(LKjIP)...yang akan datang. Serui, 02 Januari 2016 Ketua Drs. H. Muh. Kasyim, MH NIP. 19601231 199403 1 027 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah PA.Serui Tahun 2015 Page iii IKHTISAR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

(LKjIP)

TAHUN 2015

PENGADILAN AGAMA SERUI

PENGADILAN AGAMA SERUI JALAN IRIAN, TELP./FAKS (0983)31436, SERUI

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah PA.Serui Tahun 2015

Page iii

PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat ALLAH SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan inayah-Nya sehingga Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKJIP) Tahun 2015 Pengadilan Agama Serui dapat diselesaikan tepat

pada waktunya.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) Tahun 2015 Pengadilan

Agama Serui ini dibuat dengan berpedoman kepada Instruksi Presiden Nomor 7

Tahun 1999 tentang Kinerja Instansi Pemerintah dan Surat Edaran Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara (Men PAN) Nomor:SE/31/M.PAN/12/2004,

tentang Penetapan Kinerja.

Kami menyadari dalam penyampaian Laporan ini masih terdapat berbagai

kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu segala kritik dan saran yang bersifat

membangun sangat kami harapkan untuk kesempurnaan laporan di tahun-tahun

yang akan datang.

Serui, 02 Januari 2016 Ketua Drs. H. Muh. Kasyim, MH NIP. 19601231 199403 1 027


Page iii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Salah satu azas dalam penerapan tata kepemerintahan yang baik adalah .

merupakan pertanggung jawaban dari amanah atau mandat yang melekat pada

suatu lembaga. Dengan landasan pemikiran tersebut, Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKJIP) Satuan Kerja Pengadilan Agama Serui Tahun 2015 ini

disusun. LKJIP ini menyajikan capaian kinerja dari Satuan Kerja Pengadilan

Agama Serui selama tahun 2015 yang merupakan pelaksanaan amanah yang

diemban oleh organisasi. LKJIP ini sangat dibutuhkan dalam melakukan analisis

dan evaluasi kinerja dalam angka peningkatan kinerja organisasi secara

menyeluruh.

Adanya tunjangan remunerasi berbasis kinerja dan peningkatan tunjangan

hakim telah mendorong Pengadilan Agama Serui untuk melakukan pembaharuan

dan peningkatan efisiensi dan efektivitas pengadilan dalam melaksanakan tupoksi

penyelenggaraan peradilan yang bersih, berwibawa dan mandiri kepada publik

atau masyarakat khususnya pencari keadilan (client service). Hal tersebut

diupayakan dengan memanajemen sumber daya manusia yang ada dan

memanfaatkan teknologi informasi menuju terwujudnya salah satu prioritas

reformasi yudisial Mahkamah Agung RI yaitu transparansi, dan akses terhadap

informasi peradilan yang harus ditangani secara sistematis dan berkelanjutan.

LKJIP Tahun 2015 ini menyajikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh

Satuan Kerja Pengadilan Agama Serui sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

sebagai Peradilan Tingkat Pertama dan sesuai dengan Visi Misinya yaitu

mewujudkan supremasi hukum melalui kekuasaan kehakiman yang mandiri, efektif,

efisien, serta mendapatkan kepercayaan publik, profesional dan memberikan

pelayanan hukum yang berkualitas, etis, terjangkau dan biaya rendah bagi

masyarakat serta mampu menjawab panggilan pelayanan publik.


Page iii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………………….. i

Ikhtisar Eksekutif………………………………………………………………... ii

Daftar Isi………………………………………………………………………….. iii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang………………………………………………………………….. 1

B. Tugas dan Fungsi……………………………………………………………….. 3

C. Sistematika Penyajian…………………………………………………………… 4

BAB II. PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

A. Rencana Strategis………………………………………………………………. 5

B. Tujuan dan Sasaran…...………………………………………………………… 6

C. Indikator Kinerja Utama……………………………………………………….. 7

D. Rencana Kinerja Tahun 2015…………………………………………………… 11

E. Penetapan Kinerja Tahun 2016………………………………………………….. 12

BAB III. KINERJA

A. Pengukuran Kinerja……………...……………………………………………… 14

B. Analisis Kinerja………………………………………………….. 15

BAB IV. PENUTUP

A. Kesimpulan……………………………………………………………………… 27

B. Saran-saran……………………………………………………………………… 27

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Laporan Kinerja Pemerintah PA.Serui Tahun 2015

Page 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengadilan Agama merupakan salah satu pelaksana kekuasaan

kehakiman yang bertugas melayani masyarakat pencari keadilan yang

beragama Islam mengenai perkara tertentu sebagaimana diatur dalam Undang

Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang diubah dengan Undang Undang Nomor 3

Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 Tahun

2009.

Gambar 1 : Kantor Pengadilan Agama Serui

Dalam melaksanakan tugas-tugas dan fungsinya Pengadilan Agama Serui

berpedoman kepada :

1. Undang Undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang

diubah dengan Undang Undang Nomor 3 tahun 2006 dan perubahan

kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009;

2. Undang Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan jo. Peraturan

Pemerintah Nomor 9 tahun 1975;

3. Undang Undang Nomor 4 tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman

yang telah diubah terakhir dengan Undang Undang Nomor 48 tahun

2009;

4. Undang Undang Nomor 14 tahun 1985 tentang Mahkamah Agung yang

telah diubah terakhir dengan Undang Undang nomor 3 Tahun 2009;


Page 2

5. Undang Undang Nomor 4 tentang Perwakafan;

6. Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam;

7. Instruksi Presiden Nomor 14 tahun 2004 tentang Pelaksanaan

Pengalihan Urusan Organisasi, Administrasi dan Finansial di Lingkungan

Peradilan Umum, Peradilan Tata Usaha Negara dan Peradilan Agama

ke Mahkamah Agung;

8. PERMA Nomor 2 tahun 2003 yang telah diubah dengan PERMA Nomor

01 tahun 2008 tentang Mediasi;

9. Surat Edaran dan Peraturan Mahkamah Agung;

10. Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Pengadilan Buku I dan

Pedoman Teknis Admnistrasi dan Teknis Peradilan Agama Buku II;

11. Peraturan perundang-undangan lain dan ketentuan-ketentuan lain yang

berkaitan dengan tugas-tugas Peradilan Agama;

12. Program Kerja Pengadilan Agama Serui tahun 2015

Kedudukan Pengadilan Agama Serui berada di Kabupaten Kepulauan

Yapen, yang berada dalam wilayah administratif Provinsi Papua dengan waktu

tempuh 16 jam dari Jayapura ibu kota Provinsi Papua melalui jalur transportasi

laut.

