41
KEBUTUHAN GIZI DYAH UMIYARNI P,SKM,M.Si

KEBUTUHAN GIZI - · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

  • Upload
    lamtram

  • View
    285

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KEBUTUHAN GIZI

DYAH UMIYARNI P,SKM,M.Si

Page 2: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Pangan bagi makhluk hidup umumnya danmanusia khususnya merupakankebutuhan pokok yang harus dipenuhiuntuk dapat mempertahankan sertamelaksanakan kewajiban-kewajiban hidup.

• Berapa kuantum zat gizi yang dibutuhkanagar tubuh tetap sehat?

Page 3: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

MINIMAL DAIRY REQUIREMENT (MDR)Kebutuhan Minimal Sehari

Dapat ditentukan melalui 2 pendekatan:1. Pendekatan Terapeutik ( Kuratif )2. Pendekatan Preventif

Page 4: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

PENDEKATAN TERAPEUTIK(KURATIF)

• Sejumlah subyek diberi suatu diit basal dengan susunanlengkap, kecuali zat gizi yang akan ditentukankebutuhannya. Setelah beberapa lama, subyek-subyektersebut akan menunjukkan gejala-gejala defisiensi zatgizi yang tidak diberikan tadi.

• Setelah tercapai kondisi demikian, kedalam diitditambahkan jumlah-jumlah kecil yang kwantumnyadiketahui dari zat gizi yang sedang diteliti, kwantum-kwantum ini secara bertingkat diberikan semakin besar. Pada suatu dosis tertentu mulai tampak penyembuhan pada subyek-subyek tertentu. Maka jumlah minimal dari zat gizi yang diperlukan untuk memberikan penyembuhan, disebut Jumlah Kebutuhan Minimal Sehari ( Minimal Daily Requirement : MDR ).

Page 5: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

PENDEKATAN PREVENTIF

• Disini dipergunakan subyek-subyek percobaan yang ada dalam keadaan sehat, diberi susunan diit yang lengkap.Maka subyek percobaan akan menunjukkan kondisi gizi baik.Kemudian zat gizi yang akan diteliti dikeluarkan dari susunan hidangan dan ditambahkan secara bertingkat menurun dalam jumlah-jumlah kecil yang diketahui.

• Setelah beberapa waktu subyek yang diberi zat gizi dengan dosis tertentu mulai menampakkan gejala-gejala defisiensi dari zat gizi yang sedang diteliti tersebut.

• Diatas dosis itu, subyek-subyek percobaan tetap sehat, sedangkan dibawahnya memperlihatkan gejala-gejala defisiensi. Dalam pendekatan ini, dosis terkecil yang masih melindungi subyek percobaan dari gejala-gejala defisiensi, disebut Kebutuhan Minimal Sehari ( MDR ) juga.

Page 6: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Sedangkan menurut pendekatan kuratif MDR ialah dosis terkecil zat gizi yang diperlukan sehari untuk menyembuhkan seseorang dari gejala-gejala defisiensi zat gizi tersebut.

Jadi menurut pendekatan preventif, MDR adalah dosis terkecil zat gizi yang diperlukan sehari untuk melindungi sesorang dari serangan gejala-gejala defisiensi tertentu

Page 7: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

ANJURAN KECUKUPAN SEHARI : RECOMMENDED DAILY ALLOWANCE( RDA )

• MDR adalah kebutuhan minimal sehari agar seseorang rata-rata tidak sakit, pada kondisi yang umum dianggap normal. Pada keadaan khusus, dosis MDR ini mungkin tidak akan mencukupi, misalnya pada saat orang itu bekerja lebih berat dari biasa, atau pada saat ada stress fisik lain yang tidak terdapat sehari-hari. Karena itu MDR harus dinaikkan dengan suatu tambahan, agar sanggup menjamin kebutuhan yang meningkat karena keadaan khusus itu. Jumlah ( dosis ) MDR zat gizi setelah diberi tambahan ini, kemudian dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari dan disebut Anjuran Kecukupan Sehari atau RDA ( Recommended Daily Allowance ).

Page 8: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Nilai MDR tidak banyak berbeda bagi berbagai bangsa, tetapi RDA berbeda-beda bagi masing-masing negara atau bangsa. Hal ini karena nilai batas keamanan yang berbeda-beda. Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya batas keamanan adalah :

• Tingkat kesehatan gizi masyarakat yang ingin dicapai• Tingkat ekonomi masyarakat ( Negara ) yang

menentukan tingkat daya beli• Umur kelompok• Jenis kelamin• Kondisi fisik, seperti sedang hamil atau sedang

menyusui

Page 9: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Nilai RDA ini berlaku bagi rata-rata masyarakat, jadi bila hendak diterapkan bagi perorangan, harus diadakan lagi adaptasi kondisi orang tersebut.

