Upload
others
View
14
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LAKIP) TAHUN 2013
PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jln. Khudori Nomor 55 Kabupaten Kulon Progo 55611, Telp. (0274) 773154
e-mail: [email protected]
Lakip Dishubkominfo KP 2013 1
RINGKASAN EKSKUTIF
Transportasi, komunikasi dan informatika mempunyai peranan
penting dan strategis dalam mendukung kelancaran roda perekonomian.
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kulonprogo
selaku pembantu Bupati di bidang transportasi, komunikasi dan
informatika terus berupaya meningkatkan pelayanan di bidang
transportasi, komunikasi dan informasi kepada masyarakat dengan
sumberdaya yang dimiliki. Keberhasilan atau kekurangan dalam memberikan
pelayanan dapat digambarkan dalam bentuk laporan hasil pencapaian
pengukuran kinerja dan program.
Guna menjalankan tugas dan fungsinya dalam pelayanan maupun
pengelolaan sarana perhubungan dan ketersediaan jaringan komunikasi
dan informasi pada hakekatnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
akan mobilisasi orang maupun data informasi. Tantangan ke depan yang
dihadapi semakin berat, disatu sisi dituntut untuk meningkatkan mutu
pelayanan yang terwujud di dalam pelayanan jasa dan penyajian
informasi yang akurat, namun disisi lain kendala keterbatasan Sumber Daya
Manusia (SDM), sarana dan prasarana harus mendapat perhatian yang
seimbang.
Untuk memenuhi tuntutan tersebut, kegiatan pelayanan jasa
transportasi, informasi dan komunikasi dilakukan melalui berbagai Program
antara lain :
a. Pelayanan administrasi perkantoran;
b. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur;
c. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur;
d. Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD;
e. Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan
keuangan;
f. Pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan;
Lakip Dishubkominfo KP 2013 2
g. Rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ;
h. Peningkatan pelayanan angkutan;
i. Pengendalian dan pengamanan lalu lintas;
j. Pembangunan fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan;
k. Peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor dan
l. Pengembangan komunikasi, informasi dan media massa;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika Kabupaten Kulonprogo disusun sebagai wujud berkembangnya
semangat akuntabilitas serta dukungan sistem administrasi yang mampu
menjamin kelancaran dan keterpaduan pelaksanaan tugas dan fungsi yang
makin handal, profesional, efisien, efektif serta tanggap terhadap aspirasi
rakyat dan dinamika perubahan lingkungan strategis.
Tujuan penyusunan laporan akuntabilitas kinerja ini adalah sebagai
alat umpan balik yang dapat digunakan manajemen untuk meningkatkan
kualitas pengambilan keputusan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan pada Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika dalam tahun anggaran 2013 sebanyak 37
kegiatan baik pada Kegiatan Setiap SKPD, Urusan Wajib Perhubungan, dan
Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika, dengan prosentase capaian
kinerja melalui Pengukuran Kinerja rata-rata capaian mencapai 100 %.
Untuk mendukung kegiatan tersebut di atas, besaran anggaran yang
diperoleh dalam Tahun anggaran 2013 untuk urusan Perhubungan dan
urusan Komunikasi dan Informatika sesuai Peraturan Daerah Nomor 10
Tahun 2013 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Kulonprogo Tahun Anggaran 2013 dan Peraturan Bupati Nomor
54 Tahun 2013 tentang Penjabaran Perubahan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kabupaten Kulonprogo Tahun Anggaran 2013 adalah
sebesar :
Lakip Dishubkominfo KP 2013 3
I. Anggaran Belanja Tidak Langsung (Belanja
Aparatur)
:
3.963.058.446,50
II. Anggaran Belanja Langsung (Belanja Publik) : 6.152.859.514,00
Jumlah : 10.115.917.960,50
Dari jumlah tersebut Anggaran Belanja Tidak Langsung (Belanja
Aparatur) sebesar 3.963.058.446,50 yang telah dipertanggungjawabkan
sebesar Rp. 3.729.565.666,00 (94%) dengan demikian terdapat sisa
sebesar Rp. 233.492.780,50, sedangkan jumlah Anggaran Belanja
Langsung (Anggaran Publik) sebesar Rp. 6.152.859.514,00 yang telah
dipertanggungjawabkan sebesar Rp. 5.250.301.247,00 (85,33 %) dengan
demikian terdapat sisa sebesar Rp. 902.558.267,00 telah dilaksanakan
sesuai rencana Program/kegiatan dan berjalan baik dengan pencapaian
dari 10 Sasaran Strategis dengan 37 Indikator Sasaran kegiatan yang
ditetapkan telah mencapai fisik sebesar 100 %.
Pencapaian target kinerja dan sasaran akan terus diupayakan
peningkatannya dan dipertahankan pada tahun-tahun yang akan datang
dengan memprioritaskan alokasi dana dan effisiensi melalui peningkatan
SDM dan peningkatan sarana, prasarana transportasi, komunikasi dan
informatika serta penyelesaian sedini mungkin terhadap berbagai
permasalahan yang mungkin terjadi dalam rangka peningkatan mutu dan
pelayanan.
Wates, 31 Januari 2014
KEPALA DINAS
NUGROHO, SE, MM Pembina Utama Muda IV c
NIP. 19590929 198603 1 014
Lakip Dishubkominfo KP 2013 4
BAB I
PENDAHULUAN
A. KEDUDUKAN
Aspek transportasi merupakan bagian integral dari kegiatan ekonomi
dan distribusi bahkan mempunyai peranan yang sangat penting dalam
Pembangunan Nasional, baik sebagai penunjang maupun perangsang
pertumbuhan ekonomi dan berbagai sektor pembangunan lainnya.
Pembangunan dan pengembangan komunikasi dan informatika dapat
meningkatkan aksesibilitas komunikasi dan mendorong pemanfaatan
Teknologi Informasi dalam berbagai sendi kehidupan selain akan
menciptakan lapangan usaha dan meningkatkan pendapatan masyarakat
serta pendapatan asli daerah.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kulonprogo Nomor 3
Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas
Daerah, ditetapkan bahwa Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika sebagai lembaga perangkat daerah yang membantu Bupati
dalam menyelenggarakan urusan perhubungan dan komunikasi dan
informatika.
