Upload
lisha-dewiee-sartikha
View
421
Download
8
Embed Size (px)
DESCRIPTION
laporan praktikum biologi (respirasi, pencernaan, urine).docx
Citation preview
LAPORAN PRAKTIKUM PADA SISTEM PENCERNAAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Tinjauan Pustaka
Apapun yang anda makan , semuanya akan masuk ke saluran pencernaan. Di
situ makanan akan di rombak menjadi partikel-partikel kecil terlarut. Hanya dalam
bentuk itulah tubuh kita dapat menggunakannya. Proses itu di namakan pencernaan
(digesti), terjadi di dalam saluran pencernaan dan terlaksana dengan bantuan senyawa
kimia yang di sebut enzim, selain itu makanan yang kita makan harus mengandung
beberapa bahan dasar, yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan air.
Maka dari itu kami memutuskan untuk menguji beberapa sempel makanan yang sering
kita konsumsi sehari-hari.
1.2. Latar belakang
Kami melakukan eksperimen pada sistem pencernaan. Ingin mengetahui
kandungan yang terdapat dalam makanan yang kita makan sehari-hari. Apakah
mengandung protein, glukosa, karbohidrat. Selain itu kami membuat laporan
praktikum ini untuk memenuhi tugas dari IBU NIKMAH S.Pd.
1.3. Rumusan masalah
Lalu, dari berbagai masalah kami memutuskan akan melakukan eksperimen
yang membahas mengenai “Sistem Pencernaan Makanan”
1.4. Tujuan praktikum
Untuk mengetahui atau membuktikan bahwa suatu makanan mengandung
protein, karbohidrat dan lemak.
1
1.5. Hipotesis
Hipotesis yang kami buat :
Pada makanan yang kami uji ada beberapa sempel makanan yang mulanya
kami kira mengandung lemak contohnya bakso. Ternyata bakso itu
mengandung karbohidrat dan protein.
Pada sempel sirup yang kami uji ada salah satu sirup yang mengandung
vitamin C yang sangat tinggi yang di tandai dengan perubahan warna merah
jambu.
2
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
2.1. Waktu Dan Tempat Praktikum
Eksperimen ini kami lakukan pada:
Waktu dan tanggal : Senin dan Selasa pada tanggal 4 dan 5 Februari 2013
Tempat : Di Sekolah
2.2. Variabel Penelitian
Variabel bebas : Benedict, Biuret, NAOH, CuSO4
Variabel terikat : Madu dan bahan makanan
Variabel kontrol : Sarana dan prasarana
2.3. Alat Dan Bahan
ALAT :
1. Tabung Reaksi
2. Betadin
3. Gelas
BAHAN :
1. Vitamin C
2. Jeruk
3. Tomat
4. Pepaya
5. Madu
6. Jas Jus
7. Susu Bubuk
8. Nasi
9. Roti
10. Gandum
11. Tempe
12. Mie Instan
13. Pisang
14. Mentega
15. Keju
3
2.4. Cara Kerja
A. Uji Protein
1. Sediakan tabung reaksi sebanyak bahan makanan yang akan di uji.
2. Haluskan seluruh bahan makanan yang akan di uji, lalu isilah tiap tabung
reaksi dengan bahan makanan yang akan di uji, taruhlah pada raknya.
3. Kemudian teteskan larutan biuret ke dalam tiap tabung reaksi dan catat
perubahan warna yang terjadi. Setelah itu, kocoklah hingga tercampur rata
dan amati perubahan warna yang terjadi.
4. Apabila bahan makanan tersebut mengandung protein bahan makanan itu
akan berwarna ungu.
B. Uji Amilum (Karbohidrat)
1. Isilah tabung reaksi dengan bahan makanan yang seperti pada percobaan
uji protein.
2. Kemudian aturlah pada rak nya dan tetesi dengan setiap tabung dengan
larutan yodium sebanyak 5 tetes.
3. Amatilah perubahan warna yang terjadi. Kemudian kocoklah tabung
reaksi tersebut dan amati lagi perubahan warna yang terjadi.
