Upload
iwantaroya
View
9.719
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
Tugas Teknologi Informatika
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
DISUSUN OLEH :
DEWI MUTIA MAIDANI (0806103010003)
DEWI DARLINA (0806103010007)
NEVRI ISNALIZA (0806103010039)
TESA YUNIA NANDA (0806103010035)
ITA MARDIANA (0806103010071)
NORA FAULINA (0806103010015)
MUBASIRAN (0806103010065)
EVA SASMITA ANDINI (0806103010008)
Dosen Pembimbing : Wiwid Andika
JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM - BANDA ACEH
2009
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan sebuah makalah yang
berjudul “ SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA“. Shalawat beriring salam kami
sampaikan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga dan sahabat beliau sekalian
serta orang-orang mukmin yang tetap istiqamah dijalan-Nya.
Adapun makalah ini ditulis untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah ”
TEKHNOLOGI INFORMATIKA” pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan Dan
Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala. Dalam penulisan makalah sampai selesai, penulis
banyak mendapat bimbingan dan arahan dari banyak pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini,
penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada pihak – pihak yang membantu. Kami
menyadari dalam penyusunan masih banyak kekurangan, maka dari itu kami sangat
mengharapkan sumbangan pikiran serta masukan dari berbagai pihak untuk penyempurnaan di
masa yang akan datang.
Banda Aceh, 02 Januari 2010
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN
KATA PENGANTAR.................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................. 1
BAB II. ISI..................................................................................... 2
BAB III PENUTUP........................................................................ 19
DAFTAR PUSTAKA.................................................................... 20
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teknologi Informatika adalah hal yang penting yang harus dipelajari oleh setiap mahasiswa atau
mahasiswi Biologi. Salah satunya adalah ilmu yang mempelajari tentang suatu perangkat yang diperlukan
dalam penyelesaian suatu bidang studi.
Didalam Teknologi Informatika ini kita mempelajari tentang Microsoft Word, Excell, Power
Point dan cara mengaplikasikannya didalam kehidupan untuk menjalani suatu pengetahuan yang
diperlukan untuk berbagai bidang studi.
Pada makalah ini akan dibahas masalah system pencernaan pada manusia yang meliputi bahan
makanan yang akan dikonsumsi dan alat pencernaan yang akan mencerna bahan makanan yang
dikonsumsi tersebut.
B. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam makalah ini adalah :
a) Pengertian Sistem Pencernaan
b) Bahan makanan yang diperlukan oleh tubuh.
c) Organ Pencernaan
d) Fungsi Organ-organ Pencernaan
C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan pembuatan makalah ini untuk :
1. Sebagai salah satu tugas dalam mengikuti mata kuliah Teknologi Informatika.
2. Untuk mengenal bermacam-macam Perangakat soft ware.
3. Agar dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan khususnya dalam pendidikan.
4. Untuk mendapatkan pengetahuan dari Aplikasi yang kita pelajari.
D. Metode yang digunakan
Metode yang digunakan yaitu metode Presentasi yang mana bahan makalahnya bersumber dari
literatur yang mempelajari Ilmu Teknologi dan Internet yang akan disampaikan oleh narasumber
kelompok.
BAB II
PEMBAHASAN
SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
Merupakan proses perubahan atau pemecahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi molekul
yang lebih sederhana dengan menggunakan enzyme dan organ-ogran pencernaan.
Zat makanan yang dicerna akan diserap dalam bentuk yang lebih sederhana.
Proses pencernaan makanan yang terjadi dalam tubuh dibantu dengan enzyme untuk mempercepat
proses. Enzyme ini dihasilkan oleh organ–organ pencernaan dan jenisnya tergantung dari bahan
makanan yang akan dicerna oleh tubuh.
Proses pencernaan makanan berdasarkan jenisnya dibedakan menjadi :
1. Pencernaan fisik yaitu proses perubahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi molekul
sederhana dengan bantuan alat atau organ pencernaan.
2. Pencernaan kimiawi yaitu proses perubahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi
molekul sederhana dengan bantuan zat kimia berupa enzim.
