Upload
kifar-zul-muhammad-ode
View
213
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 krismin
1/24
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Karna atas
limpahan rahmat dan karunia-Nyalah Penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Mineral Nonsilikat Nati!e "lements# Karbonat# dan $alida% dengan
lan&ar. Tak lupa pula Penulis kirimkan sala'at dan salam kepada Nabi (esar
Muhammad SAW.
)alam pembuatan makalah ini Penulis mendapat banyak bantuan dari
berbagai pihak# maka pada kesempatan ini Penulis mengu&apkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu Penulis dalam
menyelesaikan makalah ini# terutama kepada kedua orangtua di rumah yang telah
memberi semangat# bantuan materil maupun do*anya.
Semoga makalah ini bisa berman+aat bagi pemba&a pada umumnya dan
Penulis pada khususnya#Penulis menyadari bah'a dalam pembuatan makalah ini
masih jauh dari sempurna# untuk itu Penulis menerima saran dan kritik yang
bersi+at membangun demi perbaikan ke arah kesempurnaan. Akhir kata Penulis
mengu&apkan terima kasih.
,ogyakarta# )esember /0
K
i
8/18/2019 krismin
2/24
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………….. i
DAFTAR ISI………………………………………………………………. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang ………………………………………………. 1
1.2 Pengertian Mineral…………...……………………………… 2
1.3 Pengertian Mineral Nonsilikat............................................. 3
1.4 Tujuan Pembahasan...........………………………………… 3
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Native Elements ..........................………………..………... 4
2.2 Karbonat.................................……………………………… 1
2.3 !ali"a................................................................................. 11
BAB III PENUTUP
3.1. Kesim#ulan……………………………………………….... 1$
3.2. %aran………………………………………………………... 2
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………... 21
ii
8/18/2019 krismin
3/24
MAKALAH
MINERAL NONSILIKAT: NATIVE
ELEMENTS, KARBONAT, dan
HALIDA
DISUSUN OLEH :
K
STTNAS
2014
8/18/2019 krismin
4/24
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Kristalogra+i dan mineralogi merupakan &abang ilmu yang mempelajari
tentang kristal dan mineral-mineral penyusun pembentuknya# serta dasar disiplin
ilmu kristalogra+i. (idang ini terkait dalam ilmu geologi tentang kimia dan +isika.
Se&ara mendalam pokok bahasan yang dikaji meliputi si+at-si+at geometri Kristal
serta +isis kristal.
Se&ara tersendiri kristalogra+i diartikan satu &abang ilmu yang
mempelajari tentang si+at-si+at di dalam geometri kristal terutama berkaitan
dengan permasalahan perkembangan# pertumbuhan# kenampakan luar suatu
struktur dalam si+at +isis lainnya. Sedangkan mineralogi merupakan ilmu yang
se&ara dalam mempelajari tentang si+at-si+at mineral pembentuk batuan yang
terdapat di bumi dan man+aat bagi manusia serta dampaknya terhadap si+at tanah.
Mempelajari kristalogra+i berarti akan membahas tentang bagaimana serta
dimana kristal diartikan bidang homogen yang memiliki bidang polyhedral
tertentu.(idang muka yang li&in dalam suatu kristal di dalam kristalogra+i dan
mineralogi biasanya bersi+at anisotrop dan tembus air.Sedangkan di dalam mempelajari mineralogi berarti akan membahas
mineral dimana merupakan benda padat homogen yang ada di alam dengan
komposisi kimia tertentu#mempunyai atom yang teratur dan biasanya terbentuk
se&ara alami.
0
8/18/2019 krismin
5/24
1.2 Pengertian Mineral
Mineral dalam arti +armasi lain dengan pengertian di bidang geologi. 1stilah
mineral dalam arti geologi adalah 2at atau benda yang terbentuk oleh proses alam#
biasanya bersi+at padat serta tersusun dari komposisi kimia tertentu dan
mempunyai si+at-si+at +isik yang tertentu pula. Mineral terbentuk dari atom-atom
serta molekul-molekul dari berbagai unsur kimia# dimana atom-atom tersebut
tersusun dalam suatu pola yang teratur. Keteraturan dari rangkaian atom ini akan
menjadikan mineral mempunyai si+at dalam yang teratur. Mineral pada umumnya
merupakan 2at anorganik. 3 Mur'anto# $elmy# dkk. 044 5
Maka pengertian yang jelas dari batas mineral oleh beberapa ahli geologi perludiketahui 'alaupun dari kenyataannya tidak ada satupun persesuaian umum untuk
de+inisinya.
