Upload
ifatul-khoiriah
View
253
Download
10
Embed Size (px)
DESCRIPTION
satuan acara penyuluhan post operasi keperawatan bedah
Citation preview
SATUAN ACARA PENYULUHAN
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. TOPIK PENYULUHAN : Asuhan Keperawatan Peri operatif
2. POKOK BAHASAN : Perawatan Pasca Operasi3. SUB POKOK BAHASAN : -latihan nafas dalam latihan tungkai mobilisasi dini pasca operasi
4. SASARAN :
Bapak dan ibu pengunjung terutama klien pra operasi di ruang 18 RSUP Sanglah Denpasar.
5. WAKTU PERTEMUAN :
HARI : JumatTANGGAL : 17 Oktober 20086. TUJUAN
6.1 Tujuan umum :
klien mampu ikut berpartisipasi terhadap tindakan keperawatan pasca operasi
6.2 Tujuan khusus :
Sasaran dapat mengetahui :
a. Latihan nafas dalam
b. Latihan tungkai
c. Latihan miring duduk turun berjalan
Langkah-langkah penyuluhan
Tahap KegiatanKegiatan perawatKegiatan klienMedia
Pembukaan
(5 menit)Salam pembuka
Memperkenalkan diri
Menjelaskan maksud dan tujuan
Membagikan leaflet Mendengarkan keterangan penyajiCeramah
Penyajian
( 15 menit )Menyampaikan materi Memperhatikan dan mendengarkan keterangan penyajiCeramah
Demonstrasi
Leaflet
Penutup
( 10 menit )Melakukan tanya jawab
Menutup pertemuanMendengarkan dan bertanyaCeramah
Materi penyuluhan
Perawatan pasca operasi
Operasi adalah tindakan yang dilakukan pemedahan sehingga menimbulkan luka pada kulit atau jaringan. Oleh karena itu luka harus segera disembuhkan, baik dengan terapi medis (pengobatan) ataupun dengan progam perawatan.
Ada beberapa teknik yang nantinya diharapkan mampu mengatasi masalah pada klien pasca operasi (pembedahan), diantaranya aalah sebagai berikut :
1. nafas dalam dan batuk efektif
hal ini bertujuan untuk memobilisasi sekret sehingga dapat dikeluarkan. Juga dapat melatih ekspansi paru secara maksimal. Karena jika klien tidak bisa batuk secara efektif maka pnemonia hipostatik dan komplikasi lainnya dapat terjadi.
Adapun tekniknya adalah sebagai berikut :
letakkan genggaman tangan yang kendur di iga paling bawah untuk merasakan gerakan
tarik nafas dalam melalui mulut dan hidung
keluarkan nafas dengan perlahan lahan bersamaan dengan gerakan iga menurun
ulangi 15x dan istirahat singkat setelah setiap 5 x
hirup udara dengan mulut terbuka
hak kan keluar dengan keras
perhatian
untuk insisi abdomen / thorak usahakan insisi dibebat sehingga tekanan diminimalkan da nyeri terkontrol. Letakkan jalinan tangan di atas luka insisi
2. latihan tungkai
bertujuan untuk mencegah stasis dan meningkatkan aliran vena.
Teknik latihan tungkai :
bengkokkan lutut, naikkan kaki, tahan beberapa detik, luruskan kembali
ulangi 5x pada masing-masing tungkai
3. mobilisasi dini
bertujuan untuk melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh
teknik mobilisasi dini
miring ke satu sisi dengan bantuan samping tempat tidur
bagian atas tungkai fleksi disangga dengan bantal
lakukan nafas dalam dan batuk efektif bila mungkin saat miring
dorong tubuh anda dengan satu tangan ketika mengayunkan tungkaiturundari tempat tidur
jangan biarkan tungkai menggantung
berdiri disebelah tempat tidur
berjalan dan dibantu dengan berpegangan pada dinding atau orang lain
perhatian
bila saat jalan terasa pusing maka berhenti sejenak hingga pusing hilang / berkurang, baru langkah dilanjutkan.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. TOPIK PENYULUHAN : Nutrisi
2. POKOK BAHASAN : Nutrisi pada Pasca Operasi
3. SUB POKOK BAHASAN : Tahapan makanan pasca operasi
4. SASARAN :
Para pasien pre operasi di ruang Cempaka Timur RSUP Sanglah Denpasar
5. WAKTU PERTEMUAN :
HARI : JumatTANGGAL : 17 Oktober 20086. TUJUAN
6.1 Tujuan umum :
klien mampu ikut berpartisipasi terhadap tindakan keperawatan pasca operasi
6.2 Tujuan khusus :
Sasaran dapat mengetahui :
a Pengertian pasca operasi
b Syrat makanan
c Tujuan pemberian
d Jenis makanan
e Urutan makanan pasca operasi
Langkah-langkah penyuluhan
Tahap KegiatanKegiatan perawatKegiatan klienMedia
Pembukaan
(5 menit)Salam pembuka
Memperkenalkan diri
Menjelaskan maksud dan tujuan
Membagikan leaflet Mendengarkan keterangan penyajiCeramah
Penyajian
( 15 menit )Menyampaikan materi Menjelaskan tentang :
a Pengertian pasca operasi
b Syrat makanan
c Tujuan pemberian
d Jenis makanan
e Urutan makanan pasca operasi
Ceramah
Demonstrasi
Leaflet
Penutup
( 10 menit )Melakukan tanya jawab
Menutup pertemuanMendengarkan dan bertanyaCeramah
Materi PenyuluhanApa itu diet Pasca operasi ?