Gambar 2 : Peta Wilayah Yurisdiksi Pengadilan Agama Serui

Wilayah Yurisdiksi Pengadilan Agama Serui meliputi dua wilayah

kabupaten yakni Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropen.

Kabupaten Kepulauan Yapen secara geografis atau garis astronomi

berada pada 134’46” – 137’54” Bujur Timur dan 01’27” – 02’58” Lintang Selatan


Page 3

yang secara administratif memiliki batas-batas wilayah Sebelah Utara

berbatasan dengan Kabupaten Biak Numfor, Sebelah Selatan berbatasan

dengan Kabupaten Waropen, Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten

Manokwari, Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Mamberamo.

Sedangkan Kabupaten Waropen yang juga merupakan wilayah Yurisdiksi

Pengadilan Agama Serui secara administratif memiliki luas wilayah 16.723 km3.

Wilayahnya sendiri berbatasan dengan Selat Saireri di sebelah utara,

Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Painai dan Kabupaten Nabire di sebelah

selatan, Kabupaten Sarmi di sebelah timur serta Selat Saireri di sebelah barat.

Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Biak Numfor.

B. Tugas Pokok dan Fungsi

Pengadilan Agama Serui merupakan lingkungan peradilan agama di

bawah Mahkamah Agung RI sebagai pelaksana kekuasaan kehakiman yang

merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakan Hukum dan

Keadilan, Pengadilan Agama Serui sebagai kawal depan (Voorj post)

Mahkamah Agung, bertugas dan berwenang menerima, memeriksa, memutus

dan menyelesaikan perkara yang masuk di tingkat pertama.

Berdasarkan pasal 49 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 jo

Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang

Undang Nomor 50 tahun 2009 tugas dan wewenang Pengadilan Agama Serui

adalah memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara-perkara di tingkat

pertama antara orang-orang yang beragama Islam di bidang :

a. perkawinan;

b. waris;

c. wasiat;

d. hibah;

e. wakaf;

f. zakat;

g. infaq;

h. shadaqah; dan

i. ekonomi syari'ah.

Berdasarkan tugas pokok tersebut Pengadilan Agama Serui melaksanakan

fungsinya sebagai berikut :

1. Melaksanakan teknis yustisial dan administrasi kepaniteraan bagi

perkara tingkat pertama serta penyitaan dan eksekusi;


Page 4

2. Memberikan pelayanan dibidang administrasi perkara banding,

kasasi dan peninjauan kembali serta administrasi lainnya;

3. Memberikan pelayanan administrasi umum kepada semua unsur

dilingkungan Pengadilan Agama (Umum, Kepegawaian dan

Keuangan kecuali biaya perkara);

4. Memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang Hukum

Islam pada Instansi Pemerintah di daerah hukumnya serta

memberikan keterangan isbat kesaksian rukyatul hilal dalam

penentuan awal bulan pada tahun Hijriyah, sebagaimana diatur

dalam pasal 52 ayat (1) UU No. 7 Tahun 1989 tentang Peradilan

Agama jo. Pasal 52A UU No. 3 Tahun 2006 tentang Perubahan dan

perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009

atas UU Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama;

5. Memberikan pelayanan penyelesaian permohonan pertolongan

pembagian harta peninggalan diluar sengketa antara orang-orang

yang beragama Islam yang dilakukan berdasarkan Hukum Islam

sebagaimana diatur dalam pasal 107 ayat (2) UU Nomor 7 Tahun

1989 tentang Peradilan Agama;

6. Waarmerking Akta Keahliwarisan dibawah tangan untuk

pengambilan deposito/tabungan, pensiunan dan sebaginya;

7. Melaksanakan tugas-tugas pelayanan lainnya seperti penyuluhan

hukum, memberikan pertimbangan hukum agama, pelayanan

riset/penelitian, pengawasan terhadap advokad/penasehat hukum

dan sebagainya. sebagainya.

C. Sistematika Penyajian

Sistematika penyajian LKJIP ini adalah sebagai berikut :

BAB I Pendahuluan meliputi : Latar Belakang, Tujuan dan Fungsi serta

Sistematika Penyajian.

BAB II Perencanaan dan Penyajian Kinerja meliputi : Rencana

Strategis 2015 – 2019, Rencana Kinerja Tahunan 2015 dan

Perjanjian Kinerja (Dokumen Penetapan Kinerja) Tahun 2016

BAB III Kinerja meliputi : Pengukuran Kinerja dan Analisis Kinerja

BAB IV Penutup meliputi : Kesimpulan dan Saran-saran


Page 5

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Rencana Strategis 2015-2019

Rencana Strategis Pengadilan Agama Serui Tahun 2010-2015

merupakan komitmen bersama dalam menetapkan kinerja dengan tahapan-

tahapan yang terencana dan terprogram secara sistematis melalui penataan,

penertiban, perbaikan, pengkajian, pengelolaan terhadap sistem, kebijakan dan

peraturan perundang-undangan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi.

Selanjutnya untuk memberikan arah dan sasaran yang jelas serta

sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja Pengadilan Agama Serui diselaraskan

dengan arah kebijakan dan program Mahkamah Agung yang disesuaikan

dengan pembangunan Nasional yang telah ditetapkan dalam Pembangunan

Jangka Panjang (2005-2025) dan Pembangunan Jangka menengah (PJM)

tahun 2015-2019, sebagai pedoman dan pengendalian kinerja dalam

pelaksanaan program dan kegiatan Pengadilan dalam pencapaian visi dan misi

serta tujuan organisasi pada tahun 2015-2019.

Adapun Visi Pengadilan Agama Serui adalah : “Mewujudkan

Pengadilan Agama yang Agung ”.

