10
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Singkong, yang juga dikenal sebagai ketela pohon atau ubi kayu, adalah pohon tahunan tropika dan subtropik yang berasal dari benua Amerika lebih tepatnya Brazil. Ubinya dikenal luas sebagai makanan penghasil karbohidrat dan daunnya sebagai sayuran.tanaman singkong umumnya mampu tumbuh dan beradaptasi sehingga dengan mudah dapat dijumpai di hampir s eluruh pelosok Indonesia. Selain itu, singkong sendiri dikenal dengan ketela yang memiliki banyak sekali khasiat diantaranya yakni, singkong memiliki dua kali lipat dari Jumlah kalori kentang Tak heran mengingat singkong merupakan salah satu makanan pokok yang kaya akan . Dalam 100 gram singkong, mengandung 160 kalori, sebagian karbohidrat  besar terdiri dari sukrosa, Singkong merupakan sumber vitamin B kompleks dan kelompok vitamin seperti folates, thiamin, piridoksin (vitamin B-6), riboflavin, dan asam pantotenat. Peran riboflavin ini membantu pertumbuhan tubuh dan memproduksi sel darah merah untuk mengurangi anemia, Singkong juga memiliki kandungan protein yang tinggi dibandingkan ubi, kentang dan pisang, Singkong mengandung banyak mineral penting bagi tubuh, diantaranya seng, magnesium, tembaga, dan besi. Bahkan jumlah kalium pada singkong cukup memenuhi kebutuhan tubuh, Mengobati berbagai penyakit antara lain reumatik, demam, luka, diare, cacingan, sakit kepala bahkan meningkatkan stamina. Dari sebagaian manfaat singkong diatas, tak heran bila singkong dipilih sebagai umbi kayu yang banyak dimanfaatkan untuk diolah. selain diambil patinya dan diolah sebagai tepung, singkong juga banyak diolah sebag ai makanan yang lezat, contohnya seperti keripik singkong, singkong keju ,kerupuk singkong (samiler) dan  banyak kue kue yang memekai bahan singkong, dll. Hal itulah yang melatar belakangi kami untuk memilih membuat kerupuk singkong (samiler) karena menurut kami selain keterlimpahan bahan pokok kerupuk  juga merupakan makanan yang k has Indonesia dan mudah melekat untuk teman setiap makanan lain. Kerupuk pun makanan yang bisa dinikmati setiap kalangan. Selain itu kerupuk singkong (samiler) juga sudah jarang dijumpai dipasaran.  Saat ini harus diakui, krupuk samiler sudah kurang begitu dinikmati. Anak-anak metropolis sudah

Proposal Kerupuk Samiler

Embed Size (px)

DESCRIPTION

proposal

Citation preview

BAB IPENDAHULUAN1.1 LATAR BELAKANG

Singkong, yang juga dikenal sebagai ketela pohon atau ubi kayu, adalah pohon tahunan tropika dan subtropik yang berasal dari benua Amerika lebih tepatnya Brazil. Ubinya dikenal luas sebagai makanan penghasil karbohidrat dan daunnya sebagai sayuran.tanaman singkong umumnya mampu tumbuh dan beradaptasi sehingga dengan mudah dapat dijumpai di hampir seluruh pelosok Indonesia.Selain itu, singkong sendiri dikenal dengan ketela yang memiliki banyak sekali khasiat diantaranya yakni, singkong memiliki dua kali lipat dari Jumlah kalori kentang Tak heran mengingat singkong merupakan salah satu makanan pokok yang kaya akan karbohidrat. Dalam 100 gram singkong, mengandung 160 kalori, sebagian besar terdiri dari sukrosa, Singkong merupakan sumber vitamin B kompleks dan kelompok vitamin seperti folates, thiamin, piridoksin (vitamin B-6), riboflavin, dan asam pantotenat. Peran riboflavin ini membantu pertumbuhan tubuh dan memproduksi sel darah merah untuk mengurangi anemia, Singkong juga memiliki kandungan protein yang tinggi dibandingkan ubi, kentang dan pisang, Singkong mengandung banyak mineral penting bagi tubuh, diantaranya seng, magnesium, tembaga, dan besi. Bahkan jumlah kalium pada singkong cukup memenuhi kebutuhan tubuh, Mengobati berbagai penyakit antara lain reumatik, demam, luka, diare, cacingan, sakit kepala bahkan meningkatkan stamina.Dari sebagaian manfaat singkong diatas, tak heran bila singkong dipilih sebagai umbi kayu yang banyak dimanfaatkan untuk diolah. selain diambil patinya dan diolah sebagai tepung, singkong juga banyak diolah sebagai makanan yang lezat, contohnya seperti keripik singkong, singkong keju ,kerupuk singkong (samiler) dan banyak kue kue yang memekai bahan singkong, dll.Hal itulah yang melatar belakangi kami untuk memilih membuat kerupuk singkong (samiler) karena menurut kami selain keterlimpahan bahan pokok kerupuk juga merupakan makanan yang khas Indonesia dan mudah melekat untuk teman setiap makanan lain. Kerupuk pun makanan yang bisa dinikmati setiap kalangan. Selain itu kerupuk singkong (samiler) juga sudah jarang dijumpai dipasaran. Saat ini harus diakui, krupuk samiler sudah kurang begitu dinikmati. Anak-anak metropolis sudah kurang akrab dengan makanan ringan yang terbuat dari bahan-bahan alami ini. Mereka lebih suka menikmati makanan ringan cepat saji berbahan kimia yang tersedia di berbagai toko swalayan. Penjual krupuk samiler ini pun saat ini didominasi oleh kalangan tua yang mencoba untuk bertahan hidup dengan melestarikan makanan khas tradisional Jawa Timur. Dari itu selain untuk berwirausaha kami juga ingin meremajakan dan melestarikan kerupuk singkong sebagai salah satu makanan khas nusantara.