3. Pencernaan biologis yaitu proses perubahan zat makanan dari molekul komplaeks menjadi
molekul sederhana dengan bantuan mikrorganisme dalam tubuh.
Sistem pencernaan manusia dibagi menjadi 2 bagian besar yaitu :
1. Tractus digestivus/saluran pencernaan yang terdiri dari alat/organ-organ pencernaan.
2. Glandula digestivus/kelenjar pencernaan yang terdiri dari enzim-enzim pencernaan yang
dihasilkan oleh kelenjar/organ pencernaan.
BAHAN MAKANAN
Makanan adalah bahan-bahan yang dapat dimakan dan diperlukan oleh tubuh agar makhluk hidupa
dapat bertahan hidup. Bahan makanan yang dikonsumsi terdiri dari zat-zat makanan
Zat makanan berdasarkan jumlahnya dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Makronutrien yaitu zat makanan yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang banyak/besar,
seperti Karbohidrat, Protein, Lemak/Lipid dan Air.
2. Mikronutrien yaitu zat makanan yang diperluklan oleh tubuh dalam jumlah yang sedikit/kecil,
seperti Vitamin dan Mineral.
Fungsi zat makanan bagi tubuh manusia :
1. Menghasilkan energi yang diperlukan untuk aktivitas tubuh.
2. Pertumbuhan dan pembentukan sel-sel baru.
3. Pemeliharan sel/jaringan dan penggantian sel-sel yang telah rusak.
4. Pengaturan proses metabolisme dalam tubuh
5. Pelindung tubuh dari berbagai macam penyakit.
ZAT MAKANAN
1. KARBOHIDRAT
Tersusun dari Carbon (C), Hidrohen (H) dan Oksigen (O).
Berdasarkan susunan molekulnya dibedakan menjadi :
Hal Monosakarida Disakarida Polisakarida
Gugus gula Satu gugus Dua gugus Lebih dari 19
gugus
Contoh Glukosa, fruktosa,
galaktosa, manosa
Sukrosa, laktosa,
maltosa
Amilum
(tepung/pati),
selulosa, glikogen
Berfungsi sebagai :
a. Penghasil energy. Setiap 1 gram karbohidrat mengandung sebesar 4,1 kalori.
b. Menjaga keseimbangan asam dan basa di dalam tubuh.
c. Bahanpembentuk senyawa organik lain, seperti Protein dan Lipid/Lemak.
d. Berperan penting dalam metabolisme tubuh.
Diserap dengan mudah oleh tubuh dalam bentuk yang paling sederhana yaitu glukosa (C6H10O6).
Kadar glukosa normal dalam tubuh berkisar 70 – 100 mg/100 ml darah. Bila kadar glukosa dibawah
normal disebut hipoglikemia dan bila diatas batas normal disebut hiperglikemia.
Kelebihan glukosa akan disimpan dalam hepar/hati dalam bentuk glikogen.
2. PROTEIN
Tersusun dari unsur-unsur C, H, O dan Nitogen (N). Beberapa protein juga mengandung
Phosphor (P), dan Sulfur/belerang (S).
Penyusun paling sederhana adalah asam amino yang akan mudah diserap oleh tubuh.
Fungsi protein yaitu :
a. Penghasil energi
b. Perbaikan dan pemelihraan sel yang rusak dan pembangun sel.
c. Pengatur, penjaga keseimbangan asam-basa dan cairan dalam jaringan dan pembuluh
darah.
d. Pengatur dan melaksanakan metabolisme tubuh.
e. Membantu tubuh dalam menghancurkan atau menetralkan zat asing yang masuk dalam
tubuh.
f. Penghasil substansi penting seperti hemoglobin, enzim,antibody dan hormone.
3. LIPID/LEMAK
Tersusun dari unsure C, H, O. Perbedaan dengan karbohidrat adalah kandungan
Oksigennya lebih sedikit dan jumlah Hidrogennya lebih banyak.
Lipid disimpan di bawah kulit dan setiap 1 gram mengandung 9,3 kalori. Merupakan
sumber energy yang terbesar bagi tubuh.
