Materi kuliah Akademi FARMASI

SEJARAH MIKROBIOLOGI

Mikrobiologi yaitu telaah mengenai organisme hidup yang berukuran mikroskopis.Dalam kehidupan sehari=hari tanpa disadari manusia berhubungan dengan jasad renik dialam dunia yang tidak tampak dengan mata manusia. Jika manusia mendapat kesempatan melihat dunia yang berada dibawah pandangan sebuah lensa mikroskopis yang kuat, akan terlihat suatu dunia baru seperti halnya jika kita memperhatikan dunia tumbuhan dan dunia hewan. Dunia baru ini dihuni oleh berbagai jasad renik yang demikian kecil sehingga dalam setetes air kita dapat menemukan beribu-ribu atau berjuta-juta jasad renik tersebut. Organisme ini dapat membuat orang sehat menjadi sakit, atau benda keras menjadi lemah dan sebagainya.Ilmu pengetahuan ini pula dapat diamalkan guna menambah kesejahteraan hidup manusia. Dunia mikroorganisme terdiri dari lima kelompok organisme, yaitu :

1. Bakteri

2. Protozoa

3. Virus

4. Algae

5. Cendawan

Hal-hal yang dipelajari dalam mikroorganisme adalah :

1. Ciri-ciri antar organisme2. Kekerabaratan antara sesama

3. Peranan dalam kesehatan serta kesejahtaran manusiaSejarah perlembangan Mikrobiologi dibagi dalam tiga tahap :

1. Periode pertama dimulai dengan ditemukannya mikroskop oleh Van Leuwenhoek

2. Teori Abiogenesis : Mahluk hidup terjadi secara spontan.

3. Perkembangan Mikrobiologi tentang penyebab penyakit akibat mikroorganisme.

Penemuan-penemuan dibidang mikrooganisme antara lain :

1. Schlosing dan Muntz ( Perancis 1973 ): Bakteri yang dapat menyususn nitrat dan amoniak berasal dari persenyawaan nitrogen organik.

2. Nicolas appert : perintis dalam usaha pengawetan.

3. Pasteur : Perubahan kimia pada bahan makanan disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme .

4. Varro : pentyakit tertentu disebabkan oleh sesuatu yang dibawah oleh udara yang masuk kedalam tubuh.

5. Jacob Henle : suatu penyakit tertentu disebabkan oleh suatu kelompok mikroorganisme .

6. Robert Koch : Tiap penyakit disebabkan oleh berbagai jenis mikroorganisme

Postulat Koch :

1. Mikrorganisme yang dicurigai haruslah segera diselidiki agar segera diketahui bila penyakit sedang berjangkit.

2. Mikroorganisme dapat diambil dan ditumbuhkan menjadi biakan murni di laboratorium

3. Jika biakan disuntikkan kepada binatang yang sehat maka akan menimbulkan penyakit yang sama.

4. Mikroorganisme yang disuntikkan pada binatang yang sehat tersebut dapat diperoleh kembali melalui penggunaan prosedur laboratorium.i

Robert Koch dikenal sebagai : BAPAK BAKTERIOLOGI MODERN.

Kelemahan Teori ini adalah : tidak semua bakteri patogen dapat dipiara murni.

Perkembangan Mikrobiologi dapat disimpulkan maju dengan pesat karena :

1. Penemuan serta penyempurnaan Mikroskop

2. Jatuhnya teori Abiogenesis

3. Keyakinan orang bahwa pembusukkan disebabkan oleh mikroorganisme

4. Penyakit itu disebabkan oleh bibit penyakit

SEJARAH MIKROBIOLOGI

Mikrobiologi yaitu telaah mengenai organisme hidup yang berukuran mikroskopis.Dalam kehidupan sehari=hari tanpa disadari manusia berhubungan dengan jasad renik dialam dunia yang tidak tampak dengan mata manusia. Jika manusia mendapat kesempatan melihat dunia yang berada dibawah pandangan sebuah lensa mikroskopis yang kuat, akan terlihat suatu dunia baru seperti halnya jika kita memperhatikan dunia tumbuhan dan dunia hewan. Dunia baru ini dihuni oleh berbagai jasad renik yang demikian kecil sehingga dalam setetes air kita dapat menemukan beribu-ribu atau berjuta-juta jasad renik tersebut. Organisme ini dapat membuat orang sehat menjadi sakit, atau benda keras menjadi lemah dan sebagainya.Ilmu pengetahuan ini pula dapat diamalkan guna menambah kesejahteraan hidup manusia. Dunia mikroorganisme terdiri dari lima kelompok organisme, yaitu :

6. Bakteri

7. Protozoa

8. Virus

9. Algae

10. Cendawan

Hal-hal yang dipelajari dalam mikroorganisme adalah :

4. Ciri-ciri

5. Kekerabaratan antara sesama

6. Peranan dalam kesehatan serta kesejahtara

Sejarah perlembangan Mikrobiologi dibagi dalam tiga tahap :

4. Periode pertama dimulai dengan ditemukannya mikroskop oleh Van Leuwenhoek

5. Teori Abiogenesis : Mahluk hidup terjadi secara spontan.

6. Perkembangan Mikrobiologi tentang penyebab penyakit akibat mikroorganisme.

Penemuan-penemuan dibidang mikrooganisme antara lain :

7. Schlosing dan Muntz ( Perancis 1973 ): Bakteri yang dapat menyususn nitrat dan amoniak berasal dari persenyawaan nitrogen organik.

