13
1. SEJARAH SINGKAT LINUX Linux adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multitasking, yang dapat berjalan di berbagai platform, termasuk prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell. Berawal dari sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960- an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis. Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, LINUS TORVALDS , di Universitas Helsinki, Finlandia yang sebetulnya mengacu pada kernel dari suatu sistem operasi. Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds yang memperoleh inspirasi dari Minix . Minix adalah sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum pada tahun 1987. Minix pada saat itu merupakan suatu proyek pelajaran di kelasnya waktu itu yang menyerupai sistem UNIX . Sejarah Linux berkaitan dengan GNU. Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu. Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada bulan Oktober 1991 tanggal 5, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu 0.02 yang hanya dapat menjalankan bash (GNU Bourne 2. STRUKTUR DIREKTORI DASAR LINUX. Linux memiliki struktur sistem yang berbeda dengan sistem operasi yang umumnya dipakai dan dikenal di Indonesia sekarang, yaitu Microsoft Windows. Di Linux, semuanya dianggap sebagai file, mulai dari hardware, partisi, file, direktori, device dan sebagainya. Susunan direktorinya pun berbeda, tidak dikenal adanya drive letter (c:\ , d:\ , e:\ dan sebagainya), yang dikenal adalah susunan seperti pohon atau tree yang dimulai dari root (/). Untuk setiap distribusi, memiliki perbedaan pada susunan direktori yang dimiliki, akan tetapi secara garis besar, fungsi dari direktori tersebut adalah sebagai berikut:

Sejarah Singkat Linux

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sejarah Singkat Linux

1. SEJARAH SINGKAT LINUX

Linux

adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multitasking, yang dapat berjalan di berbagai platform, termasuk

prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat

berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell.

Berawal dari sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada

1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi

secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.

Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, LINUS TORVALDS, di Universitas Helsinki, Finlandia yang sebetulnya mengacu pada kernel dari suatu sistem operasi. Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds yang memperoleh inspirasi dariMinix. Minix adalah sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum pada tahun 1987. Minix pada saat itu merupakan suatu proyek pelajaran di kelasnya waktu itu yang menyerupai sistem UNIX.

Sejarah Linux berkaitan dengan GNU. Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem

operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard

Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public

License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler,

penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat

rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu.

Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada bulan Oktober 1991 tanggal 5, Linus mengumumkan

versi resmi Linux, yaitu 0.02 yang hanya dapat menjalankan bash (GNU Bourne

2. STRUKTUR DIREKTORI DASAR LINUX.

Linux memiliki struktur sistem yang berbeda dengan sistem operasi yang umumnya dipakai dan dikenal di Indonesia sekarang, yaitu Microsoft Windows. Di Linux, semuanya dianggap sebagai file, mulai dari hardware, partisi, file, direktori, device dan sebagainya. Susunan direktorinya pun berbeda, tidak dikenal adanya drive letter (c:\, d:\, e:\ dan sebagainya), yang dikenal adalah susunan seperti pohon atau tree yang dimulai dari root (/). Untuk setiap distribusi, memiliki perbedaan pada susunan direktori yang dimiliki, akan tetapi secara garis besar, fungsi dari direktori tersebut adalah sebagai berikut:

/ atau dikenal sebagai root, merupakan akar atau induk dari susunan direktori di linux. Disini semua direktori berada.

/bin, merupakan direktori yang digunakan untu k menyimpan aplikasi dasar dari linux, misalkan cp, mv dan sebagainya.

/sbin, merupakan direktori untuk menyimpan aplikasi dasar dari linux yang sifatnya hanya dijalankan oleh sistem atau

super user (root), misalkan iptables.

Page 2: Sejarah Singkat Linux

/home, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan informasi user dan data pribadi user.

/usr, merupakan direktori untuk menyimpan apilkasi yang diinstall untuk keperluan user, misalkan OpenOffice, Kate

dan sebagainya

/opt, merupakan direktori yang digunakna untuk menyimpan aplikasi tambahan diluar aplikasi bawaan dari distro

/root, merupakan direktori home dari user root

/ tmp, Adalah direktori yang berisi file-file sementara ( file-file yang diakibatkan oleh interrupt-interupt pada system

linux ).

