑋𝑌) − (∑ 𝑋) (∑ 𝑌)

√{𝑁 ∑ 𝑋2 − (∑ 𝑋)2}{𝑁 ∑ 𝑌2 − (∑ 𝑌)2 }

Keterangan :

rxy = koefisien korelasi antara x dan y

N = jumlah subyek atau responden

∑ 𝑋𝑌 = jumlah perkalian antara skor X dan skor Y

∑ 𝑋 = jumlah skor butir soal

∑ 𝑌 = jumlah skor total

∑ 𝑋 ² = jumlah kuadrat dari skor butir

∑ 𝑌² = jumlah kuadrat dari skor total


71

Pengambilan keputusan dengan cara membandingkan antara 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

dengan 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Apabila 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan taraf signifikansi sebesar

5%, maka butir soal atau instrumen tersebut dapat dikatakan valid.

Sebaliknya, apabila 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 maka butir soal tersebut dianggap

tidak valid. Butir soal yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah

butir soal yang valid. Perhitungan ini dilakukan dengan menggunakan

bantuan program IBM SPSS Statistic 21.

Nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dapat di hitung dengan menggunakan sampel sebanyak

155 responden dengan taraf signifikansi 5%. Dari responden sebanyak

155 mahasiswa tersebut dapat dilihat di tabel dengan cara menghitung :

𝑑𝑓 = 𝑛 − 2

Keterangan :

Df = degree of freedom (derajat kebebasan)

N = jumlah responden

Dengan perhitungan df = 155-2 = 153

Tabel 3.7

Sebagian Dari r Tabel

Df = n – 2 Taraf Signifikansi sebesar 0,05

190 0,1577


72

Hasil dalam uji signifikansi adalah sebagai berikut, jika nilai dari

corrected item-total correlation dalam setiap item lebih besar dari nilai

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1577 dibulatkan menjadi 0,158, maka item pernyataan

dikatakan valid. Sebaliknya jika nilai dari corrected item-total

correlation lebih kecil 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1577 dibulatkan menjadi 0,158, maka

item pernyataan dikatakan tidak valid. Pelaksanaan uji coba instrumen

penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu

Pendidikan, Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan

Akuntansi, Universitas Sanata Dharma angkatan 2015, 2016, 2017 dan

2018 dengan jumlah responden 155 orang.

a. Uji Validitas Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Dalam kuesioner tentang minat mahasiswa menjadi guru

terdapat 20 item pernyataan yang diuji validitasnya. Adapun

rangkuman hasil uji validitas untuk variabel minat mahasiswa

menjadi guru adalah sebagai berikut :

Tabel 3.8

Hasil Pengujian Validitas

Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

No. Item 𝒓𝒉𝒊𝒕𝒖𝒏𝒈 𝒓𝒕𝒂𝒃𝒆𝒍 Keterangan

1 0,472 0,158 Valid

2 0,609 0,158 Valid

3 0,653 0,158 Valid


73


4 0,454 0,158 Valid

5 0,509 0,158 Valid

6 0,356 0,158 Valid

7 0,469 0,158 Valid

8 0,225 0,158 Valid

9 0,513 0,158 Valid

10 0,270 0,158 Valid

11 0,265 0,158 Valid

12 0,307 0,158 Valid

13 0,332 0,158 Valid

14 0,134 0,158 Tidak Valid

15 0,328 0,158 Valid

16 0,603 0,158 Valid

17 0,368 0,158 Valid

18 0,319 0,158 Valid

19 0,514 0,158 Valid


74


20 0,465 0,158 Valid

Berdasarkan tabel 3.8 hasil pengujian validitas minat

mahasiswa menjadi guru, diketahui ada 20 item pernyataan yang

dinyatakan valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dan 1 item pernyataan yang

dinyatakan tidak valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Dikarenakan ada item

yang tidak valid maka item tersebut selanjutnya dihapus dan

dilakukan pengujian ulang validitas. Adapun hasil pengujian ulang

sebagai berikut :

Tabel 3.9


Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru


1 0,472 0,158 Valid

2 0,618 0,158 Valid


75


3 0,665 0,158 Valid

4 0,448 0,158 Valid

5 0,488 0,158 Valid

6 0,330 0,158 Valid

7 0,459 0,158 Valid

8 0,233 0,158 Valid

9 0,513 0,158 Valid

10 0,253 0,158 Valid

11 0,280 0,158 Valid

12 0,310 0,158 Valid

13 0,331 0,158 Valid

15 0,312 0,158 Valid

16 0,619 0,158 Valid

17 0,375 0,158 Valid

18 0,319 0,158 Valid

19 0,529 0,158 Valid


76


20 0,479 0,158 Valid

Berdasarkan tabel 3.9 hasil pengujian ulang validitas

variabel persespsi mahasiswa tentang profesi guru tampak 19 item

pernyataan dinyatakan valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, maka 19 item

pernyataan tersebut dapat mewakili setiap variabel minat mahasiswa

menjadi guru

b. Uji Validitas Konsep Diri

Dalam kuesioner tentang konsep diri terdapat 15 item

pernyataan yang diuji validitasnya. Adapun rangkuman hasil uji

validitas untuk variabel konsep diri sebagai berikut :

Tabel 3.10


Variabel Konsep Diri


1 0,262 0,158 Valid

2 0,358 0,158 Valid

3 0,295 0,158 Valid

4 0,628 0,158 Valid


77


5 0,582 0,158 Valid

6 0,388 0,158 Valid

7 0,202 0,158 Valid

8 0,479 0,158 Valid

9 0,485 0,158 Valid

10 0,282 0,158 Valid

11 0,379 0,158 Valid

12 0,384 0,158 Valid

13 0,242 0,158 Valid

14 0,338 0,158 Valid

15 0,479 0,158 Valid

Dari tabel di atas terlihat bahwa seluruh item pernyataan

pada konsep diri menunjukkan bahwa ke 15 pernyataan adalah

valid. Pengambilan kesimpulan pada uji validitas diperoleh dengan

membandingkan nilai 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan

nilai n = 155 responden dan derajat kebebasan (df = n – 2) pada

tarif signifikansi 5% maka 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 0,158. Dengan demikian


78

dapat disimpulkan bahwa semua butir pernyataan variabel konsep

diri adalah valid.

c. Uji Validitas Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru

Dalam kuesioner tentang persepsi mahasiswa tentang profesi

guru terdapat 36 item pernyataan yang diuji validitasnya. Adapun

rangkuman hasil uji validitas untuk variabel persepsi mahasiswa

tentang profesi guru sebagai berikut :

Tabel 3.11


Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru


1 0,631 0,158 Valid

2 -0,064 0,158 Tidak Valid

3 0,425 0,158 Valid

4 0,197 0,158 Valid

5 0,202 0,158 Valid

6 0,523 0,158 Valid


79


7 0,580 0,158 Valid

8 0,555 0,158 Valid

9 0,294 0,158 Valid

10 0,606 0,158 Valid

11 0,531 0,158 Valid

12 0,494 0,158 Valid

13 0,444 0,158 Valid

14 0,574 0,158 Valid

15 0,542 0,158 Valid

16 0,598 0,158 Valid

17 0,625 0,158 Valid

18 0,596 0,158 Valid

19 0,596 0,158 Valid

20 0,233 0,158 Valid

21 0,565 0,158 Valid

22 0,536 0,158 Valid


80


23 0,462 0,158 Valid

24 0,607 0,158 Valid

25 0,695 0,158 Valid

26 0,591 0,158 Valid

27 0,558 0,158 Valid

28 0,110 0,158 Tidak Valid

29 0,620 0,158 Valid

30 0,699 0,158 Valid

31 0,433 0,158 Valid

32 0,600 0,158 Valid

33 0,546 0,158 Valid

34 0,609 0,158 Valid

35 0,666 0,158 Valid

36 0,675 0,158 Valid

Berdasarkan tabel 3.11 hasil pengujian validitas persepsi

mahasiswa tentang profesi guru, diketahui ada 34 item pernyataan

yang dinyatakan valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dan 2 item pernyataan


81

yang dinyatakan tidak valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Dikarenakan

ada item yang tidak valid maka item tersebut selanjutnya dihapus

dan dilakukan pengujian ulang validitas. Adapun hasil pengujian

ulang sebagai berikut :

Tabel 3.12

Hasil Pengujian Ulang Validitas

Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru


1 0,642 0,158 Valid

3 0,445 0,158 Valid

4 0,178 0,158 Valid

5 0,175 0,158 Valid

6 0,532 0,158 Valid

7 0,586 0,158 Valid

8 0,565 0,158 Valid

9 0,305 0,158 Valid

10 0,617 0,158 Valid

11 0,519 0,158 Valid

12 0,490 0,158 Valid


82


13 0,438 0,158 Valid

14 0,572 0,158 Valid

15 0,549 0,158 Valid

16 0,582 0,158 Valid

17 0,613 0,158 Valid

18 0,615 0,158 Valid

19 0,614 0,158 Valid

20 0,215 0,158 Valid

21 0,586 0,158 Valid

22 0,522 0,158 Valid

23 0,465 0,158 Valid

24 0,607 0,158 Valid

25 0,705 0,158 Valid

26 0,601 0,158 Valid

27 0,568 0,158 Valid

29 0,636 0,158 Valid


83


30 0,717 0,158 Valid

31 0,453 0,158 Valid

32 0,622 0,158 Valid

33 0,560 0,158 Valid

34 0,625 0,158 Valid

35 0,667 0,158 Valid

36 0,680 0,158 Valid

Berdasarkan tabel 3.12 hasil pengujian ulang validitas

variabel persespsi mahasiswa tentang profesi guru tampak 34 item

pernyataan dinyatakan valid karena 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, maka 34 item

pernyataan tersebut dapat mewakili setiap variabel persepsi

mahasiswa tentang profesi guru.

2. Uji Reliabilitas

Menurut Arikunto (2013:221), reliabilitas menunjuk pada suatu

pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk

digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah

baik. Berarti uji reabilitas digunakan untuk mengetahui tingkat

konsisten suatu instrumen peneltian ketika digunakan sebagai alat ukur


84

secara berulang-ulang pada waktu yang berbeda. Untuk melakukan uji

reabilitas instrumen dalam penelitian ini digunakan rumus Alpha

Cronbach. Rumus yang digunakan menurut Arikunto (2013:239) adalah

sebagai berikut :

𝑟11 = (𝑘

𝑘 − 1) (1

∑ 𝜎2

𝜎𝑡2 )

Keterangan :

r11 = reliabilitas instrumen

k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

Σσ2 = jumlah varian butir

𝜎𝑡2 = varian total

Setelah angka reabilitas diketahui, maka untuk mengetahui tingkat

keandalan koefisien korelasi digunakan kriteria besarnya koefisien

reabilitas menurut Sugiyono (2013:257), yaitu sebagai berikut :

Tabel 3.13

Kriteria Koefisien Reabilitas

Nilai Kriteria

0,80<r11≤1,000 Sangat Tinggi

0,60<r11≤0,7999 Tinggi

0,40<r11≤0,599 Cukup

0,20< r11≤0,399 Rendah


85

0,00< r11≤0,199 Sangat Rendah

Perhitungan Alpha Cronbach’s menggunakan bantuan dari IBM

SPSS Statistic 21.

Tabel 3.14

Hasil Pengukuran Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

Minat

mahasiswa

menjadi guru

0,835 Sangat Tinggi

Konsep diri 0,772 Sangat Tinggi

Persepsi

mahasiswa

tentang profesi

guru

0,932 Sangat Tinggi

Berdasarkan tabel 3.14 mengenai hasil uji reliabilitas instrumen,

diketahui variabel minat mahasiswa menjadi guru Cronbach’s Alpha

sebesar 0,835, variabel konsep diri Cronbach’s Alpha sebesar 0,772, dan

variabel persepsi mahasiswa tentang profesi guru Cronbach’s Alpha sebesar


86

0,932. Dari ketiga variabel menunjukkan kriteria koefisien reliabilitas

sangat tinggi.

I. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif

Menurut Siregar (2013:100) analisis deskriptif adalah merupakan

bentuk analisis data penelitian berdasarkan suatu sampel. Analisis

deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran

terhadap objek yang diteliti melalui data sampel dan populasi

sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat

kesimpulan yang berlaku umum. Dalam penelitian ini data akan

dideskripsikan berdasarkan PAP tipe 2.

Tabel 3.15

Panduan Acuan Patokan (PAP) Tipe II

Nilai Presentil Kategori

81% - 100% Sangat Tinggi

66% - 80% Tinggi

56% - 65% Cukup

46% - 55% Rendah

< 45% Sangat Rendah


87

Pada PAP tipe II biasanya batas atau patokan yang paling rendah

yaitu 56% dari total skor yang seharusnya dicapai, diberi nilai cukup.

PAP tipe II pada umumnya merupakan cara menghitung dengan skor

minimal 0 dan skor maksimal 100. Pada penelitian ini, peneliti

menerapkan skor terendah 1 dan skor tertinggi 5, maka untuk

mendeskripsikan kategori variabel lebih dulu harus menentukan skor

interval dengan memodifikasi PAP tipe II, sebagai berikut :

Skor terendah yang mungkin dicapai + {nilai presentasi x (skor

tertinggi yang mungkin dicapai item – skor terendah yang mungkin di

capai)}.

Perhitungan untuk setiap variabel adalah sebagai berikut :

a. Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Skor tertinggi yang mungkin dicapai item : 5 x 19 = 95

Skor terendah yang mungkin dicapai item : 1 x 19 = 19

Skor :

19 + {81% (95 – 19)} = 81

19 + {66% (95 – 19)} = 69

19 + {56% (95 – 19)} = 62

19 + {46% (95 – 19)} = 54

19 + {0% (95 – 19)} = 19

Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa

kecenderungan variabel minat mahasiswa menjadi guru adalah

sebagai berikut :


88

Tabel 3.16

Tingkat Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Interval Skor Kategori Kecenderungan Variabel

81 – 95 Sangat Setuju

69 – 80 Setuju

62 – 68 Netral

54 – 61 Tidak Setuju

19 – 53 Sangat Tidak Setuju

b. Variabel Konsep Diri



Skor :

15 + {81% (75 – 15)} = 64

15 + {66% (75 – 15)} = 55

15 + {56% (75 – 15)} = 49

15 + {46% (75 – 15)} = 43

15 + {0% (75 – 15)} = 15


kecenderungan variabel konsep diri adalah sebagai berikut :


89

Tabel 3.17

Tingkat Konsep Diri



55 – 63 Setuju

49 – 54 Netral



c. Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru



Skor :

34 + {81% (170 – 34)} = 145

34 + {66% (170 – 34)} = 124

34 + {56% (170 – 34)} = 110

34 + {46% (170 – 34)} = 97

34 + {0% (170 – 34)} = 34


kecenderungan v;ariabel persepsi mahasiswa tentang profesi guru

adalah sebagai berikut :


90

Tabel 3.18

Tingkat Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru



124 – 144 Setuju

110 – 123 Netral



2. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Normalitas

Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui

apakah data berdistibusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini,

pengujian normalitas berdasarkan uji bivariat. Uji normalitas ini

menggunakan normalitas bivariat dengan bantuan program SPSS

21 for Windows. Dengan ketentuan, jika nilai R Square lebih besar

(>) dari 0,8, maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut

berdistribusi normal. Sebaliknya, jika R Square lebih kecil (<) dari

0,8, maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi

tidak normal.


91

3. Pengujian Hipotesis dan Penarikan Kesimpulan

a. Rumusan Hipotesis

Hipotesis I

Ho1 : Tidak ada hubungan positif konsep diri dengan minat


Ha1 : Ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru.

Hipotesis II

Ho2 : Tidak ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang

profesi guru dengan minat mahasiswa menjadi guru.

Ha2 : Ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi


b. Pengujian Hipotesis

Dalam penelitian ini pengujian hipotesis dapat dilakukan

dengan berdasarkan rumus korelasi Spearmen Rank. Menurut

Siregar (2013:388) rumus korelasi Spearman Rank adalah sebagai

berikut :

𝑟𝑠 = 1 − 6 ∑ 𝑑𝑖2

𝑛 − (𝑛2 − 1)

Keterangan :

𝑟𝑠 : nilai korelasi Spearman Rank


92

𝑑 : selisih antara X dan Y

𝑛 : jumlah pasangan (data)

Berikut ini disajikan tabel tentang interpretasi nilai koefisien

korelasi menurut Siregar (2013:337) :

Tabel 3.19

Interpretasi Nilai Koefisien Korelasi

No. Nilai Korelasi Tingkat Hubungan

1 0,00 – 0,199 Sangat Lemah

2 0,20 – 0,399 Lemah

3 0,40 – 0,599 Cukup

4 0,60 – 0,799 Kuat

5 0,80 – 1,00 Sangat Kuat

Sifat nilai koefisien bersifat antara plus (+) atau minus (-).