1.2 TUJUAN Tujuan dari pengajuan proposal usaha ini adalah:a. Untuk memperkuat Permodalan dalam usaha pembuatan dan penjualan kerupuk singkong (samiler).b. Untuk melestarikan kerupuk singkong (samiler) sebagai salah satu makanan khas nusantara yang mulai jarang dijumpai dipasaran.c. Untuk mengurangi tingkat pengangguran di masyarakatd. Untuk menambah pendapatane. Untuk dijadikan sebagai bahan penelitian dan pertimbangan kemampuan mahasiswa dalam materi kewirausahawanf. Sebagai bahan pembelajaran kami untuk merintis suatu usaha.

1.3 ALAMAT USAHAUsaha kami diproses dan dijalankan di Jl.Medayu Selatan IV dekat kampus Upn Rungkut Surabaya

BAB IIPROFIL USAHAA. RINGKASAN USAHA

B. VISI Menyajikan kerupuk berkualitas dan sehat yang tidak bikin sakit tenggorokan Menjadikan kerupuk singkong (samiler) sebagai camilan sehat yang disukai banyak orangC. MISI Mengembalikan kejayaan kerupuk singkong (samiler) Membuat kerupuk singkong (samiler) menjadi makanan yang dikenal hingga ke seluruh duniaD. ANALISIS PESAINGUntuk menjaga kelangsungan dari usaha kecil kami, maka kami mengumpulkan segala informasi tentang produk kerupuk lain yang sejenis dengan kami dari database internet maupun mencari data secara langsung, agar kami bisa merencanakan strategi strategi pemasaran yang variatif guna untuk menarik dan memuaskan konsumen. juga untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan dari tiap pesaing sehingga dari situ kami bisa merumuskan produk yang sekiranya lebih unggul dari produk lain yang sejenis.

E. MARKET SEGMENTASIKarena produk kami adalah kerupuk yang menurut kami banyak disukai oleh semua orang. Maka kami tidak membuat sasaran yang spesifik, Sasaran produk kami ditujukan pada semua pangsa pasar, dan kami menawarkan produk kami ke semua kalangan dari anak kecil sampai orang Dewasa serta pada semua golongan.

F. ANALISIS SWOT

STRENGHT: Dilingkungan dan diwilayah produksi penjualan diuntungkan dengan Sedikitnya pesaing penjual kerupuk singkong di daerah Rungkut. Respon masyarakat sekeliling tempat produksi yang positif terhadap makanan. Harga kerupuk yang sangat terjangkau sehingga bisa dibeli semua kalangan. Produk yang lebih bervariativ dengan menghadirkan tidak hanya satu rasa saja juga bentuk yang berbeda Modal awal usaha yang bisa dibilang kecil.WEAKNESS Belum memiliki tempat usaha sendiri Produk kami belum memiliki Merk Belum dikenal masyarakat secara luasOPPORTUNITY Ketersediaan bahan pokok utama (singkong) yang begitu melimpah dan mudah didapatkan Lokasi produksi dan pemasaran yang sangat strategis ditengah kawasan padat penduduk dan pusat keramaian Murahnya harga bahan pokok (singkong) Harga produk yang sangat terjangkauTHREAT Jaringan usaha yang belum maksimal Timbulnya usaha sejenis disekitar lingkungan produksi Timbulnya rasa bosan dari konsumen Kelangkaan bahan pokok (bumbu)