Diserap oleh tubuh dalam bentuk asam lemak dan gliserol. Dapat disimpan oleh tubuh
bila kelebihan lemak, dibagian bawah kulit.
Fungsi lemak yaitu :
a. Sumber energy terbesar.
b. Pelarut vitamin A, D, E dan K.
c. Pelindung organ dalam tubuh.
d. Pelindung tubuh dari suhu rendah.
e. Cadangan makanan yang disimpan di bagian bawah kulit.
f. Komponen bagian sel tertentu seperti membrane sel.
4. AIR
Merupakan komponen terbesar penyusun tubuh manusia, sekitar 60-70% dari berat badan.
Setiap hari tubuh membutuhkan sekitar 4 liter air atau 16 gelas ukuran sedang (250 ml).
Sumber air didapatkan dari minuman, makanan, sayuran dan buah.
Fungsi air yaitu :
a. Pelarut zat makanan dalam tubuh.
b. Pelarut zat-zat sisa metabolisme.
c. Pengangkut hasil metabolisme ke seluruh tubuh.
d. Mempertahankan suhu tubuh.
Pengeluaran air dari tubuh dalam bentuk keringat dan urine. Tetapi bila pengeluaran cairan
terlalu berlebihan akan mengakibatkan dehidrasi yaitu keadaan kekurangan cairan dengan
tanda rasa haus yang sangat.
5. VITAMIN
Merupakan senyawa organic yang berasal dari makanan dan sangat dibutuhkan oleh
pertumbuhan, walaupun dalam jumlah sedikit.
Fungsi vitamin yaitu :
a. Mengaktifkan biokatalisator (enzim).
b. Pelindung dan pengatur kerja alat-alat tubuh.
c. Mempertahankan fungsi jaringan supaya normal.
d. Pertumbuhan dan pembentukan sel.
e. Membantu metabolisme tubuh.
6. MINERAL
Merupakan zat kimia yang terdapat di dalam bahan makanan dan diperlukan oleh tubuh.
Fungsi mineral yaitu pengatur dan pembangun metabolisme tubuh.
Berdasarkan jumlahnya dibedakan menjadi :
7. SERAT MAKANAN
Fungsi serat makanan yaitu merangsang aktivitas saluran pencernaan sehingga
memperlancar proses pembuangan sisa-sisa pencernaan.
Serat makanan banyak menyerap air sehingga membuat makanan menjadi lebih lunak dan
mudah dicerna.
Serat makanan banyak dijumpai di sayur-sayuran seperti buncis, ercis, bayam, kangkung dan
sawi. Serta buah-buahan seperti apel, papaya, jeruk, pisang, semangka. Juga terdapat di
dalam kacang-kacangan seperti kacang hijau, kacang tanah, kacang kedelai, dan kacang
merah.
ORGAN PENCERNAAN MANUSIA
1. Mulut/cavum oris
Terjadi pencernaan secara mekanik, kimiawi.
Terdapat gigi, lidah, dan kelenjar ludah.
a. Gigi /dens
Merupakan alat pencernaan yang bertugas secara mekanik.
Terdapat 4 jenis gigi yaitu gigi taring (dens caninus) berfungsi untuk merobek/mencabik
makanan. Gigi seri (dens inscisivus) berfungsi untuk memotong makanan. Gigi geraham
depan (dens premolare) dan geraham belakang (dens molare) yang keduanya berfungsi
untuk menghaluskan makanan.
b. Lidah/lingua
Merupakan organ yang terletak di dasar mulut yang kaya akan otot.
Permukaannya kaya akan papilla/tonjolan lidah yang sangat banyak mengandung kuncup
pengecap.
Berfungsi untuk :
Pengaduk makanan.
Membantu proses penelanan makanan.
Sebagai alat/organ pengecap.
Membantu membersihkan rongga mulut.
Membantu untuk berbicara/bercakap-cakap.