8. Nicolas appert : perintis dalam usaha pengawetan.

9. Pasteur : Perubahan kimia pada bahan makanan disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme .

10. Varro : pentyakit tertentu disebabkan oleh sesuatu yang dibawah oleh udara yang masuk kedalam tubuh.

11. Jacob Henle : suatu penyakit tertentu disebabkan oleh suatu kelompok mikroorganisme .

12. Robert Koch : Tiap penyakit disebabkan oleh berbagai jenis mikroorganisme.

Postulat Koch :

5. Mikrorganisme yang dicurigai haruslah segera diselidiki agar segera diketahui bila penyakit sedang berjangkit.

6. Mikroorganisme dapat diambil dan ditumbuhkan menjadi biakan murni di laboratorium

7. Jika biakan disuntikkan kepada binatang yang sehat maka akan menimbulkan penyakit yang sama.

8. Mikroorganisme yang disuntikkan pada binatang yang sehat tersebut dapat diperoleh kembali melalui penggunaan prosedur laboratorium.i

Robert Koch dikenal sebagai : BAPAK BAKTERIOLOGI MODERN.

Kelemahan Teori ini adalah : tidak semua bakteri patogen dapat dipiara murni.

Perkembangan Mikrobiologi dapat disimpulkan maju dengan pesat karena :

5. Penemuan serta penyempurnaan Mikroskop

6. Jatuhnya teori Abiogenesis

7. Keyakinan orang bahwa pembusukkan disebabkan oleh mikroorganisme

8. Penyakit itu disebabkan oleh bibit penyakit.

Materi kuliah Akademi FARMASI

1.SITOLOGI DAN MORFOLOGI SEL

Sitologi adalah ilmu yang mempelajari tentang sel. Biologi umum membedakan antara eukaritik ( organisme yang memiliki membran inti )& prokariotik ( dimana DNA nya tidak dapat dipisahkan secara fisik dari sitoplasma ) 1. Eukaryotik : Inti terbungkus membran yang berhubungan dengan Retikulum Endoplasma. Membran inti memperlihatkan permeabilitas selektif seuai ukuran pori dilalui pertukaran molokul berukuran besar, misalnya protein & M-RNA,kedalam dan keluar inti sel,molokul kecil dapat berdifusi masuk & keluar inti. Kromosom sel eukariota berisi DNA makromolkul yang tersusun sebagai ulir ganda ( double helix ).DNA makromolokul pada eukaryota berikatan erat dengan protein dasar disebut Histone yang diikat dengan DNA dengan ikatan ion.

Struktur Sitoplasma

Sitoplasma sel eukaryotik ditandai dengan Retikulum endoplasma ( Endoplasma Retikulum ),Vakuola ( Vakuolos ),Palstid yang bisa tumbuh sendiri & sitoskeleton tersusun dari microtubules & filamen.

Lapisan Permukaan

Sitoplasma diselubungi membran plasma terdiri dari protein, fosfolipid,serupa dengan membran sel prokaryotik.

ORGANEL PERGERAKKAN

Memiliki organel yang disebut flagella atau cilia yang bergerak seperti gerakkan gelombang. Flagel eukariotik muncul dari ujung sel. Sedangkan cilia yang berukuran lebih pendek dari flagella,berada diseluruh permukaan sel.Flagella & cilia dari eukaryotik memiliki struktur dasar` & komposisi biokimia yang sama. Kedunya terdiri dari tubuli-tubuli yang dibentuk oleh protein, yang diselubungi oleh membran. Susunan mikrotubuli disebut sistem 9 + 2 , karena terdiri dari sembilan pasang mikrotubuli yang mengelilingi dua mikrotubuli sentral tunggal.STRUKTUR SEL PROKARYOTIK

Struktur sel prokaryotik lebih sederhana dalam segala hal, kecuali satu : selubung sel lebih kompleks.

Nukleotid

Nukleotid prokariota sama seperti eukariota.Uji feulgen pada nukleotid menunjukkan hasil yang positif, yang mengindikasi keberadaan DNA. DNA yang bermuatan negatif sebagian dinetralkan oleh sedikit poliamin,namum protein mirip hyston ada pada bakteri yang diduga mempunyai peran sama pada eukaryitik. Gambaran pada mikroskopis elektron menunjukkan tidak ada membran inti dan perangkat mitosis.Daerah inti diisi oleh serabut DNA.Nukleotid sel bakteri terdiri dari molekul sirkuler tunggal dengan berat molekul kurang lebih 3 x 109,berupa kromosom haploid diperkirakan berukuran 1 mm dalam keadaan terlipat.

Struktur sitoplasma

Sel prokaryotik tidak memiliki plastid sendiri,misalnya mitokhondria dan kloroplas,ensim transper elektron terletak dalam membran sitoplasma. Pigmen fotosintesis ( karetenoid,bakteriolorofil ) dari bakteri fotosintetik terletak pada membran khusus yang bisa berbentuk fesikel bulat atau lembaran tipis yang terletak dibawah membran sel.

Bakteri seringkali menyimpan cadangan makanan dalam bentuk granula tidak larut, yang tersimpan sebagai osmotik inert.jika sumber nitrogen sulfur atay fosfor terbatas atau pH rendah,kelebihan karbin dalam media akan diubah oleh beberapa bakteri menjadi polymer poly-B-hydroxybutyric acid dan oleh bakteri yang lain diubah menjadi berbagai polimer glukosa misalnya pati ( starch ) dan glikogen. Granula digunakan sebagai sumber karbon jiuka terjadi sintetis protein dan asam nukleat. Demikian juga bakteri fotosintetik tertentu mengoksidasi sulfid dari H2 S,memproduksi granula intraseluler yang berisi sulfur. Akhirnya beberapa bakteri mengumpulkan granula polifosfat,yang menyimpan fosfat inorganik yang dapat digunakan dalam pembuatan ATP. Granula ini disebut granula volutin atau granula metakromatik karena berwarna merah jika dicat dengan warna warna biru, ini merupakan ciri khas dari corynebacteria.Selubung Sel

Lapisan yang mengelilingi sel prokariota secara menyeluruh disebut selubung sel. Struktur dan organisasi selubung sel berbeda antara bakteri gram positif dan gram negatif.

a. Selubung gram positif : selubung gram positif relatif sederhana,terdiri dari dua sampai tiga lapis,membran sitoplasma, lapisan peptidoglikan yang tipis,serta pada beberapa bakteri terdapat lapisan luar,baik kapsul atau lapis S.

b. Selubung sel gram Negatif : Selubung ini sangat kompleks,strukturnya berlapis-lapis.Membran sitoplasma gram negatif disebut membran dala ( inner membran ) dikelilingi oleh lembaran pipih tunggal peptidoglikan dimana melekat lapisan kompleks yang disebut membran luar ( outer membrane)

MORFOLOGI BAKTERIBentuk bentuk bakteri :

1. Bakteri berbentuk bulat ( Bola )

Bakteri berbentuk bulat atau bola dinamakan kokus ( Coccus ) dapat dibedatrkan :

1. Monokokus, yaitu bakteri berbentuk bola tunggal, mis Neisseria gonochoeae, penyebab penyakit kencing nanah.

2. Diplokokus, yaitu bakteri berbrntuk bola yang bergandengan dua-dua, mis Diploccus pneumoniae,penyebab penyakit pneumonia tau radang paru-paru.

