24
PERATURAN KEPEGAWAIAN RSB AMANAH TH 2011

Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PERATURAN KEPEGAWAIAN RSB AMANAH

TH 2011

Page 2: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PERATURAN KEPEGAWAIAN RSB AMANAH

I. Jam kerja

AdminShift : pkl. 07.00 – 15.30 WIB (jam istirahat pkl. 12.00 –13.00)

ResepsionisShift I : pkl. 07.00 – 10.00 WIBShift II : pkl. 16.00 – 21.00 WIB (jam istirahat pkl. 18.00 –18.30)

Bidan / Perawat / Ass.Bidan Shift I : pkl. 07.00 – 14.00 WIB (jam istirahat pkl. 12.00 –13.00)Shift II : pkl. 14.00 – 21.00 WIB (jam istirahat pkl. 18.00 –18.30)Shift III : pkl. 21.00 – 07.00 WIB (jam istirahat pkl. 04.00 – 05.00)

Security Shift I : pkl. 07.00 – 15.00 WIB (jam istirahat pkl. 12.00 –13.00)Shift II : pkl. 15.00 – 22.00 WIB (jam istirahat pkl. 18.00 –18.30)Shift III : pkl. 22.00 – 07.00 W IB (jam istirahat pkl. 04.00 – 05.00)

Cleaning ServiceShift I : pkl. 06.00 – 14.00 WIB (jam istirahat pkl. 12.00 –13.00)Shift II : pkl. 14.00 – 22.00 WIB (jam istirahat pkl. 18.00 –18.30)

Setiap shift kerja harus diserah terimakan kepada petugas selanjutnya.

Istirahat tidak boleh bersamaan / harus bergantian, harus selalu ada petugas yang stand by di ruangan masing-masing, untuk selalu siap dalam pelayanan.

Karyawan dilarang keluar/meninggalkan tempat selama jam dinas, kecuali ijin atas keperluan penting.Setiap karyawan diharap siap untuk bekerja apabila dibutuhkan diluar jam dinas diatas demi kebaikan dan kepentingan perusahaan.

Page 3: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

II. Gaji

Gaji akan diberikan setiap tanggal 30 pada tiap-tiap bulan.

1. Upah Pokok ditetapkan berdasarkan jenis pekerjaan yang dilakukan dan kompetensi pekerja/tingkat pendidikan pekerja. Upah pokok ini bersifat tetap.

2. Tunjangan tetap biasanya diberikan jika ada perbedaan status dan atau adanya tugas tambahan.

3. Tunjangan jabatan diberikan pada pekerja yang menempati jabatan struktural dalam perusahaan seperti menjadi koordinator / supervisor / kepala bagian dst.

4. Tunjangan keluarga diberikan kepada pekerja yang telah memiliki tanggungan istri dan atau anak.Tunjangan keluarga tidak diberikan apabila suami & istri karyawan ditempat yang sama. Bisa mendapat tunjangan anak dihitung hanya mewakili kepala keluarga

5. Tunjangan tetap dapat berubah jika terjadi perubahan status seperti:- Tidak mendapat tunjangan jabatan jika ybs tidak lagi menjadi

koordinator/supervisor. - Tunjangan keluarga berkurang jika misalnya anak ybs meninggal.

6. Tunjangan Tidak Tetap ditujukan untuk menunjang kegiatan operasional pekerja. Tunjangan ini bersifat variabel, biasanya diberikan berdasarkan jumlah kehadiran. Jika tidak masuk kerja tidak diberikan, seperti Tunjangan Makan, Tunjangan Transpor, Insentif kehadiran,dll.

