-
Lesson Plan Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Adzkia
Mata Pelajaran : SBK (Seni Rupa)
Materi Pokok : Karya seni rupa murni Nusantara
Kelas/Semester : IX/I [ganjil]
Alokasi waktu/pertemuan ke : 2x40 Menit / 1 x pertemuan [ 1
]
I. KOMPETENSI DASAR Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa
murni yang dikembangkan dari unsur seni
rupa Nusantara
II. INDIKATOR
Membuat disain miniatur perahu dari bahan kertas dengan teknik
folding berdasarkan hasil eksplorasi siswa masing-masing
Mewujudkan desain menjadi sebuah karya seni rupa jadi
(eksperimenting atau mencoba) tentang teknik folding pada kertas
dengan menggunakan peralatan dan
bahan yang disediakan siswa masing-masing.
III. LANGKAH PEMBELAJARAN
Guru membuka pembelajaran seni budaya (rupa) dengan mengucapkan
salam, mengabsen dan menanyakan keadaaan kelas
Guru membawa contoh miniatur perahu dari bahan kertas dan
menjelaskan kepada siswa, bahwa miniatur perahu tersebut merupakan
permainan
tradisional waktu kecil jaman dulu
Anak-anak tahu tidak, hari ini ustadz bawa mainan
perahu-perahuan yang terbuat dari bahan kertas yang dilipat-lipat,
di bawahnya diolesi
dengan sabun colek, lantas perahu tersebut disimpan di atas
kolam atau
di sungai kecil, biasanya suka diadukan balapan bersama
teman-teman
kecil dulu, siapa yang perahunya laju paling cepat dan tidak
tenggelam,
dialah sebagai pemenangnya, pokoknya seru bingitz dech
Siswa dimintai tanggapannya tentang permainan tradisional masa
kecilnya satu persatu dengan cara ditunjuk oleh guru, dan siswa
menyebutkannya
dengan cepat
Setelah siswa dimintai tanggapannya oleh guru, maka guru
menunjuk salah seorang siswa untuk mencoba berdiri di depan kelas
mendemonstrasikan cara
membuat miniatur perahu tersebut dengan teknik folding sambil
dibimbing
oleh guru.
Guru menjelaskan tentang tujuan pembelajaran seni rupa pada
pertemuan kali ini, yakni untuk berkarya seni rupa murni nusantara
dengan mengambil
sampel miniatur perahu [permainan tradisional masa dulu] dari
bahan kertas
Setelah selesai menjelaskan tentang tujuan pembelajaran, maka
semua siswa diinstruksikan untuk mendesain miniatur perahu dari
bahan kertas dengan
teknik folding berdasarkan ide dan kreatifitas siswa
masing-masing.
Untuk memberikan motivasi kepada siswa, maka guru berupaya
memotivasi para siswa kelas IX untuk yakin diri dapat membuat karya
seni rupa tentang
miniatur perahu dengan berbagai teknik
-
Guru memposisikan diri sebagai mentor dan mendampingi siswa
dalam melaksanakan ekplorasi tentang desain miniatur perahu pada
kriya dengan
teknik folding
Siswa diminta untuk mengulangi menyebutkan tujuan pembelajaran
seni rupa kriya kali ini.
Guru menyimpulkan tentang teknik folding kriya pada media
kertas
Hasil karya siswa didokumentasikan oleh guru dengan cara diphoto
menggunakan gadget / camera untuk diposting kedalam blog guru
(http://mrkhanstop.blogspot.com)
Guru melaksanakan tindak lanjut pembelajaran di luar kelas
dengan cara memberi kesempatan kepada siswa untuk meluncurkan
miniatur perahunya di
atas kolam sekolah.
Kelas ditutup dengan ucapan hamdallah bersama-sama sambil
berphoto selfie untuk didokumentasikan kedalam blog guru.
IV. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
Papan Tulis
Kertas atau buku gambar
Lem / double tip, gunting
Sabun colek
Camera / gadget
V. PENILAIAN (terlampir)
Konsultan Akademik
Heti Mianawati, S.Pd
Sukabumi, 15 September 2014
Guru Mapel SBK Akhwat,
Mr. Khans, S.E., S.Kom.
-
Lampiran-1a
LEMBAR PENILAIAN
Nama : Kelas : IX/..
Petunjuk Penilaian Keterampilan:
Berilah tanda (V) pada kolom yang sesuai
No. Indikator Penilaian
A B C D
86-100 76- 85 66 -75 56-65
1 Membuat desain ragam hias
2 Mengaplikasikan desain dalam karya
ragam hias setengah jadi
3 Memfinishing karya ragam hias
4 Keindahan karya
5 Kreativitas karya
Total Nilai /10
Lampiran-9b
LEMBAR RUBRIK
Nama : Kelas : IX/..
Petunjuk :
Berilah tanda ( ) pada kolom yang sesuai!
No. Indikator Pengamatan Ya Ragu-
Ragu Tidak
1 Jujur dalam berkarya
2 Bertanggung jawab penyelesaian projek
3 Peduli dalam memecahkan masalah
4 Percaya diri dalam mempublikasikan
hasil karya
-
Lampiran-9c
LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
KELAS IX/..