4. Apabila makanan tersebut berwarna biru tua, bahan makanan itu
mengandung karbohidrat (amilum).
C. Uji Glukosa
1. Isilah tabung reaksi dengan bahan makanan yang ada.
2. Kemudian aturlah pada raknya dan siapkan pembakaran spiritus.
3. Tetesilah masing-masing tbung dengan larutan benedict dan kocoklah.
4. Panaskan air 100 ml hingga mendidih dan masukkan tabung reaksi
tersebut, biarkan selama 15 menit.
5. Setelah itu, angkarlah tabung reaksi dan letakkan pada raknya, dan amati
perubahan warnanya.
6. Apaabila bahan makanan itu mengandung glukosa, bahan makanan itu
akan berwarna merah bata.
4
D. Uji Lemak
1. Sediakan selembar kertas koran
2. Oleskan sejumlah kecil setiap bahan makanan yang akan di uji pada kertas
tersebut
3. Kemudian arahkan kertas tersebut ke sinar matahari/lampu
4. Apabila kertas tersebut tembus pandang bahan makanan tersebut
mengandung lemak
Tabel Hasil Pengamatan Lemak
Bahan
MakananSebelum Reaksi
Sesudah
ReaksiKeterangan
Mentega Warna Kuning Transparan Mengandung Lemak
Madu Warna Coklat Transparan Mengandung Lemak
Keju Warna Kuning Transparan Mengandung Lemak
E. Uji Vitamin C
1. Larutan semua jenis bahan makanan yang akan diuji coba kedalam tabung
reaksi
2. Setelah tabung reaksi diisi dengan bahan makanan susunlah kedalam rak
dengan rapi
3. Tetesilah dengan air sebanyak (5) tetes dan betadin sebanyak (1) tetes.
Uji Vitamin C
1. Vitamin C (3) tetes
Betadin (1) tetes
Air (5) tetes
2. Jeruk (5) tetes
Betadin (1) tetes
Air (5) tetes
5
Mengandung Vitamin C
Mengandung Vitamin C
3. Tomat (10) tetes
Betadin (1) tetes
Air (5) tetes
4. Pepaya (5) tetes
Betadi (1) tetes
Air (5) tetes
5. Madu (7) tetes
Betadin (1) tetes
Air (5) tetes
6. Jas Jus (10) tetes
Betadin (1) tetes
Air (5) tetes
6
Mengandung Vitamin C
Mengandung Vitamin C
Mengandung Vitamin C
Mengandung Vitamin C
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM RESPIRASI SEL
BAB I
PENDAHULIAN
1.1 Tinjauan Pustaka
Sama halnya manusia, hewan dan tumbuhan juga merupakan mahluk hidup
yang mempunyai ciri-ciri selalu bernafas. Apakah perbedaan proses pernafasan antara
hewan dan tumbuhan? Berikut ini hasil laporan kami mengenai perbedaan sistem
respirasi sel hewan dan tumbuhan.
1.2 Pendahuluan
Kami melakukan eksperimen mengenai respirasi sel, ingin mengetahui
bagaimana proses terjadinya respirasi sel pada hewan dan tumbuhan. dan ingin
mengetahui juga perbedaan proses berlangsungnya respirasi yang di alami pada hewan
dan tumbuhan. Selain itu kami menyelesaikan laporan praktikum guna memenuhi
tugas dari IBU NIKMAH S.Pd.
1.3 Rumusan Masalah
Lalu, dari berbagai yang menarik kami memutuskan ingin melakukan
eksperimen mengenai “ RESPIRASI SEL “.
1.4 TUJUAN PRAKTIKUM
Ingin mengetahui respirasi hewan, khususnya serangga dan tumbuhan
kecambah.
