20
BAB XVI PROSES KOGNITIF PENGAMBILAN KEPUTUSAN Disusun Oleh Liza Haryani (12/340638/PTK/08407) Rahmi Novita (12/340643/PTK/08412) Wji Atatik (12/340650/PTK/08419)

Proses Kognitif_ppt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Presentasi

Citation preview

Page 1: Proses Kognitif_ppt

BAB XVIPROSES KOGNITIF PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Disusun Oleh

Liza Haryani (12/340638/PTK/08407)Rahmi Novita (12/340643/PTK/08412)Wji Atatik (12/340650/PTK/08419)

Page 2: Proses Kognitif_ppt

Materi

1. Model Matematika dari Keputusan dan Pengambilan Keputusan a. Model Matematika Pengambilan Keputusan b. Strategi dan Kriteria Pengambilan Keputusan c. Framework Pengambilan Keputusan Rasional d. Teori Khas Pengambilan Keputusan 1) The Game Theory 2) The Bayesian Theory2. Proses Kognitif dalam Pengambilan Keputusan3. Uraian Formal dari Proses Kognitif Pengambilan Keputusan4. Perencanaan Kompleks Pemecahan Masalah dengan Sistem Pendukung Keputusan

Page 3: Proses Kognitif_ppt

PendahuluanPengambilan keputusan adalah proses yang memilih pilihan yang lebih disukai atau satu bagian tindakan dari antara satu set alternatif atas dasar kriteria yang diberikan atau strategi (Wang, Wang, Patel, 2004; Wilson & Keil, 2001)

Berdasarkan filosofi dari aksioma pilihan (Lipschutz, 1967) terdapat Tiga esensi pengambilan keputusan yakni tujuan keputusan, satu set alternatif pilihan, dan satu set kriteria seleksi atau strategi. Menurut teori ini, pengambil keputusan adalah mesin atau eksekutif dari suatu proses pengambilan keputusan. Jika tiga esensi dari pengambilan keputusan didefinisikan, proses pengambilan keputusan dapat dilakukan secara ketat baik oleh pembuat keputusan manusia atau oleh sistem cerdas. Ini adalah landasan kognitif untuk menerapkan sistem pakar dan sistem pendukung keputusan (Ruhe, 2003; Ruhe & An,2004; Wang et al., 2004; Wang, 2007a).

Page 4: Proses Kognitif_ppt

Definisi pengambilan keputusan menurut banyak ahli

1. G. R. Terry : pengambilan keputusan adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua atau lebih alternatif yang mungkin.

2. Claude S. Goerge, Jr : proses pengambilan keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa suatu kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan, penilaian dan pemilihan diantara sejumlah alternatif.

3. Horold dan Cyril O’Donnell : pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara alternatif mengenai suatu cara bertindak yaitu inti dari perencanaan, suatu rencana tidak dapat dikatakan tidak ada jika tidak ada keputusan, suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau reputasi yang telah dibuat.

Page 5: Proses Kognitif_ppt

Dua Pradigma teori keputusan:

1.Teori deskriptif adalah teori yang didasarkan pada pengamatan empiris dan penelitian eksperimental perilaku pilihan

2.Teori normatif adalah teori yang mengasumsikan pengambil keputusan rasional yang mengikuti terdefinisi preferensi yang mematuhi aksioma tertentu perilaku rasional

Page 6: Proses Kognitif_ppt

1. Model Matematika dari Keputusan & Pengambilan Keputusan

a. Model Matematika Pengambilan KeputusanModel adalah percontohan yang mengandung unsur yang bersifat penyederhanaan untuk dapat ditiru ( jika perlu ). Pengambilan keputusan itu sendiri merupakan suatu proses beruntun yang memerlukan penggunaan model secara tepat.

Menurut Quade model kedalam dua tipe:1. Model KualitatifModel ini didasarkan atas asumsi-asumsi yang tingkat ketepatannya masih kurang dibandingkan dengan model kuantitatif, karena model ini dibuat berdasarkan pertimbangkan subjek pengambil keputusan. Model ini lebih tepat apabila digunakan untuk mengatasi masalah-masalah sosial. Karena setiap orang mempunyai kemampuan dan daya nalar tersendiri terhadap setiap persoalan yang dihadapi.2. Model KuantitatifMerupakan serangkaian asumsi yang tepat, dinyatakan dalam serangkaian hubungan matematis yang pasti. Model ini dapat berupa persamaan atau analisis lainnya, atau merupakan instruksi bagi komputer yang berupa program-program.

