PERAN DAN FUNGSI STP IPB DALAM PROSES HILIRISASI INVENSIdik.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2019/08/KSTIB-Internalisasi-Komers… · 2. Intermediasi alih teknologi dan inovasi dari hasil-hasil

PERAN DAN FUNGSI STP IPB DALAM PROSES HILIRISASI INVENSI

Internalisasi Komersialisasi Invensi

Direktorat Kawasan Sains Teknologi dan Inkubator BisnisINSTITUT PERTANIAN BOGOR

Dr.Ir. Rokhani Hasbullah, M.Si.

Bogor, 13 Agustus 2019

Inspiring Innovation with Integrity

Arah dan Kebijakan STP

2

VISI-MISI PRESIDEN RI

Nawa Cita ke-6: Meningkatkan produktifitas rakyat dan daya saingdi pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan

bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya, dengan: Membangun sejumlah Science Techno Park di daerah-daerah,

politeknik dan SMK-SMK dengan prasarana dan sarana dengan teknologi terkini.

STP dibangun sebagai wahana hilirisasi IPTEK untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penyebaran pusat-pusat

pertumbuhan dalam rangka pemerataan antar wilayah


Kawasan Sains dan Teknologi (Science and Technology Park, STP) adalah wahana yang dikelola secara profesional untuk mengembangkan dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan melalui pengembangan, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan penumbuhan perusahaan pemula berbasis teknologi.

PERPRES No. 106 Tahun 2017TENTANG KAWASAN SAINS DAN TEKNOLOGI

Pasal 1


Science Techno Park IPB Unive r s i t y (STP IPB ) adalah area terintegrasi seluas 3.46 Ha

yang dikelola secara profesional untuk penelitian, pengembangan dan inkubasi bisnis serta

alih teknologi produk pertanian tropika, pangan, biosains dan kelautan dalam rangka

mengembangkan dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan.

http://stp.ipb.ac.id





Science Techno Park IPB University



DASAR HUKUM DAN PROGRAM HILIRISASI HASIL RISET

(1) UU No. 18 Th 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi,

(2) PP No. 20 Th 2005 tentang Alih Teknologi Kekayaan Intelektual,

(3) Perpres No. 27 Th 2013 tentang Pengembangan Inkubator Wirausaha,

(4) Perpres No. 106 Th 2017 tentang Kawasan Sains Teknologi.

Dasar Hukum Program


Renstra IPB 4.0 2019-2023

Perencanaan Hilirisasi Hasil Riset IPB

Menuju techno-socio entrepreneurial university

IBT PUI STP


STRUKTUR ORGANISASI - WR IV IPBPeraturan MWA No, 01/IT3.MWA/OT/2019

Wakil Rektor Bidang Inovasi, Bisnis dan

Kewirausahaan

Unit Pelatihan Bahasa

Direktorat Kawasan Sains Teknologi dan

Inkubator Bisnis

Direktorat Inovasi dan Kekayaan

Intelektual

Direktorat Pengembangan

Bisnis dan Kewirausahaan

Unit Laboratorium Jasa Pengujian, Kalibrasi, dan Sertifikasi

Subdit Pengelolaan dan Komersialisasi Inovasi

Subdit Pengelolaan dan Perlindungan KI

SubditPengelolaan Bisnis dan

Kewirausahaan

Subdit Pendayagunaan dan Pemanfatan Aset Bisnis

SubditKawasan Sains dan Teknologi

Subdit Inkubator Bisnis

Subdit Lboratorium Lapang


Visi STP IPB “Menjadi Science Techno Park yang unggul di

bidang Pertanian Tropis, Pangan, Biosains dan

Kelautan di Asia Tenggara”.

VISI MISI STP IPB


Misi STP IPB adalah:

1. Menyelenggarakan program inkubasi bagi startup di bidangpertanian tropis, pangan, biosains dan kelautan;

2. Melakukan intermediasi alih teknologi hasil-hasil riset IPB;

3. Menyediakan fasilitas berupa ruang usaha, co-working space, ekosistem dan jejaring yang menunjang pengembangan bisnistenant;

4. Menyelenggarakan layanan untuk industri berupa pengujianlaboratorium, produksi skala pilot plant serta jasa analisis risetdan pengembangan produk;

5. Menyelenggarakan layanan pengembangan SDM, pengembangan teknologi dan solusi bisnis.

MISI STP IPB


Tujuan dari STP IPB adalah:

