lap 5 lipid

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    1/13

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar BelakangSuatu sistem ilmu sering kita kenal istilah ilmu pasti dan ilmu social ataupun

    kemasayrakatan. Istilah ilmu pasti sering dikenal dengan nama “sains”, sedangkan

     jika kita berbicara tentang ilmu social lebih mengarah ke arah sosialogi, psikologi,

    dan masih banyak lagi. Salah satu ilmu pasti yang terkenal yaitu biologi. Biologi

    merupakan cabang ilmu yang mengkaji tentang segala hal yang berkaitan dengan

    makhluk hidup.Ilmu biologi terbagi berbagai macam cabang ilmu salah satunya biokimia.

    Cabang ilmu biokimia membahas mengenai macam pokok pembahasan seperti

     protein, karbohidrat, dan lipid. Terkhusus dalam pembuatan laporan ini yang akan

    dibahas mengenai lipid dan segala macam penyusunnya.

    Lipid sangat akrab dengan kehidupan manusia karena memiliki peranan

     penting dalam tubuh makhluk hidup. Seperti yang kita ketahui, lipida memiliki

    ungsi bagi tubuh yaitu sebagai bahan bakar yang sesuai dimana sangat diperlukan

    oleh tubuh untuk memberikan energi yang memungkinkan he!an untuk 

    melaksanakan berbagai proses normal dalam tubuhnya.

    "eranan lipida tidak hanya sebatas itu saja. Seperti yang kita ketahui, banyak 

    kematian akibat kelaparan yang terjadi kalau cadangan energy yang tersedia

    terpakai habis, dan bentuk#bentuk nutrisi tertentu akan disertai dengan gangguang

    keseimbangan energy. $ecepatan pelepasan energy yang diukur le!at kecepatan

    metabolisme.

    Berdasarkan uraian di atas, maka kita akan melakukan suatu praktikum yang

     berkaitan dengan lemak%lipid, dimana kita akan mengetahui kandungan lemak atau

    lipid pada setiap sampel yang diujikan.

    B. Tujuan Praktikum&dapun tujuan dari praktikum ini yaitu sebagai berikut'

    (.)enentukan *at yang dapat melarutkan lemak%lipid.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    2/13

    +.)enetukan bahan atau *at yang dapat berungsi sebagai emulgator.

    .)enetukan *at#*at atau hasil reaksi yang terjadi pada gliserol atau Benedict.

    -.)enentukan siat keasaman pada lemak..)enetukan adanya kristal pada bahan uji.

    /.)enentukan adanya kelarutan akibat reaksi antara lemak dan alkali.

    C. Manfaat Praktikum&dapun manaat dari praktikum ini yaitu mengetahui perubahan#perubahan

    yang terjadi pada setiap percobaan yang diujikan.

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    3/13

    Lemak adalah ester asam lemak dan gliserin. Biasanya *at tersebut tidak larut

    dalam air tetapi larut dalam pelarut lemak. &dapun pelarut lemak tersebut adalah eter,

    kloroorm, ben*ene, karbontetraklorida 0CCl-1, 2ylena, alcohol panas dan aseton

     panas. Lipida adalah *at yang menyerupai lemak, sangat penting karena merupakan

    simpanan tenaga yang amat besar dan sebagai pelarut 3itamin &, 4, 5 dan $. Bagi

    he!an diperlukan sebagai insulating pada jaringan lain, juga untuk ungsi dari sel

    membrane dan lain#lain sebagainya 06ala, +7((1.

    Bahan bakar yang sesuai iperlukan untuk memberikan energy yang

    memungkinkan he!an untuk melaksanakan berbagai proses normal dalam tubuhnya.

    Bagaimana organisme memperoleh energy ini dari makanannya merupakan landasan

     bagi pemahaman terhadap gi*i% nutrisi dan metabolisme normal. $ematian akibat

    kelaparan ini terjadi jikalau cadangan energy yang tersedia terpakai habis, dan

     bentuk#bentuk malnutrisi tertentu akan disertai dengan gangguan keseimbangan

    energy 0)urray, (8881.

    Lipid adalah senya!a organik yang tidak larut di dalam air tetapi dapat

    diencerkan dengan pelarut nonpolar seperti kloroorm, eter dan ben*ene. Senya!a

    organik terdapat dalam semua sel dan berungsi sebagai bentuk untuk mengangkut

     bahan sebagai komponen pelindung dinding sel, dan juga sebagai komponen

     pelindung 3ertebrate. Beberapa senya!a lipid mempunyai akti3itas biologi yang

    sangat penting dalam tubuh, di antaranya 3itamin dan hormone. 4itinjau dari sudut

    nutrisi, lipida merupakan sumber kalori penting di samping berperan sebagai pelarut

    3itamin 09irindra, (8:/1.