Page 7: Proses Kognitif_ppt

Ciri-ciri pokok model ini :ditetapkan secara lengkap melalui asumsi-asumsi, dan kesimpulannya berupa

konsekuensi logis dari asumsi-asumsi tanpa menggunakan menggunakan pertimbangan intuisi tentang praktik dunia nyata.

Def 1. Biarkan {Ai | i ∈ I} menjadi koleksi himpunan gabungan, Ai ⊆ U, dan Ai ≠ , fungsi a∅c: {Ai} → Ai, i ∈ I (1)

Def 2. Sebuah keputusan, d, adalah alternatif yang dipilih a∈A dari satu set tidak kosong alternatif A, A ⊆ U, berdasarkan himpunan kriteria C, yaitu:d = f (A, C)

= f: A × C → A, A ⊆ U, A ≠ ∅ (2)Def 3. Pengambilan keputusan adalah proses seleksi keputusan dari alternatif yang tersedia terhadap kriteria yang dipilih untuk tujuan keputusan yang diberikan.Menurut Definisi 2, jumlah keputusan yang mungkin, n, dapat ditentukan oleh ukuran A dan C, misalnya:

n = #A •#C (3)dimana # adalah kalkulus kardinal pada set, dan A∩C = .∅

Page 8: Proses Kognitif_ppt

b. Strategi dan Kriteria Pengambilan Keputusan

Taksonomi strategi dan kriteria yang sesuai untuk pengambilan keputusan dapat diklasifikasikan ke dalam empat kategori yaitu:

1. Intuitif2. Empiris3. Heuristik4. Rasional a. Statis b. Dinamis

Page 9: Proses Kognitif_ppt

Tabel 1. Taksonomi strategi dan kriteria untuk pengambilan keputusan

Page 10: Proses Kognitif_ppt

c. Framework Pengambilan Keputusan Rasional

1. Kategori Statis Kebanyakan strategi pengambilan keputusan yang ada adalah statis karena perubahan lingkungan dari para pengambil keputusan adalah kegiatan independen dari para pengambil keputusan.

2. Kategori DinamisKlasik Metode pohon keputusan (Edwards et all)Decision tree: pohon yang dalam analisis pemecahan masalah pengambilan keputusan adalah pemetaan mengenai alternatif-alternatif pemecahan masalah yang dapat diambil dari masalah tersebut.Terbaru Decision Grid dan Game Theory (Wang et all)Game Theory : digunakan untuk menangani masalah keputusan yang paling rumit, yang bersifat dinamis, interaktif, dan di bawah kompetisi tak terkendali.

Page 11: Proses Kognitif_ppt

Gambar 1. Framework keputusan dan strategi

Page 12: Proses Kognitif_ppt

d. Teori Khas Pengambilan Keputusan

1. The Game TheoryTeori Permainan adalah suatu pendekatan matematis untuk merumuskan situasi persaingan dan konflik antara berbagai persaingan. Teori ini dikembangkan untuk menganalisa proses pengambilan keputusan dari situasi persaingan yang berbeda dan melibatkan dua atau lebih kepentingan Kepentingan-kepentingan yang bersaing dalam permintaan disebut pemain (players). Anggapan yang digunakan adalah bahwa setiap pemain mempunyai kemampuan untuk mengambil keputusan secara bebas dan rasional.

Misal, para manajer pemasaran bersaing dalam memperebutkan bagian pasar, parapimpinan serikat dan manajemen yang terlibat dalam penawaran kolektif, parajendral tentara yang ditugaskan dalam perencanaan dan pelaksanaan perang, dan para pemain catur, yang semuanya terlibat dalam usaha untuk memenangkan permainan

Page 13: Proses Kognitif_ppt

...Teori Khas Pengambilan Keputusan (cont)

2. The Bayesian TheoryBayesian Decision Theory adalah pendekatan secara statistik untuk menghitung tradeoffs diantara keputusan yang berbeda-beda, dengan menggunakan probabilitas/kemungkinan dan costs yang menyertai suatu pengambilan keputusan tersebut.

Keuntungan Bayesian theory, yaitu:1. Interpolation

Bayesian method menghubungkan segala hal dengan teori-teori engineering.