/etc, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan file konfigurasi dari sistem, misalkan konfigurasi service,

penjadwalan dan sebagainya

/media, /mnt, merupakan direktori yang digunakan untuk proses mounting dari media atau file sharing di jaringan

/var, merupakan direktori untuk menyimpan informasi pencatatan log sistem, web server dan sebagainya

/boot, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi dan file-file yang berhubungan dengan

proses booting

/dev, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi device atau hardware dari sistem, seperti

harddisk (hda, sda), terminal (tty) dan sebagainya.

/lib, merupakan direktori yang digunakna untuk menyimpan library dasar dari sistem

/proc, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan informasi proses sistem dan kernal dari sistem operasi.

3. MACAM-MACAM DISTRO LINUX

Distro Linux (singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan

keluarga Unix yang menggunakan kernel Linux. Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa

perangkat lunak komersial seperti Red Hat Enterprise, SuSE, dan lain-lain. Ada banyak distribusi atau distro Linux yang

telah muncul. Beberapa bertahan dan besar, bahkan sampai menghasilkan distro turunan, contohnya Distro Debian

GNU/Linux. Distro ini telah menghasilkan puluhan distro anak, antara lain Ubuntu, Knoppix, Xandros, DSL, dan

sebagainya.

Distribusi bebas berbasis Debian

o 64Studio

o Adamantix

o Amber Linux

o BeatrIX

o Bonzai Linux

o Debian

o Debian-BR-CDD

o DeveLinux

o Dreamlinux

o Elive

o Finnix

o GenieOS

o Gnoppix

o gOS linux

o Guadalinex

Page 3: Sejarah Singkat Linux

o Hiweed

o Kalango

o Kanotix

o Knoppix

o Kuliax (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o Kurumin

o LinEx

o Loco Linux

o MeNTOPPIX

o Morphix

o NepaLinux

o PingOO

o Skolelinux

o Sun Wah RAYS LX

o Symphony OS

o Ubuntu a. BlankOn Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) b. Dewalinux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) c. Briker (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) d. Edubuntu e. Kubuntu f. Xubuntu g. Ubuntu netbook

o Xandros

o Zen Linux

Distribusi berbasiskan RPM

o aLinux

o ALT Linux

o Annvix

o Ark Linux

o ASPLinux

o Aurox

o Berry Linux

o BLAG Linux and GNU

o BlankOn versi pertama (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o Caixa Mágica

o cAos Linux

o CentOS

o Cobind

o Conectiva

o EduLinux

o Engarde Secure Linux

o Fox Linux

o IGOS Nusantara (sebuah distro linux yang dikembangkan Indonesia)

o Linux Mobile System

Page 4: Sejarah Singkat Linux

o Magic Linux

o Mandriva Linux (dahulu bernama Mandrake Linux)

o NOPPENLINUX

o PCLinuxOS

o PCQLinux2005

o PLD Linux Distribution

o QiLinux

o Red Hat Linux: a. Fedora Core b. Red Flag Linux c. Scientific Linux d. Vine Linux e. White Box Enterprise Linux f. Yellow Dog Linux

o Sesco Linux

o SUSE Linux

o Tinfoil Hat Linux

o Trustix

o Ulteo

o YOPER (“Your Operating System”)

Distribusi bebas berbasis Slackware

o AliXe

o Austrumi

o BackTrack

o Bluewhite64 Linux

o CD Forum Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o College Linux

o Cytrun Linux

o DARKSTAR

o DeepStyle

o easys GNU/Linux

o Frugalware

o Hardened Linux

o Kate OS

o MooLux

o Plamo Linux

o SLAX

o Sauver

o Singkong Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o Slackintosh

o Slackware

o Slamd64

o Splack Linux

o targeT Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o TopologiLinux

Page 5: Sejarah Singkat Linux

o Truva Linux

o Ultima Linux

o Vector Linux

o Wolvix

o 0x7F GNU/Linux

o ZenCafe Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)

o Zenwalk Linux (dulu MiniSlack)

