KasusJabatanJumlahKeteranganKualifikasi

PendidikanKeterangan

Ka. Instalasi gizi1S1 manajemenDari DIII gizi

Super visi21 supersivor ruangan1 supervisor dapurS1 manajemen, spag, smkk boga, smea

Pelaksana gizi muda61 dapur5 ruanganS1/DIV gizi

Pelaksana madya gizi61 dapur5 ruanganDIII gizi

Juru masak64 juru masak Indonesia2 juru masak oriental dan continentalChef ahli masakan Indonesia, oriental dan kontinental

Asisten juru masak105 asisten juru masak Indonesia5 asisten juru masak oriental dan kontinentalSMK tata boga

Pramusaji rs153 gizi dapurSLTA

Administrasi5SMK/SLTA

Tenaga pembersih6SLTP/SLTA

Jumlah tenaga57

Tugas Tenaga Gizi RS. Cepat Sembuh1. Kepala urusan pelayanan gizi Merencanakan program urusan pelayanan gizi Mendistribusikan dan memberi petunjuk pada bawahan di lingkungan urusan pelayanan gizi Mengawasi pelaksanaan tugas bawahan serta menilai hasilnya Memeriksa standar diit dan analisa diit Menyusun menu, membuat standar menu, dan standar porsi untuk menghitung kebutuhan gizi pasien Mengawasi kegiatan pengawasan mutu makanan yang akan didistribusikan ke ruangan Mengawasi kegiatan penyajian makanan yang meliputi ketepatan penyajian, kebersihan alat-alat makan, pembagian makanan ke pasien Menganalisa monitoring diit untuk mengetahui status gizi pasien Mengevaluasi daya terima makanan pasien terhadap makanan sebagai masukkan terhadap menu dan diit Merencanakan dan mengawasi kegiatan penyuluhan dan konsultasi gizi Mengevaluasi pelayanan gizi dengan cara observasi , wawancara, antropometri, angket untuk mengetahui kepuasan pasien Membuat laporan kegiatan urusan pelayanan gizi

2. Supervisi pelayanan gizi rawat inap Memberi petunjuk kepada bawahan mengenai pelaksanaan tugas Mengawasi pelaksanaan kebersihan alat-alat makan pasien Memeriksa daftar permintaan makanan pasien sesuai status Memeriksa pembagian makanan mulai dari mutunya, jumlah, diit di dapur ruangan agar tidak terjadi kesalahan Mengontrol dan memeriksa pelaksanaan penyajian makan dan minum pasien Mengecek data penerimaan makanan dan sisa makanan pasien untuk evaluasi Memeriksa dan melakukan inventaris alat-alat atau saran mekan pasien Membuat laporan kegiatan harian sebagai pertanggungjawaban kepada atasan3. Supervisi produksi Memeriksa secara langsung kebersihan alat dan sarana masak, kebersihan ruangan dapur, serta kelayakannya agar siap pakai Mengontrol dan membimbing para juru masak dalam hal mempersiapkan bahan makanan seperti memotong lauk dan sayuran Mengontrol dan membimbing para juru masak dalam hal pengolahan makanan biasa dan diit agar hasilnya enak dan sesuai ketentuan Mengecek hasil masakan dan menilai mutunya agar makanan yang akan dibagikan terjamin kualitasnya Memeriksa pembagian makanan sesuai jumlah, jenis, dan permintaan pasien agar siap diantar keruangan perawatan Membagi tugas dan mengawasi pelaksanaan distribusi keruangan agar makanan datang tepat waktu dan tepa saji Mengecek bahan makanan yang telah keluar dari gudang agar tersedianya bahan makanan siap pakai untuk sehari Membuat laporan kegiatan harian sebagai pertanggungjawaban kepada atasan

4. Ahli gizi dapur Memberi tugas dan petunjuk kepada bawahan di lingkungan urusan produksi makanan Mengawasi pelaksanaan tugas bawahan serta menilai hasilnya Memeriksa persediaan bahan makanan berdasarkan laporan Memeriksa bahan makanan yang akan dimasak, jenis, jumlah, yang disesuaikan dengan daftar menu Mengawasi pelaksanaan kegiatan persiapan bumbu, lauk, sayur sesuai dengan ketentuan Mengawasi pelaksanaan kegiatan pengolahan lauk, sayur, snack, makanan pokok sesuai macam jenis diit dan menu kelas, menu pilihan vip Mengawasi mutu makanan dan pembgian makanan sesuai ketentuan Mengawasi pelaksanaan distribusi ke ruangan perawatan untuk melihat ketepatan waktu Mengontrol kebersihan saran dan prasarana dapur serta kelayakannya Menyusun daftar dinas shift berdasarkan jumlah klasifikasi tenaga Mengevaluasi kegiatan produksi makanan dan membuat laporan sebagai pertanggungjawaban kepada kepala instalasi gizi

5. Ahli gizi ruangan Memeriksa standar diit dan analisa diit Menyusun menu, membuat standar menu, dan standar porsi untuk menghitung kebutuhan gizi pasien Mengawasi kegiatan pengawasan mutu makanan yang akan didistribusikan ke ruangan Memonitoring diit untuk mengetahui status gizi pasien Mengevaluasi daya terima makanan pasien terhadap makanan sebagai masukkan terhadap menu dan diit Merencanakan kegiatan penyuluhan dan konsultasi gizi Memeriksa pembagian makanan mulai dari mutunya, jumlah, diit di ruangan agar tidak terjadi kesalahan