3. Sarkina yaitu bakteri berbentuk bola yang berkelompok empat-empat,sehungga bentuknya mirip kubus.

4. Streptokokkus yaitu bakyteri berbentuk bola yang berkelompok memanjang membentuk rantai.

5. Stafilokokus ; yaitu bakteri berbentuk bola yang berkoloni membentuk sel tidak teratur, sehingga bentuknya mirip dompolan buah.

2. Bakteri berbentuk batang

Bakteri berbentuk batang dinamakan basilus ( basilus yang berarti batang ). Bentuk basilus dapat dibedakan atas :

1. Basil tunggal, yaitu bakteri yang hanya berbentuk satu batang tunggal,misalnya Salmonella typhi.

2. Diplobasil , yaitu bakteri berbentuk batang yang bergandengan dua-dua.

3. Streptobasil, yaitu bakteri berbentuk batang yang bergandengan memanjang membentuk rantai misalnya Bacillus antrachis penyebab antraks.

3. Bakteri berbentuk melilit

Bakteri berbentuk melilit dinamakan spirillum ataub spiral. Ada 3 macam bentuk spiral, yaitu sebagai berikut :

1. Spiral , yaitu golongan bakteri bentuknya seperti spiral.Mis Spirillum. Sel tubuhnya umumnya kaku.

2. Vibrio atau koma yang dianggap sebagai bentuk spiral tak sempurna, mis Vibrio cholerae

3. Spirochaeta, yaitu golongan bakteri bentuk spiral yang bersifat lentur. Pada saaat bergerak tubuhnya dapat memanjang dan mengerut.

PERSIAPAN UNTUK PEMERIKSAAN BAKTERI

PENDAHULUAN :

BAKTERI DAPAT DIPEROLEH DI MANA-MANA

DIADAKAN PEMELIHARAAN LEBIH AWAL DALAM CAWAN PETRI YANG SUDAH BERISI MEDIUM

MEDIUM DIBIARKAN TERBUKA SELAMA 24 JAM AKAN DIDAPAT BERPULUH-PULUH KOLONI

KOLONI CENDAWAN BERUPA BENANG-BENANG MISELIUM,SEDANGKAN BAKTERI BERUPA SEKELUMIT MENTEGA ATAU PERCIKAN SARI BUAH YANG KENTAL

PEMERIKSAAN BAKTERI

ALAT-ALAT YANG DIGUNAKAN

SEHELAI KACA PENUTUP ( COVER GLASS ) YANG BERSIH

KAWAT INOKULASI YAITU MEMINDAHKAN MIKROORGANISME DARI TEMPAT YANG SATU KE TEMPAT YANG LAIN

MIKROSKOP

NYALA API

PROSEDUR MENYIAPKAN SEDIAAN

JIKA BAKTERI DIPIARA DALAM CAIRAN MAKA UJUNG KAWAT INOKULASI SETELAH DIPIJARKAN DIDINGIKNKAN KEMBALI , KEMUDIAN DICELUPKANSEDIKIT DALAM PEMIARAAN TERSEBUT, SENTUHKANLAH UJUNG KAWAT YANG MENGANDUNG PIARAAN PADA PERTENGAHAN KACA PENUTUP KEMUDIAN BALIK KACA PENUTUP DAN LETAKKAN DIATAS KACA BENDA DEMIKIAN RUPA SEHINGGA TETESAN YANG BERISI BAKTERI MASUK TEPAT DALAM CEKUNGAN KACA BENDA . SETELAH UJUNG KAWAT SELESAI PERLU DIPIJARKAN DALAM NYALA API. KACA BENDA TERSEBUT DIPINDAHKAN KEPIRINGAN MIKROSKOP UNTUK DIPERIKSA. PERLU DIKETAHUI BAHWA TEPI MULUT TABUNG REAKSI TEMPAT PIARAAN BAKTERI HARUS DIPANASI DENGAN NYALA API SETELAH KAPAS PENYUMBATNYA DIAMBIL.DEMIKIAN PULA SETELAH PENGAMBILAN BAKTERI SELESAI DAN KAPAS AKAN DISUMBAT KEMBALI MAKA MULUT TABUNG PIARAAN DIPANASI LAGI.MEMBUAT PREPARAT

SEDIAKAN SEHELAI KACA BENDA YANG BERSIH

AMBIL SEDIKIT SAMPEL DARI BAKTERI YANG DIPIARA DALAM MEDIUM CAIR ATAU DARI SATU KOLONI YANG TERDAPAT PADA SUATU MEDIUM. GESEK UJUNG KAWAT TERSEBUT DITENGAH KACA KIRA-KIRA 1 CM.

JIKA UJUNG KAWAT DIUSAHAKAN AGAK SEJAJAR DENGAN PERMUKAAN KACA BENDA MAKA PENGGESEKKAN LEBIH MUDAH DAN MERATA.BAKTERI TIDAK AKAN TERTIMBUN PADA SATU TEMPAT TERTENTU.

TUNGGU SAMPAI GESEKKAN KERING , KEMUDIAN LEWATKAN KACA BENDA MELALUI SUATU NYALA API, PERLAHAN SAMPAI GESEKKAN KERING.