Untuk mencapai visi tersebut, Pengadilan Agama Serui menetapkan misi

yang menggambarkan hal yang harus dilaksanakan, yaitu :

1. Menjaga dan memelihara kemandirian badan Peradilan;

2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan kepada pencari

keadilan;

3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan badan Peradilan;

4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi badan peradilan yang bersih

dan bermartabat.

Upaya untuk mencapai visi dan misi yang agung tersebut jelaslah

bukan suatu pekerjaan mudah. Diperlukan suatu pemahaman yang mendalam

atas permasalahan yang dihadapi Pengadilan Agama Serui dan rencana serta

strategi yang tepat dan menyeluruh untuk menjawab permasalahan yang

ada. Tujuannya agar dapat mendorong terwujudnya lembaga peradilan

yang bermartabat, berwibawa dan dihormati, serta tegaknya supremasi hukum.


Page 6

B. Tujuan dan Sasaran Strategis

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu

satu sampai dengan lima tahun dan tujuan ditetapkan mengacu kepada

pernyataan visi dan misi Pengadilan Agama Serui

Adapun Tujuan yang hendak dicapai Pengadilan Agama Serui adalah sebagai

berikut :

1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi

2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan

3. Publik percaya bahwa badan peradilan memenuhi butir 1 dan 2 di atas.

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang akan

dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun kedepan dari tahun

2015 sampai dengan tahun 2019, sasaran strategis yang hendak dicapai

Pengadilan Agama Serui adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan penyelesaian perkara

2. Peningkatan Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan akuntabel

3. Peningkatan Penyelesaian Upaya Mediasi.

4. Peningkatan Profesionalisme dan Integritas SDM.

5. Peningkatan kualitas pengawasan.

6. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to

justice).


Page 7

C. Indikator Kinerja Utama

Indikator kinerja utama diperlukan sebagai tolak ukur atas keberhasilan sasaran strategis dalam mencapai tujuan.

Hubungan tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama dengan digambarkan sebagai berikut :

Indikator kinerja utama diperlukan sebagai tolak ukur atas keberhasilan sasaran strategis dalam mencapai tujuan.

Hubungan tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama dengan digambarkan sebagai berikut :

No Kinerja Utama Indikator Kinerja

Utama Penjelasan

Penanggung Jawab

Sumber Data

1 Peningkatan penyelesaian perkara

Persentase Jumlah Penyelesaian Perkara

Perbandingan antara perkara diterima dan diputus

Panitera/Sekretaris Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

Persentase Perkara Bagi Masyarakat Miskin dan Terpinggirkan yang diselesaikan tepat waktu.

Perbandingan antara perkara prodeo yang diterima dengan alokasi anggaran perkara prodeo


Persentase Jumlah Penyelesaian Perkara Ghaib

Perbandingan antara ghaib yang diterima dengan perkara ghaib yang diputus


Persentase sisa perkara yang diselesaikan

Perbandingan antara Sisa perkara yang diminutasi dengan sisa perkara yang telah diselesaikan dan disampaikan kepada para pihak pencari keadilan dengan jumlah sisa perkara



Page 8

(kriteria sisa perkara dan perkara yang selesai mengacu pada pola Bindalmin tentang jangka waktu penanganan perkara pada Pengadilan Agama Serui)

2 Terselesaikannya Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan akuntabel

Persentase proses administrasi penerimaan dan Penyelesaian perkara melalui Aplikasi SIADPA Plus.

Perbandingan perkara yang diterima dan diselesaikan dengan penyelesaian administrasi penerimaan dan penyelesaian perkara melalui Aplikasi SIADPA Plus

TIM Pengelola SIADPA

Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

Persentase Penyampaian pemberitahuan Pemanggilan Sidang Tepat Waktu

Perbandingan Penyampaian pemberitahuan pemanggilan dengan penyampaian pemberitahuan pemanggilan secara sah dan patut

Juru Sita Laporan Bulanan

Persentase Penyampaian Pemberitahuan Relaas Putusan Tepat Waktu, Tempat dan Para Pihak

Perbandingan Penyampaian pemberitahuan Relaas Putusan dengan penyampaian pemberitahuan Relaas tepat waktu, tempat ,dan para pihak


Persentase Minutasi Berkas Perkara

Perbandingan antara perkara yang diputus dengan perkara yang diminutasi


Persentase Penyitaan tepat waktu dan tempat

Perbandingan Pelaksanaan sita dengan pelaksanaan sita tepat waktu dan tempat


Persentase penerbitan akta cerai

Perbandingan antara putusan Perkara Perceraian yang telah berkekuatan hukum tetap dengan akta cerai yang telah diterbitkan


Persentase proses Perbandingan antara akta cerai Panitera/Sekretaris Laporan Bulanan


Page 9

penyampaian akta cerai kepada para pihak.

yang diterbitkan dengan akta cerai yang disampaikan kepada para pihak

dan Laporan Tahunan.

3 Terwujudnya penyelesaian upaya mediasi

Persentase mediasi yang diselesaikan

Perbandingan antara jumlah perkara yang dimediasi dengan yang berhasil didamaikan

Tim Mediator Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

4 Terwujudnya SDM yang profesional dan memiliki integritas yang tinggi

Jumlah CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan

Perbandingan antara Jumlah CPNS yang ada dengan yang mengikuti Diklat Pra jabatan


Jumlah Pejabat Kesekretariatan yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Pejabat Kesekretariatan yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek


Jumlah Pejabat Kepaniteraan yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Pejabat Kepaniteraan yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek


Jumlah Hakim yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Hakim yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek


5 Peningkatan kualitas pengawasan

Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti

Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan.