2. Language. Bayesian method mempunyai bahasa tersendiri untuk menetapkan hal-hal yang prior dan posterior.

3. Intuitions. Bayesian method melibatkan prior dan integration, dua aktivitas yang berguna secara luas.

Page 14: Proses Kognitif_ppt

2. Proses Kognitif dalam Pengambilan Keputusan

Berdasarkan model Layered Refrence Model of The Brain (LRMB) dan Object Atribute Relation (OAR) dikembangkan di kognitif informatika (Wang, 2003a, 2007b), proses kognitif pengambilan keputusan dapat secara informal dijelaskan oleh program berikut:1. Untuk memahami persoalan pengambilan keputusan dan untuk

mengidentifikasi tujuan keputusan dalam hal Object (O) dan atributnya (A).2. Untuk mencari di lapisan abstrak LTM (Squire, Knowlton, & Musen et al

1993;. Wang & Wang, 2004) untuk solusi alternatif (Α) dan kriteria untuk strategi keputusan yang berguna (C).

3. Untuk mengukur Α dan C dan menentukan apakah pencarian harus berlanjut

4. Untuk membangun satu set keputusan dengan menggunakan Α dan C seperti yang diperoleh dalam pencarian sebelumnya.

5. Untuk memilih keputusan-keputusan yang disukai atas dasar kepuasan pengambil keputusan.

6. Untuk mewakili keputusan-keputusan dalam model sub-OAR baru.7. Untuk mengingat model sub-OAR di LTM

Page 15: Proses Kognitif_ppt

Gambar 2. Hubungan antara proses pengambilan keputusan dan proses lainnya di LRMB

Page 16: Proses Kognitif_ppt

Gambar 3. Proses kognitif dalam pengambilan keputusan

Page 17: Proses Kognitif_ppt

3. Uraian Formal dari Proses Kognitif Pengambilan Keputusan

Sebuah pengambilan keputusan lebih tepat dapat dengan menggunakan RTPA.

Real Time Process Algebra (RTPA) dirancang untuk menggambarkan arsitektur, perilaku statis dan dinamis sistem perangkat lunak (Wang, 2002), serta perilaku kognitif manusia dan urutan tindakan (Wang, 2003b;. Wang et al, 2003).

Page 18: Proses Kognitif_ppt

Gambar 4. Uraian Formal dari Proses Kognitif Pengambilan Keputusan di RTPA

Page 19: Proses Kognitif_ppt

4. Pemecahan Masalah Kompleks Perencanaan dengan Sistem Pendukung Keputusan

Pendekatan solusi yang disajikan di Ngo-The et al. (2006) untuk mengatasi kompleksitas kognitif dan komputasi yaitu:

1. suatu metode evolusi pemecahan masalah yaitu menggabungkan metode solusi yang ketat untuk memecahkan formalisasi yang sebenarnya dari masalah yang dikombinasikan dengan keterlibatan interaktif dari ahli manusia dalam proses ini,

2. menawarkan portofolio solusi yang terdiversifikasi dan berkualitas di semua iterasi dari proses solusi, dan

3. menggunakan multi-kriteria keputusan bantuan metode ELECTRE (Roy, 1991) untuk membantu manajer proyek dalam solusi pemilihan akhir dari serangkaian solusi yang berkualitas.

Page 20: Proses Kognitif_ppt

Kesimpulan• Pengambilan keputusan adalah salah satu proses kognitif dasar perilaku

manusia di mana pilihan yang lebih disukai atau bagian tindakan yang dipilih diantara satu set alternatif berdasarkan kriteria tertentu.

• Artikel ini telah mengembangkan model yang teliti dan aksiomatik/telah jelas kebenarannya untuk proses pengambilan keputusan kognitif, yang menjelaskan sifat dan tentu saja pada manusia dan mesin berbasis pengambilan keputusan berdasarkan hasil penelitian terbaru di kognitif informatika.

• Keputusan paling mendasar yang berulang digunakan dalam sistem pengambilan keputusan yang kompleks dan kehidupan sehari-hari adalah produk Cartesian dari serangkaian alternatif dan satu set kriteria seleksi.

• Meskipun kompleksitas kognitif dari masalah keputusan baru selalu sangat tinggi, akan menjadi lebih sederhana ketika solusi rasional atau formal telah dipahami.