1. Menghasilkan perusahaan pemula berbasis teknologimelalui proses inkubasi bisnis;

2. Meningkatkan kesuksesan transfer teknologi danproduk baru hasil invensi perguruan tinggi;

3. Menciptakan ekosistem kawasan yang kondusif untukpengembangan bisnis berbasis IPTEK melaluipenyediaan kapasitas intelektual, finansial danjejaring;

Tujuan


Fokus kegiatan STP IPB adalah:

1. Menjalankan fungsi inkubasi bisnis teknologi untuk menciptakan perusahaan pemula berbasis teknologi (PPBT) atau startup company;

2. Intermediasi alih teknologi dan inovasi dari hasil-hasil riset IPB;

3. Penyediaan fasilitas pengembangan bisnis diantaranya ruang usaha, co-working space, ekosistem dan jejaring untuk pengembangan bisnis tenant;

4. Fasilitasi penelitian dan pengembangan riset terapan, jasa analisis laboratorium, produksi skala pilot plant dan pengembangan usaha (aspek teknis, manajemen, legal, pasar);

5. Menyelenggarakan pelatihan, workshop, business matching dan membangun jejaring untuk mempercepat proses alih teknologi.

Fungsi dan Layanan STP


Struktur Organisasi STP IPB

Wakil RektorBidang Inovasi, Bisnis dan

kewirausahaan

DirekturKawasan Sains Teknologi

dan Inkubator Bisnis (STP IPB)• Administrasi Umum

• Pengelola Keuangan• Pengelola Fasilitas• Teknisi & IT

SubditKawasan Sains

Teknologi

SubditInkubator Bisnis

Direktur Inovasi & Kekayaan Intelektual

• Manajemen Sarpras• Akselerasi Bisnis• Promosi dan Pemasaran

• Program Inkubasi• Pengembangan Produk• Legalitas

Dewan Pengarah:• Rektor• Para Wakil Rektor• Kepala LPPM• Kepala LPI• Para Dekan

Subdit Komersialisasi

Inovasi

SubditPengelolaan &

Perlindungan KI

TTO


1. Manajemen Kawasan

- Pengelolaan keamanan, kebersihan

- Pengelolaan dan perawatan Peralatan/Mesin

- Pengelolaan dan perawatan bangunan dan utilitas

2. Layanan/fungsi

- Business incubation

- Pilot Plant

- CRC (Collaborative Research Center)

- MICE (Meeting room, Guest House, Resto)

3. Industry Interfacing (B to B Approach) dalam

komersialisasi inovasi.

Pengelolaan STP IPB


Layanan STP IPB

Layanan Teknis

• Pelatihan

• Peragaan

• Konsultasi teknis

• Informasi bisnis

Pengembangan Teknologi

• Desain teknologi

• Purwarupa

• Manajemen HKI

• Kantor alih teknologi

Inkubasi Bisnis

• Dukungan teknologi

• Manajemen usaha

• Promosi & pemasaran

• Fasilitasi pembiayaan

Layanan Pendukung

• Jasa maklon produksi

• R&D industri

• Disain label & pengemasan

• Ruang kantor, konferensi/ seminar

PERPRES No. 106 Tahun 2017Pasal 5


Layanan Teknis

Pelatihan Pemagangan

Peragaan Informasi BisnisAdvisory


Gedung Tenant Leuwikopo 14 RuanganBaranangsiang 4 Ruangan Taman Kencana: 8 Ruangan

Layanan Inkubasi Bisnis Teknologi


Kegiatan Produksi Tenant


TechnologyBusiness Incubator

265 Tenant:67 inwall

198 outwall

Inkubasi Tenant

Helm Green Composite

OODEV

Torbangun

King Worm

Pempek hijaber

Hair STop

King Worm


Branding Produk Tenant


Layanan Pendukung

• Pilot Plant melayani jasa maklon produksi

untuk pengembangan pangan sehat, ekstrak

bahan alami dan disain label dan kemasan.

• Layanan R&D Industri melayani jasa

analisis laboratorium dan uji pre-klinis, penelitian siap komersial, networking dengan industri, dan kerjasama penelitian.

