Upload
fatah-slalu-socket
View
31
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
1. SEJARAH SINGKAT LINUX
Linux
adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multitasking, yang dapat berjalan di berbagai platform, termasuk
prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat
berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell.
Berawal dari sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada
1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi
secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.
Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, LINUS TORVALDS, di Universitas Helsinki, Finlandia yang sebetulnya mengacu pada kernel dari suatu sistem operasi. Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus Torvalds yang memperoleh inspirasi dariMinix. Minix adalah sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum pada tahun 1987. Minix pada saat itu merupakan suatu proyek pelajaran di kelasnya waktu itu yang menyerupai sistem UNIX.
Sejarah Linux berkaitan dengan GNU. Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem
operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard
Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public
License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler,
penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat
rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu.
Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada bulan Oktober 1991 tanggal 5, Linus mengumumkan
versi resmi Linux, yaitu 0.02 yang hanya dapat menjalankan bash (GNU Bourne
2. STRUKTUR DIREKTORI DASAR LINUX.
Linux memiliki struktur sistem yang berbeda dengan sistem operasi yang umumnya dipakai dan dikenal di Indonesia sekarang, yaitu Microsoft Windows. Di Linux, semuanya dianggap sebagai file, mulai dari hardware, partisi, file, direktori, device dan sebagainya. Susunan direktorinya pun berbeda, tidak dikenal adanya drive letter (c:\, d:\, e:\ dan sebagainya), yang dikenal adalah susunan seperti pohon atau tree yang dimulai dari root (/). Untuk setiap distribusi, memiliki perbedaan pada susunan direktori yang dimiliki, akan tetapi secara garis besar, fungsi dari direktori tersebut adalah sebagai berikut:
/ atau dikenal sebagai root, merupakan akar atau induk dari susunan direktori di linux. Disini semua direktori berada.
/bin, merupakan direktori yang digunakan untu k menyimpan aplikasi dasar dari linux, misalkan cp, mv dan sebagainya.
/sbin, merupakan direktori untuk menyimpan aplikasi dasar dari linux yang sifatnya hanya dijalankan oleh sistem atau
super user (root), misalkan iptables.
/home, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan informasi user dan data pribadi user.
/usr, merupakan direktori untuk menyimpan apilkasi yang diinstall untuk keperluan user, misalkan OpenOffice, Kate
dan sebagainya
/opt, merupakan direktori yang digunakna untuk menyimpan aplikasi tambahan diluar aplikasi bawaan dari distro
/root, merupakan direktori home dari user root
/ tmp, Adalah direktori yang berisi file-file sementara ( file-file yang diakibatkan oleh interrupt-interupt pada system
linux ).
/etc, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan file konfigurasi dari sistem, misalkan konfigurasi service,
penjadwalan dan sebagainya
/media, /mnt, merupakan direktori yang digunakan untuk proses mounting dari media atau file sharing di jaringan
/var, merupakan direktori untuk menyimpan informasi pencatatan log sistem, web server dan sebagainya
/boot, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi dan file-file yang berhubungan dengan
proses booting
/dev, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi device atau hardware dari sistem, seperti
harddisk (hda, sda), terminal (tty) dan sebagainya.
/lib, merupakan direktori yang digunakna untuk menyimpan library dasar dari sistem
/proc, merupakan direktori yang digunakan untuk menyimpan informasi proses sistem dan kernal dari sistem operasi.
3. MACAM-MACAM DISTRO LINUX
Distro Linux (singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan
keluarga Unix yang menggunakan kernel Linux. Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa
perangkat lunak komersial seperti Red Hat Enterprise, SuSE, dan lain-lain. Ada banyak distribusi atau distro Linux yang
telah muncul. Beberapa bertahan dan besar, bahkan sampai menghasilkan distro turunan, contohnya Distro Debian
GNU/Linux. Distro ini telah menghasilkan puluhan distro anak, antara lain Ubuntu, Knoppix, Xandros, DSL, dan
sebagainya.
