Upload
hendra-hendrawan
View
216
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Program Kebijakan Jasa konstruksi
Citation preview
Wujud Konstruksi Handal
Kemitraan Usaha Kecil-Non Kecil,
Kualifikasi dan spesialisasi bidang usaha, (transfer teknologi).
Dukungan permodalan dan penjaminan.
Kesetaraan Penyedia-Pengguna Jasa.
Penyederhanaan prosedur, Iklim usaha kondusif,
persaingan sehat. Pembagian peran dalam
pembinaan. Pengawasan yang terintegrasi
serta Penegakan Hukum.
Internal : Kelemahan manajemen dan permodalan, Keterbatasan tenaga ahli dan tenaga terampil serta
penguasaan teknologi. Struktur usaha belum tertata utuh/kokoh (belum
terwujud kemitraan sinergis antar PJ.Eksternal : Kesetaraan Penyedia Jasa dan Pengguna Jasa. Dukungan berbagai sektor (permodalan, pengembangan
profesi, ketersediaan bahan dan komponen bangunan yang standar),
Pembinaan jasa konstruksi nasional (sinergitas,masih parsial dan sektoral)
Permasalahan :
Kebijakan :
Jasa Konstruksi
Teknologi
, baha
n/ material.
Industri
Konstruksi
•Pengaturan•Pemberdayaan•Pengawasan
Pembi
-naan
5M + Transportasi + Lingkungan Strategis(WTO, APEC, AFTA)
UUJK No.18/1999 Usaha dan Konstruksi Berkualitas, Tertib Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, Peran Serta Masyarakat.
Ekonomi, Sosial, Budaya
Subyek : Pemerintah, Dunia Usaha dan Masyarakat. Obyek : Kelembagaan, SDM dan Tata Laksana. Metoda : Kebijaksanaan dan Strategi.
SDM
PENYEDIA JK
Peralatan ? Tenaga kerja ?Pengalaman ?
Bahan konstr uksi ?Teknologi ?
MANAJEMEN TEKNIS ?
Profesional
1. Kompetensi usaha yang prima.
2. Siap berkompetisi secara sehat.
3. Menjadi aset bangsa yang handal.
ASPEK HUKUMtidak patuh
STRUKTUR USAHAtidak terwujud
KESETARAANtidak terwujud
MUTUrendah
WAKTU tidak tepat
SUMBER DAYAtidak efisien
MANAJEMENPERNIAGAAN ?
DAYA SAINGlemah
Selama iniPengaturan Jakon
Kurang diarahkan padaPeningkatan
profesionalisme
Pengaturan Jasa Konstruksi
(UU/PP)
1. Meningkatkan sinergitas pembinaan jasa konstruksi (pemberdayaan).
2. Pembinaan penyelenggaraan jasa konstruksi guna mendukung penerapan prinsip- prinsip Good Governance.
3. Mendorong pembentukan kelembagaan dan kemitraan jasa konstruksi.
4. Mendorong terwujudnya kesetaraan penyedia- pengguna jasa konstruksi.
5. Meningkatan kinerja, daya saing dan tertib penyelenggaraan jasa konstruksi
6. Mengoptimalkan Sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Kebijakan Jasa Konstruksi Jawa Barat
Program /Kegiatan Pembinaan Jasa Konstruksi Jasa Konstruksi :
Merupakan salah satu kegiatan dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya (bersifat lintas sektor) yang berperan penting dalam menunjang terwujudnya pembangunan nasional.
Potensi : SDM, SDA, Iptek.
Pembinaan Jasa Konstruksi : Pengaturan, Pemberdayaan dan Pengawasan.
Upaya-upaya Pembinaan yang mendorong :
1. Meningkatkan aplikasi 1. Penelitian dan Pengembangan Jasa Konstruksi
teknologi, bahan dan
1. Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Bahan/Material Konstruksi
manajemen jasa 2.
Penelitian dan Pengembangan SDM dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
konstruksi 3.
Penelitian dan Pengembangan Budaya Konstruksi Lokal Jawa Barat
4. Evaluasi Kinerja dan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi
5. Pengkajian Perarturan Per-UU JK dan Implementasinya
6. Studi banding/workshop Teknologi dan Manjemen JK
2. Meningkatkan keahlian 2. Peningkatan SDM Jasa Konstruksi.
dan keterampilan 1. Pelatihan Penanggung Jawab Teknik
tenaga kerja konstruksi 2. Pelatihan Penanggung Jawab Badan Usaha
Jawa Barat. 3. Pelatihan Tenaga Kerja Terampil Kontruksi
4.Pelatihan Assesor Badan Usaha, Tenaga Ahli dan Tenaga Terampil
5. Pelatihan Tenaga Pengawas Teknis Lapangan
6. Pelatihan Tenaga Ahli dan Petugas SMK3
7.Diklatsus Tenaga Administrasi dan Tata Usaha Sek./USBU/USTK
3. Meningkatkan 4. Peningkatan Tertib Usaha dan Penyelenggaraan JK
tertib pelaksanaan dan 1.