)e+inisi mineral menurut beberapa ahli
L.G. Berry dan B. Ma!n, 1"#"
Mineral adalah suatu benda padat homogen yang terdapat di alam terbentuk se&araanorganik# mempunyai komposisi kimia pada batas batas tertentu dan mempunyai
atom atom yang tersusun se&ara teratur.
D.G.A $%&''en dan (.R.V. Br!!), 1"*2
Mineral adalah suatu bahan padat yang se&ara stru&tural homogen mempunyai
komposisi kimia tertentu# dibentuk oleh proses alam yang anorganik.
A.$.R. +!''er dan H. R!&n!n, 1"**
Mineral adalah suatu bahan atau 2at yang homogen mempunyai komposisi kimia
tertentu atau dalam batas batas dan mempunyai si+at si+at tetap# dibentuk dialam
dan bukan hasil suatu kehidupan.
8/18/2019 krismin
6/24
Sebagian besar mineral mineral ini terdapat dalm keadaan padat# akan tetapi
dapat juga berada dalam keadaan setengah padat# gas# ataupun &air. Mineral
mineral padat itu biasanya terdapat dalam bentuk bentuk kristal# yang agak
setangkup# dan yang pada banyak sisinya dibatasi oleh bidang bidang datar.
(idang bidang geometri& ini memberi bangunan yang tersendiri si+atnya pada
mineral yang bersangkutan.
Minyak bumi misalnya adalah mineral dalam bentuk &air# sedangkan gas bumi
adalah mineral dalam bentuk gas. Sebagian dari mineral dapat juga dilihat dalam
bentuk amor+# artinya tidak mempunyai susunan dan bangunankristal sendiri.
Pengenalan atau dterminasi mineral mineral dapat didasarkan atas bebagai si+at
dari mineral mineral tersebut. )alam pengklasi+ikasian umum# mineral dibagi atas
dua pembagian umum# yaitu mineral silikat# dan mineral non silikat.
1.3 Pengertian Mineral Nn!ilikat
Mineral Non Silikat adalah kelompok mineral yang unsur pembentuknya
bukan dari Sili&a. (eberapa mineral sebagian besar tidak mengandung kombinasi
Sili&on dan 6ksigen# seperti yang mineral silikat lakukan. Kelompok mineral#
yang disebut nonsili&ates# yang ditemukan hanya 78 dari kerak bumi. Mineral
Non Sili&ate termasuk sumber daya yang sangat berharga bagi manusia# seperti
emas logam mulia# perak# dan platinum# logam yang berguna seperti besi#
aluminium dan timah# dan permata berlian dan ruby. Se&ara garis besar hampir
semua jenis mineral ini mempunyai komposisi kimia yang sederhana berupa
unsur# sul+ida 3bila unsur logam bersenya'a dengan sul+ur5# atau oksida 3bila
unsur logam bersenya'a dengan oksigen5. Nati!e element seperti tembaga#
perak atau emas agak jarang terdapat. Sul+ida ke&uali Pirit# tidak jarang
ditemukan# tetapi hanya &ukup berarti bila relati+ terkonsentrasi dalam urat 39ein5
dengan &ukup besar.
1." T#$#an Pe%&a'a!an
8/18/2019 krismin
7/24
:ntuk mengetahui lebih lanjut tentang pengertian mineral nonsilikat
khususnya nati!e elements# karbonat dan golongan halida beserta &ontoh-
&ontohnya.
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Nati(e Ele%ent!
Mineral unsur asli adalah elemen-elemen yang terjadi di alam dalam
bentuk un&ombined mineral dengan struktur yang berbeda. Termasuk kelas
elemen logam dan intermetalik elemen# semi-logam dan non logam. Kelompok ini
juga termasuk alam paduan# phosphides# silisida# nitrida dan karbida.
:nsur-unsur 3yang men&akup lebih dari seratus dikenal mineral5 adalah
kelas yang beragam ketika diambil se&ara keseluruhan. Kebanyakan dari
keragaman ini# bagaimanapun# adalah karena keragaman Subkelas Non-logam.
