14
KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI Oleh: IWAN SETIAWAN

KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

  • Upload
    bill

  • View
    229

  • Download
    8

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI. Oleh: IWAN SETIAWAN. Kita. Tahu. Tidak Tahu. Tahu. Gelap. Orang Lain. Bebas. Tidak Tahu. Pribadi. Unknow. Petani. Tokoh Tani. Petani Kaya. Bandar. Pemuda Tani. Kelompok Tani A. GAPOKTAN ASOSIASI. STA 1A. Petani. Petani. Tokoh - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Oleh:IWAN SETIAWAN

Page 2: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Kita

A B

C D

Orang Lain

Tahu

Tahu

Tidak

Tahu

Tidak Tahu

Pribadi

Gelap

Bebas

Unknow

Page 3: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

PetaniTokohTani

PetaniKaya

BandarPemuda

Tani

KelompokTani A

Petan

iT

oko

hT

ani

Petan

iK

ayaB

and

arP

emu

da

Tan

i

Kelo

mp

ok

Tan

i C

STA 1A

Pet

ani

To

koh

Tan

iP

etan

iK

aya

Ban

dar

Pem

ud

aT

ani

Kel

om

po

kT

ani

B

GAPOKTAN ASOSIASI

STA 2A

Industi Pengolahan

Pasar Induk

SupermarketHypermarket

EksportirNasional

Pedagang Antar Pulau

STADaerah lain

Pasar LokalAgroindustri

Lokal

AgroindustriLokal

Pasar Lokal

SupplierHotel/

Restaurant

TA(Show Window)

TA(Show Window)

Importir Importir

Pasar Lelang

Keterangan: STA 1 (Sub Terminal Agribisnis 1 di Daerah A) ; STA 2 (Sub Terminal Agribisnis 2 di Daerah A) Arus Barang

Arus Koordinasi

Grosir

Catatan: Termasuk dalam Asosiasi adalah Pesantren

Page 4: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

…komunikasi kelompok…

..keLompok A..

..orgAnisasi A..

..keLompok A..

..orgAnisasi A..

..keLompok B..

..orgAnisasi B..

..keLompok B..

..orgAnisasi B..

A2A2A1A1

A3A3

A4A4

A5A5

A6A6 A7A7

Page 5: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

APA ITU KELOMPOK? Menurut Sherif and Sherif (1956):

“Kelompok adalah unit sosial yang terdiri dari dua atau lebih individu yang telah mengadakan interaksi sosial yang cukup intensif dan teratur, …terdapat pembagian tugas, struktur dan norma-norma tertentu….;

Sifat Kelompok: 1) Adanya saling tergantung (pola); 2) diakui dan ditaati nilai-nilai, norma-norma serta pedoman-pedoman tingkah laku….sense of belonging

Menurut Park dan Burgess: “Kelompok adalah sekumpulan orang yang memiliki kegiatan yang konsisten”

Pertimbangan berkelompok adalah “fungsi dan tujuan kelompok atau tujuan bersama”

Menurut De Vito (1997), suatu kelompok kecil terdiri dari 5-12 orang. Menurut Larson, maksimal 20 orang.

Page 6: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

SOURCE: Knoke (2001)

…masyarakat dalam arti semput…

Organizations

..masyarakat dalam arti luas..

Organizational Field

Page 7: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Apa Ciri-Ciri Kelompok? Charles H. Cooly membedakan kelompok

berdasarkan susunan dan organisasi, yaitu “kelompok primer dan kelompok sekunder”

Kelompok primer …. face to face group …simpati, family (gemeinschaft)… komunikasinya dalam dan meluas serta bersifat personal… untuk memelihara hubungan baik (bukan pada isi), ekspresif dan informal. Contoh: keluarga, sepermainan, seagama, paguyuban dsb ….small group

Kelompok sekunder ….berjauan dan tidak kekeluargaan, ….lahir atas dasar kesadaran dan kemauan dari para anggotanya. Contoh: organisasi parpol, serikat kerja, serikat petani, himpunan kerukunan dsb …. larger group

Page 8: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Apa Saja Jenis-Jenis Kelompok? Kelompok Informal

Cirinya: tidak memiliki AD/ART tertulis, memiliki pedoman dan aturan main tetapi tidak tegas dan tidak tertulis, bersifat kekeluargaan

Kelompok FormalCirinya: kebalikan dari ciri kelompok informal

Kelompok Non FormalCirinya: merupakan kelompok yang memiliki setengah karakter informal dan setengah karakters formal

Jenis kelompok kecil, kel pemecahan masalah, kelompok pengembangan ide, kel pengembangan pribadi, kel pendidikan atau belajar, dsb

Page 9: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Hubungan In-Group dan Out-Group, Apaan Tuh? In-group adalah komunikasi antar

individu di dalam kelompok, baik secara vertikal maupun horizontal, baik secara informal, non formal dan formal

Out-group adalah komunikasi individu atau kelompok dengan luar kelompok, baik dengan individu, kelompok dan massa.

