143
Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri, Integritas dan Nasionalisme pada Siswa Sekolah Dasar TESIS diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan Oleh Katrina Ramadhani 0103517066 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DASAR (PGSD) PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2019

Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

  • Upload
    others

  • View
    13

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter

Mandiri, Integritas dan Nasionalisme pada

Siswa Sekolah Dasar

TESIS

diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Magister Pendidikan

Oleh

Katrina Ramadhani

0103517066

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DASAR (PGSD)

PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2019

Page 2: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

ii

ii

Page 3: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

iii

iii

Page 4: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

iv

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO:

Jika Anda sedang menemui sebuah kesulitan dalam hidup dan sudah meminta pada

Tuhan, namun Tuhan belum mengabulkannya. Maka, jangan sampai Anda merasa

putus asa teruslah untuk berdoa, berdoa, dan berdoa. Percayalah bahwa setiap

kesuiltan itu akan ada kemudahan

PERSEMBAHAN:

Dengan rasa syukur kepada Allah SWT, karya ini dipersembahkan kepada:

1. Ibuku, Sukarti, S.Pd. yang selalu memotivasi serta mendoakan kesuksesanku.

2. Ayahku, Tri Utomo yang selalu mendoakanku dan menjadi sosok inspirasiku.

3. Adikku, Gilang Radhitya Utama yang menjadi penyemangatku.

4. Keluarga besarku yang selalu memberikanku motivasi.

5. Teman-teman seperjuangan Rombel 4 Pendidikan Dasar (PGSD) 2017.

Page 5: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

v

v

ABSTRAK

Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter

Mandiri, Integritas dan Nasionalisme pada Siswa Sekolah Dasar”. Tesis.

Program Studi Pendidikan Dasar Konsentrasi PGSD. Pascasarjana.

Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd.,

Pembimbing II Dr. Erni Suharini, M.Si.

Kata Kunci: Pramuka, Karakter, Mandiri, Integritas, Nasionalisme

Beberapa permasalahan yang menimpa bangsa Indonesia saat ini adalah semakin

merosotnya karakter bangsa. Hal ini dapat dilihat dari fenomena yang terjadi di masyarakat

seperti siswa menyontek saat ujian, masih ada siswa tidak mengerjakan PRnya sendiri, tetapi

dikerjakan oleh orang tuanya, beberapa siswa tidak melapor kepada guru ketika menemukan

barang milik orang lain, dan selama kegiatan pramuka, beberapa siswa tidak dapat

mengungkapkan pendapatnya dalam diskusi, dan masih ada siswa yang tidak tertib saat

kegiatan upacara bendera. Hal ini menandakan karakter mandiri, integritas, dan nasionalisme

masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh

ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri, integritas dan nasionalisme.

Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode ex post facto dengan teknik

analisis data menggunakan regresi linear sederhana. Responden dalam penelitian ini adalah

siswa di tingkat Sekolah Dasar kelas V di SD Negeri 2 Karangcegak, pembina ekstrakurikuler

pramuka, guru dan orang tua siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah kuesioner (angket), wawancara, dan dokumentasi. Dalam upaya

memperoleh data penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan atau absah, maka dilakukan

uji instrumen kuesioner yang terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas. Sebelum dilakukan

pengujian hipotesis, maka terlebih dahulu dilakukan pengujian persyaratan analisis data yang

terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka

terhadap karakter mandiri sebesar 49,2%, (2) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap

karakter integritas sebesar 67,1%, dan (3) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap

karakter nasionalisme sebesar 44,2%.

Simpulan dari penelitian ini adalah (1) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap

karakter mandiri, (2) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter integritas, dan

(3) ada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter nasionalisme. Diharapkan

penelitian ini dapat dijadikan dasar pengembangan kegiatan pramuka sebagai ekstrakurikuler

wajib dalam kurikulum 2013.

Page 6: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

vi

vi

ABSTRACT

Ramadhani, Katrina. 2019. “The Effect of Scout Extracurricular to Independent

Character, Integrity and Nationalism of the Students in Elementary School”.

Thesis. Elementary Education Departement. Postgraduate. Universitas

Negeri Semarang. Advisor I Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd., Advisor II Dr. Erni

Suharini, M.Si.

Keywords: Scout, Character, Independent, Integrity, Nationalism

The current issue for the Indonesian nation is the decline of the nation's character. This

declining can be seen from the phenomena that occur in society such as students cheating

during exams, there are still studedents not doing their own homework, but done by their

parents, some students do not report to the teachers when they found others' belonging, and

during the scouting activities, some students cannot express their opinion in a discussion, and

there were still students who did not orderly during the flag ceremony. Those facts indicate that

Indonesian is still lack of independent, integrity and nationalism. This study aims to determine

and analyze the influence of scout extracurricular activities on independent, integrity and

nationalism.

The ex post facto method was used with a data analysis technique using simple linear

regression. The students at the elementary school level grade V in SD Negeri 2 Karangcegak,

the scout extracurricular coaches, the teachers, and the students' parents were the samples of

this study. To obtain the data, questionnaires, interviews, and documentation were used. In

order to make sure that the research data are valid, a questionnaire instrument test was carried

out consisting of validity and reliability tests. The normality test and the linearity test were done

first before testing the hypothesis.

The results of this study revealed that (1) the scout extracurricular influences students'

independent by 49,2%, (2) the scout extracurricular influences students' integrity by 67,1%, and

(3) the scout extracurricular influences students' nationalism by 44,2%. A summary of this

research are (1) there is an influence the scout extracurricular to students’ independent, (2) there

is an influence the scout extracurricular to students’ integrity, and (3) there is an influence the

scout extracurricular to students’ nationalism. Hopefully, this research can be used as a basis

for developing scout activities as a compulsory extracurricular in the 2013 curriculum.

Page 7: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

vii

vii

PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis yang berjudul

“Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri, Integritas

dan Nasionalisme pada Siswa Sekolah Dasar”.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, dukungan, dan bimbingan dari

berbagai pihak, tesis ini tidak akan terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu,

dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada para pembimbing Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd. dan Dr. Erni Suharini, M.Si.

yang telah memberikan bimbingan, motivasi, masukan, dan saran-saran untuk

penelitian ini dengan sabar dan baik. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan

kepada semua pihak yang telah membantu selama proses penyelesaian studi,

diantaranya:

1. Rektor Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan kesempatan

kepada penulis untuk menjalani pendidikan di Universitas Negeri Semarang.

2. Direktur Pascasarjana Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan

kesempatan serta arahan selama pendidikan.

3. Koordinator Program Studi Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Negeri

Semarang.

4. Kepala Sekolah, guru, dan siswa serta segenap keluarga besar SD Negeri 2

Karangcegak yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk

melakukan penelitian.

Page 8: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

viii

viii

5. Kedua orang tua yang teah memberikan dukungan dan doa sehingga penulis

dapat menyelesaikan studi.

6. Teman-teman Program Studi Pendidikan Dasar Konsentrasi PGSD angkatan

2017 yang telah memberikan dukungan dan kerjasama sejak mulai studi hingga

selesai penulisan tesis ini.

7. Semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyelesaian tesis ini yang tidak

dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini masih jauh dari sempurna. Oleh

karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun penulis harapkan guna

menyempurnakan tesis ini. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat dan

memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu khususnya di sekolah dasar.

Semarang, 15 November 2019

Katrina Ramadhani

Page 9: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

ix

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

PENGESAHAN UJIAN TESIS ....................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................................... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv

ABSTRAK ....................................................................................................... v

ABSTRACT ..................................................................................................... vi

PRAKATA ....................................................................................................... vii

DAFTAR ISI .................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii

DAFTAR BAGAN .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiv

1. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1

1.2 Identifikasi Masalah ............................................................................. 8

1.3 Rumusan Masalah ................................................................................ 9

1.4 Tujuan Penelitian ................................................................................. 9

1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................... 10

2. KAJIAN PUSTAKA ................................................................................... 11

2.1 Kajian Pustaka ...................................................................................... 11

2.2 Kajian Teoretis ..................................................................................... 19

2.2.1 Teori Habitus ............................................................................. 19

2.2.2 Ekstrakurikuler .......................................................................... 22

2.2.3 Pengertian Pendidikan Kepramukaan ....................................... 23

2.2.4 Prinsip Dasar Kepramukaan ..................................................... 25

2.2.5 Metode Kepramukaan ............................................................... 29

2.2.6 Kegiatan dalam Kepramukaan .................................................. 30

2.2.7 Pendidikan Karakter .................................................................. 37

2.2.8 Mandiri ...................................................................................... 41

2.2.9 Integritas .................................................................................... 43

Page 10: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

x

x

2.2.10 Nasionalisme ............................................................................. 45

2.3 Kerangka Berpikir ................................................................................ 48

2.4 Hipotesis Penelitian .............................................................................. 50

3. METODOLOGI PENELITIAN .................................................................. 52

3.1 Desain Penelitian .................................................................................. 52

3.2 Subjek Penelitian, Lokasi, dan Waktu Penelitian ................................ 52

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................... 53

3.3.1 Populasi ..................................................................................... 53

3.3.2 Sampel ....................................................................................... 53

3.4 Variabel Penelitian ............................................................................... 55

3.5 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ........................................... 55

3.5.1 Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 55

3.5.2 Instrumen Pengumpulan Data ................................................... 57

3.6 Teknik Analisis Data ............................................................................ 60

3.6.1 Uji Instrumen ............................................................................ 61

3.6.2 Uji Prasyarat ............................................................................. 63

3.6.3 Uji Hipotesis ............................................................................. 65

4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................... 66

4.1 Mengetahui Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Mandiri ................................................................... 66

4.1.1 Hasil Penelitian ......................................................................... 66

4.1.2 Pembahasan ............................................................................... 75

4.2 Mengetahui Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Integritas ................................................................. 78

4.2.1 Hasil Penelitian ......................................................................... 78

4.2.2 Pembahasan .............................................................................. 82

4.3 Mengetahui Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Nasionalisme .......................................................... 85

4.3.1 Hasil Penelitian ......................................................................... 85

4.3.2 Pembahasan ............................................................................... 89

5. PENUTUP ................................................................................................... 96

Page 11: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

xi

xi

5.1 Simpulan .............................................................................................. 96

5.2 Saran ..................................................................................................... 97

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 99

LAMPIRAN

Page 12: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

xii

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Ekstrakurikuler Pramuka .................................................. 36

Tabel 2.2 Indikator Karakter Mandiri .............................................................. 43

Tabel 2.2 Indikator Karakter Integritas ............................................................ 45

Tabel 2.3 Indikator Karakter Nasionalisme ..................................................... 48

Tabel 3.1 Pengambilan Populasi Penelitian ..................................................... 54

Tabel 3.2 Penskoran Alternatif Jawaban .......................................................... 60

Tabel 4.1 Validasi Soal Instrumen Ekstrakurikuler Pramuka .......................... 67

Tabel.4.2 Reliabilitas Ekstrakurikuler Pramuka .............................................. 68

Tabel 4.3 Validasi Soal Instrumen Karakter Mandiri ...................................... 68

Tabel 4.4 Reliabilitas Karakter Mandiri........................................................... 69

Tabel 4.5 Uji Normalitas ................................................................................. 70

Tabel 4.6 Uji Linearitas.................................................................................... 71

Tabel 4.7 Hasil Uji Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap

Karakter Mandiri ............................................................................. 73

Tabel 4.8 Koefisien Regresi Sederhana Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Mandiri............................................................... 73

Tabel 4.9 Hasil Uji t antara Ekstrakurikuler Pramuka dan

Karakter Mandiri ............................................................................. 74

Tabel 4.10 Validasi Soal Instrumen Karakter Integritas .................................. 78

Tabel 4.11 Reliabilitas Karakter Integritas ..................................................... 79

Tabel 4.12 Hasil Uji Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Integritas .......................................................... 80

Tabel 4.13 Koefisien Regresi Sederhana Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Integritas ......................................................... 80

Tabel 4.14 Hasil Uji t antara Ekstrakurikuler Pramuka dan

Karakter Integritas ........................................................................ 81

Tabel 4.15 Validasi Soal Instrumen Karakter Nasionalisme ........................... 85

Tabel 4.16 Reliabilitas Karakter Nasionalisme ................................................ 86

Tabel 4.17 Hasil Uji Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Nasionalisme ................................................... 87

Tabel 4.18 Koefisien Regresi Sederhana Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Nasionalisme ................................................... 87

Tabel 4.19 Hasil Uji t antara Ekstrakurikuler Pramuka

dan Karakter Nasionalisme ........................................................... 88

Page 13: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

xiii

xiii

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Kerangka Berpikir ........................................................................... 50

Page 14: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

xiv

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.Surat Penelitian ............................................................................. 106

Lampiran 2. Kisi-Kisi Kuesioner Instrumen .................................................... 109

Lampiran 3. Uji Validitas Instrumen Kuesioner .............................................. 113

Lampiran 4. Uji Reliabilitas Instrumen Kuesioner .......................................... 120

Lampiran 5. Data Hasil Kuesioner ................................................................... 125

Lampiran 6. Output Hasil Uji Regresi ............................................................. 150

Lampiran 7. Transkrip Wawancara .................................................................. 153

Lampiran 8. Dokumentasi Kegiatan ................................................................ 168

Page 15: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu sarana penting untuk meningkatkan kualitas

Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menjamin keberlangsungan pembangunan suatu

bangsa (Susanto, 2013: 1). Peningkatan kualitas SDM dapat menghadapi era

persaingan global. Karakter bangsa merupakan aspek penting dari kualitas SDM,

karena kualitas karakter bangsa menentukan kemajuan suatu bangsa. Karakter yang

berkualitas perlu dibentuk dan dibina sejak usia dini. Usia dini merupakan masa yang

baik bagi pembentukan karakter seseorang.

Peran pendidikan sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang cerdas,

damai, terbuka dan demokratis (Nugraha, Suharini dan Sriyono, 2017). Aktivitas

dalam pendidikan tidak hanya sebatas mentransfer ilmu saja, tetapi juga dapat

mengubah atau membentuk karakter seseorang agar menjadi lebih baik dalam

kehidupan sehari-hari. Pendidikan karakter merupakan usaha sadar untuk mendidik

seseorang agar dapat mengambil keputusan secara bijak dan mempraktikannya dalam

kehidupan sehari-hari agar dapat memberikan kontribusi positif pada lingkungan di

sekitarnya. Pendidikan karakter dapat dilakukan tidak hanya di sekolah, tetapi juga

dapat dilakukan di lingkungan keluarga maupun lingkungan masyarakat.

Pelaksanaan pendidikan karakter di Sekolah Dasar (SD) dapat dilaksanakan secara

terpadu melalui pembelajaran di kelas, maupun melalui kegiatan ekstrakurikuler yang

Page 16: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

2

ada di sekolah, yang salah satunya yaitu ekstrakurikuler pramuka (Praja Muda Karana).

Dalam UU RI Nomor 12 Tahun 2010 tentang “Gerakan pramuka selaku penyelenggara

pendidikan kepramukaan mempunyai peran besar dalam pembentukan kepribadian

generasi muda sehingga mempunyai pengendalian diri dan kecakapan hidup untuk

menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional,

dan global”. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014

tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada

Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Pendidikan Kepramukaan dilaksanakan

untuk menginternalisasikan nilai ketuhanan, kebudayaan, kepemimpinan,

kebersamaan sosial, kecintaan alam, dan kemandirian pada peserta didik. Diharapkan

nilai-nilai dalam sikap dan keterampilan sebagai muatan Kurikulum 2013 dan muatan

Pendidikan Kepramukaan dapat bersinergi secara koheren.

Pemerintah Indonesia mulai kembali menggalakan pendidikan karakter dengan

program peningkatan karakter anak sejak dini. Hal ini dapat dilihat dengan adanya

penetapan kegiatan pramuka wajib mulai dari siswa SD. Program ini dicanangkan

beriringan dengan penetapan Kurikulum 2013. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)

yang dicanangkan oleh pemerintah dalam kurikulum 2013 terdapat 5 nilai utama yaitu

religius, integritas, mandiri, nasionalisme, dan gotong-royong. Dalam penelitian ini,

peneliti hanya mengambil tiga karakter yang akan diteliti yaitu mandiri, integritas, dan

nasionalisme.

Perubahan kurikukulum 2013 diarahkan pada keseimbangan antara softskill dan

hardskill. Hardskill dalam tujuan pendidikan tidak akan ada artinya tanpa dibersamai

Page 17: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

3

dengan softskill. Pembelajaran di dalam kelas biasanya hanya hardskill yang dilatih

tetapi dalam kegiatan lapangan seperti kepramukaan ini yang dilatih adalah softskill

serta budaya dan agama, sehingga dapat menentukan kematangan dan kesuksesan

secara personal.

Kurikulum 2013 mulai diberlakukan pada tahun pelajaran 2013/2014, yang

diharapkan mampu mengisi celah yang belum tersentuh kurikulum sebelumnya.

Gerakan pramuka Indonesia dalam kurikulum 2013 mendapat tantangan baru karena

kepramukaan ditetapkan sebagai ekstrakurikuler wajib bagi siswa di sekolah. Ada dua

hal yang menjadikan pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib. Pertama, pendidikan

kempramukaan memiliki dasar legalitas yang kuat dan jelas yaitu terdapat dalam UU

No. 12 Tahun 2010. Kedua, pramuka mengajarkan banyak nilai. Kegiatan pramuka

mengajarkan kebersamaan, sosial, nasionalisme, leadership, kemandirian, serta

kejujuran yang tertuang dalam dasar Tri Satya Dasa Dharma Pramuka.

Ali dan Asrori dalam Suid, dkk (2017) menyatakan “Kemandirian merupakan

suatu kekuatan internal yang diperoleh melalui proses realisasi kemandirian dan proses

menuju kesempurnaan”. Menurut Seifert dan Hoffnug (Desmita, 2009: 185)

mendefinisikan kemandirian atau otonomi sebagai kemampuan untuk mengendalikan

dan mengatur pikiran, perasaan malu dan keraguan”. Kemandirian belajar merupakan

salah satu faktor yang menentukan keberhasilan siswa dalam belajar sehingga karakter

mandiri ini penting dimiliki oleh siapa saja yang ingin mencapai kesuksesan dalam

hidupnya. Guru mempunyai peranan penting dalam membentuk kemandirian pada diri

siswanya termasuk kemandirian belajar. Hal ini disebabkan karena guru merupakan

Page 18: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

4

orangtua siswa selama di sekolah yang bertanggungjawab dalam kegiatan belajar

selama di sekolah.

Kurangnya karakter kemandirian oleh siswa SD yang disampaikan oleh Suid

dalam jurnal penelitiannya (2017) mengatakan bahwa siswa tidak yakin akan

kemampuannya sendiri, siswa menggunakan waktu belajarnya untuk bermain, siswa

meminta arahan guru setiap kegiatan pembelajaran, siswa melaksanakan kegiatan atas

perintah orang lain terlebih dahulu, apabila ada pekerjaan rumah tidak dikerjakan, dan

siswa tidak memiliki tanggungjawab dalam melaksanakan tugas. Thoifah dalam Yaqin

(2019) menjelaskan akibat dari kemandirian adalah kecenderungan bergantung kepada

orang lain, kreativitas kurang, malas, kurang percaya diri dan sulit memecahkan

masalahnya sendiri.

Kenyataan di lapangan berdasarkan informasi wawancara dengan Kepala Sekolah

SD Negeri 2 Karangcegak pada tanggal 8 Januari 2019, siswa belum sepenuhnya

memiliki karakter mandiri. Hal ini dapat diketahui dari permasalahan yang terjadi

diantaranya adalah jika siswa diberi pekerjaan rumah (PR) oleh gurunya, siswa tidak

mengerjakan PR tersebut sendiri tetapi justru dikerjakan oleh kakak atau orang tuanya.

Siswa juga kerap kali ribut bahkan terkadang sampai ada yang berkelahi ketika guru

sedang meninggalkan kelas hanya sebentar. Jika guru memberikan kesempatan kepada

siswa untuk maju, siswa tidak berani untuk maju ke depan kelas untuk mengemukakan

pendapat. Begitu juga halnya ketika kegiatan ekstrakurikuler pramuka, siswa masih

banyak yang ditunggu orang tuanya saat mengikuti kegiatan. Ketika berkemah, masih

ada siswa yang meminta orang tuanya untuk terus datang memenuhi kebutuhannya.

Page 19: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

5

Fenomena tersebut menggambarkan bahwa karakter mandiri dalam siswa belum

berkembang secara optimal.

Integritas dapat diartikan sebagai suatu konsep yang menunjuk konsistensi antara

tindakan dan ucapan seseorang (Soegiharto, 2014). Integritas merupakan cara berpikir,

berkata, bertindak dan berperilaku dengan baik dan benar sesuai prinsip moral.

Integritas biasanya dihubungkan dengan karakter seseorang. Istilah integritas bukanlah

hal yang baru, namun masih menjadi masalah yang relevan bagi aspek kehidupan

manusia.

Beberapa permasalahan yang cukup serius yang menimpa bangsa Indonesia saat

ini adalah semakin merosotnya karakter bangsa. Hal ini dapat dilihat dari fenomena

yang terjadi di masyarakat seperti maraknya kasus korupsi di kalangan pelayanan

publik karena para pejabat gagal untuk menekan hasrat pribadi dan gagal bekerja sesuai

dengan nilai-nilai moral (Pratama, 2014). Permasalahan lain yaitu perilaku siswa yang

contek-menyontek dalam mengerjakan Ujian Nasional (UN), hal ini yang

menyebabkan Indeks Integritas Ujian Nasional yang begitu rendah di berbagai daerah

di Indonesia (Firmantyo, 2016). Selain itu, kenyataan di lapangan berdasarkan hasil

wawancara dengan kepala sekolah SD Negeri 2 Karangcegak, banyak siswa yang

menyontek saat ujian. Masih ada pula siswa yang menyalin karya orang lain ketika

membuat puisi tanpa mencantumkan sumbernya. Pada saat kegiatan pramuka, masih

ada siswa yang tidak berani mengungkapkan pendapat ketika diskusi. Masih ada siswa

yang hanya diam ketika berdiskusi kelompok. Selain itu, masih ada siswa yang ketika

menemukan barang milik orang lain lalu tidak melapor kepada pembina. Hal ini

Page 20: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

6

menandakan perilaku siswa yang kurang jujur dan termasuk dalam pencerminan

karakter integritas yang masih rendah.

Dalam kegiatan pramuka juga mengajarkan karakter yang baik, salah satunya yaitu

nasionalisme. Secara etimologi, Nasionalisme berasal dari kata “nasional” dan “isme”

yaitu paham kebangsaan yang mengandung makna kesadaran dan semangat cinta tanah

air, memiliki kebanggan sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan bangsa

(Lystiarti dalam Selvia, 2016). Rasa nasionalisme juga identik dengan memiliki rasa

solidaritas terhadap musibah, kekurangan dan keberuntungan saudara setanah air,

sebangsa dan senegara. Nasionalisme juga mengandung makna persatuan dan kesatuan

bangsa.