Subkelas ;ogam dan berhubungan dengan logam paduan logam yang
mengandung properti yang agak mirip karena &ara umum di mana merekamengkristal dan obligasi. Perbedaan terbesar dalam logam 'arna. non-logam#
bagaimanapun# sangat beragam. Misalnya# mineral yang paling sulit diketahui
manusia adalah dari sub&lass ini# dan juga sebagai salah satu paling lembut. non-
logam men&akup beberapa unsur yang dikenal sebagai semi-logam yang memiliki
beberapa properti dengan logam tetapi berbeda dalam karakteristik lainnya.
;ogam paduan adalah mineral yang terdiri dari kombinasi yang berbeda
dalam satu mineral logam. Semua logam asli murni biasanya oleh beberapa
persentase poin# tetapi ini tidak dibedakan sebagai mineral yang berbeda# ke&uali
jika mereka memenuhi kriteria mineralogi tertentu. :mumnya mereka harus
8/18/2019 krismin
8/24
konsisten dalam komposisi mereka dan elemen masing-masing menempati
tempat-tempat tertentu dalam kisi kristal mereka agar dapat disebut sebagai
mineral baru. Paduan yang terdiri dari semi-logam dengan logam diklasi+ikasikan
sebagai sul+ida tetapi kadang-kadang terda+tar sebagai elemen. Mereka biasanya
berbagi kesamaan dengan sul+ida lain dalam si+at +isik mereka. Mineral ini berada
di Selenides# yang Tellurides# yang Antimonides dan Arsenides sub&lass dari
Kelas yang Sul+ida. Perbedaan utama antara unsur paduan dan semi-logam ini
paduan adalah adanya ikatan ko!alen dalam mineral ini sebagai la'an dari ketat
murni ikatan metalik logam dan paduan logam.
,ang paling sulit untuk mengklasi+ikasikan adalah logam < non-logam kombinasi
mineral. Mineral ini# yang menggabungkan logam seperti besi dengan sangat
unsur non-logam karbon# nitrogen# +os+or dan silikon &ukup unik dan sangat
langka. Mereka tidak terlalu berbeda dari yang biasanya menggabungkan sul+ida
logam dengan belerang. Tapi kelas sul+ida adalah dengan kon!ensi terbatas pada
belerang dan semi-logam kombinasi seperti yang dibahas di atas. 1ni mungkin
akan mengejutkan orang-orang untuk mengetahui bah'a Kelas "lemenmengandung mineral yang terdiri dari lebih dari satu elemen. "lements# oleh
de+inisi kimia terdiri dari semua atom yang sama# sedangkan 2at yang terdiri dari
dua atau lebih elemen senya'a. inkonsistensi adalah dijelaskan dengan hanya
membolehkan ikatan mineral-mineral yang mirip dengan unsur-unsur yang lebih
tradisional. ;ogam paduan logam ikatan dengan obligasi dan karbon-karbon
ikatan berlian mirip dengan ikatan karbon-silikon di Moissanite. =enis ikatan
ko!alen disebut elemen obligasi . Semua dalam semua :nsur Kelas adalah agak
rumit dan kelas menarik mineral. Sejumlah mineral terdiri dari satu elemen
mereka tidak senya'a# tapi unsur asli. (eberapa elemen asli yang berharga# adayang hanya berguna# tetapi tidak ada yang sepele. (erikut adalah pilihan yang
lebih terkenal unsur mineral.