Ketua Pengadilan Tingkat Pertama dan Panitera/Sekretaris Pengadilan Tingkat Pertama

Laporan Hasil Pengaduan Masyarakat

Persentase Pelaksanaan Pengawasan Internal

Perbandingan antara pelaksanaan pengawasan dengan minimalisasi temuan

Hakim Pengawas Internal

Laporan Hasil Pengawasan internal

Persentase temuan yg ditindaklanjuti

Perbandingan jumlah temuan yang ditindaklanjuti hasil pengawasan internal (Tim Pengawasan Pengadilan Tingkat Pertama dan Badan

Ketua Pengadilan Tingkat Pertama dan Panitera/Sekretaris Pengadilan Tingkat

Laporan Hasil Kegiatan Pengawasan Melekat


Page 10

Pengawasan) dan eksternal (Badan Pemeriksa Keuangan) dengan temuan yang dilaporkan

Pertama

6 Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)

Persentase Publikasi Proses penyelesaian Perkara

Perbandingan antara perkara yang sedang diproses dengan proses penyelesaian perkara yang telah dipublikasikan


Persentase putusan yang diunggah (upload) ke website.

Perbandingan antara perkara yang diputus dengan upload putusan di website

Tim IT Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

Persentase Pelayanan Meja Informasi

Perbandingan antara pemohon informasi dengan jumlah yang dilayani



Page 11

D. Rencana Kinerja Pengadilan Agama Serui Tahun 2015

Rencana Kinerja Tahun 2015 ini disusun berdasarkan penetapan kinerja pada

awal Tahun 2014 yang diformalkan dan dikaji sebagai berikut :

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 Peningkatan penyelesaian perkara Persentase Perkara yang diputus 90%

Persentase Penyelesaian Sisa Perkara

100%

Persentase Penyelesaian Perkara Ghaib

100%

2 Peningkatan Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan akuntabel

Persentase penerimaan dan Penyelesaian perkara melalui Aplikasi SIADPA Plus.

100%


80%


80%

Persentase Penyelesaian Minutasi Berkas Perkara

90%

Persentase penerbitan akta cerai 90%

3 Peningkatan Penyelesaian Upaya Mediasi

Persentase mediasi yang diproses

30%

4 Peningkatan Profesionalisme dan Integritas SDM

Persentase mengikuti Diklat Tekhnis Yudisial dan Non Yudisial serta pelaksanaan kebijakan Peningkatan SDM

100%

5 Peningkatan kualitas pengawasan Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti

100%


100%


90%



100%


100%

Persentase Peningkatan Pelayanan Meja Informasi atas permohonan informasi

80%


Page 12

E. Penetapan Kinerja Pengadilan Agama Serui Tahun 2015

Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang

mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur

dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya

yang dikelola. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk

meningkatkan , transparansi dan kinerja sebagai wujud nyata komitmen, sebagai

dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran

Pengadilan Agama Serui, menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi

kinerja.

Penetapan Kinerja Tahun 2015 Pengadilan Agama Serui, sebagai berikut :

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 Peningkatan penyelesaian perkara Persentase Perkara yang diputus 90%


100%


100%



100%


100%


100%


100%

Persentase penerbitan akta cerai 90%



100%



100%

5 Peningkatan kualitas pengawasan Persentase pengaduan yang ditindaklanjuti

100%


100%


Page 13


100%



100%


100%


100%


Page 14

BAB III KINERJA

Pengukuran tingkat capaian kinerja Pengadilan Agama Serui tahun 2015

dilakukan dengan cara membandingkan antara target dengan realisasi masing-

masing indikator kinerja sasaran.

Secara umum terdapat beberapa keberhasilan pencapaian target indikator

kinerja sasaran, namun demikian juga terdapat beberapa indikator kinerja sasaran

yang belum berhasil diwujudkan pencapaian targetnya pada tahun 2015 ini. Dari

beberapa sasaran strategis yang diuraikan dalam Penetapan Kinerja dan beberapa

indikator kinerja yang belum berhasil diwujudkan tersebut Pengadilan Agama Serui

telah melakukan beberapa analisis dan evaluasi agar terdapat perbaikan di masa

yang akan datang.

A. PENGUKURAN KINERJA

No Sasaran Strategis

Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%)


Persentase Perkara yang diputus

90% 82% 91%


100% 100% 100%


100% 100% 67%



100% 100% 100%


100% 100% 100%


100% 100% 100%


100% 100% 100%


90% 70,45% 77.78%



100% 21.28% 21.28%


Page 15



100% 100% 100%



100% 0% 0%


100% 100% 100%


100%

100%

90%



100% 100% 100%


100% 100% 100%


100% 0% 0%

B. ANALISIS KINERJA

Pada akhir tahun 2014, Pengadilan Agama Serui telah melaksanakan

seluruh kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya. Adapun seluruh capaian tujuan

yang diuraikan dalam capaian sasaran dapat dilihat, sebagai berikut :

1. Peningkatan Penyelesaian Perkara

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

Peningkatan penyelesaian perkara

Persentase Perkara yang diputus

90% 80% 90%

Persentase Penyelesaian sisa perkara

100% 100% 100%


100% 100% 100%

Indikator Kinerja Prosentase perkara yang diselesaikan ditargetkan 90% dari

jumlah perkara yang masuk pada tahun 2015 berjumlah 45 perkara dan

prosentase perkara yang diputus selama tahun 2015 sebanyak 80% jadi

pencapainnya: 80/90 X 100% = (89%).. Adapun perbandingan Sisa perkara


Page 16

selama 3 tahun terakhir pada Pengadilan Agama Serui dapat dilihat pada Tabel

berikut :

Jenis

Perkara

Perbandingan Tunggakan Perkara Ket

2013 2014 2015

Cerai Talak 0 0 0

Cerai Gugat 5 2 2

Dengan komposisi grafik sebagai berikut :

Indikator Kinerja Prosentase sisa perkara yang diselesaikan yang ditargetkan

100% telah tercapai 100%, artinya perkara yang tersisa pada tahun 2014 telah

diselesaikan pada tahun 2015. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut :

Jenis

Perkara

Perbandingan Sisa Perkara Ket

2013 2014 2015

Cerai Talak 0 0 2

Cerai Gugat 5 2 6

Sisa perkara tahun 2013 yang diselesaikan pada tahun 2014 adalah

sebanyak 5 perkara yang terdiri dari perkara cerai talak sebanyak 0 perkara

dan perkara cerai gugat sebanyak 5 perkara, sedangkan Sisa perkara tahun

2014 yang diselesaikan pada tahun 2015 adalah sebanyak 2 perkara yang

terdiri dari perkara cerai talak sebanyak 0 perkara dan perkara cerai gugat

0

20

40

60

80

100

2013 2014 2015

TagetRealisasi

Taget

Realisasi


Page 17

sebanyak 5 perkara, dan Sisa perkara tahun 2015 yang akan diselesaikan

pada tahun 2016 adalah sebanyak 8 perkara yang terdiri dari perkara cerai

talak adalah 2 perkara dan perkara cerai gugat sebanyak 6 perkara. Adapun

komposisi perbandingannya sebagaimana dalam grafik berikut :

Sementara untuk perkara ghaib, Indikator Kinerja Prosentase perkara ghaib yang

diselesaikan ditargetkan 100% dari jumlah perkara yang masuk pada tahun 2015

berjumlah 10 perkara dan perkara ghaib yang diputus selama tahun 2015

sebanyak 9 perkara jadi pencapainnya adalah 90% dari yang ditargetkan.

2. Peningkatan Administrasi Perkara yang Efektif, Efisien, dan Akuntabel

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi

%

peningkatan Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan akuntabel


100% 100% 100%


100% 100% 100%

Persentase Penyampaian Pemberitahuan Putusan Tepat Waktu, Tempat dan Para Pihak

100% 100% 100%


100% 100% 100%


90% 100% 100%

0

2

4

6

2013 2014 2015

Cerai Talak

Cerai Gugat

Perkara Lainnya

Cerai Talak

Cerai Gugat

Perkara Lainnya


Page 18

Indikator Kinerja Prosentase Penerimaan dan Penyelesaian Perkara melalui

aplikasi SIADPA Plus yang ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya semua

perkara yang masuk pada tahun 2014telah di proses secara administrasi melalui

Aplikasi SIADPA Plus, Ada beberapa hal yang menjadi dasar bagi Pengadilan

Agama Serui menargetkan penggunaan SIADPA Plus untuk memproses

administrasi perkara, salah satunya adalah efektifitas dan efisiensi terlebih dari itu

adalah bagaimana setiap aparat bisa menerapkan setiap inovasi baru dalam

pelaksanaan tugas.

Indikator Kinerja Prosentase Penyampaian pemberitahuan Pemanggilan Sidang

Tepat Waktu yang ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya semua

Penyampaian pemberitahuan Pemanggilan Sidang bagi setiap perkara yang

masuk pada Pengadilan Agama Serui telah disampaikan tepat waktu sesuai

dengan ketentuan yang berlaku atas sah dan patutnya sebuah pemberitahuan

dan pemanggilan sidang. Hal ini adalah trend positif yang berlangsung sejak

berdirinya Pengadilan Agama Serui. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel

Penyampaian pemberitahuan Pemanggilan Sidang Tepat Waktu selama Tahun

2013 antara target dan realisasinya :

Indikator Kinerja Target Realisasi %


45 45 100%

Dalam Komposisi grafik :

Indikator Kinerja Prosentase Penyampaian Putusan Tepat Waktu, Tempat dan

Para Pihak yang ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya semua

Penyampaian Putusan bagi setiap perkara yang masuk pada Pengadilan Agama

Serui telah disampaikan tepat waktu, tempat, dan para pihak sesuai dengan

ketentuan yang berlaku yakni terdapat 45 Salinan Putusan yang direalisasikan

0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 19

penyampaiannya juga sebanyak 45 salinan Putusan. Sebagai perbandingan,

berikut adalah tabel Penyampaian Putusan Tepat Waktu, Tempat dan Para Pihak

selama Tahun 2015 antara target dan realisasinya : Indikator Kinerja Target Realisasi %

Persentase Penyampaian Putusan tepat waktu, tempat, dan para pihak

45

45

100%


Indikator Kinerja Prosentase Penyelesaian Minutasi Berkas Perkara yang

ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya semua berkas perkara yang putus

pada Pengadilan Agama Serui pada tahun 2015 telah selesai diminutasi yakni

terdapat 45 berkas perkara yang telah diselesaikan prosesnya dan realisasi

minutasinya juga sebanyak 45 berkas perkara. Sebagai perbandingan, berikut

adalah tabel Penyelesaian Minutasi Berkas Perkara selama Tahun 2015 antara

target dan realisasinya : Indikator Kinerja Target Realisasi %


45

45

100%


0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi

0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 20

Indikator Kinerja Prosentase Penerbitan Akta Cerai yang ditargetkan 90% telah

tercapai 70,45%, artinya tidak semua perkara Perceraian yang diputus pada

Pengadilan Agama Serui selama Tahun 2015 telah selesai dan berkekuatan

hukum tetap telah diterbitkan Akta Cerainya yakni terdapat 44 perkara perceraian

yang telah diputus dan realisasi penerbitan Akta Cerainya juga sebanyak 31

Nomor seri Akta Cerai. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel Penerbitan

Akta Cerai selama Tahun 2015 antara target dan realisasinya :


Prosentase Penerbitan Akta Cera 36 26 70,45%


Indikator Kinerja Prosentase Penyampaian Akta Cerai yang ditargetkan 90% telah

hanya tercapai 70,45%, yakni terdapat 26 perkara perceraian yang telah diputus

dan diterbitkan akta cerainya.,

3. Peningkatan Penyelesaian Perkara melalui Upaya Mediasi

Sasaran yang tersebut di atas mempunyai 1 (satu) indikator kinerja yaitu

Persentase mediasi yang diproses di targetkan 100% dari jumlah perkara yang

diterima (45) Cuma terdapat 11 perkara yang melalui proses mediasi karena tidak

semua perkara yang diterima dapat diselesaikan secara mediasi. Pencapaian

target indikator kinerja sasaran pada tahun 2015 dapat digambarkan sebagai

berikut :


%

Peningkatan Penyelesaian Upaya Mediasi


100%

25%

25%

0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 21

Indikator Kinerja Prosentase Mediasi yang yang diproses yang ditargetkan

100% telah tercapai 25 %, artinya proses mediasi yang ditargetkan

belum tercapai seluruhnya disebabkan kebanyakan perkara yang masuk

pada Pengadilan Agama Serui Tahun 2015 adalah perkara verstek yang

salah satu pihaknya tidak pernah hadir selama proses perkara berlangsung.