Distribusi bebas berbasis lainnya

Distribusi-distribusi Linux berikut ini memakai sistem manajemen paket sendiri, gabungan atau tidak sama sekali

o Arch Linux (dengan sistem manajemen paket Pacman)

o Coyote Linux (distro Router/firewall)

o CRUX (menggunakan manajemen paket berbasis tar.gz yang sederhana, BSD-style initscripts)

o DD-WRT (embedded firewall)

o DeLi Linux (kombinasi Slackware dan CRUX)

o Devil-Linux (distro firewall/router/server)

o DSLinux (Linux untuk Nintendo DS)

o dyne:bolic (instalasi software baru cukup dengan menyalin [copy] ke direktori tertentu)

o Familiar Linux (distro untuk iPAQ handhelds)

o Fli4l (distro yang muat dalam satu floppy disk)

o Foresight Linux (menggunakan sistem manajemen paket Conary)

o FREESCO (router)

o GeeXboX (media center)

o GoboLinux (manajemen paket sendiri yang menggunakan symlink)

o Hikarunix (distro khusus untuk main Go)

o IPCop (distro Router/firewall)

o iPodLinux (linux untuk Apple iPod berbasis µCLinux kernel)

o Jlime (distro untuk HP Jornada 6xx dan 7xx dan NEC MobilePro 900(c) handhelds)

o Lunar Linux (distro berbasis source code)

o MCC Interim Linux (mungkin ini distro Linux pertama; dibuat oleh Manchester Computing Centre di bulan

February 1992)

o MkLinux distro untuk PowerPC, menjalankan Linux kernel sebagai server di atas Mach microkernel)

o Mobilinux (buatan Montavista untuk smartphones)

o MontaVista Linux (embedded systems distro buatan MontaVista Software)

o NASLite (distro floppy-disk untuk menjalankan perangkat Network Attached Storage / NAS)

o Nitix (autonomic server buatan Net Integration Technologies Inc.)

o OpenWrt (embedded firewall)

o Pardus (buatan Turki; menggunakan sistem manajemen paket PISI, dan COMAR configuration framework)

o PS2 Linux (distro Sony Computer Entertainment unuk PlayStation 2 video game console)

o Puppy Linux (sistem manajemen paket PetGet dan DotPup; tapi mulai versi 3 juga bisa menggunakan paket

Slackware)

o Rocks Cluster Distribution (untuk computer cluster = gabungan beberapa komputer menjadi satu super

komputer)

o rPath (menggunakan sistem manajemen paket Conary)

Page 6: Sejarah Singkat Linux

4. PERINTAH-PERINTAH DASAR DI LINUX

Berikut ini adalah beberapa perintah yang bisa digunakan di sistem operasi Ubuntu pada mode CLI, baik Desktop

maupun Server, yang juga banyak untuk bisa digunakan pada distro yang lain.

1. sudo su

Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi

Sintaks: sudo su

2. login

Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.

Sintaks : login namauser

Contoh : login adam

3. cd

Digunakan untuk berpindah direktori

Sintaks : cd alamat_direktori

Contoh : cd /var/www

4. pwd

Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.

Sintaks : pwd

5. ls

Digunakan untuk melihat isi sebuah direktori.

Sintaks : ls

6. cp

Digunakan untuk melakukan copy file.

Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan

Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www

7. mv

Digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.

Sintaks : mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)

mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)

Page 7: Sejarah Singkat Linux

Contoh:

mv /etc/file1.txt /var/www

mv /etc/file1.txt file2.txt

8. mkdir

Digunakan untuk membuat folder baru.

Sintaks : mkdir nama_folder

Contoh : mkdir folder1

9. rmdir

Digunakan untuk menghapus folder.

Sintaks : rmdir nama_folder

Contoh : rmdir folder1

10. touch

Digunakan untuk membuat file baru.

Sintaks : touch nama_file

Contoh : touch file1.txt

11. rm

Digunakan untuk menghapus file.

Sintaks : rm nama_file

Contoh : rm file1.txt

12. more

Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file

Sintaks : more nama_fie

Contoh : more file1.txt

13. echo

Digunakan untuk menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file.

Sintaks : echo “isi pesan” nama_file

Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt

Page 8: Sejarah Singkat Linux

14. adduser

Digunakan untuk menambah user baru.

Sintaks : adduser nama_user

Contoh : adduser adamkurniawan

15. addgroup

Digunakan untuk menambah group baru

Sintaks : addgroup nama_group

Contoh : addgroup grup1

16. lsusb

Digunakan untuk melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke komputer

Sintaks : lsusb

17. lspci

Digunakan untuk melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer

Sintaks : lspci

18. lshw

Digunakan untuk melihat hardware komputer.

Sintaks : lshw

19. dmesg

Digunakan untuk melihat hardware yang sedang beraktifitas

Sintaks : dmseg

20. top

Digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan, seperti Task Manager pada Windows.

