Upload
truongthuy
View
263
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
Webter’s Dictionary
Business establishment or comersial house,
yaitu lembaga bisnis atau badan komersial.
J.C. Rietveldt
Suatu organisasi perusahaan yg ditujukan
untuk memperoleh pendapatan atau
penghasilan.
Basu Swastha D.H & Ibnu Sukotjo
Suatu organisasi produksi yg menggunakan dan
mengkoordinasikan sumber-sumber ekonomi untuk
memuaskan kebutuhan dengan cara yg menguntungkan.
Murti Sumarni & John Soeprihanto
Suatu unit kegiatan produksi yg mengolah sumber-sumber
ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi
masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan
dan agar dapat memuaskan kebutuhan masyarakat.
Pengertian Secara Umum
Merupakan suatu organisasi produksiyang menggunakan dan mengkoordinir
sumber –sumber ekonomi untukmemuaskan kebutuhan dengan cara yang
menguntungkan.
Salah satu faktor pendukung
penting.
Ketepatan pemilihan letak dan tempat
perusahaan akan memberikan bantuan yang
sangat berharga, baik dalam kaitannya dengan
kemudahan kemudahan yg diberikan terhadap
keefektifan dalam biaya produksi.
Tempat perusahaan melakukan kegiatan fisik/pabrik.
Secara umum dipengaruhi faktor ekonomi dan faktor yang mempengaruhi biaya.
Tempat
Kedudukan Perusahaan
Kantor pusat perusahaan
tersebut.
Secara umum dipengaruhi oleh
faktor kedekatan dg lembaga-
lembaga lain, exp. Lembaga
pemerintah, lembaga keuangan,
pelanggan, dan sebagainya.
Letak
Perusahaan
Jenis Letak Perusahaan
Letak perusahaan yang terikat dengan alam
Letak perusahaan berdasarkan sejarah
Letak perusahaan yang ditetapkan oleh
pemerintah
Letak perusahaan yang dipengaruhi oleh
faktor-faktor ekonomi.
Dasar teorinya :
“ Tempatkan pada titik geografis yang paling banyak
memberikan kesempatan kepada perusahaan untuk
mencapai tujuannya”.
Lokasi yang ideal
Tempat dimana semua biaya operasi perusahaan paling rendah.
Dengan mengadakan
penilaian kualitatif terhadap
faktor-faktor yang dianggap
memegang peranan pada
setiap alternatif lokasi,
yang biasanya dinyatakan
dalam ukuran baik sekali,
baik, sedang, kurang,
kurang sekali.
Cara Kualitatif
Dinyatakan dalam
kuantitatif dengan cara
memberikan scor/nilai
pada masing-masing
ukuran/kriteria.
Misal : BS = 5, B = 4, C/S
= 3, K = 2, KS = 1
Cara
Kuantitatif
• Cara KualitatifDengan mengadakan penilaian kualitatif terhadap faktor-faktor yang dianggap memegang
peranan pada setiap alternatif lokasi, yang biasanya dinyatakan dalam ukuran baik sekali, baik,
sedang, kurang, kurang sekali.
Misalkan, Suatu industri akan memilih 4 tempat lokasi perusahaan :
1. Solo 3. Semarang
2. Yogyakarta 4. Purwokerto
Faktor yang dinilai : Bahan baku, Tenaga Kerja, Listrik, Transportasi, Pasar.
Faktor –Faktor
L o k a s i
Solo Yogya Semarang Purwokerto
Bahan baku B Bs B Bs
Tenaga Kerja Bs B S Bs
Listrik B B B S
Transportasi Bs S B K
Pasar Bs K B K
• Cara Kuantitatif
Dinyatakan dalam kuantitatif dengan cara memberikan scor/nilai
pada masing-masing ukuran/kriteria. Misal : BS = 5, B = 4,
C/S = 3, K = 2, KS = 1
Faktor-Faktor
L o k a s i
Solo Yogya Semarang Pwkt
Keadaan Nilai Keadaan Nilai Keadaan Nilai Keadaan Nilai
Bahan baku B Bs B Bs
Tenaga Kerja Bs B S Bs
Listrik B B B S
Transportasi Bs S B K
Pasar Bs K B K
Contoh :
1. Keadaan Alam, kaitannya dengan SDA,
Lingkungan, dsb.
2. Politik dan Hankam, kaitannya dalam menjaga
stabilitas perekonomian negara.
3. Hukum
4. Perekonomian
5. Pendidikan & Tegnologi
6. Sosial dan Budaya
7. Kependudukan
8. Hubungan Internasional
Lingkungan Eksternal Makro
Faktor-faktor diluar dunia
usaha yang
mempengaruhi kegiatn perusahaan.
Contoh :
1. Pemasok / Supplier yang menunjang
kelangsungan hidup perusahaan.
2. Perantara, misalnya : distributor,
pengecer yang berperan dalam
pendistribusian hasil-hasil produksi ke
konsumen.
3. Teknologi
4. Pasar
Lingkungan Eksternal Mikro
Lingkungan eksternal yang
berpengaruh langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
1. Tenaga Kerja, meliputi lingkungan fisik
dan non fisik, upah/gaji, dsb.
2. Peralatan dan mesin.
3. Permodalan.
4. Bahan mentah, bahan setengah jadi,
pergudangan, mobilitas, dll.
5. Sistem informasi dan administrasi.
Lingkungan Internal
faktor-faktor yang berada
dalam kegiatan produksi
dan langsung
mempengaruhi hasil produksi.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Pemilik Modal dan Investor
Lembaga Peneliti Pekerja
Konsumen/Pelanggan Pelantara Masyarakat
PemasokPesaing
PERUSAHAAN DAN LEMBAGA SOSIAL
Point Penting :
Perusahaan akan melakukan kegiatan produksinya hingga mencapai
tingkat keuntungan maksimum.
Tujuan ekonomis : Menciptakan laba . Jika perusahaan tertutup
dilihat dari laba per bulan, jika perusahaan terbuka maka dilihat
dari nilai per lembar saham (earning per share)
Tujuan sosial : perusahaan diharapkan memperhatikan k einginan
dari Investor, karyawan, penyedia faktor-faktor produksi, maupun
masyarakat luas.
Harus disadari bahwa keuntungan bukanlah satu-satunya tujuan
perusahaan, tetapi tujuan lain hanya akan tercapai jika perusahaan
mampu tetap hidup, berkembang, dan memperoleh keuntungan.