Makna sifat korelasi adalah jika korelasi positif (+) berarti variabel

X mengalami kenaikan dan variabel Y juga akan mengalami

kenaikan, begitu juga sebaliknya jika korelasi negatif (-) berarti

variabel X mengalami penurunan dan variabel Y juga akan

mengalami penurunan.


93

c. Penarikan kesimpulan

Jika nilai Sig.1(-tailed) < ɑ = 0,05, maka Ho ditolak dan Ha

diterima, artinya ada hubungan positif antara variabel X dan

variabel Y. Sebaliknya jika nilai Sig.1(-tailed) > ɑ = 0,05, maka Ho

diterima dan Ha ditolak, artinya ada hubungan positif antara

variabel X dan variabel Y.


91

BAB IV

GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Universitas Sanata Dharma

1. PTPG Sanata Dharma (1955-1958)

Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru

(PTPG) oleh Prof. Moh. Yamin, S.H. (Menteri Pendidikan,

Pengajaran, dan Kebudayaan RI) pada tahun 1950-an disambut baik

oleh para imam Katolik, terutama Ordo Societas Jesus (Serikat

Yesus yang lazim disingkat S.J.). Waktu itu Ordo ini telah membuka

kursus-kursus B1, antara lain B1 Menduduk (Yayasan De Britto) di

Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa

Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh Pater W.J.

Van der Meulen, S.J. Dengan dukungan dari Conggregatio de

Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester yang waktu itu menjabat

sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus menggabungkan kursus-

kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG

Sanata Dharma pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh

pemerintah pada tanggal 17 Desember 1955. Pada awalnya PTPG

Sanata Dharma mempunyai 4 jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah,

IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus

menunjuk Pater Prof. Nicolaus Driyarkara, S.J. menjadi Dekan


92

PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan. Dan

nama “Sanata Dharma” sendiri diciptakan oleh Pater K. Looymans,

S.J. yang waktu itu menjadi pejabat Departemen Pendidikan,

Pengajaran, dan Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia.

“Sanata Dharma” sebenarnya dibaca “Sanyata Dharma”, yang

berarti “kebaktian yang sebenarnya” atau “pelayanan yang nyata”.

Kebaktian dan pelayanan itu ditunjukkan kepada tanah air dan gereja

(Pro Patria et Eclessia).

2. FKIP Sanata Dharma (1958 – 1965)

Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah,

dalam hal ini Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan

tentang perubahan PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata

Dharma pada bulan November 1958 berubah menjadi FKIP

(Fakultas Keguruan Illmu Pendidikan) Sanata Dharma dan

merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang

Yogyakarta. Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil

memperoleh status “disamakan” dengan negeri berdasarkan SK

Menteri PTIP No. 1/1961 pada tanggal 6 Mei 1961 No. 77/1962

tanggal 11 Juli 1962. Walaupun bagian dari Universitas Katolik

Indonesia, secara de facto FKIP Sanata Dharma berdiri sendiri.


93

3. IKIP Sanata Dharma (1965 – 1993)

Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari

Universitas Katolik Indonesia Indonesia cabang Yogyakarta dengan

kemandirian FKIP Sanata Dharma sebagai sebuah institusi

pendidikan, FKIP Sanata Dharma berubah menjadi IKIP Sanata

Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237 / B-Swt / U / 1965.

Surat Keputuasan ini berlaku mulai tanggal 1 September 1965.

Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan

Sarjana), IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk

mengelola Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika,

Fisika, Bahasa Indonesia, IPS, dan PMP. Berbagai program

Diploma ini ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibuka

program Diploma II PGSD(Pendidikan Guru Sekolah Dasar).

4. Universitas Sanata Dharma (1993 sampai sekarang)

Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan

kebutuhan masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal 20 April 1993

sesuai dengan SK Mendikbud No. 46/D/O/1993, IKIP Sanata

Dharma dikembangkan menjadi Universitas Sanata Dharma atau

lebih dikenal dengan nama USD. Dengan perkembangan ini USD

diharapkan tetap dapat memajukan sistem pendidikan guru

sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu

pengetahuan dan teknologi. Setelah berkembang menjadi


94

universitas, Sanata Dharma terdoring untuk memperluas muatan

program pendidikannya. Di samping tetap mempertahankan

pendidikan guru dengan tetap membuka FKIP (Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan), Sanata Dharma membuka beberapa fakultas

baru. Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8 Fakultas

dengan 23 Program Studi, 4 Program PascaSarjana, 2 Program

Profesi, dan Program Kursus Bersertifikat. Sekarang ini banyak hal

berkembang di Universitas Sanata Dharma. Perkembangannya

meliputi berbagai aspek, baik sarana fisik (gedung, lab,

perpustakaan, dan fasilitas fisik lainnya), administrasi (sistem

informasi, manajemen, biro/lembaga/pusat/serta unit pendukung),

peningkatan mutu akademik, penelitian, pengajaran, serta

pengabdian pada masyarakat.

Nama-nama yang pernah menjabat Rektor di Universitas

Sanata Dharma :

a. Prof. Dr. N. Drijarkara, S.J. (1955 – 1967)

b. Drs. J. Drost, S.J. (1968 – 1976)

c. Prof. Dr. A. M. Kadarman, S.J. (1977 – 1984)

d. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984 – 1988)

e. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988 – 1993)

f. Dr. M. Sastra pratedja, S.J. (1993 – 2001)

g. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST (2001 – 2006)


95

h. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. (2006 –

2014)

i. Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. (2014 – sekarang)

B. Arti Logo, Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma

1. Arti Logo

Universitas Sanata Dharma berlambangkan daun teratai coklat bersudut

lima dengan sebuah obor hitam yang menyala merah, sebuah buku

terbuka dengan tulis Ad Maiorem Dei Gloriam dan tulisan Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta berwarna hitam di dalamnya.

a. Bingkai adalah teratai bersudut lima, teratai melambangkan

kemuliaan dan sudut lima melambangkan

Pancasila.

b. Obor melambangkan hidup dengan semngat

menyala-nyala.

c. Buku yang terbuka melambangkan ilmu pengetahuan yang selalu

berkembang.

d. Tertai warna coklat melambangkan sikap dewasa yang matang.

e. “Ad Maiorem Dei Gloriam” berarti kemuliaan Allah yang lebih

besar.


96

2. Visi, Misi dan Motto Universitas Sanata Dharma

a. Visi

“Menjadi penggali kebenaran yang unggul dan humanis demi

terwujudnya masyarakat yang semakin bermartabat”

b. Misi

1. Mengembangkan sistem pendidikan holistik yang

merupakan perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai

kemanusiaan melalui pendekatan yang berciri personalis,

dialogis, pluralistik, dan transformatif.

2. Menciptakan masyarakat akademik Universitas yang

mampu menghargai kebebasan akademik serta otonomi

keilmuan, mampu bekerjasama lintas ilmu, dan mampu

mengedepankan kedalaman dari pada keluasan wawasan

keilmuan dalam usaha menggali kebenaran lewat kegiatan

pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

3. Menghadirkan pencerahan yang mencerdaskan bagi

masyarakat melalui publikasi hasil kegiatan pengajaran,

penelitian, dan pengabdian masyarakat, pengembangan

kerjasama dengan berbagai mitra yang memiliki visi serta

kepedulian sesamaa, dan pemberdayaan para alumni dalam

pengembangan keterlibatan nyata di tengah masyarakat.


97

c. MOTTO

“Memadukan keunggulan akademik dan nilai-nilai

kemanusiaan.” Disingkat : CERDAS dan HUMANIS

C. Sejarah Program Studi Pendidikan Ekonomi

Program Studi Pendidikan Ekonomi didirikan pada tahun 1957

dengan Jurusan Ilmu Ekonomi PTPG Sanata Dharma oleh Dr. A.M.

Kuylaars, S.J. yang kemudian lebih terkenal dengan nama Prof. Dr. A.M.

Kadarman, S.J. Jurusan Ilmu Ekonomi memperoleh status “Disamakan”

pada tanggal 11 Juli 1962. Status “Disamakan” ditetapkan kembali pada

tanggal 11 September 1965 dan pada tahun 1981. Selanjutnya berdasarkan

keputusan Mendikbud RI tanggal 28 Januari 1985 Jurusan Ilmu Ekonomi

diganti nama Jurusan Pendidikan Dunia Usaha (PDU) yang memiliki dua

program yaitu Program Studi Pendidikan Ekonomi Koperasi (PEK) dan

Program Studi Pendidikan Akuntansi (PAk) dengan status “Disamakan”.

Nama PDU selanjutnya melekat pada PEK dan menjad populer di kalangan

internal Universitas. Status “Disamakan” yang diberikan kepada kedua

Prodi tersebut ditetapkan kembali pada tanggal 14 Mei 1986 berdasarkan

Keputusan Mendikbud No.0363/0/1986.

Sejak IKIP Sanata Dharma menjadi Universitas tahun 1993,

Program Studi Pendidikan Ekonomi Koperasi (PEK) dan Program Studi

Pendidikan Akuntansi (PAk) berada dibawah Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial (JPIPS), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


98

(FKIP). Tahun 1999, berdasarkan SK Dirjen Dikti No.

143/DIKTI/Kep/1999 tentang Penataan Program Studi nama Program Studi

Pendidikan Ekonomi Koperasi dan Program Studi Pendidikan Akuntansi

diubah menjadi Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian

Khusus Pendidikan Ekonomi Koperasi ( PE BKK-PEK) dan Pendidikan

Akuntansi (PE BKK-PAk) yang masing-masing memiliki ijin

penyelenggaraan program studi dan akreditasi yang terpisah. Pada tahun

2002, Kopertis Wilayah V Yogyakarta memberikan nilai A terhadap

kelayakan penyelenggaraan Program PE BKK-PEK dan BKK-PAk. Pada

tahun 2003, Prodi PE BKK-Pak mendapatkan status terakreditasi dengan

nilai A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen

Pendidikan Nasional RI dalam Surat Keputusan No. 05972/BAN-PT/Ak-

VII/S1/X/2003 tertanggal 19 September 2003 dan berlaku sampai dengan

September 2008. Pada tahun 2004, Prodi PE BKK PEK mendapatkan status

terakreditasi dengan nilai A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan

Tinggi Departemen Pendidikan RI dalam Surat Keputusan No 042/BAN-

PT/Ak-VII/S1/2004 tertanggal 15 Oktober 2004 dan berlaku sampai dengan

15 Oktober 2009.

Sejak tanggal 26 Desember 2006 Prodi PE BKK-PEK disetujui

untuk melakukan perubahan nama menjadi Program Studi Pendidikan

Ekonom Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonom (PE BKK-PE)

sesuai Surat Dirjen Dikti No. 2582/D2.2/2006. Berdasarkan Keputusan

Dirjen Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional RI nomor


99

163/DIKTI/Kep/2007 tertanggal 29 November 2007 tentang Penataan dan

Kodifikasi Program Studi Pendidikan Tinggi nomor 1085/D2.5/2008

tanggal 15 Mei 2008 tentang Perubahan/Penyesuaian Nama Program Studi,

perpanjangan ijin penyelenggaraan program studi dan akreditasi hanya

untuk tingkat program studi (Prodi PE, yang di dalamnya memiliki Bidang

Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi dan Pendidikan Akuntansi)

Pada tahun 2009, Prodi PE berhasil mempertahankan peringkat

akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen

Pendidikan Nasional RI berdasarkan Surat Keputusan BAN-PT No.

019/BAN-PT/Ak-XII/S1/2009 tertanggal 17 Juli 2009. Status akreditasi

dengan peringkat A ini berlaku sampai 17 Juli 2014. Pada tahun 2014, Prodi

PE kembali mendapatkan status akreditasi dengan peringkat A berdasarkan

Keputusan BAN-PT No. 372/SK/BAN-PT/Akred/S1/IX/2014 tertanggal 20

September 2014. Status terakreditasi dengan peringkat A ini berlaku sampai

tanggal 19 September 2019.

Tabel 4.1

Pejabat Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi

No. Nama Masa Jabatan

1 Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J 1957 – 1968

2 Drs. Th. Gieles Gilarso, S.J 1968 – 1977

3 Drs. J. Markiswo 1977 – 1980


100

No. Nama Masa Jabatan


5 Drs. E. Sumardjono, MBA 1987 – 1990


7 Drs. C. Teguh Dalyono, M.S (BKK PE)

Drs. FX. Muhadi, M.Pd. (BKK PAk)

1993 – 2003

1993 – 2003

8 Y. Harsoyo, S.Pd., M.Si. (BKK PE)

S. Widanarto P., S.Pd., M.Si. (BKK PAk)

2003 – 2011

2003 – 2007

9 Indra Darmawan, S.E., M.Si. (BKK PE)

Laurentius Saptono, SPd., M.Si. (BKK PAk)

2011 – 2015

2007 – 2015

10 Dra. C. Wigati Retno Astuti, M.Si., M.Ed.

(BKK PE)

Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M. Si. (BKK

PAk)

2015 – ........

2015 – ........

D. Visi dan Misi Prodi

Berdasarkan visi dan misi Universitas, diturunkan visi, misi,

sasaran, dan tujuan Prodi PE sebagai berikut :

1. Visi


101

“Menjadi Program Studi Pendidikan Ekonomi yang Unggul di tingkat

nasional dalam menghasilkan pendidik dalam bidang Pendidikan

Ekonomi dan Pendidikan Akuntansi yang profesional, cerdas, dan

humanis”.

2. Misi

a. Menyelenggarakan sistem pendidikan yang berlandaskan

paradigma Pedagogi Ignasian yang berciri cura personalis,

dialogis, pluralistik, dan transformatif untuk menghasilkan

pendidik dalam bidang Pendidikan Ekonomi dan Pendidikan

Akuntansi yang profesional, cerdas, dan humanis.

b. Menyelenggarakan penelitian yang menghargai kebebasan

akademik dan otonomi keilmuan untuk mengembangkan ilmu

pendidikan, ekonomi dan akuntansi.

c. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang mengasah

kepekaan dan kepedulian sosiall sebagai penerapan ilmu dan hasil

penelitian untuk memberdayakan masyarakat.

d. Menghadirkan pencerahan bagi masyarakat yang mencerdaskan

melalui publikasi ilmiah dan pengembangan kerjasama dengan

lembaga mitra dan alumni.

E. Tujuan

1. Dihasilkannya calon pendidik dalam bidang Pendidikan Ekonomi dan

Pendidikan Akuntansi yang profesional, cerdas dan humanis.


102

2. Terselenggaranya proses pendidikan yang berlandaskan paradigma

Pedagogi Ignasian dan student centered learning dengan

memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

3. Terselenggaranya penelitian yang independen, objektif, dan jujur di

bidang ilmu pendidikan, ekonomi dan akuntansi.

4. Terselenggaranya pengabdian kepada masyarakat yang terprogram

untuk memberdayakan masyarakat.

5. Terselenggaranya publikasi ilmiah dan pengembangan kerjasama yang

sinergis dengan lembaga mitra dan alumni.

F. Struktur Organisasi

Struktur organisasi Prodi PE tampak seperti gambar berikut :

Gambar 4.2

Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Ekonomi

Mahasiswa

Dewan Dosen Ketua Progran

Studi Pendidkan

Kepala BKK

Pendidikan Ekonomi

Kepala BKK

Pendidikan Akuntansi

Wakil Ketua Prodi PE BKK

Pendidikan Ekonomi

Wakil Ketua Prodi PE BKK


Kepala Lab. & PPL BKK

Pendidikan Ekonomi

Kepala Lab. & PPL BKK


Sekretaris Administrasi

Dosen Pembimbing Akademik & Dosen Mata Kuliah

Sekretaris Administrasi


103

Keterangan :

1. Dewan Dosen (rapat dosen prodi) memiliki wewenang dalam

menjabarkan kebijakan dan peraturan universitas dan fakultas untuk

dilaksanakan pada Prodi Pendidikan Ekonomi.

2. Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi bertanggungjawab :

a. Menyelenggarakan pendidikan, pengajaran, penelitian, dan

pengabdian pada masyarakat.

b. Membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi

dan bertanggungjawab kepada dekan FKIP melalui Ketua Jurusan

PIPS.

c. Mengkoordinasi pelaksanaan hasil keputusan rapat prodi.