Megawangi dalam Apriani (2017) menuturkan bahwa masih rendahnya rasa

nasionalisme bangsa Indonesia yang ditandai dengan meningkatnya kekerasan di

kalangan remaja, berjudi, pecandu narkoba, vandalisme di tempat umum, membuang

sampah sembarangan, hingga penggunaan bahasa yang kasar. Kenyataan di lapangan

berdasarkan hasil wawancara dengan kepala sekolah SD Negeri 2 Karangcegak bahwa

siswa SD masih sering bertengkar bahkan hanya karena masalah sepele seperti berebut

penghapus. Selain itu, ketika sedang upacara bendera berlangsung, masih ditemukan

siswa yang tidak tertib seperti seharusnya hormat kepada bendera merah putih malah

diam saja tidak melakukan dan suka asyik berbicara dengan teman di sebelahnya saat

upacara berlangsung. Hal ini menandakan bahwa nasionalisme pada diri siswa masih

kurang.

Page 21: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

7

Dalam kegiatan pramuka, siswa dilatih mandiri. Misalnya pada saat kegiatan

kemah, siswa belajar untuk menyelesaikan masalah sendiri, makan sendiri, masak

sendiri, mandi sendiri dan sebagainya. Padahal kenyataannya masih ada beberapa

siswa yang bergantung pada orang tuanya. Pada kegiatan pramuka diajarkan pula

karakter integritas yang berupa kejujuran dan tanggung jawab. Misalnya ketika

menemukan sesuatu lalu diserahkan kepada kakak Pembina dan mengerjakan setiap

tugas yang diberikan yang merupakan nilai tanggungjawab. Siswa juga dilatih upacara

dengan khidmat, menghormati bendera, diajarkan wawasan tentang Negara Indonesia

yang meliputi presiden, mata uang, bendera, lagu kebangsaan, lagu daerah, dan

sebagainya. Hal ini menunjukkan pramuka mengajarkan karakter nasionalisme.

Berdasarkan hasil observasi di SD Negeri 2 Karangcegak, siswa kurang mandiri.

Hal ini dapat di lihat dari siswa tidak mau berangkat sekolah jika tidak diberi uang saku

yang banyak, harus diantar jika ke sekolah dan inginnya ditunggu jika mengikuti

kegiatan pramuka. Siswa masih kurang pada karakter integritas. Hal ini dapat di lihat

ketika ada PR tidak mengerjakan sendiri, ketika ada ulangan menyontek temannya,

dan tidak melapor kepada pembina atau guru jika menemukan sesuatu. Siswa masih

kurang pada karakter nasionalisme. Hal ini dapat di lihat ketika siswa tidak mau

mengikuti upacara bendera karena panas terik dan tidak tertib mengikuti upacara

karena bercanda dengan temannya.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti hanya meneliti tiga karakter yang dapat

dibentuk melalui kegiatan pramuka, karena tiga karakter tersebut yang ditemukan

permasalahan di SD Negeri 2 Karangcegak yaitu karakter mandiri, integritas, dan

Page 22: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

8

nasionalisme. Alasan peneliti tertarik melakukan penelitian di sekolah dasar

berdasarkan hasil dari wawancara dengan kepala sekolah terdapat beberapa

permasalahan yang sama dengan penelitian sebelumnya yang relevan yaitu terkait

dengan karakter mandiri, integritas dan nasionalisme. Oleh karena itu, peneliti tertarik

untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka

terhadap Karakter Mandiri, Integritas, dan Nasionalisme pada Siswa Sekolah Dasar”.

Pembentukan karakter di sekolah menjadi penting dalam membentuk karakter siswa

yang lebih kuat, khususnya pada karakter mandiri, integritas dan nasionalisme.

Penanaman nilai-nilai karakter pada satuan pendidikan dasar sangat dibutuhkan

sebagai fondasi karakater siswa di masa yang akan datang.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, dapat diidentifikasi beberapa

masalah sebagai berikut:

1) Kurangnya karakter mandiri yang ditandai dengan PR siswa yang dikerjakan oleh

kakak atau orang tuanya, siswa yang tidak berani untuk maju ke dapan kelas untuk

mengemukakan pendapat, masih ada siswa yang ditunggu orang tuanya saat

ekstrakurikuler dan ketika berkemah masih ada yang meminta orang tuanya untuk

terus datang memenuhi kebutuhannya.

2) Masih rendahnya karakter integritas yang ditandai dengan banyak siswa yang

menyontek saat ujian, masih ada siswa yang menyalin puisi karya orang lain tanpa

mencantumkan sumbernya, siswa tidak berani menyampaikan pendapat saat

Page 23: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

9

diskusi, masih ada siswa yang ketika menemukan barang milik orang lain tidak

melapor kepada guru/pembina.

3) Karakter nasionalisme siswa yang masih kurang, dapat diketahui ketika sedang

upacara bendera berlangsung, masih ditemukan siswa yang tidak tertib seperti

seharusnya hormat kepada bendera merah putih malah diam saja tidak melakukan

dan suka asyik berbicara dengan teman di sebelahnya saat upacara berlangsung.

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah dalam penelitian ini dapat

dirumuskan beberapa rumusan pertanyaan penelitian, diantaranya yaitu:

1) Adakah pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri?

2) Adakah pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter integritas?

3) Adakah pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter nasionalisme?

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, tujuan dari penellitian ini adalah:

1) Untuk mengetahui pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

mandiri.

2) Untuk mengetahui pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

integritas.

3) Untuk mengetahui pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

nasionalisme.

1.5 Manfaat Penelitian

Page 24: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

10

Setiap penelitian diharapkan memiliki manfaat. Manfaat tersebut dapat berupa

manfaat teoritis dan praktis sebagai berikut:

1) Manfaat teoretis dalam penelitian ini adalah diharapkan dapat menghasilkan

tesis untuk memperkuat teori konstruktivisme dan teori karakter.

2) Manfaat praktis:

a. Bagi gugus depan dapat dijadikan pedoman bagi Pembina pramuka dan

anggota pramuka agar memiliki wawasan, pemahaman, dan penyusunan

program kerja pramuka dalam ekstrakurikuler wajib berdasarkan

kurikulum 2013.

b. Bagi pihak sekolah, penelitian ini dapat dijadikan dasar pengembangan

kegiatan pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib dalam kurikulum 2013.

c. Bagi kwartir nasional, menjadi bahan masukan atau saran terkait

bagaimana kondisi, kendala pelaksanaan kurikulum 2013 di lapangan.

Page 25: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

11

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Kajian Pustaka

Dalam melakukan penelitian perlu adanya rujukan penelitian terdahulu yang dapat

dijadikan sebagai gambaran maupun acuan bagi peneliti dalam mendukung proses

penelitian diantaranya adalah sebagai berikut:

Penelitian oleh Supardi (2014) yang berjudul “Efektivitas pengembangan Nilai-

Nilai Karakter Bangsa melalui Ekstrakurikuler Pramuka”, bertujuan untuk

menganalisis pengembangan nilai-nilai karakter bangsa (kemandirian, kedisiplinan,

tenggang rasa, gotong royong, ketahanmalangan dan kreativitas) melalui kegiatan

ekstrakurikuler pramuka. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai-nilai

karakter bangsa (kemandirian, kedisiplinan, tenggang rasa, gotong royong,

ketahanmalangan dan kreativitas), sehingga dalam pengembangan nilai-nilai karakter

bangsa tersebut dapat melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka.

Penelitian yang dilakukan oleh Mislia et al (2016) yang berjudul “The

Implementation of Character Education through Scout Activities” yang bertujuan

menggambarkan keterampilan pramuka yang dapat membentuk karakter siswa. Hasil

penelitian menunjukkan karakter yang dapat dibentuk adalah ketelitian, kesabaran,

kerja sama, tanggung jawab, kepedulian sosial, keberanian, percaya diri, ketekunan,

kreatif, religius, patriotisme, kesadaran lingkungan, kemandirian, disiplin, rasa ingin

tahu, dan kerja keras.

Page 26: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

12

Penelitian yang dilakukan Du Merac (2015) yang berjudul “What We Know about

the Impact of School and Scouting on Adolescents’ Value-Based Leadership” yang

bertujuan untuk memahami dampak lingkungan sekolah dibandingkan dengan

lingkungan kepramukaan pada sikap kepemimpinan remaja. Hasil menunjukkan

adanya efek yang berbeda diantara siswa dan kepramukaan, persepsi konteks

pendidikan pada sikap dan kapasitas kepemimpinan mereka, dan pengaruh nilai

individu pada nilai-nilai grup dan efek nilai grup pada nilai sosial dan kapasitas

kepemimpinan.

Penelitian yang dilakukan oleh Al-Safty (2016) yang berjudul “Effect of National

and International Scout Camps on Some Daily Life Skills of Boy Scouts: Comparative

Study” yang bertujuan untuk mengidentifikasi efek dari perkemahan pramuka nasional

dan internasional pada peningkatan keterampilan keterampilan hidup sehari-hari untuk

pramuka. Hasil menunjukkan pramuka internasional memiliki efek positif pada

perolehan keterampilan hidup sehari-hari.

Penelitian yang dilakukan oleh Brostrom (2016) yang berjudul “Learning to Lead:

the Transition from Participant to Leader within the Swedish Scout Movement” yang

bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana anggota transit dari peserta ke pemimpin

dalam kepramukaan Swedia. Hasil menunjukkan ada akhir masa kecil dan remaja

dalam kepramukaan, agar tetap terlibat peserta harus menjadi pemimpin. Anggota

menjadi memiliki tanggung jawab lebih sebagai pemimpin pramuka.

Penelitian yang dilakukan oleh Nurkholis (2018) yang berjudul “Full-Day School

Application and Its Effect on Character Building of Students (Case Study at Elementary

Page 27: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

13

Schook Nasima Semarang)” yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai

karakter pada penerapan konsep sekolah sehari penuh di Sekolah Dasar Nasima. Hasil

menunjukkan pengaruh positif penerapan sekolah sehari penuh diterapkan di sekolah.

Efek negatif dari penerapan sekolah sehari penuh adalah siswa memiliki beban fisik

dan psikologis yang lebih tinggi dibandingkan dengan sekolah umum, karena tuntutan

akademis yang relatif tinggi.

Penelitian yang dilakukan oleh Prihanawati dan Hidayah (2018) yang berjudul

“Pengaruh Keaktifan Mengikuti Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Kemandirian

Siswa Kelas V SD Negeri Cibuk Lor Seyegan Sleman” yang bertujuan mengetahui

pengaruh keaktifan mengikuti ekstrakurikuler pramuka terhadap kemandirian siswa

kelas V. Hasil menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan mengikuti

ekstrakurikuler pramuka terhadap kemandirian siswa.

Penelitian oleh Aeni (2014) yang berjudul “ Karakter untuk Siswa SD dalam

Perspektif Islam”, hasil menunjukkan bahwa proses pendidikan karakter kepada siswa

SD harus disesuaikan dengan tahap perkembangan dan pembentukan karakter pada

usia anak. Menurut penelitian ini, kemandirian ditandai dengan siap menerima resiko

jika tidak menaati peraturan.

Penelitian oleh Suharni (2018) yang berjudul “Implementation of Character

Education in Students in State Schools 09 Review Tapakis” bertujuan untuk

menerapkan pendidikan karakter kepada siswa, faktor pendukung, dan faktor,

penghambat. Hasil menunjukkan penerapan karakter terintegrasi pembelajaran,

pembiasaan, keteladanan, dan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka.

Page 28: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

14

Penelitian oleh Prianto (2016) yang berjudul “The Role of Parents’ and Teachers’

toward Students’ Involvement in the Scouts and the Students’ Enterpreneurial Values”

tujuannya meneliti dukungan orang tua dan guru untuk siswa agar terlibat dalam

pramuka dan sejauh mana pramuka dapat mengembangkan nilai-nilai kewirausahaan.

Hasilnya menunjukkan dukungan dukungan orang tua dan guru memberi pengaruh

yang signifikan terhadap keterlibatan siswa dalam pramuka dan nilai-nilai

kewirausahaan siswa.

Penelitian oleh Budiyanto dan Machali (2014) yang berjudul “Pembentukan

Karakter Mandiri melalui Pendidikan Agriculture di Pondok Pesantren Islamic Center

Aswaja Lintang Songo Piyungan, Bantul Yogyakarta” bertujuan untuk mengetahui

pembentukan karakter mandiri melalui pendidikan pertanian. Hasil penelitian

menunjukkan bentuk-bentuk karakter mandiri yang dikembangkan adalah disiplin dan

bersungguh-sungguh, kemandiran dan kerja keras, religius, kebersamaan, peduli, kasih

sayang, kesederhanaan, hormat, santun, tanggungjawab, jujur dan ikhlas. Kesemuanya

terbentuk untuk program-program pendidikan dan praktik pertanian yang dilaksanakan

di pondok pesantren tersebut.

Penelitian oleh Field (2015) yang berjudul “Teaching Independent Learning Skills

in the First Year: A Positive Psychology Strategy for Promoting Law Student Well-

Being”, bertujuan untuk menghubungkan literatur tentang kesejahteraan mahasiswa

hukum dan pembelajaran mandiri dengan menggunakan Self Determination Theory

(SDT) atau teori penentuan nasib sendiri sebagai jembatan teoritis. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa keterampilan belajar mandiri merupakan bagian penting dari

Page 29: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

15

pendidikan hukum sebagai hasil pembelajaran dan kesejahteraan. Instruksi yang

disengaja dalam pengembangan keterampilan belajar mandiri dalam kurikulum tahun

pertama mendukung otonomi. Oleh karena itu dapat meletakkan dasar bagi

keberhasilan akademik dan pribadi di universitas.

Penelitian oleh Maskur (2016) yang berjudul “Model PBL dengan Scaffolding

Berbantuan Schoology untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan

Karakter Mandiri” yang bertujuan mengarahkan kemampuan siswa untuk menemukan

dan mengembangkan sendiri pengetahuannya dan berorientasi pada matematika

pengalaman sehari-hari dan dengan schoology siswa dapat melihat materi tayang setiap

saat sehingga bisa tumbuh kemandiriannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

dengan menerapkan model PBL dengan scaffolding berbantuan schoology pada proses

pembelajaran matematika membantu siswa dalam memperkuat kemampuan

pemecahan masalah dan karakter mandiri.

Penelitian yang dilakukan oleh Fitria (2014) yang berjudul “Peran Integritas

Personal sebagai Pemediasi pada Pengaruh Lingkungan Etika Organisasi, Kualitas

Pengendalian Internal dan Keadilan Organisasi terhadap Terjadinya Fraud”, bertujuan

untuk mengetahui pengaruh lingkungan etika organisasi, keadilan organisasi, dan

kualitas pengendalian internal terhadap terjadinya fraud dan intervening integritas

personal baik secara parsial maupun simultan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

lingkungan etika organisasi, keadilan organisasi dan kualitas pengendalian internal

berpengaruh terhadap terjadinya fraud dengan variabel intervening integritas personal.

Page 30: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

16

Penelitian yang dilakukan oleh Pratama (2014) “Kepribadian Pegawai Negeri Sipil

yang Berintegritas Berdasarkan Teori Eysenck”, bertujuan untuk mengetahui

perbedaan integritas PNS diantara tipe kepribadian Eysenck dan mampu mengetahui

hubungan antara aspek dalam dimensi kepribadian dengan integritas PNS. Hasil

penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan integritas PNS pada Pegawai

Negeri Sipil antar tipe kepribadian dari teori Eysenck.

Penelitian yang dilakukan oleh Firmantyo (2016) yang berjudul “Integritas

Akademik dan Kecemasan Akademik dalam Menghadapi Ujian Nasional pada Siswa”

yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kecemasan

akademik dan integritas akademik dalam menghadapi ujian nasional pada siswa kelas

XII. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negative antara

kecemasan akademik dan integritas akademik dalam menghadapi ujian nasional pada

siswa di SMAN Y.

Penelitian yang dilakukan oleh Marannu (2018) yang berjudul “Menakar Integritas

Anak Seribu Pulau di Maluku Utara” yang bertujuan untuk mengetahui realitas

integritas siswa yang berkaitan dengan tanggungjawab, kejujuran, toleransi beragama

dan kecintaan siswa terhadap Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor

pendukung integritas siswa dalam penelitian ini sudah cukup baik, sekolah sudah

mampu memberikan ruang sebesar-besarnya bagi siswa untuk mengembangkan

integritasnya secara mandiri.

Penelitian yang dilakukan oleh Kulap (2017) yang berjudul “Nationalism of Nani

Wartabone: Nation Character Building Foundation of Indonesia”, bertujuan untuk

Page 31: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

17

menganalisis bagaimana konsep nasionalisme Nani Wartabone dan implementasinya

di masa sekarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi nasionalisme

pada era ini dijalankan berdasarkan lima prinsip yaitu: menjaga integrasi nasional

(kesatuan), menerima keberagaman (kebebasan), maju egaliter (kesetaraan),

kebanggan pada bangsa dan negara (kepribadian) dan memiliki visi pembangunan

bangsa (kinerja).

Penelitian oleh Widiatmaka (2016) yang berjudul “Pembangunan Karakter

Nasionalisme Peserta Didik di Sekolah Berbasis Agama Islam”, bertujuan untuk

menjadikan individu siswa yang taat kepada agama Islam dan memiliki karakter

nasionalisme. Hasil penelitian menunjukkan awalnya siswa dikenalkan dengan

karakter berdasarkan ajaran Nabi Muhammad SAW yang memiliki karakter

nasionalisme, selanjutnya siswa mencintai karakter yang baik khususnya nasionalisme,

lalu siswa membiasakan karakter nasionalisme tersebut baik di sekolah, di lingkungan

keluarga, maupun di masyarakat.

Penelitian oleh Yama (2015) yang berjudul “The Revitalization Policy of

Character Education in Term of Strengthening the Concept of Nationalism” yang

bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang pentingnya dan urgensi untuk

merevitalisasi pendidikan karakter untuk nasionalisme. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa peran pendidikan karakter ditemukan sangat signifikan, oleh karena itu pilihan

untuk menghidupkan kembali karakter pendidikan untuk mempertahankan nilai-nilai

nasionalisme di Indonesia bersifat empiris dan logis.

Page 32: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

18

Penelitian yang dilakukan oleh Aspin, Wasino, dan Yusuf (2021) yang berjudul

“Values of Nationalism in the Extracurricular Activity of Boys Scout at Public

Elementary School 3 Palu” yang bertujuan menganalisis penerapan nilai-nilai

nasionalisme, peran kepala sekolah, guru, pelatih pramuka dalam pelaksanaan kegiatan

pramuka. Hasil penelitiannya yaitu nasionalisme dibentuk melalui implementasi dari

kegiatan pramuka termasuk menyanyi lagu nasional, lagu daerah, permainan, tali

temali dan sebgainya.

Penelitian yang dilakukan oleh Dewi (2018) yang berjudul “The Nationalism

Practice of Chinese Ethnic at Pecinan Bintoro Village Demak Regency” yang bertujuan

untuk mendeskripsikan dan menganalisis pemahaman serta bentuk partisipasi dalam

praktik etnis Tionghoa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Suku Cina Pecinan

Bintoro dari kabupaten Demak memiliki makna kesatuan dimana masyarakat

dipersatukan tanpa melihat perbedaan suku, agama, budaya, dan semua hidup

berdampingan. Bentuk partisipasi orang Tionghoa di Indonesia kampung Pecinan

Bintoro, Kabupaten Demak dalam beberapa kegiatan sosial.

Penelitian yang dilakukan oleh Astuti (2014) yang berjudul “The Socialization

Model of National Character Education for Students in Elementary School Through

Comic” yang bertujuan untuk memahami proses sosialisasi pendidikan karakter bangsa

bagi siswa di sekolah dasar melalui komik dan untuk menentukan dampak dari model

sosialisasi pendidikan karakter bangsa untuk membangun karakter siswa di sekolah

dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi pendidikan karakter bangsa di

sekolah dasar dilakukan dengan beberapa cara yaitu melalui manajemen sekolah dan

Page 33: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

19

melalui program ekstrakurikuler. Model sosialisasi karakter nasional pendidikan di

sekolah dasar melalui komik lebih efektif untuk diterapkan karena siswa lebih tertarik

pada visualisasi gambar yang menarik.

Beberapa jurnal penelitian di atas terdapat beberapa variabel yang sama dengan

variabel yang akan diteliti oleh peneliti. Variabel yang akan diteliti oleh peneliti yaitu

ekstrakurikuler pramuka, karakter mandiri, integritas, dan nasionalisme. Perbedaan

penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti dari penelitian sebelumnya, penelitian ini

terdapat satu variabel independen yaitu ekstrakurikuler pramuka dan tiga variabel

dependen yaitu karakter mandiri, integritas, dan nasionalisme. Penelitian akan

dilaksanakan di SD Negeri 2 Karangcegak untuk mengetahui seberapa besar pengaruh

ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri, integritas dan nasionalisme

terhadap siswa kelas V.

2.2 Kajian Teoretis

2.2.1 Teori Habitus

Pendidikan pada hakikatnya kegiatan sadar dan tanggung jawab oleh orang

dewasa kepada anak sehingga timbul interaksi antar keduanya (Yatmiko, Banowati,

dan Suhandini, 2015). Tujuan lembaga pendidikan bukan hanya mentransfer ilmu

pengetahuan tetapi juga harus memberikan contoh teladan agar siswa memiliki nilai-

nilai karakter yang baik. Dalam pembentukan karakter yang baik, dibutuhkan

pembiasaan nilai karakter yang positif sehingga siswa akan berperilaku baik,

contohnya siswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka. Hal ini sesuai dengan

teori Habitus yang dicetuskan oleh Bordieu. Teori Habitus tumbuh dalam masyarakat

Page 34: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

20

secara alami melalui proses sosial yang sangat panjang, terinternalisasi dan

terakulturasi dalam diri masyarakat menjadi kebiasaan yang terstruktur secara

sendirinya (Failasufah, 2016).

Pierre Bordieu adalah seorang sosiolog Prancis, yang perjalanan intelektualnya

dipengaruhi oleh keprihatinan mendasar terhadap lingkungan sosial dan hasrat

terhadap perubahan. Habitus menurut Bourdieu (Haryatmoko dalam Ginting, 2019),

merupakan hasil keterampilan yang menjadi tindakan praktis, baik secara sadar

maupun tidak, yang dipandang sebagai suatu kemampuan yang kelihatannya alamiah

dan berkembang dalam lingkungan sosial tertentu. Habitus dapat dikembangkan

melalui pengalaman, dan habitus tersebut dapat menjadi dasar kepribadian individu.

Kata “habitus” dapat berarti kebiasaan, tata pembawaan, penampilan diri yang

merujuk pada kecenderungan, pembawaan diri yang telah menjadi insting, atau

perilaku yang mendarah daging. Hal ini semacam penumbuhan dari kebiasaan

seseorang dalam merasa, memandang, mendekati, bertindak, atau berinteraksi. Temuan

Bourdieu (Prasetya, Haryono & Simatupang, 2016) tentang praksis dinyatakan bahwa

praksis atau tindakan akan lahir dari kombinasi antara habitus serta modal dan arena

(field) yang dirumuskan sebagai berikut: [(habitus) (modal) + arena = praksis]. Teori

praksis ini dapat digunakan untuk melihat proses terbentuknya karakter suatu siswa.

Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori habitus dari Bordieu dan

teori karakter dari Thomas Lickona. Thomas Lickona mendefinisikan pendidikan

karakter sebagai upaya yang sungguh-sungguh untuk membantu seseorang

Page 35: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

21

memahami, peduli, dan bertindak dengan landasan inti nilai-nilai etis. Nilai-nilai

karakter akan terimplementasi secara terus menerus melalui berbagai kagiatan yang

salah satunya yaitu kegiatan ekstrakurikuler pramuka, sehingga membentuk habit.

Dari permasalahan yang mendasari penelitian sebelum terjun ke lapangan, solusi

yang dirumuskan, hingga hasil yang nantinya akan dicapai setelah penelitian di

lapangan, untuk mendukung proses tersebut maka peneliti menggunakan teori Habitus

Arena yang dikemukakan oleh Pierre Bourdieu. Teori ini menjelaskan tentang

kebiasaan-kebiasaan setiap individu atau kelompok dalam suatu tempat, yang mana

kebiasaan-kebiasaan ini akan berbeda-beda dan tidak dapat dipaksakan sama pada

setiap aktor kehidupan sosial (Prasetya, Haryono & Simatupang, 2016). Kebiasaan-

kebiasaan yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu segala kegiatan kepramukaan yang

dilaksanakan yang pada dasarnya dapat membiasakan beberapa perilaku terkait social

skill, seperti berkemah, PBB, mencari jejak, dan sebagainya, yang mana kegiatan

tersebut telah disesuaikan dengan arena habitus-habitus yang akan dilatih atau

dikembangkan. Kegiatan kepramukaan yang dimaksud adalah kegiatan yang menjadi

obyek penelitian untuk mengetahui pengembangan maupun penanaman karakter yang

terdiri dari karakter mandiri, integritas dan nasionalisme melalui kegiatan

kepramukaan.

Peran guru dalam pandangan sosial adalah pendidik bertanggungjawab untuk

mengembangkan struktur partisipasi dalam kelas memastikan bahwa siswa

membangun pemahaman sejalan dengan makna yang diterima kelompok melalui

negosiasi dengan siswa untuk menengahi antara makna pribadi dan makna kelompok

Page 36: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

22

yang telah dicapai. Implikasinya dalam pembelajaran yakni upaya untuk fokus pada

mengorganisir kelas untuk memaksimalkan dimensi sosial dari belajar kooperatif,

situasi pembelajaran kolaboratif, serta memastikan pengalaman hidup siswa

diintegrasikan ke dalam situasi kelas kooperatif. Pendidik bertindak sebagai fasilitator

untuk memudahkan jalan siswa saat berusaha menemukan solusi.

2.2.2 Ekstrakurikuler

Dalam menumbuhkan dan mengembangkan karakter pada diri siswa selain

diajarkan oleh guru melalui materi pelajaran, dapat pula melalui ekstrakurikuler. Salah

satu ekstrakurikuler untuk menumbuhkan karakter yang baik yaitu ekstrakulikuler

pramuka. Menurut Permendikbud nomor 63 tahun 2014, tentang kegiatan

ekstrakurikuler, “kegiatan kurikuler yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam

belajar kegiatan intrakulikuler dan kegiatan kokurikuler, di bawah bimbingan dan

pengawasan satuan pendidikan. Sudiami, Martitah, dan Subagyo (2019) menjelaskan

bahwa ekstrakurikuler pramuka adalah salah satu media yang tepat yang digunakan

untuk membangun karakter siswa. Kegiatan ekstrakurikuler diselenggarakan dengan

tujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian,

kerjasama dan kemandirian siswa secara optimal untuk mendukung pencapaian

pendidikan nasional”.

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan suatu kegiatan yang disediakan oleh sekolah

untuk siswa yang dilakukan di luar jam pelajaran sekolah dan pelaksanaannya

disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada di sekolah (Syairozi dan Endang,

2017). Menurut Supardi (2014) kegiatan ekstrakurikurer yaitu kegiatan yang

Page 37: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

23

dilaksanakan secara terorganisir oleh siswa baik di sekolah maupun di perguruan tinggi

di luar jam belajar kurikulum standar. Menurut Antovska (2016) melalui kegiatan

ekstrakurikuler memiliki peran dalam membangun dan meningkatkan bakat siswa.

Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan dalam rangka pengembangan kepribadian,

bakat, dan kemampuan lain di luar akademik dengan tujuan memberikan manfaat

positif kepada siswa. Tujuan kegiatan ekstrakurikuler adalah untuk memperluas

pengetahuan dan mengenal hubungan antara berbagai mata pelajaran, menyalurkan

minat, bakat serta melengkapi mata pelajaran dalam rangka pembinaan manusia

seutuhnya (Nanang dalam Erlamsyah dan Daharnis, 2014). Lebih lanjut, menurut

Masrukhi (2018) bahwa hal yang perlu digaris bawahi adalah bahwa kegiatan

ekstrakurikuler memiliki spirit untuk terjadinya proses pengembangan, proses sosial,

dan proses rekreatif. Proses pengembangan berarti bahwa, kegiatan ekstrakurikuler

dimaksudkan untuk menjadi wadah bagi berkembangnya potensi peserta didik melalui

interaksi dengan lingkungannya.

2.2.3 Pengertian Pendidikan Kepramukaan

Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah adalah

pramuka. Gerakan pramuka adalah proses kegiatan yang menyenangkan di bawah

tanggung jawab orang dewasa dengan menggunakan metode pendidikan kepramukaan

(Bakhri dan Fibrianto, 2018). Melalui kegiatan pramuka siswa dilatih dan dibimbing

masalah pengembangan keterampilan dan nilai-nilai karakter yang baik. Pramuka

merupakan singkatan dari Praja Muda Karana yang artinya rakyat muda yang suka

Page 38: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

24

berkarya. Pramuka merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka. Anggota

gerakan pramuka terdiri dari anggota muda yaitu siswa Siaga, Penggalang, Penegak,

Pandega, dan anggota dewasa yaitu Pembina Pramuka, pembantu Pembina Pramuka,

Pelatih Pembina Pramuka, Pembina Profesional, Pamong Saka dan Instruktur Saka,

Pemimpin Saka, Andalan, Pembantu Andalan, Anggota Mabi, dan Staff Karyawan

Kwartir (Anggradireja, 2011: 21).

Pendidikan kepramukaan adalah nama kegiatan anggota Gerakan Pramuka

(Anggradireja, 2011: 21). Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan

Pramuka, menyatakan bahwa pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan

kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia melalui penghayatan dan pengalaman

nilai-nilai kepramukaan. Pendidikan kepramukaan adalah proses belajar mandiri yang

progresif bagi kaum muda untuk mengembangkan diri pribadi seutuhnya, meliputi

aspek spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisik baik sebagai individu maupun

sebagai anggota masyarakat. dalam kurikulum 2013 ekstrakurikuler pramuka

merupakan ekstrakurikuler wajib, dan banyak manfaat positif dalam mengikuti

ekstrakurikuler pramuka, seperti meningkatankan kedisiplinan, kemandirian, rasa

tanggung jawab, rasa nasionalisme, sikap sosial dan ketrampilan pada diri siswa

(Laksono dan Widagdo, 2018)

Pendidikan kepramukaan merupakan pendidikan sepanjang hayat menggunakan

tata cara kreatif, rekreatif, dan edukatif dalam mencapai sasaran dan tujuannya.

Kegiatan yang ada di dalam pendidikan kepramukaan tersebut, merupakan kegiatan

yang menarik, menyenangkan, menantang, sesuai dengan bakat dan minat siswa.

Page 39: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

25

Kegiatan yang ada pada pendidikan kepramukaan ini, diharapkan mampu

mengembangkan kemampuan spiritual, emosional, sosial, intelektual, fisik dan

pengalaman siswa dengan baik dan terarah. Kegiatan pendidikan kepramukaan

merupakan kegiatan di alam terbuka yang mengandung dua nilai, yaitu:

a. Nilai formal atau nilai pendidikan, yaitu pembentukan karakter.

b. Nilai materiil yaitu kegunaan praktisnya.

Pendidikan kepramukaan memiliki berbagai fungsi. Kwartir Nasional dalam

Anggradiredja (2011: 22), menjelakan fungsi pendidikan kepramukaan sebagai

berikut:

a. Permainan (game) yang menarik, menyenangkan, dan menantang serta

mengandung pendidikan bagi siswa.

b. Pengabdian bagi anggota dewasa.

c. Alat pembinaan dan pengembangan generasi muda bagi masyarakat.

2.2.4 Prinsip Dasar Kepramukaan

Prinsip dasar adalah asas yang mendasar yang menjadi dasar dalam berpikir dan

bertindak. Prinsip dasar meliputi nilai dan norma dalam kehidupan seluruh anggota

gerakan pramuka. Prinsip dasar kepramukaan adalah asas yang mendasar pada kegiatan

pramuka dalam upaya membina watak siswa (Anggadiredja, 2011: 30).

Hakikat seorang pramuka adalah menerima dan menerapkan Prinsip Dasar

Kepramukaan. Prinsip Dasar Kepramukaan tersebut diterapkan baik sebagai makhluk

Tuhan Yang Maha Esa, makhluk sosial, maupun sebagain individu. Berdasarkan

Page 40: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

26

Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD & ART) Gerakan Pramuka tahun

2013 pasal 8 menyebutkan Prinsip Dasar Kepramukaan diantaraya yaitu:

a. Taat kepada perintah Tuhan Yang Maha Esa dan beribadah sesuai tata cara

menurut agama yang dianutnya serta menjalankan segala perintah-Nya dan

menjauhi segala larangan-Nya.

b. Diberi tempat hidup dan berkembang oleh Tuhan Yang Maha Esa, di bumi yang

berunsur tanah, air dan udara sebagai tempat bagi manusia untuk hidup bersama,

berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dengan rukun damai.

c. Mengakui bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri melainkan hidup bersama

dengan sesama manusia dalam kehidupan bersama yang didasari oleh prinsip

prikemanusiaan yang adil dan beradab.

d. Menyadari bahwa sebagai anggota masyarakat, wajib peduli terhadap kebutuhan

diri sendiri agar dapat berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan.

e. Memiliki kewajiban untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sosial serta

memperkokoh persatuan menerima kebhinekaan dalam Negara Kesatuan

Republik Indonesia.

f. Merasa wajib peduli terhadap lingkungannya dengan cara menjaga memelihara

dan menciptakan lingkungan hidup yang baik.

g. Selalu berusaha taat kepada Satya dan Darma Pramuka dalam kehidupan sehari-

hari.

Pada poin a, b, dan c di atas prinsip dasar kepramukaan yang menunjukkan

karakter integritas. Pada poin d merupakan prinsip dasar kepramukaan yang

Page 41: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

27

menunjukkan karakter mandiri, sedangkan pada poin e, f, dan g merupakan prinsip

dasar kepramukaan yang menunjukkan karakter nasionalisme. Siswa yang mengikuti

kegiatan pramuka, diharapkan mempunyai karakter mandiri, integritas dan

nasionalisme yang lebih baik.

Penggalang adalah anggota muda Gerakan Pramuka yang berusia 11-15 tahun.

Penggalang umumnya adalah siswa kelas V dan VI SD atau siswa Sekolah Menengah

Pertama (SMP). Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dalam Anggadiredja (2011: 39)

menjelaskan kode kehormatan Pramuka Penggalang:

a. Trisatya

Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:

1) Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia

dan mengamalkan Pancasila.

2) Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.

3) Menepati Dasa Dharma.

Berdasarkan isi Trisatya tersebut, ada enam kewajiban yang harus dimiliki oleh

seorang anggota Penggalang yaitu: kewajiban tehadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara

Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, sesama hidup, masyarakat dan terhadap

Dasadarma. Kewajiban tersebut harus tertanam dan dijiwai oleh setiap anggota

Pramuka Penggalang. Adapun contoh penerapan karakter mandiri, integritas dan

nasionalisme yang ada pada Dasa Dharma.

Page 42: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

28

b. Dasa Dharma

1) Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Menjalankan ibadah menurut agama dan

kepercayaan masing-masing, patuh dan berbakti kepada orang tua, sayang

kepada saudara dan sebagainya.

2) Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. Menjaga kebersihan lingkungan,

ikut menjaga kelestarian lingkungan, membantu fakir miskin, siswa terlantar,

orang tua dan sebagainya.

3) Patriot yang sopan dan ksatria, mengikuti upacara bendera. Mengikuti upacara

bendera, ikut serta dalam bela negara, belajar di sekolah dengan baik.

4) Patuh dan suka bermusyawarah, patuh kepada orang tua, guru dan Pembina,

berusaha mufakat dalam musyawarah dan tidak mengambil keputusan yang

tergesa-gesa tanpa musyawarah.

5) Rela menolong dan tabah. Berusaha menolong orang yang terkena musibah,

tabah dalam menghadapi musibah dan kesulitan, tidak banyak mengeluh dan

putus asa.

6) Rajin, terampil dan gembira. Selalu hadir dalam pelatihan pramuka, dapat

membuat berbagai macam kerajinan, selalu riang gembira dalam setiap

melakukan kegiatan atau pekerjaan.

7) Hemat, cermat dan bersahaja. Tidak boros dan sederhana, teliti dalam

melakukan sesuatu dan tidak berlebih-lebihan.

8) Disiplin, berani dan setia. Selalu menepati waktu yang ditentukan,

mendahulukan kewajiban daripada hak dan tidak pernah ragu dalam bertindak.

Page 43: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

29

9) Bertanggungjawab dan dapat dipercaya. Menjalankan segala sesuatu dengan

sikap sungguh-sungguh, tidak pernah mengecewakan orang lain dan

bertanggungjawab dalam setap tindakan dan sebagainya.

10) Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan, berusaha untuk berkata baik dan

benar, tidak pernah menyusahkan dan mengganggu orang lain serta berbuat

baik kepada orang tua.

2.2.5 Metode Kepramukaan

Metode kepramukaan adalah cara memberikan pendidikan kepada siswa melalui

kegiatan yang menarik dan menyenangkan serta menantang yang disesuaikan dengan

kondisi, situasi dan kegiatan siswa (Anggadiredja, 2011: 33). AD/ART Gerakan

Pramuka tahun 2013 pasal 9 (1) menjelaskan bahwa Metode kepramukaan adalah

metode belajar interaktif dan progresif yang dilaksanakan melalui:

a. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka

b. Belajar sambil melakukan

c. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi

d. Kegiatan yang menarik dan menantang

e. Kegiatan di alam terbuka

f. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan

g. Penghargaan berupa tanda kecakapan

h. Satuan terpisah antara putra dan putri

2.2.6 Kegiatan dalam Kepramukaan

Page 44: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

30

Pendidikan kepramukaan memiliki banyak kegiatan-kegiatan yang bermanfaat

bagi siswa, diantaranya yaitu dapat menumbuhkan karakter yang positif. Kegiatan-

kegiatan dalam pendidikan kepramukaan tersebut antara lain:

a. Upacara

Upacara merupakan tindakan yang ditata dalam suatu ketentuan peraturan

yang wajib dilaksanakan. Upacara adalah serangkaian tindakan atau perbuatan

yang ditata dalam suatu ketentuan peraturan yang dilakukan atau diadakan

sehubungan dengan peristiwa penting seperti upacara adat, pelantikan, pemberian

tanda penghargaan, peringatan dan upacara lainnya (Anggadiredja, 2011: 133).

Ladi (2006: 34) menuturkan bahwa upacara dilaksanakan secara tertib dan teratur

menurut urut-urutan acara yang telah dilakukan dengan gerakan-gerakan dan

langkah-langkah kaki yang seragam dan serentak sesuai gerakan yang ditentukan

dalam Peraturan Baris-Berbaris (PBB).

Upacara dalam pembinaan pendidikan kepramukaan merupakan alat

pendidikan yang berkaitan dengan proses perkembangan siswa untuk

menumbuhkan kesadaran siswa sesuai dengan tujuan upacara. Pelaksanaan

upacara dilakukan dengan khidmat, teratur dan tertib. Upacara yang dilaksanakan

dalam kegiatan pramuka meliputi: upacara umum, upacara pembukaan dan

penutupan latihan, upacara pelantikan, serta upacara penghargaan.

Anggadiredja (2011: 133) menjelaskan tujuan upacara dalam gerakan

pramuka adalah membentuk sikap disiplin, menghargai suatu proses berkaitan

dengan sejarah, tradisi, perjuangan dan keberhasilan yang dicapai agar siswa:

Page 45: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

31

1) Memiliki rasa cinta tanah air, bangsa, dan negara.

2) Memiliki rasa tanggungjawab dan disiplin prbadi.

3) Selalu tertib dalam kehidupan sehari-hari.

4) Memiliki jiwa gotong royong dan percaya pada orang lain.

5) Dapat memimpin dan dipimpin.

6) Dapat melaksanakan upacara dengan khidmat dan tertib.

7) Meningkatkan ketaqwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa upacara dalam

pendidikan pramuka merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk

meningkatkan kedisiplinan, ketertiban serta membentuk budi pekerti yang baik.

Sikap-sikap yang terkandung dalam kegiatan upacara tersebut dapat melatih

karakter serta kecerdasan interpersonal siswa.

b. Peraturan Baris-Berbaris (PBB)

Peraturan Baris-Berbaris (PBB) adalah peraturan yang digunakan untuk

mengatur sekelompok orang dalam barisan untuk melakukan gerakan bersama-

sama secara tertib dan serempak baik gerakan di tempat maupun gerakan berjalan

(Ladi, 2006: 22). PBB yang ada dalam pendidikan pramuka terdiri atas dua

macam, yaitu PBB dengan menggunakan tongkat dan PBB tanpa tongkat.

Kegiatan PBB ini bertujuan untuk melatih fisik agar menciptakan jasmani yang

kuat dan tegap, melatih kekompakan siswa, percaya diri, kedisiplinan, serta

tanggungjawab.

c. Berkemah

Berkemah merupakan rekreasi yang cukup populer, biasanya menggunakan

tenda atau semacam kendaraan khusus yang dikenal sebagai karavan. Kegiatan ini

Page 46: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

32

umumnya dilakukan untuk beristirahat dari ramainya perkotaan atau dari

keramaian secara umum, untuk menikmati keindahan alam (Sunardi, 2013: 76).

Berkemah biasanya dilakukan dengan menginap di lokasi perkemahan, dengan

menggunakan tenda, di bangunan primitif, atau tanpa atap sama sekali.

Manfaat berkemah menurut Munafisah (2007: 67) adalah:

1) Mengagumi alam ciptaan Tuhan.

2) Mempercakap diri dalam pelaksanaan ajaran Pramuka.

3) Mempraktikkan sistem kerukunan.

4) Mengenal alam dan kawan dari dekat.

5) Menemukan hal-hal yang baru, yang akan mempertebal mentalitas.

Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa berkemah

merupakan salah satu kegiatan dalam pendidikan pramuka yang dapat dijadikan

sebagai alat untuk melatih kecerdasan interpersonal siswa. Kegiatan berkemah

melatih siswa untuk memahami situasi sosial dan etika sosial.

d. Api Unggun

Api unggun merupakan salah satu bentuk kegiatan di alam terbuka

khususnya pada malam hari. Dalam pendidikan pramuka, api unggun dilaksanakan

sebagai acara hiburan dengan suasana yang riang gembira. Tujuan

dilaksanakannya api unggun adalah untuk mendidik dan menumbuhkan

keberanian dan kepercayaan pada diri sendiri melalui cara berpentas

(Anggadiredja, 2011: 144).

Nilai-nilai pendidikan yang dapat diperoleh dari kegiatan api unggun seperti

yang dijelaskan oleh Kwartir Nasional dalam Anggadiredja (2011: 144), adalah:

1) Mempererat persaudaraan.

Page 47: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

33

2) Memupuk kerjasama (gotong royong).

3) Menambah rasa keberanian dan percaya diri.

4) Membuat suasana kegembiraan dan kebebasan.

5) Mengembangkan bakat dan kreativitas.

6) Memupuk disiplin bagi pelaku dan penonton.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kegiatan api

unggun mampu melatih karakter nasionalisme siswa. Siswa dituntut untuk

menjalin persaudaraan, bekerjasama serta mengembangkan bakat dan

kreativistasnya melalui kegiatan api unggun. Kegiatan ini dapat dijadikan sebagai

latihan untuk penguasaan keterampilan komunikasi sosial pada siswa.

e. Permainan

Kegiatan permainan dalam kegiatan pramuka bukan seperti permainan biasa,

tetapi permainan yang selalu mengikuti aturan permainan dan permainan yang

bermakna dalam pembentukan karakter siswa (Anggadiredja, 2011: 142). Fungsi

permaianan dalam pramuka seperti yang dikutip dalam Sundari (2015: 22) antara

lain:

1) Menimbulkan rangsangan berpikir.

2) Kegiatan dapat terlaksana lebih mudah.

3) Terciptanya variasi dan metode-metode baru.

4) Timbul keinginan untuk tetap melakukan kegiatan.

5) Timbul rasa untuk bersosialisasi.

f. Keterampilan

Keterampilan kepramukaan merupakan materi yang diperoleh seorang

pramuka dari kegiatan yang diikutinya. Keterampilan ini menjadi bekal

Page 48: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

34

pengetahuan praktis yang siap dimanfaatkan sewaktu-waktu (Manalu, 2014: 49).

Keterampilan yang diperoleh seorang anggota pramuka antara lain:

1) Keterampilan spiritual

Keterampilan spiritual adalah keterampilan sikap dan perilaku seorang

pramuka yang dalam kesehariannnya mencerminkan perwujudan:

a) Pengamalan kaidah-kaidah agama yang dianutnya.

b) Pengamalan PDK.

c) Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka.

d) Pengamalan Pancasila.

2) Keterampilan emosional

Keterampilan emosional adalah keterampilan menata emosi sehingga yang

bersangkutan antara lain menjadi pramuka yang:

a) Cermat dalam menghadapi masalah.

b) Bijak dalam mengambil keputusan.

c) Sabar.

d) Tidak tergesa-gesa dalam menentukan sikap.

e) Menghormati lawan bicara.

f) Sopan.

g) Santun dalam berbicara.

h) Hormat kepada orang tua.

3) Keterampilan sosial

Page 49: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

35

Keterampilan sosial adalah keterampilan dalam bergaul atau berinteraksi

dengan orang lain. Dalam pergaulan tersebut, diharapkan seorang anggota

pramuka dapat:

a) Belajar dari orang lain.

b) Mengubah perilaku diri yang tidak baik menjadi perilaku yang baik.

c) Memengaruhi orang lain sehingga orang lain menjadi baik.

d) Belajar memimpin dan dipimpin.

e) Keterampilan memberikan pertolongan kepada orang lain.

f) Keterampilan tentang kesehatan lingkungan.

g) Keterampilan tentang pegamatan masyarakat.

4) Keterampilan intelektual

Keterampilan intelektual adalah keterampilan kecerdasan otak yang dapat

dilatih melalui:

a) Permainan KIM.

b) Permainan pemecahan masalah.