Hubungan di dalam maupun dengan luar dapat berupa kerjasama, oposisi, desas-desus, konflik, kompetisi, solidaritas, diferensiasi, stratifikasi, kohesi-sosial

Hubungan di dalam maupun dengan luar sangat mempengaruhi kedinamisan kelompok (dynamic group)

Page 10: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Lalu, Apa Komunikasi Kelompok Itu?

Komunikasi yang ditujukan untuk mempelajari pengaruh kelompok terhadap perilaku komunikasi anggotanya dan faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifan komunikasi kelompok.

Semua kita adalah anggota kelompok, karena kelompok sangat beragam. Bahkan Newcomb (1930) memunculkan istilah kelompok keanggotaan (membership group) dan kelompok rujukan (reference group).

Kel Rujukan memiliki fungsi komparatif, normatif, dan perspektif

Cragan dan Wright (1980) membedakan kelompok deskriptif (alamiah) dan kelompok preskriptif (rasional, bersyarat)

Page 11: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

Apa Pengaruh Kelompok Terhadap Perilaku Komunikasi? Menurut Jalaluddin Rakhmat (1999), perubahan perilaku individu

terjadi karena pengaruh sosial (social influence) Masih menurut Jalaluddin Rakhmat, terdapat tiga pengaruh

kelompok: 1) konformitas, fasilitasi sosial, polarisasi.

1) Konformitas (conformity) menurut Kiesler dan Kiesler (1969) adalah: perubahan perilaku atau kepercayaan menuju (norma) kelompok sebagai akibat tekanan kelompok (yang riil dan yang dibayangkan). Sering pula disebut tingkat kepatuhan (sosial normatif dan informasional)

Faktor yang mempengaruhi konformitas: faktor situasional (kejelasan situasi, konteks situasi, cara menyampaikan penilaian, karakteristik sumber pengaruh, ukuran kelompok dan tingkat kesepakatan kelompok)

Faktor personal yang mempengaruhi konformitas: usia, jenis kelamin, stabilitas emosi, otoriterianisme, kecerdasan, motivasi dan harga diri.

Page 12: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

2) Fasilitasi SosialAdalah: kemudahan, kelancaran atau peningkatan kualitas kerja karena ditonton kelompok. Kehadiran orang lain dapat menimbulkan efek pembangkit energi pada perilaku individu (meski dapat bersifat destruktif)Seringkali perilaku individu berubah dan berkembang ketika dia sudah memasuki sebuah kelompok atau organisasi. Orang cenderung lebih berani mengambil keputusan ketika berada di tengah kelompok (geseran risiko)

3) PolarisasiAdalah: mengkutub, berani mengambil risiko. Jika mendukung atau menentang bersifat kuat atau keras. Jika sebelum diskusi para anggota mempunyai sikap agak mendukung, setelah diskusi akan lebih kuat mendukung. Berlaku pula sebaliknya.

Apa Pengaruh Kelompok Terhadap Perilaku Komunikasi?

Page 13: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEEFEKTIFAN KELOMPOK

Keefektifan kelompok adalah “the accomplishment of the recognized objectives of cooperative action” (Bernard, 1938).

Anggota-anggota kelompok bekerja sama untuk mencapai dua tujuan: melaksanakan tugas kelompok (diukur dari hasil kerja kelompok, disebut prestasi atau performance) dan memelihara moral anggota-anggotanya (diukur dari tingkat kepuasan atau satisfaction).

Faktor yang mempengaruhinya adalah: 1) faktor situasional (ukuran kelompok, jaringan komunikasi, kohesi kelompok dan kepemimpinan); 2) karakteristik anggota kelompok, kebutuhan interpersonal, tindakan komunikasi,peranan

Page 14: KOMUNIKASI KELOMPOK DAN ORGANISASI

BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI KELOMPOK

Komunikasi kelompok deskriptif: kelompok tugas (kelompok melewati empat tahap: orientasi, konflik, pemunculan dan peneguhan), kelompok pertemuan dan kelompok penyadar.

Komunikasi kelompok Preskriptif: kelompok publik (panel, wawancara, forum, simposium, dengan formanya) dan privat (pertemuan, belajar, panitia, rapat).

Format diskusi: meja bundar, diskusi panel, simposium, forum, kolokium dsb (Tugas Anda)