JIKA GESEKKAN BAKTERI SUDAH KERING BENAR DAPAT DILAKUKAN PEWARNAAN GRAM

PETUNJUK UMUM MEWARNAI BAKTERI

BAKTERI HARUS DIAMBIL DARI PEWARNAAN YANG MASIH MUDAH, KIRA-KIRA 24 JAM.

BAKTERI DIRATAKAN DIATAS KACA BENDA YANG BERSIH BENAR SELUAS KIRA-KIRA 1 CM.

JIKA SUDAH KERING SEDIAAN DILEWATKAN NYALA API PERLAHAN-LAHAN SUPAYA BAKTERI BENAR-BENAR MELEKAT PADA KACA BENDA.

ZAT WARNA DITETESKAN PADA BIDANG YANG AKAN MENGANDUNG BAKTERI.

KEMUDIAN SEDIAAN DICUCI DENGAN ALKOHOL.UNTUK MENGHILANGKAN ZAT WARNA YANG BERLEBIH , CARANYA MENCUCI CUKUP DENGAN MENCELUPKAN SEDIAAN DALAM ALKOHOL. ADA PULA SAT WARNA CUKUP DENGAN AIR MURNI ATAU AIR BIASA DARI KRAN. SEDIAAN DITUNGGU KERINGNYA JANGAN DIPANASI, KEMUDIAN DIPERIKSA DIBAWAH MIKROSKOP.

CATATAN :

TERKADANG SEDIAAN DIWARNAI DUA KALI, SETELAH WARNA UNGU TERSERAP MAKA SEDIAAN DICUCI DENAN ALKOHOL,KEMUDIAN DITUMPANGI SEDIAAN WARNA YANG BERLAINAN, YAITU SAT WARNA MERAH.JIKA SEDIAAN KITA CUCI DENGAN AIR LALU AKOHOL MAKA KEMUNGKINAN 2 TERJADI :

1. SAT WARNA TAMBAHAN TERHAPUS SEHINGGA YANG NAMPAK SAT WARNA ASLI ( UNGU ) DISEBUT GRAM POSITIF.

2. SAT WARNA TAMBAHAN ( MERAH ) BERTAHAN , ASLI HILANG DISEBUT GRAM NEGATIF NUTRISI DAN METABOLISME

SETIAP MAHLUK HIDUP MENGADAKAN PERTUKARAN ZAT ATAU METABOLISME YAITU MENGAMBIL ATAU MENGASIMILASIKAN SAT MAKANAN DAN MEMBUANG SISA SISA ( SAMPAH ) YANG TIDAK DIPERLUKAN LAGI. PENYUSUNAN ATAU PENGAMBILAN SAT MAKANAN DISEBUT ANABOLISME, SEDANG PENGGUNANAAN ATAU PEMBONGKARAN SAT MAKANAN DISEBUT KATABOLISME.

SAT MAKANAN YANG DIPERLUKAN BAKTERI

DALAM BIOLOGI ( ILMU HAYAT ) MAKA PAKAN Dapat DIARTIKAN SEBAGAI SUBSTRAT YANG DAPAT DALAM METABOLISME , GUNA MEMPEROLEH BAHAN-BAHAN UNTUKN MEMBANGUN ATAU MEMPEROLEH TENAGA BAGI SEL. AGAR MAKANAN DAPAT DIPAKAI DALAM METABOLISME , MAKANAN HARUS MASUK KE DALAM SEL.PADA UMUNYA MAKANAN MASUK KEDALAM SEL MELALUI MEMBRAN SEL DAN SEL HEWAN DENGAN CARA DIFUSI DAN OSMOSIS. CARA PENGAMBILAN MAKANAN SEPERTI ITU DENGAN CARA OSMOTROF, DENGAN BANTUAN ENSIM PERMIASE , LARUTAN MAKANAN DAPAT MELALUI MEMBRAN SEL.SEL TUMBUHAN BAKTERI DAN FUNGI ADALAH OSMOTROF, SEBAGIAN DISEBABKAN OLEH ADANYA DINDING SEL YANG KAKU ATAU KENYAL DI SEBELAH LUAR MEMBRAN SEL DAN MERUPAKAN PENGHALANG MEKANIS YANG KUAT TERHADAP MASUKNYA PARTIKEL PADAT ( KECUALI DARI ORDO MYCOPLASMATALES YANG TIDAK MEMPUNYAI DINDING SEL )

TIDAK SEMUA BAKTERI MEMBUTUHKAN SAT MAKANAN YANG SAMA. ADA BAKTERI YANG DAPAT HIDUP DARI SAT-SAT ANORGANIK MELULU, TETAPI ADA PULA BAKTERI YANG TIDAK DAPAT HIDUP JIKA TIDAK ADA SAT ORGANIK, CONTOH YANG TERAKHIR INI ADALAH BASIL TBC. BAHKAN ADA PULA BAKTERI YANG TIDAK DAPAT HIDUP DILUAR TUBUH TUAN RUMAH ( HOSPES ) CONTOH INI IALAH Trepenema pullisium, yaitu patogen yang menyebabkan penyakit spilis.

KEBANYAKAN BAKTERI MEMBUTUHKAN ZAT-ZAT ANORGANIK SEPERTI GARAM-GARAM YANG MENGANDUNG Na, K, Ca, Mg, Fe, Cl, S, dan P, SEDANG BEBERAPA SPESIES TERTENTU MASIH MEMBUTUHKAN TAMBAHAN MINERAL SEPERTI Mn, dan Mo.

KECUALI SAT-SAT TERSEBUT DIAATAS, BAKTERI MEMERLUKAN JUGA SUMBER-SUMBER MAKANAN YANG MENGANDUNG C,H,O, DAN N YANG BERGUNA UNTUK ,MENYUSUN PRTOPLASMA . UNSUR-UNSUR INI DAPAT DIAMBIL DALAM BENTUK ELEMEN OLEH BEBERAPA SPESIES AKAN TETAPI BEBERAPA SPESIES YANG LAIN HANYA DAPAT MENGAMBIL UNSUR-UNSUR TERSEBUT DALAM BENTUK SENYAWA ORGANIK SEPERTI KARBOHIDRAT, PROTEIN,LEMAK DAN SEBAGAINYA.