• misalnya yang lebih gemuk mungkin memerlukan zat gizi lebih banyak, dan sebaliknya yang lebih kurus akan memerlukan zat gizi yang kurang dibandingkan dengan RDA. Tingkat kegiatan kerja juga berpengaruh terhadap RDA bagi perorangan, demikian pula keadaan penyembuhan.

Page 10: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Nilai RDA untuk suatu negara tertentu ditinjau secara periodic, karena berbagai factor yang mempengaruhi nilai batas keamanan dan berubah menurut kondisi dan waktu.

• Sebaiknya nilai RDA ditinjau dan dinilai untuk disesuaikan secara periodic, misal setiap 5 – 10 tahun sekali. Di Indonesia nilai RDA diputuskan dalam Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi.

Page 11: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KEBUTUHAN GIZI DAN KECUKUPAN GIZI

• Kecukupan gizi adalah jumlah zat gizi yang diperlukan seseorang atau rata-rata kelompok orang, agar hampir semua orang dapat hidup sehat.

• Sedangkan kebutuhan gizi ( requirement ) adalah jumlah zat gizi minimal yang diperlukan seseorang untuk hidup sehat. Kebutuhan zat gizi masing-masing orang berbeda, salah satunya karena factor genetika.

Page 12: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

Kebutuhan gizi seseorang dipengaruhi olehfaktor-falktor sbb :

1. Pertumbuhan2. Umur3. Jenis kegiatan fisik4. Ukuran tubuh5. Keadaan sakit dan penyembuhan6. Keadaan fisiologis khusus (Hamil dan

menyusui)

Page 13: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KEBUTUHAN ENERGI

• Energi dibutuhkan manusia untuk bergerak atau melakukan aktivitas fisik sehari-hari dan untuk mempertahankan kehidupan.

• Energi yang masuk dalam tubuh melalui makanan harus seimbang dengan energi yang dibutuhkan oleh masing-masing individu.

Page 14: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

SUMBER-SUMBER ENERGI

• Energi diperoleh dari proses oksidasi karbohidrat, lemak dan protein makanan. Satuan energi adalah kalori ( Kal, kkal ). Satu kalori adalah jumlah panas yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 gram air sebanyak 10C.

• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh hasil 1 gram karbohidrat menghasilkan 4 Kal, 1 gram lemak menghasilkan 9 Kal dan 1 gram protein menghasilkan 4 Kal. Angka-angka yang diperoleh tersebut dikenal sebagai faktor Atwater, yaitu pencetus penetapan angka-angka energi makanan tersebut.

Page 15: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

Energi yang dihasilkan tubuh digunakanuntuk 3 kegiatan, yaitu:

1. Kerja internal2. Kerja eksternal3. Energi untukmenutup pengaruh

makanan (Spesific Dynamic Action/SDA)

Page 16: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KERJA INTERNAL

• Adalah energi yang diperlukan untukmempertahankan hidup, misalnyamempertahankan tonus otot, sirkulasidarah, mengatur pernapasan, denyutjantung, kerja ginjal dan lain-lain. Energiuntuk kerja internal disebut EnergiMetabolisme Basal ( EMB ).

Page 17: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Energi basal diukur pada saat istirahat, tetapi tidak tidur, fisik dan emosi dalamkeadaan rileks, kurang lebih 12 – 18 jam sesudah makan.

• Energi basal ini dipengaruhi oleh luaspermukaan tubuh, jenis kelamin, umur, komposisi tubuh, kelenjar endokrin, kehamilan dan laktasi, status kesehatan, koreksi tidur, suhu tubuh, tonus otot, latihan olahraga, dan factor stress.

Page 18: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Pada remaja diperkirakan kebutuhan EMB meningkat 12 %.

• Sementara pada umur 30 –49 tahun, umur 50 –59 tahun, dan umur 70 tahun keatas, EMB akan turun masing-masing 3 %, 7,5 % dan 10 %.

• Sedangkan pada masa kehamilan dan laktasi EMB diperkirakan meningkat sekitar 20 – 25 %.

• Apabila suhu tubuh meningkat karena sakit maka kenaikan suhu 1 oC kebutuhan EMB meningkat 13 % pada dewasa dan 10 % pada anak-anak.

• Diperkirakan energi metabolisme basal yang dibutuhkan setiap orang laki-laki adalah 1 Kal/kg BB / jam.wanita: 0,9 Kal/kg BB/jam.

Page 19: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Rumus :• Pria = 24 x 1 x BB• Wanita = 24 x 0,9 x BB

Page 20: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KERJA EKSTERNAL

• Energi untuk kerja eksternal disebut energi aktivitas atau Energy Cost karena diukur melalui kegiatan yang kita lakukan. Pengeluaran energi ini dipengaruhi oleh ukuran tubuh dan kebiasaan melakukan kegiatan.