7
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
2.1 Waktu Dan Tempat Praktikum
Eksperimen ini kami lakukan pada :
Waktu dan tanggal : Senin dan Selasa 4 dan 5 Februari 2013
Tempat : Di Sekolah
2.2 Variabel Penelitian
Variabel bebas : NaOH dan KOH kristal
Variabel terikat : Belalang dan Kecambah
Variabel kontrol : Sarana dan Prasarana
2.3 ALAT DAN BAHAN
1. Jangkrik /belalang
2. Stopwatch/jam
3. Neraca
4. Respirometer
5. Vaselin/lilin
6. Eosin
7. Kapas
8. Pinset
9. Pipet kaca
10. Kecambah
11. NaOH/KOH kristal
2.4. CARA KERJA
1. Timbanglah berat kecambah seberat 1gram dengan menggunakan neraca
2. Kemudian bungkuslah NaOH/KOH kristal dengan menggunakan kapas. Dan
masukkan ke dalam respirometer dengan menggunakan pinset secara hati-
hati.
8
3. Setelah itu masukkan kecambah dan tutuplah respirometer dengan memberi
vaselin/lilin pda sambungan penutupnya. Hal ini bertujuan untuk
menghindari udara luar masuk ke respirometer.
4. Setelah respirometer tertutup dengan sempurna, tetesi ujung respirometer
yang berskala dengan eosin menggunakan pipet kaca. Hati-hati jangan
sampai eosin terserap keluar dari pipa berskala tersebut
5. Amati pergerakan eosin pada pipa berskala tersebut dan catatlah setiap
pergerakan setiap 5 menit sekali
6. Lakukan percobaan seperti di atas dengan menggunakan jangkrik atau
belalang.
2.5 Menguji Pernafasan Pada Kecambah dan Belalang
1. Kecambah ( 1gram)
- Uji coba 5 menit pertama = 0,45
- Uji coba 5 menit kedua = 0,75
- Uji coba 5 menit ketiga = 0,9
2. Belalang (1 gram)
- Uji Coba 5 menit pertama = 0,9
Uji Coba 5 menit Pertama
Uji Coba 5 menit Kedua
Uji Coba 5 menit Ketiga
0.000.100.200.300.400.500.600.700.800.901.00
0.45
0.75
0.9
MENGUJI PERNAFASAN PADA KECAMBAH
9
Uji coba 5 menit pertama
Uji coba 5 menit kedua
Uji coba 5 menit ketiga
00.10.20.30.40.50.60.70.80.9
10.9
0.4
0.2
MENGUJI PERNAFASAN PADA BELALANG
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM UJI URINE
Nama : Cici Lukita
A. Lakmus Merah → Tetap Merah
Lakmus Biru → Berubah Merah
pH Urine → Asam →Merah
B. Bau Amoniak (Pesing)
C. Uji Protein → Mengandung Protein
D. Uji Glukosa → Normal
Nama : Shella Fardista Putri
A. Lakmus Merah → Tetap Merah
Lakmus Biru → Berubah Merah
pH Urine → Asam
B. Bau Amoniak (Pesing) dari hasil penguaraian Urea dalam Urine →Urine berbau
Pesing
C. Uji Protein → Tidak Mengandung Protein jadi Normal
D. Uji Glukosa → Tidak mengandung Glukosa jadi Normal
Nama : Nina Amdriani
A. Lakmus Merah → Tetap Merah
Lakmus Biru → Berubah Merah
pH Urine → Asam
10
B. Setelah dipanaskan baunya agak menyengat yaitu bau aminia
C. Uji Protein → Setelah dicampur NaOH dan didiamkan,s elama lima menit
warnanya tetap kuning tidak ada bercak-bercak atau warna putih-putih berarti
normal
D. Uji Glukosa → Setelah percobaan dilakukan warnanya agak kekuning-kuningan
dan agak ke ungu-ungu, biru-biruan. Ajdi urine yang dicoba tidak
mengandung glukosa.