3. Wakil Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi bertugas :

a. Membantu Ketua Program Studi dalam melaksanakan

pekerjaannya.

b. Menyusun jadwal perkuliahan dan jadwal ujian bersama Ketua

Program Studi.

c. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan yang

diselenggarakan oleh Prodi.

d. Mengkoordinasikan pengarsipan dokumen program studi.

e. Mempersiapkan penyelenggaraan rapat-rapat program studi.


104

f. Melaksanakan fungsi Kaprodi apabila berhalangan.

4. Sekretaris Administrasi bertugas memperlancar pelaksanaan fungsi-

fungsi administrasi program studi.

5. Koordinator Program Pengalaman Lapangan dan Kepala Laboratorium

Pembelajaran Ekonomi bertugas :

a. Mengatur dan mengkoordinir penyelenggaraan PPL dan Program

Pendampingan Belajar Masyarakat (PBM) Prodi Pendidikan

Ekonomi dan bertanggungjawab kepada Kaprodi.

b. Mengelola perpustakaan program studi.

c. Mengembangkan dan mengelola media pembelajaran.

d. Membuat pedoman dan bahan praktik ekonomi koperasi dan

akuntansi.

e. Memfasilitasi penggunaan laboratorium ekonomi.

G. Kurikulum

Prodi PE senantiasa melakukan pengembangan kurikulum secara

periodik demi operasionalisasi visi/misi, penyesuaian dengan kurikulum

nasional dan memperhatikan relevansinya dengan dunia kerja. Kurikulum

Prodi PE yang berlaku saat ini adalah Kurikulum Prodi Pendidikan

Ekonomi Tahun 2012. Penyempurnaan selalu dilakukan dengan diskusi-

diskusi dan refleksi yang panjang melibatkan berbagai pihak termasuk

stakeholders. Hal-hal yang melandasi penyempurnaan ini adalah :


105

1. Perubahan nama Program Studi dari Prodi PE BKK Pendidikan

Ekonomi Koperasi menjadi Prodi PE BKK Pendidikan Ekonomi.

Perubahan ini menuntut Program Studi semakin fokus pada penyiapan

tenaga guru ekonomi untuk SMA/SMK dan guru IPS untuk SMP.

2. Undang-undang No. 14 Tahun 2015 tentang Guru dan Dosen. Dalam

undang-undang tersebut ditegaskan bahwa kompetensi guru meliputi

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional. Keempat

kompetensi ini diakomodasikan dalam pengembangan kurikulum baru.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 16

Tahun 2007, tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi

Guru. Peraturan ini menjelaskan secara rinci kompetensi-kompetensi

guru yang dimaksud dalam UU No. 14 Tahun 2005.

4. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia, nomor

232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan

Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa.

5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia, nomor

045/U/2002, tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi.

6. Praktik Baik dalam Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, Buku II,

Kurikulum Program Studi. Direktorat Pembinaan Akademik dan

Kemahasiswaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Departemen

Pendidikan Nasional.

7. Panduan Pengembangan Kurikulum Program Studi, Universitas Sanata

Dharma Tahun 2003.


106

8. Masukan Stakeholders terutama sekolah-sekolah pengguna lulusan.

a. Perlunya peningkatan kemampuan Bahasa Inggris bagi guru-guru

ekonomi.

b. Perlunya fleksibilitas lulusan Pendidikan Ekonomi untuk

mengajarkan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di SMP dan

beberapa matapelajaran di SMK.

c. Perlunya penguatan praktik keguruan melalui peningkatan kualitas

dan kuantitas Program Pengalaman Lapangan serta matakuliah lain

yang relevan.

d. Perlunya peningkatan penguasaan teknologi informasi dan

komunikasi (TIK)

H. Sumber Daya Manusia

Pengelolaan Prodi PE didukung oleh dosen tetap dan tidak tetap.

Dosen tetap Prodi PE adalah sebagai berikut :

Tabel 4.3

Dosen Tetap Prodi Pendidikan Ekonomi

No. Nama Alamat Telepon

1

Dr. C. Teguh Dalyono,

M. S.

Jl. Durmo No. 1

RT01 RW03,

Ganjuranm

0997.3965.7555


107


Condongcatur,

Depok, Sleman

2 Dra. C. Wigati Retno

Astuti, M.Si., M.Ed.

Getas, Kalongan,

Tlogoadi, Mlati,

Sleman

0857.2581.2707

3 Dr. Y. Harsoyo, M.Si. Tegalwaras,

Sariharjo, Ngaglik,

Sleman.

0811.286.573

4 Indra Darmawan, S.E.,

M.Si.

Griya Sidokarto

Asri Blok A No 1,

Sidokarto, Godean,

Sleman

0817.4102.576

5 YMV. Mudayen, S.Pd.,

M.Sc.

Griya Syanti No

131, Ngabean

Kulon, Jl Kaliurang

Km 8

0812.1586.254

6 Drs. F.X. Muhadi, M.Pd. Niten, Trirenggo,

Bantul

0815.7880.2560

7 Drs. Bambang Purnomo,

S.E., M.Si.

Jl. Prof. Herman

Yohanes 1112,

0813.2888.5579


108


Sagan Wetan GK V

Yogyakarta

8 Dr. S. Widanarto

Prijowuntato, S.Pd.,

M.Si.

Panjen,

Wedomartani,

Ngemplak, Sleman

0816.4220.432

9 L. Saptono, S.Pd., M.Si. Perum Citra Ringin

Mas Blok E-11,

Purwomartani,

Kalasan, Sleman

0815.7936.363

10 Rita Eny Purwanti, S.Pd.,

M.Si.

Jl.Tawes Raya 13,

Perum

Minomartani,

Sleman

0877.3965.0435

11 Cornelio Purwantini,

S.Pd., M.SA.

Blotan RT04 RW41.

Wedomartani,

Ngemplak, Sleman

0878.3849.3210

12 Ig. Bondan Suratno,

S.Pd., M.Si.

Jl. Pringgodani 4/1,

Sambisari RT08

RW02,

Purwomartani,

Kalasan, Sleman

0877.3825.4114


109


13 B. Indah Nugraheni

S.Pd., SIP., M.Pd.

Tinalan Baru

KGII/498, RT17

RW12, Prenggan,

Kotagede,

Yogyakarta

0818.0862.0973

14 A. Heri Nugroho, S.Pd.,

M.Pd.

Perum Citra Ringin

Mas Blok A/47,

Purwomartani,

Kalasan, Sleman

0812.2762.592

15 Natalina Premastuti

Brataningrum, S.Pd.,

M.Pd.

Gg. Johar No 108-

A, Janti RT02

RW03,

Caturtunggal,

Depok, Sleman

0878.3492.6600

16 Kurnia Martikasari,

S.Pd., M.Sc.

Tangkisan RT01

RW01, Towongsan,

Gantiwarno, Klaten

0856.4366.4305

Tabel 4.4

Tenaga Administrasi Tetap Prodi Pendidikan Ekonomi


110


1 Al Purwoko Sunu Jl. Daratan III RT06

RW07,

Sendangarum,

Minggir, Sleman

0812.2696.743

2 Theresia Aris Sudarsilah Perum Citra Ringin

Mas Blok D-62,

Purwomartani,

Kalasan, Sleman

0812.2715.887

I. Sarana dan Prasarana

Usaha meningkatkan kualitas proses pembelajaran antara lain

dengan meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana

perkuliahan seperti menciptakan ruang kuliah dan tempat duduk yang

nyaman, menyediakan laboratorium komputer yang memadai, menyediakan

perpustakaan serta jumlah eksemplar buku dan judul yang memadai

termasuk CD-ROM.

Setiap dosen tetap disediakan satu ruangan kerja pribadi agar

mampu menyiapkan pembelajaran, penulisan karya ilmiah dan bimbingan

mahasiswa dengan baik. Sistem administrasi akademik Prodi PE yang

berbasis komputer mendukung tersedianya informasi yang cepat dan akurat

untuk pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.


111

J. Kemahasiswaan

1. Organsisasi Kemahasiswaan Tingkat Program Studi

Organisasi kemahasiswaan tingkat prodi PE adalah Himpunan

Mahasiswa Program Studi (HMPS) yang disebut HIMAPENSI

(Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi &

Akuntansi).

a. HMPS merupakan perwakilan mahasiswa Prodi PE yang

bertanggung jawab kepada Wakil Ketua Program Studi

b. HMPS merencanakan, menyelenggarakan dan mengembangkan

kegiatan-kegiatan ko dan ekstra kurikuler bersama Wakil Ketua

Program Studi.


112

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Penelitian mengenai pengaruh konsep diri dan persepsi mahasiswa

tentang profesi guru terhadap minat mahasiswa menjadi guru telah

dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2019. Penelitian ini

dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi

Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata

Dharma. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa FKIP USD

angkatan 2015, 2016, 2017, 2018 tahun ajaran 2018/2019. Kuesioner yang

dibagikan kepada mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

(FKIP), Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi,

Universitas Sanata Dharma angkatan 2015, 2016, 2017, dan 2018 sebanyak

155 eksemplar dan dikembalikan sebanyak 155 eksemplar atau 100%.

B. Analisis Deskriptif

1. Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Variabel minat mahasiswa menjadi guru diukur dengan

menggunakan kuesioner yang terdiri dari 20 butir pernyataan. Skor

tertinggi yang mungkin terjadi adalah 95, dan untuk skor terendah yang

mungkin terjadi adalah 19. Interpretasi data minat mahasiswa menjadi

guru disajikan pada tabel 5.1 dibawah ini :


113

Tabel 5.1

Kategori Penilaian Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Berdasarkan PAP Tipe II

Rentang Skor Frekuensi Persentase Kategori

81 – 95 14 9% Sangat tinggi

69 – 80 64 41% Tinggi

62 – 68 49 32% Cukup

54 – 61 22 14% Rendah

19 – 53 6 4% Sangat Rendah

Jumlah 155 100%

Tabel 5.1 di atas menunjukkan bahwa dari 155 responden yang

memberi tanggapan terhadap pernyataan-pernyataan variabel minat

mahasiswa menjadi guru, terdapat 14 responden atau 9% yang

memberikan tanggapan sangat tinggi, 64 responden atau 41%

memberikan tanggapan tinggi, 49 responden atau 32% memberikan

tanggapan cukup, 22 responden atau 14% memberikan tanggapan

rendah, dan 6 responden atau 4% memberikan tanggapan sangat rendah.

Dilihat dari persentase nilai tertinggi yaitu 41% atau sebanyak 64

responden yang memilih jawaban sangat tinggi terhadap minat


114

mahasiswa menjadi guru, dapat disimpulkan bahwa minat mahasiswa

menjadi guru tinggi.

Sedangkan deskripsi data untuk variabel minat mahasiswa menjadi

guru ditunjukkan dalam tabel dibawah ini :

Tabel 5.2

Deskripsi Data Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Deskripsi Variabel Harga Keterangan

N 155

Minimum 39

Maximum 91

Mean 68,61

Median 69,00

Modus 67

Sum 10635

Tabel 5.2 di atas menunjukkan bahwa terdapat mean sebesar 68,61,

median sebesar 69,00, dan modus sebesar 67 yang dimana mean,

median, dan modus berada pada rentang skor 67 -< 80 yang termasuk

dalam kategori berminat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

minat mahasiswa menjadi guru adalah berminat.


115

2. Konsep Diri

Variabel konsep diri diukur dengan menggunakan kuesioner yang

terdiri dari 15 butir pernyataan. Skor tertinggi yang mungkin terjadi

adalah 75, dan untuk skor terendah yang mungkin terjadi adalah 15.

Interpretasi data konsep diri disajikan pada tabel 5.3 dibawah ini :

Tabel 5.3

Kategori Penilaian Variabel Konsep Diri



64 – 75 10 6% Sangat Positif

55 – 63 57 36,8% Positif

49 – 54 63 40,7% Cukup Positif

43 – 48 25 16% Negatif

15 – 42 0 0% Sangat Negatif

Jumlah 155 100%


memberi tanggapan terhadap pernyataan-pernyataan variabel konsep

diri, terdapat 10 responden atau 6% yang memberikan sangat positif, 57

responden atau 36,8% memberikan tanggapan positif, 63 responden

atau 40,7% memberikan tanggapan cukup positif, 25 responden atau


116

16% memberikan tanggapan negatif, dan 0 responden atau 0%

memberikan tanggapan sangat negatif. Dilihat dari persentase nilai

tertinggi yaitu 40,7% atau sebanyak 63 responden yang memilih

jawaban cukup, dapat disimpulkan bahwa 155 responden memiliki

konsep diri yang cukup positif.

Sedangkan deskripsi data untuk variabel konsep diri ditunjukkan

dalam tabel dibawah ini :

Tabel 5.4

Deskripsi Data Variabel Konsep Diri


N 155

Minimum 45

Maximum 71

Mean 54,01

Median 53,00

Modus 49ª

Sum 8371

Tabel 5.4 diatas menunjukkan bahwa terdapat mean sebesar 54,01,

median sebesar 53,00, dan modus sebesar 49ª yang dimana mean,



117

dalam kategori cukupt. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 155

responden memiliki konsep diri yang cukup positif.


Variabel minat mahasiswa menjadi guru diukur dengan

menggunakan kuesioner yang terdiri dari 36 butir pernyataan. Skor

tertinggi yang mungkin terjadi adalah 170, dan untuk skor terendah

yang mungkin terjadi adalah 34. Interpretasi data minat mahasiswa

menjadi guru disajikan pada tabel 5.5 dibawah ini :

Tabel 5.5

Kategori Penilaian Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang

Profesi Guru



145 – 170 53 34% Sangat Tinggi

124 – 144 75 48% Tinggi

110 – 123 20 13% Cukup

97 – 109 7 5% Rendah

34 – 96 0 0% Sangat Rendah

Jumlah 155 100%


118


memberi tanggapan terhadap pernyataan-pernyataan variabel persepsi

mahasiswa tentang profesi guru, terdapat 53 responden atau 34% yang

memberikan sangat tinggi, 75 responden atau 48% memberikan

tanggapan tinggi, 20 responden atau 13% memberikan tanggapan

cukup, 7 responden atau 5% memberikan tanggapan rendah, dan 0

responden atau 0% memberikan tanggapan sangat rendah. Dilihat dari

persentase nilai tertinggi yaitu 48% atau sebanyak 75 responden yang

memilih jawaban tinggi, dapat disimpulkan bahwa 155 responden

memiliki persepsi mahasiswa yang tinggi tentang profesi guru.

Sedangkan deskripsi data untuk variabel persepsi mahasiswa

tentang profesi guru ditunjukkan dalam tabel dibawah ini :

Tabel 5.6

Deskripsi Data Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi

Guru


N 155

Minimum 106

Maximum 170

Mean 139,23

Median 140,00


119

Modus 141

Sum 21580

Tabel 5.6 di atas menunjukkan bahwa terdapat mean sebesar 139,23,

median sebesar 140,00, dan modus sebesar 141 yang dimana mean,


dalam kategori setuju. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 155

responden memiliki persepsi mahasiswa tinggi tentang profesi guru.

C. Uji Prasyarat Analisis

1. Uji Normalitas

Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui

apakah data yang ada berdistribusi normal atau tidak. Berikut ini

merupakan sajian tabel hasil pengujian normalitas :

a. Pengujian normalitas variabel konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru

Tabel 5.7

Model Summary and Parameter Estimates

Dependent Variable: chisquare


120

Pengujian Normalitas Bivariat Konsep Diri dan Minat

Mahasiswa Menjadi Guru

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil pengujian chi-

square untuk data konsep diri dan minat mahasiswa menjadi guru

memperoleh nilai probabilitas sebesar 0,573. Nilai probabilitas

dihitung sebesar 0,572 < ɑ = 0,8. Dengan data tersebut dapat

disimpulkan bahwa data konsep diri dan minat mahasiswa menjadi

guru berdistribusi tidak normal.

b. Pengujian normalitas variabel persepsi mahasiswa tentang profesi

guru dengan minat mahasiswa menjadi guru

Tabel 5.8

Equation Model Summary Parameter

Estimates

R Square F df1 df2 Sig. Constant b1

Linear ,573 204,970 1 153 ,000 ,035 ,016

The independent variable is Mahalanobis Distance.


Dependent Variable: chisquare2


Estimates


Linear ,777 534,448 1 153 ,000 ,030 ,022


121

Pengujian Normalitas Bivariat Persepsi Mahasiswa tentang

Profesi Guru dan Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil pengujian chi-

square untuk data persepsi mahasiswa tentang profesi guru dan

minat mahasiswa menjadi guru memperoleh nilai probabilitas

sebesar 0,777. Nilai probabilitas dihitung sebesar 0,777 < ɑ = 0,8.