S-/a: Na'&e Me'a/
o Kadmium >d
o Kromium >r
The ?old ?roup
o Aluminum Al
o Tembaga >u
8/18/2019 krismin
9/24
o "mas Au
o ;ead Pb
o Mer&ury $go Perak Ag
o 1ndium 1n
o (esi @e
o Nikel Ni
The Platinum ?roup
o 1ridium 31r# 6s# u5
o Paladium Pd
o Platinum Pt
B
o hodium 3h# Pt5
o Tellurium Te
o Timah Sn
o Titanium Ti
o Seng Cn
S-/a: +ad-an L!a
o Anyuiite Au 3Pb# Sb5
o Auri&upride >u D Au
o (elendor++ite >u E $g F
o Kuningan >u D Cn
o >abriite Pd Sn>u
o >hengdeite 1r D @e
o >upalite 3>u# Cn5 Al
o )anbaite >uCn
o "ugenite Ag 4 $g
o $un&hunite 3Au# Ag5 Pb
o The 1ron-ni&kel ?roup
o (esi @e
o (esi-nikel 3@e# Ni5
o Kama&ite alpha G 3@e# Ni5
N&)e/ N&
o Taenite beta G 3@e# Ni5
o Tetrataenite @eNi
o Wairauite >o@e
o 1so+erroplatinum 3Pt# Pd5 D 3@e# >u5
o Kolymite >u E $g F
8/18/2019 krismin
10/24
o ;uanheite Ag D $g
o Maldonite Au (i
o 6smium 36s# 1r5o Paras&ha&hnerite Ag $g D
o Plumbopalladinite Pd D Pb
o S&ha&hnerite Ag 0#0 $g /#4
o Stannopalladinite Pd# >u5 D Sn
o Tetraauri&upride Au>u
F
o Tetra+erroplatinum Pt@e
o Weishanite 3Au# Ag5 D $g
o ,uanjiangite AuSn
o Changhengite 3>u# Cn# @e# Al# >r5
S-/a: Na'&e N!n3e'a/ and Se&3e'a/:
• Arsenik ?roup
oAntimony Sb
oArseni& As
o(ismut (ioStibarsen SbAs
oStistaite SnSb
oArsenolamprite As
• Karbon ?roup
o>haoite >
o)iamond >
o?ra+it >
o;onsdaleite >
oMoissanite Si>
o Nierite Si D N
oParado&rasite Sb 3Sb# As5
oosi&kyite S
oSelenium Se
oSili&on Si
oSinoite Si N 6
oSul+ur S
oTellurium Te
S-/a: M&nera/ &'% e'a//& and n!n3e'a//& e/een':
o(arringerite P 3@e# Ni5 P
8/18/2019 krismin
11/24
o>arlsbergite >rN
o>ohenite @e D >
o$aHonite 3@e# Ni5 D > Fo Niggliite PtSn
E
o Nierite Si D N
o6sbornite TiN
oPerryite 3@e# Ni5 7 3Si# P5 Dooaldite @e N
oS&hreibersite 3@e# Ni5 D P
oSidera2ot @e B N
oSuessite 3@e# Ni5 D Si
oTongbaite >r D
G!/!nan M&nera/ Na'&e E/een'
Nati!e element atau unsur murni ini adalah kelas mineral yang di&irikan
dengan hanya memiliki satu unsur kimia saja. Mineral pada kelas ini tidak mengandung unsur lain selain unsur pembentuk utamanya. Pada umumnya
tena&ity golongan mineral ini adalah malleable yang jika ditempa dengan palu
akan menjadi pipih. )an juga dapat bertena&ity du&tile yang jika ditarik akan
dapat memanjang namun tidak akan kembali seperti semula jika dilepaskan. Kelas
mineral ini terdiri dari dua bagian umum
a5. Metal dan element intermetali& 3logam5. >ontohnya emas # perak # dan
tembaga.
b5. Semimetal dan non metal 3bukan logam5. >ontohnya sul+ur dan bismuth.Sistem Kristal pada N" dapat dibagi menjadi D berdasarkan si+at mineral itu
sendiri. (ila logam seperti emas# perak dan tembaga maka sistem kristalnya
adalah isometri&. =ika bersi+at semilogam seperti arseni& dan bismuth maka
system kristalnya heHagonal. )an jika unsur mineral tersebut non logam seperti
sul+ur maka sistem kristalnya dapat berbeda-beda. Pada umumnya berat jenis dari
mineral-mineral ini tinggi yaitu berkisar antara F gr
8/18/2019 krismin
12/24
(erikut akan diberikan beberapa &ontoh mineral golongan N" beserta
deskripsinya.
7
A. S-/5-r 6S7
Tempat ditemukan Ka'ah Papandayan # =a'a (arat
Sistem Kristal 6rthorombik
Warna Kuning sampai kuning ke&oklatan
?ores Putih
Kilap Non ;ogam
(elahan dan pe&ahan Tidak sempurna I &hon&oidal
Kekerasan 0#B G #B Skala Mohs
(erat =enis #/E gr
8/18/2019 krismin
13/24
4
Tempat ditemukan Martapura # Kalimantan
Sistem Kristal 1sometrik
Warna (ening # jingga # merah muda # hijau # atau hitam.
?oresan Putih
Kilap Kilap 1ntan
(elahan dan pe&ahan Sempurna I &hon&oidal
Kekerasan 0/ Skala Mohs
(erat jenis D#B gr
8/18/2019 krismin
14/24
nitrat dan borat memiliki kombinasi antara logam atau semilogam dengan anion
yang kompleks dari senya'a-senya'a tersebut 3>6D# N6D# dan (6D5. (eberapa
&ontoh mineral yang termasuk kedalam golongan kelas &arbonat ini adalah
dolomite 3>aMg3>6D5# &al&ite 3>a>6D5# dan magnesite 3Mg>6D5.