• Jasa analisis laboratorium meliputi uji toksisitas, uji

efikasi obat dan vaksin, pembuatan model penyakit, pengujian

parameter darah (hematologi, biokimia dan elektrolit) untuk hewan,

diagnostik (serologi, microbiologi, molekuler), analisis jumlah dan

struktur molekul suatu senyawa (GCMS), dan analisis gen.


Unit Ekstraktor dan Evaporator




Packaging house

Fasilitas

IPB Science Techno Park – Taman Kencana 30

Fasilitas

Collaborative Reseach Center (CRC):

• Contract research services

• Laboratory services• Pre clinical test




PERAN SCIENCE TECHNO PARKDALAM PENUMBUHAN STARTUP


STP SEBAGAI INTERMEDIASI


DANA CPPBT

Diberikan kepada Tim Inventor : Dosen,

Peneliti, Mahasiswa atau Gabungan.

Untuk mempersiapkan Teknologi hasilpenelitianyg menawarkan solusi

permasalahan masyarakat masuk ke tahap

komersialisasi,

Luaran CPPBT BUKAN Inovasi melainkan baru

Invensi siap komersialisasi.

PENDANAAN START UP


DANA PPBT

• Diberikan kepada Tim Pengusaha: BUKAN Dosen, Peneliti, Karyawan atau orang yg memiliki pekerjaanlain,

• Untuk melakukan bisnis komersialisasi dari hasilinvensi,

• Luaran PPBT adalah Inovasi


Hubungan PPBT dgn Inventor...?

Inventor memberikan hak penggunaan invensi kpdTim Pengusaha

Inventor memperoleh bagi hasil keuntungan dariTim Pengusaha

Inventor membantu teknologi implementasi invensi

Inventor TIDAK mencampuri urusan bisnis komersialisasi


Persyaratan Program PPBT

Inventor dapat siapa saja yg memiliki invensi Teknologi,

tidak dibatasi usia atau pekerjaan,

Tim Pengusaha adalah pengusaha penuh waktu, berusia

< 40 thn, tidak memiliki hubungan keluarga dgn inventor,

Tim Pengusaha dapat dicari oleh inventor maupun

inkubator yg memperoleh kepercayaan (trust) dari

Inventor,

Sekali inventor menandatangani kontrak dgn CEO

Perusahaan berarti Inventor memberikan trust kepada

Tim Pengusaha,

Tim Pengusaha memiliki 10 % dana sendiri dari dana

hibah yg diusulkan.


TAHAPAN PROSES INOVASIdalam EKOSISTEM BISNIS melalui IBT

R&D

UJI SKALAPRODUKSIKOMERSIAL

PERSIAPANIJIN PRODUKSIDAN IJIN EDAR

START-UPS(USAHA

RINTISAN)BEROPERASI

UJI PASAR

FounderINKUBASI

PENGUSAHA &PEMBENTUKANTIM YG SOLID

INKUBATOR BISNIS TEKNOLOGILEMBAGA PENELITIAN


Fungsi Inkubator Bisnis

Memberikan ekosistem dan ruang usaha bagi PPBT

Melakukan nurturing (pendampingan) kepada PPBTdlm periode waktu tertentu yg dituangkan dlm kontrak

Memberikan pelayanan terpadu: konsultasi usaha,implementasi teknologi, fasilitasi ke lembagapendanaan, akses ke pasar, pengurusan legal (standar,HKI dll), pengurusan administrasi pelaporan dll,

Hak IBT adalah maksimum 25 % dari dana hibah PPBT

Perkembangan Tenant PPBT

Nilai Pendanaan Program Insentif, 2016 - 2019

0

2

4

6

8

2016 2017 2018 2019

1.52.6

3.1

5.7

Pendanaan(RpM

)

Tahun

Jumlah Tenant 2016-2019:

49 Tenant

Pendanaan Tenant 2016-2019:

12.9 M

Incubation Impact

KriteriaSebelum inkubasi

Setelah inkubasi

Peningkatan (%)