Dengan data tersebut dapat disimpulkan bahwa data persepsi

mahasiswa tentang profesi guru dan minat mahasiswa menjadi

guru berdistribusi tidak normal.

D. Pengujian Hipotesis

Dalam pengujian prasyarat analisis data, yaitu uji normalitas bivariat

diketahui bahwa data untuk hubungan konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru dan persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru tidak berdistribusi normal, sehingga teknik

pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan korelasi Spearman

Rank dengan bantuan SPSS versi 21.

1. Hubungan konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru



122

Ho1 : Tidak ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru.

Ha1 : Ada hubungan positif konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru.

Berikut ini merupakan hasil pengujian hipotesis :

Tabel 5.9

Hasil Uji Korelasi Spearman Rank Konsep Diri dengan Minat

Mahasiswa Menjadi Guru

Berdasarkan tabel hasil output SPSS versi 21 diketahui bahwa

Correlation Coefficient = (+) 0,468. Nilai tersebut menunjukkan

bahwa hubungan konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru

adalah positif. Semakin positif konsep diri maka akan semakin tinggi

pula minat mahasiswa menjadi guru. Nilai koefisien korelasi adalah

Correlations

Konsep_Diri Minat_maha

siswa

Spearman's

rho

Konsep_Diri

Correlation Coefficient 1,000 ,468**

Sig. (1-tailed) . ,000

N 155 155

Minat_maha

siswa

Correlation Coefficient ,468** 1,000

Sig. (1-tailed) ,000 .

N 155 155

**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).


123

0,468 menunjukkan bahwa hubungan cukup kuat karena berada

direntang 0,40 – 0,599. Sedangkan nilai signifikansi pada tabel adalah

0,000, hal tersebut menunjukkan bahwa hubungan konsep diri dengan

minat mahasiswa menjadi guru adalah signifikan, karena nilai

signifikansi 0,000 < ɑ 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak.

Berdasarkan tabel di atas maka dapat disimpulkan bahwa ada

hubungan positif dan signifikan konsep diri dengan minat mahasiswa

menjadi guru dengan kategori cukup kuat dapat digeneralisasikan

pada populasi penelitian ini.

2. Hubungan persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru

Ho2 : Tidak ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi


Ha2 : Ada hubungan positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru


Berikut ini merupakan hasil pengujian hipotesis :

Tabel 5.10

Correlations


124

Hasil Uji Korelasi Spearman Rank Persepsi Mahasiswa Tentang

Profesi Guru dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru

\

Berdasarkan tabel hasil output SPSS versi 21 diketahui bahwa

Correlation Coefficient = (+) 0,423. Nilai tersebut menunjukkan

bahwa hubungan persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan

minat mahasiswa menjadi guru adalah positif. Semakin tinggi konsep

diri maka akan semakin tinggi pula minat mahasiswa menjadi guru.

Minat_ma

hasiswa

Persepsi_Maha

siswa

Spearman's rho

Minat_maha

siswa

Correlation

Coefficient

1,000 ,423**


N 155 155

Persepsi_M

ahasiswa

Correlation

Coefficient

,423** 1,000


N 155 155



125

Nilai koefisien korelasi adalah 0,423 menunjukkan bahwa hubungan

cukup kuat karena berada direntang 0,40 – 0,599. Sedangkan nilai

signifikansi pada tabel adalah 0,000, hal tersebut menunjukkan bahwa

hubungan persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru adalah signifikan, karena nilai signifikansi

0,000 < ɑ 0,05. Maka Ha diterima dan Ho ditolak.

Berdasarkan tabel di atas maka dapat disimpulkan bahwa ada

hubungan positif dan signifikan persepsi mahasiswa tentang profesi

guru dengan minat mahasiswa menjadi guru dengan kategori cukup

kuat dapat digeneralisasikan pada populasi penelitian ini.

E. Pembahasan

1. Hubungan Konsep Diri dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Hasil dari analisis yang telah dilakukan terdapat 155

mahasiswa/mahasiswi yang menjadi responden dalam penelitian ini.

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif dan

signifikan antara konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru.

Hal ini dibuktikan dengan hasil 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 0,468 dan nilai

probabilitasnya adalah 0,000. Dengan nilai probabilitasnya 0,000 maka

nilai tersebut < ɑ = 0,05. Dengan demikian hipotesis hubungan antara

konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru dapat diterima.


126

Nilai koefisien korelasi Spearman Rank sebesar 0,468 menunjukkan

bahwa konsep diri dengan minat mahasiswa menjadi guru memiliki

korelasi yang positif. Dan dapat diinterpretasikan bahwa hubungan

antara kedua variabel tersebut memiliki hubungan yang cukup kuat, dan

berada di interval 0,40 – 0,599. Yang artinya bahwa semakin positif

konsep diri yang dimiliki mahasiswa maka akan semakin tinggi pula

minat mahasiswa menjadi guru. Namun sebaliknya jika semakin negatif

konsep diri yang dimiliki mahasiswa maka minat mahasiswa untuk

menjadi guru akan semakin rendah.

Menurut Wahyuni (2012:103), setiap individu akan memiliki

konsep diri yang positif atau negatif. Seseorang individu dengan konsep

diri yang positif/tinggi maka ia akan cenderung memandang dirinya

dari sudut pandang yang positif. Ia memiliki kemampuan percaya diri,

dan selalu optimis untuk meraih apa yang ia inginkan dan yang ia

minati. Namun jika seorang individu merasakan begitu banyak hal

negatif di dalam dirinya, maka ia cenderung memandang dirinya dari

sudut pandang yang negatif. Seperti merasa selalu putus asa, sulit

menyesuaikan diri dari lingkungan sekitar, dan merasa takut untuk

memenuhi tantangan yang ada didalam hidupnya. Sehingga

menyebabkan kurangnya semangat yang tinggi dalam menjalani hal

dalam hidupnya. Termasuk mencapai keberhasilan dalam bidang yang

ia minati.


127

Adapun beberapa faktor konsep diri yang mempengaruhi minat

mahasiswa menjadi guru seperti yang dikemukakan oleh Slameto

(2010:54) bahwa faktor yang mempengaruhi minat terdiri dari faktor

intern dan ekstern. Faktor intern terdiri dari (1) faktor jasmaniah seperti

kesehatan dan cacat tubuh, dan (2) faktor psikologis seperti perhatian,

ketertarikan, dan aktivitas. Sedangkan faktor ekstern terdiri dari

lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Hasil penelitian ini memperkuat teori-teori dari para ahli yang dapat

ditarik kesimpulan bahwa konsep diri merupakan rencangan tentang

keyakinan diri sendiri, yang berasal dari suatu persepsi tentang

gambaran diri baik dari segi minat, bakat, dan kemampuan yang

tergambar melalui pengalaman-pengalaman yang berpengaruh

terhadap pembentukan jati dirinya. Terdapat pengaruh yang positif

konsep diri terhadap minat mahasiswa menjadi guru dapat memberikan

informasi bahwa apabila mahasiswa mempunyai konsep diri yang

positif seperti memiliki percaya diri dan selalu optimis terhadap minat

menjadi guru, maka akan timbul minat dari dalam diri untuk menekuni

kegiatan dalam bidang profesi guru.

2. Hubungan Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru dengan Minat

Mahasiswa Menjadi Guru.

Hasil dari analisis yang telah dilakukan terdapat 155

mahasiswa/mahasiswi yang menjadi responden dalam penelitian ini.


128

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif dan

signifikan antara persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru. Hal ini dibuktikan dengan hasil 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

sebesar 0,423 dan nilai probabilitasnya adalah 0,000. Dengan nilai

probabilitasnya 0,000 maka nilai tersebut < ɑ = 0,05. Dengan demikian

hipotesis persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru dapat diterima.

Nilai koefisien korelasi Spearman Rank sebesar 0,423 menunjukkan

bahwa persepsi mahasiswa tentang profesi guru dengan minat

mahasiswa menjadi guru memiliki korelasi yang positif. Dapat

diinterpretasikan bahwa hubungan antara kedua variabel tersebut

memiliki hubungan yang cukup kuat, dan berada di interval 0,40 –

0,599. Yang artinya semakin tinggi persepsi yang dimiliki mahasiswa

tentang profesi guru, maka akan semakin tinggi pula minat mahasiswa

menjadi guru. Seperti memiliki persepsi bahwa pekerjaan menjadi guru

adalah pekerjaan yang mulia bisa mengabdi untuk kecerdasan bangsa

dan negara, dengan sendirinya akan menimbulkan minat untuk menjadi

guru. Namun sebaliknya jika mahasiswa memiliki persepsi negatif

tentang profesi guru, maka minat mahasiswa untuk menjadi guru juga

rendah.

Seperti memiliki persepsi bahwa pekerjaan guru adalah pekerjaan

yang menyita banyak waktu, karena administrasi guru yang banyak

seperti membuat RPP, mengurus nilai, dsb. Dengan sendirinya seorang


129

individu enggan/tidak berniat untuk menjadi guru. Hasil penelitian ini

memperkuat teori-teori dari para ahli yang dapat ditarik kesimpulan

bahwa persepsi mahasiswa tentang profesi guru adalah suatu proses

kemampuan untuk menerjemahkan suatu stimulus mengenai profesi

guru yang diterima oleh indra mahasiswa sebagai calon guru dalam

bentuk perilaku, serta sikap mahasiswa terhadap prifesi guru. Terdapat

pengaruh yang positif persepsi mahasiswa tentang profesi guru

terhadap minat mahasiswa menjadi guru dapat memberikan informasi

bahwa mahasiswa Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi

memiliki kemampuan untuk menerjemahkan mengenai profesi guru,

maka akan timbul minat dalam diri untuk menekuni kegiatan dalam

bidang profesi guru.


129

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Dari analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab

sebelumnya mengenai hubungan konsep diri dan persepsi mahasiswa

tentang profesi guru dengan minat mahasiswa menjadi guru dapat

disimpulkan sebagai berikut :

1. Ada hubungan positif dan signifikan konsep diri dengan minat

mahasiswa menjadi guru. Hasil ini dibuktikan dengan nilai koefisien

korelasi sebesar 0,468 sedangkan nilai signifikansi (1-tailed) sebesar

0,000 < ɑ = 0,05

2. Ada hubungan positif dan signifikan konsep diri dengan minat

mahasiswa menjadi guru. Hasil ini dibuktikan dengan nilai koefisien

korelasi sebesar 0,423 sedangkan nilai signifikansi (1-tailed) sebesar

0,000 < ɑ = 0,05

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, peneliti mengajukan beberapa saran

sebagai berikut :

1. Bagi peneliti selanjutnya

a. Untuk peneliti selanjutnya disarankan melakukan penelitian pada

subjek berbeda yang berkaitan dengan minat mahasiswa menjadi

guru


131

b. Untuk peneliti selanjutnya disarankan untuk memperluas sampel,

dikarenakan penelitian ini memiliki sampel terbatas pada

mahasiswa Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi

Universitas Sanata Dharma.

2. Bagi mahasiswa

Berdasarkan penelitian di atas, disarankan untuk setiap mahasiswa

meningkatkan konsep diri yang positif, supaya minat itu timbul dari

dalam lubuk hati mahasiswa agar saat memilih jurusan tidak dengan

paksaan dari lingkungan sekitar. Dan untuk persepsi tentang profesi

guru supaya ditingkatkan, agar mahasiswa memiliki persepsi yang

positif dalam memandang profesi guru supaya menimbullkan minat

yang positif dari lubuk hati mahasiswa agar memilih jurusan tidak

dengan paksaan dari lingkungan sekitar.

C. Keterbatasan Penelitian

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih

banyak keterbatasan dan kelemahan. Keterbatasan dan kelemahan tersebut

adalah sebagai berikut :

1. Ketidakmampuan penulis dalam hal mengetahui kejujuran responden

dalam mengisi kuesioner, akan tetapi disini penulis telah mencoba

memberikan yang terbaik dengan cara memberi pengarahan kepada

responden untuk mengisi kuesioner dengan sungguh-sungguh sehingga

penyusunan skripsi ini berjalan dengan lancar, apabila responden dalam


132

menjawab kuesioner tidak secara jujur maka hasil penelitian ini tentu

tidak menggambarkan kondisi yang sesungguhnya.

2. Terdapat beberapa indikator minat mahasiswa menjadi guru dan

persepsi mahasiswa tentang profesi guru yang tidak terwakili dalam

kuesioner karena item-item tersebut tidak valid sehingga tidak bisa

mengungkap variabel dengan lebih baik. Indikator-indikator yang tidak

terwakili dalam variabel minat mahasiswa menjadi guru adalah ada

dorongan/motivasi dari orangtua, dan untuk variabel persepsi

mahasiswa tentang profesi guru adalah memahami karakteristik peserta

didik dan melakukan komunikasi dan bergaul secara efektif dengan

peserta didik.

3. Variabel persepsi tentang profesi guru yang diteliti hanya sebatas

persepsi mahasiswa tentang 4 kompetensi yang harus dimiliki oleh

seorang guru profesional, sehingga ruang lingkup persepsi yang

dibahas kurang begitu luas. Oleh karena itu kurang begitu lengkap jika

digunakan sebagai pembanding dengan penelitian sejenis lainnya

meskipun variabel yang sama.


133

DAFTAR PUSTAKA

Agustiani, Herdrianti. 2009. Psikologi Perkembangan: Pendekatan Ekologi

Kaitannya dengan Konsep Diri pada Remaja. Bandung: PT Refika Aditama.

Ali, dkk. 2005. Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Bumi Aksara

Anwar. 2018. Menjadi Guru Profesional. Jakarta: Prenadamedia Group

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Dalyono. 2005. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

Darmadi, Hamid. (2014). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial.

Bandung: Alfabeta

Desmita. 2010. Psikologi Perkembangan Peserta Didik: Panduan Bagi Orang Tua

dan Guru dalam Memahami Psikologi Anak Usia SD, SMP, SMA. Bandung:

PT Remaja Rosda Karya.

Djaali. 2008. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara

Feist dan Feist. 2013. Teori Kepribadian. Jakarta: salemba Humanika

Hurlock, E, B. 2010. Psikologi Perkembangan: Suatu Perkembangan Sepanjang

Kehidupan. Jakarta: Erlangga


134

Kunandar. 2009. Guru Profesional (Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan dan Sukses dalam Sertifikasi Guru). Jakarta: PT. Raya Grafindo

Persada

Marbun. 2018. Psikologi Pendidikan. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia

Mulyana. 2016. Pengaruh Persepsi tentang Profesi Guru dan Informasi Dunia

Kerja Terhadap Minat Menjadi Guru Akuntansi. Jurnal Kajian Pendidikan

Akuntansi Indonesia Edisi 8 Tahun 2016

Mulyasa. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Mulyatiningsih, E. (2013). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.

Yogyakarta: CV Alfabeta.

Musriadi. 2018. Profesi Kependidikan secara Teoretis dan Aplikatif. Yogyakarta:

CV. Budi Utama

Ningrum. 2013. Hubungan antara minat menjadi guru dan lingkungan keluarga

dengan prestasi belajar. Jurnal Penelitian UNS. Vol. 2 , No. 1 Hal 59 s/d 70

Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian: Pendekatan

Praktis dalam Penelitian (Ed. I). Yogyakarta: Andi.

Sedarmayanti dan Hidayat, Syarifudin. (2011). Metodologi Penelitian. Bandung:

CV Mandar Maju.

Siregar, Sofiyan. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif Dilengkapi

Perbandingan Perhitungan Manual dan SPSS. Jakarta: Kencana Prenada

Media Group.


135

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka

Cipta

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Surya. 2013. Psikologi Guru Konsep dan Aplikasi dari Guru untuk Guru. Bandung:

Alfabeta

Susilo, dkk. 2016. Hubungan Antara Minat Menjadi Guru dengan Prestasi Belajar

Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Geografi. 2016. Vol 2. Hal 8 – hal 16.