Sejalan dengan hal tersebut, Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika memiliki peranan yang sangat strategis dalam mendukung
keberhasilan pembangunan daerah melalui penyelenggaraan pelayanan
transportasi, serta komunikasi di seluruh wilayah Kabupaten Kulonprogo,
utamanya dalam mewujudkan pemerataan transportasi yang aman, lancar
dan tertib kepada masyarakat dalam mendukung produktifitas daerah.
B. FUNGSI DAN TUGAS POKOK
1. Fungsi
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika mempunyai fungsi
penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah dan Tugas
Pembantuan di bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 5
2. Tugas Pokok
Untuk menyelenggarakan fungsi tersebut di atas, Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas :
a. menyelenggarakan kegiatan di bidang lalu lintas;
b. menyelenggarakan kegiatan di bidang angkutan, terminal dan
perparkiran;
c. menyelenggarakan kegiatan di bidang pengendalian dan
operasional;
d. menyelenggarakan kegiatan di bidang komunikasi dan informatika;
dan
e. melaksanakan kegiatan ketatausahaan .
C. SUSUNAN ORGANISASI
Untuk melaksanakan Fungsi dan Tugas Pokok Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika didukung struktur organisasi sejumlah 22
eselon pejabat struktural sebagai berikut:
1. Kepala Dinas
2. Sekretariat Dinas, terdiri dari :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
b. Sub Bagian Perencanaan;
c. Sub Bagian Keuangan;
3. Bidang Lalu Lintas, terdidi dari :
a. Seksi Manajemen Lalu Lintas;
b. Seksi Rekayasa Lalu Lintas;
c. Seksi Penerangan Jalan.
4. Bidang Angkutan, Terminal dan Perparkiran terdiri dari :
a. Seksi Angkutan;
b. Seksi Terminal; dan
c. Seksi Perparkiran
5. Bidang Pengendalian dan Operasional, terdiri dari :
a. Seksi Kelaikan Kendaraan Bermotor ; dan
b. Seksi Operasi dan Pengendalian.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 6
6. Bidang Komunikasi dan Informatika terdiri :
a. Seksi Pelayanan dan Fasilitas Perijinan ; dan
b. Seksi Pembinaan dan Pengendalian.
7. Unit Pelaksana Teknis Daerah terdiri :
a. UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor ;
b. UPTD Terminal ; dan
c. UPTD Sub Terminal Induk.
8. Kelompok Jabatan Fungsional.
Gambar Bagan Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Komunikasi
dan Informatika sesuai Perda Kabupaten Kulonprogo Nomor 3 Tahun
2008 sebagaimana Gambar I.1.
Gambar I.1
Bagan Struktur Organisasi Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika
Lakip Dishubkominfo KP 2013 7
D. Sumber Daya Aparatur
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Dinas
Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kulonprogo tahun
2013 didukung oleh 79 orang PNS dan 5 orang tenaga Non PNS/
Honorer Daerah dengan perincian sebagai berikut:
Tabel I.1. Data PNS Menurut Golongan
Unit Gol.I Gol.II Gol.III Gol.IV Jumlah
Kepala 0 0 0 1 1
Sekretariat 2 1 10 1 14
Bid. Lalu Lintas 8 5 10 1 24
Bid. ATP 0 1 6 1 8
Bid. Pengendalian dan Operasional
1 1 4 0 6
Bid. Komunikasi & Informatika 0 1 3 0 4
UPTD Terminal 1 0 6 0 7
UPTD Sub Terminal 2 1 5 0 8
UPTD PKB 1 2 4 0 7
Jumlah 15 12 48 4 79
Tabel I.2. Data PNS Menurut Tingkat Pendidikan
Unit SD/
SLTP SLTA D2/D3 S1 S2 Jumlah
Kepala 0 0 0 0 1 1
Sekretariat 2 4 1 6 1 14
Bid. Lalu Lintas 8 10 2 4 0 24
Bid. ATP 0 1 2 3 2 8
Bid. Pengendalian dan Operasional
1 2 0 3 1 6
Bid. Komunikasi & Informatika 0 0 1 2 1 4
UPTD Terminal 1 5 0 1 0 7
UPTD Sub Terminal 2 5 0 1 0 8
UPTD PKB 1 0 5 0 0 7
Jumlah 15 27 11 20 6 79
Jumlah Jabatan Struktural yang ada menurut Peraturan Bupati
Kulon Progo Nomor 63 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Pada
Unsur Organisasi Terendah Dinas Perhubungan Komunikasi Dan
Informatika terdapat 22 jabatan struktural. Jabatan Fungsional
Jabatan Fungsional tertentu pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Lakip Dishubkominfo KP 2013 8
Informatika sesuai dengan Peraturan Bupati Kulonprogo No. 54 Tahun
2006, adalah Jabatan Fungsional Penguji Kendaraan. Dari jabatan
struktural yang ada, kondisi sampai dengan akhir tahun 2013 masih
terdapat 2 jabatan struktural yang kosong yaitu Kepala UPTD Terminal
dan Kepala UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor.
E. Sarana dan Prasarana
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Kulonprogo dalam menyelenggarakan urusan yang menjadi tanggung
jawabnya didukung dengan sarana dan prasarana (aset) sebagai
berikut :
a. Jumlah Aset yang dimiliki total: Rp 18.238.243.196,-, dengan
perincian sebagaimana Tabel berikut.