1. Jumlah mitra, org 128 350 173 %

2. Jumlah tenaga kerja, org 47 71 51 %

3. Jumlah omset (Rp) 2.93 M 9.58 M 227 %

4. Valuasi bisnis (Rp) 7.85 M 28.97 M 269 %

Impact Analysis dari 16 tenant Tahun masuk 2017 sampai 2019


Peran STP dalam Hilirisasi

1. Actor, sebagai pelaksana dalam memulaiusaha baru tenant / client / binaan.

2. Inventor-inovator, sebagai penjaminpenerapan invensi dan pengembangannya berlangsung dengan baik dan benar,

3. Investor, berperan sebagai pemberi modal dalam pembentukan usaha baru,

4. Regulator (pemerintah), berperanmemberikan dukungan dalam hal kebijakandan juga pendanaan

5. Business incubator, sebagai lembaga intermediasi yang melakukan proses inkubasi terhadap Tenant.


Startup

Akses Pendanaan

Terbatas

Kurang akses

bahan baku dan pasar

Rendahnya kualitas

SDM

Produk kurang

kompetitif dan

inovatif

Permasalahan Startup

Program pembinaan dan pendampingan yang intensif:• Pelatihan• Konsultansi Manajemen• Konsultansi teknis produksi• Pendampingan pembukuan

dan bisnis plan• Fasilitasi promosi dan

pemasaran• Fasilitasi pembiayaan

INKUBATOR BISNIS


1. Kontrak perjanjian dengan tenant: hak dan kewajiban.

2. Menyusun program dan jadwal inkubasi

3. Program inkubasi:

a. Pelatihan: kewirusahaan, keuangan, pemasaran, kepemimpinan dan teknis (produksi, kemasan, dll).

b. Pendampingan: pengembangan usaha.

c. Asistensi: legalitas usaha, HKI, penyusunan Business Plan, pemanfaatan peralatan produksi (workshop) dan uji produk (laboratorium), sertifikasi produk.

d. Pengembangan jejaring bisnis: lembaga keuangan, investor, pasar, supplier.

4. Monitoring and Evaluation Tenant

Program Inkubasi


Model Inkubasi Bisnis Teknologi


KPI Pendampingan Startup

Aspek Indikator

Legalitas Usaha SKDU, SIUP, TDP, IUI, IUMK, NIB.Ijin Edar (NKV Proses, PIRT, MD, POM TR, POM SL, PD), Halal, Sertifikat PSB/CPMB, Barcode, dll.

Tenaga Kerja Peningkatan jumlah tenaga kerja

Omset Peningkatan omset, kapasitas produksi dan wilayahpemasaran

Kualitas Kerja SOP, pelatihan, pencatatan usaha, perencanaan usaha, BMC


STRATEGI EKSIT TENANT

Strategi Eksit

Lulus

Keluar

Indikator Kelulusan Tenant1.Peningkatan jumlah Produksi2.Peningkatan omset3.Peningkatan jumlah tenaga kerja4.Perluasan wilayah pemasaran

Indikator Kegagalan Tenant1.Usaha tidak berkembang2.Mengalami kerugian3.UKM tenant tidak jujur 4.Tidak mentaati peraturan

inkubator bisnis


INDIKATOR TARGET CAPAIAN YANG HARUS DIPENUHI

No Indikator

1 Jumlah produksi (Kg, pcs, L, modul, dll)

2 Jumlah penjualan (Kg, pcs, L, modul, dll)

3 Omset (Rp)

4 Jumlah tenaga kerja

5 Legalitas Usaha (CV/PT, NIB, dll)

6 Sertifikasi Produk (BPOM, Halal, PSB, HKI, SNI, dll)

7 Media pemasaran (MoU, Sosmed, Pameran, brosur,dll)

8 Business Plan

TENANT PPBT

Pelaporan: 3, 6 dan 8 bulan setelah kontrak


VALIDASI PRODUK: Pengembangan produk

Pengurusan sertifikasi produk

Pembuatan SOP produksi

PENGEMBANGAN BISNIS: Produksi

Pembuatan website, video company profile & produk Pengurusan Legalitas Usaha

Jumlah tenaga kerjaPENGEMBANGAN PASAR: Target penjualan

Pemasaran dan penjualan online (e-commerce dan social media) Pameran

Jangkauan pasar

INDIKATOR TARGET CAPAIAN YANG HARUS DIPENUHI

TENANT TBIC

Pelaporan: Tahap 1 (Maret-Juni), Tahap 2 (Juli-Okt)


IPB University for Indonesia“Inspiring Innovation with Integrity”

Documents

PERAN DAN FUNGSI STP IPB DALAM PROSES HILIRISASI INVENSIdik.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2019/08/KSTIB-Internalisasi-Komers… · 2. Intermediasi alih teknologi dan inovasi dari hasil-hasil