13
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sebelum abad ke-20, terjadi dua peristiwa penting dalam ilmu manajemen. Peristiwa pertama terjadi pada tahun 1776, ketika Adam Smith menerbitkan sebuah doktrin ekonomi klasik, The Wealth of Nation. Dalam bukunya itu, ia mengemukakan keunggulan ekonomis yang akan diperoleh organisasi dari pembagian kerja (division of labor), yaitu perincian pekerjaan ke dalam tugas-tugas yang spesifik dan berulang. Dengan menggunakan industri pabrik peniti sebagai contoh, Smith mengatakan bahwa dengan sepuluh orang—masing-masing melakukan pekerjaan khusus—perusahaan peniti dapat menghasilkan kurang lebih 48.000 peniti dalam sehari. Akan tetapi, jika setiap orang bekerja sendiri menyelesaikan tiap-tiap bagian pekerjaan, sudah sangat hebat bila mereka mampu menghasilkan sepuluh peniti sehari. Smith menyimpulkan bahwa pembagian kerja dapat meningkatkan produktivitas dengan (1) meningkatnya keterampilan dan kecekatan tiap-tiap pekerja, (2) menghemat waktu yang terbuang dalam pergantian tugas, dan (3) menciptakan mesin dan penemuan lain yang dapat menghemat tenaga kerja. Peristiwa penting kedua yang memengaruhi perkembangan ilmu manajemen adalah Revolusi Industri di Inggris. Revolusi Industri menandai dimulainya penggunaan mesin, menggantikan tenaga manusia, yang berakibat pada pindahnya kegiatan [Type text] Page 1

MAKALAH LENGKAP MANLAB

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gufrawk

Citation preview

Page 1: MAKALAH LENGKAP MANLAB

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sebelum abad ke-20, terjadi dua peristiwa penting dalam ilmu manajemen.

Peristiwa pertama terjadi pada tahun 1776, ketika Adam Smith menerbitkan

sebuah doktrin ekonomi klasik, The Wealth of Nation. Dalam bukunya itu, ia

mengemukakan keunggulan ekonomis yang akan diperoleh organisasi dari

pembagian kerja (division of labor), yaitu perincian pekerjaan ke dalam tugas-

tugas yang spesifik dan berulang. Dengan menggunakan industri pabrik peniti

sebagai contoh, Smith mengatakan bahwa dengan sepuluh orang—masing-

masing melakukan pekerjaan khusus—perusahaan peniti dapat menghasilkan

kurang lebih 48.000 peniti dalam sehari. Akan tetapi, jika setiap orang bekerja

sendiri menyelesaikan tiap-tiap bagian pekerjaan, sudah sangat hebat bila

mereka mampu menghasilkan sepuluh peniti sehari. Smith menyimpulkan bahwa

pembagian kerja dapat meningkatkan produktivitas dengan (1) meningkatnya

keterampilan dan kecekatan tiap-tiap pekerja, (2) menghemat waktu yang

terbuang dalam pergantian tugas, dan (3) menciptakan mesin dan penemuan

lain yang dapat menghemat tenaga kerja.

Peristiwa penting kedua yang memengaruhi perkembangan ilmu

manajemen adalah Revolusi Industri di Inggris. Revolusi Industri menandai

dimulainya penggunaan mesin, menggantikan tenaga manusia, yang berakibat

pada pindahnya kegiatan produksi dari rumah-rumah menuju tempat khusus

yang disebut pabrik. Perpindahan ini mengakibatkan manajer-manajer ketika itu

membutuhkan teori yang dapat membantu mereka meramalkan permintaan,

memastikan cukupnya persediaan bahan baku, memberikan tugas kepada

bawahan, mengarahkan kegiatan sehari-hari, dan lain-lain, sehingga ilmu

manajamen mulai dikembangkan oleh para ahli.

Salah satu point penting di dalam manajemen adalah mengenai fungsi dari

manajemen tersebut, dan pada kesempatan ini penulis akan memberikan

beberapa pendapat para ahli mengenai fungsi-fungsi manajemen yang sudah

penulis rangkai di dalam bab pembahasan.

