Upload
shelvy-tucunan
View
139
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
PENYAKIT KULIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS
Macam-macam penyakit virus
• Herpes zoster• Herper simpleks• Veruka• Kondiloma akuminata• Moluskum kontangiosum• Varisela• Variola • HIV
HERPES ZOSTER• Etiologi : virus varisela-zoster yang menyerang
kulit dan mukosa.• Virus berdiam dalam ganglion posterior
susunan saraf tepi dan ganglion kranialis.• Merupakan infeksi yang reaktivasi• Sinonim : shingles, cacar ular
Gejala Klinis• Masa tunas 7-12 hari
– Gejala sistemik : demam, malese
– Gejala prodromal : nyeri otot-tulang,
gatal, pegel, dll.
• Masa aktif : lesi makulopapular
vesikel berkelompok dengan dasar
eritematosan dan edem.
• Masa resolusi
Sifat lesi : unilateral, dermatomal.
Komplikasi
• Postherpetic neuralgia • Herpes zoster opthalmicus• Herpes zoster generalisata
Pengobatan
• Dapat diteruskan jika lesi baru terus muncul.
• Pemberian kortikosteroid 3 x 20mg dalam seminggu >> tappring off.
• Pengobatan topikal diberikan pada sama aktif untuk mencegah infeksi
sekunder.
HERPES SIMPLEKS
• Etiologi : virus herpes simpleks (virus herpes hominis/VHS).
• Sinonim : fever blister, cold sore.
• Memiliki 2 tipe– Tipe I : herpes labialis /
nongenitalial herpes– Tipe II : herpes genitalis
Herpes labialis
Herpes genitalis
• Bentuk herpes yang lain:– Herpetic withlow– Herpetic keratitis
Gejala Klinik
• Perjalanan penyakit– Infeksi primer– Fase laten– Infeksi rekuren
Pengobatan
HERPES SIMPLEKS DAN HERPES ZOSTER
Bentuk lesi Sifat lesi Predileksi Rekurensi
HERPES ZOSTER
Vesikel berkelompok
dgn dasar eritematosus
krusta
Unilateral dan dermatomal
Dapat pada seluruh tubuh
(torakal tersering)
Tidak kambuh
HERPES SIMPLEKS
(GENITALIS DAN LABIALIS)
Vesikel berkelompok
dgn dasar eritematosus
erosi
Biasanya lesi berada dekat
mukosa
Mukosa mulut, vermilion
border, daerah genital
(bokong, paha, sekitar
kelamin)
Kambuh
DIAGNOSIS BANDING
Ulkus Mole Impetigo Bulosa
Herpes Simpleks
VERUKA
• Etiologi : Human papiloma virus.• Merupakan hiperplasia epidermis.• Sinonim : common wart, genital wart• Beberapa bentuk klinis :
– Veruka vulgaris– Veruka plana juvenilis– Veruka plantaris– Veruka akuminatum ( kondiloma akuminata )
Veruka vulgaris
Veruka plantaris
Veruka plana juvenilis
Kondiloma akuminatum
Pengobatan ( v. vulgaris, v. plana, v. plantaris)
• Asam salisilat 17% digunakan setiap hari hingga kulit hilang dan tidak lebih dari 12 minggu. Tidak digunakan pada wajah.
• AgNO3 25%• Cryotheraphy dengan N2, CO2, N2O
Sumber : www.aafp.org. Management of genital warts
Pengobatan kutil kelamin (kondiloma akuminata)
• Tingtur podofilin 25%. Pemberian tidak melebihi 0,3 – 0,5 cc. Setalah 4-6 jam baru dibersihkan. Tidak digunakan pada kutil cerviks, vaginan dan lobang
anus.• Asam triklorasetat 50%. Dapat digunakan pada cerviks, vaginan dan lobang anus. Dibiarkan kering dan dibersihkan. Jika terkena daerah yg sehat segera cuci dengan sabun.• 5-florourasi tidak dipakai karena efek samping lokal yang
berat dan teratogenik.
• Podofilox 0,5% (gel atau solutio)Tidak digunakan untuk pengobatan perianal,
dubur, lesi uretra, atau vagina.• Imiquimod 5% Sebagai topical cell-mediated immune response
modifier.• Terapi ablasi
Bedah listrik (elektrokauterisasi)Bedah bekuBedah skapel
Sumber : www.aafp.org. Management of genital warts.
Diferensial diagnosis
Karsinoma sel skuamosa Kondiloma lata
Veruka vulgaris Moluskum kontagiosum
MOLUSKUM KONTAGIOSUM
• Etiologi : virus pox• Biasa menyerang anak-anak (muka, badan,
ekstremitas) dan pada dewasa digolongkan sebagai PHS.
• Lesinya berbentuk papul dengan lekukan pada bagian tengahnya (delle)
Pengobatan
• Prinsip pengobatan : mengeluarkan masa yang mengandung badan moluskum.
• Cara : ektraktor komedo, jarum suntik, kuret. Cara lain : kauterisasi, bedah beku.
Diferensial diagnosis
VARISELA
• Etiologi : varisela-zoster virus• Sinonim : cacar air, chicken pox• Masa aktifnya 7 hari setelah timbulnya lesi• Lesi bersifat polimorf dan terutama berlokasi
di bagian central tubuh. Vesikel : tear drops.
Pengobatan
• Pengobatan bersifat simptomatik dengan analgetik dan antipiretik.
• Bedak yang mengandung mentol dapat sebagai proteksi pecahnya vesikel.
• Pad infeksi sekunder dapat diberikan salap atau antibiotik oral.
• Pengobatan antiviral sama dengan herpes zoster.
VARIOLA
• Etiologi : pox virus variolae• Sinonim : cacar, small pox• Terdapat dua tipe : variola mayor dan viriola
minor.• Lesinya bersifat monomorf dan terdapat pada
perifer tubuh.
Pengobatan
• Vaksinasi 4 sampai 7 hari setelah eksposur dapat mengurangi beratnya penyakit dan preventif komplikasi.
• Antiviral yang dapat dipakai asiklovir, valasiklovir, cidovovir)
Varisela dan variola
SIFAT LESI PREDILEKSI SEVERITY ETIOLOGI
VARIISELA POLIMORF
BAGIAN CENTRAL TUBUH DAN MENYEBAR
SEDANG VERISELA-ZOSTER VIRUS
VARIOLA MONOMORF
PERIFER TUBUH (EKSTREMITAS) DAN MENYEBAR
BERAT (KECUALI VARIOLA MINOR DAN VARIOLOID)
POX VIRUS
HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS (HIV)