Thalib. 2010. Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group

Walgito. 2010. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: CV. Andi Offset


136

LAMPIRAN I

INSTRUMEN PENELITIAN


137

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN PERSEPSI

MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DENGAN

MINAT MAHASISWA MENJADI GURU

(Studi kasus pada mahasiswa angkatan 2015, 2016, 2017 dan 2018 Program

Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata

Dharma)

Oleh :


151334016

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019


138

Kuesioner Penelitian

A. Petunjuk Pengisian

1. Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan perasaan, pemikiran,

dan keadaan saudara yang sebenarnya

2. Bacalah setiap pernyataan dengan teliti dan memberi (√) pada salah satu

alternatif jawaban yang telah tersedia di samping pertanyaan. Alternatif

jawaban tersebut adalah Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Netral (N),

Tidak Setuju (TS), dan Sangat Tidak Setuju (STS)

3. Mohon dalam memberikan jawaban tidak ada yang terlewatkan

B. Identitas Diri

Nama :

Angkatan :

Kelas :

BAGIAN I

MINAT MAHASISWA MENJADI GURU

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

1 Sejak kecil saya bercita-cita menjadi

seorang guru

2 Saya merasa tertarik untuk menjadi guru

karena merasa tertantang untuk belajar

3 Saya tertarik menjadi guru karena sesuatu

profesi yang mulia


139

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

4 Saya selalu aktif bertanya dan berusaha

memperhatikan dengan serius ketika

dosen mengajar mata kuliah

kependidikan

5 Saya selalu tekun dalam mengerjakan

tugas matakuliah kependidikan yang

diberikan oleh dosen

6 Menurut saya, guru merupakan sosok

pahlawan tanpa tanda jasa

7 Menurut saya, menjadi guru adalah

panutan di tengah masyarakat

8 Menurut saya, pekerjaan guru adalah

pekerjaan yang membosankan karena

merupakan pekerjaan yang rutin dan

kurang bervariasi

9 Saya ingin menjadi guru, karena profesi

guru menjadi panutan ditengah-tengah

masyarakat

10 Saya dapat membantu menjelaskan

materi yang dirasakan sulit oleh teman-

teman saya

11 Saya merasa gugup dan malu apabila

harus mengajar di depan kelas


140

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

12 Sebagian besar keluarga saya berprofesi

sebagai guru, maka saya tertarik untuk

menjadi guru

13 Orang tua selalu memotivasi saya untuk

berprofesi sebagai guru

14 Orang tua memberikan berbagai fasilitas

untuk memenuhi kebutuhan saya selama

di perguruan tinggi

15 Saya memiliki kekaguman terhadap guru

sewaktu SMA karena memiliki kharisma

tersendiri

16 Saya berminat menjadi guru karena

melihat cara mengajar guru yang menarik

17 Saya mengikuti kegiatan

mengajar/membimbing anak-anak di

lingkungan masyarakat

18 Saya masuk Pendidikan Akuntansi

karena dipaksa orang tua

19 Saya kurang tertarik untuk menjadi guru

karena tugasnya berat, seperti membuat

RPP dan silabus secara terus menerus.

20 Menurut saya, menjadi seorang guru

tidak menyenangkan karena sering


141

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

mendapat perlakuan yang tidak pantas

oleh siswa

BAGIAN II

KONSEP DIRI

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

1 Saya adalah seorang mahasiswa yang

senang untuk belajar

2 Dengan tubuh saya yang sehat

membantu saya untuk belajar lebih baik

3 Saya merasa memiliki kemampuan

yang lebih rendah dibandingkan dengan

teman-teman yang lain

4 Saya merasa senang dan bangga dengan

keadaan saya yang sekarang

5 Saya merasa sebagai orang yang

berguna bagi orang-orang di sekitar

saya

6 Saya rajin belajar untuk mencapai apa

yang saya harapkan


142

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

7 Terkadang saya menggunakan cara

yang tidak jujur agar dapat mencapai

yang saya harapkan

8 Saya berani mencoba hal-hal baru untuk

mencapai apa yang saya harapkan

9 Saya bangga terhadap kemampuan-

kemampuan yang saya miliki

10 Saya benci dengan diri saya karena

tidak bisa menjadi pribadi yang saya

harapkan

11 Prestasi yang saya dapatkan selama

kuliah tidak selalu dari hasil usaha saya

12 Saya selalu melihat kembali segala

tindakan saya dalam belajar

13 Saya bukan orang yang memiliki

kepercayaan diri tinggi

14 Saya menerima kesalahan saya tanpa

merasa sakit hati atau marah

15 Saya selalu berusaha untuk

memperbaiki kesalahan saya agar dapat

mencapai keinginan saya


143

BAGIAN III

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS


harus bisa memahami bahwa peserta

didiknya mempunyai kemampuan

berpikir yang berbeda-beda


hendaknya menyamaratakan latar

belakang dan status sosial peserta

didiknya


yang baik perlu memberikan

pertanyaan-pertanyaan mengenai materi

yang telah diberikan terdahulu

(apersepsi) sebelum menyajikan materi

baru itu perlu dilakukan


hendaknya mengadakan pre-test pada

saat awal pembelajaran di kelas itu

tidak perlu


hendaknya mengadakan post-test pada

akhir pembelajaran itu tidak perlu


144

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS


mampu menyesuaikan pengajaran

dengan tingkat perkembangan kognitif

peserta didik di dalam kelas


hendaknya menyusun strategi

pembelajaran yang selaras dengan

strategi pembelajaran yang dipilih


dikatakan berhasil dalam mengajar

ketika strategi pembelajaran yang

dipilih guru sesuai dengan karakteristik

siswa


hendaknya mengatur susunan meja

yang tepat agar membantu proses

pembelajaran yang kondusif


yang baik hendaknya mengajak siswa

untuk berpartisipasi aktif pada saat

kegiatan belajar mengajar di kelas,

misalnya dengan berdiskusi


tidak perlu memperhatikan siswa yang

ramai


145

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

12 Menurut saya, guru sebagai fasilitator

akan mendorong peserta didik untuk

mandiri dalam berfikir


yang baik memiliki sifat yang canggung

pada saat mengajar di depan kelas


harus melakukan penilaian dengan

objektif


perlu mengadakan evaluasi pada saat

akhir pembelajaran untuk mengetahui

apakah peserta didiknya telah

menguasai materi yang telah diberikan


perlu mengadakan program remidial

kepada peserta didik yang belum

memenuhi persyaratan


yang baik pada akhir pembelajaran

perlu dilakukan refleksi untuk kegiatan

yang telah berlangsung untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran


146

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS


tidak boleh membawa masalah pribadi

ke dalam kelas


harus bisa bersikap disiplin


yang mudah dipengaruhi dan mudah

putus asa adalah tipe yang disukai oleh

peserta didik


harus memiliki dedikasi, motivasi, dan

loyalitas yang tinggi sebagai pendidik


tidak perlu memiliki wawasan yang luas


yang baik harus mau mengakui

kesalahan kepada peserta didik saat

mengajar di dalam kelas


yang baik dengan lapang dada meminta

maaf pada saat melakukan kesalahan


yang baik mampu mengatur, menata,


147

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

dan mengendalikan dirinya dengan baik

di depan peserta didiknya


harus mampu mengimplementasikan

nilai-nilai ajaran agama dalam proses

pembelajaran


harus bisa berkomunikasi dengan

peserta didik


dapat bergaul bebas dengan peserta

didik tanpa batasan

29 Menurut saya,menjadi seorang guru

perlu berkomunikasi dengan tenaga

pendidik yang ada di sekolahnya


perlu melakukan komunikasi dengan

orang tua/wali peserta didik untuk

memantau perkembangan pribadi

peserta didik


perlu menjelaskan kepada masyarakat

tentang program yang diselenggarakan


yang baik mampu mengaitkan materi


148

No Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S N TS STS

pembelajaran yang disampaikan dengan

materi pembelajaran lain, sehingga

semakin mempermudah pemahaman

peserta didik


akuntansi dapat menerapkan konsep

akuntansi dalam kehidupan sehari-hari


harus memiliki kemampuan menguasai

dan menjabarkan materi akuntansi

dengan baik

35 Menurut saya, menjadi seorang guru di

abad sekarang ini harus memanfaatkan

teknologi informasi dalam kegiatan

belajar mengajar

36 Menurut saya, menjadi seorang guru di

abad sekarang ini harus memanfaatkan

IT untuk pengembangan diri seorang

guru, misalnya untuk memperoleh

materi pembelajaran yang aktual


149

LAMPIRAN II

DATA INDUK PENELITIAN


150

Variabel Minat Mahasiswa

No Nama Responden Angkatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Total