Tabel I.3 Jumlah Nilai Aset
No Jenis Barang Nilai (Rp)
1. Tanah 132.800.000
2. Mesin Peralatan 3.975.121.636
3. Gedung dan Bangunan 14.127.770.953
4. Jalan dan Irigasi 0
5. Aset Tetap Lainnya 2.550.610
6. Konstruksi dalam Pengerjaan 0
Total 18.238.243.196
b. Jumlah aset yang tidak terpakai: Rp 0,-
Rincian Gedung bangunan dan peralatan kantor yang dimiliki
sebagaimana Tabel I.4
Tabel I.4 Aset Gedung dan Bangunan
Lakip Dishubkominfo KP 2013 9
No. Nama Barang Uraian Kondisi
1. Kantor Induk
- Lokasi - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Luas bangunan
Wates 1.375 m2 Kas Desa Hak Pakai
416 m2
Bangunan Rusak Berat, kondisi tidak
nyaman
2. Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB)
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Ds.Triharjo, Wates 4.000 m2 Kas Desa
558m2 Hak Pakai
- 1 unit 1 unit 3 unit
Atap rusak
3. Terminal Wates
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Wates B
7.910 m2 Kas Desa
Sewa 43 unit 1 unit 1 unit 2 unit
Baik
4. Sub Terminal Jagalan
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Banjaroyo, Klbwg C
1.000 m2 Kas Desa
Sewa 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Rusak Ringan, Jalan/
Pelataran rusak
5. Sub Terminal Jangkaran
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Jangkaran, Temon C
1.000 m2 Kas Desa
Sewa 4 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Pos TPR dan pagar tidak
ada, Jalan/
Pelataran rusak
6. Sub Terminal Brosot
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Brosot, Galur C
700 m2 Kas Desa
Sewa 1 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Baik, Jalan/
Pelataran rusak
Lakip Dishubkominfo KP 2013 10
No. Nama Barang Uraian Kondisi
7. Sub Terminal Kenteng
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Kembang, Nangg 1 unit
C 1.664 m2 Kas Desa
Milik Pemkab 3 unit 1 unit 1 Unit
Baik, Jalan/
Pelataran rusak
8. Sub Terminal Sentolo
- Lokasi - Tipe - Luas tanah - Asal usul tanah - Status tanah - Kios - Mushola - Ruang tunggu - MCK
Sentolo C
1.000 m2 Kas Desa Kerjasama
1 unit 1 Unit 1 unit 1 unit
Baik, Jalan/
Pelataran rusak
Tabel I. 5 Aset Peralatan Kantor
No. Nama Barang Jumlah Merk Kondisi Keterangan
1. Kendaraan roda empat
11
Toyota, Suzuki, Isuzu (lift truk)
Baik Sedang
10 1
7 Unit Pick Up Bantuan KPDT di 7 Desa
2. Kendaraan roda dua
17
Honda, Suzuki Baik Sedang
14 3
-
3. Komputer PC
8
Lenovo, Samsung
Baik Sedang
6 2
-
4. Laptop 3
Toshiba, Asus
Baik 3 -
5. Printer 7
Canon, HP, Epson
Baik Sedang
5 2
-
6. Proyektor 1
Toshiba Baik 1
-
7. Mesin Ketik 7
Olivetti & Royal Brother
Baik Sedang Rusak
2 5
-
8. Handy Talky (HT)
9
Icom
Baik Sedang Rusak
6 3
-
9. Mesin Fax 1 Panasonic Baik
1 -
10. Air Conditioner (AC) 1 Panasonic Baik
1 R. Kadinas
11. Alat Pengujian Kendaraan Bermotor
9 HPA Baik Rusak
8 1
PKB
12. Pemadam kebakaran 1 Yamato Baik
1 PKB
Lakip Dishubkominfo KP 2013 11
No. Nama Barang Jumlah Merk Kondisi Keterangan
13. GPS 1 Garmin Baik
1 Kominfo
14. Grounding Tester 1 Kyoritsu Baik
1 Kominfo
15. Teropong 1 Nikon Baik
1 Kominfo
16. Altimeter/meteran laser 1 Leica Baik
1 Kominfo
Lakip Dishubkominfo KP 2013 12
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
1. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Program SKPD
1. Visi
Untuk mewujudkan pembangunan di bidang perhubungan
komunikasi dan informatika yang mendukung Visi Kabupaten
Kulonprogo, maka ditetapkan Visi Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika sebagai berikut :
“Terwujudnya penyelenggaraan Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika yang berkualitas untuk mendukung terciptanya
kesejahteraan masyarakat Kulonprogo “
Visi tersebut mengandung pengertian, jika penyelenggaraan
transportasi, komunikasi dan informatika baik, serta didukung
meratanya sarana prasarana transportasi, komunikasi dan informatika di
seluruh wilayah Kulonprogo, maka akan mempercepat terwujudnya
peningkatan produktifitas daerah, yang pada gilirannya dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Misi
Misi Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika untuk
mewujudkan visi tersebut adalah:
a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia guna memiliki
kompetensi, ketrampilan dan etos kerja yang tinggi,
b. Meningkatkan keselamatan, ketertiban bidang perhubungan dan
kominfo,
c. Meningkatkan kualitas pelayanan perhubungan, komunikasi dan
informatika yang handal,
d. Meningkatakan kualitas dan kuantitas sarana prasarana transportasi
yang berkelanjutan,
Lakip Dishubkominfo KP 2013 13
e. Mewujudkan masyarakat informasi yang cerdas, mandiri, beretika
dan berprestasi.
3. Tujuan
Berdasarkan uraian di atas maka ditetapkan tujuan sebagai
berikut:
1. Terciptanya keselamatan, kenyamanan, ketertiban dan kelancaran
lalu lintas dalam tatananan sistem transportasi yang terpadu.
2. Terwujudnya pelayanan prima di bidang perhubungan, komunikasi
dan informatika kepada masyarakat.
3. Terpenuhinya SDM yang memiliki kompetensi dan handal dalam
pelaksanaan tugas.
4. Terwujudnya kesadaran masyarakat terhdap peraturan lalu lintas
yang berlaku.
5. Terwujudnya masyarakat yang mandiri serta memahami dan
memanfaatkan teknologi informasi.
4. Sasaran
Terdapat 4 sasaran yang akan dicapai pada tahun 2013 untuk
mewujudkan visi dan misi yaitu:
1. Meningkatnya pelayanan transportasi, komunikasi dan informasi
berdasarkan SPM.
2. Meningkatnya keselamatan, kenyamanan, kelancaran dan ketertiban
lalu lintas.
3. Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap peraturan lalu lintas
dan pembangunan menara seluler
4. Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam
memanfaatkan Teknologi Informasi.
5. Indeks Kinerja Utama (IKU)
Indikator Kinerja Utama ditetapkan sebagai ukuran tingkat
keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun
Lakip Dishubkominfo KP 2013 14
bersangkutan, disertai dengan rencana tingkat capaian (target). Target
indikator dirancang untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu/
tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang
ditetapkan dalam Rencana Strategis.
Tabel II.1
Sasaran Strategis dan IKU Dinas Perhubungan Kominfo
Kab. Kulonprogo 2011-2016
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target
Meningkatnya keselamatan, kenyamanan, kelancaran dan ketertiban lalu lintas
Terwujudnya pembangunan fasilitas LLAJ
unit rambu 522
m2 marka 5225
m pagar pengaman
572
Terpasangnya unit LPJU Unit 170
Terlaksananya monitoring dan pengamanan keselamatan lalu lintas
Bulan 60
Terlaksananya pengadaan Alat uji Unit CO/ HC tester
1
Unit Side Slip tester
1
Unit SIM 1
Unit Boogie roller
1
Terlaksananya pembangunan sarana transportasi
Halte 18
Terminal 1
Terlaksananya monitoring angkutan pedesaan, arus mudik/balik lebaran, Natal dan Tahun baru
Hari 115
Meningkatnya pelayanan transportasi, komunikasi dan informasi berdasarkan SPM
Tersedianya dokumen perencanaan LLAJ
Volume LL 16
Penataan arus
3
Rencana induk
1
Terujinya kendaraan bermotor wajib uji (KBWU) di Kab. Kulonprogo
KBWU 30.304
Terlayaninya penumpang antar moda di Terminal dan Sub Terminal
unit 6
Terciptanya ketertiban, keamanan jasa parkir
titik 45
Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap peraturan lalu lintas dan pembangunan menara seluler
Terpeliharanya peralatan uji kendaraan bermotor sistem mekanik
unit 10
Terpeliharanya Fasilitas LLAJ % Rambu 100
Unit APILL 14
Unit Warning Lamp
10
Terpeliharanya LPJU di wilayah Kabupaten Kulonprogo
titik 1500
Lakip Dishubkominfo KP 2013 15
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target
Terlaksananya fasilitasi perijinan menara, monitoring menara dan pemungutan retribusi serta SIM Wasdal menara
unit 120
Site plan audit kali 1
Tersedianya SIM Wasdal menara unit 1
Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam memanfaatkan Teknologi Informasi
Terlaksananya sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
kali 50
6. Rencana dan Penetapan Kinerja
Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2013 dan Penetapan
Kinerja 2013 disusun pada awal tahun 2013, sehingga data yang
digunakan adalah kegiatan-kegiatan di APBD 2013. Dalam
perkembangannya, di APBD Perubahan 2013, terdapat beberapa kegiatan
baru, baik kegiatan setiap SKPD maupun kegiatan urusan, serta ada
pengurangan dan penambahan anggaran di beberapa kegiatan.
Berdasarkan APBD Perubahan Kabupaten Kulonprogo tahun 2013
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika melaksanakan program
dan kegiatan sebagai berikut:
1. Program pelayanan administrasi perkantoran, kegiatan yang
dilaksanakan meliputi :
a. Penyediaan jasa surat menyurat
b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik.
c. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
d. Penyediaan jasa administrasi keuangan
e. Penyediaan jasa kebersihan kantor
f. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kantor
g. Penyediaan alat tulis kantor (ATK).
h. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan.
i. Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor.
j. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 16
k. Penyediaan makanan dan minuman.
l. Penyediaan koordinasi dan konsultasi keluar daerah
m. Penyediaan koordinasi dan konsultasi dalam daerah
n. Penyediaan jasa tenaga pegawai tidak tetap
o. Penyediaan jasa sewa kendaraan
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur, kegiatan yang
dilaksanakan meliputi :
a. Pengadaan kendaraan bermotor dinas/ operasional
b. Pengadaan peralatan kantor
c. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/ operasional
3. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur, kegiatan yang
dilakukan meliputi:
Penilaian prestasi kerja pegawai fungsional lewat angka kredit.
4. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja
dan keuangan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi :
a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja
SKPD
b. Penyusunan pelaporan keuangan
5. Program penyusunan dokumen perencanaan SKPD, kegiatan yang
dilaksanakan meliputi:
Penyusunan Rencana Kerja SKPD
6. Program pengawasan dan pengendalian program, kegiatan yang
dilaksanakan:
Monitoring, evaluasi, pengendalian dan pelaksanaan program dan
kegiatan
7. Program pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan meliputi:
a. Pembangunan halte bus, taxi, gedung terminal
b. Peningkatan pengelolaan terminal angkutan darat
c. Peningkatan pengelolaan perpakiran
8. Program rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana fasilitas Lalu Lintas
Angkutan Jalan, kegiatan yang dilaksanakan meliputi :
Lakip Dishubkominfo KP 2013 17
a. Rehabilitasi/ pemeliharaan sarana alat pengujian kendaraan
bermotor
b. Pemeliharaan fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan
c. Pemeliharaan rutin lampu penerangan jalan umum
9. Program peningkatan pelayanan angkutan, kegiatan yang dilaksanakan
meliputi:
a. Kegiatan uji kelayakan sarana transportasi guna keselamatan
penumpang
b. Koordinasi dalam peningkatan pelayanan angkutan
10. Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas, kegiatan yang
dilaksanakan meliputi:
a. Operasional pengawasan dan pengendalian lalu lintas
b. Pengadaan LPJU
c. Pembangunan Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan
11. Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor
a. Pengadaan Alat Pengujian Kendaraan Bermotor
12. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa,
kegiatan yang dilaksanakan meliputi:
a. Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi
b. Pengawasan dan Pengendalian Sarana dan Prasarana Komunikasi.
Penetapan Kinerja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika
Kabupaten Kulonprogo yang meliputi APBD dan APBD Perubahan 2013
sebagaimana Tabel II.2.
