Upload
others
View
26
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Mikrobiologi
(AET 1203P)
Dosen Pengampu
1. Prof. Ir. T. Sabrina, M.Sc., Ph.D
2. Dr. Ir. Hasanuddin, MS
3. Ir. Hardy Guchi, MS
4. Ir. Mukhtar Iskandar Pinem, M.Agr.
5. Dr. Lisnawita, S.P., M.Si.
6. Irda Safni, S.P., MCP, Ph.D (Koordinator)
7. Amelia Zulianti Siregar, S.Si., M.Sc., Ph.D
8. Mariani Sembiring, S.P., M.P,
9. Benny Hidayat, S.P., M.P.
KELAS HARI WAKTU RUANG TIM
AET 1 Kamis 08.00-09.40 Pustaka 1 1. Irda Safni
2. T. Sabrina
AET 2 Kamis 10.00– 11.40 Pustaka 1 1. Ameilia Zulianti Siregar
2. Benny Hidayat
3. Hasanuddin
AET 3 Jum’at 08.00 – 09.40 Pustaka 1 1. Irda Safni
2. Hardy Guchi
AET 4 Jum’at 10.00 – 11.40 Pustaka 1 1. M.Lisnawita
2. Mariani Sembring
AET 5 Jum’at 14.00 – 15.40 Pustaka 1 1. M.I. Pinem
2. Mariani Sembiring
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
I. Pengantar mikrobiologi:
a. Pengertian
b. Ruang lingkup
c. Sejarah perkembangan
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
II. Sistematika mikroorganisme:
a. Klasifikasi
b. Taksonomi Poliphasic (Identifikasi dan deskripsi bakteri)
Bentuk pembelajaran : ceramah, diskusi, tugas
III. Struktur dan fungsi sel mikroba: Archaea dan Bakteri
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
IV. Struktur dan fungsi sel mikroba: Eukaryotik – Protista dan Jamur
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
V. Virologi:
a. Pengenalan virus
b. Klasifikasi virus (kisaran inang, ukuran, struktur, siklus hidup)
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi, pemutaran video + tugas
rangkuman pemutaran video
VI. Nutrisi dan kultur mikroorganisme:
a. Nutrisi dan kimia sel
b. Media kultur
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
VII. Pertumbuhan populasi mikroba:
a. Konsep pertumbuhan populasi, kurva pertumbuhan
b. Pengukuran pertumbuhan mikroorganisme:
- Secara langsung: Plate counts, Filtration, MPN, Direct microscopic
count
- Secara tidak langsung : Turbidity, Aktifitas mikroorganisme, berat
kering
Bentuk pembelajaran : ceramah, diskusi
VIII. Metabolisme mikroorganisme:
a. Sekilas tentang metabolisme, katabolisme, anabolisme, ATP,serta reaksi
oksidasi-reduksi
b. Sintesis ATP
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
UJIAN TENGAH SEMESTER ( 21 Okt -1 Nop 2019)
IX. Keragaman mikroorganisme:
a. Bakteri Prokaryota dan Archaea
b. Mikroorganisme Eukaryota
Bentuk pembelajaran: ceramah , diskusi
X. Keragaman mikroorganisme (lanjutan)
Bentuk pembelajaran: Tugas presentasi pembuatan video
XI. Keragaman mikroorganisme (lanjutan):
Bentuk pembelajaran: Tugas presentasi pembuatan video
XII. Genetika mikroorganisme:
a. Struktur genom dan informatika genetika
b. Struktur dan replikasi DNA; PCR
c. Konsep gen
d. Struktur dan ekspresi gen
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi, pemutaran video
XIII. Pengelolaan dan Pengendalian Mikroorganisme
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
XIV.Peran mikroba di alam: Ekologi mikroba dan Mikrobiologi lingkungan:
a. Teknik pada ekologi mikroorganisme
b. Habitat mikroorganisme
c. Simbiosis mikroorganisme
Bentuk pembelajaran: Problem Based Learning (PBL)
XV. Peran mikroba di alam:
a. Aplikasi mikrobiologi dalam bidang pertanian dan bioteknologi
b. Penggunaan pupuk hayati berbasis mikroorganisme
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
XVI. Peran mikroba di alam:
a. Penggunaan mikroba sebagai pengendali hama dan penyakit tumbuhan;
Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR)
Bentuk pembelajaran: ceramah, diskusi
UJIAN AKHIR SEMESTER (6 – 17 Jan 2019)
KULIAH I
PENGANTAR MIKROBIOLOGI
PENGERTIANMikrobiologi
Mikro = kecil
Bio = hidup
Logos = ilmu
Arthropoda
Cacing
Protozoa
Jamur
Virus
Bakteri
Mikroba
• Mikroorganisme adalah organisme hidup yang pertama kali di planet bumi, hidup di mana pun selama kehidupan memungkinkan, lebih banyak dibandingkan organisme lain, dan mungkin penyusun terbesar komponen biomasa bumi
• Mikrobiologi mempunyai imbas terhadap banyak bidang di antaranya kedokteran, pertanian, ilmu pangan, ekologi, genetika, biokimia, dan biologi molekuler
Mikroorganisme & Mikrobiologi
• Mikroorganisme • Mikrobiologi
Makhluk hidup yang secara
individual sangat kecil untuk
dilihat dengan mata telanjang.