Distribusi bebas berbasis Debian
o 64Studio
o Adamantix
o Amber Linux
o BeatrIX
o Bonzai Linux
o Debian
o Debian-BR-CDD
o DeveLinux
o Dreamlinux
o Elive
o Finnix
o GenieOS
o Gnoppix
o gOS linux
o Guadalinex
o Hiweed
o Kalango
o Kanotix
o Knoppix
o Kuliax (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o Kurumin
o LinEx
o Loco Linux
o MeNTOPPIX
o Morphix
o NepaLinux
o PingOO
o Skolelinux
o Sun Wah RAYS LX
o Symphony OS
o Ubuntu a. BlankOn Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) b. Dewalinux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) c. Briker (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia) d. Edubuntu e. Kubuntu f. Xubuntu g. Ubuntu netbook
o Xandros
o Zen Linux
Distribusi berbasiskan RPM
o aLinux
o ALT Linux
o Annvix
o Ark Linux
o ASPLinux
o Aurox
o Berry Linux
o BLAG Linux and GNU
o BlankOn versi pertama (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o Caixa Mágica
o cAos Linux
o CentOS
o Cobind
o Conectiva
o EduLinux
o Engarde Secure Linux
o Fox Linux
o IGOS Nusantara (sebuah distro linux yang dikembangkan Indonesia)
o Linux Mobile System
o Magic Linux
o Mandriva Linux (dahulu bernama Mandrake Linux)
o NOPPENLINUX
o PCLinuxOS
o PCQLinux2005
o PLD Linux Distribution
o QiLinux
o Red Hat Linux: a. Fedora Core b. Red Flag Linux c. Scientific Linux d. Vine Linux e. White Box Enterprise Linux f. Yellow Dog Linux
o Sesco Linux
o SUSE Linux
o Tinfoil Hat Linux
o Trustix
o Ulteo
o YOPER (“Your Operating System”)
Distribusi bebas berbasis Slackware
o AliXe
o Austrumi
o BackTrack
o Bluewhite64 Linux
o CD Forum Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o College Linux
o Cytrun Linux
o DARKSTAR
o DeepStyle
o easys GNU/Linux
o Frugalware
o Hardened Linux
o Kate OS
o MooLux
o Plamo Linux
o SLAX
o Sauver
o Singkong Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o Slackintosh
o Slackware
o Slamd64
o Splack Linux
o targeT Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o TopologiLinux
o Truva Linux
o Ultima Linux
o Vector Linux
o Wolvix
o 0x7F GNU/Linux
o ZenCafe Linux (sebuah distro Linux yang dikembangkan Indonesia)
o Zenwalk Linux (dulu MiniSlack)
Distribusi bebas berbasis lainnya
Distribusi-distribusi Linux berikut ini memakai sistem manajemen paket sendiri, gabungan atau tidak sama sekali
o Arch Linux (dengan sistem manajemen paket Pacman)
o Coyote Linux (distro Router/firewall)
o CRUX (menggunakan manajemen paket berbasis tar.gz yang sederhana, BSD-style initscripts)
o DD-WRT (embedded firewall)
o DeLi Linux (kombinasi Slackware dan CRUX)
o Devil-Linux (distro firewall/router/server)
o DSLinux (Linux untuk Nintendo DS)
o dyne:bolic (instalasi software baru cukup dengan menyalin [copy] ke direktori tertentu)
o Familiar Linux (distro untuk iPAQ handhelds)
o Fli4l (distro yang muat dalam satu floppy disk)
o Foresight Linux (menggunakan sistem manajemen paket Conary)
o FREESCO (router)
o GeeXboX (media center)
o GoboLinux (manajemen paket sendiri yang menggunakan symlink)
o Hikarunix (distro khusus untuk main Go)
o IPCop (distro Router/firewall)
o iPodLinux (linux untuk Apple iPod berbasis µCLinux kernel)
o Jlime (distro untuk HP Jornada 6xx dan 7xx dan NEC MobilePro 900(c) handhelds)
o Lunar Linux (distro berbasis source code)
o MCC Interim Linux (mungkin ini distro Linux pertama; dibuat oleh Manchester Computing Centre di bulan
February 1992)
o MkLinux distro untuk PowerPC, menjalankan Linux kernel sebagai server di atas Mach microkernel)
o Mobilinux (buatan Montavista untuk smartphones)
o MontaVista Linux (embedded systems distro buatan MontaVista Software)
o NASLite (distro floppy-disk untuk menjalankan perangkat Network Attached Storage / NAS)
o Nitix (autonomic server buatan Net Integration Technologies Inc.)
o OpenWrt (embedded firewall)
o Pardus (buatan Turki; menggunakan sistem manajemen paket PISI, dan COMAR configuration framework)
o PS2 Linux (distro Sony Computer Entertainment unuk PlayStation 2 video game console)
o Puppy Linux (sistem manajemen paket PetGet dan DotPup; tapi mulai versi 3 juga bisa menggunakan paket
Slackware)
o Rocks Cluster Distribution (untuk computer cluster = gabungan beberapa komputer menjadi satu super
komputer)
o rPath (menggunakan sistem manajemen paket Conary)
4. PERINTAH-PERINTAH DASAR DI LINUX
Berikut ini adalah beberapa perintah yang bisa digunakan di sistem operasi Ubuntu pada mode CLI, baik Desktop
maupun Server, yang juga banyak untuk bisa digunakan pada distro yang lain.
1. sudo su
Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi
Sintaks: sudo su
2. login
Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.
Sintaks : login namauser
Contoh : login adam
3. cd
Digunakan untuk berpindah direktori
Sintaks : cd alamat_direktori
Contoh : cd /var/www
4. pwd
Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.
Sintaks : pwd
5. ls
Digunakan untuk melihat isi sebuah direktori.
Sintaks : ls
6. cp
Digunakan untuk melakukan copy file.
Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan
Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www
7. mv
Digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.
Sintaks : mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)
mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)
Contoh:
mv /etc/file1.txt /var/www
mv /etc/file1.txt file2.txt
8. mkdir
Digunakan untuk membuat folder baru.
Sintaks : mkdir nama_folder
Contoh : mkdir folder1
9. rmdir
Digunakan untuk menghapus folder.