BAB IIIASPEK MANAJEMEN

A. STRUKTUR ORGANISASI Anggota/ Marketing:1. Elva Cahya I.2. Hamimah3. Maratus. S4. Muaya

BendaharaFita Istiqomah

WakilSyamsul Arifin C

KetuaAhmad Khotibul Anam

Distribusi1. Agen2. Toko3. Kantin

Konsumen

B. JOB DESCRIPTIONa. Ketua Mengkoordinir anggota kelompok untuk melaksanakan kegiatan pemasaran Mengawasi proses prouksi masuk dan keluarnya produkb. Wakil Ketua Membantu ketua melaksanakan tugasnya Menggantikan tugas ketua jika ketua sedang berhalangana. Bendahara Mengelola keuangan Mencatat produk yang dihasilkan dan keluard. Anggota/Marketing Memasarkan produk

C. BIODATA TIM MANAJEMENKami terdiri dari 7 mahasiswa UNSURI dari prodi ekonomi syariahNO.NAMAALAMAT

1.Ahmad Khotibul AnamJl. Medayu Selatan IV dekat kampus Upn Rungkut Surabaya

2.Fita IstiqomahJl.Brigjen Katamso 2 RT 22 RW 23 Waru Sidoarjo

3.Elva Cahya IstigfarinaJl.Brigjen Katamso 2 RT 21 RW 22 Waru Sidoarjo

4.Hamimah

5.Maratus Solihatin

6.Samsul Arifin C

7.Muaya

BAB IVASPEK PEMASARAN

A. PRICINGStrategi harga dilakukan berdasarkan harga pasar, harga yang ditetapkan adalah dibawah harga pasar dengan tetap menjaga kualitas usaha. Dengan kata lain harga diusahakan lebih rendah bila dibandingkan dengan pesaing.B. PLACEProduk kami diproduksi dan dipasarkan disalah satu rumah anggota kelompok kamiDiana tempat tinggalnya tepat berada dipusat keramaian dan padat penduduk, sehingga semakin memudahkan kami untuk memasarkan produk yang telah kami buat.C. PROMOTIONPromosi penjualan yang biasa dilakukan adalah promosi dari mulut ke mulut, penekanan pada pendekatan perorangan, Dan terkadang ikut pada pameran bazarD. PRODUKProduk yang kami pasarkan adalah kerupuk yang dikemas dengan bentuk yang berbeda dari bentuk kerupuk singkong pada umumnya dan juga menawarkan tiga rasa, selain rasa original terdapat pula rasa manis dan pedas.

BAB VASPEK OPERASIONAL

A. PROSES PRODUKSI Singkong dikupas dan diparut Bumbu pelengkap diulek Membuat adonan dari parutan singkong dan bumbu pelengkap yang diaduk-aduk beserta tepung tapioka sedikit. Pipihkan adonan singkong Rebus air sampai mendidih , pipihkan adonan singkong ke tutup panci atau dandang sampai berubah warna Angkat dan jemur adonan sampai benar benar kering Samiler siap untuk digoreng dan dikemasB. ALAT dan BAHAN yang di GUNAKAN1. Panci2. Wajan3. LPG dan Tabung Gas4. Singkong5. Parutan 6. Bumbu-bumbu, terdiri dari:a. Bawang putihb. Bawang merahc. Ketumbard. Garame. Penyedap rasa,danf. Seledri.

C. WAKTU PELAKSANAANProses pembuatan biasanya dilakukan pada pagi hari dan pada siang harinya untuk menjemur kerupuk singkong (samiler) sampai sore. Bada isya kerupuk yang sudah kering mulai digoreng dan dikemas sehingga pada esok harinya kerupuk sudah dipasarka

BAB VIIASPEK FINANSIAL

A. ANGGARAN BIAYA1. Anggaran Biaya untuk Peralatan: Wajan: Panci: Parutan: Kompor gas: Tabung gas: TOTAL:2. Anggaran Biaya untuk Bahan Pokok dan Pelengkap : Singkong: Bawang putih: Bawang merah: Ketumbar: Seledri: Garam: Penyedap rasa: Plastik untuk mengemas: TOTAL:B. PENDAPATAN SELAMA SEBULANKerupuk mentah ........kg x Rp. :Kerupuk matang(berapa biji?)x Rp.1.000:C. PENGHITUNGAN LABA/RUGI PERBULANPendapatan:Biaya-Biaya :Biaya bahan baku dan perlengkapan:Biaya peralatan:Biaya listrik, air dan telepon:Jumlah biaya:Laba bersih:D. Balik modal (Pay back Period)/ROI (Return for Invesment)

PENUTUP

A. KESIMPULANDari apa yang tertuang di atas pada usaha Produksi Kerupuk Samiler memiliki prospek yang cukup baik dan menguntungkan serta dapat memberikan peningkatan pendapatan masyarakat terutama remaja putri dan ibu-ibu yang pada akhirnya kesejahteraan keluarga dapat meningkat.Demikian proposal ini dibuat dan diajukan kepada calon Donaturatau investor. Semoga Donatur dapat berkenan serta mengabulkannya permohonan kami.Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.