Nama : Rollyn Danelsa
A. Lakmus Merah → Tetap Merah
Lakmus Biru → Berubah Merah
pH Urine → Asam →Merah
B. Bau Amoniak (Pesing)
C. Uji Protein → Normal
D. Uji Glukosa → Normal
Indra Penglihatan (Mata)
A. Mekanisme indra Penglihatan
1. Sumber cahaya Masuk ke mata melalui kornea
2. Kemudian Melewati pupil yang lebarnya diatur oleh iris
3. Dibiaskan oleh lensa
4. Terbentuk bayangan di retina yang bersifat nyata, terbalik, diperkecil
11
5. Sel-sel batang dan sel kerucut meneruskan sinyal cahaya melalui saraf optic
6. Otak membalikkan lagi bayangan yang terlihat di retina
7. Obyek terlihat sesuai dengan aslinya
B. Bagian-bagian Mata
Mata terdiri atas dua bagian, yaitu bagian luar mata dan bagian dalam mata.
Bagian luar mata dapat terlihat oleh kita. Namun, bagian dalam mata tidak dapat
dilihat.
C. Bagian luar mata
Mata memiliki alat-alat pelindung agar tidak rusak terkena cahaya matahari
maupun udara. Bagian pelindung mata terdiri dari alis, kelopak mata, dan bulu mata.
• Alis berada di atas mata. Alis berfungsi sebagai penahan keringat agar tidak masuk
ke mata.
• Kelopak mata membantu mata ketika terpejam atau berkedip. Tujuan mata terpejam
adalah agar mata bisa beristirahat. Adapun mata berkedip bertujuan untuk menjaga
mata agar tetap lembap dan juga mendorong kotoran keluar dari mata.
• Bulu mata berfungsi sebagai pelindung mata dari cahaya matahari agar mata tidak
silau
D. Bagian dalam mata
Kita dapat melihat benda karena benda itu memantulkan cahaya atau sinar ke
mata kita. Bagaimana caranya? Mata kita yang tampak dari luar berupa bulatan putih
dengan bagian tengah yang bulat dan seringkali berwarna hitam ternyata memiliki
bagian-bagian. Bagianbagian bola mata itu adalah :
1. Selaput tanduk (kornea) yaitu selaput bening di bagian depan bola mata yang
berguna untuk melewatkan cahaya yang masuk dari luar.
2. Selaput pelangi (iris) adalah bagian mata yang mengandung zat warna (hitam,
cokelat, hijau, atau biru).
3. Anak mata (pupil) yaitu lubang pada bagian tengah iris yang berguna dalam
mengatur besar kecilnya cahaya yang masuk.
12
4. Lensa mata, dapat menjadi cembung atau pipih berguna dalam mengatur
pembentukan bayangan.
5. Selaput keras (sklera) yaitu bagian terluar dari bola mata yang berguna untuk
melindungi bagian dalam bola mata.
6. Selaput koroid yaitu bagian tengah bola mata yang berupa selaput tipis, di
dalamnya terdapat banyak saluran darah. Berwarna cokelat karena banyak
mengandung zat warna (pigmen).
7. Selaput jala (retina) yaitu bagian terdalam dari bola mata, berguna untuk
menangkap bayangan.
8. Bintik kuning yaitu daerah yang sangat mudah menerima cahaya yang masuk.
E. Menjaga Kesehatan Mata
Mata sangat berharga bagi kita. Oleh karena itu jangan sampai rusak atau sakit.
Bagaimana agar mata kita tetap sehat? Beberapa contoh cara merawat atau
memelihara mata sebagai indra penglihat adalah :
a. Biasakan membaca buku dengan sikap tubuh tegak dengan jarak antara buku yang
dibaca kurang lebih 30 cm. Jangan biasakan membaca buku sambil tiduran,
karena akan meng- akibatkan kelainan pada mata kita.
b. Bila kita sedang membaca buku atau melihat suatu benda tiba-tiba menjadi buram,
maka segera periksakan ke dokter mata.
c. Jika terasa gatal-gatal pada bagian mata atau mata memerah, segera tetesidengan
obat tetes mata (mintalah bantuan orang tuamu atau orang dewasa lainnya)
d. Biasakanlah memakan makanan yang banyak mengandung provi- tamin A, seperti
sayuran dan buah-buahan.