Sintaks : rmdir nama_folder
Contoh : rmdir folder1
10. touch
Digunakan untuk membuat file baru.
Sintaks : touch nama_file
Contoh : touch file1.txt
11. rm
Digunakan untuk menghapus file.
Sintaks : rm nama_file
Contoh : rm file1.txt
12. more
Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file
Sintaks : more nama_fie
Contoh : more file1.txt
13. echo
Digunakan untuk menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file.
Sintaks : echo “isi pesan” nama_file
Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt
14. adduser
Digunakan untuk menambah user baru.
Sintaks : adduser nama_user
Contoh : adduser adamkurniawan
15. addgroup
Digunakan untuk menambah group baru
Sintaks : addgroup nama_group
Contoh : addgroup grup1
16. lsusb
Digunakan untuk melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lsusb
17. lspci
Digunakan untuk melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lspci
18. lshw
Digunakan untuk melihat hardware komputer.
Sintaks : lshw
19. dmesg
Digunakan untuk melihat hardware yang sedang beraktifitas
Sintaks : dmseg
20. top
Digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan, seperti Task Manager pada Windows.
Sintaks : top
21. cpuinfo
Digunakan untuk melihat spesifikasi komputer.
Sintaks : more /proc/cpuinfo
22. meminfo
Digunakan untuk melihat status RAM
Sintaks : more /proc/meminfo
23. clear
Digunakan untuk membersihkan layar
Sintaks : clear
24. halt
Digunakan untuk mematikan komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : halt
25. reboot
Digunakan untuk merestart komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : reboot
26. exit
Digunakan untuk keluar dari terminal.
Sintaks : exit
27. wget
Digunakan untuk mendownload via terminal
Sintaks : wget link_download
Contoh : wget www.insightcalendar.com/Insight_Calendar_1-1_Setup.exe
28. ifconfig
Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.
Sintaks : ifconfig
29. apt-get
Digunakan untuk memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online.
Sintax : apt-get nama_paket
Contoh :
apt-get update (untuk melakukan update repository)
apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)
30. tar
Digunakan untuk melakukan extract file.
Sintaks : tar [parameter] nama_file
Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz
31. nautilus
Digunakan untuk membuka tampilan GUI secara langsung.
Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)
32. df -h
melihat sisa kapasitas harddisk.
sintaks : df -h
33. who
digunakan untuk melihat nama login kita.
sintaks : who
34. cat
digunakan untuk membuka file.
sintaks : cat
contoh: cat test.txt
35. date
melihat tanggal
sintaks : date
36. cal
melihat kalender
sintaks : cal
37. hostname
Menampilkan nama komputer.
sintaks: hostname
38. free
Melihat Free memory.
sintaks: free
39. History
melihat perintah apa saja yang pernah diketik
sintaks : History
40. deluser
Menghapus user dari sistem
sintaks : deluser [nama user]
uname -r = Melihat kernel yang digunakan pada OS
uname -a = Informasi system kernel anda
cat /proc/cpuinfo = Melihat file pada /proc directori yang bukan merupakan file nyata (not real files).
cat /proc/interrupts = Melihat alamat interrupt yang dipakai.
cat /proc/version = Versi dari Linux dan informasi lainnya.
cat /proc/filesystems = Melihat filesystem yang digunakan.
cat /etc/printcap = Melihat printer yang telah disetup
finger username = Melihat informasi user, coba jalankan; fingerroot
last = Melihat user sebelumnya yang telah login di komputer.
uptime = Melihat jumlah waktu pemakaian komputer oleh seseorang, terhitung proses reboot terakhir.
ps (=print status)= Melihat proses-proses yang dijalankan oleh user
ps axu = Melihat seluruh proses yang dijalankan, walaupun tanpa terminal control, juga ditampilkan nama dari user untuk
setiap proses.
top = Melihat proses yang berjalan, dengan urutan penggunaan cpu.
apropos = Untuk mencari perintah pada sistem operasi yang mempunyai fungsi yang sama.
chmod = Mengubah perizinan suatu direktori/file.
wc = Menghitung jumlah kata, jumlah baris dan jumlah karakter dalam suatu file .
man = Singkatan dari manual yaitu untuk menampilkan halaman manual untuk semua perintah UNIX.
grep = Mencari isi suatu file di sembarang directori.
pwd = Menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu sedang berada.
ps = Digunakan untuk memonitor informasi tentang proses yang aktif dalam sistem UNIX.
kill = Digunakan untuk menghentikan proses yang sedang berjalan.
bc = Perintah bc dapat digunakan sebagai calculator.
wall = Pengiriman pesan oleh super user.
:w di gunakan u/ menyimpan file or sama dengan (save).
:q digunakan u/ keluar dari editor tandan mentimpan file.
:wq digunakan u/ keluar dari editor sekaligus menyimpan file.
tail = Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file.
ls –l = Melihat semua file lengkap
ls -a = Menampilkan semua file atau direktori yang tersembunyi
ls -f = Menampilkan semua file atau direktori tanpa proses shorting
grep root /etc/passwd = Mencari kata atau kalimat dalam file