5) Keterampilan fisik

Keterampilan fisik adalah keterampilan yang secarafisik menjadi kebutuhan

siswa sebagai bekal mengatasi tantangan dan rintangan. Keterampilan fisik

yang hendaknya diberikan kepada pramuka adalah:

a) Tali temali.

b) Memahami peta dan kompas.

c) Mengetahui isyarat dan sandi.

Page 50: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

36

d) Memahami cara menaksir.

e) Keterampilan mengenal alam.

Berdasarkan pemaparan kelima kegiatan yang ada dalam pendidikan

pramuka, dapat disimpulkan bahwa semua kegiatan yang ada di dalam

pendidikan kepramukaan bermanfaat untuk melatih karakter yang baik pada

siswa. Siswa akan dilatih melalui kegiatan upacara, PBB, berkemah, api

unggun, permainan dan berbagai macam keterampilan yang ada dalam

pendidikan kepramukaan.

Berikut indikator ekstrakurikuler pramuka menurut Arjun (2014) yang tersaji

pada tabel 2.1 berikut ini:

Tabel 2.1 Indikator Ekstrakurikuler Pramuka

Hal Indikator

Ekstrakurikuer Pramuka a. Menyampaikan pendapat.

b. Mengikuti Perkemahan sesuai standar

perkemahan.

c. Menyebutkan Kode Kehormatan Pramuka

Penggalang.

d. Rajin mengikuti latihan Pramuka Penggalang.

e. Mengetahui salam, motto, dan arti Lambang

Gerakan Pramuka.

f. Menjelaskan fungsi, sejarah, kiasan warna, dan

cara menggunakan lambang negara.

g. Mampu membuat simpul, membuat ikatan, serta

menyambung tongkat.

h. Dapat baris – berbaris.

2.2.7 Pendidikan Karakter

Page 51: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

37

Pendidikan karakter selain dapat dilakukan di lingkungan keluarga maupun

masyarakat, pendidikan karakter dapat dilakukan di lingkungan sekolah. Sekolah

sebagai tempat penyelenggara pendidikan, selain penyampaian materi pelajaran yang

disampaikan oleh guru kepada siswa juga ditanamkan karakter yang baik kepada siswa.

Afifah, Sulaiman dan Kusuma (2020) menyebutkan bahwa pendidikan seharusnya

tidak hanya berorientasi pada pengembangan kognitif, tetapi juga pada pengembangan

afektif (karakter). Menurut Sutarmi, Raharjo, dan Pramono (2016) Pengembangan

karakter harus harus dilakukan melalui perencanaan yang baik, pendekatan yang

sesuai, metode, serta pemebelajaran yang efektif.

Thomas Lickona mendefinisikan pendidikan karakter sebagai upaya yang

sungguh-sungguh untuk membantu seseorang memahami, peduli, dan bertindak

dengan landasan inti nilai-nilai etis (Zulhijrah, 2015). Secara terminologis, makna

karakter sebagaimana dikemukakan oleh Thomas Lickona: “A reliable inner

disposition to respond to situations in a morally good way.” Selanjutnya dia

menambahkan, “Character so conceived has three interrelated parts: moral knowing,

moral feeling, and moral behavior” ( Dalmeri, 2014). Menurut Thomas Lickona,

karakter mulia (good character) meliputi pengetahuan tentang kebaikan, lalu

menimbulkan komitmen (niat) terhadap kebaikan, dan akhirnya benar-benar

melakukan kebaikan. Dengan kata lain, karakter mengacu kepada serangkaian

pengetahuan (cognitives), sikap (attitudes), dan motivasi (motivations), serta perilaku

(behaviors) dan keterampilan (skills). Dengan demikian, proses pendidikan karakter,

ataupun pendidikan akhlak dan karakter bangsa sudah tentu harus dipandang sebagai

Page 52: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

38

usaha sadar dan terencana, bukan usaha yang sifatnya terjadi secara kebetulan. Bahkan

kata lain, pendidikan karakter adalah usaha yang sungguh-sungguh untuk memahami,

membentuk, memupuk nilai-nilai etika, baik untuk diri sendiri maupun untuk semua

warga masyarakat atau warga negara secara keseluruhan.

Bambang Subali et al (2015) menyebutkan bahwa karakter positif sangat penting

untuk ditanamkan sedini mungkin di tingkat pendidikan dasar, karena pembentukan

karakter positif akan optimal jika dilakukan melalui pembiasaan lebih awal sebelum

masa dewasa. Apabila merujuk kepada kajian pembentukan karakter siswa, tergantung

pada aspek penekanannya. Diantaranya yang umum dikenal ialah: pendidikan moral,

pendidikan nilai, pendidikan religius, pendidikan budi pekerti, dan pendidikan karakter

itu sendiri. Pendidikan pada hakikatnya mempunyai dua tujuan yaitu, membantu

manusia untuk menjadi cerdas dan pintar, dan membantu mereka menjadi manusia

yang baik. Menjadikan manusia cerdas dan pintar, boleh jadi mudah melakukannya,

tetapi menjadikan manusia agar menjadi orang baik dan bijak tampaknya jauh lebih

sulit. Jadi, dapat dikatakan bahwa problem moral merupakan persoalan penting yang

mengiringi kehidupan manusia kapan dan dimanapun.

Menurut Winton dalam Samani (2012: 43), Pendidikan karakter adalah upaya

sadar dan sungguh-sungguh dari seorang guru untuk mengajarkan kepada siswanya.

Definisi lainnya dikemukakan oleh Ratna Megawangi dalam Dharma (2011: 5), sebuah

usaha untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan

mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat memberikan

kontribusi yang positif kepada lingkungannya.

Page 53: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

39

Berdasarkan beberapa pengertian menurut para ahli di atas, dapat peneliti

simpulkan bahwa pendidikan karakter adalah proses penanaman nilai-nilai karakter

dari seorang guru kepada siswanya yang meliputi pengetahuan, kesadaran, dan

tindakan untuk melaksanakan nilai tersebut baik kepada Tuhan, diri sendiri maupun

orang lain untuk menjadi manusia seutuhnya yang berkarakter baik, dan dapat

mempraktikannya dalam kehidupannya sehari-hari. Setelah memperoleh pendidikan

karakter, siswa diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif di

lingkungannya.

Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) jika berbagai pihak seperti di keluarga,

sekolah dan masyarakat turut mendukung pelaksanaannya.keterlibatan aktif dari

berbagai komponen tersebut akan membuat proses implementasi PPK menjadi efektif.

Berikut komponen yang sebaiknya turut mendukung dalam pelaksanaan PPK yang

dikemukakan oleh Sriwilujeng (2017:81-85):

1) PPK oleh Guru

Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh kemampuan duru dalam membentuk

karakter siswa sebagai generasi penerus. Profesi guru begitu mulia karena dari

jasanya lahirlah penerus bangsa yang berkarakter baik. Berikut beberapa contoh

perilaku guru yang dapat membantu pelaksanakan PPK di sekolah:

a. Mendukung terjalinnya hubungan baik antara guru, siswa, dan seluruh warga

sekolah.

b. Mengintegrasikan materi PPK ke dalam kurikulum.

c. Membangun lingkungan pembelajaran yang menghargai keunikan individu.

Page 54: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

40

d. Mendampiki siswa agar dapat mengambil keputusan berdasarkan informasi yang

benar dan bertanggungjawab atas keputusan tersebut.

e. Memfasilitasi diskusi, dialog, dan peranan dalam PPK.

2) PPK oleh Orang Tua

Sekarang ini orang tua semakin menyadari pentingnya peran mereka dalam

mendidik anak, yang ditunjukkan melalui semakin beragamnya upaya orang tua

dalammendukung pendidikan anak. Selain itu, kontribusi orang tua juga sangat

diperlukan dalam beberapa hal sebagai berikut:

a. Mendampingi anak ketika bermain

b. Membiasakan berperilaku baik supaya anak memiliki panutan dalam keseharian

mereka.

c. Mengajarkan anak untuk membuat pertimbangan yang baik dan menyelesaikan

konflik secara adil.

d. Member kesempatan kepada anak untuk mempraktikan hal-hal yang sudah

dipelajarinya.

3) PPK oleh Masyarakat

Tingkat keberhasilan masyarakat dalam terlibat di bidang pendidikan, sistem

sosialnya dapat dapat diamati melalui tinggi rendahnya sikap taat hukum anggota

masyarakatnya. Apabila masyarakat suatu negara memiliki tingkat ketaatan hukum

yang tinggi, dapat dikatakan bahwa mereka memiliki sistem pendidikan yang baik

dan semua lapisan masyarakat terlibat di dalamnya, karena hanya melalui

Page 55: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

41

pendidikanlah kesadaran terhadap hukum dapat ditanamkan dengan baik pada

masyarakat.

2.2.8 Mandiri

Karakter mandiri merupakan salah satu karakter pada diri siswa yang ditanamkan

maupun dikembangkan di sekolah. Ali dan Asrori dalam Suid (2017) menyatakan

Kemandirian merupakan suatu kekuatan internal yang diperoleh melalui proses

realisasi kemandirian dan proses menuju kesempurnaan. Menurut Seifet dan Hoffnug

(Desmita, 2009: 185) mendefinisikan kemandirian atau otonomi sebagai kemampuan

untuk mengendalikan dan mengatur pikiran, perasaan malu dan keraguan. Sharon

dalam Masriah, Sukestiyarno dan Susilo (2015) kemandirian adalah proses yang

membantu siswa dalam mengatur pikiran, tingkah laku dan perasaan agar membuat

siswa berhasil dalam pengalaman belajar siswa.

Kemandirian merupakan kemampuan untuk mengatur dan mengendalikan

pikiran, perasaan, dan tindakan secara bebas serta berusaha untuk menentukan dirinya

sendiri tanpa bantuan orang lain untuk menyelesaikan tugas. Apabila menyelesaikan

tugas sendiri hasilnya akan lebih memuaskan dibandingkan dengan pekerjaan yang

dibantu oleh orang lain. Dalam kegiatan pramuka, siswa bersama dengan teman-teman

sebayanya membentuk regu. Sistem beregu membangun rasa kebersamaan yang

menghasilkan pribadi yang mandiri (Sri, Samsudi, dan Sutoyo, 2013). Siswa yang

mempunyai kemandirian akan menjadikan proses pembelajaran menjadi lancar,

sehingga guru juga dapat menikmati mengajarnya. Siswa yang mandiri nantinya akan

Page 56: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

42

dapat melayani kebutuhannya sendiri sekaligus bertanggungjawab terhadap dirinya

sendiri.

Ciri-ciri individu yang mandiri dikemukakan oleh Suid (2017) yakni:

1) Percaya diri, merupakan kemampuan dan penilaian terhadap diri sendiri dalam

melakukan tugas dan memilih pendekatan yang efektif.

2) Mampu bekerja sendiri, yaitu uasaha yang dilakukan secara mandiri untuk

menghasilkan sesuatu yang membanggakan atas keahlian dan kesungguhan yang

dimiliki.

3) Menguasai keahlian dan keterampilan yang sesuai dengan kerjanya, yaitu

memiliki keterampilan sesuai dengan potensi yang diharapkan pada lingkungan

kerja.

4) Menghargai waktu, yaitu kemampuan mengatur jadwal sehari-hari yang

diprioritaskan dalam kegiatan yang bermanfaat secara efisien.

5) Tanggungjawab, yaitu sesuatu yang harus dilakukan oleh individu dalam

melaksanakan sesuatu yang sudah menjadi pilihannya.

Berikut indikator karakter mandiri menurut Sriwilujeng (2017) yang tersaji pada

tabel 2.2 berikut ini:

Tabel 2.2 Indikator Karakter Mandiri

Page 57: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

43

Karakter Indikator

Mandiri a. Memiliki etos kerja berupa kebiasaan, budaya serta sistem

kelompok yang meyakininya.

b. Melaksanakan peraturan sekolah sebagai bentuk sikap disiplin

atau tanggungjawab.

c. Tidak putus asa ketika mengalami kegagalan dalam meraih

keinginan.

d. Berupaya semaksimal dan mengatasi segala kesulitan untuk

mencapai tujuan tertentu.

e. Merespon masalah secara optimis akan belajar lebih banyak dan

mampu mencapai prestasi

f. Mandiri karena yakin akan kemampuan diri sendiri.

g. Menghasilkan solusi dan gagasan di luar bingkai konservatif

h. Berani bertindak nyata dan semangat.

i. Mempunyai hati yang mantap dan percaya diri yang besar dalam

menghadapi sesuatu.

j. Menjadi pembelajar sepanjang hayat.

2.2.8 Integritas

Pada tahun 2013, pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

(Kemendikbud) meluncurkan kurikulum berbasis karakter. Hal ini dimaksudkan untuk

menyiapkan siswa yang berkarakter positif, salah satunya karakter integritas. Kata

integritas berasal dari kata sifat Latin yang artinya utuh, lengkap. Integritas adalah

suatu konsep konsistensi antara tindakan dan ucapan. Seseorang yang yang dianggap

memiliki atau bertindak berdasarkan integritas berarti adalah orang yang selalu

melakukan dan berbicara tentang kebenaran (Harwati dan Hariyanti, 2017). Integritas

merupakan wujud dari prinsip moral terutama dalam hubungan dengan kebenaran,

kejujuran, keikhlasan dan tanggungjawab. (Soegiharto, 2014).

Page 58: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

44

Seseorang yang memiliki integritas adalah orang yang dianggap baik, menjadi

panutan, dapat dipercaya, setia, jujur, jauh dari kepalsuan dan kepura-puraan, menjadi

teladan dalam banyak hal (Gea dalam Sarjana dan Khayati, 2016). Menurut Salwa,

Away, dan Tabrani (2018) integritas berkaitan dengan kinerja, suatu pencapaian hasil

baik yang dicapai dengan selalu menjunjung tingi kejujuran dan nilai-nilai moral

lainnya. Karakter integritas erat kaitannya dengan jujur dan tanggung jawab. Kejujuran

adalah sejati dengan diri sendiri dan orang lain tentang niat dan kapasitas seseorang.

Ini termasuk mengatakan yang sebenarnya dan menyatakan niat seseorang.

Termanifestasi dalam komunikasi yang transparan dan terbuka dan berbagi informasi

secara proaktif (Barnard dalam Marannu, 2018). Kejujuran meliputi kejujuran terhadap

diri sendiri dan kejujuran terhadap orang lain serta berkaitan dengan motif dan realitas

batin sendiri. Variabelnya kesesuaian perkataan dengan perbuatan, Keberaniaan

menyampaikan kebenaran dan menghindari kecurangan.

Tanggung jawab, adalah penerimaan tanggung jawab untuk tujuan dan aspirasi

seseorang, untuk keterbatasan seseorang dan kekuatan, untuk pilihan yang satu

membuat dan konsekuensi dari tindakan seseorang. Penerimaan tanggung jawab orang

lain atau lembaga, untuk kepentingan mereka dan untuk peran seseorang dalam

keterkaitan satu dengan mereka (Barnard dalam Marannu, 2018). Variabelnya

memiliki inisiatif dalam belajar, mampu menyikapi sendiri permasalahan dengan baik,

Mematuhi peraturan yang berlaku, melaksanakan kesepakatan bersama, menanggung

resiko.

Page 59: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

45

Berikut indikator karakter integritas menurut Rachman (2017: 154) yang tersaji

pada tabel 2.3 berikut ini:

Tabel 2.3 Indikator Karakter Integritas

Karakter Indikator

Integritas a. Bekerja berdasarkan hak dan kewenangan yang dimiliki.

b. Berani mengekspresikan fikiran dan perasaan apa adanya.

c. Tidak menyontek dalam ujian/ulangan.

d. Tidak mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan

sumbernya.

e. Melapor kepada yang berwajib dan/atau menyerahkan barang

yang ditemukan kepada yang berhak.

f. Menyelesaikan tugas/pekerjaan yang menjadi

tanggungjawabnya.

g. Melakukan tugas dan kewajibannya sesuai ketentuan yang

berlaku.

h. Bersedia meminta maaf jika bersalah dan berusaha tidak

mengulangi lagi perbuatannya.

i. Melaksanakan tugas individu dan bersama dengan baik.

j. Mengembalikan barang yang dipinjam dalam keadaan seperti

semula.

2.2.9 Nasionalisme

Dalam menjaga Negara Indonesia, pemerintah selalu mengupayakan untuk

menanamkan sikap-sikap nasionalisme terhadap masyarakat Indonesia. Yudohusodo

dalam Setiawan (2017) menjelaskan bahwa semangat nasionalisme ini sangat

diperlukan untuk tetap menjaga integritasdan identitas bangsa Indonesia, semangat

nasionalisme yang mendorong bangsa Indonesia untuk siap bersaing dengan bangsa-

bangsa lainnya. Sikap nasionalisme dapat terinternalisasi pada setiap individu sejak

di bangku sekolah. Sikap nasionalisme juga dapat diimplementasikan melalui

berbagai macam kegiatan di sekolah. Kegiatan-kegiatan di sekolah tersebut biasa

Page 60: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

46

dikenal dengan sebutan ekstrakurikuler. Salah satu ekstrakurikuler untuk

menumbuhkan karakter nasionalisme yaitu ekstrakurikuler pramuka.

Mengenai konsep Nasionalisme secara etimologis berasal dari kata nation

(Bahasa Inggris) yang artinya “bangsa”, dan nasci (bahasa latin) yang artinya

“dilahirkan”. Nasionalisme adalah suatu konsep yang dapat diwujudkan dalam sebuah

sikap atau nilai positif yang diharapkan akan memperbaiki kualitas Bangsa Indonesia

dalam berbagai aspek (Rochman, Rachman, dan Masrukhi, 2016). Menurut Musa

dalam Fibrianto (2017) nasionalisme merupakan kemerdekaan perseorangan dari

kekuasaan atau pembebasan manusia dari penindasan perbudakan. Ketertindasan

yang berawal dari rendahnya daya pikir dan wawasan yang bermuara pada

rendahnya kualitas pendidikan, sehingga mudah dipecundangi bangsa asing.

Nilai karakter nasionalisme merupakan cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang

menunjukan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa,

lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa, menempatkan

kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya. Sub-nilai

nasionalis, antara lain, apresiasi budaya bangsa sendiri, menjaga kekayaan budaya

bangsa, rela berkorban, unggul dan berprestasi, cinta tanah air, menjaga lingkungan,

taat hukum, disiplin, serta menghormati keragaman budaya, suku, dan agama (Muslich,

Rahardjo, dan Priyambodo dalam Komara, 2018).

Menurut Dewi (2018: 49) nasionalisme Indonesia disertai dengan kelima prinsip

utama yakni:

a. Menjamin kesatuan dan persatuan bangsa;

b. Menjamin kebebasan individu ataupun kelompok;

Page 61: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

47

c. Menjamin adanya kesamaan bagi setiap individu;

d. Menjamin terwujudnya kepribadian dan prestasi atau keunggulan bagi masa

depan bangsa.

Notonagoro dalam Dewi (2018: 49) menjelaskan bahwa unsur-unsur yang

membentuk nasionalisme bangsa Indonesia adalah sebagai berikut:

a. Kesatuan sejarah, bangsa Indonesia tumbuh dan berkembang dari suatu proses

Sejarah, yaitu sejak zaman prasejarah, zaman kerajaan Sriwijaya, Majapahit,

kemudian datang penjajah, tercetus sumpah pemuda 1928 dan akhirnya

memproklamasikan sebagai bangsa Indonesia yang ,erdeka pada tanggal 17

Agustus 1945;

b. Kesatuan nasib, yaitu bangsa Indonesia terbentuk karena memiliki kesamaan

nasib, yaitu penderitaan penjajahan selama tiga setengah abad dan

memperjuangkan demi kemerdekaan secara bersama dan akhirnya

mendapatkan kegembiraan bersama atas karunia Tuhan Yang Maha Esa yaitu

kemerdekaan;

c. Kesatuan kebudayaan, walaupun bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman

kebudayaan, namun keseluruhan itu merupakan satu kebudayaan yaitu

kebudayaan nasional Indonesia;

d. Kesatuan wilayah, bangsa Indonesia hidup dan mencari penghidupan dalam

wilayah Ibu Pertiwi, yaitu tumpah darah Indonesia;

e. Kesatuan atas kerohanian, bangsa Indonesia sebagai satu bangsa yang

memiliki kesamaan cita-cita, kesamaan pandangan hidup masyarakat

Indonesia, yaitu Pancasila.

Karakter nasionalisme dianggap penting guna mencetak generasi muda yang

berbudi pekerti, mencintai negara dan taat hukum (Sulistyowati, Wahidiyah, dan

Setiawan, 2019). Hal ini karena nasionalisme mempunyai arti yang sangat besar bagi

bangsa Indonesia,yang merupakan suatu kecenderungan yang ada pada diri seseorang

untuk menunjukkan adanya rasa kecintaan, setia, dan bangga terhadap negara, serta

senantiasa mempertahankan dan memajukan bangsa dan negaranya (Rifa’i, 2017: 54).

Karakter nasionalisme akan tertanam dalam diri bangsa Indonesia jika mempunyai

kesadaran akan pentingnya penanaman karakter nasionalisme. Berikut indikator

Page 62: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

48

karakter nasionalisme menurut Rachman (2017: 197) yang tersaji pada tabel 2.4

berikut ini:

Tabel 2.4 Indikator Karakter Nasionalisme

Karakter Indikator

Nasionalisme a. Memiliki rasa cinta tanah air (menghormati pahlawan,

melakukan upacara bendera, memperingati hari-hari besar

nasional, menyanyikan lagu-lagu kebangsaan, melakukan

kegiatan pelestarian lingkungan, dan lainnya).

b. Menggunakan produk dalam negeri.

c. Melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai dan budaya

daerah maupun nasional (misalnya memakai pakaian

tradisional, menyanyikan lagu – lagu daerah dan sebagainya).

d. Berupaya agar mampu melaksanakan hak dan kewajiban

sebagai warga Negara Indonesia.

e. Menerima kebhinekatunggalikaan bangsa dan kebudayaan

Indonesia.

f. Menjaga kehormatan simbol-simbol Negara (Lambang

Negara Garuda Pancasila, Bendera kebangsaan Indonesia

Sang Saka Merah Putih, Lagu Kebangsaan Indonesia Raya,

dan Bahasa Persatuan Bahasa Indonesia, serta Lembaga-

lembaga Negara).

g. Dapat menyanyikan lagu-lagu perjuangan dan/atau lagu yang

bertemakan nasionalisme.

h. Ikut serta menjaga dan memelihara kelestarian lingkungan

hidup

i. Memahami, menghayati, dan mengamalkan Pancasila sebagai

pandangan hidup, dasar negara dan ideologi negara.

j. Menjaga dan merawat fasilitas umum dan milik negara.