Monitoring dan pengawasan registrasi/sertifikasi Unit Sertifikasi BUTKK
hasil pelaksanaan jasa 2. Monitoring dan Evaluasi Kinerja Penyedia Jasa Kontruksi.
konstruksi. 3. Sosialisasi/Diseminasi NSPM Jasa Konstruksi
4.Koordinasi dan sinergitas pembinaan, kebijakan dan strategi serta
program/kegiatan LPJKD-Pemertintah-Stake Holders.4. Meningkatkan 3. Peningkatan Daya Saing Usaha dan Kemitraan.
kemampuan usaha 1.Fasilitasi Penjaminan dan Permodalan Usaha Kecil-Menengah
penyedia jasa konstruksi 2. Fasilitasi Kemitraan Usaha Kecil-Menengah-Besar
Jawa Barat. 3.Fasilitasi Kemitraan Penyedia Jasa Konstruksi Umum-Spesialis
4.Fasilitasi Kemitraan Penyedia Jasa Jawa Barat-Nasional-Asing
5. Meningkatkan peran 5.Peningkatan Peran Arbitrase, Mediasi, Penilai Ahli dan Peran Serta Masyarakat
mediasi, arbirase, Jasa Konstruksi Penikai ahli dan 1. Fasiltasi Mediasi, Arbitrase, Konsiliasi dan Penilai Ahli.
masyarakat jasa konstruksi. 2. Fasilitasi Forum Jasa Konstruksi Daerah.
3.Fasilitasi pendampingan, advokasi sengketa jasa konstruksi.
6. Meningkatkan tertib 6.Peningkatan Tertib Penyelenggaraan dan Pelayanaan Registrasi BU dan TKK
pelaksanaan registrasi 1.
Registrasi/sertifikasi Badan Usaha Jasa Konstruksi Menengah-Kecil
BU dan TKK. 2.Registrasi/sertifikasi Tenaga Ahli Konstruksi Ahli Madya-Muda
3. Registrasi/sertifikasi Tenaga Konstruksi Terampil 4. Pembangunan Sistem Informasi Manajemen JK 5. Pengelolaan Sistem Informasi JK dan Data Base.
Kegiatan Bidang Jasa Konstruksi Diskimrum TA. 2013No. PROGRAM/KEGIATAN LOKASII. Program Pembinaan Jasa Konstruksi
1. Pemberdayaan Jasa Konstruksi
1.Uji Kompetensi dan Sertifikasi 1200 Tenaga Kerja Konstruksi (30 Lokasi) Jawa Barat
2.Bimtek Tenaga Pengelola Teknis Bangunan Gedung Negara (Wil. Cirebon dsk.) Kota Cirebon
3. Studi /Kajian Kondisi Jasa Konstruksi di Jawa Barat Jawa Barat
4. Peningkatan SDM di Bidang Jasa Konstruksi (Lomba TKK) DKI Jakarta
5. Fasilitasi Penyelenggaraan FJK Provinsi Jawa Barat Kab. Sumedang
6. Kerjasama Uji Kompetensi/Sertifikasi dan Binjakon dengan Kabupaten/Kota
2. Pengawasan Jasa Konstruksi
1. Monitoring Pelaksanaan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Jawa Barat
2.Koordinasi Pembinaaan Jasa Konstruksi (Masyarakat Jasa Konstruksi) Kota Bandung
3. Pengaturan Jasa Konstruksi
1. Sosialisasi Norma Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Jawa Barat
2.Perubahan Perda No. 8 Tahun 2006 Tentang Jasa Konstruksi
II.Pembinaan Teknis Pengelolaan Gedung/Rumah Negara
4. Bantuan Teknis Pengelolaan Gedung/Rumah Negara
1.Penyusunan Daftar HBU dan AHS Pekerjaan Konstruksi (Bangunan Gedung) 26 Kab. /Kota
2. Bantuan Teknis Penyusunan Perkiraan Biaya Pembangunan, Tingkat Kerusakan Bangunan (PBP), Penghapusan, Penaksiran/Penilaian Bangunan, Jawa Barat
Pengaliahan Status/Hak Rumah Negara (175 Lokasi)
3.Bimtek/Koordinasi/Sosialisasi Penyelenggaraan Pembangunan Gedung Kota Bandung
Negara/Daerah kepada PPK –PBGN di Jawa Barat (150 Instansi)
4. Bantuan Tenaga Pengelola Tekn is ke 150 instansi
5. Nara Sumber (Bimtek PPBGND) ke Instansi Pemerintah/Perguruan Tinggi.