7. Pemerintah mengatur gaji minimum bagi karyawan, artinya gaji karyawan tidak boleh lebih rendah dari UMP (Upah Minimum Propinsi) yang ditetapkan oleh masing-masing daerah. Sedangkan kebijakan penggajian diatur sendiri oleh perusahaan sesuai dengan kondisi dan kemampuan perusahaan. Pada umumnya hal yang dapat berpengaruh terhadap jumlah gaji yang diperoleh merupakan gabungan dari:

Page 4: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Prestasi kerja: karyawan dengan prestasi kerja yang lebih baik mendapatkan gaji lebih besarJabatan Jenis pekerjaan: karyawan yang menempati posisi sesuai dengan core business perusahaan mendapatkan gaji lebih besar dibandingkan karyawan lain, misal perusahaan bergerak di bidang jasa medis, maka gaji karyawan medis akan lebih besar dibandingkan gaji karyawan pendukung Lama bekerja: orang yang bekerja lebih lama akan mendapatkan gaji lebih tinggi, misal staf akuntansi yang bekerja 10 tahun gajinya lebih besar dari gaji staf akuntansi yang bekerja 1 tahun. Karena gaji karyawan yang sudah bekerja 10 tahun tersebut setiap tahun pasti berubah mengikut kenaikan gaji tahunan perusahaan. Disamping itu karyawan yang bekerja 10 tahun dianggap lebih trampil bekerja dibandingkan karyawan yang baru bekerja 1 tahun

8. UMP tidak mengatur gaji karyawan baru atau karyawan lama, yang diutamakan adalah gaji karyawan tidak boleh kurang dari UMP.

9. Upah selama masa percobaan adalah 80% sepanjang hal tersebut disepakati oleh pekerja.

10. Pekerja berhak untuk menolak ketentuan tersebut sebelum menandatangani perjanjian kerja.Bila pekerja sudah menandatangani perjanjian kerja, dan dalam perjanjian kerja dicantumkan ketentuan tersebut, hal itu berarti bahwa pekerja setuju dengan upah masa percobaan adalah 80% X Upah sebenarnya setelah masa percobaan.

III. Tugas & Kewajiban Karyawan

Setiap karyawan yang menyatakan siap bekerja di RSB Amanah harus bisa memenuhi seluruh persyaratan serta standar kerja (SOP) yang telah ditentukan oleh Rumah Sakit Bersalin Amanah.

IV. Masa Percobaan & Kontrak Kerja Karyawan

Page 5: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Masa percobaan I selama 3 (tiga) bulan sejak perjanjian kerja dimulai bagi karyawan baru. Masa percobaan bisa diperpanjang pertiga bulan apabila diperlukan. Selama masa Percobaan 3 bulan karyawan hanya memperoleh 80% dari gaji UMR.Berikutnya adalah perpanjangan 1 (satu) tahun Kemudian. Apabila dinilai baik dan cukup bertanggungjawab setelah masa perpanjangan akan dilakukan pengangkatan pegawai menjadi karyawan tetap.

Dalam masa percobaan semua karyawan harus memenuhi standard kerja dan kelayakan di Rumah Sakit Bersalin Amanah seperti yang sudah disampaikan oleh Pimpinan/ Penanggung jawab RSB Amanah.

Tujuan dari adanya jenjang masa percobaan agar bisa mendapatkan karyawan yang selektif, satu visi dan misi, mengabdi semata-mata untuk kepentingan bersama dan kemajuan RSB Amanah.

Apabila selama dalam masa percobaan tersebut, Karyawan melakukan kelalaian pekerjaan yang menyebabkan masalah bagi pelayanan pasien di Rumah Sakit Bersalin Amanah, maka dengan sukarela yang bersangkutan harus mengundurkan diri sebagai pekerja di RSB Amanah karena hal tersebut diatas. Namun jika dalam masa percobaan karyawan berlaku sesuai standard kerja dan kelayakan seperti yang dicantumkan dalam daftar pekerjaan masing-masing job, maka masa kerja pegawai dapat diperpanjang dengan sistem kontrak kerja yang baru.

Kontrak kerja akan diperpanjang jika terjadi kesepakatan kerja kedua belah pihak yaitu Karyawan yang bersangkutan dengan Pimpinan RSB Amanah.