Yang termasuk
mikroorganisme:
– Bakteri (eubacteria,
archaebacteria)
– Jamur (yeasts, molds)
– Protozoa
– Microscopic algae
– Virus
– Berbagai cacing parasit
Ilmu yang mempelajari tentang
miroorganisme
Dasar dari Bioteknologi modern
Berbagai cabang ilmu mikrobiologi:
Virologi, Mikologi, Bakteriologi,
Immunologi,
Ecologi Mikroba, Mikrobiologi
Bioteknologi, Mikrobiologi
Lingkungan, Mikrobiologi Makanan,
Mikrobiologi Forensik, Molekuler
Biologi
Cakupan Mikrobiologi
Mikrobiologi Umum : mempelajari sifat mikroba pada umumnya
Mikrobiologi Kedokteran : Mempelajari mikroba yg berhubungandgn penyakit pd manusia
Mikrobiologi pertanian : Mempelajari mikroba yg berhubungan dgnpenyakit tanaman & hewan, serta kesuburan tanah
Mikrobiologi Industri : Mempelajari mikroba yg berhubungan dgnkegiatan industri
Mikrobiologi Makanan & susu : Mempelajari mikroba ygberhubungan dgn pembuatan & pengawetan makanan
Mikrobiologi
Dua tema utama yang berhubungan dengan mikrobiologi
1- Dasar – proses sel
2-Terapan- berhubungan dengan pertanian, industri dan kesehatan
Mikroba dalam
kehidupan kita
• Ada yang bersifat patogenik (penyebab penyakit)
• Mendekomposisi sampah organik
• Menghasilkan fotosintesis (cth. Bakteri Sulfur Ungu (Purple
sulphur bacteria) harus memperbaiki CO2 untuk hidup)
• Memegang peranan di bidang industri (cth. fermentasi untuk
menghasilan etanol and acetone)
• Menghasilkan makanan berfermentasi (cuka, keju & roti)
• Menghasilkan produk yang digunakan pabrik (sellulase) dan
pengobatan (insulin)
Mikroba dan makanan
1) Mencegah pembusukan (tempe, ikan asin)
2) Membantu dalam menghasilkan makanan
Mikroba dan energi
1) Gas alam (methane)
2) Ethanol (biofuel)
3) Bioremediasi
Mikroba dan masa depan
1) Bioteknologi (produksi makanan, obat-obatan,
vaksin)
2) Teknik Genetika
(rekombinasi DNA)
Sejarah Mikrobiologi
Dasar sejarah mikrobiologi
Penemuan-penemuan terkenal, di antaranya :
Mikroskop
Metode ilmiah
Pengembangan mikrobiologi kedokteran
Teknik-teknik mikrobiologi
Periode Perkembangan Mikrobiologi(3 periode)
1. Periode perintis/zaman pra sejarah, teoriabiogenesis / generatio spontanea, mahlukhidup terjadi dari benda mati (air, daging)
2. Periode keemasan,
– Robert Koch (1881), metoda isolasi (pemisahan)
– Petri (asisten Koch), penemu cawan petri
– Gram (1844), penemu teknik pewarnaan Gram
– Chamberland (1887), penemu sterilisasi secara fisik, metode filter
Anthony van Leeuwenhoek (1632-1723)
Pedagang kain dari Belanda
Orang pertama yang mengobservasi mikroba hidup
Menemukan lens tunggal dengan magnifikasi sampai 300X
Insert figure 1.8
Insert figure 1.9 (a)microscope
Robert Koch (1843-1910)
Menemukan Teori PostulatKoch- suatu eksperimen yang membuktikan Teori Penyebab penyakit (Germ Theory of Disease).
Mengiidentifikasi penyebab anthrax, TBC, dan kolera.
Mengembangkan Metode Kultur Murni.
Insert figure 1.12
Louis Pasteur (1822-1895)
Menunjukkan mikroba menyebakan fermentasi dan pembusukan.
Mematahkan pendapat generatio spontaneamikroorganisme (teori Abiogenesis).
Mengembangkan Pasteurisasi. Menemukan Teori Penyebab
Penyakit (Germ Theory of Disease ).
Insert figure 1.11
Periode Keemasan menjawab4 masalah pokok
1). Penggolongan mikroba: Mikroskop, bentukmikroba ditemukan yaitu bakteri, jamur, virus
2). Asal-usul mikroba : Louis Pasteur, merobohkanteori abiogenesis, dengan penemuan teoribiogenesis bahwa jasad renik berasal dari jasadrenik induknya
3). Penyebab mikroba penyebab penyakitdijawab oleh Postulat Koch
4). Mikroba pada fermentasi anggur dijawaboleh hasil riset L. Pasteur
3. Periode modern (1910 – sekarang), – Adanya peralatan modern/mutakhir, mikroskop
elektron, khromatografi, komputer, autoclave dll
– Masalah yang pelik dapat dipecahkan, virus
– Pasteur dan Koch sudah mulai melakukan penelitiantentang virus
– Iwanowski (1892), mengungkap masalah virus, TMV (tobacco mosaik virus)
– Peraih nobel, • Domagk (1939) penemu obat sulfa utk infeksi bakteri,
• Fleming, Florey &Chain (1945) penemu penisilin
• Waksman (1952), penemu streptomisin
• Stanley (1946), penemu protein murni virus
• Enders, Weller & Beadle (1954), penemu virus poliomyelitis, vaksin polio
Postulat Koch
1. Mikroba penyebab penyakit harus ada pada individuyang sakit dan tidak terdapat pada individu yang sehat
2. Mikroba penyebab penyakit tsb, harus dapatdiisolasi/dibiakkan secara murni
3. Mikroba dari biakan murni tsb, bila diinfeksikan kembalipada individu yang sehat, akan menumbulkan gejalapenyakit yang sama
4.Mikroba yang telah diinfeksikan kembali tsb, dapatdiisolasikan kembali dan akan mempunyai bentuk yang sama seperti asalnya
Postulat Koch
TERIMA KASIH