BANYAK BAKTERI YANG MASIH MEMERLUKAN SAT-SAT TAMBAHAN SEPERTI VITAMIN B COMPLEKS, BEBERAPA MACAM ASAM AMINO , ASAM LEMAK, HEMATIN, SEL-SEL DARAH MERAH, PURIN, PIRAMIDIN, NUKLEOTIDA DAN KADANG ASAM CUKA.

PENGGOLONGAN BAKTERI BERDASARKAN MAKANAN1. BAKTERI AUTOTROF

2. BAKTERI HETEROTROP

BAKTERI AUTOTROF

SERING DIBEDAKAN ANTARA KEMO-AUTOTROF DAN FOTO AUTOTROF DAPAT HIDUP DARI SAT-SAT ANORGANIK.JIKA ENERGI YANG DIBUTUHKAN DIPEROLEH DENGAN MENGOKSIDASIKAN HIDROGEN, KARBONMONOKSIDA, BESI, BELERANG, AMONIAK, ATAU NITRAT, MAKA BAKTERI DISEBUT KEMOSINTETIK.SEBALIKNYA BAKTERI YANG MEMPUNYAI KEMAMPUAN UNTUK MEMPEROLEH ENERGI DENGAN PERTOLONGAN SINAR MAKA DISEBUT FOTOSINTETIK.BAKTERI HETEROTROF

BAKTERI HETEROTROF MEMBUTUHKAN SUATU SAT ORGANIK UNTUK KEHIDUPANNYA. MUNGKIN SEKALI DISAMPING SAT-SAT ORGANIK , SUATU BAKTERI TERTENTU HANYA MEMERLUKAN SUATU VITAMIN B KOMPLEKS .AKAN TETAPI BAKTERI YANG LAIN MUNGKIN MEMERLUKAN TAMBAHAN VITAMIN YANG LAIN DAN MUNGKIN JUGA YANG DIPERLUKAN IALAH TAMBAHAN ASAM-ASAM AMINO TERTENTU ATAUPUN SAT ORGANIK YANG LAIN.

REPRODUKSI DAN PERTUMBUHAN BAKTERIA. REPRODUKSI

UMUMNYA SECARA ASEXUAL, NAMUM JUGA TERJADI PENYATUAN MATERI GEN SECARA PARASEKSUAL.

PEMBELAHAN BAKTERIADALAH PEMBELAHAN BINER ( MEMBELAH MENJADI DUA) YANG BIASA DISEBUT SEBAGAI PEMBELAHAN AMITOSIS & PEMBELAHAN SECARA SEKSUAL YAITU PERTUKARAN MATERI GENETIK DENGAN BAKTERI LAINNYA.

B. PERTUMBUHAN

PERTUMBUHAN MERUPAKAN PROSES BERTAMBAHNYA UKURAN ATAU SUBSTANSI .

KEBUTUHAN MIKROORGANISME UNTUK PERTUMBUHAN DAPAT DIBEDAKAN MENJADI DUA KATEGORI YAITU KEBUTUHAN FISIK DAN KEBUTUHAN KIMIAWI.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN MIKROBA ADALAH :

1. TINGKAT KEASAMAN.

2. SUHU

3. NUTRIENT

4. Oksigen

C. FASE-FASE PERTUMBUHAN BAKTERI

1. FASE LOG

2. FASE LOGARITMEK

3. FASE STATIONER

4. FASE AUTOLISIS.

PENGUKURAN PERTUMBUHAN :

1.PERHITUNGAN LANGSUNG

A. METODE TURBIDIMETRI : DIKETAHUI DENGAN CARA MENGETAHUI KEKERUHAN KULTUR.PRINSIP DASAR ADALAH JIKA CAHAYA MENGENASI SEL MAKA SEBAGIAN CAHAYA DISERAP DAN SEBAGIAN DITERUSKAN.

B.METODE TOTAL COUNT : MEMERLUKAN MIKROSKOP DAN WADAH YANG DIKETAHUI VOLUMENYA.

C.METODE BERAT KERING : KULTUR DISARING ATAU DISENTRIFUGE.

2.PERHITUNGAN TIDAK LANGSUNG

DILAKUKAN DENGAN METODE TOTAL PLATE COUNT.

ADAPTASI PADA KONDISI KELAPARAN :

1. PERUBAHAN UKURAN SEL

2. PERUBAHAN PERMUKAAN SEL

3. PERUBAHAN AKTIVITAS METABOLISME DAN KOMPOSISI KIMIA.

4. PEMBENTUKKAN SPORASTERILITAS DAN DESINFEKTAN

Salah satu bagian penting dalam mikrobiologi adalah pengetahuan tentang cara mematikan, menyingkirkan dan menghambat pertumbuhan dan menyingkirkan mikroorganisme berbeda-beda tergantung pada spesies yang dihadapi.

Tujuan utama mematikan, menyingkirkan atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme adalah sebagai berikut :

1. Untuk mencegah infeksi pada manusia, hewan piaraan dan tumbuhan.

2. Untuk mencegah makanan dan lain-lain komoditi menjadi rusak.

3. Untuk mencegah kontaminasi bahan-bahan yang dipakai dalam pengerjaan biakan murni dilaboratorium.

Adapun cara yang digunakan untuk mematikan dan menghambat pertumbuhan mikroorganisme adalah sebagai berikut :

1. Destruksi oleh :

Panas ( alat pendidih, tanur )

Zat-zat kimia ( penyaringan dan sentrifugasi )

Radiasi ( sinar X-ultraviolet ),

Cara mekanis

2. Penyingkiran oleh :

Penyaringan

Sentrifugasi

3. Penghambatan :

a. Suhu rendah

b. Pengeringan

c. Kombinasi a dan b misalnya liofilisasi

d. Tekanan osmosis

e. Bahan kimia dan obat yang terdiri dari :

Beberapa bahan kimia seperti eosin dan metilen biru

Obat khemotherapeutik seperti sulfonamida dan antibiotik.