SURAT PERINGATAN

1. Surat Peringatan (SP) adalah merupakan salah satu cara pembinaan bagi pekerja bila ia melakukan kesalahan/pelanggaran sebagaimana diatur dalam Peraturan Perusahaan (PP) atau Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

Page 6: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

2. Dalam hal kesalahan pekerja tidak terlalu berat, misalnya sering datang terlambat di kantor, pembinaan dapat dilakukan dengan peringatan lisan terlebih dahulu. Bila ada tendensi peringatan lisan (beberapa kali) tidak membuahkan perbaikan, sudah saatnya pimpinan langsung pekerja (immediate supervisor) mengeluarkan SP 1.

3. UU No 13 tahun 2003, Pasal 161 antara lain mengatur bahwa bisa dibuat SP1, SP2, dan SP3. Masing-masing SP berlaku 6 bulan. Bila SP1 masih berlaku, pekerja masih juga melakukan pelanggaran, dikeluarkan SP2, dst. Silakan pelajari Pasal tersebut selengkapnya dalam UU tersebut.

4. Meski prosedur pemberian SP tidak diatur dalam per-UU-an, SP diberikan/disampaikan oleh pimpinan langsung oleh pekerja (bukan oleh HR), dengan didampingi oleh Staff HR. Pimpinan langsung sebelum menentukan tindakan disiplin apa yang akan dikenakan kepada pekerja wajib berkonsultasi terlebih dahulu dengan Staff HR.Pembinaan pekerja merupakan tanggung jawab pimpinan, bukan HR.

5. Keteledoran/human error merupakan salah satu hal yang dapat diberikan SP, terlepas apakah human error itu "dapat" berakibat menimbulkan bahaya/kerugian (berarti belum) atau bahkan sudah menimbulkan bahaya/kerugian.

Sebaiknya pemberian Surat Peringatan (SP) kepada karyawan disertai dengan tanda terima karena konsekuensinya cukup serius, yakni bisa sampai terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dengan demikian, ketika terjadi PHK dan terjadi perselisihan, karyawan tidak dapat berkelit bahwa ia tidak menerima SP.

Tindakan indisipliner / surat peringatan (SP) kerja, berupa pengakuan tertulis dari karyawan yg bersangkutan akan kelalaian yang diperbuat karena tidak memenuhi persyaratan standard kerja dan kelayakan yang ditentukan oleh managemen RSB Amanah.

Apabila karyawan tidak mengindahkan surat peringatan (SP) yang diberikan atau melakukan tindakan indisipliner yang dapat menggganggu jalannya pelayanan di Rumah Sakit Bersalin Amanah maka akan dilakukan pemecatan dengan tidak hormat.

Page 7: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Apabila nantinya karyawan mengundurkan diri dari pekerjaannya sebelum masa kontrak kerja berakhir, maka tidak diperbolehkan sebelum ada penggantinya. Hal ini dimaksudkan agar tidak mempengaruhi kinerja pekerjaan di bidangnya. Informasi pengunduran diri harus disampaikan dua (2) bulan sebelum waktu pengunduran diri dilakukan.Apabila terjadi perselisihan harus diselesaikan secara musyawarah mufakat dan kekeluargaan.

V. Cuti Tahunan:

1) Cuti berlaku bagi karyawan yang telah melebihi kontrak kerja 1 tahun.Atau hak atas cuti tahunan timbul setelah saudara bekerja selama 12 (duabelas) bulan secara terus-menerus

2) Jumlah cuti 12 hari kerja dalam setahun (1 bulan = 1 hari cuti), yang dapat diambil pada setiap saat (dengan syarat : tidak bisa sekaligus atau maksimal 3 hari berturut-turut ,atas persetujuan dari pimpinan, cuti diajukan minimal 2 minggu sebelumnya).