No Nama
Prilaku Yang Diamati Dalam Pembelajaran
Menghargai
orang lain Disiplin Aktivitas Komunikasi
Tanggung
jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Keterangan : Skala tentang nilai 1 s/d 5
1 sangat kurang , 2 kurang , 3 cukup , 4 baik , 5 amat baik
-
Lesson Plan Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Adzkia
Mata Pelajaran : SBK (Seni Rupa)
Materi Pokok : Karya Lukis
Kelas/Semester : IX/I [ganjil]
Alokasi waktu/pertemuan ke : 2x40 Menit / 1 x pertemuan [ 2
]
I. KOMPETENSI DASAR Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa
murni yang dikembangkan dari unsur seni
rupa Nusantara
II. INDIKATOR
Membuat karya lukis dengan menerapkan unsur seni rupa
nusantara
III. LANGKAH PEMBELAJARAN
Guru membuka pembelajaran seni budaya (rupa) dengan mengucapkan
salam, mengabsen dan menanyakan keadaaan kelas menggunakan Bahasa
Inggris.
Guru memberikan informasi kepada siswa tentang dokumentasi
kegiatan
pembelajaran minggu sebelumnya;
Anak-anak yang super smart, minggu yang lalu kita sudah
merancang desain miniatur kapal laut dari bahan kertas, dan kita
sudah mencoba
untuk supaya kapal tersebut bisa berlayar di Adzkia Ocean, hehe.
Jjika
kalian menginginkan photo-photo hasil kegiatan tersebut, silakan
klik
blog mr.khans di http://mrkhanstop.blogspot.com cari di Menu
GaleryProses KBM pokoknya kalian semua pada narsis abis dech, ga
percaya buka aza nanti ya!
Guru menulis sketsa objek di papan tulis melalui titik kordinat,
dan siswa ditanya kira-kira gambar lukisan apa yang cocok dengan
titik kordinat
tersebut.
Coba perhatikan ke depan, kira-kira gambar apakah yang menurut
kalian bisa diciptakan/dilukis dengan titik kordinat seperti ini,
yang bisa
menjawab dapat poin nilai 1
Siswa diminta untuk mengacungkan tangan terlebih dahulu sebelum
menjawab dan hanya diberikan satu kali kesempatan untuk menjawab,
guru
menunjuk siswa yang mengacungkan tangan paling duluan
diberikan
kesempatan pertama untuk menjawab.
Setiap siswa yang menjawab, maka guru menuliskan nomor absensi
kelasnya untuk diberikan poin nilai 1.
Guru menjelaskan tentang tujuan pembelajaran seni rupa pada
pertemuan kali ini, yakni untuk berkarya seni lukis dengan
menerapkan unsur seni rupa
nusantara
Beberapa siswa diinstruksikan untuk melanjutkan garis kordinat
yang dibuat oleh guru di papan tulis dengan objek yang sesuai
berdasarkan jawaban siswa
yang sudah disebutkan sebelumnya.
Semua siswa diinstruksikan untuk mengeluarkan buku gambar dan
pensil pewarnanya untuk mulai membuat karya seni lukis berdsarakan
kreativitas
-
siswa masing-masing.
Guru berkeliling kelas untuk memantau jalannya proses KBM dan
memberikan penilaian sikap atau proses pada siswa sambil membawa
lembar
pengamatan baik berupa hardcopy maupun softcopy di dalam
gadget/laptop.
Untuk memberikan motivasi kepada siswa, maka guru berupaya
memotivasi para siswa kelas IX untuk yakin diri dapat membuat karya
seni lukis dengan
menerapkan unsur seni rupa nusantara
Guru memposisikan diri sebagai mentor dan mendampingi siswa
dalam melaksanakan ekplorasi karya seni lukis.
Menanyakan kesulitan siswa selama PBM
Guru menyimpulkan tentang karya lukis dengan menerapkan unsur
seni rupa nusantara.
Semua hasil karya siswa didokumentasikan oleh guru dengan cara
diphoto menggunakan gadget / camera untuk diposting kedalam blog
guru
(http://mrkhanstop.blogspot.com)
Kelas ditutup dengan ucapan hamdallah bersama-sama sambil
menerapkan yel-yel SMP IT Adzkia, Bisa!
IV. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
Papan Tulis
Spidol / Board Maker
Kertas atau buku gambar
Pensil Pewarna
Camera / gadget
V. PENILAIAN (terlampir)
Konsultan Akademik
Heti Mianawati, S.Pd
Sukabumi, 22 September 2014
Guru Mapel SBK Akhwat,
Mr. Khans, S.E., S.Kom.
-
Lampiran 92a
Instrument soal
1. Buatlah karya seni lukis dengan menggunakan unsur seni rupa
daerah nusantara
FORMAT PENILAIAN
Kelas : 9 A/B/C/D
NO Nama Siswa
Aspek Yang Dinilai
Gagasan Ketepatan
Bentuk Warna Kerapihan
Finish-
ing JML
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Kriteria Penilaian :
1. Sangat Kurang
2. Kurang
3. Cukup
4. Baik
5. Sangat baik