Terbagi menjadi beberapa daerah rasa antara lain asin, manis, asam dan pahit.
c. Kelenjar ludah/glandula salivales
Menghasilkan air liur/air ludah/salivayang bersifat pekat dan licin. Saliva ini banyak
mengandung lendir atau musin dan enzim ptyalin/amylase. Enzim ptialin memiliki pH
sekitar 6,8 – 7,0 dengan suhu 37o C.
Fungsi air liur/saliva :
Mempermudah proses penelanan dan pencernaan makanan.
Melindungi selaput mulut.
Mencerna makanan secara kimiawi.
2. Farink
Merupakan organ penghubung antara rongga mulut dengan kerongkongan/oesophagus. Serta
merupakan pertemuan antara tractus digestivus dengan saluran respirasi.
Disebut juga sebagai pangkal esophagus.
Di bagian dalam terdapat amandel/tonsil yaitu merupakan kumpulan kelenjar limpayang banyak
mengandung limfosit.
3. Oesophagus/kerongkongan
Merupakan saluran yang menghubungkan tekak dengan ventriculus dengan panjang sekitar 20 –
25 cm.
Gerakan menelan makanan yang terjadi di esophagus merupakan gerakan peristaltic/peristalsis
yaitu gerakan otot dinding saluran pencernaan (kaya akan otot polos) yang berupa gerakan
kembang kempis atau gerak meremas-remas makanan dalam bentuk bolus.
4. Ventriculus/lambung
Merupakan organ kantung besar yang terletak di rongga perut agak ke kiri.
Terbagi menjadi 3 bagian utama :
a. Cardiac merupakan bagian atas ventriculus yang berhubungan dengan esophagus dan hepar.
b. Fundus merupakan bagian tengah ventriculus yang bentuknya membulat.
c. Pylorus merupakan bagian bawah ventriculus yang berhubungan dengan intestinum tenue.
Fungsi ventriculus yaitu :
a. Menyimpan makanan dalam kurun waktu 2 – 5 jam.
b. Mengaduk makanan (dengan gerakan meremas).
c. Mencerna makanan dengan bantuan enzim.
Makanan yang masuk dari oesophagus dalam bentuk yang akan dicerna dengan bantuan enzim
menjadi bubur makanan/chime/kim. Kapasitas lambung orang dewasa adalah 1 liter /hari. Untuk
mempermudah penyerapan.
Enzim yang dihasilkan :
a. HCl/asam chlorida/asam lambung berfungsi sebagai desinfektan yaitu membunuh kuman-
kuman, mengasamkan makanan dan mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.
b. Renin berfungsi untuk mengendapkan kasein (protein susu). Kasein akan diubah oleh
pepsin menjadi pepton.
c. Pepsinogen, akan aktif bila dalam bentuk pepsin. Pepsin berfungsi untuk mencerna protein
menjadi pepton dan proteosa.
d. Lipase berfungsi untuk mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
e. Hormone gastrin berfungsi untuk sekresi getah lambung.
f. Lendir/musin berfungsi melindungi sel-sel di permukaan lambung terhadap kerusakan
akibat kerja dari HCl.
5. Intestinum tenue/usus halus
Merupakan saluran panjang sekitar 8,25 m dan dibagi menjadi 3 bagian utama yaitu :
a. Duodenum/usus duabelas jari merupakan usus halus yang berbatasan dengan ventriculus.
Terjadi proses oemecahan lemak dan karbohidrat. Panjangnya sekitar 25 cm/0,25 m.
b. Jejunum/usus kosong merupakan usus halus yang berbatasan langsung dengan duodenum
dan ileum. Disini tidak terjadi proses penyerapan dan pencernaaan makanan. Panjangnya
sekitar 7 m.
c. Ileum/usus penyerapan merupakan usus halus yang berbatasan dengan jejunum dan
intestinum crassum. Disinilah terjadi penyerapan sari-sari makanan. Panjangnya sekitar 1
m.
Terjadi proses pencernaan secara kimiawi. Memiliki struktur yang berlekuk yang disebut dengan
vili atau jonjot usus. Vili berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan sari-sari makanan. Di
dalam vili terdapat pembuluh darah yang berfungsi untuk mengangkut glukosa, asam amino,
vitamin dan mineral ke seluruh tubuh. Selain itu juga terdapat pembuluh kil/pembuluh
limfe/pembuluh getah bening yang berfungsi untuk mengangkut asam lemak dan gliserol menuju
vena cava bawah tulang selangka.