Tabel II.2
Penetapan Kinerja Dinas Perhubungan Kominfo Kab. Kulonprogo
Tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Anggaran (Rp)
Terwujudnya peningkatan kelancaran pelayanan SKPD
Penyediaan jasa surat menyurat bulan 12 999.000
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
bulan 12 2.209.706.400
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional
unit 19 5.026.900
Lakip Dishubkominfo KP 2013 18
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Anggaran (Rp)
Penyediaan jasa administrasi keuangan
orang 10 16.440.000
Penyediaan jasa kebersihan kantor
bulan 12 1.248.000
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kantor
bulan 12 6.500.000
Penyediaan alat tulis kantor bulan 12 10.059.650 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
bulan 12 10.200.350
Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor
bulan 12 1.000.000
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
bulan 12 1.040.000
Penyediaan makanan dan minuman
bulan 12 34.590.000
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
bulan 12 37.080.000
Penyediaan perjalanan dinas dan konsultasi dalam daerah
bulan 12 5.070.000
Penyediaan jasa tenaga tidak tetap
bulan 12 25.406.407
Penyediaan jasa sewa kendaraan unit 1 60.000.000
Terwujudnya peningkatan sarana dan prasarana SKPD dalam kondisi baik
Pengadaan kendaraan bermotor dinas/ operasional
unit 2 42.655.000
Pengadaan peralatan kantor jenis 10 30.190.000 Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/ operasional
bulan 12 90.976.000
Terwujudnya peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur
Penilaian prestasi kerja pegawai fungsional lewat angka kredit
org 4 2.001.500
Terwujudnya peningkatan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
dokumen 1 1.715.950
Penyusunan pelaporan keuangan dokumen 4 3.039.500 Terwujudnya peningkatan penyusunan dokumen perencanaan SKPD
Penyusunan Rencana Kerja SKPD
dokumen 1 1.826.500
Terwujudnya peningkatan pengawasan dan pengendalian program
Monitoring, evaluasi, pengendalian, dan pelaksanaan program dan kegiatan
bulan 12 2.900.427
Meningkatnya keselamatan, kenyamanan, kelancaran dan ketertiban lalu lintas
Terwujudnya pembangunan fasilitas LLAJ
unit rambu 160 570.014.280
m2 marka 1460
m pagar pengaman
208
Terpasangnya unit LPJU unit 148 1.871.315.350
Meterisasi kWH
44
Terlaksananya monitoring dan pengamanan keselamatan lalu lintas
bulan 12 22.754.350
Lakip Dishubkominfo KP 2013 19
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Target Anggaran (Rp)
Terlaksananya pengadaan CO/HC tester
unit 1 112.960.300
Tersedianya halte unit 6 120.134.000
Terlaksananya monitoring angkutan pedesaan, arus mudik/balik lebaran, Natal dan Tahun baru
hari 23 34.593.550
Meningkatnya pelayanan transportasi, komunikasi dan informasi berdasarkan SPM
Terujinya kendaraan bermotor wajib uji (KBWU)
KBWU 5698 139.125.900
Terlayaninya penumpang antar moda
unit 6 89.081.900
di Terminal dan Sub Terminal
Terciptanya ketertiban, keamanan jasa parkir
titik 45 121.587.850
Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap peraturan lalu lintas dan pembangunan menara seluler
Terpeliharanya peralatan uji kendaraan bermotor sistem mekanik
unit 8 34.295.450
Terpeliharanya APILL unit 10 15.645.300
Terpeliharanya LPJU di wilayah Kabupaten Kulonprogo
titik 350 301.408.400
Terlaksananya fasilitasi perijinan menara, monitoring menara dan pemungutan retribusi serta SIM Wasdal menara
unit 93 100.184.500
Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam memanfaatkan Teknologi Informasi
Terlaksananya sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
kali 10 20.086.800
Jumlah 6.152.859.514,00
Lakip Dishubkominfo KP 2013 20
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. CAPAIAN SASARAN
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika melaksanakan
program dan kegiatan untuk mencapai sasaran kinerja yang telah
ditetapkan. Dalam perkembangannya, jumlah kegiatan dan anggaran yang
telah ditetapkan berdasarkan Penetapan Kinerja Tahun 2013 mengalami
beberapa perubahan, seiring dengan adanya Peraturan Daerah Nomor 10
Tahun 2013 tentang Perubahan APBD 2013 dan Peraturan Bupati Nomor
54 Tahun 2013 tentang Penjabaran Perubahan APBD 2013. Berdasarkan
Perubahan APBD Tahun, sasaran kinerja tahun 2013 dicapai melalui 37
kegiatan yang terdiri dari 14 kegiatan urusan dan 23 kegiatan setiap
SKPD.
Dari 2 urusan yang diampu, yaitu Urusan Perhubungan, dan Urusan
Komunikasi dan Informatika, pencapaian sasaran pelaksanaan program
dan kegiatan urusan tahun 2013 mencapai 100% dengan rincian
sebagaimana Lampiran 1 dan Kegiatan setiap SKPD mencapai 100%
sebagaimana Lampiran 2. Matrik Pengukuran Kinerja Program
sebagaimana pada Lampiran 3.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 21
B. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar menilai keberhasilan
atau kegagalan pelaksanaan kegiatan dengan sasaran dan tujuan yang
telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi instansi
pemerintah. Pengukuran tersebut didasarkan pada persentase capaian
target Tahun 2013.