Sedangkan perkara tahun 2015 yang dimediasi sebanyak 11 perkara dan yang

berhasil 0. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel Mediasi yang

dilaksanakan selama Tahun 2014 antara target dan realisasinya :


Persentase Mediasi yang diproses

47

10

21.28%


4. Peningkatan Profesionalisme dan Integritas SDM


Capaian

Peningkatan Profesionalisme dan Integritas SDM

Persentase Pelaksaanaan Diklat Tekhnis Yudisial dan Non Yudisial serta pelaksanaan kebijakan Peningkatan SDM

0% 0% 0%

Indikator Kinerja Prosentase SDM Pelaksanaan Diklat Teknis Yudisial dan

Non Yudisial serta pelaksanaan kebijakan Peningkatan SDM yang ditargetkan

0% telah tercapai 0 %, Diklat yang dimaksud termasuk berbagai pelatihan-

0

10

20

30

40

50

Taget

Taget

Realisasi


Page 22

pelatihan dan kegiatan yang menunjang pelaksanaan pekerjaan aparat Pengadilan

Agama serui. Selama Tahun 2015 beberapa Pegawai Pengadilan Agama Serui

baik yang bekerja dibagian Kepaniteraan maupun di bagian kesekretariatan telah

melaksanakan 8jenis kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Hal

tersebut telah memenuhi target yang ditetapkan pada awal tahun yakni 6 jenis

kegiatan yang juga telah terealisai 100 % yakni sebanyak 8 jenis kegiatan yang

berkaitan langsung dengan Peningkatan Kualitas SDM Pengadilan Agama Serui.

Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel Pelaksanaan Diklat Teknis Yudisial

dan Non Yudisial serta pelaksanaan kebijakan Peningkatan SDM selama Tahun

2015 antara target dan realisasinya :


Persentase Pelaksaanaan Diklat Tekhnis Yudisial dan Non Yudisial serta pelaksanaan kebijakan Peningkatan SDM

0 0 100%

Dalam Komposisi Grafik :

0

2

4

6

8

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 23

5. Peningkatan Kualitas Pengawasan

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

Peningkatan kualitas pengawasan


100% 0% 0%


100% 100% 100%


100% 100% 100%

Indikator Kinerja Prosentase Pengaduan yang ditindak lanjuti yang ditargetkan

100% tidak terealisasi, hal ini disebabkan tidak adanya pengaduan yang masuk

dan di terima oleh Pengadilan Agama Serui selama Tahun 2015 oleh karena itu

dari 10 pengaduan yang ditargetkan pada tahun 2015 tidak terealisasi sama sekali.

Indikator Kinerja Prosentase Pengawasan Internal yang ditargetkan 100% telah

tercapai 100%. Pengawasan yang dimaksud adalah Pengawasan yang dilakukan

oleh Hakim Pengawas Bidang secara internal dan selama Tahun 2015 bagi

Pengadilan Agama Serui telah dilaksanakan sebanyak 3 kali yang dilakukan per

empat bulan sekali. Hal ini telah sesuai dengan yang ditargetkan Pengadilan

Agama Serui pada awal tahun yakni sebanyak 3 kali pengawasan dengan realisasi

100% yakni sebanyak 3 kali pula. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel

Pelaksanaan Pengawasan internal selama Tahun 2015 antara target dan

realisasinya :



3

3

100%


Page 24

Dalam Komposisi Grafik :

Indikator Kinerja Prosentase Temuan yang ditindak lanjuti yang ditargetkan 100%

telah teralisasi 100% dengan capaian 100 %. Temuan tersebut setelah berjalannya

pengawasan baik internal maupun eksternal ternyata terdapat 12 temuan yang

penyelesaian atau tindak lanjutnya diselesaikan sebanyak 12 tindak lanjut atas

temuan tersebut. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel Penyelesaian tindak

lanjut atas temuan selama Tahun 2015 antara target dan realisasinya :


Persentase Temuan yang ditindaklanjuti

12 12 100%

Dalam komposisi grafik :

1. Peningkatan Penyelesaian Perkara melalui Upaya Mediasi

0

1

2

3

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi

0

5

10

15

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 25

6. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to

justice)


%

Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)


100% 100% 100%


100% 100% 100%


100% 0% 0%

Indikator Kinerja Prosentase Publikasi Proses Penyelesaian Perkara yang

ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya perkara yang masuk dan putus

pada pengadilan Agama serui selama Tahun 2015 adalah 45 perkara dan telah

dipublikasikan sebanyak 45 perkara. Sebagai perbandingan, berikut adalah tabel

Publikasi Proses Penyelesaian perkara selama Tahun 2015 antara target dan

realisasinya :


Prosentase Publikasi Proses penyelesaian Perkara

45

45

100%


0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 26

Indikator Kinerja Prosentase Putusan yang di Unggah (Upload) ke website yang

ditargetkan 100% telah tercapai 100%, artinya perkara yang yang masuk pada

pengadilan Agama serui selama Tahun 2015 adalah 45 perkara dan telah di

unggah ke website sebanyak 45 perkara. Sebagai perbandingan, berikut adalah

tabel Putusan yang di Unggah (Upload) ke website selama Tahun 2015 antara

target dan realisasinya :


Prosentase Putusan yang diunggah (Upload) ke Website

45

45

100%


Sementara itu untuk Indikator Kinerja Prosentase Peningkatan Pelayanan Meja

Informasi atas permohonan informasi yang ditargetkan 100% pada tahun 2015

tidak terealisasi, hal ini disebabkan tidak adanya permohonan Informasi yang

masuk dan di terima oleh Pengadilan Agama Serui selama Tahun 2015 oleh

karena itu dari 10 Pelayanan Meja Informasi yang ditargetkan pada tahun 2015

tidak terealisasi sama sekali.

