Upload
erna-hidayati
View
202
Download
10
Embed Size (px)
Citation preview
PENGUAT PEMBALIK
1.1 Tujuan
Menunjukkan cara kerja dari penguat inverting (penguat
pembalik) menggunakan OP-AMP.
Mahasiswa dapat mengetahui tentang karakteristik dari penguat
inverting.
Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja dari penguat
inverting.
1.2 Alat Dan Bahan
Project Board
IC 741
Power supply DC
Resistor
Potensiometer
Multimeter
Kabel penghubung
Baterai
1.3 Dasar teori
Penguat Operasional (Op-Amp) merupakan rangkaian terpadu
yang dikemas dalam satu IC. Pada umumnya kaki-kaki IC tersebut
terdiri atas input membalik atau inverting input (-), input tak membalik
atau non inverting input (+), output, offset, dan catu daya seperti pada
gambar 1.1 Secara ideal, Op-Amp memiliki beberapa karakteristik,
diantaranya :
a. Penguat tegangan tak berhingga (AV0 = ~)
b. Impedansi input tak berhingga (rin = ~)
c. Impedansi output nol (ro = 0)
d. Bandwidth tak berhingga (BW = ~)
e. Tegangan offset nol pada tegangan input (Eo = 0 untuk Ein = 0)
Komponen Op-Amp dikemas dalam satu IC, yakni dimana
penguat Inverting amplifier ini, input dengan outputnya berlawanan
polaritas. Jadi ada tanda minus pada rumus penguatannya. Penguatan
inverting amplifier adalah bisa lebih kecil nilai besaran dari 1, misalnya -
0.2 , -0.5 , -0.7 , dst dan selalu negative .
Berikut dibawah ini adalah contoh gambar rangkaian IC 741
Gambar 1.1: IC LM 741
Perbedaan rangkaian antara penguat tegangan membalik dan tak
membalik adalah pada penguat membalik dihubungkan dengan tanah.
Penguat membalik memiliki kelebihan dalam kemampuannya mengatur
suatu harga yang tepat dari impedansi masukan, berikut gambarnya :
Gambar 1.2 Penguat Membalik ( Penguat Inverting )
Besar penguatan tegangan dari penguat tegangan membalik dapat
dirumuskan:
Gain = A= Vout/Vin= -R2/R1…….
1.4 Gambar Rangkaian
1.5 Prosedur Percobaan
1. Periksa dahulu rangkaian pada papan rangkaian dan pastikan semuanya
terangkai benar serta janagan lupa koneksi ke sumber teganganya.
2. Hidupkan sumber tegangan atau catu daya pada rangkaian.
3. Ukur tegangan keluaran pada multimeter.
4. Matikan sumber tegangan pada rangakaian.
5. Ulaingi percobaan dengan mengganti besar Ri dan Vin yang berbeda.
1.6 Metode Analisa Data
Pada praktikum Elektronika analog kali ini persamaan yang
digunakan untuk penguat noninverting yaitu :
Error persen : E% = x 100%
1.7 Tabel Pengamatan
No Vin
(V)
Vcc
(V)
Rin
(kΩ)
Rf
(kΩ)
Vout
percobaan
Vout
perhitungan
1 0,02
12
10 200 0,62 0,4
2 0,4