Sterilisasi dalam mikroorganisme berarti membebaskan tiap benda atau substansi dari semua kehidupan dalam bentuk apapun.

Desinfeksi adalah mematikan atau menyingkirkan organisme yang dapat menyebabkan infeksi.Desinfeksi biasanya dilaksanakan dengan menggunakan zat kimia seperti Fenol, Formaldehid , klor , iodium atau sublimat.

Desinfektan adalah bahan kimia yang digunakan untuk melaksanakan disenfeksi.

Antiseptika adalah bahan-bahan yang mematikan atau menghambat mikrorganisme.

Bakteriostatika adalah menghambat , multifikasi, akan tetapi zat penghambat itu dihilangkan maka multiplikasi dilanjutkan kembali.

Bakteriosida adalah setiap zat atau agen yang dapat membunuh atau memunaskan bakteri.

Sepsis adalah status toksin atau sakit yang disebabkan oleh pertumbuhan mikrorganisme yang merusak setelah berkontak dengan jaringan yang menghasilkan nanah.

Asepsi adalah keadaan dimana tidak ada organisme dalam jaringan hidup.

Sebab-Sebab Kerusakkan Sel :

1. Denaturasi dan Koagulasi

Denaturasi dan koagulasi bila dipanaskan pada suhu

Diatas 80 oC dan bila ditambahkan asam maka timbul endapan putih , dimana proses ini terjadi perubahan dari cair kebentuk padat yang disebut koagulasi, dan koagulasi didahului oleh disolusi parsial atau disebut denaturasi dari protein oleh pecahnya ikatan hidrogen dalam struktus sekunder dan tersiernya.Proses yang terpisah menjadi larut dan larutan ini menjadi kental dan keruh,

2. Kombinasi Kimia Non Spesifik

Sat-sat dalam kerjanya bergabung dengan cepatdengan jaringan tubuh.

3. Kombinasi Kimia spesifik

Zat yang tergabung dalam kelompok ini berguna dalam terapi adalah Sulfonamida dan antibiotika.

4. Aktifitas pada permukaan sel Sterilisasi

Sterilisasi dapat dibagi 2 yaitu :

1. Sterilisasi kering

2. Sterilisasi basah

Pengujian sterilisai untuk keperluan ini digunakan dengan dua macam :

1. Menggunakan Potongan Kertas.

2. Menggunakan Kertas Saringan.

ANTIGEN DAN ANTIBODI

Sesorang yang telah sembuh dari suatu penyakit anak-anak, seperti campak,gondok atau cacar air, biasanya tidak rentan terhadap kedua penyakit tersebut.Keadan resisten terhadap penyakit khusu disebut sebagai Kekebalan atau Imunitas.Karena imunitas ini diperoleh setelah terkena suatu mikroorganisme patogenik maka disebut sebagai kekebalan tubuh atau imunitas dapatan.

Kekebalan dapatan dapat terjadi melauli penggunaan vaksin disamping melalui infeksi alamiah, Jadi baik vaksin maupun mikroorganisme merangsang mekanisme resistensi inang ( Sistem Kekebalan ).

Dasar bagi kekebalan dapatan terletak pada kemampuan sistem kekeban tubuh untuk mengenali sel atau substansi tubuhnya sendiri, dan membedakannya dari yang berasal dari tempat lain. Bahan yang bukan diri mencakup sel-sel hewan lain,virus, toksin,dan taksoid, bakteri dan vaksin.Bahan semacam ini memasuki tubuh akan dikenal sebagai substansi asing, atau antigen dan akan merangsang pembentukan antibodi humoral.Antibodi bereaksi dengan substansi asing yang khusus guna menghilangkan atau mentralkannya,

ANTIGEN

Antigen yaitu suatu substansi yang bila memasuki inang vertebrata, menimbulkan respon kekebalan yang membawa kepada terbentuknya kekabalan dapatan.

Respon kekebalan ini mengakibatkan pembentukkan antibodi spesifik yang beredar didalam aliran darah ( Imunitas humoral ) atau merangsang peningkatan jumlah sel-sel reaktif khusus yang disebut limfosit ( imunitas yang diperantarai sel atau cell mediated imunity ) atau keduanya.Baik antibodi maupun limfosit khusus bereaksi dengan antigen yang digunakan sebagai bahan untuk membentuk kekebalan. Dengan cara ini kekebalan dapat memungkinkan tubuh untuk menghancurkan atau menetralkan mikroorganisme penyerang ataupun toksinnya. Ini merupakan jalur utama pertahanan internal tubuh terhadap mikroba patogen.

Sifat-Sifat Antigen :

Pada umumnya makin asing komposisi kimiawi terhadap individu yang diimunisasikan maka makin efektif antigen tersebut dalam merangsang suatu respon kekebalan.

Hanya ada dua kelompok senyawa yang dijumpai secara alamiah yang bersifat imunegenik artinya mempunyai kemampuan untuk merangsang respon kekebalan. Senyawa yang dimaksud adalah :

1, PROTEIN

2. Polisakarida

Antigen dapat berupa substansi yang dapat larut seperti Toksin bakteroi atau protein Serum ( Bagian zat alir dari darah yang terkoagulasi ).Antigen dapat bersifat patikulat, sperti bakteri atau virion, biasanya lebih ampuh daripada antigen yang dapat larut.

Antigen adalah substansi yang mempunyai berat molokul tinggi. Suatu senyawa dengan berat molukul kurang dari 6000 dalton, jarang ditemui kebanyakan berat molokul 10.000 ribu dalton.

DETERMINAN ANTIGENIK

Determinan memberikan spesifitas kepada respons kekebalan dan merupakan situs yang bereaksi dengan antibodi atau limfosit yang tersensitasi.Beberapa antigen memiliki sampai 200 macam determinan antigenik yang berbeda-beda, yang lain lain sedikit.

