3
1 AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2 Sekuritas dilutif dan laba per saham Sekuritas dilutif Soal 1–Obligasi terkonversi Berikut informasi yang berkaitan dengan obligasi terkonversi yang diterbitkan PT Heboh: Tanggal 1 Januari 2001 diterbitkan dan dijual 120 lembar surat utang obligasi nominal @Rp1.000.000 umur 5 tahun, bunga 12% dibayar setiap 1 Januari dan 1 Juli pada kurs 103. Obligasi tersebut terkonversi menjadi 120.000 lembar saham biasa dengan nominal @Rp1.000. Perusahaan menggunakan metode amortisasi Premium/Diskonto garis lurus. Tanggal 2 Juli 2003 semua obligasi tersebut diatas dikonversi menjadi saham biasa. Diketahui harga pasar wajar obligasi saat itu Rp1.010.000 per lembar. Dari informasi diatas diminta: a. Buatlah jurnal yang diperlukan pada tanggal 2 Juli 2003 jika perusahaan menggunakan pendekatan harga pasar. b. Buatlah jurnal yang diperlukan pada tanggal 2 Juli 2003 jika perusahaan menggunakan pendekatan nilai buku. Soal 2–Obligasi terkonversi (25 poin) Berikut informasi yang berkaitan dengan obligasi terkonversi yang diterbitkan PT Heboh: Tanggal 1 Januari 2005 diterbitkan dan dijual 10 lembar surat utang obligasi nominal @Rp10.000.000 umur 5 tahun, bunga 12% dibayar setiap 31 Desember pada kurs 105. Setiap lebar obligasi tersebut terkonversi menjadi 10.000 lembar saham biasa dengan nominal @Rp1.000. Perusahaan menggunakan metode amortisasi Premium/Diskonto garis lurus. Tanggal 1 Juli 2008 semua obligasi diatas dikonversi menjadi saham biasa. Diketahui nilai pasar wajar obligasi saat itu Rp10.200.000 per lembar. Dari informasi diatas diminta: c. Buatlah jurnal konversi yang diperlukan pada tanggal 1 Juli 2008 jika perusahaan menggunakan pendekatan harga pasar. (sertakan perhitungan Saudara) d. Buatlah jurnal konversi yang diperlukan pada tanggal 1 Juli 2008 jika perusahaan menggunakan pendekatan nilai buku. (sertakan perhitungan Saudara) Soal 1—Saham preferen terkonversi: PT Adinda mengeluarkan 1.000 lembar saham biasa (nominal Rp1.000/lembar) atas pengkonversian 1.000 lembar saham preferen (nominal Rp1.000/lembar). Saham preferen terkonversi tersebut pada saat dijual laku Rp1.250 per lembar. Dari informasi di atas buatlah jurnal untuk mencatat konversi Soal 2—Saham preferen terkonversi: PT Adinda mengeluarkan 1.500 lembar saham biasa (nominal Rp1.000/lembar) atas pengkonversian 1.000 lembar saham preferen (nominal Rp1.000/lembar). Saham preferen terkonversi tersebut pada saat dijual laku Rp1.250 per lembar. Dari informasi di atas buatlah jurnal untuk mencatat konversi

Sekuritas Dilutif Dan LPS

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Materi Sekuritas

Citation preview

Page 1: Sekuritas Dilutif Dan LPS

1

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2

Sekuritas dilutif dan laba per saham

Sekuritas dilutif Soal 1–Obligasi terkonversi Berikut informasi yang berkaitan dengan obligasi terkonversi yang diterbitkan PT Heboh: Tanggal 1 Januari 2001 diterbitkan dan dijual 120 lembar surat utang obligasi nominal @Rp1.000.000 umur 5 tahun, bunga 12% dibayar setiap 1 Januari dan 1 Juli pada kurs 103. Obligasi tersebut terkonversi menjadi 120.000 lembar saham biasa dengan nominal @Rp1.000. Perusahaan menggunakan metode amortisasi Premium/Diskonto garis lurus. Tanggal 2 Juli 2003 semua obligasi tersebut diatas dikonversi menjadi saham biasa. Diketahui harga pasar wajar obligasi saat itu Rp1.010.000 per lembar. Dari informasi diatas diminta: a. Buatlah jurnal yang diperlukan pada tanggal 2 Juli 2003 jika perusahaan menggunakan pendekatan harga

pasar. b. Buatlah jurnal yang diperlukan pada tanggal 2 Juli 2003 jika perusahaan menggunakan pendekatan nilai

buku. Soal 2–Obligasi terkonversi (25 poin) Berikut informasi yang berkaitan dengan obligasi terkonversi yang diterbitkan PT Heboh: Tanggal 1 Januari 2005 diterbitkan dan dijual 10 lembar surat utang obligasi nominal @Rp10.000.000 umur 5 tahun, bunga 12% dibayar setiap 31 Desember pada kurs 105. Setiap lebar obligasi tersebut terkonversi menjadi 10.000 lembar saham biasa dengan nominal @Rp1.000. Perusahaan menggunakan metode amortisasi Premium/Diskonto garis lurus. Tanggal 1 Juli 2008 semua obligasi diatas dikonversi menjadi saham biasa. Diketahui nilai pasar wajar obligasi saat itu Rp10.200.000 per lembar. Dari informasi diatas diminta: c. Buatlah jurnal konversi yang diperlukan pada tanggal 1 Juli 2008 jika perusahaan menggunakan