0/
&ambar Mineral Karbonat
2.3 Hali)a
Kelompok halida dalah mineral yang anionnya terdiri dari unsur G unsur
halogen 3golongan 911 pada tabel periodik unsur# meliputi @# >l# (r# 15. Anion dari
unsur halogen ini biasanya berikatan dengan kation logam yang bersi+at
elektropositi+ seperti natrium 3NaJ05# potasium 3K J05# dan kalsium 3>aJ05.
>iri khas mineral kelompok halida
0. apuh
. Translusen
D. Mudah larut
. Memiliki kekerasan menengah
B. Titik lebur tidak terlalu tinggi
F. Konduktor listrik dan panas yang buruk
8/18/2019 krismin
15/24
>iri khas tersebut dikarenakan ikatan yang menyusun mineral dalam
kelompok halida merupakan ikatan ion dan bermuatan listrik ke&il.
11
Kegunaan Mineral Kelompok $alida
0. $alida seperti &erargit 3Ag>l5# bromit3Ag(r5# dan iodirit 3Ag15 berhubungan eratdengan bijih perak dan dikenal di beberapa tempat seperti Meksiko# Ne' South
Wales 3Australia5 dan barat daya Amerika Serikat.
. Ata&amite adalah konstituen dari bijih tembaga seperti yang terdapat di eksplorasi
tembaga di >hile.
D. Kriolit 3NaDAl@5 digunakan untuk pengolahan bijih alumunium seperti bauksit.
. Kandungan potsium dalam sil!it 3K>l5 diman+aatkan sebagai pupuk.
Klasi+ikasi mineral kelompok halide berdasarkan Ni&kel G Strun2# mineral
kelompok halide dibedakan menjadi beberapa kelompok sebagai berikut
0. $alida sederhana# tanpa kandungan $6 &ontohnya seperti $alit# Syl!it#
Miersite# dan 9illiaumite.
. $alida sederhana# dengan kandungan unsur $6 &ontohnya seperti $ydrohalite#
Antar&ti&ite# dan >hloraluminte.
D. $alida kompleks &ontoh mineralnya seperti Steropesite# A!ogadrite dan
barberiite
. 6Hyhalides# $ydroHyhalides and related double halides &ontoh mineralnya seperti
Ata&amite# Melanothallite# dan Parata&amite
>ontoh mineral kelompok halida
1. Ha/&' 6Na8/7
8/18/2019 krismin
16/24
3?ambar E $alit5
12
$alit se&ara umum lebih dikenal sebagai ro&k salt adalah mineral dengan
komposisi kimia natrium klorida 3Na>l5 sehingga memiliki &iri khas yaitu rasanya
yang asin. Mineral halit biasanya berbentuk bongkahan# atau granular 3berbutir5
kasar. $alit terbentuk pada dasar sedimen e!aporit yang luas yang dihasilkan dari
pengeringan danau tertutup dan laut. Mineral halit banyak diman+aat sebagai
penghasil Na dan >l dalam industry kimia# serta untuk pembuatan ma&am G
ma&am soda seperti bikarbonat dan &austi& soda.
1denti+ikasi mineral halit
Warna putih# pink# biru gelap dan terang# &olourless
>erat putih
Kilap ka&a
Sistem Kristal isometrik
(elahan sempurna
Pe&ahan konkoidal
Kekerasan #B
Ketembusan >ahaya Transparan(erat =enis #0E
2. S&/&' 6K8/7
8/18/2019 krismin
17/24
3?ambar 7 Sil!it5
Sil!it atau lebih dikenal sebagai potasium klorida# memiliki karakteristik mineral
yang sama dengan mineral halit# hanya saja yang membedakannya dari halit
0D
adalah rasanya yang asin dan agak lebih pahit. Sil!it banyak ditemukan didaerah
endapan e!aporasi seperti di Ne' MeHi&o dan TeHas bagian barat dengan bentuk biasanya berbentuk bongkahan# massi+ berbutir kasar. Sil!it biasanya
diman+aatkan sebagai pupuk tanaman karena memiliki kandungan potasium yang
berlimpah.
