8
Penatalaksanaan Trauma Uretra

Penatalaksanaan Trauma Uretra

Embed Size (px)

DESCRIPTION

talak

Citation preview

Page 1: Penatalaksanaan Trauma Uretra

Penatalaksanaan Trauma Uretra

Page 2: Penatalaksanaan Trauma Uretra
Page 3: Penatalaksanaan Trauma Uretra

• diversi urin pro sistostomi per kutan- Suatu tindakan pembedahan untuk

mengalirkan kencing melalui lubang yang dibuat supra pubik untuk mengatasi retensi urin dan menghindari komplikasi

Page 4: Penatalaksanaan Trauma Uretra

• Setelah keadaan stabil melakukan primary endoscopic relignment

- pemasangan kateter sbg splint melalui tuntunan uretroskopi

- Dilakukan sblm 1 minggu pasca ruptur dan kateter uretra dipertahankan slm 14 hari

Page 5: Penatalaksanaan Trauma Uretra

• Asam mefenamat 3x500 mg slm 3 hari- menghambat sintesis prostaglandin dengan

menghambat kerja enzim cyclooxygenase (COX-1 & COX-2)

- Indikasi sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer, termasuk nyeri karena trauma, nyeri sendi, nyeri otot, nyeri sehabis operasi, nyeri pada persalinan.

Page 6: Penatalaksanaan Trauma Uretra

- Kontraindikasi tukak lambung, radang usus, gangguan ginjal, asma dan hipersensitif terhadap asam mefenamat

- Efek samping iritasi lambung, kolik usus, mual, muntah dan diare, rasa mengantuk, pusing, sakit kepala, penglihatan kabur, vertigo, dispepsia

Page 7: Penatalaksanaan Trauma Uretra

• Kortimoksazol 2x960 mg (forte) slm 7 hr- antibiotik yang merupakan kombinasi

Sulfamethoxazole dan Trimethoprim dengan perbandingan 5 : 1

- Menghambat sintesis asam nukleat dan protein dr bakteri

- Antibiotik spektrum luas- Efek samping reaksi hipersensitif/alergi, ruam kulit,

sakit kepala dan gangguan pencernaan misalnya mual, muntah dan diare

Page 8: Penatalaksanaan Trauma Uretra

• Konsul ke orthopedi pro konservatif

- Bila ortopedi menyarankan operasi, urologi menunda melakukan PER plng lambat 3 bln