Upload
lili-suriani
View
141
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Kasus KISTA OVARIUM
Lili Suriani07060018
pendahuluan
• Ovarium merupakan sepasang organ pada sistem reproduktif wanita.
• Berlokasi di pelvis, di samping uterus• Sturktur bentuk buah kenari (uk. 3 x 1,5 x 1
cm)• Fungsinya sebagai sumber hormon wanita
serta sumber ovum.
Definisi
• Kista adalah pertumbuhan abnormal berupa kantung (pocket, pouch) yang tumbuh abnormal dibagian tubuh tertentu.
• Kista Ovarium adalah suatu kantung yang berisi cairan atau materi semisolid yang tumbuh pada atau sekitar ovarium.
Etiologi
• Sampai sekarang ini penyebab dari Kista Ovarium belum sepenuhnya dimengerti, tetapi beberapa teori menyebutkan adanya gangguan dalam pembentukan hormon dalam mekanisme umpan balik hipotalamus-hipofisis dan ovarium
KLASIFIKASI• Kista ovarium non-neoplastik• Kista ovarium neoplastik
Kista Fungsional
• Ini merupakan jenis kista ovarium yang paling banyak ditemukan.
• Sering tanpa gejala• Dapat menghilang sendiri dalam waktu 6-8
minggu.
Kistadenoma ovarii musinosum
• Frek 27 % 20-50 tahun• Paling banyak ditemukan tipe kistadenoma
ovarii jenis musinosum, yaitu 60%, • Gbrn klinik : Multilokuler, umunya besar,
biasanya unilateral, akan tetapi bs juga bilateral
• G/ : - Torsi pdarahan dlm kista+perubahan degeneratif (plekatan pd omentum, usus2, peritoneum parietale)
Kistadenoma ovarii serosum• Frek sama dg Cystadenoma mucinosum
• Gbrn klinik : Multilokuler, bilateral, warna putih keabuan, licin
Kista dermoid
• Frek 10% wanita muda• Gbrn klinik : mengandung elemen2
ektodermal, mesodermal, entodermal• G/ : -Torsi tangkai nyeri mdadak di perut
bag.bawah - sobekan dinding kista
Gejala klinis • Kebanyakan wanita dengan tumor ovarium
tidak menimbulkan gejala dalam waktu yang lama. Gejala umumnya sangat bervariasi dan tidak spesifik.
• Kostipasi atau sering berkemih• Nyeri spontan atau nyeri saat bersenggama• Gangguan haid• Peningkatan berat badan• Tekanan, terasa penuh, atau nyeri di abdomen
Diagnosis
• Anamnesa : Apabila benjolan dinding perut, gangguan kencing dan BAB, Gangguan haid, dll
• Pemeriksaan fisik : besarnya, lokalisasi, permukaan, konsistensi, apakah dapat digerakkan atau tidak
Pemeriksaan penunjang
• Laparaskopi • Ultrasonografi • Foto Rontgen • Parasintesis
Penanganan • Diameternya tidak melebihi 5 cm observasi selama 2-3 bulan
• Tindakan operasi pada tumor ovarium neoplastik yang tidak ganas
pengangkatan tumor dengan mengadakan reseksi pada bagian ovarium yang
mengandung tumor
• Jika tumornya besar atau ada komplikasi perlu dilakukan pengangkatan
ovarium, biasanya disertai dengan pengangkatan tuba
salphyngooforektomi
• Jika terdapat keganasan histerektomi dan salphyngoooforektomi bilateral
Komplikasi Degenerasi keganasanAkibat penyakit: kista pecah, terpuntir, infeksiAkibat tindakan selama/stlh pembedahan:
p’drhan,cedera usus,vesika,dan cedera ureter bl tumor intraligamenter atau dgn p’lekatan
Jika tjd pd kehamilan maka pengaruhnya ialah:– Abortus– Torsi– Dapat menimbulkan kelainan letak– Dapat menghalangi jalan lahir
Prognosis
• Prognosis dari kista jinak sangat baik.
• Kematian disebabkan karena karsinoma ovari
ganas berhubungan dengan stadium saat
terdiagnosis pertama kali dan pasien dengan
keganasan ini sering ditemukan sudah dalam
stadium akhir.
Status Ginekologi
• Identitas – Nama : Ny. F– Umur : 36 tahun– Jenis kelamin : Perempuan – Pendidikan : SMA– Pekerjaan : IRT– Alamat : Lombok barat
Anamnesis • Keluhan utama : menstruasi 2 kali dalam 1 bulan
• Riwayat penyakit sekarang :
• Os datang mengeluh menstruasi 2 kali dalam 1 bulan sejak 2
bulan yang lalu, darah yang keluar banyak, menghabiskan 2-4
pembalut dalam sehari, lamanya 15 hari. Os juga mengeluhkan
ada benjolan pada bagian bawah perutnya dan disadari sejak 2
bulan yang lalu, benjolan tersebut tidak nyeri namun semakin
hari semakin membesar.