1 Responden 1 2016 2 2 2 2 2 5 4 4 3 3 1 2 3 4 3 2 2 4 1 5 56

2 Responden 2 2 4 3 5 5 5 5 4 4 5 4 2 3 5 5 3 5 4 4 4 81

3 Responden 3 2 2 2 4 3 5 5 4 3 3 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3 67

4 Responden 4 2 2 3 3 3 4 3 2 3 3 2 2 4 4 3 2 2 2 2 3 54

5 Responden 5 2 2 2 4 4 5 4 2 3 3 1 2 3 5 3 3 3 2 2 2 57

6 Responden 6 1 1 4 4 4 4 4 5 4 4 3 2 4 4 4 4 3 4 4 4 71

7 Responden 7 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 91

8 Responden 8 2 2 3 3 3 3 3 3 3 5 3 2 1 5 4 1 4 3 2 3 58

9 Responden 9 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 4 4 3 3 3 3 3 61

10 Responden 10 1 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 5 4 3 2 3 3 3 59

11 Responden 11 3 3 3 4 3 5 5 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 4 67

12 Responden 12 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 65

13 Responden 13 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 69

14 Responden 14 4 4 4 3 3 1 2 3 2 3 2 3 3 4 4 4 3 5 2 4 63

15 Responden 15 1 1 1 3 3 2 1 1 1 4 1 1 4 5 4 1 1 2 1 1 39

16 Responden 16 3 4 5 4 4 5 5 4 5 4 3 2 3 4 4 4 3 4 4 4 78

17 Responden 17 2 3 3 3 4 5 4 5 3 4 3 3 4 4 4 3 2 4 3 4 70

18 Responden 18 5 4 4 3 3 5 4 4 4 4 3 5 4 5 3 3 3 4 3 4 77

19 Responden 19 4 4 4 3 3 5 5 4 4 3 2 4 5 5 4 4 3 4 4 4 78

20 Responden 20 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 5 3 3 2 5 3 4 69


151



21 Responden 21 5 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 78

22 Responden 22 3 3 4 4 3 4 4 4 5 3 3 2 3 3 3 3 2 3 5 4 68

23 Responden 23 2 2 3 3 3 4 4 3 4 3 2 3 3 3 3 2 2 4 1 3 57

24 Responden 24 2 1 4 3 3 5 5 4 4 4 3 4 4 4 2 3 2 3 3 4 67

25 Responden 25 3 3 4 3 4 5 4 3 3 3 4 4 3 5 4 3 4 5 4 4 75

26 Responden 26 5 2 3 4 3 5 4 3 2 2 1 3 2 5 5 3 2 5 1 1 61

27 Responden 27 2 2 4 3 3 5 5 4 3 4 2 4 2 5 5 3 3 3 4 5 71

28 Responden 28 4 4 3 3 3 5 4 4 3 3 3 2 4 5 4 4 4 4 4 4 74

29 Responden 29 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 2 3 4 79

30 Responden 30 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4 2 3 67

31 Responden 31 2 2 3 1 1 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 55

32 Responden 32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 60

33 Responden 33 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 3 3 74

34 Responden 34 5 3 5 5 4 5 5 5 4 4 2 5 5 5 5 5 2 5 4 4 87

35 Responden 35 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 73


1 Responden 1 2017 5 5 5 3 4 5 5 4 5 4 4 1 5 5 5 4 3 5 5 5 87

2 Responden 2 2 2 4 4 5 5 5 2 2 4 4 5 2 4 4 2 4 4 4 4 72

3 Responden 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 51

4 Responden 4 3 3 1 1 3 5 5 1 3 2 3 3 1 5 5 3 3 4 3 3 60


152



5 Responden 5 2 3 3 3 4 3 4 1 3 4 5 5 5 5 5 3 5 5 3 3 74

6 Responden 6 1 1 1 1 3 5 5 1 3 2 1 1 1 5 3 3 3 3 3 3 49

7 Responden 7 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 5 4 4 3 3 3 3 3 70

8 Responden 8 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 1 3 5 3 3 2 4 3 3 60

9 Responden 9 4 4 4 3 4 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 5 3 3 81

10 Responden 10 3 2 3 3 3 5 5 4 3 3 2 3 4 5 3 3 3 3 2 2 64

11 Responden 11 2 3 5 4 4 5 4 4 3 3 3 5 5 5 2 4 3 3 3 3 73

12 Responden 12 4 4 4 5 5 5 4 2 5 4 2 4 3 5 4 3 3 5 4 3 78

13 Responden 13 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 61

14 Responden 14 3 3 4 4 4 5 5 2 5 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 71

15 Responden 15 3 3 4 4 3 3 3 2 3 4 3 4 4 4 4 4 3 2 2 2 64

16 Responden 16 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 70

17 Responden 17 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 4 1 3 4 2 2 5 4 4 4 67

18 Responden 18 4 4 4 3 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5 4 4 3 4 3 4 82

19 Responden 19 2 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 2 2 2 64

20 Responden 20 3 3 2 2 3 3 5 5 3 3 3 2 5 4 3 4 4 3 4 4 68

21 Responden 21 2 2 4 3 3 5 4 3 3 3 2 4 3 4 3 3 2 3 1 3 60

22 Responden 22 4 3 4 3 3 5 4 5 3 4 2 2 5 3 4 4 2 5 5 4 74

23 Responden 23 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 2 3 4 3 3 3 5 3 4 70

24 Responden 24 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 5 3 3 3 3 1 2 64


153



25 Responden 25 3 4 5 3 3 4 5 5 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 73

26 Responden 26 3 3 3 4 4 5 5 4 3 3 1 3 3 4 3 3 3 4 4 4 69

27 Responden 27 2 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 4 3 60

28 Responden 28 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 2 4 5 3 4 2 5 4 4 5 74

29 Responden 29 3 3 4 3 3 4 4 2 4 4 3 3 3 4 5 4 4 2 2 2 66

30 Responden 30 5 3 5 4 4 5 5 4 4 4 2 3 5 3 5 5 5 3 4 5 83

31 Responden 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 62

32 Responden 32 3 4 5 3 3 5 5 3 5 5 3 4 3 4 3 3 3 2 3 3 72

33 Responden 33 1 1 1 2 2 5 4 4 4 3 2 1 2 5 2 1 3 2 3 3 51

34 Responden 34 4 4 5 5 5 5 4 4 4 5 3 5 4 5 4 4 4 4 4 4 86

35 Responden 35 5 3 5 3 4 5 5 5 5 4 3 2 5 5 1 3 1 5 3 5 77

36 Responden 36 2 2 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 64

37 Responden 37 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 3 3 3 3 3 62

38 Responden 38 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 60

39 Responden 39 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 5 76

40 Responden 40 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 5 75


1 Responden 1 2015 1 2 2 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 2 2 5 67

2 Responden 2 2 2 2 2 3 5 4 4 3 4 4 3 5 4 4 4 4 2 4 3 68

3 Responden 3 5 4 5 3 4 5 5 3 5 4 2 1 5 5 3 3 5 4 4 3 78


154



4 Responden 4 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 5 3 3 2 5 2 4 65

5 Responden 5 3 3 3 4 3 5 5 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 70

6 Responden 6 3 4 4 3 3 5 5 1 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 2 69

7 Responden 7 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 3 4 3 4 5 5 5 5 4 5 83

8 Responden 8 3 3 2 4 4 4 4 2 4 3 4 2 2 4 3 2 2 5 2 3 62

9 Responden 9 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 1 3 4 3 3 4 4 3 3 3 67

10 Responden 10 4 3 3 3 4 4 4 2 3 3 1 4 2 5 4 3 1 3 2 1 59

11 Responden 11 1 2 2 2 3 5 5 5 3 3 4 5 4 4 2 2 4 5 4 4 69

12 Responden 12 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 5 5 83

13 Responden 13 2 3 4 3 4 4 4 5 2 3 4 2 2 3 2 4 4 4 4 4 67

14 Responden 14 3 4 5 3 4 5 5 5 5 2 3 4 4 5 5 4 4 5 4 4 83

15 Responden 15 3 4 4 4 5 5 5 5 3 4 4 2 5 5 4 5 2 4 4 4 81

16 Responden 16 2 3 4 3 3 5 4 3 4 4 2 2 2 5 3 3 5 3 3 5 68

17 Responden 17 2 3 4 5 5 5 3 3 2 4 1 3 4 5 3 4 3 4 3 3 69

18 Responden 18 3 4 3 4 4 4 3 4 2 4 2 2 2 4 4 4 3 5 4 4 69

19 Responden 19 1 1 1 1 1 3 4 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 50

20 Responden 20 2 2 2 4 4 5 5 4 2 4 2 1 2 5 5 2 5 4 4 4 68

21 Responden 21 2 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 3 5 5 5 4 5 4 4 87

22 Responden 22 2 2 2 2 2 5 2 4 2 4 4 2 5 5 5 2 2 4 2 2 60

23 Responden 23 2 4 4 3 3 5 5 4 4 4 3 3 4 4 3 3 1 4 2 4 69


155



24 Responden 24 2 4 4 4 3 5 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 5 4 4 75

25 Responden 25 3 3 4 3 3 5 5 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 4 3 3 71

26 Responden 26 1 1 2 2 3 5 3 3 3 4 3 1 1 4 2 1 1 5 3 3 51

27 Responden 27 2 3 3 4 4 5 4 3 3 3 3 2 3 5 4 3 4 4 3 4 69

28 Responden 28 3 3 3 2 3 3 4 4 3 3 4 2 2 4 3 3 3 4 3 4 63

29 Responden 29 3 4 4 4 3 5 5 3 4 4 4 2 3 4 3 4 4 4 2 3 72

30 Responden 30 2 2 3 3 4 5 5 3 2 4 1 3 3 5 4 2 3 2 1 2 59

31 Responden 31 2 4 4 4 4 5 5 1 5 3 4 3 4 4 4 4 4 2 3 3 72

32 Responden 32 3 4 4 4 4 4 5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 72

33 Responden 33 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 5 5 5 5 2 3 4 4 4 76

34 Responden 34 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 66

35 Responden 35 2 1 5 4 3 3 3 4 2 3 2 3 4 4 5 4 3 4 3 4 66

36 Responden 36 3 2 3 4 4 4 3 2 4 4 3 3 4 4 3 3 1 4 2 4 64

37 Responden 37 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 5 4 4 73

38 Responden 38 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 4 3 3 71

39 Responden 39 4 5 3 2 4 3 3 5 3 4 3 1 1 4 2 1 1 5 3 3 60

40 Responden 40 5 4 4 3 4 4 5 3 3 3 3 2 3 5 4 3 4 4 3 4 73

41 Responden 41 3 3 5 5 2 4 4 5 3 3 4 2 2 4 3 3 3 4 3 4 69

42 Responden 42 4 2 3 4 3 3 3 4 4 4 4 2 3 4 3 4 4 4 2 3 67

43 Responden 43 2 1 2 3 3 4 4 3 2 4 1 3 3 5 4 2 3 2 1 2 54


156



44 Responden 44 3 4 3 4 4 2 5 5 5 3 4 3 4 4 4 4 4 2 3 3 73

45 Responden 45 4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 1 4 2 4 72


1 Responden 1 2018 3 3 3 4 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 2 2 4 4 3 4 73

2 Responden 2 2 3 4 3 4 4 4 2 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 2 2 67

3 Responden 3 3 4 4 4 4 5 5 5 4 3 2 2 3 5 5 4 3 5 5 5 80

4 Responden 4 4 4 4 3 3 5 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 74

5 Responden 5 2 3 3 3 3 5 4 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 64

6 Responden 6 2 3 4 3 3 5 5 5 3 3 4 2 2 3 2 3 2 3 3 4 64

7 Responden 7 3 3 3 3 3 5 5 4 4 3 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4 70

8 Responden 8 1 3 4 4 4 5 5 4 4 3 3 1 4 3 5 5 4 5 3 4 74

9 Responden 9 1 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 4 4 2 4 3 4 4 67

10 Responden 10 3 4 4 4 4 5 4 5 3 3 3 2 2 4 5 5 5 4 5 5 79

11 Responden 11 3 3 3 4 3 5 5 4 3 3 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 72

12 Responden 12 2 3 3 4 4 4 4 4 3 3 2 2 3 5 4 4 3 4 3 4 68

13 Responden 13 3 4 3 3 4 5 4 4 3 4 2 3 3 4 4 3 4 3 2 3 68

14 Responden 14 2 3 3 3 4 5 5 4 3 4 2 3 2 5 3 3 4 3 3 3 67

15 Responden 15 3 2 4 4 4 5 3 3 4 3 1 1 4 5 3 2 4 3 4 4 66

16 Responden 16 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 60

17 Responden 17 2 2 2 4 4 5 5 4 3 3 3 2 2 5 3 3 3 4 4 4 67


157



18 Responden 18 2 3 4 3 4 5 5 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 2 3 2 67

19 Responden 19 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 2 4 3 3 4 4 4 4 63

20 Responden 20 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 59

21 Responden 21 3 3 3 4 2 3 4 4 3 4 3 2 2 4 4 3 3 4 3 4 65

22 Responden 22 2 3 3 3 3 4 4 4 3 2 2 2 2 4 4 3 3 4 2 2 59

23 Responden 23 3 4 4 5 5 5 5 4 5 3 3 3 3 5 5 3 5 3 3 3 79

24 Responden 24 3 3 3 3 4 4 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 64

25 Responden 25 2 2 3 3 3 5 5 3 3 4 3 3 2 4 4 3 3 5 3 3 66

26 Responden 26 4 4 4 3 3 1 2 3 2 3 2 3 3 4 4 4 3 5 2 4 63

27 Responden 27 1 1 1 3 3 2 1 1 1 4 1 1 4 5 4 1 1 2 1 1 39

28 Responden 28 3 4 5 4 4 5 5 4 5 4 3 2 3 4 4 4 3 4 4 4 78

29 Responden 29 2 3 3 3 4 5 4 5 3 4 3 3 4 4 4 3 2 4 3 4 70

30 Responden 30 5 4 4 3 3 5 4 4 4 4 3 5 4 5 3 3 3 4 3 4 77

31 Responden 31 4 4 4 3 3 5 5 4 4 3 2 4 5 5 4 4 3 4 4 4 78

32 Responden 32 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 5 3 3 2 5 3 4 69

33 Responden 33 5 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 78

34 Responden 34 1 1 4 4 4 4 4 5 4 4 3 2 4 4 4 4 3 4 4 4 71

35 Responden 35 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 91


158


No Nama Responden Angkatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Total

1 Responden 1 2016 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71

2 Responden 2 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 70

3 Responden 3 3 4 3 4 3 3 2 4 4 3 3 3 4 3 3 49

4 Responden 4 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

5 Responden 5 4 4 2 5 3 4 2 4 5 4 4 4 2 3 5 55

6 Responden 6 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 2 4 3 4 4 56

7 Responden 7 3 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 56

8 Responden 8 4 4 3 3 3 5 1 5 5 3 3 3 3 3 3 51

9 Responden 9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

10 Responden 10 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 47

11 Responden 11 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 53

12 Responden 12 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

13 Responden 13 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 48

14 Responden 14 3 4 3 5 4 4 2 4 5 2 2 4 2 2 4 50

15 Responden 15 1 1 4 2 4 4 1 5 5 2 3 4 3 2 5 46

16 Responden 16 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 55

17 Responden 17 3 4 4 5 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 54

18 Responden 18 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 1 4 5 51

19 Responden 19 3 5 4 5 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 55

20 Responden 20 4 5 4 5 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 59


159



21 Responden 21 4 4 3 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 4 4 66

22 Responden 22 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 53

23 Responden 23 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 45

24 Responden 24 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 57

25 Responden 25 3 5 4 5 5 4 3 5 5 3 4 5 4 3 5 63

26 Responden 26 3 5 2 5 5 3 3 5 5 3 4 5 2 3 5 58

27 Responden 27 4 5 4 4 5 5 2 4 5 5 3 3 5 3 5 62

28 Responden 28 3 4 3 4 3 4 3 3 5 4 4 4 3 4 4 55

29 Responden 29 3 3 5 4 4 4 3 4 5 1 5 4 4 4 4 57

30 Responden 30 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 3 4 48

31 Responden 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

32 Responden 32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

33 Responden 33 3 5 3 5 5 4 3 4 4 3 5 3 5 4 4 60

34 Responden 34 4 4 5 5 3 4 2 4 4 5 5 4 1 3 5 58

35 Responden 35 4 4 3 4 4 4 1 4 4 3 3 4 2 4 4 52


1 Responden 1 2017 3 5 4 5 4 4 4 4 5 1 4 4 5 4 5 61

2 Responden 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 2 4 4 4 4 54

3 Responden 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 2 2 4 3 3 3 50

4 Responden 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3 2 4 4 47


160



5 Responden 5 2 3 3 5 5 5 5 5 5 5 3 3 1 5 5 60

6 Responden 6 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

7 Responden 7 3 4 2 4 4 3 4 3 4 2 2 3 3 4 3 48

8 Responden 8 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 49

9 Responden 9 4 4 3 5 4 4 5 4 4 5 5 4 2 4 4 61

10 Responden 10 3 4 4 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 4 4 50

11 Responden 11 4 4 3 5 5 5 3 5 5 4 3 4 3 3 4 60

12 Responden 12 3 4 2 4 5 4 2 4 4 3 3 4 2 4 4 52

13 Responden 13 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 53

14 Responden 14 4 4 4 4 4 5 3 4 4 5 5 4 5 3 5 63

15 Responden 15 4 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 48

16 Responden 16 4 3 2 4 3 4 2 4 4 3 2 4 2 3 3 47

17 Responden 17 3 2 4 4 4 2 5 4 4 4 1 5 5 4 4 55

18 Responden 18 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 56

19 Responden 19 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 49

20 Responden 20 4 5 1 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49

21 Responden 21 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 53

22 Responden 22 3 4 3 5 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4 49

23 Responden 23 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 3 4 3 4 61

24 Responden 24 3 5 3 4 4 4 3 4 5 4 3 3 3 4 4 56


161



25 Responden 25 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 55

26 Responden 26 4 4 3 4 2 3 4 4 3 1 5 3 4 5 5 54

27 Responden 27 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 47

28 Responden 28 3 4 2 4 4 4 3 4 5 4 4 3 1 4 4 53

29 Responden 29 5 5 2 4 3 3 3 3 3 3 2 4 3 5 5 53

30 Responden 30 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 59

31 Responden 31 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 48

32 Responden 32 4 5 3 5 5 5 4 5 4 1 2 5 1 3 3 55

33 Responden 33 4 5 3 5 5 5 5 4 1 2 5 1 3 3 3 54

34 Responden 34 5 5 3 5 5 5 5 5 5 1 5 5 3 5 5 67

35 Responden 35 3 5 3 5 5 5 3 5 5 5 5 4 3 5 5 66

36 Responden 36 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 55

37 Responden 37 3 4 2 4 3 4 3 4 4 3 3 4 2 4 4 51

38 Responden 38 3 3 4 4 4 4 5 5 3 2 3 4 4 4 4 56

39 Responden 39 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 3 4 4 62

40 Responden 40 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 3 3 3 57


1 Responden 1 2015 4 5 1 4 3 4 2 4 4 2 2 4 2 4 4 49

2 Responden 2 3 5 2 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 61

3 Responden 3 3 5 3 4 3 4 1 5 5 5 5 3 3 4 4 57


162



4 Responden 4 3 4 3 5 3 4 5 4 5 5 5 3 4 5 5 63

5 Responden 5 5 5 1 4 4 5 1 5 4 2 2 4 2 4 4 52

6 Responden 6 4 4 2 4 5 5 2 4 4 2 3 3 3 3 3 51

7 Responden 7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 57

8 Responden 8 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 5 4 53

9 Responden 9 4 4 2 4 4 3 2 4 4 3 3 5 1 3 3 49

10 Responden 10 3 4 3 5 4 3 2 3 4 2 2 3 4 4 3 49

11 Responden 11 3 4 3 5 4 4 3 4 4 5 3 4 2 4 4 56

12 Responden 12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 59

13 Responden 13 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 57

14 Responden 14 3 5 3 4 4 4 3 3 4 4 3 2 3 4 5 54

15 Responden 15 5 5 3 5 4 5 3 4 5 3 3 4 3 4 5 61

16 Responden 16 3 4 4 5 4 4 2 4 4 4 2 4 5 4 5 58

17 Responden 17 2 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 1 3 4 49

18 Responden 18 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 2 4 4 53

19 Responden 19 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 47

20 Responden 20 4 4 4 5 4 5 4 5 5 2 4 5 4 5 5 65

21 Responden 21 5 5 4 5 5 5 2 4 5 5 5 4 4 5 5 68

22 Responden 22 2 2 4 5 5 4 4 5 5 4 2 4 2 5 5 58

23 Responden 23 2 4 3 5 4 4 3 3 5 4 4 3 4 2 4 54


163



24 Responden 24 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 57

25 Responden 25 4 4 3 5 4 4 3 3 5 4 4 3 4 2 4 56

26 Responden 26 2 3 5 4 3 3 5 3 4 5 4 3 2 2 3 51

27 Responden 27 4 5 4 4 4 4 3 5 5 3 4 3 4 4 4 60

28 Responden 28 3 4 4 4 3 3 3 4 5 5 5 3 3 4 5 58

29 Responden 29 3 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 3 3 3 4 63

30 Responden 30 4 5 3 5 5 4 2 4 5 3 4 4 3 4 4 59

31 Responden 31 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 54

32 Responden 32 3 4 3 3 4 4 4 2 4 2 2 4 3 4 4 50

33 Responden 33 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 69

34 Responden 34 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 2 4 4 51

35 Responden 35 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 51

36 Responden 36 4 4 3 5 4 4 3 3 4 3 3 3 2 3 5 53

37 Responden 37 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 5 5 56

38 Responden 38 3 5 2 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 4 4 48

39 Responden 39 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 49

40 Responden 40 3 5 5 5 3 5 3 4 3 3 3 4 3 4 5 58

41 Responden 41 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 3 2 3 55

42 Responden 42 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 53

43 Responden 43 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 5 5 3 50


164



44 Responden 44 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 49

45 Responden 45 3 4 2 3 3 5 4 3 4 2 4 3 2 4 4 50


1 Responden 1 2018 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 59

2 Responden 2 4 4 3 4 4 4 2 4 4 2 2 4 2 4 4 51

3 Responden 3 4 4 3 4 4 5 5 4 4 5 5 4 3 3 4 61

4 Responden 4 3 4 2 4 4 4 3 4 4 3 3 3 2 4 4 51

5 Responden 5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 56

6 Responden 6 3 3 3 3 3 3 4 5 4 2 4 3 2 3 3 48

7 Responden 7 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 50

8 Responden 8 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 51

9 Responden 9 3 4 3 3 4 4 4 2 4 2 2 4 3 4 4 50

10 Responden 10 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 69

11 Responden 11 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 2 4 4 51

12 Responden 12 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 51

13 Responden 13 4 4 3 5 4 4 3 3 4 3 3 3 2 3 5 53

14 Responden 14 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 5 5 56

15 Responden 15 3 5 2 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 4 4 48

16 Responden 16 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 49

17 Responden 17 3 5 5 5 3 5 3 4 3 3 3 4 3 4 5 58


165



18 Responden 18 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 3 2 3 55

19 Responden 19 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 53

20 Responden 20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 5 5 3 50

21 Responden 21 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 49

22 Responden 22 3 4 2 3 3 5 4 3 4 2 4 3 2 4 4 50

23 Responden 23 5 5 3 5 5 5 3 5 5 3 4 5 3 5 5 66

24 Responden 24 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 2 4 4 52

25 Responden 25 3 4 3 4 4 4 3 5 5 4 2 3 3 4 4 55

26 Responden 26 3 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 56

27 Responden 27 4 4 3 3 3 5 1 5 5 3 3 3 3 3 3 51

28 Responden 28 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

29 Responden 29 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 47

30 Responden 30 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 53

31 Responden 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45

32 Responden 32 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 48

33 Responden 33 3 4 3 5 4 4 2 4 5 2 2 4 2 2 4 50

34 Responden 34 1 1 4 2 4 4 1 5 5 2 3 4 3 2 5 46

35 Responden 35 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 55


166

Variabel Mahasiswa Ttg Profesi Guru

No Aktn 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

3

2

3

3

3

4

3

5

3

6

Tot

al

1 2016 5 4 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 3 5 5 5 5 5 163

2 5 5 5 1 1 5 5 2 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 1 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 161

3 4 1 5 3 3 4 4 4 5 5 4 4 2 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 1 5 5 5 5 5 5 5 5 147

4 4 2 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 134

5 5 1 5 2 2 4 4 5 3 5 4 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 158

6 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 5 149

7 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 2 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 131

8 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108

9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108

10 4 1 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 106

11 5 1 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 4 3 4 5 5 142

12 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108

13 4 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 115

14 5 1 5 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 5 4 4 5 5 4 5 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 135