Sintaks : top

21. cpuinfo

Digunakan untuk melihat spesifikasi komputer.

Sintaks : more /proc/cpuinfo

22. meminfo

Page 9: Sejarah Singkat Linux

Digunakan untuk melihat status RAM

Sintaks : more /proc/meminfo

23. clear

Digunakan untuk membersihkan layar

Sintaks : clear

24. halt

Digunakan untuk mematikan komputer, namun harus sebagai root.

Sintaks : halt

25. reboot

Digunakan untuk merestart komputer, namun harus sebagai root.

Sintaks : reboot

26. exit

Digunakan untuk keluar dari terminal.

Sintaks : exit

27. wget

Digunakan untuk mendownload via terminal

Sintaks : wget link_download

Contoh : wget www.insightcalendar.com/Insight_Calendar_1-1_Setup.exe

28. ifconfig

Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.

Sintaks : ifconfig

29. apt-get

Digunakan untuk memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online.

Sintax : apt-get nama_paket

Contoh :

apt-get update (untuk melakukan update repository)

apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)

Page 10: Sejarah Singkat Linux

30. tar

Digunakan untuk melakukan extract file.

Sintaks : tar [parameter] nama_file

Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz

31. nautilus

Digunakan untuk membuka tampilan GUI secara langsung.

Sintaks : nautilus

Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)

32. df -h

melihat sisa kapasitas harddisk.

sintaks : df -h

33. who

digunakan untuk melihat nama login kita.

sintaks : who

34. cat

digunakan untuk membuka file.

sintaks : cat

contoh: cat test.txt

35. date

melihat tanggal

sintaks : date

36. cal

melihat kalender

sintaks : cal

37. hostname

Menampilkan nama komputer.

sintaks: hostname

Page 11: Sejarah Singkat Linux

38. free

Melihat Free memory.

sintaks: free

39. History

melihat perintah apa saja yang pernah diketik

sintaks : History

40. deluser

Menghapus user dari sistem

sintaks : deluser [nama user]

uname -r = Melihat kernel yang digunakan pada OS

uname -a = Informasi system kernel anda

cat /proc/cpuinfo = Melihat file pada /proc directori yang bukan merupakan file nyata (not real files).

cat /proc/interrupts = Melihat alamat interrupt yang dipakai.

cat /proc/version = Versi dari Linux dan informasi lainnya.

cat /proc/filesystems = Melihat filesystem yang digunakan.

cat /etc/printcap = Melihat printer yang telah disetup

finger username = Melihat informasi user, coba jalankan; fingerroot

last = Melihat user sebelumnya yang telah login di komputer.

uptime = Melihat jumlah waktu pemakaian komputer oleh seseorang, terhitung proses reboot terakhir.

ps (=print status)= Melihat proses-proses yang dijalankan oleh user

ps axu = Melihat seluruh proses yang dijalankan, walaupun tanpa terminal control, juga ditampilkan nama dari user untuk

setiap proses.

top = Melihat proses yang berjalan, dengan urutan penggunaan cpu.

apropos = Untuk mencari perintah pada sistem operasi yang mempunyai fungsi yang sama.

chmod = Mengubah perizinan suatu direktori/file.

wc = Menghitung jumlah kata, jumlah baris dan jumlah karakter dalam suatu file .

man = Singkatan dari manual yaitu untuk menampilkan halaman manual untuk semua perintah UNIX.

Page 12: Sejarah Singkat Linux

grep = Mencari isi suatu file di sembarang directori.

pwd = Menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu sedang berada.

ps = Digunakan untuk memonitor informasi tentang proses yang aktif dalam sistem UNIX.

kill = Digunakan untuk menghentikan proses yang sedang berjalan.

bc = Perintah bc dapat digunakan sebagai calculator.

wall = Pengiriman pesan oleh super user.

:w di gunakan u/ menyimpan file or sama dengan (save).

:q digunakan u/ keluar dari editor tandan mentimpan file.

:wq digunakan u/ keluar dari editor sekaligus menyimpan file.

tail = Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file.

ls –l = Melihat semua file lengkap

ls -a = Menampilkan semua file atau direktori yang tersembunyi

ls -f = Menampilkan semua file atau direktori tanpa proses shorting

grep root /etc/passwd = Mencari kata atau kalimat dalam file