pendekatan harga pasar. (sertakan perhitungan Saudara) d. Buatlah jurnal konversi yang diperlukan pada tanggal 1 Juli 2008 jika perusahaan menggunakan

pendekatan nilai buku. (sertakan perhitungan Saudara) Soal 1—Saham preferen terkonversi: PT Adinda mengeluarkan 1.000 lembar saham biasa (nominal Rp1.000/lembar) atas pengkonversian 1.000 lembar saham preferen (nominal Rp1.000/lembar). Saham preferen terkonversi tersebut pada saat dijual laku Rp1.250 per lembar. Dari informasi di atas buatlah jurnal untuk mencatat konversi Soal 2—Saham preferen terkonversi: PT Adinda mengeluarkan 1.500 lembar saham biasa (nominal Rp1.000/lembar) atas pengkonversian 1.000 lembar saham preferen (nominal Rp1.000/lembar). Saham preferen terkonversi tersebut pada saat dijual laku Rp1.250 per lembar. Dari informasi di atas buatlah jurnal untuk mencatat konversi

Page 2: Sekuritas Dilutif Dan LPS

2

Laba per saham Soal 1-LPS PT Bukit Seribu menggunakan tahun kalender untuk pelaporan keuangan. Perusahaan tersebut diotorisasi untuk menerbitkan 10.000.000 lembar saham biasa nominal Rp1.000. Berikut ini ringkasan aktivitas saham biasa perusahaan dalam tiga tahun terakhir:

1. Saham diterbitkan dan beredar pada tanggal 1 Januari 1998 4.000.000 lembar

2. Saham dijual tunai pada tanggal 30 Juni 1998 400.000 lembar

3. Saham dibeli sebagai saham treasury pada tanggal 30 September 1998 200.000 lembar

4. Saham treasury dijual kembali pada tanggal 1 Juli 1999 200.000 lembar

5. Saham diterbitkan untuk dividen saham 10% pada tanggal 1 Oktober 1999

440.000 lembar

6. Pemecahan saham dilakukan perusahaan pada tanggal 30 Juni 2000. 2 untuk 1

Dari informasi di atas tentukan:

a. Jumlah rata-rata lembar saham beredar yang digunakan untuk menghitung jumlah laba per saham tahun 1998.

b. Jumlah rata-rata lembar saham beredar yang digunakan untuk menghitung jumlah laba per saham tahun 1999.

c. Jumlah rata-rata lembar saham beredar yang digunakan untuk menghitung jumlah laba per saham tahun 2000.

Soal 2-LPS Pada 1 Januari 2004 PT Dora memiliki 500.000 lembar saham biasa beredar. Selama tahun 2004 terjadi beberapa transaksi yang mempengaruhi jumlah lembar saham beredar sebagai berikut:

Tanggal Keterangan

1 Mei 1 Sept 1 Nov

Menjual tambahan saham biasa 84.000 lembar Membeli kembali 42.000 saham sebagai saham treasuri Menjual kembali 36.000 lembar saham treasuri

Dari informasi di atas, Saudara diminta:

a. Menentukan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa beredar tahun 2004. b. Menghitung laba per saham jika perusahaan memperoleh laba bersih Rp654.000.

Soal 3-LPS Pada 1 Januari 2004 PT QPUL memiliki 500.000 lembar saham biasa beredar. Selama tahun 2004 terjadi beberapa transaksi yang mempengaruhi jumlah lembar saham beredar sebagai berikut:

Tanggal Keterangan

1 Februari 1 Maret 1 Mei 1 Juni 1 Oktober

Menjual tambahan saham biasa 120.000 lembar Mengumumkan dan membagikan dividen saham 20% Membeli kembali 100.000 saham sebagai saham treasuri Melakukan pemecahan (split) 3 untuk 1 saham lama Menjual kembali 60.000 lembar saham treasuri

Dari informasi di atas, Saudara diminta: a. Menentukan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa beredar tahun 2002. b. Menghitung laba per saham jika perusahaan memperoleh laba bersih Rp4.000.000. c. Menghitung laba per saham jika perusahaan memperoleh laba bersih Rp5.000.000 dan memiliki saham

preferen 8% (kumulatif). Total nilai nominal saham preferen Rp10.000.000.

Page 3: Sekuritas Dilutif Dan LPS

3

Soal 4-LPS Pada 31 Desember 2005 PT QPUL memiliki 15.000.000 lembar saham biasa beredar. Selama tahun 2006 terjadi beberapa transaksi yang mempengaruhi jumlah lembar saham beredar sebagai berikut:

Tanggal Keterangan

1 Maret 1 Mei 1 Juni 1 Agustus 1 November

Menjual tambahan saham biasa 1.250.000 lembar Mengumumkan dan membagikan dividen saham 25% Membeli kembali 750.000 saham sebagai saham treasuri Melakukan pemecahan (split) 2 untuk 1 saham lama Menjual kembali 500.000 lembar saham treasuri

Dari informasi di atas, Saudara diminta: a. Menentukan jumlah rerata tertimbang saham biasa beredar tahun 2006. b. Menghitung laba per saham jika perusahaan memperoleh laba bersih Rp172.500.000. c. Menghitung laba per saham jika perusahaan memperoleh laba bersih Rp280.000.000 dan memiliki saham

preferen 5% (kumulatif). Total nilai nominal saham preferen Rp300.000.000.