15 3 4 5 1 3 2 5 3 5 1 1 3 1 2 5 2 5 4 3 3 5 5 2 2 4 3 5 1 4 5 5 5 1 4 3 5 120

16 5 2 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 163

17 4 3 4 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 5 4 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 121

18 5 1 4 2 2 4 5 5 3 5 4 5 3 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 5 5 4 5 5 5 5 151

19 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 170


167

Variabel Mahasiswa Ttg Profesi Guru 20 4 1 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 149

21 4 2 4 1 1 5 4 4 3 5 4 5 5 3 5 4 4 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 4 3 4 146

22 4 4 5 1 1 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5 3 5 1 5 5 3 5 3 5 5 5 153

23 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 3 3 5 5 5 4 5 3 4 4 3 2 3 4 5 5 144

24 4 2 4 4 5 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 3 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 150

25 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 170

26 5 1 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 3 5 5 161

27 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 4 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 1 5 5 3 4 4 4 4 5 150

28 5 3 4 4 4 3 5 4 3 3 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 3 4 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4 5 5 148

29 4 1 4 3 2 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 1 5 5 5 5 4 5 5 5 152

30 5 2 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 137

31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108

32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108

33 5 2 4 3 3 4 4 4 3 4 2 4 2 4 4 3 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 129

34 5 1 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 170

35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 143

No Angk

atan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

3

2

3

3

3

4

3

5

3

6

Tot

al

1 2017 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 170

2 4 3 5 2 2 4 3 4 4 4 4 3 2 5 5 4 5 5 4 1 5 1 4 4 4 3 2 1 5 4 2 5 4 5 2 5 129

3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 107

4 3 3 3 3 2 3 4 3 3 4 4 3 2 3 3 3 4 3 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 2 3 4 3 4 4 3 114

5 3 3 3 3 5 4 3 3 3 3 3 3 3 5 5 3 3 3 3 3 5 1 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 139


168


7 4 3 4 3 1 4 4 3 4 3 2 4 2 4 5 4 4 5 5 5 4 5 3 2 2 3 5 4 3 4 4 3 4 3 4 3 129

8 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 137

9 5 2 5 1 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 165

10 4 2 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 113

11 5 1 4 1 1 5 4 4 4 4 1 4 1 4 3 4 5 4 3 1 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 139

12 4 2 4 3 2 4 4 4 3 5 4 4 2 4 4 5 4 4 4 2 5 2 4 4 5 5 4 2 4 4 5 5 5 4 4 4 138

13 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 112

14 4 2 4 2 2 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 128

15 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 1 5 2 5 4 3 5 5 1 4 3 3 4 5 5 4 5 129

16 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 2 4 2 4 4 3 4 3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 2 3 3 3 3 4 3 3 3 120

17 5 1 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 5 3 5 4 4 5 5 1 5 1 4 5 5 5 5 2 4 5 4 4 5 5 5 5 142

18 4 3 4 2 2 4 4 4 3 3 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 152

19 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 136

20 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 5 5 5 3 116

21 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 136

22 4 2 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 5 5 3 4 4 3 5 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 135

23 5 1 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 5 5 4 4 141

24 5 1 5 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 5 5 4 5 4 4 4 4 5 2 4 5 4 5 5 4 5 5 5 142

25 4 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 140

26 5 1 4 3 3 4 5 4 4 4 3 5 5 4 3 3 4 5 5 5 3 4 5 3 5 5 4 1 5 5 5 5 5 5 4 4 147

27 2 3 2 3 3 4 4 4 2 4 5 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 4 4 116

28 5 4 3 4 4 5 5 5 3 5 5 1 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 5 3 4 5 3 4 4 4 5 5 152


169


30 5 5 4 3 3 4 3 3 4 5 4 4 5 3 5 3 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 157

31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 123

32 3 4 3 3 4 5 5 5 4 5 3 5 1 5 5 4 5 5 5 1 5 3 4 5 4 3 3 1 5 5 4 4 4 4 5 5 144

33 3 2 3 3 2 5 5 5 4 5 3 5 1 5 5 4 5 5 5 1 5 2 4 5 4 3 3 1 5 5 4 4 4 4 5 5 139

34 5 4 3 3 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 1 5 5 4 4 5 4 5 5 155

35 5 1 4 4 4 5 5 5 4 5 3 5 5 3 2 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 3 4 3 5 5 5 5 5 4 5 5 156

36 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 2 3 4 4 3 134

37 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 1 5 5 5 5 4 4 4 4 148

38 3 4 5 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 133

39 2 3 4 5 5 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 3 3 138

40 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 140

No Angk

atan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

3

2

3

3

3

4

3

5

3

6

Tot

al

1 2015 4 2 4 1 1 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 157

2 5 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 2 4 4 4 3 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 138

3 5 4 4 3 3 3 5 5 1 5 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 4 3 5 4 4 5 4 154

4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 4 5 155

5 4 2 4 2 2 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 128

6 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 127

7 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 137

8 3 3 3 1 3 4 5 4 3 4 2 5 2 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 2 2 2 4 3 3 3 4 4 4 4 122

9 4 2 4 2 2 3 3 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 119


170


11 4 2 4 4 4 3 3 3 4 4 5 3 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 156

12 5 1 5 2 2 3 4 4 4 4 5 3 5 4 5 3 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 151

13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 141

14 5 3 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 4 5 5 5 5 5 164

15 5 2 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 169

16 5 1 5 2 2 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 2 3 4 3 4 4 3 4 3 132

17 5 4 4 2 3 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 1 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 3 3 3 3 148

18 4 2 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 5 4 5 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 138

19 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 110

20 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 5 4 170

21 5 1 5 1 1 5 5 5 4 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 4 5 5 5 5 156

22 5 1 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 2 5 4 5 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 5 5 158

23 4 3 4 2 2 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 136

24 5 2 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 149

25 4 3 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 137

26 4 2 4 2 2 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 3 2 3 5 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 119

27 4 3 4 2 2 5 5 4 2 5 4 3 4 4 4 3 4 5 5 4 4 5 3 4 4 4 5 2 5 5 4 4 4 4 5 5 143

28 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4 5 5 140

29 5 1 5 1 4 3 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 140

30 5 2 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 148

31 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 5 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 130

32 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 125


171


34 5 5 5 2 2 3 4 4 5 3 4 5 3 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 2 3 3 3 3 3 4 5 4 5 5 5 5 144

35 4 3 2 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 5 4 4 3 2 2 3 3 2 4 4 5 4 4 133

36 3 4 4 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 2 3 4 5 5 5 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 140

37 3 4 4 3 2 3 4 4 4 4 5 4 5 3 3 4 4 4 4 1 5 1 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 5 5 127

38 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 4 4 5 4 4 4 3 4 4 3 5 5 3 4 5 3 5 5 5 4 4 4 4 5 5 142

39 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 3 3 4 3 4 5 5 4 4 4 3 3 4 141

40 5 4 5 5 4 3 4 4 3 5 4 4 3 2 3 4 5 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 139

41 5 4 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 143

42 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 5 4 3 3 4 5 3 2 2 3 3 4 3 5 5 5 3 3 5 3 5 5 5 5 5 141

43 5 3 3 2 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 5 3 3 1 3 2 4 3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 144

44 4 4 3 2 3 3 5 4 3 5 5 5 4 5 3 4 5 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 1 5 5 5 5 5 5 5 5 145

45 5 4 4 4 5 4 3 4 2 5 5 5 3 5 3 4 5 5 3 4 2 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 145

No Angk

atan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

0

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0

3

1

3

2

3

3

3

4

3

5

3

6

Tot

al

1 2018 5 1 3 4 3 3 5 2 2 4 5 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 3 4 5 5 2 4 4 4 4 3 4 4 4 135

2 4 2 3 2 2 4 4 4 4 3 2 3 4 2 4 3 2 4 1 2 4 3 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 5 4 4 5 120

3 4 1 5 3 2 4 5 3 3 5 5 4 5 4 4 3 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 3 5 5 4 5 5 5 5 153

4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 140

5 4 2 4 3 3 4 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 136

6 4 4 4 2 3 5 3 5 4 4 3 4 4 1 3 4 3 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 3 3 4 3 5 5 141

7 4 2 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 142

8 5 1 5 4 3 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 154


172


10 5 5 3 3 4 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 3 3 4 5 5 5 163

11 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 138

12 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 135

13 3 2 4 3 3 3 4 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 4 5 3 5 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 5 133

14 5 4 3 2 4 3 5 4 3 5 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 161

15 5 2 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 142

16 4 4 3 2 2 4 4 4 2 4 4 3 5 4 3 5 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 127

17 5 3 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 167

18 5 2 4 3 3 4 4 3 4 4 4 5 5 5 3 3 4 5 5 5 4 5 5 5 3 5 3 4 5 3 3 4 5 3 4 4 145

19 4 2 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 5 5 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 133

20 4 3 3 3 5 2 5 3 5 3 3 3 2 2 2 3 3 4 2 4 4 5 3 3 4 5 5 5 3 3 4 2 4 3 3 4 124

21 4 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 131

22 5 2 4 3 3 3 4 4 3 4 5 4 5 4 4 3 4 5 5 5 4 5 3 3 5 4 5 2 4 5 3 5 4 4 4 4 143

23 5 2 5 4 3 3 5 5 5 5 4 5 3 5 5 4 5 4 5 4 5 4 3 5 5 5 5 3 3 5 5 4 5 5 5 5 158

24 4 2 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 3 4 4 4 133

25 4 2 4 2 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 5 5 5 5 144

26 4 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 141

27 5 1 4 3 3 4 5 4 4 4 3 4 5 4 3 3 4 5 5 5 3 4 5 3 5 5 4 1 5 5 5 5 5 5 4 4 146

28 2 3 2 3 3 4 4 4 2 4 5 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 4 4 116

29 5 4 3 4 4 5 5 5 3 5 5 1 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 5 3 4 5 3 4 4 4 5 5 152

30 4 2 3 2 2 3 3 3 5 5 2 4 2 3 3 3 3 3 3 2 5 2 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 4 4 4 3 114

31 5 1 5 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 5 4 4 5 5 4 5 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 4 135


173


33 5 2 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 163

34 4 3 4 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 5 4 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 121

35 5 1 4 2 2 4 5 5 3 5 4 5 3 4 5 4 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 5 5 4 5 5 5 5 151


174

LAMPIRAN III

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS


175

A. Uji Validitas

1. Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Uji Validitas I

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance

if Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared

Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

butir_1 65,74 70,066 ,472 ,551 ,821

butir_2 65,56 69,235 ,609 ,602 ,814

butir_3 65,15 68,807 ,653 ,531 ,812

butir_4 65,23 72,803 ,454 ,471 ,823

butir_5 65,12 72,810 ,509 ,527 ,821

butir_6 64,36 73,531 ,356 ,553 ,827

butir_7 64,52 72,316 ,469 ,615 ,822

butir_8 65,14 74,564 ,225 ,345 ,834

butir_9 65,20 71,603 ,513 ,429 ,820

butir_10 65,19 76,166 ,270 ,238 ,830

butir_11 65,82 75,071 ,265 ,274 ,831

butir_12 65,71 72,844 ,307 ,316 ,830

butir_13 65,26 73,001 ,332 ,316 ,828

butir_14 64,45 77,431 ,134 ,322 ,835

butir_15 64,97 74,161 ,328 ,377 ,828

butir_16 65,32 69,854 ,603 ,535 ,815

butir_17 65,43 72,337 ,368 ,354 ,827

butir_18 64,89 73,929 ,319 ,386 ,829

butir_19 65,46 70,601 ,514 ,554 ,819

butir_20 65,12 71,960 ,465 ,556 ,822


176

Uji Validitas II


Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance

if Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared

Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

butir_1 61,57 67,843 ,472 ,542 ,825

butir_2 61,40 66,904 ,618 ,599 ,817

butir_3 60,99 66,435 ,665 ,529 ,815

butir_4 61,07 70,625 ,448 ,471 ,826

butir_5 60,96 70,791 ,488 ,500 ,825

butir_6 60,20 71,629 ,330 ,529 ,832

butir_7 60,36 70,193 ,459 ,614 ,826

butir_8 60,98 72,123 ,233 ,345 ,838

butir_9 61,04 69,362 ,513 ,429 ,823

butir_10 61,03 74,038 ,253 ,229 ,834

butir_11 61,66 72,551 ,280 ,273 ,834

butir_12 61,55 70,509 ,310 ,312 ,834

butir_13 61,10 70,743 ,331 ,313 ,832

butir_15 60,81 72,092 ,312 ,328 ,832

butir_16 61,15 67,404 ,619 ,519 ,818

butir_17 61,26 69,962 ,375 ,353 ,830

butir_18 60,73 71,653 ,319 ,384 ,832

butir_19 61,30 68,135 ,529 ,546 ,822

butir_20 60,95 69,498 ,479 ,556 ,825


177

2. Variabel Konsep Diri

Uji Validitas Konsep Diri


Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance

if Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared

Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

butir_1 50,67 31,677 ,262 ,347 ,768

butir_2 50,06 30,730 ,358 ,483 ,761

butir_3 50,80 31,083 ,295 ,316 ,766

butir_4 50,01 28,480 ,628 ,551 ,737

butir_5 50,28 29,280 ,582 ,468 ,743

butir_6 50,17 30,751 ,388 ,401 ,758

butir_7 50,80 31,187 ,202 ,259 ,778

butir_8 50,22 29,770 ,479 ,442 ,750

butir_9 49,99 29,805 ,485 ,469 ,750

butir_10 50,70 30,174 ,282 ,214 ,770

butir_11 50,55 29,807 ,379 ,286 ,759

butir_12 50,43 30,857 ,384 ,316 ,759

butir_13 51,01 30,870 ,242 ,235 ,773

butir_14 50,37 30,794 ,338 ,369 ,762

butir_15 50,03 30,129 ,497 ,476 ,750


178

3. Uji Validitas Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru


Scale

Mean

if Item

Delete

d

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared

Multiple

Correlati

on

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

butir_1 135,14 232,144 ,631 . ,918

butir_2 136,74 248,699 -,063 . ,928

butir_3 135,38 237,354 ,425 . ,920

butir_4 136,38 241,133 ,198 . ,923

butir_5 136,26 241,001 ,202 . ,923

butir_6 135,52 236,096 ,523 . ,919

butir_7 135,26 234,647 ,580 . ,919

butir_8 135,39 234,836 ,556 . ,919

butir_9 135,70 239,810 ,295 . ,922

butir_10 135,23 232,241 ,606 . ,918

butir_11 135,50 230,914 ,531 . ,919

butir_12 135,39 235,266 ,494 . ,920

butir_13 135,75 231,774 ,456 . ,920

butir_14 135,48 232,446 ,574 . ,919

butir_15 135,29 233,675 ,542 . ,919

butir_16 135,39 234,265 ,598 . ,919

butir_17 135,27 233,666 ,625 . ,918

butir_18 135,05 233,036 ,596 . ,918

butir_19 135,14 231,871 ,596 . ,918

butir_20 135,78 237,042 ,234 . ,925

butir_21 135,10 233,756 ,565 . ,919

butir_22 135,52 228,914 ,536 . ,919

butir_23 135,43 236,272 ,462 . ,920

butir_24 135,35 231,815 ,607 . ,918

butir_25 135,17 232,530 ,695 . ,918

butir_26 135,25 232,952 ,591 . ,918

butir_27 135,23 232,254 ,558 . ,919

butir_28 136,41 242,478 ,110 . ,926

butir_29 135,26 233,089 ,620 . ,918

butir_30 135,14 231,157 ,698 . ,917


179

Uji Validitas I

butir_31 135,49 236,381 ,433 . ,920

butir_32 135,31 232,501 ,600 . ,918

butir_33 135,28 233,373 ,546 . ,919

butir_34 135,18 234,084 ,609 . ,918

butir_35 135,10 232,911 ,666 . ,918

butir_36 135,05 232,485 ,675 . ,918


180


Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared

Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

butir_1 129,65 228,204 ,642 . ,929

butir_3 129,89 233,176 ,445 . ,931

butir_4 130,89 237,929 ,178 . ,935

butir_5 130,77 238,007 ,175 . ,935

butir_6 130,03 232,194 ,532 . ,930

butir_7 129,77 230,803 ,586 . ,930

butir_8 129,90 230,924 ,565 . ,930

butir_9 130,21 235,788 ,306 . ,933

butir_10 129,74 228,300 ,617 . ,929

butir_11 130,01 227,571 ,519 . ,931

butir_12 129,90 231,659 ,490 . ,931

butir_13 130,26 228,310 ,448 . ,932

butir_14 129,99 228,825 ,572 . ,930

butir_15 129,80 229,797 ,549 . ,930

butir_16 129,90 230,911 ,581 . ,930

butir_17 129,78 230,224 ,613 . ,930

butir_18 129,56 228,910 ,615 . ,930

butir_19 129,65 227,750 ,614 . ,929

butir_20 130,29 234,013 ,215 . ,936

butir_21 129,61 229,576 ,586 . ,930

butir_22 130,03 225,701 ,522 . ,931

butir_23 129,94 232,489 ,465 . ,931

butir_24 129,86 228,118 ,607 . ,930

butir_25 129,68 228,636 ,705 . ,929

butir_26 129,75 229,030 ,601 . ,930

butir_27 129,74 228,313 ,568 . ,930

butir_29 129,77 229,037 ,636 . ,929

butir_30 129,65 227,075 ,717 . ,929

butir_31 130,00 232,182 ,453 . ,931

butir_32 129,82 228,305 ,622 . ,929


181

Uji Validitas II

butir_33 129,79 229,347 ,560 . ,930

butir_34 129,69 230,046 ,625 . ,930

butir_35 129,61 229,200 ,667 . ,929

butir_36 129,55 228,677 ,680 . ,929


182

B. Uji Reliabilitas

1. Variabel Minat Mahasiswa Menjadi Guru

Uji Reliabilitas Minat Mahasiswa Menjadi Guru

2. Variabel Konsep Diri

Uji Reliabilitas Konsep Diri

3. Variabel Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru

Uji Reliabilitas Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items

N of Items

,835 ,838 19


Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items

N of Items

,772 ,785 15


Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

N of Items


183

Standardized

Items

,932 ,939 34


183

LAMPIRAN IV

R tabel


184

df = (N-2)