Dalam duodenum memiliki dua saluran yaitu saluran empedu dan saluran pancreas yang banyak
mengandung enzim.
Dinding usus halus menghasilkan getah usus halus yang bersifat basa dan dihasilkan setiap hari
sebanyak 3 liter. Enzim tersebut yaitu :
a. Enterokinase yaitu berfungsi untuk mengubah enzim tripsonogen menjadi tripsin dan
erepsinogen menjadi erepsin.
b. Erepsin yaitu berfungsi untuk mengubah pepton menjadi asam amino.
c. Disakarase yaitu berfungsi untuk mengubah disakarida menjadi monosakarida. Macamnya
sukrase berfungsi untuk mengubah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa. Maltase berfungsi
mengubah maltosa menjadi glukosa dan glukosa. Lactase berfungsi untuk mengubah laktosa
menjadi galaktosa dan glukosa.
d. Lipase usus berfungsi untuk memecahkan lemak menjadi asam lemak dan gliserin/gliserol.
6. Kelenjar Pankreas
Terletak dekat ventriculus (rongga perut sebelah kiri) yaitu diantara duodenum dan limpa.
Dengan apanjang sekitar 15 cm dan lebar 5 cm.
Kelenjar pancreas menghasilkan hormone insulin yang berfungsi untuk mengatur
(menurunkan) kadar gula dalam darah.
Berfungsi untuk menghasilkan getah pancreas yang banyak mengandung enzim. Enzim
tersebut yaitu :
a. Amylopsin/amylase pancreas berfungsi untuk mengubah amilum menjadi maltose.
b. Steapsin/lipase pancreas berfungsi untuk mengubah lipid menjadi asam lemak dan
gliserol.
c. Tripsinogen dengan bantuan enterokinase akan diubah menjadi tripsin. Tripsin berfungsi
untuk memecahkan pepton menjadi asam amino.
d. Karbohidrase pancreas berfungsi mengubah disakarida menjadi monosakarida.
Disakarida yang penting adalah maltase, sukrase, lactase.
e. Garam NaHCO3 dan bersifat basa yang berfungsi untuk menetralkan keasamaan
kim/chyme yang keluar dari ventriculus.
7. Hepar/hati
Merupakan kelenjar pencernaan yang terbesar dalam tubuh dengan berat sekitar 2 kg dan
berwarna kemerahan.
Terletak di dalam rongga perut sebelah kanan, di bawak sekat rongga dada.
Menghasilkan cairan empedu (bilus) yang ditampung dalam kantung empedu (vesica felea).
Setiap hari vesica felea menghasilkan 0,5 liter cairan empedu..
Empedu menghasilkan :
a. Menghasilkan zat warna empedu (bilirubin an biliverdin).
b. Menghasilkan garam empedu.
Empedu berfungsi :
a. Untuk mengemulsikan/memecahkan lemak.
b. Membunuh kuman-kuman dalam saluran pencernaan bagian atas.
Hepar berfungsi :
a. Menghasilkan cairan empedu.
b. Menawarkan racun.
c. Menyimpan gula dalam bentuk glikogen (gula otot).
d. Mengubah provitamin A menjadi vitamin A.
e. Menjaga keseimbangan zat makanan dalam darah..
8. Intestinum crassum/usus besar
Merupakan saluran panjang dengan permukaan dinding yang mengalami penyempitan dan
penonjolan serta merupakan terusan dari usus halus.
Dibedakan menjadi 3 bagian besar yaitu :
a. Caecum/sekum merupakan pertemuan antara usus halus dan usus besar. Pada
bagianujung sekum terdapat tonjolan kecil yang disebut umbai cacing/appendiks
b. Colon/kolon/usus tebal merupakan bagian yang lebih tebal dan menyempit dengan
banyak tonjolan pada bagian pemukaannya. Terbagi menjadi 3 bagian/daerah yaitu :
Intestinum pars ascendens/bagian yang naik.