    )olekul lemak adalah gliserida, yakni ester gliserol dengan asam lemak. &sam

    lemaknya adalah asam karboksilat jenuh dengan jumlah atom karbon genap antara -

    sampai +- buah. ;umlah yang genap ini terjadi karena asam#asam lemak alami

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    4/13

    merupakan hasil proses biosintesis dari senya!a beratom karbon dua asetil koen*im#

    & 0Su!andi, (8:81

    9aram sodium atau potasium dari asam lemak disebut sbaun. Triasigliserol

    mengandung tiga molekul asam lemak yang berikatan ester dengan ketiga gugus

    hidroksil dari gliserol. Triasigliserol sederhana mengandung hanya satu jenis asam

    lemak, triasilgliserol campuran mengandung sedikitnya dua jenis yang berbeda.

    Triasigliserol terutama adalah penyimpan lipida polar, yang meiliki kepal bersiat

     polar dan ekor nonpolar merupakan komponen utama membran. blok bangunan> biokimia' gugus ketoasil dan gugus isoprena.?-@ 4engan

    menggunakan pendekatan ini, lipid dapat dibagi ke dalam delapan kategori'?@ asil

    lemak, gliserolipid, gliseroosolipid, singolipid, sakarolipid, dan poliketida

    0diturunkan dari kondensasi subsatuan ketoasil1A serta lipid sterol dan lipid prenol

    0diturunkan dari kondensasi subsatuan isoprena1.

    )eskipun istilah lipid kadang#kadang digunakan sebagai sinonim dari lemak. Lipid

     juga meliputi molekul#molekul seperti asam lemak dan turunan#turunannya 0termasuk 

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    5/13

    tri#, di#, dan monogliserida dan osolipid, juga metabolit yang mengandung sterol,

    seperti kolesterol.?/@ )eskipun manusia dan mamalia memiliki metabolisme untuk 

    memecah dan membentuk lipid, beberapa lipid tidak dapat dihasilkan melalui cara ini

    dan harus diperoleh melalui makanan.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    6/13

    BAB III

    METDE P!AKTIKUM

    A."aktu #an Tem$at6ari % Tanggal ' $amis % ++ 4esember +7((

    aktu ' "ukul 78.77 SelesaiTempat ' Laboraturium Biologi Lantai II Timur ;urusan

      Biologi =)I"& DE).

    B. Alat #an Ba%an(.&lat

    a. Tabung reaksi b. "ipet tetes

    c. 9elas kimia 77 ml

    d. 9elas kimia (77 ml

    e. 9elas ukur 

    . Bunsen

    g. Fak tabung reaksih. "enjepit tabung

    +.Bahana. )inyak kelapa

     b. )entega

    c. 4etergen

    d. 5ter 

    e. $G6 beralkohol

    . )inyak ikan

    g. 6Cl + Eh. Ea+CGi. &lkohol dingin dan alkohol panas

     j. "etroleum

    k. &seton dingin dan aseton panasl. "remium

    m. 6+GC.Pr&'e#ur Kerja

    (. "enyabunan

    a. )enyediakan tiga tabung reaksi b. )asing#masing mengisinya dengan minyak ikan, mentega dan minyak

    kelapa.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    7/13

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    8/13

    BAB I(

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    A. Ha'il $engamatan(. Dji "enyabunan

    a. )inyak ikan H $G6 beralkohol tidak berbusa, !arna kuning

     jernih. b. )entega H $G6 beralkohol berbusa ber!arna kuning, ada endapan

    orange.c. )inyak kelapa H $G6 beralkohol berbusa ber!arna putih, larutan

     kental susu.

    +. "ercobaan $ristal Lemaka. ml eter 0bening1 H +7 tetes minyak bening, terbentuk $ristal.

     b. ml eter 0bening1 H mg mentega kuning, terbentuk $ristal.

    . 5mulsiLarutan sabun ml H (7 tetes minyak kelapa larut-. $elarutan

    Bahan pelarut H + tetes minyak goreng

    a. 6+G H minyak goreng tidak larut. b. 6Cl + E H minyak goreng tidak larut.

    c. Ea+CG H minyak goreng larut.

    d. &lkohol dingin H minyak goreng tidak larut.e. &lkohol panas H minyak goreng tidak larut.

    . "etrolium H minyak goreng larut.

    g. &seton dingin H minyak goreng tidak larut.

    h. &seton panas H minyak goreng larut.i. 5ter H minyak goreng larut.

     j. "remium H minyak goreng larut.

    Bahan pelarut H minyak ikana. 6+G H minyak ikan tidak larut.

     b. 6Cl + E H minyak ikan tidak larut 0terapung1.

    c. Ea+CG H minyak ikan tidak larut.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    9/13

    d. &lkohol dingin H minyak ikan tidak larut.

    e. &lkohol panas H minyak ikan tidak larut 0endapan1

    . "etrolium H minyak goreng tidak larut 0terapung1g. &seton dingin H minyak ikan larut.

    h. &seton panas H minyak ikan larut.

    i. 5ter H minyak ikan larut. j. "remium H minyak ikan larut.