[Type text] Page 1

Page 2: MAKALAH LENGKAP MANLAB

B. RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah dalam makalah ini, yaitu:

1. Apa itu manajemen?

2. Bagaimana peran manajemen?

3. Apa itu fungsi manajemen?

4. Bagaimana fungsi operasional dari manjemen?

C. TUJUAN

Tujuan penyusunan makalh ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui apa itu manajemen

2. Mengetahui bagaimana peran manajemen

3. Mengetehui apa itu fungsi manajemen

4. Mengetahui fungsi operasional dari manajemen

[Type text] Page 2

Page 3: MAKALAH LENGKAP MANLAB

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MANAJEMEN

Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber

daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk

mencapai suatu tujuan tertentu.

Istilah manajemen memiliki berbagai pengertian. Secara universal

manajemen adl penggunaan sumberdaya organisasi utk mencapai sasaran dan

kinerja yg tinggi dalam berbagai tipe organisasi profit maupun non profit.

Definisi manajemen yg dikemukakan oleh Daft (2003:4) sebagai berikut:

“Management is the attainment of organizational goals in an effective and

efficient manner through planning organizing leading and controlling

organizational resources”. Pendapat tersebut kurang lbh mempunyai arti bahwa

manajemen merupakan pencapaian tujuan organisasi dgn cara yg efektif dan

efisien lewat perencanaan pengorganisasian pengarahan dan pengawasan

sumberdaya organisasi.

Plunket dkk.(2005:5) mendefinisikan manajemen sebagai “One or more

managers individually and collectively setting and achieving goals by exercising

related functions (planning organizing staffing leading and controlling) and

coordinating various resources (information materials money and people)”.

Pendapat tersebut kurang lbh mempunyai arti bahwa manajemen merupakan

satu atau lbh manajer yg secara individu maupun bersama-sama menyusun dan

mencapai tujuan organisasi dgn melakukan fungsi-fungsi terkait (perencanaan

pengorgnisasian penyusunan staf pengarahan dan pengawasan) dan

mengkoordinasi berbagai sumber daya (informasi material uang dan orang).

Manajer sendiri menurut Plunket dkk.(2005:5) merupakan people who are

allocate and oversee the use of resources jadi merupakan orang yg mengatur

dan mengawasi penggunaan sumber daya.

[Type text] Page 3

Page 4: MAKALAH LENGKAP MANLAB

Lewis dkk.(2004:5) mendefinisikan manajemen sebagai: “the process of

administering and coordinating resources effectively and efficiently in an effort to

achieve the goals of the organization.” Pendapat tersebut kurang lbh mempunyai

arti bahwa manajemen merupakan proses mengelola dan mengkoordinasi

sumber daya-sumber daya secara efektif dan efisien sebagai usaha utk

mencapai tujuan organisasi.

Menurut Mary Parker Follet yg dikutip oleh Handoko (2000:8) manajemen

merupakan seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini

mengandung arti bahwa para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui

pengaturan orang-orang lain utk melaksanakan berbagai tugas yg mungkin

diperlukan.

B. PERAN MANAJEMEN

Peran manajemen sangatlah penting dalam perusahaan karena tanpa

seseorang yang memanage suatu perusahaan, perusahaan tidak dapt berjalan

efektif dan efisien.

C. FUNGSI MANAJEMEN

Manajemen oleh para penulis dibagi atas beberapa fungsi, pembangian

fungsi-fungsi manajemen ini tujuannya adalah:

1. Supaya sistematika urutan pembahasannya lebih teratur

2. Agar analisis pembahasannya lebih mudah dan lebih mendalam

3. Untuk menjadi pedoman pelaksanaan proses manajemen bagi manajer.

Fungsi-fungsi manajemen adalah serangkaian kegiatan yang dijalankan

dalam manajemen berdasarkan fungsinya masing-masing dan mengikuti satu

tahapan-tahapan tertentu dalam pelaksanaannya. Fungsi-fungsi manajemen,

sebagaimana diterangkan oleh Nickels, McHug and McHugh (1997), terdiri dari

empat fungsi, yaitu:

[Type text] Page 4

Page 5: MAKALAH LENGKAP MANLAB

1. Perencanaan

Perencanaan atau Planning, yaitu proses yang menyangkut upaya yang

dilaku-kan untuk mengantisipasi kecenderungan di masa yang akan datang

dan penentuan strategi dan taktik yang tepat untuk mewujudkan target dan

tujuan organisasi. Di antara kecenderungan dunia bisnis sekarang, misalnya,

bagaimana merencanakan bisnis yang ramah lingkungan, bagaimana

merancang organisasi bisnis yang mampu bersaing dalam persaingan global,

dan lain sebagainya.

2. Pengorganisasian

Pengorganisasian atau Organizing, yaitu proses yang menyangkut

bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan

didesain dalam sebuah struktur organisasi yang cepat dan tangguh, sistem

dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan bisa memastikan bahwa

semua pihak dalam orga¬nisasi bisa bekerja secara efektif dan efisien guna

pencapaian tujuan organisasi.

3. Pengimplementasian

Pengimplementasian atau Directing, yaitu proses implementasi program agar

bisa dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi

agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan

penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi.

4. Pengendalian

Pengendalian dan Pengawasan arau Controlling, yaitu proses yang dilakukan

untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan,

di¬organisasikan, dan diimplementasikan bisa berjalan sesuai dengan target

yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan

dunia bisnis yang dihadapi.

[Type text] Page 5

Page 6: MAKALAH LENGKAP MANLAB

Banyak ahli yang berbeda pandangan mengenai fungsi manajemen akan

tetapi esensinya tetap sama, bahwa:

1. Manajemen terdiri dari berbagai proses yang terdiri dari tahapan-tahapan

tertentu yang berfungsi untuk mencapai tujuan organisasi.

2. Setiap tahapan memiliki keterkaitan satu sama lain dalam pencapaian tujuan

organisasi

a. Kegiatan-kegiatna dalam fungsi menajamen

1. Fungsi Perencanaan (Planning)

a. Menetapkan tujuan dan target bisnis

b. Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut

c. Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan

d. Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan

target bisnis

2. Fungsi Pengorganisasian (Organizing)

a. Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan amenetapkan tugas, dan

menetapkan rposedur yang diperlukan

b. Menetapkan struktur ornganisasi yang menunjukkan adanya garis

kewenangan dan tanggung jawab

c. Kegiatna perekrutan, penyeleksian, pelatihan, dan pengembangan sumber

daya mansuia/tenaga kerja

d. Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat

3. Fungsi pengimplementasian (Directing)

[Type text] Page 6

Page 7: MAKALAH LENGKAP MANLAB

a. Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan

pemberian motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara

efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan

b. Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan menjelaskan

kebijakan yagn ditetapkan

4. Fungsi Pengawasan (Controlling)

a. Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis

sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan

b. Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang

mungkin ditemukan

c. Melakukan berbagai alternatif solusi atas bnerbagai masalah yang terkait

dengan pencapaian tujuan dan target bisnis.

D. FUNGSI OPERASIONAL DARI MANAJEMEN

Pada pelakasanaannya, fungsi-fungsi manajemen yang dijalankan

menurut tahapan tertentu akan sangat berbeda-beda jika didasarkan pada fungsi

oprasionalnya. Secara oprasional, fungsi perencanaan untuk sumber daya

munusia akan sangat berbeda dengan fungsi perencanaan untuk sumber daya

alam. Juga jika dilihat dari jenis organisasinya.