0

10

20

30

40

50

Taget

Realisasi

Taget

Realisasi


Page 27

BAB IV PENUTUP

1. KESIMPULAN

Pengadilan Agama Serui dalam tahun 2015 telah melaksanakan dan

merampungkan kegiatan yang telah direncanakan dari kebijakan program

dan kegiatan yang terlaksana sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran

Pengadilan Agama Serui. Tampak bahwa hasil yang telah dicapai pada tahun

2015 telah mendekati target pencapaian 100%, ini berarti bahwa kinerja

instansi Pengadilan Agama Serui masih tergolong kategori cukup baik,

karena adanya sejumlah sasaran yang maksimal pencapaiannya. Hal

mana terutama disebabkan karena tingkat pencapaian suatu sasaran atau

tujuan yang ditetapkan dengan memperhatikan indikator masukan (inputs),

keluaran (outpus), hasil (Outcomes), manfaat (benefits), dan dampak (impacts)

dari kegiatan tersebut.

Sehubungan dengan itu, maka pada tahun-tahun berikutnya outcomes

dan benefits dan impacts dari kegiatan - kegiatan tersebut perlu dipantau dan

diupayakan seoptimal mungkin agar ketiga indicator penilaian tersebut dapat

lebih meningkat lagi. Sehingga dapat meningkatkan kinerja aparatur

Pengadilan Agama Serui pada masa-masa mendatang.

2. SARAN-SARAN

Perlu peningkatan komitmen bersama untuk menerapkan Sistem Akuntansi

Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), sebagai instrument control yang objektif

dan transparan dalam merencanakan, menetapkan dan mengukur kinerja

sesuai tupoksinya.


Page 28

Lampira I : Struktur Organisasi Pengadilan Agama Serui


Page 29

Lampiran II : Indikator Kinerja Utama (IKU)

No Kinerja Utama Indikator Kinerja Utama Penjelasan Penanggung Jawab

Sumber Data


Persentase Jumlah Penyelesaian Perkara

Perbandingan antara perkara diterima dan diputus

Panitera/Sekretaris


Persentase Perkara Bagi Masyarakat Miskin dan Terpinggirkan yang diselesaikan tepat waktu.

Perbandingan antara perkara prodeo yang diterima dengan alokasi anggaran perkara prodeo

Panitera/Sekretaris


Persentase Jumlah Penyelesaian Perkara Ghaib

Perbandingan antara ghaib yang diterima dengan perkara ghaib yang diputus

Panitera/Sekretaris


Persentase sisa perkara yang diselesaikan

Perbandingan antara Sisa perkara yang diminutasi dengan sisa perkara yang telah diselesaikan dan disampaikan kepada para pihak pencari keadilan dengan jumlah sisa perkara (kriteria sisa perkara dan perkara yang selesai mengacu pada pola Bindalmin tentang jangka waktu penanganan perkara pada Pengadilan Agama Serui)

Panitera/Sekretaris



Page 30

2 Terselesaikannya Administrasi perkara yang efektif, efisien, dan akuntabel

Persentase proses administrasi penerimaan dan Penyelesaian perkara melalui Aplikasi SIADPA Plus.

Perbandingan perkara yang diterima dan diselesaikan dengan penyelesaian administrasi penerimaan dan penyelesaian perkara melalui Aplikasi SIADPA Plus

TIM Pengelola SIADPA



Perbandingan Penyampaian pemberitahuan pemanggilan dengan penyampaian pemberitahuan pemanggilan secara sah dan patut



Perbandingan Penyampaian pemberitahuan Relaas Putusan dengan penyampaian pemberitahuan Relaas tepat waktu, tempat ,dan para pihak


Persentase Minutasi Berkas Perkara

Perbandingan antara perkara yang diputus dengan perkara yang diminutasi

Panitera/Sekretaris


Persentase Penyitaan tepat waktu dan tempat

Perbandingan Pelaksanaan sita dengan pelaksanaan sita tepat waktu dan tempat



Perbandingan antara putusan Perkara Perceraian yang telah berkekuatan hukum tetap dengan akta cerai yang telah diterbitkan

Panitera/Sekretaris


Persentase proses penyampaian akta cerai kepada para pihak.

Perbandingan antara akta cerai yang diterbitkan dengan akta cerai yang disampaikan kepada para pihak

Panitera/Sekretaris



Page 31

3 Terwujudnya penyelesaian upaya mediasi

Persentase mediasi yang diselesaikan

Perbandingan antara jumlah perkara yang dimediasi dengan yang berhasil didamaikan

Tim Mediator Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

4 Terwujudnya SDM yang profesional dan memiliki integritas yang tinggi

Jumlah CPNS yang mengikuti Diklat Pra Jabatan

Perbandingan antara Jumlah CPNS yang ada dengan yang mengikuti Diklat Pra jabatan

Panitera/Sekretaris


Jumlah Pejabat Kesekretariatan yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Pejabat Kesekretariatan yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek

Panitera/Sekretaris


Jumlah Pejabat Kepaniteraan yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Pejabat Kepaniteraan yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek

Panitera/Sekretaris


Jumlah Hakim yang mengikuti Diklat/Bimtek

Jumlah Hakim yang diajukan dengan yang mengikuti diklat/bimtek

Panitera/Sekretaris




Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan.


Laporan Hasil Pengaduan Masyarakat


Perbandingan antara pelaksanaan pengawasan dengan minimalisasi temuan

Hakim Pengawas Internal

Laporan Hasil Pengawasan internal


Page 32


Perbandingan jumlah temuan yang ditindaklanjuti hasil pengawasan internal (Tim Pengawasan Pengadilan Tingkat Pertama dan Badan Pengawasan) dan eksternal (Badan Pemeriksa Keuangan) dengan temuan yang dilaporkan


Laporan Hasil Kegiatan Pengawasan Melekat



Perbandingan antara perkara yang sedang diproses dengan proses penyelesaian perkara yang telah dipublikasikan

Panitera/Sekretaris



Perbandingan antara perkara yang diputus dengan upload putusan di website

Tim IT Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan.

Persentase Pelayanan Meja Informasi

Perbandingan antara pemohon informasi dengan jumlah yang dilayani

Panitera/Sekretaris



Page 33

Lampiran III : Matriks Renstra

MATRIKS RENCANA STRATEGIS


TAHUN 2015 – 2019

Tujuan Strategis : 1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi

2. Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan

3. Publik percaya bahwa badan Peradilan Agama Serui memenuhi butir 1 dan 2 di atas.

No.

