If you can't read please download the document
Upload
vothu
View
471
Download
146
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN AKUNTABILITAS
KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LAKIP)
KABUPATEN BANTUL TAHUN 2012
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL
PEMERINTAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
TAHUN 2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
i
IKHTISAR EKSEKUTIF
Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good governance)
merupakan prasyarat yang mutlak bagi setiap pemerintahan untuk
mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai citacita dan tujuan
berbangsa dan bernegara. Prinsip tata pemerintahan yang baik (Good
Governance) mengandung 3 (tiga) pilar utama yaitu Akuntablitas,
Transparasi dan Partisipasi yang dijabarkan sebagai berikut:
a. Akuntabilitas artinya penyelengaraan fungsi-fungsi pemerintah harus
dapat dipertanggungjawabkan.
b. Transparasi artinya penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintah harus
memiliki mekanisme yang jelas dan diinformasikan kepada semua
pihak.
c. Demokrasi dan partisipasi artinya fungsi-fungsi pemerintah
diselenggarakan tanpa mengabaikan kepentingan bersama serta
melibatkan masyarakat dan pihak swasta sebagai bagian dari pilar
utama kekuatan negara.
Penyelenggaraan pemerintahan yang baik tersebut diperlukan
pengembangan dan penerapan sistem pelaporan yang dapat
dipertanggung jawaban yang tepat, jelas, terukur sehingga
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung
secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta
bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme .
Untuk mewujudkan itu Pemerintah Kabupaten Bantul harus
memiliki Visi dan misi serta strategi yang jelas dan tepat untuk mencapai
tujuan dan sasarannya yang tertuang dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah sehingga dapat dipertanggungjawabkan
kinerjanya sesuai dengan Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
ii
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 1
Tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015, yang memberikan
kejelasan arah dan garis-garis besar kebijakan pelaksanaan
pembangunan daerah untuk tahun 2011-2015, Visi Pemerintah
Kabupaten Bantul untuk 5 (lima) tahun ke depan masih relevan. Oleh
karena itu Visi Pemerintah Kabupaten Bantul masih tetap sama yaitu :
BANTUL PROJOTAMANSARI SEJAHTERA, DEMOKRATIS DAN
AGAMIS.
Untuk mewujudkan Visi tersebut ditetapkan Misi yaitu:
1. Meningkatkan kapasitas Pemerintah Daerah menuju tata kelola
pemerintahan yang empatik.
2. Meningkatkan kualitas hidup rakyat menuju masyarakat Bantul yang
sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan berkepribadian Indonesia dengan
memperhatikan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknoloogi.
3. Meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas
pertumbuhan ekonomi,pemertaan pendapatan berbasis
pengembangan ekonomi lokal, dan pemberdayaan masyarakat yang
responsif gender.
4. Meningkatnya kewaspadaan terhadap potensi bencana dan upaya
pengurangan pengurangan resiko bencana dengan memeperhatikan
penataan ruang dan pelestarian lingkungan.
Misi-misi tersebut di atas masing-masing mempunyai tujuanyang
dijabarkan berikut ini:
1. Meningkatnya kapasitas pemerintah daerah menuju tata kelola
pemerintah yang empatik, memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Meningkatnya kapasitas birokrasi pemerintah menuju tata kelola
pemerintahan yang empatik.
b. Meningkatnya kualitas pelayanan publik dengan penyederhanaan
pelayanan.
c. Menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
iii
d. Mewujudkan pembebasan tanah untuk membangun infrastruktur.