• Pusing (-), mual (-), muntah (-), gangguan nafsu makan (-), sejak 2 bulan terakhir os sering kencing frekuaensi >6x/hari, nyeri kencing (-), BAB lancar tidak ada keluhan, bengkak pada kaki (-), keluar darah dari jalan lahir (-), Nyeri saat berhubungan (-), Riwayat sering keputihan disangkal os
Riwayat menstruasi
• Os menarche umur 12 tahun, mengaku sebelumnya riwayat haid teratur dengan siklus 30 hari, jumlah darah yang keluar banyak, bisa menghabiskan 2-4 pembalut dalam sehari, lama haid lebih dari 7 hari. Os mengaku tidak merasakan nyeri haid
• Riwayat kontrasepsi :Os mengaku pernah menggunakan suntikan 3
bulan namun tidak teratur
• Riwayat penyakit dahuluOs tidak pernah memerikakan diri untuk keluhan
ini sebelumnya dan Os tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan untuk keluhannya ini. Riwayat Asma (+), hipertensi (-) dan DM (-)
• Riwayat pernikahanMenikah 1 kali sekitar umur 24 tahun, usia
pernikahan sekarang 12 tahun• Paritas 1.Aterm, laki-laki, bidan, spontan, 3000 gram, 11
tahun2.Aterm, perempuan, bidan, spontan, 3200 gram,
8 tahun3.Aterm, perempuan, bidan, spontan, 3000 gram,
4 tahun
• Riwayat Abortus ; -• Riwayat penyakit keluarga : Os mengaku
tidak ada keluarga yang pernah menderita tumor ganas, hipertensi (-) dan DM (-).
• Riwayat alergi : os mengaku alergi terhadap coklat, namun obat-obatan dan makanan lain belum jelas.
Pemeriksaan fisik• Keadaan Umum : Baik• Kesadaran : Composmentis• Tekanan darah : 100/70mmHg• Nadi : 88x/mnt• Pernafasan : 24x/mnt• Suhu : 36,8 oC• TB : 160 cm• BB : 66 Kg• Mata : anemis -/-, ikterik -/-• Jantung dan Paru : dbn
• Abdomen: Inspeksi : adanya pembesaran massa dibagian
perut kanan bawahPalpasi : teraba massa pada perut kanan bawah
dengan kesan ukuran 15x14 cm, mobile, konsistensi semi padat dengan batas tegas, permukaan rata, licin, nyeri tekan (-), nyeri goyang (-), Distensi (-)
• Ekstremitas oedem (-), akral hangat (+)
Status ginekologi• Inspeksi : genitalia eksterna dalam batas normal• Inspekulo : Fluor (-), fluxus (-), pembukaan
serviks (-), erosi porsio (-), warna merah muda, permukaan licin, sekret/ lendir pada forniks dan dinding vagina (-), dinding vagina normal.
• VT :dilatasi serviks (-), nyeri goyang (-), kenyal, uterus AF, cavum douglas normal
Pemeriksaan Penunjang• USG :Tampak massa hipoekoid dengan ukuran 13,4 x
9,75 cm pada ovarium kanan. Septa-septa (+), papil (-),
Uterus AF dengan panjang 6,8 x 3,5 cmKesan : kista ovarium dextra
• Darah LengkapWBC : 7,20 K/µL, HGB : 11,6 g/dl, BT : 1’ 47”, CT : 5’ 26”, GDP : 107 mg%, HbSAg : (-).
• Diagnosa Kerja : Kista Ovarium Dextra• Terapi : Kateterisasi Ampicilin 1 gr iv/6 jamPro elektif laparotomi
Operasi dilakukan pada tgl 20 september 2011 (08.35 wita )
• Diagnosis pre op : kista ovarium dextra• Temuan intra operasi : - Insisi mediana ± 8 cm- Massa kistik pada ovarium bagian kanan,
ukuran 13x 15 cm- Permukaan rata dan licin- Bagian dalam padat- Uterus dan tuba dalam batas normal
• Tindakan Operasi : salfingooforektomi Dextra
• Diagnosis post operasi : suspect ca Ovarii
• Dilakukan pemeriksaan PA• Terapi post operasi :Amoxicillin tab 3x500mgAsam mefenamat tab 3x500mg
• Pada pasien tersebut dilakukan laparotomi dengan temuan intraopersi kistoma ovarii dekstra curiga ca ovarii