2.3 Kerangka Berpikir

Penelitian ini memfokuskan pada pengaruh ekstrakulikuler pramuka terhadap

karakter mandiri, integritas, dan nasionalisme. Dunia pendidikan di Indonesia masih

diwarnai dengan kasus penyimpangan yang berkaitan dengan nilai karakter mandiri,

integritas, dan nasionalisme di sekolah seperti siswa tidak secara mandiri mengerjakan

Page 63: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

49

PR sendiri di rumah, siswa tidak berani untuk maju ke depan kelas untuk

menyampaikan pendapat, masih banyak siswa yang ditunggu orang tuanya saat

mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, masih banyak siswa yang menyontek saat ujian,

terdapat siswa yang menyalin karya orang lain tanpa mencantumkan sumbernya,

terdapat siswa yang tidak tertib saat upacara bendera, dan siswa masih sering

bertengkar hanya karena masalah sepele seperti berebut penghapus.

Berdasarkan berbagai permasalahan tersebut, diperlukan adanya suatu kegiatan

yang dapat membangun karakter yang baik bagi siswa. Salah satunya melalui kegiatan

ekstrakurikuler pramuka. Hal ini sesuai dengan kurikulum 2013 yang telah mewajibkan

kegian pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib bagi siswa di sekolah. Apabila dengan

diterapkannya ekstrakurikuler pramuka diharapkan mencapai suatu hasil yakni

karakter siswa yang baik, yaitu karakter mandiri, integritas dan nasionalisme. Upaya

untuk meninjau proses tersebut, peneliti menggunakan dua teori yaitu teori

konstruktivisme dan teori karakter. Teori konstruktivisme memandang proses

pembelajaran berpusat pada aktivitas siswa membangun makna dalam dirinya,

sedangkan teori karakter memandang proses penanaman nilai karakter dari pendidik

kepada siswanya yang meliputi pengetahuan, kesadaran, dan tindakan untuk

melaksanakan nilaik tersebut baik kepada Tuhan maupun kepada orang lain. Kerangka

berpikir penelitian ini dapat digambarkan pada bagan 2.1 berikut ini:

Page 64: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

50

Bagan 2.1 Kerangka Berpikir

2.4 Hipotesis Penelitian

Menurut Sugiyono (2015: 96), hipotesis merupakan jawaban terhadap rumusan

penelitian. Kebenaran dan hipotesis tersebut dapat dibuktikan melalui data yang

terkumpul. Hipotesis dalam penelitian ini adalah:

1. Ha : Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri pada

siswa SD kelas tinggi.

Ho : Tidak ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri

pada siswa SD kelas tinggi

Penanaman Karakter melalui

Ekstrakurikuler Pramuka:

1. Mandiri

2. Integritas

3. Nasionalisme

1. Karakter kemandirian yang masih rendah. Dapat dilihat dari pembelajaran yang

masih bergantung pada guru.

2. Karakter integritas yang masih rendah. Dapat dilihat dari siswa yang menyontek

ketika ulangan.

3. Karakter nasionalisme yang masih rendah. Dapat dilihat dari siswa yang tidak

tertib saat upacara bendera.

Output

1. Pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri.

2. Pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter integritas.

3. Pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter nasionalisme.

1. Teori Habitus

2. Teori Karaker oleh

Thomas Lickona

Page 65: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

51

2. Ha : Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter integritas

pada siswa SD kelas tinggi.

Ho : Tidak ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

integritas pada siswa SD kelas tinggi.

3. Ha : Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter nasionalis

me pada siswa SD kelas tinggi.

Ho : Tidak ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

nasionalisme pada siswa SD kelas tinggi.

Page 66: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

96

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan

hal-hal sebagai berikut:

1. Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter mandiri. Hal

ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan persamaan regresi Y = 24.702

+ 0,456X dan melalui uji t yang menunjukkan thitung sebesar 7,991

dibandingkan dengan ttabel (db = 66) yaitu 1,998 taraf signifikansi 5% jadi

thitung > ttabel. Besar pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

mandiri yaitu sebesar 49,2%.

2. Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter integritas.

Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan persamaan regresi Y =

11.862 + 0,734X dan melalui uji t yang menunjukkan thitung sebesar 11,610

dibandingkan dengan ttabel (db = 66) yaitu 1,998 taraf signifikansi 5% jadi

thitung > ttabel. Besar pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

integritas yaitu sebesar 67,1%.

3. Ada pengaruh antara ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter

nasionalisme. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan persamaan

regresi Y = 27,463 + 0,401X dan melalui uji t yang menunjukkan thitung

sebesar 7,231 dibandingkan dengan ttabel (db = 66) yaitu 1,998 taraf

signifikansi 5% jadi thitung > ttabel. Besar pengaruh ekstrakurikuler pramuka

terhadap karakter nasionalisme yaitu sebesar 44,2%.

Page 67: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

97

4. Berdasarkan hasil wawancara dengan pembina, guru kelas dan orang tua serta

hasil kuesioner kepada siswa dapat peneliti simpulkan bahwa dengan adanya

pramuka dapat mempengaruhi karakter mandiri, integritas dan nasionalisme.

Hal ini ditunjukkan dari jawaban wawancara dengan pengamalan dasa

dharma pramuka dan memberikan contoh perilaku guru yang baik kepada

siswa dapat menumbuhkan karakter mandiri, integritas dan nasionalisme.

Kegiatan dalam pramuka yang meliputi berkemah, baris-berbaris, permainan,

dan keterampilan dapat menumbuhkan karakter siswa yaitu mandiri,

integritas dan nasionalisme.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dapat dikemukakan beberapa saran,

diantaranya:

a. Gugus depan hendaknya memperhatikan sarana yang dibutuhkan dalam

kegiatan kepramukaan dan memantau apakah siswa sudah mengalami

peningkatan karakter yang baik melalui keikutsertaan dalam kepramukaan.

b. Pihak sekolah hendaknya mengadakan kuesioner untuk mengukur karakter

mandiri, integritas, dan nasionalisme. Tujuannya untuk mengetahui tingkat

karakter tersebut sehingga mudah untuk mengembangkannya.

c. Kegiatan pramuka dapat menumbuhkan dan mengembangkan karakter yang

baik bagi siswa, sehingga kegiatan pramuka wajib diikuti semua siswa

mengingat pula kegiatan pramuka merupakan ekstrakurikuler wajib yang

dicanangkan oleh pemerintah.

Page 68: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

98

d. Orang tua ikut mengawasi dalam pendidikan ekstrakurikuler pramuka di

sekolah, karena pendidikan yang paling pertama adalah keluarga. Oleh karena

itu perlu adannya penanaman karakter yang baik dalam keluarga, khususnya di

rumah, sehingga mampu memberikan efek terhadap perilaku positif anak

dalam sehari-hari.

e. Penelitian ini dibatasi pada pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap

karakter mandiri, integritas dan nasionalisme pada siswa SD. Oleh karena itu,

masih membuka ruang bagi penelitian sejenis untuk menyempurnakan

penelitian sebagai referensi adanya penelitian yang lebih detail berkenaan

dengan pengaruh ekstrakurikuler pramuka terhadap karakter yang lainnya.

Page 69: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

99

99

DAFTAR PUSTAKA

Aeni, A. N. 2014. Pendidikan Karakter untuk Siswa SD dalam Perspektif Islam.

Mimbar Sekolah Dasar, 1(1): 50-58.

Afifah H. M., Sulaiman & Kusuma D. W. Y. 2020. The Subtitution of Physical

Education with Sekolah Alam Student Scout Learning Activities as the Means

of Strengthening Education based Character Building in Natural Elementary

School Ar-Ridho Semarang. Journal of Physical Education and Sport, 9 (2):

112-116.

Alfarabi. 2010.

Kuesioner.https://alfarabi1984.wordpress.com/2010/11/19/kuesioner/

(Diakses 29 Maret 2019, Pukul 22.14 WIB).

Al-Safty. A. M. 2016. Effect of National and International Scout Camps on Some

Daily Life Skills of Boy Scouts: Comparative Study. Journal of Applied

Sports Science, 6 (2): 50-59.

Anggadiredja, J. T. et al. 2011. Kursus Mahir Dasar untuk Pembina Pramuka.

Jakarta: Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.

Antovska, M. A. A. 2016. Teachers, Students, and Extracurricular Activities in

Primary Education. International Jouurnal of Cognitive Research in Science,

Engineering and Education, 4 (1): 49-53.

Apriani, A. N, Indah P. S., & Intan K. S. 2017. Pengaruh Living Values Education

(LVEP) terhadap Penanaman Karakter Nasionalisme Siswa SD dalam

Pembelajaran Tematik. Jurnal Taman Cendekia, 01 (2): 102-112

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka

Cipta.

Arjun, A. 2014. Pengaruh Ekstrakurikuler Kepramukaan terhadap Sikap

Kepemimpinan Siswa Kelas V SD Se Gugus I Kecamatan Sedayu Kabupaten

Bantul Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi: Universitas Negeri Yogyakarta.

Aspin P. Y., Wasino, & Yusuf A. 2021. Values of Nationalism the Extracurricular

Activity of Boys Scout at Public Elementary School 3 Palu. Journal of

Primary Education, 10 (1): 93-104.

Astuti, T. M. P., Elly K., & Kuncoro B. P. 2014. The Socialization Model of

National Character Education for Student in Elementary School Through

Comic. Jurnal Komunitas, 6 (2): 260-270.

Badruzzaman. 2019. Implementasi Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam Membentuk Karakter Siswa

SDIT Sabilul Huda Kota Cirebon. Jurnal Ilmiah Kajian Islam, 3 (2): 1-16.

Page 70: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

100

Bakhri, S & Fibrianto A. S. 2018. Hubungan Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka

dengan Tingkat Religiusitas Siswa SMA Negeri 1 Tangen (Perspektif Teori

Sistem Sosial Talcott Parsons). Jurnal Sosiologi Agama, 12 (1), 67-84.

Budiyanto, M & Imam Machali. 2014. Pembentukan Karakter Mandiri Melalui

Pendidikan Agriculture di Pondok Pesantren Islamic Studies Center Aswaja

Lintang Songo Piyungan Bantul Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Karakter, IV

(2): 108-122.

Brostrom, A. W. 2016. Learning to Lead: the Transition from Participant to Leader

within the Swedish Scout Movement. World Leisure Journal: Vol. 58 No.1,

12-27.

Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Dewi, L. K. 2018. Praktik Nasionalisme Etnis Tionghoa di Kampung Pecinan

Bintoro Kabupaten Demak. Tesis: Pascasarjana Universitas Negeri

Semarang.

Dewi, L. K., Suwito E. P. & Agustinus S. P. 2018. The Nationalism Practice of

Chinese Ethnic at Pecinan Bintoro Village Demak Regency. Journal of

Educational Social Studies, 7 (2) (2018): 75-81.

Du Merac, E. R. 2015. What We Know about the Impact of School and Scouting

on Adolescents’ Value-Based Leadership. ECPS Journal: 207-224.

Erlamsyah, R. F dan Daharnis. 2014. Pembinaan Kegiatan Ekstrakulikuler di

Sekolah Menengah Pertama Negeri Kota Sawahlunto. Konselor, 3 (3): 100-

105.

Failasufah. 2016. Mmembangun Karater Juara melalui The Sevent Habit Mayoga.

Jurnal Madaniyah, 3 (11): 157-184.

Fibrianto, A. S. & Syamsul B. 2017. Pelaksanaan Aktivitas Ekstrakurikuler

Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) dalam Pembentukan Karakter, Moral,

dan Sikap Nasionalisme Siswa SMA Negeri 3 Surakarta. Jurnal Moral

Kemasyarakatan, 2 (2): 75-93.

Field, R., James D., & Anna H. 2015. Teaching Independent Learning Skills in the

First Year: A Positive Psychology Strategy for Promoting Law Student Well-

Being. Journal of Learning Design, 7 ( 2): 207-224.

Firmantyo, T. & Asmadi A. 2016. Integritas Akademik dan Kecemasan Akademik

dalam Menghadapi Ujian Nasional pada Siswa. Jurnal Penelitian Psikologi,

1 (1): 1-11.

Fitria, G. D. & Amilin. 2014. Peran Integritas sebagai Pemediasi pada Pengaruh

Lingkungan Etika Organisasi, Kualitas Pengendalian Internal dan Keadilan

Page 71: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

101

Organisasi terhadap Terjadinya Fraud. Jurnal Riset Akuntansi dan

Perpajakan, 1 (1): 109-119.

Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 23.

Semarang: Universitas Diponegoro.

Ginting, H. S. P. H. 2019. Novel Sang Pemimpi Kaya Andrea Hirata: Analisis

Habitus dan Modal dalam Arena Pendidikan menurut Perspektif Pierre

Bordieu. Jurnal Ilmiah Kebudayaan Sintesis, 13 (01): 47-56.

Handoyo, E. & Tijan. 2010. Model Pendidikan Karakter Berbasis Konservasi:

Pengalaman Universitas Negeri Semarang. Semarang: Widya Karya.

Hartanto. 2016. Validitas dan Reliabilitas Warwick-Edinburg Mental Well Being

Scale. Jurnal Ilmiah Consellia, 6 (2): 1-16.

Harwati L. N & Hariyanti R. 2017. Model Pembelajaran Berbasis Karakter di

PAUD sebagai Upaya Penanaman Nilai-Nilai Integritas. Jurnal Ilmiah

Edukasi & Sosial. 112-118

Komara, Endang. 2018. Penguatan Pendidikan Karakter dan Pembelajaran Abad

21. Sipatahoenan, South East Asian Journal for Youth, Sports & Health

Education, 4 (1): 17-26.

Kulap, M., Warto & Joebagio H. 2017. Nationalism of Nani Wartabone: Nation

Character Building Foundation of Indonesia. International Joournal of

Multicultural and Multireligious Understanding, 4 (3): 12-21.

Ladi, M. J., dkk. 2009. Program Ko-Kurikuler Latihan Kesegaran Jasmani, Baris-

Berbaris, Tata Cara Upacara Sipil, dan Ceramah Tentang Kesehatan

Mental. Jakarta: Lembaga: Administrasi Negara Republik Indonesia.

Laksono, F & Widagdo, A. 2018. Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap

Kedisiplinan dan Kemandirian. Joyful Learning Journal, 7 (1): 63-71.

Manalu, M. P. & Simamora B. F. 2014. Gerakan Pramuka Mempersiapkan

Generasi Muda. Jakarta: Lestari Kiranatama.

Marannu, B. 2018. Menakar Integritas Anak Seribu Pulau Maluku Utara. Jurnal Al

Qalam, 24 (1): 41-52.

Maskur, M. 2016. Model PBL dengan Scaffolding Berbantuan Schoology untuk

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Karakter Mandiri.

Seminar Nasional Matematika X: Universitas Negeri Semarang. 432-443.

Masriah, Sukestiyarno, Susilo B. E. 2015. Pengembangan Karakter Mandiri dan

Pemecahan Masalah melalui Model Pembelajaran MMP Pendekatan Atong

Materi Geometri. Unnes Journal of Mathematics Education, 4 (2): 157-163.

Page 72: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

102

Masrukhi. 2018. Pengembangan Civic Intelegence Berbasis Kegiatan

Ekstrakurikuler di Sekolah Dasar. Artikel: Universitas Negeri Semarang.

Mislia, Mahmud A., & Manda D. 2016. The Implementtion of Character Education

through Scout Activities. International Education Studies, 9 (6): 130-138.

Munafisah. 2017. Belajar Mandiri Melalui Pramuka. Semarang: Ghyyas Putra.

Nugraha A. H. A., Suharini E., & Sriyono. 2017. Efektivitas Ppenggunaan Model

Pembelajaran Examples Non Example pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII di

SMP Negeri 4 Bumiayu Kabupaten Brebes Tahun Ajaran 2016/2017. Edu

Geography: 5 (2), 1-9.

Nurkholis, I., Masrukhi, & Juhadi. 2018. Full-Day School Application and Its

Effect on Character Building of Students (Case Study at Elementary School

Nasima Semarag. Journal of Educational Social Studies, 7 (2): 224-230.

Prasetya, H. B., Haryono T. & Simatupang L. L. 2016. Habitus, Ngeng, dan Estetika

Bunyi Mleset dan Nggandhul pada Karawitan. Jurnal Kajian Budaya: 152-

167.

Pratama, A. H. & Supriyadi. 2014. Kepribadian Pegawai Negeri Sipil yang

Berintegritas Berdasarkan Teori Eysenck. Jurnal Psikologi Udayana, 1 (3):

462-475.

Prianto, A. 2016. The Role of Parents’ and Teachers’ Support toward Students’

Involvement in the Scout and the Students’ Enterpreneurial Value.

International Journal of Humanities and Social Studies, 6 (1): 61-71.

Prihanawati, D. R & Hidayah N. 2018. Pengaruh Keaktifan Mengikuti

Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Kemandirian Siswa Kelas V SD Negeri

Cibuk Lor Seyegan Sleman. Fundamental Pendidikan Dasar, 1 (1): 35-44.

Rachman, M. & Puji L. 2017. Pendidikan dan Pembinaan Karakter Bangsa

Contoh Praktik Penguatan Karakter di Padepokan Karakter FIS UNNES.

Semarang: Fastindo.

Retnawati H. 2017. Validitas dan Reliabilitas Konstruk Skor Tes Kemampuan

Calon Mahasiswa. Jurnal Ilmu Pendidikan, 23 (2): 126-135.

Rifa’i A, Dian S, & Alimi M. Y. 2017. Pembentukan Karakter Nasionalisme

melalui Pembelajaran Pendidikan Aswaja pada Siswa Madrasah Aliyah Al

Asror Semarang. Journal of Educational Social Studies, 6 (1): 7-19.

Rochman N, Rachman M, & Masrukhi. 2016. Model Pengembangan Penguatan

Nilai-Nilai Nasionalisme berbasis Project Citizen dalam Mata Kuliah

Pendidikan Kewarganegaraan di Universitas PGRI Semarang. Journal of

Educational Social Studies, 5 (1): 33-42.

Page 73: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

103

Salwa A, Away Y & Tabrani M. 2018. Pengaruh Komitmen, Integritas dan

Kompetensi terhadap Kinerja Pegawai serta Dampaknya pada Kinerja

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh. Jurnal Magister Manajemen, 2

(1): 58-67.

Samani, Muchlas dan Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter.

Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sarjana S & Khayati N. 2016. Pengaruh Etika, Perilaku, dan Kepribadian terhadap

Integritas Guru. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 1 (3): 379-393.

Selvia, D. M. dan I Made Suwanda. 2016. Pelaksanaan Pembelajaran dalam

RangkaMeningkatkan Rasa Nasioalisme pada Peserta Didik di SMP Negeri

4 Kediri. Jurnal Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 03 (04): 1243-1260.

Setiawan D. 2017. Kontribusi Tingkat Pemahaman Konsepsi Wawasan Nusantara

terhadap Sikap Nasionalisme dan Karakter Kebangsaan. Jurnal Pendidikan

Ilmu-Ilmu Sosial, 9 (1): 24-33.

Soegiharto, R. 2014. Membangun Integritas Widyaiswara. Jurnal Lingkar

Widyaiswara: 1 (4): 92-103.

Sri H, Samsudi, & Sutoyo A. 2013. Model Bimbingan Kelompok dalam

Pelaksanaan Kegiatan Kepramukaan untuk Meningkatkan Kemandirian

Siswa. Jurnal Bimbingan Konseling, 2 (1): 44-49.

Subali, B., Sopyan, A. & Elianawati. 2015. Pengembangan Desain Pembelajaran

Sains Berbasis Kearifan Lokal untuk Mengembangkan Karakter Positif di

Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 11 (1): 1-7.

Sudiami D, Martitah & Subagyo. 2019. Internalization of Social Value Based on

Character Education Strengthening through Scouting Extracurricular

Activities in Public Junior High School 1 Batang. Journal of Educational

Social Studies, 8 (1): 68-76.

Sujarwanta A., Noor R. & Sulistiani W. S. 2017. Studi Ex Pos Facto Pengaruh

Pengalaman Saintifik dan Pengetahuan Lingkungan terhadap Kepedulian

Lingkungan Mahasiswa Pendidikan Biologi Tahun Akademik 2015/2016.

Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian UM Metro, 2 (1), 111-123.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R&D). Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. 2015. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Page 74: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

104

Suharni, L. T. 2018. Implementation of Character Education in Students in State

Schools 09 Review Tapakis. International Journal of Educational Dynamics,

1 (1): 245-252.

Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan, Kompetensi, dan Praktiknya.

Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Sulistyowati P, Wahidiyah D. M. N, & Setiawan D. A. 2019. Membangun Karakter

Nasionalisme melalui Pengembangan Bahan Sajar Ensiklopedia pada Materi

Tokoh-Tokoh Proklamasi. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 4 (1): 32-37.

Sunardi, A. B. 2013. Boyman Ragam Latih Pramuka. Bandung: Nuansa Muda.

Sundari, S. A. 2015. Pengaruh Keaktifan Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler

Kepramukaan terhadap Kecerdasan Interpersonal Siswa SD di Gugus

Sugarda Kecamatan Kalimanah. Skripsi: FIP Universitas Negeri Yogyakarta.

Sundayana. R. 2015. Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: CV. Alfabeta.

Suid., Alfiati, S., dan Tursinawati. 2017. Analisis Kemandirian Siswa dalam Proses

Pembelajaran di Kelas III SD Negeri 1 Banda Aceh. Jurnal Pesona Dasar, 1

(5): 70-81.

Supardi, dkk. 2014. Efektivitas Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Bangsa

melalui Ekstrakulikuler Pramuka. Edutech: Vol. 1 No. 3, Oktober 2014.

Sutarmi, Raharjo T. K, & Pramono S. E. 2016. Implementasi Pelaksanaan

Pendidikan Karakter sebagai Landasan Kebangsaan di SMK Negeri 1 Kendal

Kabupaten Kendal. Journal of Educational Social Studies, 5 (2): 136-1144.

Sriwilujeng, D. 2017. Panduan Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter.

Jakarta: Esensi.

Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar & Pembelajaran di Sekolah Dasar.Jakarta:

Pernada Media.

Syairozi, M. F dan Endang S. I. 2017. Kontribusi Status Gizi dengan Tingkat

Kebugaran Jasmani Siswa yang Mengikuti Ekstrakulikuler Hoki di

SMA/SMK Se Sidoarjo. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 05

(03): 711-716.

Widiatmaka, P. 2016. Pembangunan Karakter Nasionalisme Peserta Dididk di

Sekolah Berbasis Agama Islam. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 1

(1): 25-33.

Yama, D. 2015. The Revitalization Policy of Character Education in Term of

Strengthening the Concept of Nationalism. International Journal Of

Education, 8 ( 2): 103-113.

Page 75: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

105

Yatmiko F., Banowati E. & Suhandini P. 2015. Implementasi Pendidikan Karakter

Anak Berkebutuhan Khusus. Journal of Primary Education, 4 (2): 77-84.

Yaqin, A. A & Setyowati N. 2019. Stategi Pembina koperasi Siswa dalam

Menanamkan Karakter Mandiri dan Kekeluargaan pada Siswa di SMK

Negeri 2 Kota Mojokerto. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 07 (01):

106-120.

Zulhijrah. 2015. Impelementasi Pendidkan Karakter Di Sekolah. Jurnal Tadrib, 1

(1), 70-98.