1. Antigen alamiah yang penting bagi kedokteran.Hal ini dijumpai dalam jaringan dan sel manusia dan ada yang dihasilkan oleh bakteri , adapula antigen yang berbahaya bagi manusia yaitu antigen Ragweed ( sejenis rumput-rumputan ).

2. Antigen jaringan manusia : Antigen yang terdapat pada sel darah manusia , yang paling dikenal adalah penggolongan darah A,B,O.

Antigen Rh membangun sistem antigen golongan darah yang kompleks. Secara klinis sistem ini sangat penting karena imunitas maternal terhadap antigen Rh yang ada dalam janin.

3. Antigen bakteri dan Virus

ANTIBODI

Didefinisikan sebagai suatu substansi khusus yang dibentuk oleh tubuh sebagai respos terhadap simulasi antigenisk.

Virus Kata virus berasal dari bahasa latin yang berarti racun .

Virus merupakan organisme seluler yang karena ukurannya sangat kecil hanya dapat digunakan dengan mikroskop elektron.

Genum virus dapat berupa DNA maupun RNA.

Bahan genetik kebanyakan virus hewan dan manusia berupa DNA,dan pada virus tumbuhan kebanyakan adalah RNA yang beruntai tunggal.

Macam-macam infeksi Virus adalah sebagai berikut:

a. Infeksi akut, merupakan infeksi yang berlangsung dalam jangka waktu cepat namum dapat juga berakibat fatal.Akibat dari infeksi akut adalah :1. Sembuh tanpa kerusakkan.

2. Sembuh dengan kerusakkan

3. Berlanjut kepada infeksi kronis

4. Kematian.

b. Infeksi Kronis

Merupakan inmfeksi virus yang berkepanjangan sehingga ada resiko gejala muncul kembali.

Penyakit manusia Akibat Virus

1. Pilek

2. Cacar

3. Aids

4.Kanker Leher rahim.

JAMUR

Jamur atau cendawan adalah tumbuhanm yang tidak mempunyai klorofil sehingga bersifat heterotrof. Ciri-ciri umum jamur :

1. Merupakan kelompok organisme eukariotik.

2. Struktur tubuh tergantung jenisnya.

3. Ada jamur satu sel dan ada juga yang multiselluler membentuk tubuh besar.

4.Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut HIFA>

5.Hifa membentuk jaringan yang disebut Misellium, dan Misellium menyusun jalinan semu menjadi tubuh buah.

Cara Makan jamur : Bersifat Heterotrof, yang dapat dibagi atas :

1. Parasit obligat

2. Parasit fakultatif

3.Saprofit

Jamur dibagi menjadi 6 Devisio :

1. Myxomycotina

2.Oomycotina

3.Zygomycotina

4.Ascomycotina

5.Basidiomycotina

6.deuteromycotin

Contoh Jamur yang menguntungkan , yaitu :1. Vochariella volvaceae : Sebagai bahan pangan berprotein tinggi.

2. Rhizopus & Mucer : Berfungsi dalam industri bahan makanan, yaitu dalam pembuatan tempe dan oncom.

3. Khamir Sacharamyes berguna sebagai fermentator dalam industri keju,roti, dan bir.

4. Peniciillum notatum berguna sebagai penghasil antibiotik.

Contoh jamur yang merugikan :

1. Candida sebagai penyebab keputihan,

2. Albugo parasit pada tanaman pertanian.

VIRUS

MERUPAKAN AGEN INFEKSIUS TERKECIL ( DENGAN DIAMETER ANTARA 20 mm SAMPAI KIRA-KIRA 300 MM

MEMPUNYAI 1 ASAM NUKLEAT ( RNA ATAU DNA) SEBAGAI GENOM MEREKA.

ASAM NUKLEAT TERBUNGKUS MANTEL PROTEIN YANG DIKELILINGI OLEH MEMBRAN DARI LIPID.

ASAM NUKLEAT VIRUS MENGANDUNG INFORMASI PENTING UNTUK BISA MENGHASILKAN KETURUNAN YAITU DENGAN CARA MEMPROGRAM SEL INANG YANG DIINFEKSINYA AGAR MENSINTESIS MAKROMOLOKUL VIRUS MENGANDUNG INFORMASIPENTING UNTUK MENGHASILKAN KETURUNAN YAITU MEMPROGRAM SEL INANG YANG DIINEFEKSI AGAR MENSINTESIS MAKROMOLKUL VIRUS SPESIFIK. SETIAP SIKLUS REPLIKASI MENGHASILKAN ASAM NUKLEAT DAN MANTEL PROTEIN VIRUS DALAM JUMLAH YANG BANYAK.

MANTEL PROTEIN VIRUS BERGABUNG BERSAMA-SAMA MEMBENTUK KAPSID YANG BERFUNGSI MEMBUNGKUS DAN MENJAGA STABILITAS ASAM NUKLEAT VIRUS TERHADAP LINGKUNGAN EKSTRSELLULER, DAN JUGA BERFUNGSI UNTUK MEMPERMUDAH PENEMPELAN SERTA PENETRASI VIRUS TERHADAP SEL BARU YANG DAPAT DIMASUKINYA.

VIRUS DIDUNIA SANGAT BERAGAM, BERVARIASI DALAM HAL STRUKTUR , ORGAN GENOM , EKSPRESI MAUPUN STRATEGI REPLIKASI DAN TRANSMISINYA.

VIRUS DAPAT DIKETAHUI BILA MENGEINFEKSI ORGANISME BERSEL SATU, SEPERTI MIKOPLASMA,BAKTERI,ALGE,DAN SEMUA BINATANG ATAU TANAMAN TINGKAT TINGGI.

ISTILAH-ISTILAH DIDALAM VIRUS :1. KAPSID : MANTEL PROTEIN YANG MEMBUNGKUS GENOM ASAM NUKLEAT.