3) Misalnya cuti bersama dalam rangka hari raya sejumlah 2 hari kerja, maka jika cuti tahunan belum pernah diambil sebelumnya (masih utuh), maka cuti karyawan berkurang 2 hari kerja, sisa cuti tinggal 10 hari kerja.

4) Bekerja pada waktu cuti bersama tidak sama dengan bekerja di hari libur karena logikanya tanggal cuti bersama tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional oleh pemerintah, sehingga karyawan yang tidak masuk pada saat cuti bersama, jatah cutinya berkurang.

5) Cuti dapat diganti dengan uang, dihitung proporsional terhadap gaji 1 bulan. Bagi yang masuk 6 hari dalam seminggu maka hitungan proporsional gaji per hari adalah satu per 25 dikali gaji Pokok sebulan (1/25 x gaji pokok).

6) Bagi karyawan yang masuk 5 hari dalam seminggu maka hitungan proporsional gaji perhari adalah 1/21 x gaji pokok.

Page 8: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Sebagai ilustrasi, misalnya cuti yang belum diambil adalah 5 hari, waktu kerja perusahaan adalah 6 hari dalam seminggu dan gaji karyawan adalah Rp 1.000.000,- maka uang ganti cuti = (5/25)X Rp 1.000.000,- = Rp.200.000,-

7) Sesuai UU tentang ketenagakerjaan, karyawan perempuan yang melahirkan berhak cuti selama 3 bulan dengan mendapat upah pokok (berlaku apabila masa kerja lebih dari 12 bulan). Yang tidak diperoleh karyawan yang cuti melahirkan adalah komponen gaji yang penghitungannya berdasarkan kehadiran di tempat kerja (misal uang makan, transport, bonus).

VI. Tunjangan - tunjangan

Tunjangan Makan Dalam satu kali shift jaga / piket setiap karyawan mendapatkan porsi makan satu kali. Makan harus disiapkan oleh tim dapur, dan wajib diantar ke petugas yang stand by di ruangan/pos.

Tunjangan Transport

Bagi karyawan yang telah melewati masa kontrak kerja satu tahun atau lebih akan diberikan tambahan dana transport yang besarnya Rp. 150.000. Nilai ini akan disesuaikan dengan kondisi dilapangan.

Tunjangan Pensiun

Tunjangan pensiun akan mulai diberlakukan setelah karyawan melewati masa Percobaan 3 bulan. Syarat dan ketentuan karyawan yang dimaksud sesuai dengan pertimbangan kebijaksanaan Pimpinan RSB Amanah.Tunjangan Pensiun ini dikelola oleh PT. Jamsostek.Tunjangan Hari Raya (THR)

Page 9: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

1. Perusahaan wajib memberikan THR kepada pekerja yang telah mempunyai masa kerja 3 bulan secara terus menerus atau lebih.THR diberikan satu kali dalam satu tahun.

2. Besarnya THR ditetapkan sebagai berikut: Pekerja yang telah mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus menerus atau lebih sebesar 1(satu) bulan upah. Pekerja yang mempunyai masa kerja 3 bulan secara terus menerus tetapi kurang dari 12 bulan diberikan secara proporsional dengan masa kerja yakni dengan perhitungan masa kerja/12 x 1(satu) bulan upah .

3. Upah satu bulan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah upah pokok.

VII. Sakit dan Biaya Pengobatan :

Dalam hal karyawan tidak dapat melaksanakan tugas karena sakit, maka wajib memberitahu Pimpinan RSB Amanah secepatnya. Apabila sakitnya berlangsung 1 hari atau lebih, harus memberikan surat keterangan dokter. Managemen RSB Amanah mempunyai Program Tunjangan Kesehatan melalui kerjasama dengan PT.Jamsostek

VIII. Kerahasian dan Pembatasan Kerja Sampingan :

Karyawan tidak boleh memberikan informasi apapun baik lisan maupun tertulis dan/atau membuka rahasia perusahaan yang diketahui selama bekerja/maupun setelah tidak bekerja lagi.Karyawan dilarang membuat salinan apapun dalam bentuk apapun juga dari semua dokumen-dokumen, surat-surat, kontrak-kontrak atau keterangan medis pasien yang berhubungan dengan perusahaan dan atau membawa dokumen-dokumen keluar lingkungan kerja Rumah Sakit Bersalin Amanah atau mengungkapkan informasi apapun dan/atau dokumen-dokumen kepada pihak ketiga tanpa persetujuan Pimpinan.