F. Gangguan pada Mata
Gangguan pada mata di antaranya adalah rabun jauh atau miopi (tidak dapat
melihat benda dari jarak jauh), rabun dekat atau hipermetropi (tidak dapat melihat
benda dari jarak dekat) dan mata tua atau presbiopi (tidak dapat melihat benda dari
jarak jauh maupun dekat). Cara menanggulanginya harus dengan menggunakan
kaca mata.
13
PERTANYAAN
1. Hubungan apa yang ada dalam gigi dan mata?
Jawab:
Hubungan yang ada dalam gigi dan mata adalah misalkan pencabutan gigi yang
sedang dalam kondisi infeksi tidak boleh dilakukan karena dapat menyebabkan
penyebaran kuman. Penyebaran kuman inilah yang harus diwaspadai, karena jika
gigi yang dicabut ada di rahang atas, dapat menyebabkan pembengkakan sampai ke
daerah mata.
2. Pada Retina terdapat dua sel kerucut dan sel batang jelaskan pengertiannya?
Sel Kerucut (cone cell) adalah sel fotoreseptor berbentuk kerucut yang terletak di
retina, bertanggung jawab untuk ketajaman visual (visi detail halus) dan visi warna
dalam cahaya sedang atau terang.
Jawab:
Dan Sel Batang bahasa Inggris: rod cell) adalah Sel fotoreseptor di dalam retina
yang dapat berfungsi pada kondisi cahaya yang redup.
3. Jelaskan Pengertian Aqueoues humour?
Jawab:
Aqueous humor adalah cairan jernih yang dibentuk oleh korpus siliaris dan mengisi
bilik mata anterior dan posterior. Aqueous humor mengalir dari korpus siliaris
melewati bilik mata posterior dan anterior menuju sudut kamera okuli anterior.
PEMBAHASAN
(+) Faktor-faktor yang mendukung dalam eksperimen kami adalah :
- Adanya alat-alat praktek atau sarana yang cukup memadai.
- Adanya prasarana dan tempat yang memadai, yaitu di rumah
- Bantuan dari rekan-rekan.
- Bimbingan dari Ibu Nikmah selaku guru pembimbing kami dalam
pelajaran Biologi.
(-) Faktor-faktor yang menghambat eksperimen kami adalah :
- kecerobohan anggota kelompok pada saat melakukan percobaan.
- Proses pengeringan blue
14
KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian yang telah kami lakukan ternyata “TERBUKTI” bahwa:
Pada uji protein kami menemukan beberapa sampel makanan yang
mengandung protein seperti nasi dan mie
Pada uji karbohidrat ada beberapa sampel makanan yang tidak banyak
mengandung amilum atau karbohidrat
Pada uji glukosa kami menemukan beberapa sampel sirup yang kami uji ada
yang banyak mengandung vitamin C yang tinggi dan ada juga yang tidak
mengandung vitamin C sama sekali
Pada uji lemak hanya satu saampel makanan saja yang mengandung banyak
lemak yaitu mentega
Dan yang terakrir yaitu uji respirasi sel. Kami dapat membedakan bagaimana
proses perbedaan berlangsungnya respirasi sel hewan dan sel tumbuhan.
Pertanyaan : Sistem Pencernaan
1. Dari hasil pengamatanmu bahan makanan manakah yang lengkap kandungan
zat makanannya?
2. Bahan makanan manakah yang merupakan
a. Sumber karbohidrat
b. Sumber glukosa
c. Sumber lemak
3. Jenis makanan manakah yang baik untuk
a. Anak yang masih masa pertumbuhan
b. Pekerja keras
4. Mengapa orang kurang bergerak cenderung menjadigemuk?
Jawaban :
1. Bahan makanan yang paling lengkap adalah nasi karena nasi mengandung
amilum, protein, lemak.
2. A. Nasi,roti tawar, mie, biskuit, dan bakso.
B. Nasi, roti tawar, biskuit, mie, bakso, sirup coco pandan, sirup jeruk,
jeruk nipis, slai stroberry, madu, blueband, dan sirup Abc.
C. blueband, dan madu.
3. A. - Makanan yang mengandung folat tinggi,
15
- makanan yang mengandung gizi dan protein tinggi misalnya
sayur ,daging/ikan, atau daging, buah, nasi, roti,susu, dan lain lain.