2. KAPSOMER : UNIT MORFOLOGIK YANG TERLIHAT DENGAN MIKROSKOP ELEKTRON, MEWAKILI CLUSTER-SLUSTER POLIPEPTIDA .

3. VIRUS LEMAH : PARTIKEL YANG SECARA FUNGSIONAL MENGALAMI KEKURANGAN DALAM BEBERAPA ASPEK REPLIKASI4. AMPLOP : MEMBRAN LIPID YANG MENGELILINGI PARTIKEL VIRUS.5. SUB UNIT : SEBUAH RANTAI POLIPEPTID VIRUS YANG TERKUMPUL MENJADI SATU.

6. VIRION : PARTIKEL VIRUS LENGKAP.

PROSES EVOLUSI VIRUS :

1. VIRUS MUNGKIN BERASAL DARI DNA .RNA ATAU DARI KEDUA NUKLEAT SEL INANG. KEMUDIAN VIRUS DAPAT MELAKUKAN REPLIKASI SECARA OTONOMI DAN LAMBAT LAUN SECARA INDEPENDEN.VIRUS MIRIP DENGAN GEN YANG TELAH DIAMBIL ISINYA SEHINGGA VIRUS MUNCUL SECARA INDEPENDEN.BEBERAPA JENIS VIRUS YANG BERHUBUNGAN DENGAN BAGIAN GEN SEL YANG MEMBERI KODE PROTEIN PADA DAERAH FUNGSIONAL.

2. VIRUS MUNGKIN MENGALAMI DEGENERASI BENTUK DARI PARASIT INTRASELULER.

KLSIFIKASI VIRUS :

1. MORFOLOGI VIRION : BENTUK, JENIS TANGKUP

2. BAGIAN FISIKOKIMIA VIRION : MOLOKUL.BERAT JENIS,STABILITAS PH.3. BAGIAN GEN VIRUS : JENIS ASAM NUKLEAT

4. BAGIAN PROTEIN VIRUS

5. ORGANISME DAN REPLIKASI

6. BAGIAN ANTIGENHASIL PEMERIKSAAN VIRUS YANG MENGANDUNG DNA :

1.PARVOVIRUS

2.PAPOVAVIRUS

3.ADENOVIRUS

4.VIRUS HERPESHASIL PEMERIKSAAN VIRUS YANG MENGANDUNG RNA,YAITU :

1. PICORNAVIRUS

2. ASTROVIRUS

3. CALICIVIRUS

4. REOVIRUS

5. ARBOVIRUS

6. TOGAVIRUS

7. FLAVIVIRUS

8. ARENAVIRUS

CARA MENGUKUR VIRUS :

1. MELIHAT LANGSUNG DENGAN MENGGUNAKAN MIKROSKOP.

2. FILTRASI

3. SEDIMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN ULTRSENTRIFUSE.

4. PENGUKURAN DEMGAN PERBANDINGAN.

KOMPOSISI VIRUS :

1. PROTEIN VIRUS

2. ASAM NUKLEAT VIRUS

3. SELUBUNG LIPID VIRUS

PENANAMAN DAN PENGUJIAN VIRUS

JENIS BIAKAN SEL YANG DIGUNAKAN UNTUK PERKEMBANGBIAKAN VIRUS :

A. MENDETEKSI SEL YANG TERINFEKSI VIRUS:

1.PERKEMBANGAN EFEK SITOPTATIK

2.PEMUNCULAN PROTEIN YANG DIKODE VIRUS.

3.ADSORPSI ERITROSIST.

4,MENDETEKSI ASAM NUKLEAT VIRUS.

B. PEMBENTUKKAN BADAN INKLUSI

PADA PROSES MULTIPLIKASI VIRUS DIDALAM SEL BISA DIHASILKAN STRUKTUR SPESIFIK VIRUS.

PADA BEBERAPA INFEKSI ,BADAN INKLUSI TERDIRI DARI MASSA PARTIKEL VIRUS DIDALAM PROSES REPLIKASI,

MENGUKUR KUANTITAS VIRUS :

1. METODE FISIKA : DENGAN MENNGUNAKAN MIKROSKOP ELEKTRON MELALUI PERBANDINGAN DENGAN SUSPENSI STANDAR DARI PARTIKEL PERBANDINGAN.

2. METODE BIOLOGI : PENGUJIAN PLAK : MENDEKATI KESATUAN UNIT 1 PER 1000.

VIRUS HERPES DAN VACCINIA MEMBENTUK POCKS KETIKA DIINOKULASI .SOAL MID TEST AKFAR TAHUN AJARAN 2013

I. ESSAY 1.Sebutkan contoh-contoh bakteri yang menguntungkan dan merugikan!

2.Sebutkan bentuk-bentuk bakteri!

3. Apa bunyi postulat koch?

4. Sebutka proses evolusi virus!

5. Ada berapa fase pertumbuhan?Buatkan grafiknya!

II. SOAL ISIAN

Dunia mikroorganisme terdiri dari 5 kelompok yaitu....1,....2,....3,....4,.....5,Sitoplasma sel eukariotik ditandai dengan .....6....7 ( yang bisa tumbuh sendiri ), dan .....8 tersusun dari .....9 dan ....10.lapisan sel yang menyelubungi sel prokaryotik secara menyeluruh di sebut .... 10.ANABOLISME YAITU....11 DAN .....12III. PILIHAN GANDA

1. BAKTERI BERBENTUK BATANG DINAMAKAN A. COCUS

B. BASIL

C. SPIRAL

D. TIDAK ADA JAWABAN BENAR

2. KOMPOSISI VIRUS YAITU :A. PROTEIN VIRUS

B. ASAM NUKLEAT VIRUS

C. ASAM LEMAK

D. A & B BENAR

3. CARA MENGUKUR VIRUS YAITU :

A. FILTRASI

B. SEDIMENTASI

C. MIKROSKOP

D. SEMUA BENAR

4. CONTOH JAMUR YANG MERUGIKAN :

A. Candida albicans

B. Volvariella volvaceae

C. Sacharomyses

D. Penicillum

SELAMAT BEKERJA, DILARANG NYONTEK