2. Meningkatkan kualitas hidup rakyat menuju masyarakat Bantul yang
sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan berkepribadian Indonesia dengan
memperhatikan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan serta
sarana dan prasarana kesehatan;
b. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kesiapsiagaan
menghadapi masalah kesehatan dan perilaku hidup bersih dan
sehat;
c. Meningkatkan jumlah penduduk yang memiliki jaminan kesehatan;
d. Meningkatkan kualitas program wajib belajar 12 tahun yang
meliputi layanan pendidikan baik pada jenjang pra-sekolah,
pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah yang bermutu,
relevan, dan berkesetaraan dengan memperhatikan kearifan lokal;
e. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengembangan
pendidikan baik jalur formal, non formal, maupun informal;
f. Meningkatkan kualitas kepemudaan dan olahraga;
g. Mengembangkan pemanfaatan ilmu dan teknologi;
h. Memantapkan fungsi dan peran agama dalam pembangunan;
3. Meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas
pertumbuhan ekonomi,pemertaan pendapatan berbasis
pengembangan ekonomi lokal, dan pemberdayaan masyarakat yang
responsif gender, memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Pencapaian pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan
berkesinambungan;
b. Meningkatkan mutu konsumsi pangan dan ketersediaan pangan;
c. Meningkatkan kualitas perlindungan terhadap petani, peran serta
petani, dan pengembangan program usaha tani;
d. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
pendukung ekonomi;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
iv
e. Meningkatkan pemberdayaan industri kecil, koperasi, dan
perdagangan;
f. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan
kebudayaan dan pariwisata;
g. Meningkatkan pengembangan kawasan strategis;
h. Meningkatkan motivasi dan etos masyarakat berwirausaha,
penciptaan peluang kerja, pelatihan keterampilan, serta
perlindungan dan pengawasan tenaga kerja;
i. Memantapkan program pengarusutamaan gender dan
perlindungan anak;
j. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat baik pada tingkat
komunitas (desa), keluarga dan individu;
4. Meningkatnya kewaspadaan terhadap potensi bencana dan upaya
pengurangan pengurangan resiko bencana dengan memperhatikan
penataan ruang dan pelestarian lingkungan, memiliki tujuan sebagai
berikut:
a. Memantapkan program penanggulangan bencana;
b. Memantapkan program peningkatan kualitas lingkungan,
pengelolaan, dan perlindungan sumberdaya alam;
Secara spesifik tujuan tersebut dijabarkan dalam sasaran-sasaran
dan ditetapkan pula cara pencapaian tujuan dan sasaran dalam bentuk
kebijaksanaan, program dan kegiatan yang sifatnya strategik yang
merupakan target tahunan yang tertuang dalam Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2012.
Berdasar tujuan tersebut diatas, maka ditetapkan sasaran
sasarannya yaitu:
1. Meningkatnya kapasitas dan profesionalisme aparatur pemerintah
daerah dan desa serta lembaga pemerintah;
2. Meningkatnya transparansi, efektifitas dan efisiensi birokrasi;
3. Meningkatnya kemampuan pengelolaan keuangan dan kekayaan
daerah;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
v
4. Meningkatnya kualitas pelayanan publik
5. Penyingkatan waktu penyelesaian ijin
6. Penyingkatan waktu penyelesaian pengaduan
7. Meningkatnya Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
8. Terciptanya kepastian hukum dan ketertiban masyarakat
9. Meningkatnya pemahaman prinsip-prinsip dasar hukum dan HAM
10. Tersedianya sarana berupa tanah untuk pembangunan fasilitas
kepentingan umum
11. Meningkatnya pelayanan kesehatan
12. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat
13. Meningkatnya Desa Siaga kategori baik (Purnama dan Mandiri)
14. Meningkatnya prosentase rumah dan lingkungan sehat
15. Semua penduduk memiliki jaminan kesehatan
16. Meningkatnya kualitas pendidikan.
17. Meningkatnya kualitas perpustakaan
18. Meningkatnya sekolah berkualitas
19. Meningkatnya jumlah lembaga pendidikan non formal dan informal
20. Meningkatkan prestasi pemuda Kabupaten Bantul di bidang
olahraga secara kuantitaif dan kualitatif
21. Meningkatnya kualitas pemuda dan olahragawan profesional
22. Meningkatnya kualitas database dalam format digital di semua
sektor
23. Pengembangan sistem informasi yang berbasis Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK)
24. Tersedianya informasi melalui media massa tepat guna
25. Meningkatnya jumlah DBKS
26. Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama
27. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi daerah
28. Mempermudah akses dan sarana distribusi pangan serta akses
sarana dan prasarana produksi pertanian serta perikanan dan
kelautan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Bantul Tahun 2012
LAKIP |
PENDAHULUAN
vi
29. Meningkatnya produksi bahan pangan, pertanian, peterna