Upload
lucky-singal
View
7.389
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
SERIKAT KEPAUSAN ANAK-ANAK MISIONER
1. Apa itu KKI?KKI adalah singkatan dari Karya Kepausan Indonesia. KKI merupakan satu lembaga tunggal yang terdiri dari
empat Serikat, yakni :• Serikat Kepausan Pengembangan Iman • Serikat Kepausan Anak /Remaja Misioner • Serikat Kepausan St. Petrus Rasul • Serikat Kepausan Para Imam, Religius dan Awam. Hadir di Indonesia pada tahun 1919, setelah perang
duniapertama. Waktu itu bergabung dengan Karya KepausanNegeri Belanda.
1971 Para Uskup Indonesia MAWI (kini KWI) mengakuikeberadaan KKI.
2. Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner
a. Sejarah 1) Siapa? Kapan? Dimana?
Pendiri : Mgr. Charles de Forbin-Janson ( 1785-1844)19 Mei 1843 didirikan di Keuskupan Nancy-Perancis.Nama pada saat didirikan : Serikat Kanak-Kanak Suci (The Society of the Holy Childhood)
3 Mei 1922 diresmikan sebagai Karya Kepausan oleh Paus Pius XI.Namanya: Serikat Kepausan Anak-Anak Misioner The Pontifical Society of the Missionary Childhood Pusatnya dipindahkan ke Roma dengan status kepausan
Inspirasi Injil :
• “Sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini , kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga. Sedangkan barangsiapa merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Surga” (Mat. 18 : 3-4).
• “Biarkanlah anak-anak itu, janganlah menghalang-halangi mereka datang kepada-Ku, karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga” (Mat . 19 : 15).
2) Mengapa Serikat ini didirikan? (Alasan/Dorongan/Motivasi)
• Mgr. Charles prihatin akan anak-anak yang menderita di seluruh dunia, khususnya ( pada waktu itu) di Cina. Anak-anak tidak memperoleh pendidikan di sekolah, diperlakukan dengan kasar, mati karena kelaparan dan penyakit, tidak diselamatkan karena tak ada pembaptisan dan pendampingan iman.
3) Apa dan bagaimana usaha awal Uskup Pendiri? (Kharisma) Mgr.Charles meminta anak-anak di keuskupannya untuk memperhatikan teman-temannya yang menderita di Cina :
• Berdoa 1 x Salam Maria setiap hari ( Rosario Misioner)
• Mengumpulkan derma 1 X seminggu . • Belajar dari semangat umat Gereja Perdana (Kis
2: 41-47)Mgr. Charles menanamkan semangat
solidaritas/setia kawandalam diri anak-anak. • Semboyan : “Children Helping Children - Anak
Menolong Anak” • Semangat : 2D2K = Doa, Derma, Kurban,
Kesaksian.
Kelompok 12 (Duabelas) :• Membentuk kelompok-kelompok kecil
yang berjumlah 12 orang seperti kelompok para rasul Yesus.
• Kanak-kanak Yesus sebagai Pelindung• Tiap minggu berdoa, mengumpulkan
derma, membaca Kitab Suci, melaksanakan tugas perutusan.
• Tekanan utama pada membela hak azasi anak, pewartaan, doa dan setia kawan.
• Anak-anak Eropa harus memperhatikan anak-anak yang menderita di seluruh dunia.
b. Tujuan • Mendampingi iman anak-anak akan kasih Allah
Bapa yang dialami melalui cinta Yesus. “ …Yesus menyatakan kasih Bapa kepada anak-anak” (Bdk Luk 10 : 21).
• Membangun dalam diri anak suatu hubungan pribadi yang akrab dengan Yesus sebagai Sahabat Sejati dan Juru Selamat ( Mrk 10 : 14 - 15 ) .
• Membangkitkan semangat solidaritas dalam diri anak-anak terhadap teman-temannya yang jauh lebih menderita. Menghayati motto ‘Children Helping Children’ dan mewujudkan semangat 2D2K (Doa, Derma, Kurban, Kesaksian).
• Membimbing anak-anak untuk menjadi misionaris Yesus dan menjadikan anak-anak lain, misionaris-misionaris bagi Yesus. Setiap anak adalah ‘misionaris cilik’.
c. Warisan Rohani (Spiritualitas) 1) Devosi Kepada Kanak-Kanak Yesus
Pendampingan iman anak-anak kepada Yesus untuk memperoleh keselamatan.
2) Rosario Hidup/Rosario Misioner Berdoa untuk perdamaian dunia dan teman-teman yang menderita dengan perantaraan Santa Maria, Bunda Misi.