Sasaran 1 : Meningkatnya keselamatan, kenyamanan,
kelancaran dan ketertiban lalu lintas
Tabel III. 1 Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran 1
Indikator Satuan Target Realisasi %
Capaian Kinerja
Tahun 2012
Terwujudnya pembangunan fasilitas LLAJ
unit rambu 160 160 100 100
m2 marka 1460 1460
m pagar pengaman
208 208
Terpasangnya unit LPJU unit 128 128 100 100
Meterisasi kWh
44 44
Terlaksananya monitoring dan pengamanan keselamatan lalu lintas
bulan 12 12 100 100
Terlaksananya CO/HC tester unit 1 1 100 100
Terlaksananya pembangunan halte unit 6 6 100 100
Terlaksananya monitoring angkutan pedesaan, arus mudik/balik lebaran, Natal dan Tahun baru
hari 23 23 100 100
Berdasarkan 6 (enam) indikator yang memperlihatkan tingkat capaian
kinerja sasaran tersebut, secara umum dapat disimpulkan sangat
berhasil, bahwa pencapaian sasaran terciptanya tertib lalu lintas, sangat
berhasil. Meningkatnya keselamatan, kenyamanan, kelancaran dan
ketertiban lalu lintas dapat dilihat dari indikator sebagai berikut:
1. Terwujudnya pembangunan fasilitas LLAJ merupakan indikator penting
untuk meningkatkan keselamatan, kenyamanan, kelancaran dan
ketertiban lalu lintas. Anggaran untuk pencapaian indikator ini sebagian
besar berasal dari DAK (Dana Alokasi Khusus) yang pada tahun ini
berupa 160 unit rambu-rambu, 1460 m2 marka dan 208 m pagar
Lakip Dishubkominfo KP 2013 22
pengaman dan realisasi mencapai 100% untuk target 2013. Pada tahun
2012 realisasi pembangunan mencapai 100%, berupa 122 unit rambu-
rambu, 1225 m2 marka dan 172 m pagar pengaman. Kebutuhan
fasilitas LLAJ masih jauh dari memadai untuk pelaksanaan manajemen
rekayasa lalu lintas. Untuk itu perlu dilaksanakan penambahan secara
bertahap sehingga pemasangan fasilitas kelengkapan jalan memberi
dampak menurunnya tingkat kecelakaan.
2. Pemasangan LPJU sangat penting khususnya bagi pengguna jalan
pada malam hari, karena adanya LPJU menciptakan kenyamanan dan
ketertiban lalu lintas. Jumlah pemasangan Tahun 2013 sebanyak 128
unit dan pemasangan 44 kWh meter dapat direalisasikan 100%
meningkat dari Tahun 2012 berupa pembangunan 66 titik LPJU dan
pemasangan kWh meters sebanyak 26 unit.
3. Monitoring dan pengamanan, keselamatan lalu lintas dan penegakan
aturan dilaksanaka dengan tujuan menciptakan ketertiban lalu lintas.
Kegiatan yang dilaksanakan adalah pengamanan insidentil dan operasi
penegakan hukum/Perda. Tingkat capaian kinerja sebesar 100 %
mempertahankan capaian Tahun 2012, meskipun terkendala
keterbatasan personil dan masih adanya kemacetan pada titik-titik dan
jam tertentu yang belum dapat dilaksakan pengaman.
4. Pengadaan peralatan uji kendaraan berupa 1 unit CO/HC tester
mencapai 100%. Pengadaan ini dimaksudkan untuk meningkatkan
akurasi pelayanan pengujian dan menurunkan emisi gas buang
kendaraan di jalan, sehingga berdampak memberikan kenyamanan bagi
pengguna jalan.
5. Tersedianya halte yang berfungsi sebagai tempat untuk naik/turun
penumpang atau melakukan perpindahan moda angkutan dengan
selamat, tertib, lancar, aman, dan nyaman. Pencapaian indikator ini
sebesar 100% dengan dilakukan pembangunan 6 unit halte di wilayah
Kota Wates masing-masing 1 unit di Jalan Khudori, Jalan Pahlawan,
Jalan Kol. Sugiyono, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Sugiman, dan Jalan
Bhayangkara.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 23
6. Momentum liburan hari Lebaran yang setiap tahun dimanfaatkan oleh
para pemudik sehingga memunculkan kebiasaan arus mudik dan arus
balik yang perlu mendapatkan perhatian agar keselamatan
kenyamanan, kelancaran dan ketertiban lalu lintas dapat dipertahankan.
Tahun 2013 indikator ini mencapai 100% sebagaimana capaian Tahun
2012.
Sasaran 2 : Meningkatnya pelayanan transportasi, komunikasi
dan informasi berdasarkan SPM
Tabel III. 2 Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran 2
Indikator Satuan Target Realisasi %
Capaian Kinerja
Tahun 2012
Terujinya kendaraan bermotor wajib uji (KBWU)
KBWU 5698 6.116 107 102
Terlayaninya penumpang antar moda di Terminal dan Sub Terminal
unit 6 6 100 100
Terciptanya ketertiban, keamanan jasa parkir
titik 45 45 100 100
Berdasarkan 3 (tiga) indikator yang memperlihatkan tingkat capaian
kinerja sasaran tersebut, secara umum dapat disimpulkan bahwa
pencapaian sasaran peningkatan pelayanan transportasi sangat berhasil.
Meningkatnya pelayanan transportasi dapat dilihat dari indikator sebagai
berikut:
1. Terujinya kendaraan bermotor wajib uji (KBWU) memberikan jaminan
kelayakan jalan bagi kendaraan bermotor. Pelayanan pengujian
kendaraan bermotor tahun ini mencapai 107% meningkat dari Tahun
2012 yang mencapai 102%.
2. Pengelolaan terminal yang terdiri dari 1 unit Terminal Induk dan 6 unit
Sub Terminal telah memberikan peningkatan pelayanan kepada
masyarakat dalam bidang transportasi darat mencapai 100%
sebagaimana capaian Tahun 2012. Meskipun jumlah kendaraan
angkutan umum yang beroperasi cenderung menurun akan tetapi
diperlukan pelayanan transportasi yang terjangkau untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 24
3. Terciptanya ketertiban, keamanan jasa parkir melalui kegiatan
pengelolaan perparkiran di Tahun 2013 mencapai realisasi 100%
sebagaimana tahun 2012.
Sasaran 3 : Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap
peraturan lalu lintas dan pembangunan menara
seluler
Tabel III. 3 Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran 3
Indikator Satuan Target Realisasi
% Capaian Kinerja
Tahun 2012
Terpeliharanya peralatan uji kendaraan bermotor sistem mekanik
unit 8 8 100 100
Terpeliharanya APILL unit 10 10 100 100
Terpeliharanya LPJU di wilayah Kabupaten Kulonprogo
titik 550 550 100 100
Terlaksananya fasilitasi perijinan menara, monitoring menara dan pemungutan retribusi serta SIM Wasdal menara
unit 93 93 100 100
Berdasarkan 4 (empat) indikator yang memperlihatkan tingkat
capaian kinerja sasaran tersebut, secara umum dapat disimpulkan bahwa
pencapaian sasaran meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap
peraturan lalu lintas dan pembangunan menara seluler sangat berhasil.
Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap peraturan lalu lintas dan
pembangunan menara seluler dilihat dari indikator sebagai berikut:
1. Terpeliharanya peralatan uji kendaraan bermotor sistem mekanik
mencapai 100% masih perlu dioptimalkan ke depan, mengingat dengan
pemeliharaan peralatan akan menjamin kinerja alat.
2. Terpeliharanya APILL mencapai 100%, tetapi belum mampu
menjangkau keseluruhan APILL dengan alokasi dana yang ada.
3. Terpeliharanya LPJU di wilayah Kabupaten Kulonprogo mencapai 100%
(550 titik) dan mengalami peningkatan jumlah lampu yang dipelihara
dibanding Tahun 2012 sebanyak 350 titik lampu.
4. Terlaksananya pemungutan retribusi, monitoring menara dan fasilitasi
perijinan menara serta SIM Wasdal menara mencapai 100%. Terhadap
Lakip Dishubkominfo KP 2013 25
93 menara telah dilakukan pengecekan lapangan dan pencapaian
retribusi pengendalian menara Rp.664.595.892,- melebihi target
sebesar Rp.615.295.905,-.
Sasaran 4 : Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian
masyarakat dalam memanfaatkan Teknologi
Informasi
Tabel III. 4 Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran 4
Indikator Satuan Target Realisasi %
Capaian Kinerja
Tahun 2012
Terlaksananya sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
kali 10 10 100 100
Berdasarkan indikator yang memperlihatkan tingkat capaian kinerja
sasaran tersebut, secara umum dapat disimpulkan bahwa pencapaian
sasaran Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam
memanfaatkan Teknologi Informasi sangat berhasil. Meningkatnya
pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam memanfaatkan
Teknologi Informasi dari indikator sebagai berikut:
Terlaksananya sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
mencapai 100% dengan dilaksanakannya pembinaan KIM di 7 Kecamatan
pada 10 kelompok KIM yang sudah memenuhi target maupun ketentuan
SPM.
C. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
anggaran Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Kulonprogo pada Tahun Anggaran 2013 adalah sebesar Rp.
10.115.917.960,50 terdiri belanja langsung sebesar Rp. 6.152.859.514,00
dan belanja tidak langsung sebesar Rp. 3.963.058.446,50. Realisasi
anggaran secara rinci sebagaimana Tabel Realisasi Anggaran pada
Lampiran 4.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 26
Sasaran 1 : Meningkatnya keselamatan, kenyamanan,
kelancaran dan ketertiban lalu lintas
Tabel III.5 Akuntabilitas Keuangan Sasaran 1
Indikator Alokasi
Anggaran Realisasi Anggaran
% Realisasi Anggaran
% Capaian Kinerja
Terwujudnya pembangunan fasilitas LLAJ
570.014.280 561.636.900 98,53 100
Terpasangnya unit LPJU 1.871.315.350 1.839.544.350 98,30 100
Terlaksananya monitoring dan pengamanan keselamatan lalu lintas
2.900.427 2.900.060 99,99 100
Terlaksananya CO/HC tester 112.960.300 109.193.500 96,67 100
Terlaksananya pembangunan halte
120.134.000 118.546.700 98,68 100
Terlaksananya monitoring angkutan pedesaan, arus mudik/balik lebaran, Natal dan Tahun baru
34.593.550 34.398.190 99,44 100
Persentase capaian kinerja untuk Sasaran 1 keseluruhan di atas
persentase realisasi anggaran. Hal ini menunjukkan kinerja yang baik,
yaitu terjadi efisiensi anggaran. Realisasi anggaran yang tidak mencapai
100% pada Pembangunan fasilitas LLAJ, Pemasangan LPJU,
Pengamanan keselamatan lalu lintas dan Penyediaan CO/HC tester
disebabkan adanya selisih HPS dengan nilai kontrak, sedangkan pada
monitoring angkutan sisa anggaran disebabkan adanya perbedaan
golongan PNS anggota Tim dengan yang direncanakan.
Sasaran 2 : Meningkatnya pelayanan transportasi, komunikasi
dan informasi berdasarkan SPM
Tabel III. 6 Akuntabilitas Keuangan Sasaran 2
Indikator Alokasi
Anggaran Realisasi Anggaran
% Realisasi Anggaran
% Capaian Kinerja
Terujinya kendaraan bermotor wajib uji (KBWU)
139.125.900 134.296.700 96,53 107
Terlayaninya penumpang antar moda di Terminal dan Sub Terminal
89.081.900 88.209.090 99,02 100
Terciptanya ketertiban, keamanan jasa parkir
121.587.850 118.749.380 97,67 100
Lakip Dishubkominfo KP 2013 27
Persentase capaian kinerja untuk Sasaran 2 keseluruhan di atas
persentase realisasi anggaran. Hal ini menunjukkan kinerja yang baik,
yaitu terjadi efisiensi anggaran. Realisasi anggaran yang tidak mencapai
100% pada Uji kendaraan bermotor disebabkan adanya selisih HPS
dengan nilai kontrak. Pada Pengelolaan terminal sisa anggaran
disebabkan adanya PNS anggota Tim yang pensiun, sedangkan pada
Pengelolaan perparkiran disebabkan honorarium harian upah pungut tidak
sesuai rencana.