Page 10: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Selama bekerja di RSB Amanah, karyawan dilarang mengadakan kontrak kerjasama / bekerja di tempat lain sebelum keluar dari RSB Amanah.

Selama bekerja di RSB Amanah, karyawan dilarang melakukan penarikan biaya apapun diluar tarif paket RSB Amanah untuk kepentingan pribadi

IX. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

a. PHK selama masa percobaan dapat dilakukan oleh Managemen Rumah Sakit Bersalin Amanah dengan pemberitahuan tertulis satu minggu sebelum tanggal efektif PHK.

b. Setelah saudara melanjutkan kontrak kerja sebagai karyawan di Rumah Sakit Bersalin Amanah , PHK dilakukan dengan pemberitahuan tertulis satu bulan sebelumnya kecuali dalam hal PHK terjadi karena kesalahan berat seperti tindakan melawan hukum dan hal-hal fatal lainnya maka perusahaan bisa segera melakukan proses PHK tanpa pemberitahuan terlebih dahulu kepada pegawai atau dengan persetujuan kedua belah pihak dimana jangka waktu pemberitahuan lebih singkat daripada yang tersebut di atas.

c. PHK akan terjadi secara otomatis apabila pada masa kontrak kerja, anda mengikuti test melamar pekerjaan di tempat lain atau sebagai CPNS, gaji yang berjalan pada bulan berjalan dibatalkan/tidak dibayarkan

X. Hal-hal lain

Jika terjadi pelanggaran kontrak kerja atau perselisihan antara kedua belah pihak maka perusahaan dan pegawai memilih jalur musyawarah mufakat secara kekeluargaan Namun jikalau hal tersebut dianggap kurang memenuhi kedua belah pihak, maka perusahaan menunjuk Pengadilan Tinggi Negeri Probolinggo sebagai tempat untuk menyelesaikannya.

Page 11: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

Probolinggo, 1 Januari 2011Disahkan & Ditetapkan oleh Pimpinan RSB Amanah

Dr.Hj. Evariani Aminuddin

..

Page 12: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PROTAP PEGAWAI BAGIAN DAPUR

1. Dipimpin oleh seorang Supervisor / Chef, dan bertugas :

Menyusun Daftar menu makanan sesuai dengan jadawal pagi,siang dan malam (diajukan setiap minggu akhir)

Mengetahui jumlah pasien dirawat, berkoordinasi dengan bidan. Melengkapi daftar stok barang2 dapur terutama bahan makanan

bersama-sama dengan asistennya. Bertanggung jawab atas pemenuhan makanan pasien dan tepat

waktu. Membagi tugas dengan pendampingnya. Bertanggung jawab memasak,menata, dan menyiapkan makan-

minum pasien. Memperhatikan syarat-syarat kebersihan keindahan dan kerapian

penyajian Bertanggung jawab atas kebersihan dapur.

2. Pendamping juru masak/asisten, bertugas :

Membantu segala pekerjaan juru masak. menata persiapan makanan sbl diberikan ke pasien. Menjaga kelengkapan alat-alat makan pasien masing-masing kamar. Menjaga pemenuhan air minum pasien. mengantar makanan dan mengambil alat-alat makan pasien setelah

digunakan. Segera membersihkan peralatan makan sampai kering dan berkilap.

Page 13: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PROTAP PEGAWAI BAGIAN

1. CUCI

Melakukan penggantian sprei pasien rawat setiap hari, yang dilakukan pada waktu pagi.