3) Penghormatan terhadap Sabda Allah4) Doa, refleksi, meditasi, kontemplasi
dan penegasan Roh(discernment)-----sumber inspirasi dan kekuatan untuk misi
d. Nilai-Nilai Misioner • Kepekaan hati untuk misi sejagat
Hati terbuka untuk kepentingan dan kebutuhan gereja sedunia
• Penghargaan terhadap hak dan martabat anak. Hormat terhadap martabat pribadi, harga diri, potensi anak
• Sikap solider Bersikap setia kawan, belarasa dengan anak-anak yang tak beruntung.
e. Hari Minggu Anak Misioner • Dirayakan pada tanggal 6 Januari
dan Minggu I Januari (Hari Raya Penampakan Tuhan).
• Hari yang mempersatukan semua anak-anak sedunia
• Hari Doa dan Hari Solidaritas antar Anak-anak Misioner.
Kesadaran Baru
1. Lahir karena keprihatinan Pendiri terhadap anak-anak yang melarat.
2. Pentingnya keterlibatan penuh Para Pendamping bina iman anak
3. Perlunya semangat kerja sama yang baik (dengan Pastor Paroki, orangtua, dll).
4. Semangat solidaritas , setia kawan dengan semua anak sedunia dalam doa dan derma.
5. Pendidikan iman dan penyadaran misi hendaknya dimulai sejak anak usia dini.
“Semoga hidup dan misi Mgr. Charles de Forbin-Janson,
menjiwai hidup dan perutusan kita”.
Refleksi Pribadi
• Apa yang kudapat dari belajar Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner ini?
• Apa yang sudah kuberikan selama ini bagi “Gereja/Parokiku”?
MENJADI ANAK MISIONER SIAPA TAKUT?
1. Siapa saja Kelompok Anak/Remaja Misioner?• Setiap anak dan remaja Katolik boleh menjadi
anggota Serikat Kepausan Anak/Remaja Misioner (sudah dibaptis).
• Sekami internasional : usia 14 tahun ke bawah.Sekami Nasional /Regional/Lokal : kebijakan Konferensi Waligereja dan Keuskupan (Play Group, TK, SD, SLTP, + SLTA).
• Setiap anak siap menjadi sahabat bagi teman-temannya
• Kemauan dan kerelaan pribadi melalui arahan pendamping dan orangtua.
• Mengenal semangat dan tujuan Serikat ini.
2. Apa kewajiban Anak/Remaja Misioner? a. Bidang Rohani1) Doa • Mendoakan doa harian anak misioner • Berdoa : 1X Bapa Kami, Salam Maria dan
Kemuliaan untuk ujud Bapa Suci dan untuk sesama teman
• Mengikuti ekaristi mingguan dan Hari Raya
• Mengikuti pertemuan bina iman mingguan
• Berdoa bagi orangtua,pendamping,imam, bruder,frater,suster,misionaris.
• Terlibat aktif dalam doa,ekaristi pada Hari Anak Misioner Sedunia.
2) Kesaksian • Memberi kesaksian bahwa ia
adalah sahabat Yesus dan membawa teman lain untuk bersahabat dengan Yesus melalui perkataan dan perbuatan baik.
• Melaksanakan tugas perutusan mingguan secara pribadi dan bersama-sama.
b. Bidang Jasmani1) Derma :• Setiap tahun memberikan derma
bagi teman-teman yang menderita di seluruh dunia. Derma dikirim kepada Paus di Roma.
• Setiap minggu memberikan derma untuk teman-teman yang sangat menderita dan kegiatan bina iman di Paroki dan Keuskupan.
2) Kurban :•Rela mengorbankan kesukaan
pribadi demi kebaikan orang lain (hobi, permainan, kesenangan pribadi).
•Rela meluangkan waktu untuk kegiatan bersama (kunjungan, kerja, aksi sosial, latihan koor, perlombaan, dll).
3. Apa hak-hak Anak/Remaja Misioner?
• Mendapatkan pembinaan rohani dari Gereja (Pastor, petugas pastoral, pendamping pada tingkat keuskupan dan paroki).
• Mendapatkan berita/informasi misi dari gereja lintas paroki/keuskupan, pada tingkat nasional dan internasional.
• Mendapatkan kesempatan untuk bersahabat dengan teman-teman di seluruh dunia.
• Mendapatkan bantuan yang pantas untuk perkembangan pribadi dan kelompok, khususnya anak-anak yang miskin dan dilanda musibah (bencana alam gempa/tsunami dan tanah longsor, kelaparan/kurang gizi dan rawan pangan, dll).
• Mendapatkan kartu anggota atau terdaftar sebagai anggota anak/remaja misioner.
4. Apa ciri khas Serikat Anak dan Remaja Misioner
• Organisasi internasional, bernaung di bawah Karya Kepausan.Paus adalah Pemimpin tertinggi yang berkedudukan di Roma.