Page 76: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

106

Lampiran 1

Page 77: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

107

Page 78: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

108

Page 79: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

109

Lampiran 2

Kisi-Kisi Instrumen Kuesioner Ekstrakurikuler Pramuka

Indikator

Nomor Soal Jumlah

Soal Butir

Positif

Butir

Negatif

a. Menyampaikan pendapat. 1,3 2,4 4

b. Mengikuti Perkemahan sesuai standar

perkemahan. 5,6 7 3

c. Menyebutkan Kode Kehormatan

Pramuka Penggalang. 8,9,10 11 4

d. Rajin mengikuti latihan Pramuka

Penggalang. 12 13,14 3

e. Mengetahui salam, motto, dan arti

Lambang Gerakan Pramuka. 15,16 17 3

f. Menjelaskan fungsi, sejarah, kiasan

warna, dan cara menggunakan lambang

negara.

18,19,20 21 4

g. Mampu membuat simpul, membuat

ikatan, serta menyambung tongkat.

22,23,24 25 4

h. Dapat baris – berbaris. 26 27,28 3

i. Menyanyikan lagu kebangsaan, lagu

wajib nasional, lagu daerah nusantara

dengan sikap yang benar.

29,30,31 32 4

Kisi-Kisi Instrumen Kuesioner Mandiri

Karakter Indikator

Nomor Soal Jumlah

Soal Butir

Positif

Butir

Negatif

Mandiri a. Memiliki etos kerja

berupa kebiasaan,

budaya serta sistem

kelompok yang

meyakininya.

2,3 1,4 4

b. Melaksanakan peraturan

sekolah sebagai bentuk

sikap disiplin atau

tanggungjawab.

5,6 7,8 4

c. Tidak putus asa ketika

mengalami kegagalan

dalam meraih keinginan.

11,12 9,10 4

Page 80: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

110

d. Berupaya semaksimal

dan mengatasi segala

kesulitan untuk

mencapai tujuan tertentu.

13,15 14,16 4

e. Merespon masalah

secara optimis akan

belajar lebih banyak dan

mampu mencapai

prestasi

17,18 19,20 4

f. Mandiri karena yakin

akan kemampuan diri

sendiri.

22,24 21,23 4

g. Menghasilkan solusi dan

gagasan di luar bingkai

konservatif

26,28 25,27 4

h. Berani bertindak nyata

dan semangat. 29,31 30,32 4

i. Mempunyai hati yang

mantap dan percaya diri

yang besar dalam

menghadapi sesuatu.

33,35 34,36 4

j. Menjadi pembelajar

sepanjang hayat. 38,40 37, 39 4

Kisi-Kisi Instrumen Kuesioner Integritas

Karakter Indikator

Nomor Soal

Butir

Positif

Butir

Negatif

Jumlah

Soal

Integritas a. Bekerja berdasarkan hak

dan kewenangan yang

dimiliki.

41,42 43,44 4

b. Berani mengekspresikan

fikiran dan perasaan apa

adanya.

45,47 46,48 4

c. Tidak menyontek dalam

ujian/ulangan. 49,51 50,52 4

d. Tidak

mengambil/menyalin

karya orang lain tanpa

menyebutkan sumbernya.

54,56 53,55 4

e. Melapor kepada yang

berwajib dan/atau 58,60 57,59 4

Page 81: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

111

menyerahkan barang

yang ditemukan kepada

yang berhak.

f. Menyelesaikan

tugas/pekerjaan yang

menjadi tanggung

jawabnya.

61,64 62,63 4

g. Menyelesaikan tugas dan

kewajibannya sesuai

ketentuan yang berlaku.

65,67 66,68 4

h. Bersedia meminta maaf

jika bersalah, dan

berusaha tidak

mengulangi lagi

perbuatannya.

69,70 71,72 4

i. Melaksanakan tugas

individu dan bersama

dengan baik.

73,76 74,75 4

j. Mengembalikan barang

yang dipinjam dalam

keadaan seperti semula.

77,80 78,79 4

Kisi-Kisi Instrumen Kuesioner Nasionalisme

Karakter Indikator

Nomor Soal

Butir

Positif

Butir

Negatif

Jumlah

Soal

Nasionalisme

a. Memiliki rasa cinta

tanah air (menghormati

pahlawan, melakukan

upacara bendera,

memperingati hari-hari

besar nasional,

menyanyikan lagu-1lagu

kebangsaan, melakukan

kegiatan pelestarian

lingkungan, dan

lainnya).

81,83 82,84 4

b. Menggunakan produk

dalam negeri. 86,87 85,88 4

c. Melestarikan dan

mengembangkan nilai-

nilai dan budaya daerah

maupun nasional

89,92 90,91 4

Page 82: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

112

(misalnya memakai

pakaian tradisional,

menyanyikan lagu –lagu

daerah dan sebagainya).

d. Berupaya agar mampu

melaksanakan hak dan

kewajiban sebagai warga

Negara Indonesia.

94,96 93,95 4

e. Menerima

kebhinekatunggalikaan

bangsa dan kebudayaan

Indonesia.

97,100 98,99 4

f. Menjaga kehormatan

simbol-simbol Negara

(Lambang Negara

Garuda Pancasila,

Bendera kebangsaan

Indonesia Sang Saka

Merah Putih, Lagu

Kebangsaan Indonesia

Raya, dan Bahasa

Persatuan Bahasa

Indonesia, serta

Lembaga-lembaga

Negara).

102,103 101, 104 4

g. Dapat menyanyikan

lagu-lagu perjuangan

dan/atau lagu yang

bertemakan

nasionalisme.

105,107 106, 108 4

h. Ikut serta menjaga dan

memelihara kelestarian

lingkungan hidup

110,112 109,111 4

i. Memahami, menghayati,

dan mengamalkan

Pancasila sebagai

pandangan hidup, dasar

negara dan ideologi

negara.

115,116 113, 114 4

j. Menjaga dan merawat

fasilitas umum dan milik

negara.

117,119 118,120 4

Page 83: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

113

Lampiran 3

Uji Validitas Instrumen

1. Ringkasan Uji Validitas Kuesioner Ekstrakurikuler Pramuka

No. Item rtabel rhitung Kesimpulan

1 0,2706 0,700 Valid

2 0,2706 0,147 Tidak valid

3 0,2706 0,223 Tidak valid

4 0,2706 0,769 Valid

5 0,2706 -0,010 Tidak valid

6 0,2706 0,919 Valid

7 0,2706 0,696 Valid

8 0,2706 0,919 Valid

9 0,2706 0,788 Valid

10 0,2706 0,788 Valid

11 0,2706 0,745 Valid

12 0,2706 -0,195 Tidak valid

13 0,2706 0,703 Valid

14 0,2706 0,676 Valid

15 0,2706 0,728 Valid

16 0,2706 0,620 Valid

17 0,2706 -0,162 Tidak valid

18 0,2706 0,728 Valid

19 0,2706 0,745 Valid

20 0,2706 0,371 Valid

21 0,2706 -0,302 Tidak valid

Page 84: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

114

22 0,2706 0,132 Tidak valid

23 0,2706 0,700 Valid

24 0,2706 0,769 Valid

25 0,2706 0,296 Valid

26 0,2706 0,451 Valid

27 0,2706 0,871 Valid

28 0,2706 0,104 Tidak valid

29 0,2706 0,691 Valid

30 0,2706 0,419 Valid

31 0,2706 0,587 Valid

32 0,2706 0,021 Tidak valid

2. Ringkasan Uji Validitas Kuesioner Mandiri

No. Item rtabel rhitung Kesimpulan

1 0,2706 -0,155 Tidak valid

2 0,2706 0,624 Valid

3 0,2706 0,420 Valid

4 0,2706 -0,030 Tidak valid

5 0,2706 0,238 Tidak valid

6 0,2706 0,324 Valid

7 0,2706 0,582 Valid

Page 85: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

115

8 0,2706 0,310 Valid

9 0,2706 0,236 Tidak valid

10 0,2706 0,514 Valid

11 0,2706 0,053 Tidak valid

12 0,2706 0,428 Valid

13 0,2706 0,296 Valid

14 0,2706 0,080 Tidak valid

15 0,2706 0,158 Tidak valid

16 0,2706 0,472 Valid

17 0,2706 0,338 Valid

18 0,2706 0,102 Tidak valid

19 0,2706 0,010 Tidak valid

20 0,2706 0,258 Tidak valid

21 0,2706 0,225 Tidak valid

22 0,2706 0,390 Valid

23 0,2706 0,045 Tidak valid

24 0,2706 0,457 Valid

25 0,2706 0,337 Valid

26 0,2706 0,357 Valid

27 0,2706 0,191 Tidak valid

28 0,2706 0,570 Valid

29 0,2706 0,322 Valid

30 0,2706 0,330 Valid

31 0,2706 0,284 Valid

Page 86: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

116

32 0,2706 0,575 Valid

33 0,2706 0,317 Valid

34 0,2706 0,244 Tidak valid

35 0,2706 0,365 Valid

36 0,2706 0,491 Valid

37 0,2706 0,022 Tidak valid

38 0,2706 0,487 Valid

39 0,2706 0,257 Tidak valid

40 0,2706 0,330 Valid

3. Ringkasan Uji Validitas Kuesioner Integritas

No. Item rtabel rhitung Kesimpulan

1 0,2706 0,314 Valid

2 0,2706 0,441 Valid

3 0,2706 0,601 Valid

4 0,2706 0,631 Valid

5 0,2706 0,410 Valid

6 0,2706 0,316 Valid

7 0,2706 0,189 Tidak valid

8 0,2706 0,301 Valid

9 0,2706 0,134 Tidak valid

10 0,2706 0,497 Valid

11 0,2706 0,568 Valid

12 0,2706 0,637 Valid

Page 87: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

117

13 0,2706 0,658 Valid

14 0,2706 0,563 Valid

15 0,2706 0,272 Valid

16 0,2706 0,199 Tidak valid

17 0,2706 0,505 Valid

18 0,2706 0,579 Valid

19 0,2706 0,650 Valid

20 0,2706 0,405 Valid

21 0,2706 0,493 Valid

22 0,2706 0,356 Valid

23 0,2706 0,564 Valid

24 0,2706 0,279 Valid

25 0,2706 0,639 Valid

26 0,2706 0,631 Valid

27 0,2706 0,311 Valid

28 0,2706 0,369 Valid

29 0,2706 0,503 Valid

30 0,2706 0,361 Valid

31 0,2706 0,531 Valid

32 0,2706 0,542 Valid

33 0,2706 0,296 Valid

34 0,2706 0,582 Valid

35 0,2706 0,498 Valid

36 0,2706 0,165 Tidak valid

Page 88: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

118

37 0,2706 0,427 Valid

38 0,2706 0,343 Valid

39 0,2706 0,445 Valid

40 0,2706 0,176 Tidak valid

4. Ringkasan Uji Validitas Kuesioner Nasionalisme

No. Item rtabel rhitung Kesimpulan

1 0,2706 0,372 Valid

2 0,2706 0,121 Tidak valid

3 0,2706 0,529 Valid

4 0,2706 0,494 Valid

5 0,2706 0,234 Tidak valid

6 0,2706 0,252 Tidak valid

7 0,2706 0,314 Valid

8 0,2706 0,229 Tidak valid

9 0,2706 0,265 Tidak valid

10 0,2706 0,484 Valid

11 0,2706 0,500 Valid

12 0,2706 0,241 Tidak valid

13 0,2706 0,411 Valid

14 0,2706 -0,142 Tidak valid

15 0,2706 0,641 Valid

16 0,2706 0,269 Tidak valid

17 0,2706 0,237 Tidak valid

Page 89: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

119

18 0,2706 0,502 Valid

19 0,2706 0,358 Valid

20 0,2706 0,050 Tidak valid

21 0,2706 0,592 Valid

22 0,2706 0,501 Valid

23 0,2706 0,475 Valid

24 0,2706 -0,208 Tidak valid

25 0,2706 0,427 Valid

26 0,2706 0,252 Tidak valid

27 0,2706 0,387 Valid

28 0,2706 0,299 Valid

29 0,2706 0,588 Valid

30 0,2706 0,291 Valid

31 0,2706 0,481 Valid

32 0,2706 0,372 Valid

33 0,2706 -0,143 Tidak valid

34 0,2706 0,308 Valid

35 0,2706 -0,018 Tidak valid

36 0,2706 0,125 Tidak valid

37 0,2706 0,067 Tidak valid

38 0,2706 0,427 Valid

39 0,2706 0,563 Valid

40 0,2706 0,610 Valid

Page 90: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

120

Lampiran 4

Uji Reliabilitas Instrumen

1. Uji Reliabilitas Instrumen Ekstrakurikuler Pramuka

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 68 100.0

Excludeda 0 .0

Total 68 100.0

a. Listwise deletion based on all variables

in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.982 19

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

item_1 63.32 60.700 .950 .980

item_2 63.34 61.093 .896 .980

item_3 63.35 61.456 .847 .981

item_4 63.32 60.700 .950 .980

item_5 63.34 60.824 .932 .980

item_6 63.34 61.182 .884 .980

item_7 63.32 60.700 .950 .980

item_8 63.34 61.182 .884 .980

item_9 63.31 61.172 .888 .980

item_10 63.43 62.606 .703 .982

item_11 63.25 64.250 .494 .984

item_12 63.34 60.973 .912 .980

item_13 63.32 61.356 .862 .981

item_14 63.29 63.435 .591 .983

item_15 63.40 61.944 .785 .981

item_16 63.32 60.700 .950 .980

Page 91: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

121

item_17 63.34 61.093 .896 .980

item_18 63.35 61.456 .847 .981

item_19 63.32 60.700 .950 .980

2. Uji Reliabilitas Instrumen Mandiri

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 68 100.0

Excludeda 0 .0

Total 68 100.0

a. Listwise deletion based on all variables

in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.893 24

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

item_1 75.60 44.303 .759 .883

item_2 75.62 45.105 .633 .886

item_3 75.63 44.326 .754 .883

item_4 75.60 44.333 .755 .883

item_5 76.13 49.788 -.058 .902

item_6 76.21 49.211 .020 .900

item_7 76.09 48.828 .052 .901

item_8 76.12 48.822 .072 .899

item_9 76.18 47.968 .204 .895

item_10 76.15 47.709 .185 .897

item_11 75.79 44.047 .848 .881

item_12 75.71 43.882 .834 .881

item_13 75.72 44.712 .706 .884

item_14 75.97 46.059 .385 .892

Page 92: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

122

item_15 75.72 44.413 .754 .883

item_16 75.97 45.014 .437 .891

item_17 75.65 45.247 .611 .886

item_18 75.56 46.489 .427 .891

item_19 75.63 45.520 .569 .887

item_20 75.72 44.145 .797 .882

item_21 75.84 43.899 .711 .883

item_22 75.96 46.162 .349 .893

item_23 75.81 43.679 .637 .885

item_24 75.68 45.536 .569 .887

3. Uji Reliabilitas Instrumen Integritas

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 68 100.0

Excludeda 0 .0

Total 68 100.0

a. Listwise deletion based on all variables

in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.940 35

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

item_1 113.65 116.232 .332 .940

item_2 113.32 113.834 .715 .936

item_3 113.24 116.929 .426 .939

item_4 113.31 114.276 .672 .937

item_5 113.40 112.661 .842 .935

item_6 113.51 112.612 .724 .936

item_7 113.63 115.460 .425 .939

Page 93: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

123

item_8 113.49 112.283 .651 .937

item_9 113.35 114.142 .688 .937

item_10 113.35 113.336 .766 .936

item_11 113.47 113.119 .831 .936

item_12 113.38 112.329 .870 .935

item_13 113.40 112.810 .827 .935

item_14 113.65 115.903 .416 .939

item_15 113.40 112.840 .824 .935

item_16 113.38 112.329 .870 .935

item_17 113.40 112.810 .827 .935

item_18 113.65 115.903 .416 .939

item_19 113.40 112.840 .824 .935

item_20 113.32 113.834 .715 .936

item_21 113.56 117.922 .263 .941

item_22 113.53 117.536 .356 .939

item_23 113.56 116.459 .416 .939

item_24 113.62 116.210 .418 .939

item_25 113.59 118.365 .264 .940

item_26 113.62 115.732 .436 .939

item_27 113.53 116.104 .460 .939

item_28 113.54 114.879 .495 .938

item_29 113.90 127.377 -.404 .948

item_30 113.91 127.186 -.398 .948

item_31 113.28 112.443 .851 .935

item_32 113.29 113.435 .753 .936

item_33 113.31 113.470 .750 .936

item_34 113.28 112.652 .830 .935

item_35 113.29 112.748 .820 .935

4. Uji Reliabilitas Instrumen Nasionalisme

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 68 100.0

Excludeda 0 .0

Total 68 100.0

a. Listwise deletion based on all variables

in the procedure.

Page 94: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

124

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.913 25

Item-Total Statistics

Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance if

Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if

Item

Deleted

item_1 80.32 53.476 .789 .905

item_2 80.34 53.630 .771 .905

item_3 80.59 55.917 .347 .913

item_4 80.34 53.750 .754 .905

item_5 80.26 54.645 .615 .908

item_6 80.50 57.925 .127 .917

item_7 80.47 56.641 .332 .913

item_8 80.50 55.418 .452 .911

item_9 80.56 54.817 .503 .910

item_10 80.53 56.342 .349 .912

item_11 80.56 54.579 .507 .910

item_12 80.47 55.387 .470 .910

item_13 80.49 54.701 .484 .910

item_14 80.84 62.884 -.366 .929

item_15 80.85 63.083 -.391 .929

item_16 80.22 52.682 .896 .903

item_17 80.24 53.406 .790 .904

item_18 80.25 53.414 .789 .905

item_19 80.22 52.891 .865 .903

item_20 80.24 52.929 .859 .903

item_21 80.24 53.526 .773 .905

item_22 80.22 52.682 .896 .903

item_23 80.24 53.287 .807 .904

item_24 80.21 53.032 .847 .903

item_25 80.32 54.222 .682 .906

Page 95: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

125

Lampiran 5

Data Hasil Kuesioner Ekstrakurikuler Pramuka

No. Resp No. Pernyataan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4

2 2 3 2 3 2 2 3 4 4 4 3 2 2 1 4 1 4 4 4 3 2 2 2

3 2 3 3 4 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2

4 1 4 4 4 2 2 2 3 2 3 2 2 1 4 2 3 2 3 2 2 4 2 3

5 2 4 2 3 2 2 1 4 4 4 3 2 2 2 2 3 1 4 1 3 2 4 2

6 2 4 2 3 1 3 2 3 4 4 3 1 2 2 3 2 1 4 2 3 3 3 2

7 4 2 4 4 3 1 3 2 4 4 3 2 2 4 4 2 2 3 3 3 4 1 4

8 3 4 1 4 2 2 2 4 3 3 3 4 1 2 4 1 2 4 3 4 4 4 4

9 2 4 4 4 2 3 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 3 4 4 4

10 2 4 2 4 2 2 2 4 1 1 2 3 2 2 3 2 2 4 4 3 4 4 4

Page 96: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

126

11 3 2 1 4 3 3 2 2 4 4 2 1 2 4 4 1 1 3 2 4 4 2 2

12 2 4 4 4 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 4 2 2 3 3 2 4 2 4

13 3 4 1 4 2 2 2 3 3 4 2 2 2 3 2 2 2 4 2 3 3 3 2

14 2 4 3 4 1 2 2 4 3 3 4 2 2 1 3 3 4 2 2 2 3 1 1

15 3 4 1 3 2 2 2 4 3 4 1 1 2 2 2 3 1 3 2 3 2 2 3

16 3 4 1 3 2 1 1 2 4 1 2 2 2 2 3 2 1 4 2 3 2 2 3

17 2 4 4 4 1 2 2 4 4 4 1 3 3 2 2 3 1 4 3 3 4 2 2

18 2 4 1 3 1 1 1 1 4 1 4 4 2 1 4 3 1 1 2 3 4 2 4

19 2 4 1 4 2 1 1 3 4 2 2 2 3 1 3 3 1 3 2 4 4 1 3

20 4 2 3 4 3 1 2 2 4 4 3 2 3 2 3 3 1 1 3 3 4 1 2

21 1 4 3 4 2 1 1 4 4 4 3 4 4 4 4 2 1 4 4 4 4 4 3

22 1 4 4 4 2 2 1 4 3 4 4 2 2 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4

23 2 4 2 3 4 4 2 3 4 4 2 2 2 4 3 2 3 4 3 3 1 1 2

24 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 2 2 4 2 2 4 3 4 4 3 3

25 2 3 4 2 1 1 1 4 4 4 1 3 1 2 2 2 2 3 4 2 1 1 2

Page 97: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

127

26 2 3 4 4 1 3 2 2 4 3 4 2 2 1 4 4 4 3 4 4 4 3 2

27 2 4 2 4 2 2 2 4 3 4 2 2 3 2 3 3 2 4 2 4 2 2 1

28 4 4 1 3 2 3 2 3 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4 4 4 3

29 2 4 3 2 1 2 3 1 1 4 4 2 1 2 4 3 2 4 4 3 4 4 2

30 2 3 3 4 3 3 3 4 3 4 2 2 2 3 3 3 4 4 4 3 4 2 2

31 2 3 2 4 3 4 3 2 4 4 1 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 1 3

32 4 4 1 3 2 3 2 3 4 4 2 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4

33 2 3 2 4 1 1 1 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 3 2 1 2

34 1 2 4 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 3 4 1 4 3 4 2 4 3 2

35 3 4 3 4 2 3 1 4 2 4 3 3 3 3 4 4 2 2 3 2 3 4 3

36 3 4 4 3 1 4 3 4 2 3 2 4 4 3 3 3 2 2 2 4 3 4 3

37 2 4 4 3 3 3 4 4 3 4 2 3 2 3 4 4 2 3 3 1 2 3 4

38 2 4 3 4 2 1 1 2 2 4 4 2 3 2 4 3 1 1 4 4 4 2 3

39 3 3 2 2 1 2 2 3 4 1 2 2 2 4 1 2 2 2 2 1 3 2 3

40 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 1 4 1 1 3 2 3

Page 98: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

128

41 3 4 2 4 4 3 3 1 4 1 3 4 3 3 4 1 1 4 1 1 3 2 3

42 2 4 3 4 2 1 1 2 2 4 4 2 2 2 4 2 1 1 4 4 4 2 4

43 2 4 4 4 1 4 3 4 3 3 4 3 2 3 1 2 2 2 3 2 3 2 2

44 1 4 3 4 2 4 3 4 3 3 4 3 3 3 2 2 1 3 3 2 3 2 2

45 3 4 4 4 2 4 2 4 4 3 2 2 3 3 4 2 1 3 3 4 4 1 4

46 3 4 4 4 2 2 1 2 2 1 1 2 1 1 4 3 1 1 3 3 2 1 3

47 2 4 4 4 2 4 2 4 4 4 2 2 3 2 2 3 1 4 1 4 2 2 3

48 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 3 2 2 4 4 2 4 4 4 4 4 3

49 1 4 3 4 2 4 3 4 3 3 3 4 2 3 4 2 2 3 3 2 4 3 2

50 2 4 3 4 2 4 3 4 2 4 1 3 2 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4