Makanan yang boleh diberikan pada seseorang setelah menjalani operasi dengan harapan dapat kembali seperti semula
Syarat makananya :
Tinggi kalori
Tinggi protein
Cukup mineral
Mudah dicerna
Tujuan pemberian diet :
Memnuhi kebutuhan kalori
Mencegah dan mengurangi kerusakan jaringan tubuh
Mempercepat proses penyembuhan luka
Menambah berat badan
Dapat diberikan kepada :
Gizi kurang
Sesudah operasi
Baru sembuh dari penyakit panas tinggi
Trauma
Ibu hamilMakanan yang baik diberikan yaitu :
Sumber protein hewani : Ayam, daging, hati, ikan, telur, susu dan keju
Sumber protein nabati : Kacang-kacangan, tahu, tempe, tempe oncom.Urutan makanan yang diberikan mulai dari awal :Makanan Pasca Bedah I
Makanan cair :
Berupa air putih atau bisa ditambah sirup
MakananPasca Bedah II
Makanan cair
Berupa susu
Makanan Pasca Bedah III
Makanan lunak :
Berupa bubur halus
Makanan Pasca Bedah IV
Berupa nasi Tim dan laukTinggi Kalori Tinggi Protein
Makanan tinggi kalori dan tinggi protein
Berupa 4 sehat lima sempurnaMakanan yang dihindari :Disesuaikan dengan kondisi klien
Misalnya :
Darah tinggi mengurangi konsumsi garam dan kolesterol
Kencing manis mengurangi konsumsi gula
Orang yang alergi terhadap makanan tertentu seperti telur, ikan asin, kacang harus dihindari
PERAWATAN
POST
OPERASI
Oleh :
Ajed Wahyu Viana S.
Moch. Rifqianto
Moch Habibi
S. Nurul .HDEPARTEMEN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN
PRODI KEPERAWATAN MALANG2008Perawatan pasca operasi
Operasi adalah tindakan yang dilakukan pemedahan sehingga menimbulkan luka pada kulit atau jaringan. Oleh karena itu luka harus segera disembuhkan, baik dengan terapi medis (pengobatan) ataupun dengan progam perawatan.
Ada beberapa teknik yang nantinya diharapkan mampu mengatasi masalah pada klien pasca operasi (pembedahan), diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Nafas dalam dan batuk efektif
Tujuan : untuk mengeluarkan dahak juga dapat melatih kerja paru secara maksimal.
Adapun tekniknya adalah sebagai berikut :
letakkan genggaman tangan yang kendur di iga paling bawah untuk merasakan gerakan
tarik nafas dalam melalui mulut dan hidung
keluarkan nafas dengan perlahan lahan bersamaan dengan gerakan iga menurun
ulangi 15x dan istirahat singkat setelah setiap 5 x
hirup udara dengan mulut terbuka
hak kan keluar dengan keras
Perhatian
untuk pembedahan di perut/dada usahakan dibebat sehingga tekanan diminimalkan dan nyeri terkontrol. Letakkan jalinan tangan di atas luka pembedahan.
2. latihan tungkai
Tujuan untuk mencegah pembendungan dan meningkatkan aliran darah.
Teknik latihan tungkai :
bengkokkan lutut, naikkan kaki, tahan beberapa detik, luruskan kembali
ulangi 5x pada masing-masing tungkai
3. Mobilisasi dini
Tujuan : untuk melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh
teknik mobilisasi dini
miring ke satu sisi dengan bantuan samping tempat tidur
bagian atas tungkai fleksi disangga dengan bantal
lakukan nafas dalam dan batuk efektif bila mungkin saat miring
dorong tubuh anda dengan satu tangan ketika mengayunkan tungkaiturundari tempat tidur
jangan biarkan tungkai menggantung
berdiri disebelah tempat tidur
berjalan dan dibantu dengan berpegangan pada dinding atau orang lain
perhatian
bila saat jalan terasa pusing maka berhenti sejenak hingga pusing hilang / berkurang, baru langkah dilanjutkan