Sasaran 3 : Meningkatnya kepatuhan pengguna terhadap
peraturan lalu lintas dan pembangunan menara
seluler
Tabel III. 7 Akuntabilitas Keuangan Sasaran 3
Indikator Alokasi
Anggaran Realisasi Anggaran
% Realisasi Anggaran
% Capaian Kinerja
Terpeliharanya peralatan uji kendaraan bermotor sistem mekanik
34.295.450 33.644.350 98,10 100
Terpeliharanya APILL 15.645.300 15.197.950 97,14 100
Terpeliharanya LPJU di wilayah Kabupaten Kulonprogo
301.408.400 299.791.400 99,46 100
Terlaksananya fasilitasi perijinan menara, monitoring menara pemungutan retribusi dan SIM Wasdal menara
100.184.500 99.321.500 99,14 100
Persentase capaian kinerja untuk Sasaran 3 keseluruhan di atas
persentase realisasi anggaran. Hal ini menunjukkan kinerja yang baik,
yaitu terjadi efisiensi anggaran. Realisasi anggaran yang tidak mencapai
100% pada Pemeliharaan alat uji, Pemeliharaan APILL, Pemeliharaan
LPJU dan disebabkan adanya selisih HPS dengan nilai kontrak.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 28
Sasaran 4 : Meningkatnya pengetahuan dan kemandirian
masyarakat dalam memanfaatkan Teknologi
Informasi
Tabel III.8 Akuntabilitas Keuangan Sasaran 4
Indikator Alokasi
Anggaran Realisasi Anggaran
% Realisasi Anggaran
% Capaian Kinerja
Terlaksananya sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
20.086.800 19.939.000 99,26 100
Persentase capaian kinerja untuk Sasaran 4 di atas persentase
realisasi anggaran. Hal ini menunjukkan kinerja yang baik, yaitu terjadi
efisiensi anggaran. Realisasi anggaran tidak mencapai 100% disebabkan
anggaran rapat tidak sesuai rencana namun menyesuaikan kebutuhan.
Lakip Dishubkominfo KP 2013 29
BAB IV
P E N U T U P
Laporan akuntabilitas ini disusun berdasarkan Rencana Strategis Dinas
Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kulonprogo 2011-2016
dan Rencana Kerja Tahunan Tahun 2013. Berdasarkan uraian yang telah
dikemukakan pada bab-bab sebelumnya dapat dikemukakan kesimpulan
bahwa hasil pengukuran kinerja kegiatan secara umum berhasil dengan
sangat baik.
Meskipun secara umum kinerja sasaran menunjukkan keberhasilan,
namun masih dijumpai adanya kendala/ hambatan dan masalah-masalah
baik internal maupun eksternal, antara lain :
a. Sarana dan prasarana yang dimiliki Dinas Perhubungan Komunikasi
dan Informatika kurang memadai untuk menunjang kelancaran
pelaksanaan tugas.
Gedung kantor Dinas rusak berat pada bagian atap dan berada pada
Sempadan Jalan Nasional sehingga tidak efisien untuk diperbaiki atau
dipugar,
b. Keterbatasan jumlah dan kompetensi SDM pada Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika,
c. Wilayah Kabupaten Kulonprogo secara geografis terdiri dari dataran
rendah sampai dengan pegunungan membutuhkan pelayanan
angkutan umum fasilitas perlengkapan jalan dan LPJU yang memadai,
tetapi anggaran yang tersedia tidak mencukupi untuk memenuhi
kebutuhan Standar Pelayanan Minimum urusan Perhubungan,
d. Berkurangnya minat masyarakat untuk menggunakan kendaraan
angkutan umum sebagai dampak meningkatnya angka kepemilikan
sepeda motor dan kendaraan pribadi,
e. Masih rendahnya disiplin dan pemahaman masyarakat terhadap
peraturan lalu lintas, sehingga terjadi kerusakan jalan karena
pelanggaran jalan dan faktor human error merupakan penyebab
tertinggi terjadinya kecelakaan lalu lintas,
Lakip Dishubkominfo KP 2013 30
f. Pesatnya perkembangan dan pemanfaatan Teknologi Informasi
dewasa ini belum dapat disikapi dengan baik oleh masyarakat.
g. Pihak Wajib Retribusi mengajukan permohonan keringanan atas SKRD
yang ditetapkan.
h. Pembentukan KIM berorientasi mendapatkan bantuan dana dari
Pemerintah.
Sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja di masa yang akan
datang, maka Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Kulonprogo akan dan telah melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Menggunakan sarana dan prasarana yang ada dengan optimal dan
mengusulkan penambahan/ penggantian untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan tugas. Pembangunan gedung baru telah diusulkan untuk
penyusunan DED pada Anggaran Tahun 2014.
b. Mengusulkan penambahan SDM dan peningkatan kapasitas personil
yang ada.
c. Perlu dilaksanakan evaluasi/ kajian kebutuhan angkutan umum, fasilitas
perlengkapan jalan dan LPJU. Mengajukan anggaran untuk memenuhi
kebutuhan penyediaan fasilitas perlengkapan jalan dan LPJU secara
bertahap,
d. Mengoptimalkan fasilitas angkutan jalan dan melaksanakan monitoring
angkutan umum agar meningkatkan layanan dan memperhatikan
kelaikan kendaraan,
e. Bekerjasama dengan SKPD terkait dan POLRI dengan melakukan
pengawasan pengendalian maupun penegakan hukum dan
memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang ketentuan
peraturan LLAJ,
f. Melakukan upaya-upaya sosialisasi pemanfaatan Teknologi dan
Infomasi bekerjasama dengan SKPD dan pihak terkait,
g. Melakukan koordinasi untuk memberikan keringanan berdasarkan
ketentuan dan peraturan yang berlaku,
Lakip Dishubkominfo KP 2013 31
h. Memberikan informasi bahwa sasaran KIM bukan untuk penyaluran
bantuan dana, tetapi sebagai mitra kerja pemerintah dalam
menyampaikan informasi dan komunikasi kepada masyarakat.
Demikianlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) Tahun 2013 ini disusun sebagai wujud akuntabilitas kinerja.
Harapan kami ada masukan untuk perbaikan penyusuna LAKIP mendatang.
Wates, 31 Januari 2014
KEPALA DINAS
NUGROHO, SE, MM Pembina Utama Muda IV c
NIP. 19590929 198603 1 014
Lakip Dishubkominfo KP 2013 32
LAMPIRAN-LAMPIRAN