51 2 4 2 4 1 1 1 1 1 4 4 2 1 1 2 3 1 3 2 3 4 1 2

52 3 4 4 4 2 4 2 4 3 3 3 4 2 1 4 4 1 1 4 4 4 4 4

53 3 4 4 4 1 1 1 4 4 4 2 3 1 1 2 3 1 4 4 4 4 2 2

54 3 3 3 2 2 1 1 4 3 2 3 2 2 2 4 4 2 4 3 3 4 3 2

55 2 2 4 2 2 2 4 4 4 2 2 3 3 4 3 1 2 3 4 3 4 4 4

Page 99: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

129

56 2 4 4 4 1 1 1 4 4 4 1 2 2 1 2 2 3 2 3 3 2 3 3

57 3 4 4 3 2 2 1 4 3 3 4 2 2 1 4 1 2 3 3 3 3 1 2

58 3 4 2 4 1 1 1 4 3 2 3 2 2 2 2 4 4 4 3 4 4 2 3

59 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 2 2 1 1 3 4 2 3 3 4 4 4 2

60 2 4 3 4 2 4 3 4 2 4 1 3 2 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4

61 3 4 4 3 4 2 2 4 3 4 4 4 4 2 4 1 3 4 3 4 3 3 4

62 2 4 3 4 2 2 1 4 3 3 2 3 2 3 4 2 3 3 3 3 4 3 4

63 2 3 3 4 1 1 1 4 2 2 1 2 2 2 4 4 2 3 4 3 3 1 2

64 2 1 2 2 2 1 3 3 4 2 2 2 2 1 4 3 2 3 4 3 4 2 3

65 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4

66 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4

67 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3

68 4 3 3 4 3 2 2 2 4 4 4 3 2 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3

Page 100: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

130

Data Hasil Kuesioner Mandiri

No.Resp No.Pernyataan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 4 4 4 4 1 1 4 2 3 4 2 4 3 3 3 1 3 2 4 2 3 4 1 2

2 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 2 3 3 4 4 2 3 3 3 4 4 4 3 4

3 4 2 4 4 2 3 4 3 2 2 4 4 2 2 4 2 3 4 4 4 4 4 3 3

4 4 2 4 4 4 3 4 4 3 2 4 4 3 3 2 2 3 3 4 3 3 4 3 3

5 4 3 4 3 2 3 4 2 1 3 4 3 3 3 4 3 4 2 3 1 3 4 2 1

6 4 3 4 3 4 2 4 2 3 4 3 4 2 4 4 2 4 4 4 2 4 4 2 1

7 4 4 4 3 3 2 4 2 3 3 3 3 3 2 4 2 3 4 3 3 2 3 4 3

8 4 4 4 2 4 3 4 3 2 3 4 2 1 3 3 4 2 4 2 2 3 2 3 3

9 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 1 2 4 4 4 4 2

10 3 4 4 2 3 3 2 3 2 2 4 3 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 2

Page 101: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

131

11 4 3 1 2 1 3 4 4 1 4 2 4 4 2 3 1 4 2 4 4 4 4 2 1

12 4 2 3 3 3 2 3 2 2 3 1 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 1

13 4 3 4 1 4 3 1 4 3 4 1 1 2 4 1 3 1 4 2 4 3 2 3 4

14 4 4 4 3 3 2 4 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3

15 4 2 3 3 3 2 3 2 2 3 1 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 1

16 4 1 4 4 4 4 3 3 3 4 2 4 4 2 4 2 4 2 4 2 2 4 4 1

17 4 1 3 4 4 4 3 3 3 4 2 4 4 2 4 2 4 2 4 2 2 4 4 1

18 4 3 4 3 4 2 4 2 3 4 3 4 2 4 3 3 3 2 3 4 2 3 1 2

19 4 4 4 4 2 3 4 3 2 4 2 4 2 3 3 2 3 3 4 3 2 3 3 1

20 4 4 3 4 3 2 3 3 2 3 2 4 2 3 2 2 4 3 4 2 3 4 3 4

21 3 4 3 4 2 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 2 4 4 2 1

22 4 1 3 3 4 3 3 4 2 3 1 3 3 4 3 4 3 3 4 3 2 4 2 2

23 4 4 4 2 4 3 4 4 2 4 3 2 3 4 3 4 2 4 2 4 4 2 4 1

24 4 4 2 2 1 4 4 4 4 4 4 1 2 3 4 4 3 4 2 4 2 1 4 4

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4

Page 102: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

132

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

27 4 3 4 4 1 2 4 1 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4

29 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4

30 3 4 4 4 3 1 4 3 3 4 2 4 3 4 2 2 4 2 4 4 4 4 2 4

31 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3

32 2 4 3 2 3 1 1 1 4 4 2 3 3 1 2 1 4 4 3 1 3 3 1 3

33 4 3 4 3 2 1 4 3 3 3 4 4 1 3 4 4 4 3 4 2 4 4 3 4

34 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 1 3 4 3 4 4 4 4

35 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4

36 4 4 2 4 4 4 4 2 3 3 2 4 3 2 3 3 4 2 4 1 1 4 3 1

37 3 3 2 4 4 4 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 2 3

38 4 3 4 3 3 3 4 3 2 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3

39 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 1 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4

40 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 2 4 3 2 3 4 4 2 3 4 2 4 2 3

Page 103: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

133

41 4 4 4 4 4 4 3 2 2 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 3

42 3 4 3 4 4 3 1 2 3 2 1 4 2 1 2 2 2 2 3 1 2 2 1 3

43 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 3 2 4 4 2 3

44 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 3 3 2 2 4 4 4 4 4 4 3 4

45 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 2 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3

46 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 1 4 4 2 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4

47 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3

48 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 1

49 3 4 3 4 3 4 1 1 4 2 1 4 4 1 3 2 4 3 4 2 2 4 2 3

50 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3

51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4

52 4 4 4 4 2 4 4 4 1 4 1 4 4 2 1 4 4 3 4 4 4 4 4 1

53 4 1 4 4 4 4 4 2 1 4 2 4 4 4 1 2 4 4 3 4 4 4 4 2

54 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 1

55 4 1 4 4 4 4 4 2 1 4 2 4 4 4 1 2 4 4 4 4 4 4 4 2

Page 104: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

134

56 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 3 4 4 2 3

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 4 4 3 3 4

58 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 4 4 4 4 4 4 2 4

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 1 2 4 1 4 4 4 4 2 4

60 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 2

61 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4

62 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 3 2 2 2 4 1 3 3 2 3

63 4 3 4 4 2 1 4 4 4 4 2 4 4 2 4 3 4 4 4 2 4 4 4 3

64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 4

65 4 1 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 1 1 2 4 4 3 4 4 4 4 4

66 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 4 4 1 4 4 3 3

67 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 1 4 2 3 4 4 4 4 4 1

68 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4

Page 105: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

135

Data Hasil Kuesioner Integritas

No. Resp No. Pernyataan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 4 4 3 4 1 4 4 1 4 4 4 3 3 3 1 3 4

2 4 4 3 4 2 3 4 4 3 1 4 4 4 3 4 2 4

3 3 4 3 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 3 3 3 4 2 4 3 4 4 4 4 4 3 4 2 4 2

5 3 2 1 3 1 3 2 3 4 3 1 4 3 1 2 1 1

6 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 3 4 1 4 3 3 4

7 3 2 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2

8 4 3 3 3 2 3 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3

Page 106: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

136

9 4 4 4 2 3 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 2 4

10 3 4 2 3 1 4 4 3 4 4 4 3 4 4 2 2 3

11 4 4 1 4 2 4 2 4 3 1 1 4 4 4 1 1 2

12 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3

13 4 4 1 1 4 2 4 2 3 1 2 3 2 1 4 2 3

14 3 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 2

15 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3

16 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1

17 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1

18 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 2 3 4

19 4 4 3 4 2 2 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

20 4 4 2 4 2 2 1 3 4 3 3 1 4 4 3 2 4

21 4 3 4 3 2 4 4 3 4 2 1 3 3 3 4 4 3

22 3 4 4 4 3 4 3 4 3 2 2 4 4 3 3 4 4

23 4 4 3 2 4 2 2 3 3 1 3 3 3 2 4 3 4

Page 107: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

137

24 4 4 4 2 4 2 4 2 4 2 4 3 1 1 3 4 4

25 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4

27 4 4 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

28 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4

29 4 4 4 4 3 4 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4

30 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4

31 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

32 1 2 3 4 1 4 3 4 2 2 4 1 2 4 4 4 2

33 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 2 4 4 2 2 2

34 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

35 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4

36 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

37 2 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 1 3 3

38 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4

Page 108: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

138

39 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

40 4 3 4 4 2 4 3 4 4 3 4 4 2 3 4 3 4

41 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4

42 3 2 4 2 2 2 3 4 2 3 2 2 4 4 1 2 1

43 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3

44 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3

45 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

46 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

47 3 3 3 4 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3

48 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 3 3 4 4 3 4 4

49 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3

50 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 2 3 2

51 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 4 4 2 4

53 4 4 4 4 2 2 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Page 109: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

139

54 4 4 4 4 2 1 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4

55 4 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

56 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4

57 4 4 3 4 2 3 3 4 4 4 3 2 4 3 3 4 4

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

60 4 4 4 3 3 2 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

62 3 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4

63 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

64 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

65 3 4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

66 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4

67 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4

68 4 4 4 4 2 1 2 1 4 4 4 4 2 4 4 4 3

Page 110: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

140

No. Resp No. Pernyataan

18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 1 2

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

4 3 4 3 3 2 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3

5 3 3 4 3 1 3 4 3 2 2 2 1 3 3 3 3 3 3

6 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 1 3

7 2 4 2 2 3 3 4 4 2 2 4 3 2 3 4 2 3 4

8 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3

9 4 4 1 4 3 2 4 4 4 4 2 4 4 1 2 3 1 2

10 4 3 2 3 2 2 3 3 2 4 3 3 4 2 3 3 2 2

11 1 4 3 4 1 2 4 4 2 4 2 4 3 3 1 4 3 2

12 3 2 2 3 2 2 4 4 3 3 2 2 3 2 2 4 2 2

Page 111: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

141

13 2 3 2 3 2 1 3 2 2 4 1 1 4 1 1 3 2 2

14 3 4 4 4 4 3 3 4 3 2 3 3 4 3 1 2 3 3

15 3 2 2 3 2 2 4 4 3 3 2 2 3 2 2 4 2 2

16 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3

17 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3

18 3 1 3 3 1 3 3 4 3 2 3 3 3 3 4 3 1 2

19 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3

20 4 1 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 1 2 4 2 1

21 1 3 4 4 4 1 4 4 3 3 4 1 2 3 4 4 1 3

22 4 4 2 2 4 4 2 4 4 1 4 4 2 4 4 2 3 3

23 4 2 3 4 4 2 4 2 4 4 2 2 4 2 2 4 1 2

24 4 3 1 2 4 4 4 3 3 4 2 4 4 1 2 4 2 4

25 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Page 112: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

142

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

29 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4

30 3 3 4 4 3 1 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

32 3 3 4 4 4 3 4 4 4 2 3 4 2 3 3 4 3 4

33 2 2 4 4 3 4 4 1 4 3 4 4 2 3 1 4 2 4

34 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2

35 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4

36 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 4 3 4 4 3

37 2 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4

38 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4

39 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 4 1 4

40 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 1

41 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 1 4 3 2 3 4 2

42 1 3 2 2 2 3 3 3 2 2 3 4 1 4 3 3 4 3

Page 113: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

143

43 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3

44 4 3 3 1 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3

45 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 1 4

46 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4

47 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

48 4 3 4 4 4 4 3 4 3 1 4 4 3 4 1 4 1 4

49 4 4 4 4 4 4 2 4 4 1 4 4 2 4 4 2 3 3

50 4 4 3 1 4 3 3 4 4 2 4 3 2 4 4 3 2 4

51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2

53 3 3 1 4 4 3 4 3 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

55 3 3 4 4 4 3 4 3 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4

56 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 1

57 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4

Page 114: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

144

58 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

60 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3

62 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

65 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

66 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 1 4 4 4 2 4

67 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1

68 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4

Data Hasil Kuesioner Nasionalisme

No.

Resp

No. Pernyataan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

Page 115: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

145

1 2 4 4 4 3 4 2 3 3 3 4 2 4 1 4 4 4 3 3 2 3 3 4 1

2 4 4 4 2 4 3 3 4 3 3 4 4 4 2 3 3 4 3 3 2 3 4 4 4

3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 1 4 3 4 2 3 4 4 4

4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 4 2 3 2 3 4 3 4

5 1 3 3 4 3 4 4 1 3 3 2 1 3 3 3 4 3 4 4 3 2 3 3 1

6 4 2 4 2 2 4 3 4 3 2 3 4 2 2 2 2 4 4 4 4 3 4 4 4

7 3 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 2 4 2 4 2 4 1 1 2 3 4 4 4

8 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3

9 4 4 3 3 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 3 1 2 2 1 3 1 2 4 4

10 3 4 3 4 4 3 2 4 2 3 4 3 3 1 4 3 4 4 3 2 2 4 3 2

11 3 1 2 4 2 3 1 3 1 3 2 4 1 3 1 2 4 4 3 4 1 3 3 3

12 4 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2

13 2 2 4 1 3 2 1 1 3 4 2 4 3 1 3 1 2 3 2 3 1 3 1 3

14 3 3 3 4 3 2 4 3 3 4 1 4 4 2 4 4 4 4 3 2 3 3 4 3

15 4 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2

Page 116: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

146

16 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4

18 3 3 3 4 3 4 2 4 2 3 4 4 1 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3

19 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 2 2 4 4 3 4 2 3 3 3 4 4 4

20 2 4 4 3 2 3 4 3 1 4 3 4 3 3 3 1 3 1 4 3 3 4 4 1

21 1 3 3 3 1 4 3 4 4 1 3 1 4 2 1 1 4 4 4 2 4 4 4 4

22 1 2 4 2 3 3 1 4 3 2 4 3 3 1 3 4 3 2 3 3 4 1 3 2

23 4 4 4 3 3 2 2 2 2 2 2 4 4 2 4 1 2 4 2 4 1 4 4 2

24 3 3 4 3 2 4 4 2 3 1 1 2 4 3 4 3 1 2 1 1 4 1 4 4

25 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4

26 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

27 4 4 4 3 2 4 4 4 1 1 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 2 4 4 4

28 4 4 4 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 1 4 3 4 4 2 4 4 4

29 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

30 1 3 4 2 3 3 1 4 3 4 1 4 1 2 1 1 4 2 4 2 3 4 4 1

Page 117: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

147

31 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4

32 4 4 4 2 3 2 3 4 3 4 1 3 4 1 4 4 3 1 3 1 4 4 2 3

33 4 3 4 1 4 3 4 4 3 4 2 2 2 1 2 4 4 3 3 1 2 4 2 4

34 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4

35 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4

36 3 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4

37 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 2 4 4 3 4

38 4 4 4 4 4 1 4 4 4 1 4 4 4 4 4 1 4 4 4 3 1 4 4 4

39 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 4

40 4 2 4 1 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 2 3 1 4 4

41 4 4 4 2 4 4 3 3 4 4 3 3 2 2 2 3 3 2 4 2 3 4 3 4

42 3 2 4 1 4 2 4 3 4 3 4 1 2 1 2 4 3 1 4 2 4 3 2 3

43 4 4 4 2 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3

44 4 4 4 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 1 2 4 4 1 4 4 4 4 1 4

45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4

Page 118: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

148

46 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 1 4 2 4 4 4 4

47 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

48 4 4 4 2 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 3 4 4 4

49 1 2 4 2 3 3 1 4 3 3 3 2 4 2 4 1 4 2 2 2 3 4 2 4

50 3 2 3 3 2 3 2 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3

51 4 3 4 3 4 3 2 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4

52 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

53 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 3 2 2 4 3 4 2 1 4 1 4 4 4 4

54 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 3 4 4 3

55 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 2 3 2 2 2 2 4 3 1 4 3 1 4 4

56 4 3 4 3 4 4 1 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 2 4 4 4 4

57 3 4 4 3 3 2 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 3 2 4 4 4 4

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 1 4 1 4 4 4 4

60 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 3 4 2 4 4 4 3 2 4 4 4

Page 119: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

149

61 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 2 4 4 4 4

62 1 1 4 2 2 4 3 4 3 4 1 4 4 3 3 4 4 4 4 3 2 4 4 3

63 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

64 4 2 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 1 4 2 4 2 3 4 4 4

65 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 2 3 2 3 4 4 2 3 4 4 3

66 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4

67 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4

68 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 3 3 4 4 4

Page 120: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

150

Lampiran 6

Output Hasil Uji Regresi

Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1 ekstrakulikuler

pramukab . Enter

a. Dependent Variable: mandiri

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .701a .492 .484 2.99743

a. Predictors: (Constant), ekstrakulikuler pramuka

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 573.765 1 573.765 63.861 .000b

Residual 592.985 66 8.985

Total 1166.750 67

a. Dependent Variable: mandiri

b. Predictors: (Constant), ekstrakulikuler pramuka

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 24.702 3.031 8.149 .000

ekstrakulikuler pramuka .456 .057 .701 7.991 .000

a. Dependent Variable: mandiri

Page 121: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

151

Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Integritas

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1 ekstrakulikuler

pramukab . Enter

a. Dependent Variable: integritas

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .819a .671 .666 3.32251

a. Predictors: (Constant), ekstrakulikuler pramuka

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 1487.890 1 1487.890 134.784 .000b

Residual 728.581 66 11.039

Total 2216.471 67

a. Dependent Variable: integritas

b. Predictors: (Constant), ekstrakulikuler pramuka

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 11.862 3.360 3.530 .001

ekstrakulikuler pramuka .734 .063 .819 11.610 .000

a. Dependent Variable: integritas

Page 122: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

152

Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Nasionalisme

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1 ekstrakulikuler

pramukab . Enter

a. Dependent Variable: nasionalisme

b. All requested variables entered.

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 444.601 1 444.601 52.287 .000b

Residual 561.208 66 8.503

Total 1005.809 67

a. Dependent Variable: nasionalisme

b. Predictors: (Constant), ekstrakulikuler pramuka

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 27.463 2.949 9.313 .000

ekstrakulikuler pramuka .401 .055 .665 7.231 .000

a. Dependent Variable: nasionalisme

Page 123: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

153

Lampiran 7

Transkrip Wawancara

Hasil Wawancara dengan Pembina Pramuka

Nama Narasumber : Irma Sari Dewi, S. Pd

Waktu Wawancara : 25 Agustus 2019

Tempat Wawancara : SD Negeri 2 Karangcegak

1. Materi apakah yang diberikan dalam mengembangkan karakter siswa?

Jawab: Pengembangan dari dasa dharma, utamanya itu. Dwi dharma, dasa

dharma, dan tri satya. Karakternya otomatis ketaatan kepada Tuhan

Yang Maha Esa, disiplin, hemat, cinta tanah air, gotong royong, dan

lain sebagainya

2. Materi tersebut bersumber darimana?

Jawab: Bersumber dari dasa dharma. Memang pramuka pokoknya dari itu,

pengembangan dari itu.

3. Nilai karakter apa saja yang dikembangkan?

Jawab: Semua karakter tercakup di dalamnya. Religius, integritas, gotong

royong, dan semuanya

4. Metode-metode apa saja yang dikembangkan dalam menerapkan nilai-nilai

yang terkandung dalam tri satya dan dasa dharma pramuka?

Jawab: Metodenya berupa penerapan secara langsung yang dapat dilihat dari

sikap, pengembangan sikap dari masing-masing peserta didik.

Tergantung, kalau dari tingkatan siaga dan penggalang kan otomatis

penerapannya kepada merekapun berbeda, dari hal yang sederhana

sampai kompleks. Bagi kelas 4, 5, 6 kan dianggap sudah memahami,

mungkin sudah bisa menerapkan sendiri, sedangkan kalau kelas 1

sampai kelas 3 kan biasanya harus dicontohkan terlebih dahulu.

5. Langkah apa saja yang dilakukan untuk mengembangkan karakter siswa?

Page 124: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

154

Jawab: Pengaplikasian dari guru terlebih dahulu, biasanya siswa mencontoh

dari gurunya.

6. Kapan dan dimana pengembangan pendidikan karakter untuk siswa

dilaksanakan? Mengapa perlu demikian?

Jawab: Kalau penerapannya harusnya sudah wajib ekstrakurikuler pramuka.

Cuma kalau sekarang jika mendekati kegiatan otomatis di dril secara

langsung, jika hari-hari biasa hanya penekanan karakter dan ketika hari

pramuka harus pakai baju pramuka. Latihannya outdoor dan indoor,

tergantung materinya. Kalau PBB kan tidak mungkin di ruangan.

7. Siapa saja yang terlibat dalam pengembangan pendidikan karakter tersebut?

Apa alasannya?

Jawab: Semua dewan guru tergantung porsinya masing-masing, mereka yang

menguasai di bidang tertentu ya silahkan. Kalau sementara ini ada

pelibatan DKR, tetapi alumni dari SD sini juga.

8. Apakah dalam kegiatan pramuka dapat menumbuhkan maupun

mengembangkan karakter mandiri, integritas, dan nasionalisme pada diri

siswa?

Jawab: Kalau menurut saya itu otomatis, karena saya juga dulu dari SD sampai

kuliah hingga sekarang jadi guru juga rasa itu secara otomatis tertanam

dalam diri dengan sendirinya. Karakter mandiri, integritas, kerjasama,

tidak ada rasa egois mementingkan diri sendiri itu memang tidak ada

bagi saya. Maksudnya kalau pribadi orang kan beda-beda,

menanggapinya juga berbeda-beda

9. Menurut Anda, karakter apa yang dapat dikembangkan dalam kegiatan

upacara?

Jawab: Disiplin, cinta tanah air, nasionalisme

10. Karakter apa yang dapat dikembangkan pada kegiatan Peraturan Baris-

Berbaris (PBB)?

Jawab:Otomatis disiplin, dan tanggungjawab kepada dirinya sendiri.

Tanggungjawab dalam arti setelah ini aturan PBBnya seperti ini,

Page 125: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

155

otomatis aba-abanya dia harus mengingat sendiri, karena tidak mungkin

tanya teman terlebih dahulu.

11. Karakter apa yang dapat dikembangkan pada kegiatan berkemah?

Jawab: Mandiri, solidaritas dengan peserta lain kerjasama, gotong royong dan

lain sebagainya

12. Karakter apa yang dapat dikembangkan pada kegiatan api unggun?

Jawab:Kalau kegiatan api unggun lebih menekankan kepada flashback untuk

mengingat apa si itu pramuka, siapa sih saya, intinya ya nilai-nilai yang

ada pada pramuka itu sendiri.

13. Karakter apa yang dapat dikembangkan pada kegiatan permainan dalam

pramuka?

Jawab: Kerjasama, integritas, semangat terutama, goalnya apa tujuannya apa,

ada target istilahnya yang harus dicapai,

14. Karakter apa yang dapat dikembangkan pada kegiatan keterampilan seperti tali

temali, morse, semaphore, KIM (panca indera), dan yel-yel?