Bagian mendatar.
Intestinum pars descendens/bagian yang menurun.
c. Rectum/rectum/poros usus merupakan bagian terakhir dari usus besar.
Proses yang terjadi di Colon adalah adanya pencernaan secara biologis dengan bantuan
bakteri Escherichia coli yang bertugas untuk membusukkan makanan, membentuk vitamin
K dan menghambat pertumbuhan bakteri yang bersifat pathogen. Sisa makanan yang telah
dibusukkan akan dibentuk menajdi feces dan akan masuk dalam rectum.
Proses yang terjadi di rectum adalah pergerakan feces secara peristaltic yang dikendalikan
oleh otot polos dan akhirnya akan menuju anus (lubang pelepasan akhir).
Proses perjalanan makanan untuk sampai di usus besar membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam.
Usus besar dapat menyimpan makanan dalam kurun waktu 24 jam.
9. Anus/lubang pelepasan
Merupakan lubang pada ujung saluran pencernaan.
Terjadi proses perjalanan terakhir dari feces yang telah dibentuk di colon.
Proses pengeluaran feces melalui anus disebut Defekasi.
Gambar : Sistem Pencernaan Pada Manusia
BAB III
PENUTUP
Dari pembahasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa sistem pencernaan pada manusia adalah
merupakan proses perubahan atau pemecahan zat makanan dari molekul kompleks menjadi molekul yang
lebih sederhana dengan menggunakan enzyme dan organ-ogran pencernaan. Zat makanan yang dicerna
akan diserap dalam bentuk yang lebih sederhana.
Proses pencernaan makanan yang terjadi dalam tubuh dibantu dengan enzyme untuk
mempercepat proses. Enzyme ini dihasilkan oleh organ–organ pencernaan dan jenisnya tergantung dari
bahan makanan yang akan dicerna oleh tubuh. Bahan makanan yang akan dikonsumsi berupa karbohidrat,
protein, lemak, air dan vitamin. Selanjutnya Organ-organ pencernaan yaitu terdiri dari mulut,
kerongkongan, esophagus, lambung, usus halus, usus besar dan anus.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad. 2003. Kamus Lengkap Kedokteran Edisi Revisi. Gitamedia Press-Surabaya.
Furqonita, D. 2007. Seri PIA BIOLOGI SMP Kelas VIII. Penerbit Quadra dari Yudhistira-Jakarta.
Kadaryanto et al. 2006. BIOLOGI 2, Mengungkap Rahasia Alam Kehidupan, SMP Kelas VIII. Penerbit
Yudhistira-Jakarta.
Lawrence, E. 1991. Henderson’s Dictionary of : Biological Terms Tenth Edition. Longman Scientific &
Technical. Longman Group UK Limited-England.
Lestari, S. Omegawati, W.H. dan Kusumawati, R. 2007. IPA BIOLOGI Eksplorasi Kelas VII untuk SMP
dan MTs. Penerbit Intan Pariwara-Klaten.
Prawirohartono, S. dan Hadisumarto, S. 1999. Sains BIOLOGI-2b Untuk Kelas 2 Tengah Tahun Kedua
Sesuai Kurikulu, 1994. Penerbit Bumi Aksara-Jakarta.
Purwanto, B. dan Nugroho, A. 2007. Belajar Ilmu Alam dan Sekitarnya 2. Penerbit Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri-Solo.
Saktiyono. 2004. Sains BIOLOGI SMP Untuk Kelas VIII. Penerbit Esis dari Penerbit Erlangga-Jakarta.
Tim IPA SMP/MTs. 2007. Ilmu Pengetahuan Alam 2 Untuk SMP/MTs Kelas VIII. PT. Galaxy Puspa
Mega-Bekasi.
Tim BIOLOGI SMU. 1997. Pegangan Belajar BIOLOGI 2 Untuk SMU 2, Caturwulan 1, 2 dan 3,
Berdasarkan Kurikulum 1994. PT. Galaxy Mega Puspa-Bekasi.