• Semakin banyak aktivitas fisik yang melibatkan fungsi otot, maka semakin banyak energi aktivitas yang diperlukan.

Page 21: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

0,4Menulis16.2,0Berjalan ( 3 mil/jam )15. 2,0Mengetik cepat14.7,9Berenang ( 2 mil/jam )13. 1,4Menyapu dengan sapu12.0,7Menjahit dengan mesin kaki11.0,4Menjahit dengan tangan10.7,0Berlari9.0,4Membaca keras8.0,4Duduk7.0,9Mengemudi6.0,4Makan5.1,3Mencuci ( dengan mesin )4.1,0Mencuci3. 2,5Bersepeda (sedang )2. 7,6Bersepeda (cepat )1.Kal/kg/jamJenis KegiatanNo

Page 22: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

Atau dapat digunakan rumus sbb :• 1. Kegiatan sangat ringan = 30 % x EMB• 2. Kegiatan ringan = 50 % x EMB• 3. Kegiatan sedang = 70 % x EMB• 4. Kegiatan berat = 100 % x EMB

Page 23: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

Kategori pekerjaan :1. Bekerja ringan

Laki-lakiPegawai kantor, pekerjaan professional ( guru, dokter, juru rawat pengacara, arsitek ), pelayan toko, penganggurWanitaPegawai kantor, pekerjaan professional ( guru, dokter, juru rawat

pengacara, arsitek ), pekerjaan rumah tangga dengan mesin

2. Bekerja sedang• Laki-laki

Pekerja di industri ringan, siswa/mahasiswa, pekerja bangunan, pekerja perkebunan/petani dengan mesin, nelayan, angakatan bersenjata yang tidak aktif di lapangan

• WanitaPekerja di industri ringan, siswa/mahasiswa, pekerjaan di rumah

tangga tanpa mesin, buruh-buruh di toko

Page 24: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

3. Bekerja berat• Laki-laki : Buruh tani, kuli, tukang

kayu ( tanpa mesin ), tentara di lapangan, tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak terampil

• Wanita : Buruh tani, penari, atlit

4. Bekerja sangat berat• Laki-laki : Penarik gerobak, penarik

becak• Wanita : Buruh bangunan

Page 25: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

Kebutuhan energi =

EMB + Aktivitas fisik + SDA

Page 26: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

SDA

Adalah banyaknya energi yang digunakan untuk mencerna atau mengangkut makanan dalam tubuh.Penggunaan SDA diperkirakan terjadi sekitar 1 –3 jam sesudah makan. Setiap zat gizi dalam makanan memberikan kebutuhan SDA yang berbeda. Protein memberikan SDA yang lebih tinggi dibandingkan karbohidrat dan lemak. Namun demikian diperkirakan rata-rata nilai SDA ditetapkan 10 %.

Page 27: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• EMB = 1/0.9 x 24 x BB = a Kal• Tidur = 0,1 x jumlah jam tidur x BB = b Kal

-= c Kal

• Energi untuk aktivitas = d Kal( ringan, sedang, berat ) +

= e Kal• SDA 10 % dari e = f Kal

+• Kebutuhan energi = g Kal

Page 28: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

PROTEIN, LEMAK, KH• Cara menentukan kebutuhan protein, lemak

dan karbohidrat menurut WHO adalah sebagai berikut :

• Protein : 10 – 15 % dari kebutuhan energi total• Lemak : 10 – 25 % dari kebutuhan energi total • Karbohidrat : 60 – 75 % dari kebutuhan energi

total, atau sisa dari kebutuhan energi yang telah dikurangi dengan energi yang berasal dari protein dan lemak.

Page 29: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

FAKTOR BERAT BADAN

• Kebutuhan energi untuk EMB diperhitungkan menurut berat badan normal atau ideal. Cara menetapkan berat badan ideal yang sederhana dengan menggunakan rumus Brocca, yaitu :

• Berat Badan Ideal (kg) = (Tinggi Badan dalam cm – 100 ) – 10 %

Page 30: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

CONTOH

Seorang wanita usia 25 tahun mempunyai tinggi badan 155 cm, tidur 8 jam sehari, dan bekerja di industri sedang.