1denti+ikasi mineral Sil!it
Warna putih# putih kekuningan# putih kemerahan# putih
ke&oklatan# putih kebiruan
>erat putih
Kilap ka&a
Sistem Kristal isometrik
(elahan sempurna
Pe&ahan :ne!en
Kekerasan #B
Ketembusan >ahaya Transparan
(erat =enis 0#44
9. 8era&r&' 6A8/7
8/18/2019 krismin
18/24
?ambar 4 >eragirit
>eragirit adalah bentuk mineral dari sil!er &hloride 3Ag>l5. Mineral ini biasanya
berbentuk bongkahan kubus# massi+ ditemukan dalam bentuk kerak dan diselimuti
'aH.
0>eragirit terbentuk dari +ase sekunder oksidasi endapan mineral perak. Mineral
&eragirit pertama kali ditemukan di Ne' South Wales# Australia. Mineral &eragirit
memiliki keunikan yaitu menghasilkan per&ikan perak jika dipanaskan pada
arang.
1denti+ikasi mineral >eragirit
Warna ungu keabu G abuan# hijau# putih# &olourless# abu - abu
>erat putih
Kilap adamantin G damar
Sistem Kristal isometri& - heHo&tahedral
(elahan tidak ada
Pe&ahan :ne!en# sub-konkoidal
Kekerasan 0 G 0#B
Ketembusan >ahaya transparan - trasnlusen
(erat =enis B#BB
4. /-!r&' 68a27
8/18/2019 krismin
19/24
3?ambar 0/ @luorit5
@luorit adalah mineral kelompok halide yang terdiri atas &al&ium
+luoride biasanya berbentuk bongkahan# atau granular 3berbutir5 kasar. @luorit
dapat berbentuk sebagai endapan dalam urat terutama pada mineral logam dan
sering ditemukan berasosiasi dengan mineral galena# sphalerit# barit# kuarsa dan
kalsit. @luorit adalah mineral yang umum dalam endapan hidrotermal dan telah
0B
dikenal sebagai mineral primer pada granit dan batuan beku lainnya serta sebagai
konstituen minor umum pada dolostone dan limestone. Keunikan mineral ini
adalah menhasilkan nyala api merah ketika dibakar hal ini menandakan adanya
unsur kalsium.
@luorit banyak digunakan sebagai sumber utama penghasil hydrogen
+luoride yang merupakan senya'a kimia yang digunakan untuk memproduksi
berbagai jenis material. $yrogen +luoridedipe&ah berdasarkan persamaan reaksi
kimia berikut
>a@3s5 J $S6 >aS63s5 J $@3g5
1denti+ikasi mineral +luorit
Warna putih# kuning# hijau# merah# biru
>erat putih
Kilap ka&a
Sistem Kristal isometri&
(elahan sempurna
8/18/2019 krismin
20/24
Pe&ahan Splintery# sub-&on&oidal
Kekerasan
Ketembusan >ahaya transparan - subtranslusen
(erat =enis D#/0 G D#B
#. A'aa&' 68-26OH798/7
3?ambar 00 Ata&amit5
Ata&amit adalah mineral yang relati+ langka terbentuk oksidasi mineral utama
tembaga atau 2ona pelapukan iklim kering . Mineral ini di&irikan dengan bentuk
0F
prismatik ramping memanjang# tabular# massi+# biasa juga berbentuk granular atau
+ibrous. Keunikan dapat melebut# menghasilkan nyala api biru G a2ure dari
tembaga klorida# menghasilkan per&ikan tembaga jika dilebur dengan sodium
karbonat pada arang.
1denti+ikasi mineral ata&amite
Warna hijau# kuning# hijau kekuningan# hijau gelap>erat hijau muda
Kilap adamantine
Sistem Kristal orthorombi&
(elahan sempurna
Pe&ahan konkoidal
Kekerasan D G D#B
Ketembusan >ahaya transparan - translusen
(erat =enis D#EF G D#E7
;. Karna/&' 6KM8/9.;H2O7
8/18/2019 krismin
21/24
3?ambar 0 Karnalit5
Karnalit adalah mineral e!aporit# yang terhidrasi dari potassium magnesium
&hloride. Karnalit ditemukan dalam endapan laut garam yang dikenal sebagai
mineral sedimen e!aporit yang terkonsentrasi oleh penguapan air laut. Mineral
karnalit banyak digunakan sebagai +ertili2er yang merupakan sumber penting
pengahsil potash.