• Lahir terdorong oleh keprihatinan Pendiri akan anak-anak yang menderita dan tak ada jaminan keselamatan jiwanya.
• Semangat misioner adalah menolong sesama anak yang miskin dan tak beruntung melalui Doa, Derma, Kurban dan Kesaksian.Iman mesti diwujudkan dalam perbuatan baik bagi anak-anak yang sangat membutuhkan.
• Tekanan pendidikan pada semangat solidaritas (= setia kawan) dan kerja sama dalam tugas perutusan bagi gereja sedunia.
• Anak berperan aktif dalam pelbagai kegiatan. Anak-anak dilatih untuk memimpin doa, lagu, koor, aneka kegiatan dan aksi sosial.
• Pendidikan misioner mesti dimulai sejak anak usia dini dalam suasana kasih ( nada dasar C = Caritas, Charity, Cinta).
5. Siapa Takut? ► Memberi roti dan ikan bagi anak-anak yang kelaparan. “Di sini ada seorang anak yang mempunyai
lima roti jelai dan dua ikan…” (Yoh 6 : 9).► Menjadi murid-murid Yesus dan mengajak teman-teman lain murid-murid bagi Yesus. ► Menjadi Misdinar, Lektor …… dan mengajak teman-teman lain menjadi putri-putra altar
dan pewarta Firman Allah.
HARI-HARI MISI1. HARI MINGGU ANAK MISIONER SEDUNIA• 6 Januari atau Minggu I Januari ( Pesta
Penampakan Tuhan)• Hari doa untuk anak-anak di seluruh dunia• Hari solidaritas : kumpul derma untuk anak-
anak yang menderita.2. HARI ORANG SAKIT SEDUNIA• Hari doa untuk orang-orang sakit• 11 Pebruari , bertepatan dengan pesta
Penampakan Bunda Maria di Lourdes.• Hari solidaritas : derma/pelayanan/penghiburan
bagi orang sakit.
3. HARI MINGGU PANGGILAN SEDUNIA• Minggu ke-4 masa Paskah• Hari Doa mohon panggilan khusus menjadi
imam, frater, bruder, suster.• Hari solidaritas : derma untuk pendidikan calon
imam dan hidup bakti.4. HARI MINGGU MISI SEDUNIA• Minggu ke-2 terakhir dalam bulan Oktober • Hari doa untuk karya misi gereja sejagat• Hari solidaritas : derma untuk kepentingan
karya misi gereja seduniaPELINDUNG MISI• 1 Oktober : Pesta Santa Teresia dari Kanak-
kanak Yesus• 3 Desember : Pesta Santo Fransiskus Xaverius.
TUJUAN
Tujuan merayakan hari-hari misi adalah :
• Membangkitkan semangat misioner dalam hati seluruh umat Katolik
• Menanamkan semangat solidaritas, kerja sama dan tanggung jawab misioner dalam bentuk doa dan derma bagi karya perutusan gereja di seluruh dunia.
• Promosi panggilan menjadi misionaris sebagai imam, religius dan awam.
ROSARIO MISIONER
Perintis : Pauline Marie Jaricot - dari Lyon Perancis. Pendiri Serikat Kepausan untuk Pengembangan Iman.
Tujuan : Berdoa untuk umat Allah di lima benua.Berdoa bagi gereja yang miskin dan menderita. • Lima warna misi lambang lima benua• Hijau : Afrika• Merah : Amerika• Putih : Eropa• Biru : Australia-Ocenia• Kuning : Asia
Doa Anak Misioner Indonesia
Tuhan Yesus,Engkau diutus Bapa menjadi berkat bagi dunia,menjadi selamat bagi manusia. Utuslah kami anak-anak-Mu di Indonesiauntuk menjadi sahabat yang kuat bagi yang lemah,sahabat yang rela bekorban bagi yang menderita payahsahabat penghibur bagi yang sakit dan gelisah.
Tuhan Yesus,kami mau menjadi utusan-utusan kecil-Mu:teman setia bagi yang tersingkir dan terlantarkan,teman bicara bagi yang kesepian dan terlupakan,sobat gembira bagi yang sedih dan susah,sobat penuh penghargaan bagi yang tak dicintai.
Tuhan Yesus,utuslah kami kini dengan bantuan Roh Kudus-Mumenjadi garam dan ragi yang baikmenjadi terang dan obor yang cemerlangmembawa kegembiraan dan pengharapan.
Tuhan Yesus,kuduskanlah badanku dan sucikanlah jiwakukupersembahkan diriku pada-Mu hari ini.Berkatilah semua anak di manapun juga,Berkatilah semua orang yang kami jumpai siapa pun juga.
1 x Bapa Kami, Salam Maria, Kemuliaan :untuk ujud Bapa Suci setiap bulan dan untuk
sesama anak.