• Berat badan ideal : (155 – 100 ) – 10 % ( 155 – 100 ) = 49,5 kg

Page 31: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• EMB = 0,9 x 24 x 49,5 = 1069,2• Tidur = 0,1 x 8 x 49,5 = 39,6• -

1029,6• Energi aktivitas

70 % x 1069,2 = 748,441778,04 +

• SDA10 % x 1778,04 = 177,78

+• Kebutuhan energi = 1955,8 Kal

Page 32: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

• Kebutuhan protein 15 %15 % x 1955,8 = 293,37 Kal/4

= 74,84 gram• Kebutuhan lemak 20 %20 % x 1955,8 = 391,16/9

= 43,46 gram• Kebutuhan karbohidrat( 1955,8 – 293,37 – 391,16 ) = 1271,27 Kal/4

= 317,81gram

Page 33: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

PENJABARAN KEBUTUHAN GIZI DALAM MAKANAN SEHARI

• Kebutuhan gizi seseorang dalam sehari dapat dijabarkan ke dalam susunan makanan sehari-hari.

• Untuk memudahkan perhitungan, makanan dibagi dalam 7 golongan bahan makanan, dimana dalam tiap golongan mempunyai nilai gizi kurang lebih sama. Jumlah tiap bahan makanan itu dinamakan satu satuan penukar.

Page 34: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

-5-45Minyak/penukar7.

977110Susu/penukar6.

10--40Buah/penukar5.

-10

--

-3

-50

Sayuran ASayuran B

4.

83680Tempe/penukar3.

-61095Daging/penukar2.

40-4175Nasi/penukar1.

KH ( gr)

Lemak(gr)

Protein(gr)

Kalori(Kal)

GolBhn Mak

N0

Page 35: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

TUGAS

Membawa food model bahan makanansesuai ukuran rumah tangga

Disusun dan dipotret sebagai bahan ajar/ penyuluhan

Page 36: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

1.Tempe 50 gram mentah dan matangnya2.Tempe mendoan mentah ditimbang dan matangnya3. Tahu 100 gram mentah dan matangnya4. Oncom 50 gram dan matangnya5. Tempe keripik mentah ditimbang dan matangnya

Protein NabatiIV

1. Ikan segar 50 gram dan matangnya2. Ikan asin : 25 gram3.Ikan teri : 25 gram4. Udang segar 50 gram dan matangnya5. Keju 30 gram

Protein HewaniIII

1.Telur mentah 1 dan matangnya2.Daging ayam 50 gram mentah dan matangnya3. Daging sapi mentah 50 gr dan matangnya4. Hati sapi mentah 50 gram dan matangnya5. Bakso 100 gram

Protein hewaniII

1. Beras 50 gram2. Nasi 100 gram3. Nasi tim 200 gram4.Bubur 400 gram5.mie: 50 gram mentah dan matangnya6.Kentang kupas 200 gram dan matangnya7.Roti 80 gram8. Tepung terigu 50 gram

KarbohidratI

TUGASMEMBAWA

JENISKEL

Page 37: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

1. Susu sapi cair: 200 gram2. Tepung susu whole: 25 gram3. Minyak goreng : 5 gram4. Kelapa: 30 gram5. Kelapa parut: 30 gram6. Santan: 50 gram

Susu + MinyakVIII

1.Pisang ambon dengan kulit ditimbang2.Pisang sudah dikupas: 75 gram3.Jeruk dengan kulit ditimbang4.Jeruk kupas: 100 gram5.Pepaya 100 gram6. Rambutan 75 gram7. Semangka 150 gram

BUAHVII

1.Wortel, labu siam, terong, kacang panjang campuran mentah: 100gram2.Sayur asem 1 gls/mangkok 3.Bayam mentah: 100 gram4.Sayur bayam 1 gls/mangkok5.Buncis mentah: 100 gram6.Sayur buncis 1 gls/mangkok

SayuranVI

1. Kacang ijo : 25 gram mentah dan yang sudah direbus2. Kacang kedelai 25 gram3. Kacang merah 25 gram4. Kacang tanah 20 gram5. Kacang tolo 25 gram

Protein NabatiV

TUGASMEMBAWA

JENISKEL

Page 38: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

NASI

¾ GELAS, 100 GRAM

175 KALORI, 4 GRAM PROTEIN, 40 GRAM KARBOHIDRAT

Page 39: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KANGKUNG

MENTAHMATANG

Berat : 100 gram

50 Kalori, 3 gram protein, 10 gram Karbohidrat

Page 40: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

TINGKAT KONSUMSI

RUMUS = KONSUMSI ZAT GIZIAKG X 100 %

Page 41: KEBUTUHAN GIZI -   · PDF file• Dari perhitungan dengan Bomb Calorimeter diperoleh ... tukang besi, atlit, tenaga kerja yang tidak ... 10 – 25 % dari kebutuhan energi total

KATEGORI TINGKAT KONSUMSI

Energi• 1). Baik : ≥ 100 % AKG • 2). Sedang : 80 – 99 % AKG• 3). Kurang : 70 –< 80 % AKG• 4). Defisit : < 70 % AKG Protein• 1. Kurang : < 80 % AKG• 2. Baik : 80 – 100 % AKG• 3. Lebih : > 100 % AKG