Sasaran

Strategis

Indikator

Kinerja

Target

2015 2016 2017 2018 2019

1. Peningkatan

penyelesaian

perkara

Persentase Perkara

yang diputus

90% 90% 90% 90% 90%

Persentase

Penyelesaian

Tunggakan Perkara

100% 100% 100% 100% 100%

Persentase

Penyelesaian

Perkara Ghaib

100% 100% 100% 100% 100%


Page 34

2. Peningkatan

Administrasi

perkara yang

efektif, efisien,

dan akuntabel

Persentase

penerimaan dan

Penyelesaian

perkara melalui

Aplikasi SIADPA

Plus.

100% 100% 100% 100% 100%

Persentase

Penyampaian

pemberitahuan

Pemanggilan Sidang

Tepat Waktu

80% 100% 80% 100% 100%

Persentase

Penyampaian

Pemberitahuan

Relaas Putusan

Tepat Waktu,

Tempat dan Para

Pihak

80% 100% 80% 100% 100%

Persentase

Penyelesaian

Minutasi Berkas

Perkara

90% 90% 90% 90% 90%

Prosentase

penerbitan akta

90% 90% 90% 90% 90%


Page 35

cerai

3. Peningkatan

Penyelesaian

Upaya Mediasi

Prosentase mediasi

yang diproses

30% 100% 30% 100% 100%

4. Peningkatan

Profesionalisme

dan Integritas

SDM

Prosentase

mengikuti Diklat

Tekhnis Yudisial dan

Non Yudisial serta

pelaksanaan

kebijakan

Peningkatan SDM

100% 100% 100% 100% 100%

5. Peningkatan

kualitas

pengawasan

Prosentase

pengaduan yang

ditindaklanjuti

100% 100% 100% 100% 100%

Prosentase

Pelaksanaan

Pengawasan

Internal

100% 100% 100% 100% 100%

Prosentase temuan

yg ditindaklanjuti

90% 100% 90% 100% 100%


Page 36

6. Peningkatan

aksesibilitas

masyarakat

terhadap

peradilan (acces

to justice)

Prosentase

Publikasi Proses

penyelesaian

Perkara

100% 100% 100% 100% 100%

Prosentase putusan

yang diunggah

(upload) ke website.

100% 100% 100% 100% 100%

Prosentase

Peningkatan

Pelayanan Meja

Informasi atas

permohonan

informasi

80% 100% 80% 100% 100%


Page 37

Lampiran IV : Pernyataan Penetapan Kinerja


Jln. Irian Telp / Faks (0983) 31436 Serui 98211

Website: www.pa-serui.net Email: [email protected]

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif,

transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil yang bertanda tangan di

bawah ini :

Nama : Syamsul Bahri, S.HI.

Jabatan : Sekretaris Pengadilan Agama Serui

Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Drs. H. Muh. Kasyim, MH.

Jabatan : Ketua Pengadilan Agama Serui

Selaku atasan langsung pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama pada tahun 2016 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja

tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja

jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.

Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung

jawab pihak pertama.

Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan

evaluasi kinerja tehadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil

tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Ketua Drs. H. Muh. Kasyim, MH., NIP. 19601231 199403 1 027

Serui, 2 Januari 2016 Sekretaris Syamsul Bahri, S.HI. NIP. 19831106 200604 1 002

http://www.pa-serui.net/


Page 38

Lampiran V : SK Tim Penyusun LKJIP

KUASA PENGGUNA ANGGARAN

PENGADILAN AGAMA SERUI SURAT KEPUTUSAN

Nomor : W25-A9/ 77 /OT.01/I/2016 TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

PADA PENGADILAN AGAMA SERUI TAHUN ANGGARAN 2015

Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka pelaksanaan penyusunan laporan

kinerja instansi pemerintah (LKJIP) pada Pengadilan Agama Serui Tahun Anggaran 2015, perlu dibentuk Tim Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP).

2. Bahwa mereka yang namanya tercantum dalam surat keputusan ini dipandang mampu dan memenuhi syarat untuk diangkat sebagai Pengarah, Penanggung jawab, Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Anggota TimPenyusunan Laporan Kinerja Pemerintah (LKJIP) Pada Pengadilan Agama Serui Tahun 2015.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 tahun2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009.

2. Keputusan Presiden RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor 72 tahun 2004.

3. DIPA Pengadilan Agama Serui Nomor : 005-01.2.01/30/2015, tanggal 5 Desember 2013

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : Pertama : Membentuk Tim Penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKJIP) Pengadilan Agama Serui Tahun 2015, dengan susunan sebagai berikut :


Page 39

No NAMA / NIP JABATAN

1

2

3

4

5

6

7

8

9

Drs. H. Muh. Kasyim, M.H

NIP. 19601231 199403 1 027

Muh. Taufiq Torano, S.HI

NIP. 19791231 200805 1 001

H. Udin Rumbouw, S.HI

NIP. 19580710 199202 1 001

Dra. St. Kasmiah

NIP. 19631231 200112 2 005

Syamsul Bahri, S.HI

NIP. 19831106 200604 1 002

Rahmatiah, A.MD

NIP. 19871008 200904 2 003

Ikhsan, S.HI

NIP. 19651003 199202 1 001

Abd. Azis, S.H

NIP. 19701231 200604 1 008

Edy Supriyanto

NIP. 19811008 200912 1 001

Pembina

Pengarah

Penanggungjawab

Ketua

Wakil Ketua

Sekretaris

Anggota

Anggota

Anggota

Kedua : Tugas Tim adalah menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Pengadilan Agama Serui Tahun 2015:

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dengan ketentua apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Serui Pada tanggal : 5 Januari 2016 Kuasa Pengguna Anggaran Syamsul Bahri, S.HI. NIP. 19831106 200604 1 002

Documents

(LKjIP)...yang akan datang. Serui, 02 Januari 2016 Ketua Drs. H. Muh. Kasyim, MH NIP. 19601231 199403 1 027 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah PA.Serui Tahun 2015 Page iii IKHTISAR