    Bahan pelarut H mentega

    a. 6+G H mentega tidak larut.

     b. 6Cl + E H mentega tidak larutc. Ea+CG H mentega tidak larut.

    d. &lkohol dingin H mentega tidak larut.

    e. &lkohol panas H mentega larut

    . "etrolium H mentega larutg. &seton dingin H mentega tidak larut.

    h. &seton panas H mentega larut.i. 5ter H mentega larut.

     j. "remium H mentega larut.

    . 9liserol dan Benedicta. ml Benedict 0biru1 H tetes gliserol 0bening1 larutan biru

    endapan merah.

     b. ml gliserol 0bening1 H ( tetes 6+G 0bening1 H ( tetes =eCl 0kuning1

    dua lapisan 0atas kuning dan ba!ah bening1 hijau H tetes Benedict

    kuning.c. ( ml gliserol H ( tetes 6+G H ( =eCl   dua lapisan 0atas kuning dan

     ba!ah bening1 hijau lumut H tetes Benedict hijau

     pekat.

    B. Pem)a%a'an(. Dji "enyabunan

    Berdasarkan hasil pengamatan di atas, ada yang mengalami kelarutan

    yang disebakan terjadi reaksi antara lemak dan alkali hingga dapat larut.

    )enurut

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    10/13

    "ercobaan ini dilakukan untuk menguji adanya kristal pada lemak.

    Berdasarkan hasil percobaan mentega dan minyak menghasilkan kristal karena

    eter merupakan salah satu larutan yang dapat melarutkan lemak. )enurut 6ala

    0+7((1, lemak dapat membentuk kristal begitu pula halnya asam lemak. 5ter 

    yang ditambahkan dengan asam lemak cair kemudian dikocok smapai semua

     bahan larut, dibiarkan eter menguap spontan sampai kristalnya terpisah.

    . 5mulsi"rinsip kerja dari emulsi yaitu lemak atau minyak tidak dapat larut dalam

    air tetapi dapat membentuk emulsi yang stabil bila ada bahan lain yang

     berungsi sebagai emulgulator. Sesuai dengan hasil pengamatan air sabun yang

    ditambahkan dengan minyak menghasilkan emulsi yang stabil, hal tersebut

    diindikasikan bah!a sabun merupakan emulgator.-. Dji $elarutan

    Dji kelarutan bertujuan untuk melihat derajat kelarutan lemak atau

    minyak yang digunakan sebagai sampel. &dapun smapel yang digunakan yaitu

    minyak goreng, minyak ikan dan mentega. Berdasarkan hasil percobaan,

     Ea+CG, petroleum, aseton panas, eter dan premium larut karena merupakan

     pelarut lemak. Berdasarkan teori 6ala 0+7((1, bah!a lemak merupakan *at

    yang tidak dapat larut di dalam air tetapi larut dalam pelarut lemak.. 9liserol dan Benedict

    "rinsip kerja dari percobaan ini yaitu gugus aldehid atau keton bebas akan

    membentuk kupro oksida yang ber!arna kuning hingga merah. Berdasarkan

    hasil percobaan, gliserol yang ditambahkan dengan benedict ,enghasilkan suatu

    endapan merah. Selain itu, gliserol yang ditambahkan dengan air dan =eCl yang

    kemudian dipanaskan menghasilkan !arna kuning. $edua perlakuan ini,

    kesemuanya positi karena mengandung gugus aldehid dan keton bebas yang

    telah membentuk kupro oksida.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    11/13

    BAB (

    PENUTUP

    A. Ke'im$ulanBerdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan, maka dapat disimpulkan

    yaitu sebagai berikut'(."ada uji kelarutan, eter, aseton panas, petroleum, alkohol panas dan premium

    termasuk pelarut lemak.

    +."ada percobaan emulsi, sabun merupakan emulgator yang dapat menghasilkan

    emulsi stabil.

    ."ada percobaan gliserol dan Benedict, reaksi positinya ditandai dengan adanyaendapan merah atau !arna kunin misalnya gliserl yang ditambahkan

    dengan benedict.

    -."ada percobaan kristal lemak, minyak dan mentega membentuk kristal karena

    eter.

    ."ada percobaan penyabunan, kelarutan terjadi karena adanya reaksi antara

    lemak dan alkali.

    B. Saran(."raktikan diharapkan melaksanakan praktikum dengan tertib dan tetap

    menjaga kebersihan laboratorium.+.Laboran diharapkan meneydiakan alat dan bahan yang baik untuk digunakan

    dalam praktikum.

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    12/13

    DA*TA! PUSTAKA

    6ala,

  • 8/16/2019 lap 5 lipid

    13/13

    $elas ' B

    $elompok ' J

    Setelah diperiksa dan diteliti oleh &sisten dan $oordinator &sisten, maka

    dinyatakan diterima.

    )akassar, 4esember +7((

    $oordinator &sisten, &sisten,

    4jumarirmanto, S."d. 4jumarirmanto, S."d. 

    )engetahui,

    4osen "enanggung ;a!ab

    "ro. 4r. Ir.