5
PENGUAT PEMBALIK 1.1 Tujuan Menunjukkan cara kerja dari penguat inverting (penguat pembalik) menggunakan OP-AMP. Mahasiswa dapat mengetahui tentang karakteristik dari penguat inverting. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja dari penguat inverting. 1.2 Alat Dan Bahan Project Board IC 741 Power supply DC Resistor Potensiometer Multimeter Kabel penghubung Baterai 1.3 Dasar teori Penguat Operasional (Op-Amp) merupakan rangkaian terpadu yang dikemas dalam satu IC. Pada umumnya kaki-kaki IC tersebut terdiri atas input membalik atau inverting input (-), input tak membalik atau non inverting input (+), output, offset, dan catu daya seperti pada

praktikum penguat pembalik

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: praktikum penguat pembalik

PENGUAT PEMBALIK

1.1 Tujuan

Menunjukkan cara kerja dari penguat inverting (penguat

pembalik) menggunakan OP-AMP.

Mahasiswa dapat mengetahui tentang karakteristik dari penguat

inverting.

Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja dari penguat

inverting.

1.2 Alat Dan Bahan

Project Board

IC 741

Power supply DC

Resistor

Potensiometer

Multimeter

Kabel penghubung

Baterai

1.3 Dasar teori

Penguat Operasional (Op-Amp) merupakan rangkaian terpadu

yang dikemas dalam satu IC. Pada umumnya kaki-kaki IC tersebut

terdiri atas input membalik atau inverting input (-), input tak membalik

atau non inverting input (+), output, offset, dan catu daya seperti pada

gambar 1.1 Secara ideal, Op-Amp memiliki beberapa karakteristik,

diantaranya :

a. Penguat tegangan tak berhingga (AV0 = ~)

b. Impedansi input tak berhingga (rin = ~)

c. Impedansi output nol (ro = 0)

d. Bandwidth tak berhingga (BW = ~)

e. Tegangan offset nol pada tegangan input (Eo = 0 untuk Ein = 0)

Page 2: praktikum penguat pembalik

Komponen Op-Amp dikemas dalam satu IC, yakni dimana

penguat Inverting amplifier ini, input dengan outputnya berlawanan

polaritas. Jadi ada tanda minus pada rumus penguatannya. Penguatan

inverting amplifier adalah bisa lebih kecil nilai besaran dari 1, misalnya -

0.2 , -0.5 , -0.7 , dst dan selalu negative .

Berikut dibawah ini adalah contoh gambar rangkaian IC 741

Gambar 1.1: IC LM 741

Perbedaan rangkaian antara penguat tegangan membalik dan tak

membalik adalah pada penguat membalik dihubungkan dengan tanah.

Penguat membalik memiliki kelebihan dalam kemampuannya mengatur

suatu harga yang tepat dari impedansi masukan, berikut gambarnya :

Page 3: praktikum penguat pembalik

Gambar 1.2 Penguat Membalik ( Penguat Inverting )

Besar penguatan tegangan dari penguat tegangan membalik dapat

dirumuskan:

Gain = A= Vout/Vin= -R2/R1…….

1.4 Gambar Rangkaian

1.5 Prosedur Percobaan

1. Periksa dahulu rangkaian pada papan rangkaian dan pastikan semuanya

terangkai benar serta janagan lupa koneksi ke sumber teganganya.

2. Hidupkan sumber tegangan atau catu daya pada rangkaian.

3. Ukur tegangan keluaran pada multimeter.

4. Matikan sumber tegangan pada rangakaian.

5. Ulaingi percobaan dengan mengganti besar Ri dan Vin yang berbeda.

1.6 Metode Analisa Data

Pada praktikum Elektronika analog kali ini persamaan yang

digunakan untuk penguat noninverting yaitu :

Error persen : E% = x 100%

Page 4: praktikum penguat pembalik

1.7 Tabel Pengamatan

No Vin

(V)

Vcc

(V)

Rin

(kΩ)

Rf

(kΩ)

Vout

percobaan

Vout

perhitungan

1 0,02

12

10 200 0,62 0,4

2 0,4