Mencuci dan menyatrika semua kain yang berhubungan dengan pasien.

Menjaga ketersediaan bahan pencuci.

2. CLEANING SERVICE

Mengatur sif jaga antar sesama temannya. Menjaga kebersihan semua kamar mandi dan kebersihan semua

ruangan serta lingkungan tanpa kecuali Setiap kerja 2 orang,tetapi membagi tugas. Mengumpulkan sampah-sampah dari semua tempat sampah

(termasuk kamar-kamar pasien dan semua sudut tempat sampah). Mengumpulkan sampah pada pengepul sampah. Menjaga kebersihan alat-alat setelah digunakan. Selalu standby untuk senantiasa mengumpulkan sampah yang

berserakan. Selalu merapikan kondisi barang-barang dan menjaga selalu bersih. Senantiasa siap dengan alat kerja (minimal kain lap dan penyapu

lantai). Memperhatikan penghormatan dan privacy pasien yang ruangannya

akan dibersihkan (selalu atas ijin pasien).

Page 14: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PROTAP PEGAWAI BAGIAN SATPAM

Menjaga ketertiban dan keamanan Mengarahkan parkir kendaraan bermotor. Melakukan absensi pegawai pada masing-masing sift jaga Mengatur keluar masuk pasien rawat jalan. Mengatur keluar masuk pengunjung rawat inap. Mentaati peraturan pengunjung antara lain: Jadwal kunjungan rawat inap :

pagi pk. 08.00 s.d 11.00 wib Sore pk. 16.00 s.d 21.00 wib

Pengunjung dilarang : Merokok. Membawa anak berusia kurang dari 12 th Bersuara keras Mengganggu ketentraman suasana

Bertanggung jawab menyalakan genset dengan segera apabila listrik padam.

Page 15: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PROTAP PEGAWAI TATA USAHA

1. STAF ADMINISTRASI Mencatat masing-masing kunjungan rawat jalan dan rawat inap. Membuat semua Inventarisasi barang-barang. Mencatat kebutuhan dan pengeluaran barang habis pakai. Pengadaan kebutuhan formulir-formulir laporan. Membuat laporan mingguan,bulanan, tahunan dan pajak. Mencatat pembayaran masing-masing rekening listrik, air, telepon, TV berlangganan, dll.

2. BENDAHARA Bertugas sebagai Kasir. Mencatat pemasukan rawat jalan semua pelayanan

tindakan,imunisasi,operasi kecil tanpa rawat, dll) Mencatat pemasukan semua rawat inap. Mencatat pengeluaran untuk Gaji karyawan, Dapur, Rekening-

rekening, HP (bahan habis pakai), Insidentil yg tidak terduga serta operasional lainnya.

Page 16: Peraturan Pegawai RSB AMANAH

PROTAP PEGAWAI

1. PEMBANTU RAWAT Mengatur sift jaga. Menjaga / mengarahkan pasien rawat Membantu segala kebutuhan pasien rawat. Memandikan dan mengganti baju pasien. Mengontrol persiapan makan pasien oleh tim dapur. Merapikan selalu kamar pasien. Menjaga kebersihan ruangan pasien Membantu Bidan merawat pasien.

2. BIDAN Mengatur sift jaga. Melakukan fungsi / tugas bidan sesuai dengan protap. Melakukan dan mencatat apa yang di instruksikan Dokter. Selalu mendampingi dokter apabila visite. Mengisi rekam medik. Menyiapkan segala surat ijin tindakan dan yang berhubungan langsung

dengan keluarga pasien. Bidan senior sebagai supervisor tim jaga sesuai dengan jam jaga dan

bertanggung jawab mengarahkan seluruh petugas. Melaporkan segala keluhan pasien yang tidak dapat diatasi, kepada

dokter.

Page 17: Peraturan Pegawai RSB AMANAH