Dalam manajemen organisasi bisnis dapat dibedakan secara garis besar

menjadi fungsi-fungsi sebagai berikut:

1. Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen Sumber Daya Manusia adalah penerapan manajemen

berdasarkan fungsinya untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik

bagi bisnis yang kita jalankan dan bagaimana sumber daya manusia yang terbaik

tersebut dapat dipelihara dan tetap bekerja bersama kita dengan kualitas

pekerjaan yang senantiasa konstan ataupun bertambah

[Type text] Page 7

Page 8: MAKALAH LENGKAP MANLAB

2. Manajemen Produksi

Manajemen Produksi adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya

untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan

berdasarkan keinginan konsumen, dengan teknik produksi yang seefisien

mungkin, dari mulai pilihan lokasi produksi hingga produk akhir yang dihasilkan

dalam proses produksi

3. Manajemen Pemasaran

Manajemen Pemasaran adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya

yang pada intinya berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguhnya yang

dibutuhkan oleh konsumen, dana bagaimana cara pemenuhannya dapat

diwujudkan

4. Manajemen Keuangan

Manajemen Keuangan adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya

yang pada intinya berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang

dilakukan mampu mencapai tujuannya secara ekonomis yaitu diukur

berdasarkan profit. Tugas manajemen keuangan diantaranya merencanakan dari

mana pembiayaan bisnis diperoleh, dan dengan cara bagaimana modal yang

telah diperoleh dialokasikan secara tepat dalam kegiatan bisnis yang dijalankan

5. Manajemen Informasi

Manajemen Informasi adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya

yang pada intinya berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap

mampu untuk terus bertahan dalam jangka panjang. Untuk memastikan itu

manajemen informasi bertugas untuk menyediakan seluruh informasi yang terkait

dengan kegiatan perusahaan baik informasi internal maupun eksternal, yang

dapat mendorong kegiatan bisnis yang dijalankan tetap mampu beradaptasi

dengan perubahan yang terjadi di masyarakat.

[Type text] Page 8

Page 9: MAKALAH LENGKAP MANLAB

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari beberapa penjelasan di atas penulis dapat mengambil sebuah

kesimpulan bahwa manajemen merupakan sebuah ilmu dan seni yang mengatur

proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara

efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Adapun fungsi-fungsi manajemen meliputi beberapa hal yaitu:

1. Planning merupakan fungsi manajemen yg berkenaan dgn pendefinisian

sasaran utk kinerja organisasi di masa depan dan utk memutuskan tugas-

tugas dan sumber daya-sumber daya yg digunakan yg dibutuhkan utk

mencapai sasaran tersebut.

2. Organizing merupakan fungsi manajemen yg berkenaan dgn penugasan

mengelompokkan tugas-tugas ke dalam departemen-departemen dan

mengalokasikan sumber daya ke departemen.

3. Leading fungsi manajemen yg berkenaan dgn bagaimana menggunakan

pengaruh utk memotivasi karyawan dalam mencapai sasaran organisasi.

4. Controlling fungsi manajemen yg berkenaan dgn pengawasan terhadap

aktivitas karyawan menjaga organisasi agar tetap berada pada jalur yg

sesuai dgn sasaran dan melakukan koreksi apabila diperlukan.

[Type text] Page 9

Page 10: MAKALAH LENGKAP MANLAB

DAFTAR PUSTAKA

Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan, Dasar-Dasar Perbankan, Jakarta: Bumi Aksara, 2004,

Rahmat, Definisi Manajemen, disalin dari website: http://blog.re.or.id/definisi-manajemen.htm

Hasibuan, Malayu, Manajemen= Dasar, Pengertian dan Masalah, (PT Bumi Aksara: Jakarta), 2005

Trisnawati Sule, Ernie, Pengantar Manajemen, (KEncana: Jakarta), hal. 8

http://www.datafilecom.blogspot.com

Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan, Dasar-Dasar Perbankan, Jakarta: Bumi Aksara, 2004, hal. 54

Rahmat, Definisi Manajemen, disalin dari website: http://blog.re.or.id/definisi-manajemen.htm

Hasibuan, Malayu, Manajemen= Dasar, Pengertian dan Masalah, (PT Bumi Aksara: Jakarta), 2005, hal. 37

Trisnawati Sule, Ernie, Pengantar Manajemen, (KEncana: Jakarta), hal. 8

[Type text] Page 10