0E
Mineral karnalit berbentuk massi+# granular# dapat berbentuk tabular# mineral ini
memiliki keunikan sangat mudah larut# menghasilkan nyala api ungu ketika
dilebur dan memiliki rasa yang pahit.
1denti+ikasi mineral karnalit
Warna biru# kuning# putih# merah# &olourless
>erat putih
Kilap lemak Sistem Kristal orthorombi&
(elahan tidak ada
Pe&ahan konkoidal
Kekerasan #B
Ketembusan >ahaya transparan - translusen
(erat =enis 0#F
8/18/2019 krismin
22/24
07
BAB III
PENUTUP
3.1. Ke!i%*#lan
Mineral adalah suatu bahan atau 2at yang homogen mempunyai komposisi
kimia tertentu atau dalam batas batas dan mempunyai si+at si+at tetap# dibentukdialam dan bukan hasil suatu kehidupan.
Mineral Non Silikat adalah kelompok mineral yang unsur pembentuknya
bukan dari Sili&a. (eberapa mineral sebagian besar tidak mengandung kombinasi
Sili&on dan 6ksigen# seperti yang mineral silikat lakukan. Kelompok mineral#
yang disebut nonsili&ates# yang ditemukan hanya 78 dari kerak bumi. Mineral
Non Sili&ate termasuk sumber daya yang sangat berharga bagi manusia# seperti
8/18/2019 krismin
23/24
emas logam mulia# perak# dan platinum# logam yang berguna seperti besi#
aluminium dan timah# dan permata berlian dan ruby.
Mineral unsur asli adalah elemen-elemen yang terjadi di alam dalam bentuk
un&ombined mineral dengan struktur yang berbeda. Termasuk kelas elemen logam
dan intermetalik elemen# semi-logam dan non logam. Kelompok ini juga termasuk
alam paduan# phosphides# silisida# nitrida dan karbi.
>ontoh mineral golongan N".
A. Sul+ur 3S5
(. 1ntan 3>5
"lemen karbonat mengandung kombinasi Karbon dan 6ksigen dan merupakan
persenya'aan dengan ion 3>6D5-# dan disebut “karbonat%# umpamanya
persenya'aan dengan >a dinamakan “kalsium karbonat%# >a>6D dikenal sebagai
mineral “kalsit%.
(eberapa &ontoh mineral yang termasuk kedalam golongan kelas &arbonat
ini adalah
• )olomite 3>aMg3>6D5
• >al&ite 3>a>6D5 M
• agnesite 3Mg>6D5.
04
Kelompok halida dalah mineral yang anionnya terdiri dari unsur –
unsur halogen (golongan VII pada tabel periodik unsur, meliputi F, Cl,Br, I). Anion dari unsur halogen ini biasanya berikatan dengan kation
logam yang bersiat elektropositi seperti natrium (!a"#), potasium
(K "#), dan kalsium (Ca"#).
Contoh mineral kelompok halida $
#. %alit (!aCl)
8/18/2019 krismin
24/24
&. 'ilit (KCl)
. Ceragirit (AgCl)
*. Fluorit (CaF&)
+. Ataamit (Cu&(-%)Cl)
. Karnalit (K/gCl.%&-)
3.2. Saran
)engan mempelajari Kristalogra+i dan Mineralogi. )apat saya ambil
kesimpulan bah'a betapa pentingnya untuk dapat mengenal# mengetahui dan
menguasai ilmu tentang kristal dan mineral dalam studi ?eologi. Karena kristal
sendiri adalah merupakan salah satu dasar yang paling penting dalam ilmu
?eologi itu sendiri. $al tersebut dikarenakan oleh kristal menjadi salah satu dasar
untuk mempelajari ilmu tentang mineral yang akan dipelajari pada tahap
selanjutnya.
=ika tidak menguasai dan mengenal tentang kristal# akan sangat sulit untuk
selanjutnya memahami Mineralogi# dan mineral itu sendiri adalah pembentuk
batuan# sedangkan batuan itu adalah inti dari ?eologi. $al ini juga menyebabkan
Kristalogra+i dan Mineralogi menjadi syarat untuk dapat melanjutkan studi pada
mata kuliah dan praktikum Petrologi yang akan dipelajari selanjutnya. 6leh
karena itu pelajarilah dengan baik kristalogra+i dan mineralogi.
/
DAFTAR PUSTAKA
http