6. Juru masak Mengawasi dan mengolah bahan makanan untuk makanan pagi, siang dan sore sesuai dengan menu , jenis diit yang meliputi makanan pokok, lauk pauk, sayur, snack dan minuman Mengevaluasi hasil masakan yang meliputi citarasa dan mutu masakan Memperiapkan dan mengolah makanan khusus (menu khusus dan diit khusus) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh atasan

7. Asisten juru masak Juru masak membersihkan alat dan sarana masak serta kebersihan ruangan dapur Mempersiapkan bahan makanan mulaidari bumbu, lauk pauk, sayuran yang akan dimasak sesuai menu dan ketentuan-ketentuan Mengolah bahan makanan untuk makanan pagi, siang dan sore sesuai dengan menu , jenis diit yang meliputi makanan pokok, lauk pauk, sayur, snack dan minuman Membagi makanan sesuai etiket-etiket makanan pasien ke dalam wadah masing-masing ruangan : yang meliputi makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah dan snack Mengevaluasi hasil masakan yang meliputi citarasa dan mutu masakan Memperiapkan dan mengolah makanan khusus (menu khusus dan diit khusus) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh atasan

8. Pramusaji RS Pramusaji rs membersihkan alat-alat makan yang meliputi piring, gelas, sendok, dan sarana makan lainnya Membagi makanan dan minuman ke masing-masing alat makan tiap-tiap pasien sesuai dengan etiket dan kelengkapan penyajian untuk makan pagi, siang dan sore Memperiapkan makanan sesuai etiket makan pasien Melaksanakan kegiatan pelayanan makanan meliputi : mengantar makanan ke pasien,menanyakan penerimaan makanan dari menu Memberishkan sisa-sisa makanan pada alat-alat makanan Menginventaris alat-alat makan Mencatat data-data mengenai penerimaan makanan dan sisa makanan sebagai bahan pertimbangan penyuluhan oleh ahli gizi

9. Administrasi Administrasi. Melakukan pencatatan pasien yang meliputi anamnesa, antropometri Menganalisa diit pasien pasien sesuai data permintaan dokter yang merawat Menghitung kebutuhan gizi sesuai diit dan diaplikasikan ke bahan makanan Memeriksa mutu makanan yang akan dibagi sesuai ketentuan diit Melakukan monitoring diit yang diberikan serta menanggapi keluha-keluhan pasien Melaksanakan penyuluhan kepada pasien atau keluarganya mengenai makanan diit yang disajikan Melaksanakan tugas-tugas lain sesuai perintah atasan seperti menggantikan konsultasi gizi di klinik gizi

10. Tenaga pembersih Menjaga kebersihan dan higenitasi alat-alat makan pasien, alat distribusi dan alat produksi Menjaga kebersihan dan higenitasi sarana dan prasarana dapur serta kelayakannya Menjaga kebersihan dan higenitasi tempat penyimpanan bahan makanan

Jadwal Dinas Kerja : Subuh : pukul 04.30-11.10 WIBSupervisi : 2 orangJuru masak : 6 orang Pagi : 7.00-14.10 WIBSupervisi : 2 orangJuru masak : 9 orangPelaksana muda gizi : 2 orang Siang :Pukul 11.00-14.10Pukul 10.00-17.00Pukul 12.00-19.10Supervisi : 2 orangJuru masak : 11 orangPelaksana gizi muda : 1 orangProgram orientasi dan pelatihanPegawai baru diterima di instalasi gizi menjalani orientasi 2 minggu, dibagi dalam beberapa hari di satu kelompok kerja antara lain :A. Produksi makanan : Persiapan : 2 Pengolahan : 2 Pembagian : 2 Snack :2 Makanan VIP : 2 Distribusi pangan : 2B. Pelayanan gizi Administrasi :2 Terapi diit ruangan :2 Penyuluhan dan konsultasi :2 Perencanaan : 2 Evaluasi :2Pelatiha instalasi gizi untuk pegawai lama yaitu penyegaran mengenai, antara lain : Penerapan ilmu gizi dan diit Penerapan teknologi pangan Sanitasi dan hygieneKegiatan pelatihan penyegaran dilaksanakan : Setiap tahun, bekerja sama dengan mahasiswa D3 Gizi Pada waktu-waktu tertentu bila dibutuhkan

5. Rekuitmen dan seleksiInstalasi gizi membuat program penambahana kuantitas tenaga kerja bila diperlukan dengan meyertai perhitungan beban kerja, pada program kerja tahunan. Sedangkan rekuitmen dan seleksi dikelola oleh bagian Sumber Daya Manusia dengan kordinasi instalasi Gizi dalam hal kriteria-kriteria khusus masak atau pfofesi seperti tenaga ahli gizi.6. Pola pengembangan SDMInstalasi Gizi membuat program penambahan kualitas tenaga sebagai pengembangan Sumber Daya Manusia setiap tahunnya dengan mengikuti pelatihan, seminar dan pendidikan.sedangkan pengeolalannya oleh Bagian Sumber Daya Manusia7. Penilaian kinerja SDMPenialian kinerja SDM dikelola oleh bagian SDM dengan memakai sistem PKP (penialaian Kerja Karyawan) adapun penilaiannya meliputi : Hasil kerja memakai sasaran kerja individu Kepemimpianan Keterampilan Disiplin Prakarsa/ inisiatif Peningkatan potensi