Tingkat signifikansi untuk uji satu arah

0.05 0.025 0.01 0.005 0.0005

Tingkat signifikansi untuk uji dua arah

0.1 0.05 0.02 0.01 0.001

1 0.9877 0.9969 0.9995 0.9999 1.0000

2 0.9000 0.9500 0.9800 0.9900 0.9990

3 0.8054 0.8783 0.9343 0.9587 0.9911

4 0.7293 0.8114 0.8822 0.9172 0.9741

5 0.6694 0.7545 0.8329 0.8745 0.9509

6 0.6215 0.7067 0.7887 0.8343 0.9249

7 0.5822 0.6664 0.7498 0.7977 0.8983

8 0.5494 0.6319 0.7155 0.7646 0.8721

9 0.5214 0.6021 0.6851 0.7348 0.8470

10 0.4973 0.5760 0.6581 0.7079 0.8233

11 0.4762 0.5529 0.6339 0.6835 0.8010

12 0.4575 0.5324 0.6120 0.6614 0.7800

13 0.4409 0.5140 0.5923 0.6411 0.7604

14 0.4259 0.4973 0.5742 0.6226 0.7419

15 0.4124 0.4821 0.5577 0.6055 0.7247

16 0.4000 0.4683 0.5425 0.5897 0.7084

17 0.3887 0.4555 0.5285 0.5751 0.6932

18 0.3783 0.4438 0.5155 0.5614 0.6788

19 0.3687 0.4329 0.5034 0.5487 0.6652

20 0.3598 0.4227 0.4921 0.5368 0.6524

21 0.3515 0.4132 0.4815 0.5256 0.6402

22 0.3438 0.4044 0.4716 0.5151 0.6287

23 0.3365 0.3961 0.4622 0.5052 0.6178

24 0.3297 0.3882 0.4534 0.4958 0.6074

25 0.3233 0.3809 0.4451 0.4869 0.5974

26 0.3172 0.3739 0.4372 0.4785 0.5880

27 0.3115 0.3673 0.4297 0.4705 0.5790

28 0.3061 0.3610 0.4226 0.4629 0.5703

29 0.3009 0.3550 0.4158 0.4556 0.5620

30 0.2960 0.3494 0.4093 0.4487 0.5541

31 0.2913 0.3440 0.4032 0.4421 0.5465

32 0.2869 0.3388 0.3972 0.4357 0.5392

33 0.2826 0.3338 0.3916 0.4296 0.5322

34 0.2785 0.3291 0.3862 0.4238 0.5254


185

35 0.2746 0.3246 0.3810 0.4182 0.5189

36 0.2709 0.3202 0.3760 0.4128 0.5126

37 0.2673 0.3160 0.3712 0.4076 0.5066

38 0.2638 0.3120 0.3665 0.4026 0.5007

39 0.2605 0.3081 0.3621 0.3978 0.4950

40 0.2573 0.3044 0.3578 0.3932 0.4896

41 0.2542 0.3008 0.3536 0.3887 0.4843

42 0.2512 0.2973 0.3496 0.3843 0.4791

43 0.2483 0.2940 0.3457 0.3801 0.4742

44 0.2455 0.2907 0.3420 0.3761 0.4694

45 0.2429 0.2876 0.3384 0.3721 0.4647

46 0.2403 0.2845 0.3348 0.3683 0.4601

47 0.2377 0.2816 0.3314 0.3646 0.4557

48 0.2353 0.2787 0.3281 0.3610 0.4514

49 0.2329 0.2759 0.3249 0.3575 0.4473

50 0.2306 0.2732 0.3218 0.3542 0.4432


186

df = (N-2)


0.05 0.025 0.01 0.005 0.0005


0.1 0.05 0.02 0.01 0.001

51 0.2284 0.2706 0.3188 0.3509 0.4393

52 0.2262 0.2681 0.3158 0.3477 0.4354

53 0.2241 0.2656 0.3129 0.3445 0.4317

54 0.2221 0.2632 0.3102 0.3415 0.4280

55 0.2201 0.2609 0.3074 0.3385 0.4244

56 0.2181 0.2586 0.3048 0.3357 0.4210

57 0.2162 0.2564 0.3022 0.3328 0.4176

58 0.2144 0.2542 0.2997 0.3301 0.4143

59 0.2126 0.2521 0.2972 0.3274 0.4110

60 0.2108 0.2500 0.2948 0.3248 0.4079

61 0.2091 0.2480 0.2925 0.3223 0.4048

62 0.2075 0.2461 0.2902 0.3198 0.4018

63 0.2058 0.2441 0.2880 0.3173 0.3988

64 0.2042 0.2423 0.2858 0.3150 0.3959

65 0.2027 0.2404 0.2837 0.3126 0.3931

66 0.2012 0.2387 0.2816 0.3104 0.3903

67 0.1997 0.2369 0.2796 0.3081 0.3876

68 0.1982 0.2352 0.2776 0.3060 0.3850

69 0.1968 0.2335 0.2756 0.3038 0.3823

70 0.1954 0.2319 0.2737 0.3017 0.3798

71 0.1940 0.2303 0.2718 0.2997 0.3773

72 0.1927 0.2287 0.2700 0.2977 0.3748

73 0.1914 0.2272 0.2682 0.2957 0.3724

74 0.1901 0.2257 0.2664 0.2938 0.3701

75 0.1888 0.2242 0.2647 0.2919 0.3678

76 0.1876 0.2227 0.2630 0.2900 0.3655

77 0.1864 0.2213 0.2613 0.2882 0.3633

78 0.1852 0.2199 0.2597 0.2864 0.3611

79 0.1841 0.2185 0.2581 0.2847 0.3589

80 0.1829 0.2172 0.2565 0.2830 0.3568

81 0.1818 0.2159 0.2550 0.2813 0.3547

82 0.1807 0.2146 0.2535 0.2796 0.3527

83 0.1796 0.2133 0.2520 0.2780 0.3507

84 0.1786 0.2120 0.2505 0.2764 0.3487

85 0.1775 0.2108 0.2491 0.2748 0.3468

86 0.1765 0.2096 0.2477 0.2732 0.3449


187

87 0.1755 0.2084 0.2463 0.2717 0.3430

88 0.1745 0.2072 0.2449 0.2702 0.3412

89 0.1735 0.2061 0.2435 0.2687 0.3393

90 0.1726 0.2050 0.2422 0.2673 0.3375

91 0.1716 0.2039 0.2409 0.2659 0.3358

92 0.1707 0.2028 0.2396 0.2645 0.3341

93 0.1698 0.2017 0.2384 0.2631 0.3323

94 0.1689 0.2006 0.2371 0.2617 0.3307

95 0.1680 0.1996 0.2359 0.2604 0.3290

96 0.1671 0.1986 0.2347 0.2591 0.3274

97 0.1663 0.1975 0.2335 0.2578 0.3258

98 0.1654 0.1966 0.2324 0.2565 0.3242

99 0.1646 0.1956 0.2312 0.2552 0.3226

100 0.1638 0.1946 0.2301 0.2540 0.3211


188

df = (N-2)


0.05 0.025 0.01 0.005 0.0005


0.1 0.05 0.02 0.01 0.001

101 0.1630 0.1937 0.2290 0.2528 0.3196

102 0.1622 0.1927 0.2279 0.2515 0.3181

103 0.1614 0.1918 0.2268 0.2504 0.3166

104 0.1606 0.1909 0.2257 0.2492 0.3152

105 0.1599 0.1900 0.2247 0.2480 0.3137

106 0.1591 0.1891 0.2236 0.2469 0.3123

107 0.1584 0.1882 0.2226 0.2458 0.3109

108 0.1576 0.1874 0.2216 0.2446 0.3095

109 0.1569 0.1865 0.2206 0.2436 0.3082

110 0.1562 0.1857 0.2196 0.2425 0.3068

111 0.1555 0.1848 0.2186 0.2414 0.3055

112 0.1548 0.1840 0.2177 0.2403 0.3042

113 0.1541 0.1832 0.2167 0.2393 0.3029

114 0.1535 0.1824 0.2158 0.2383 0.3016

115 0.1528 0.1816 0.2149 0.2373 0.3004

116 0.1522 0.1809 0.2139 0.2363 0.2991

117 0.1515 0.1801 0.2131 0.2353 0.2979

118 0.1509 0.1793 0.2122 0.2343 0.2967

119 0.1502 0.1786 0.2113 0.2333 0.2955

120 0.1496 0.1779 0.2104 0.2324 0.2943

121 0.1490 0.1771 0.2096 0.2315 0.2931

122 0.1484 0.1764 0.2087 0.2305 0.2920

123 0.1478 0.1757 0.2079 0.2296 0.2908

124 0.1472 0.1750 0.2071 0.2287 0.2897

125 0.1466 0.1743 0.2062 0.2278 0.2886

126 0.1460 0.1736 0.2054 0.2269 0.2875

127 0.1455 0.1729 0.2046 0.2260 0.2864

128 0.1449 0.1723 0.2039 0.2252 0.2853

129 0.1443 0.1716 0.2031 0.2243 0.2843

130 0.1438 0.1710 0.2023 0.2235 0.2832

131 0.1432 0.1703 0.2015 0.2226 0.2822

132 0.1427 0.1697 0.2008 0.2218 0.2811

133 0.1422 0.1690 0.2001 0.2210 0.2801

134 0.1416 0.1684 0.1993 0.2202 0.2791

135 0.1411 0.1678 0.1986 0.2194 0.2781


189

136 0.1406 0.1672 0.1979 0.2186 0.2771

137 0.1401 0.1666 0.1972 0.2178 0.2761

138 0.1396 0.1660 0.1965 0.2170 0.2752

139 0.1391 0.1654 0.1958 0.2163 0.2742

140 0.1386 0.1648 0.1951 0.2155 0.2733

141 0.1381 0.1642 0.1944 0.2148 0.2723

142 0.1376 0.1637 0.1937 0.2140 0.2714

143 0.1371 0.1631 0.1930 0.2133 0.2705

144 0.1367 0.1625 0.1924 0.2126 0.2696

145 0.1362 0.1620 0.1917 0.2118 0.2687

146 0.1357 0.1614 0.1911 0.2111 0.2678

147 0.1353 0.1609 0.1904 0.2104 0.2669

148 0.1348 0.1603 0.1898 0.2097 0.2660

149 0.1344 0.1598 0.1892 0.2090 0.2652

150 0.1339 0.1593 0.1886 0.2083 0.2643


190

df = (N-2)


0.05 0.025 0.01 0.005 0.0005


0.1 0.05 0.02 0.01 0.001

151 0.1335 0.1587 0.1879 0.2077 0.2635

152 0.1330 0.1582 0.1873 0.2070 0.2626

153 0.1326 0.1577 0.1867 0.2063 0.2618

154 0.1322 0.1572 0.1861 0.2057 0.2610

155 0.1318 0.1567 0.1855 0.2050 0.2602

156 0.1313 0.1562 0.1849 0.2044 0.2593

157 0.1309 0.1557 0.1844 0.2037 0.2585

158 0.1305 0.1552 0.1838 0.2031 0.2578

159 0.1301 0.1547 0.1832 0.2025 0.2570

160 0.1297 0.1543 0.1826 0.2019 0.2562

161 0.1293 0.1538 0.1821 0.2012 0.2554

162 0.1289 0.1533 0.1815 0.2006 0.2546

163 0.1285 0.1528 0.1810 0.2000 0.2539

164 0.1281 0.1524 0.1804 0.1994 0.2531

165 0.1277 0.1519 0.1799 0.1988 0.2524

166 0.1273 0.1515 0.1794 0.1982 0.2517

167 0.1270 0.1510 0.1788 0.1976 0.2509

168 0.1266 0.1506 0.1783 0.1971 0.2502

169 0.1262 0.1501 0.1778 0.1965 0.2495

170 0.1258 0.1497 0.1773 0.1959 0.2488

171 0.1255 0.1493 0.1768 0.1954 0.2481

172 0.1251 0.1488 0.1762 0.1948 0.2473

173 0.1247 0.1484 0.1757 0.1942 0.2467

174 0.1244 0.1480 0.1752 0.1937 0.2460

175 0.1240 0.1476 0.1747 0.1932 0.2453

176 0.1237 0.1471 0.1743 0.1926 0.2446

177 0.1233 0.1467 0.1738 0.1921 0.2439

178 0.1230 0.1463 0.1733 0.1915 0.2433

179 0.1226 0.1459 0.1728 0.1910 0.2426

180 0.1223 0.1455 0.1723 0.1905 0.2419

181 0.1220 0.1451 0.1719 0.1900 0.2413

182 0.1216 0.1447 0.1714 0.1895 0.2406

183 0.1213 0.1443 0.1709 0.1890 0.2400


191

184 0.1210 0.1439 0.1705 0.1884 0.2394

185 0.1207 0.1435 0.1700 0.1879 0.2387

186 0.1203 0.1432 0.1696 0.1874 0.2381

187 0.1200 0.1428 0.1691 0.1869 0.2375

188 0.1197 0.1424 0.1687 0.1865 0.2369

189 0.1194 0.1420 0.1682 0.1860 0.2363

190 0.1191 0.1417 0.1678 0.1855 0.2357

191 0.1188 0.1413 0.1674 0.1850 0.2351

192 0.1184 0.1409 0.1669 0.1845 0.2345

193 0.1181 0.1406 0.1665 0.1841 0.2339

194 0.1178 0.1402 0.1661 0.1836 0.2333

195 0.1175 0.1398 0.1657 0.1831 0.2327

196 0.1172 0.1395 0.1652 0.1827 0.2321

197 0.1169 0.1391 0.1648 0.1822 0.2315

198 0.1166 0.1388 0.1644 0.1818 0.2310

199 0.1164 0.1384 0.1640 0.1813 0.2304

200 0.1161 0.1381 0.1636 0.1809 0.2298


192

LAMPIRAN V

Uji Normalitas Bivariat


193

1. Konsep Diri



Dependent Variable: chisquare


Estimates


Linear ,573 204,970 1 153 ,000 ,035 ,016



Dependent Variable: chisquare2


Estimates


Linear ,777 534,448 1 153 ,000 ,030 ,022



194

LAMPIRAN VI

UJI HIPOTESIS


195

1. Konsep Diri Dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru

2. Persepsi Mahasiswa Tentang Profesi Guru Dengan Minat Mahasiswa

Menjadi Guru

Correlations

Konsep_Diri Minat_maha

siswa

Spearman's

rho

Konsep_Diri

Correlation Coefficient 1,000 ,468**


N 155 155

Minat_maha

siswa

Correlation Coefficient ,468** 1,000


N 155 155


Correlations

Minat_ma

hasiswa

Persepsi_Maha

siswa

Spearman's rho

Minat_maha

siswa

Correlation

Coefficient

1,000 ,423**


N 155 155

Persepsi_M

ahasiswa

Correlation

Coefficient

,423** 1,000


N 155 155



Documents

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN PERSEPSI MAHASISWA …