- makanan yang tidak pedas untuk mengurangi resiko anak terkena
penyakit maag pada saat dewasa.
B. - bahan bakar seperti lemak dan karbohidrat untuk energi
- protein untuk membangun memelihara dan memperbaiki semua
jaringan tubuh yang rusak
- vitamin dan mineral untuk membantu proses-proses metabolisme
4. Karena makanan yang dicerna dalam tubuh tidak dapat dicerna dengan
cepat. Apabila sering bergerak/berolahraga kalori dalam tubuh tidak
menumpuk dan kalori tersebut membakar lemak, sehingga lemak dalam
tubuh menurun dan menyebabkan orang tidak gemuk.
DAFTAR ISI
16
Halaman Judul .......................................................................................................i
Daftar Isi ................................................................................................................ii
LAPORAN PRAKTIKUN PADA SISTEM PENCERNAAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Tinjauan Pustaka..................................................................................1
1.2 Latar Belakang......................................................................................1
1.3 Rumusan Masalah.................................................................................1
1.4 Tujuan Praktikum .................................................................................1
1.5 Hipotesis................................................................................................2
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIKUM
2.1 Waktu dan Tempat Praktikum...............................................................3
2.2 Variabel Penelitian................................................................................3
2.3 Alat dan Bahan......................................................................................3
2.4 Cara Kerja Masing-Masing Sampel......................................................4
A. Uji Protein ......................................................................................4
B. Uji Amilum (Karbohidrat)..............................................................4
C. Uji Glukosa ....................................................................................4
D. Uji Lemak........................................................................................5
E. Uji Vitamin C .................................................................................5
F. Uji Urine .........................................................................................5
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM RESPIRASI SEL
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Tinjauan Pustaka.................................................................................. 7
1.2 Latar Belakang......................................................................................7
1.3 Rumusan Masalah.................................................................................7
1.4 Tujuan Praktikum..................................................................................7
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIKUM
17
2.1 Waktu dan Tempat Praktikum...............................................................8
2.2 Variabel Penelitian................................................................................8
2.3 Alat dan Bahan......................................................................................8
2.4 Cara Kerja.............................................................................................8
2.5 Menguji Pernafasan Pada Kecambag dan Belalang..............................9
LAPORAN HASIL PRAKTIKUM UJI URINE
A. Mengatur pH urine..................................................................................10
B. Mengenal Bau Ammonia dari Hasil Penguraian Urea Dalam Urine.......10
C. Uji Glukosa .............................................................................................10
D. Uji Protein................................................................................................10
E. Uji Urine Masing-Masing Individu .........................................................10
1) Cici Lukita..........................................................................................10
2) Shella Faradista .................................................................................10
3) Nina Andriani.....................................................................................10
4) Rollyn Danelsa...................................................................................11
5) Yogi Firdaus.......................................................................................11
ALAT INDERA PENGLIHATAN
A. Mekanisme indra Penglihatan...............................................................11
B. Bagian-bagian Mata...............................................................................12
C. Bagian luar mata....................................................................................12
D. Bagian dalam mata................................................................................12
E. Menjaga Kesehatan Mata......................................................................13
F. Gangguan pada Mata.............................................................................13
Pertamyaan ........................................................................................................14
Pembahasan ........................................................................................................14
Kesimpulan ........................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA
18
DAFTAR PUSTAKA
http://biologimediacentre.com/wp-content/uploads/2011/03/otak.png
http://biologimediacentre.com/wp-content/uploads/2011/03/perifer.gif
http://biologimediacentre.com/wp-content/uploads/2011/03/image.png
wikipedia.org/wiki/Aqueous_humour
19
Biologi
“Hasil Praktikum”
Disusun Oleh:
Nama Kelompok :
1.Cici Lukita 2. Sella Faradista 3. Nina Andriani 4. Rollyn Danelsa 5. Yogi Firdaus
Kelas : XI. IPA 2
Guru Pembimbing: Nikmah, S.Pd
20