Jawab: Kalau keterampilan kembali lagi ke peserta didik, itu juga untuk

melatih integritasnya. Kalau mandiri pada tali temali malah justru

biasanya karakter kerjasama. Ya tergantung kalau pramuka siaga kan

tali-temalinya nya lebih simple, simpul-simpul yang sederhana, tetapi

jika sudah tingkatan pramuka penggalang, mereka juga harus ada

integritas dengan teman, kerjasama untuk membangun sesuatu.

Contohnya untuk kegitan kemah besok, pioneringnya membuat tiang

bendera, itu kan mereka tidak bisa bekerja sendiri karena tiga tiang yang

dipakai

15. Apakah ada kegiatan yang lain dalam pramuka untuk

menumbuhkan/mengembangkan karakter mandiri, integritas dan

nasionalisme? Jika ada sebutkan!

Jawab: Ya untuk pengembangannya sebenarnya banyak. Kalau belajar dari

pribadi saya, dahulu ketika SMA kan ada yang namanya kegiatan PWC

yaitu Pramuka Wirakarya Cabang, itu menginap sampai setengah bulan

di Karangmoncol sana, kalau tingkatan penggalang di sini hanya

Page 126: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

156

berkemah paling lama 2 samapai 3 hari, biasanya ada kegiatan bakti

sosial berarti pengenalan dengan lingkungan luar biasanya seperti itu,

otomatis rasa kemanusiaan, ya bukan hanyamengenal teman yang ada

disekitarnya saja tetapi masyarakat luar juga.

16. Cara apa saja yang dilakukan oleh para guru agar siswa sadar akan pentingnya

karakter yang sesuai dengan nilai-nilai dalam tri satya dan dasa dharma?

Jawab: Penerapan disiplin, disiplin kepada peserta didik utamanya begitu,

mereka kembali lagi bisa memahami apa itu pengembangan dan isi dari

dasa darma, dwi dharma, tri satya, dan lain sebagainya.

17. Apa saja kendala yang dihadapi dalam mengembangkan karakter siswa?

Jawab: Kemauan peserta didik, tergantung mereka kemauannya ada atau tidak,

biasanya kalau begitu kan tergantung personal siswanya. Kalau

memang yang memiliki semangat yang tinggi, bisa berkembang ya

istilahnya. Namanya karakter itu kan tumbuh dengan sendirinya.

Apabila kita memberikan contoh tapi, siswa tidak ada kemauan tidak

ada ya menjadi sulit.

18. Pendekatan apa saja yang dilakukan terhadap siswa yang bermasalah?

Jawab: Disemangati, diberikan semangat bahwa keiatan pramuka itu

menyenangkan, bikan sesuatu momok kegiatan yang menjenuhkan itu

bukan, karena pramuka itu sifatnya gembira

19. Upaya apa saja yang dilakukan oleh guru dalam mengimplementasikan

pendidikan karakter melalui kegiatan pramuka bagi siswa SD N 2 Karangcegak

yang sesuai dengan tri satya dan dasa dharma?

Jawab:Dalam kegiatan sehari-hari itu kan otomatis pengamalan dalam kegiatan

sehari-hari seperti disiplin, cinta tanah air, kemandirian, dan lain

sebagainya

Page 127: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

157

Hasil Wawancara dengan Guru Kelas

Nama Narasumber : Puput Tri W, S.Pd

Waktu Wawancara : 29 Agustus 2019

Tempat Wawancara : SD Negeri 2 Karangcegak

1. Berdasarkan pengamatan bapak/ibu, siswa/siswi tersebut menyukai pendidikan

pramuka atau tidak? Contohnya bagaimana?

Jawab: Menyukai, karena mereka jadi aktif dan semangat dalam pembelajaran

pramukanya. Dalam pramuka juga ada yel-yel jadi mereka semangat,

lalu siswanya yang ikut pramuka juga aktif-aktif, karena pramuka juga

bukan pendidikan yang banyak materi hafalan yang memberatkan tetapi

lebih ke games jadi anak-anak lebih suka.

2. Menurut Anda efektifkah metode mengajar pramuka yang dilakukan oleh

pembina? Sebutkan alasannya!

Jawab: Menurut saya, ada efektifnya dan ada yng tidak. Efektifnya itu kalau

pas memang kalau di sekolah itu tidak ada acara dadakan, pramuka

dapat berlangsung, tetapi kalau ada halangan contohnya seperti banyak

guru yang ada urusan pribadi masing-masing jadi tidak efektif. Jika

tidak efektif paling kami minta tolong ke bantara.

3. Biasanya mengajar pramuka ketika saat pembelajaran berlangsung atau setelah

pelajaran selesai?

Jawab: Biasanya kalau jauh hari sebelum ada lomba biasanya kegiatan dimulai

dari istirahat kedua sekitar pukul 11.00 WIB sampai pukul 14.00 atau

15.00, lalu kalau sudah mendekati hari lomba pasti biasanya latihan

dari pagi sampai seselesainya

4. Apakah siswa aktif ketika mengikuti kegiatan pramuka?

Jawab: aktif, termasuk di sini yang aktif siswanya.

5. Menurut Anda setelah mengikuti kegiatan pramuka, apakah siswa sudah

termasuk anak yang mandiri atau belum? Sebutkan alasannya!

Jawab: Mandiri, karena mereka itu sudah terbiasa saat latihan di suruh sesuatu

maka dia langsung cekatan dan tanggap melakukan. Paling yang tidak

Page 128: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

158

mandiri jika ada hal-hal yang tidak bisa dilakukan ya bertanya, tetapi

jika disebut mandiri menurut saya sudah cukup mandiri.

6. Bagaimana sikap siswa ketika mengikuti kegiatan praPerbedaan muka?

Jawab: Sikapnya mau mengikuti, lalu mereka juga tertarik mengikuti pramuka,

karena mungkin menganggap sebagai selingan pelajaran di sekolah

yang sehari-hari dilakukan sejak pagi. Mereka yang ikut pramuka,

sebelum waktunya latihan mereka sudah antusias untuk mengikuti

kegiatan.

7. Menurut Anda, materi yang diajarkan dalam kegiatan pramuka sudah cocok

diajarkan pada siswa kelas 5?

Jawab: Sudah cocok, karena melatih kemandirian, mereka juga menjadi displin

dan juga cekatan. Jadi dari kegiatan pramuka sudah dibiasakan seperti

itu, ketika di kelas diberikan tugas mereka lebih tanggungjawab.

8. Menurut Anda ketika siswa mengikuti kegiatan pramuka apakah siswa sudah

dapat menyelesaikan tugas yang diberikan sesuai dengan harapan pembina?

Sebutkan contohnya!

Jawab: Sudah, untuk sebagian besar memang sudah, tetapi ada juga yang belum

terutama untuk materi-materi yang susah. Misalnya diberi tugas yang

mudah contohnya mereka disuruh untuk membawa dan membuat tali

temali sendiri sudah bisa, tetapi untuk yang lebih sulit seperti

mengaplikasikan tali temali untuk membuat pionering, tiang bendera

yang seperti itu memang mereka belum bisa, tetapi untuk yang

mudah-mudah sudah bisa menyelesaikan tetapi untuk yang berat-

berat, mereka tetap harus dibimbing.

9. Menurut Anda apakah siswa sudah jujur jika berkata maupun melakukan

sesuatu? Sebutkan contohnya!

Jawab: Sudah jujur, contohnya ya mereka jika belum bisa melakukan sesuatu

mereka berani untuk mengatakan “bu guru, saya belum bisa, tolong

dibantu”, mereka sudah berani berkata jika belum bisa dan mnta untuk

dibimbing. Kalau sudah bisa, mereka senang dan jujur dengan keadaan

Page 129: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

159

mereka. Jika sudah bisa ya mereka akan merasa senang dan jika belum

bisa mereka meminta untuk dibimbing

10. Apakah siswa sudah dapat mengikuti upacara bendera dengan khidmat?

Sebutkan alasannya!

Jawab: Kalau siswa secara keseluruhan dari kelas 1 hingga kelas 6 sudah cukup

khidmat, tetapi masih ada beberapa yang belum. Terutama yang kelas

rendah, terkadang masih ada yang belum bisa anteng, masih bercanda

dengan temannya, tetapi untuk kelas yang tinggi sudah cukup khidmat.

Biasanya anak yang mengikuti pramuka yang menjadi petugas upacara

dan sudah terbiasa untuk khidmat. Biasanya kelas rendah supaya

mengikuti upacara ada guru yang mengawasi dari belakang, entah wali

kelas atau guru olahraga, kalau ditinggal mereka biasaya langsung

bercanda lagi.

11. Menurut Anda, adakah perbedaan sikap anak jika anak mengikuti kegiatan

pramuka dengan anak yang tidak mengikuti kegiatan pramuka? Jika ada,

sebutkan contohnya!, jika tidak, sebutkan alasannya!

Jawab: Jelas beda, bedanya terlihat dari penampilan saja itu yang mengikuti

pramuka terlihat lebih rapi. Orang lain saja tahu kalau yang rapi

biasanya yang rajin mengkuti pramuka, lalu perkataannya biasanya

lebih sopan menggunakan bahasa indonesia yang benar dan

menggunakan krama inggil yang benar. Ketika ada tugas pun mereka

rajin mengerjakan, jika ada PR, ketika waktu istirahat mereka

menyempatkan untuk mengerjakan meski hanya 1 atau 2 nomor, itu

berbeda dengann yang tidak rajin mengikuti pramuka biasanya jika ada

PR malah lupa tidak mengerjakan. Bahkan jika ada soal yang belum

diajarkan, mereka sudah mencoba untuk menegrjakan.

Page 130: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

160

Hasil Wawancara dengan Guru Kelas

Nama Narasumber : Ambarwati, S.Pd

Waktu Wawancara : 29 Agustus 2019

Tempat Wawancara : SD Negeri 2 Karangcegak

1. Berdasarkan pengamatan bapak/ibu, siswa/siswi tersebut menyukai pendidikan

pramuka atau tidak? Contohnya bagaimana?

Jawab: Sangat suka. Kalau pramuka contohnya kemarin ketika jambore ranting

banyak yang iku, tetapi kita juga harus memilih atau menyeleksi,

biasanya diambil 15 sampai 20 siswa untuk diseleksi sampai hanya

dapat 10 siswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Kita menyeleksinya

juga berdasarkan umur.

2. Menurut Anda efektifkah metode mengajar pramuka yang dilakukan oleh

pembina? Sebutkan alasannya!

Jawab: Selama ini kalau yang saya lihat sudah efektif. Selama beberapa tahun

ini kita sering mendapat juara satu di tingkat kecamatan dan maju ke

kabupaten. Pasti dapat piala, entah itu juara satu atau juara 2 maupun 3.

3. Biasanya mengajar pramuka ketika saat pembelajaran berlangsung atau setelah

pelajaran selesai?

Jawab: Biasanya latihan pramukanya hari Jumat, setelah pembelajaran

diadakan latihan pramuka.

4. Apakah siswa aktif ketika mengikuti kegiatan pramuka?

Jawab: Sangat aktif. Malah terkadang meminta tambahan jadwal, terkadang

hari minggu tetap ada kegiatan.

5. Menurut Anda setelah mengikuti kegiatan pramuka, apakah siswa sudah

termasuk anak yang mandiri atau belum? Sebutkan alasannya!

Jawab: Sudah, ya mendekati mandiri. Belum terlihat mandiri secara 100%,

mungkin sekitar 90%. Dalam pramuka dilatih apa-apa harus bisa

sendiri, jadi sudah banyak perubahan lebih baik. Sikap keberanian

siswa juga lebih baik dibandingkan dengan anak yang tidak mengikuti

pramuka. Misalnya ketika di kelas, siswa berani mengeluarkan

pendapat, ketika menjawab soal maupun bertanya siswa sudah berani.

Page 131: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

161

Siswa yang tidak ikut pramuka terkadang ingin bertanya tetapi malu

untuk mengatakan.

6. Menurut Anda, materi yang diajarkan dalam kegiatan pramuka sudah cocok

diajarkan pada siswa kelas 5?

Jawab: sudah, kerna memang sudah sesai dengan tingkat umur mereka .

7. Menurut Anda ketika siswa mengikuti kegiatan pramuka apakah siswa sudah

dapat menyelesaikan tugas yang diberikan sesuai dengan harapan pembina?

Sebutkan contohnya!

Jawab: Sudah. Contohnya ketika shalat , mereka sudah bisa untuk shalat

berjamaah. Begitu ada adzan mereka langsung persiapan untuk shalat.

Lalu kebersihan, misalnya ada sampah-sampah, mereka sudah ada

kesadaran untuk membersihkan. Kegiatan piket juga siswa sudah

displin, ketika waktnya pulang sekolah jika belum piket maka siswa

belum pulang karena piket membersihkan kelas terlebih dahulu.

Ketika berangkat sekolah juga sudah sesuai jadwal.. karakternya

berarti sudah terbentuk dengan baik

8. Menurut Anda apakah siswa sudah jujur jika berkata maupun melakukan

sesuatu? Sebutkan contohnya!

Jawab: Sudah.

9. Apakah siswa sudah dapat mengikuti upacara bendera dengan khidmat?

Sebutkan alasannya!

Jawab: Ketika kegiatan upacara bendera belum sepenuhnya karena masih

terpengaruh temanya. Ketika dalam satu regu barisan, jika ada salah

satu siswa yang ribut maka akan merembet ke yang lainnya. Terutama

yang kelas bawah kadang ribut jadinya merembet ke kelas-kelas di

sampingnya jadi ikut ribut.

10. Menurut Anda, adakah perbedaan sikap anak jika anak mengikuti kegiatan

pramuka dengan anak yang tidak mengikuti kegiatan pramuka? Jika ada,

sebutkan contohnya!, jika tidak, sebutkan alasannya!

Jawab: Ada perbedaannya. Beda sekali. Kalau yang ikut kegiatan pramuka

bisanya siswanya disiplin, kalau ada PR maupun tugas-tugas yang ain

Page 132: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

162

mereka mengerjakan tepat waktu. Jika siswa yang tidak ikut pramuka

bisanya mengerjakan seenaknya sendiri. Harus selalu di dorong untuk

mengerjakan. Ketika melaksanakan upacara, dapat terlihat

perbedaannya dari cara baris-berbarisnya. Kalau yang ikut pramuka

dapat melakukan sikap sempurna ketika gerakan PBB, kalau yang tidak

ikut terlihat standar ataupun biasa saja.

Page 133: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

163

Hasil Wawancara dengan Orang Tua Siswa

Nama Narasumber : Mohamad Tri

Waktu Wawancara : 30 Agustus 2019

Tempat Wawancara : Karangcegak

1. Apakah Anda pernah menemani kagiatan pramuka anak di sekolah? Apabila

Anda pernah menemani kegiatan pramuka anak di sekolah, Sebutkan contoh

kegiatannya!

Jawab: saya pernah menemani anak saya kegiatan di sekolah pramuka. Contoh

kegiatannya anak-anak itu saya melihat baris-berbaris, bernyanyi dan

melatih disiplin, karena baris-berbaris tersebut, karena nurut kepada

yang memimpin barisan tersebut. Berarti pramuka ada manfaatnya bagi

anak saya

2. Menurut Anda, adakah perbedaan sikap anak jika anak mengikuti kegiatan

pramuka dengan anak yang tidak mengikuti kegiatan pramuka? Jika ada,

sebutkan contohnya!, jika tidak, sebutkan alasannya!

Jawab: kalau itu memang ada, jika anak yang mengikuti kegiatan pramuka jika

saya suruh lalu cepat untuk melakukannya, mungkin anak sudah

terbiasa disiplin dalam kegiatan tersebut. Contohnya disuruh untuk

mengambilkan sandal, lalu ia cepat untuk mengambilnya. Kalau saya

lihat tetangga, kalau anak yang tidak ikut pramuka juga kelihatan

seenaknya sendiri, jika disuruh ya tidak menuruti perintah, tidak

disiplin.

3. Tahukah Anda mengenai pendidikan karakter? Sebutkanlah jika Anda

mengetahui! Jika Anda tidak mengetahui, sebutkan alasannya!

Jawab: pendidikan karakter menurut saya sebagai orang tua, pendidikan yang

ditujukan untuk membentuk pribadi anak, sehingga anak yang belum

baik pribadinya menjadi lebih baik, terutama menurut akan perintah

guru dan orang tua

4. Menurut Anda, bagaimana cara menumbuhkan karakter yang baik bagi anak?

Sebutkan contohnya!

Page 134: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

164

Jawab: menurut saya sebagai orang tua, contohnya orang tua yang selalu

bersama saat di rumah harus memberi contoh yang baik pada anak,

kalau di sekolah contoh yang baik otomatis akan dilakukan oleh guru

tapi kan waktunya sebentar jadi di rumah bapak dan ibu harus selalu

memberi contoh yang baik bagi anak. Contohnya di bidang agama,

kalau saya sudah mendengar adzan di mushola, lalu saya akan segera

menyuruh anak untu wudu lalu segera shalat ke mushola, lalu ketika

akan magrib saya menyuruh anak saya untuk segera mandi. Contohnya

seperti itu

5. Pernahkah Anda mendukung kegiatan penanaman karakter yang baik untuk

anak di sekolah contohnya pada kegiatan pramuka?

Jawab: saya sangat mendukung sekali kegiatan pramuka karena itu akan

membentuk karakter anak menjadi lebih baik. Tapi usul saya kalau di

sekolah bagi yang beragama Islam, jika waktunya shalat ya shalat.

6. Pernahkah Anda menumbuhkan karakter yang baik pada anak di rumah? Jika

pernah contohnya apa?

Jawab: saya sering sekali memberikan karakter yang baik bagi anak, contohny

sopan santun di dalam makan itu juga saya ajarkan. Jika makan tidak

boleh sambil jalan-jalan, harus dengan duduk dan sopan. Saya juga

memberikan contoh yang baik sehingga anak akan menaati peraturan

seperti itu.

7. Apakah anak Anda sudah mandiri? Contohnya apa?

Jawab: alhamdulillah sudah mandiri, contohnya ketika akan sekolah sudah

mempersiapkan sendiri, mandi sendiri, siapkan buku, seragam sendiri

yang memakai.

8. Apakah anak Anda rutin mengikuti upacara bendera?

Jawab: alhamdulillah rutin banget, karena setiap senin pagi berangkatnya awal,

ketika saya tanya mengapa berangkatnya gasik, katanya karena hari

senin ada upacara, ya saya pesan di sana untuk tidak memarahi teman,

harus saling menasehati

9. Apakah anak Anda jujur jika berkata dan melakukan sesuatu?

Page 135: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

165

Jawab: ya kadang ada jujurnya, kadang ada tidaknya. Contohnya ketika ditanya

uang sakunya habis atau lebih, dia jawabnya habis padahal masih ada

sisa. Tapi kalau misalnya saya apakah sudah shalat, alhamdulillah dia

jawabnya selalu sudah shalat di sekolah bersama teman-teman dan

guru seperti itu

10. Apakakah anak Anda bertanggungjawab melakukan sesuatu ketika di rumah

dan di sekolah?

Jawab: alhamdulillah sangat tanggungjawab sekali, contohnya ketika ada PR

selalu dikerjakan, ketika ada soal yang sulit kadang tanya ke saya

minta keterangannya bagaimana, ya terkadang saya coba terangkan,

kadang anak kan belum mudeng jadi mudeng.

Page 136: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

166

Hasil Wawancara dengan Orang Tua Siswa

Nama Narasumber : Tasliah

Waktu Wawancara : 30 Agustus 2019

Tempat Wawancara : Karangcegak

1. Apakah Anda pernah menemani kagiatan pramuka anak di sekolah? Apabila

Anda pernah menemani kegiatan pramuka anak di sekolah, Sebutkan contoh

kegiatannya!

Jawab: pernah. Latihan dasa dharma yang untuk bekal api unggun, latihan

baris-berbaris.

2. Menurut Anda, adakah perbedaan sikap anak jika anak mengikuti kegiatan

pramuka dengan anak yang tidak mengikuti kegiatan pramuka? Jika ada,

sebutkan contohnya!, jika tidak, sebutkan alasannya!

Jawab:ada. Perbedaannya ya lebih tahu bagi yang ikut pramuka, kalau yang

tidak ikut pramuka kan masa bodoh/tidak mau tahu. Lebih rajin

terutama waktu, lebih disiplin.

3. Tahukah Anda mengenai pendidikan karakter? Sebutkanlah jika Anda

mengetahui! Jika Anda tidak mengetahui, sebutkan alasannya!

Jawab: karakter apa ya... belum begitu tahu lho. Alasannya saya tidak tahu si

yaa.

4. Menurut Anda, bagaimana cara menumbuhkan karakter yang baik bagi anak?

Sebutkan contohnya!

Jawab: ya dibimbing. Ya misalnya disuruh belajar supaya pintar, kadang-

kadang disuruh latihan kerja seperti disuruh menyapu dan mencuci.

5. Pernahkah Anda mendukung kegiatan penanaman karakter yang baik untuk

anak di sekolah contohnya pada kegiatan pramuka?

Jawab: pernah

6. Pernahkah Anda menumbuhkan karakter yang baik pada anak di rumah? Jika

pernah contohnya apa?

Contoh: ya seperti tadi saya jawab misalnya nyuruh belajar

7. Apakah anak Anda sudah mandiri? Contohnya apa?

Page 137: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

167

Jawab: sudah, tetapi misalnya mencuci memang anak belum mau,

8. Apakah anak Anda rutin mengikuti upacara bendera?

Jawab: rutin. Kadang-kadang kalau tidak ada upacara anak bilang ke orang tua,

kalau ada upacara kan biasanya waktu untuk pelajaran dikurangi.

9. Apakah anak Anda jujur jika berkata dan melakukan sesuatu?

Jawab: jujur, kadang-kadang ditanya jika melakukan sesuatu dia jawab jujur

iya tidaknya

10. Apakakah anak Anda bertanggungjawab melakukan sesuatu ketika di rumah

dan di sekolah?

Jawab: belum begitu tanggung jawab jika di rumah karena jika disuruh

mencuci, anak tidak mau, ketika sudah makan tidak mau mencuci piring, tapi

jika ada PR tanggungjawab untuk mengerjakan.

Page 138: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

168

Lampiran 8

Dokumentasi Kegiatan

Siswa sedang mengikuti upacara

Siswa sedang latihan Peraturan Baris-Berbaris (PBB)

Page 139: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

169

Siswa sedang menghafal suratan pendek

Siswa sedang latihan yel-yel

Page 140: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

170

Siswa sedang melakukan tali-temali

Siswa sedang melakukan estafet air

Page 141: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

171

Siswa sedang menyanyikan lagu “Garuda Pancasila”

Siswa sedang mengisi Kuesioner terkait dengan karakter Mandiri, Integritas, dan

Nasionalisme

Page 142: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

172

Peneliti Mewawancarai Pembina Pramuka

Peneliti Mewawancarai Guru Kelas V

Page 143: Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka terhadap Karakter Mandiri ...lib.unnes.ac.id/35270/1/UPLOAD_KATRINA_RAMADHANI.pdfv v ABSTRAK Ramadhani, Katrina. 2019. “Pengaruh Ekstrakurikuler

173

Peneliti Memwawancarai Orang Tua Siswa

Peneliti Mewawancarai Orang Tua Siswa