5
 CCl2F2 : Gas freon (freon  12) digunakan sebagai zat pendingin pada lemari es dan AC. NaF : Natrium fluorida digunakan sebagai obat penguat pada kayu. DDT : Dikloro Difenil Trikloro etana digunakan sebagai insektisida. PVC : Polivinil klorida digunakan se bagai plastik untuk pipa pralon. CaOCl2 : Digunakan sebagai serbuk pengelantang dan desinfektan. NaClO : Kaporit sebagai serbuk pengelantang KClO3 : Digunakan dalam industri korek api. KCl : Digunakan untuk pupuk. Sebagai desinfektan (Ca(OCl)2), pemutih NaClO. Mekanisme Senyawa Pemutih Pakaian Memutihkan Pakaian. Bleaches/zat pemutih adalah salah satu komponen penting dalam deterjen. Kali ini, andy akan menjelaskan tentang mekanisme senyawa pemutih pakaian memutihkan pakaian. Bagaimana cara senyawa itu bisa memutihkan pakaian? Bleach adalah suatu senyawa yang dapat memutihkan pakaian melalui dua proses, dimana proses pertama adalah meningkatkan efektifitas kerja surfaktan dengan memperkecil ukuran molekul kotoran dengan mengoksidasinya. Sedangkan proses kedua adalah mengubah warna kotoran menjadi putih sehingga tidak tampak /terlihat oleh mata. Warna putih yang dimaksud adalah putih udara, jernih air, bukan putih susu. saya ulang ya: Kerja pemutih ini adalah reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah   pecah menjadi bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk di angkat oleh surfaktan (tetap peran surfaktan adalah yang mengangkat noda). Selain itu, secara bersamaan juga membuat kotoran atau noda menjadi invisible(ora ketok na ng mripat bong!!!). Ini proses pemutih memperkecil molekul kotoran (anonim, 2010):

Senyawa Klor

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Senyawa Klor

5/11/2018 Senyawa Klor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/senyawa-klor 1/5

CCl2F2 : Gas freon (freon –12) digunakan sebagai zat pendingin pada lemari es dan AC.

NaF : Natrium fluorida digunakan sebagai obat penguat pada kayu.

DDT : Dikloro Difenil Trikloro etana digunakan sebagai insektisida.

PVC : Polivinil klorida digunakan sebagai plastik untuk pipa pralon.

CaOCl2 : Digunakan sebagai serbuk pengelantang dan desinfektan.

NaClO : Kaporit sebagai serbuk pengelantang

KClO3 : Digunakan dalam industri korek api.

KCl : Digunakan untuk pupuk.

Sebagai desinfektan (Ca(OCl)2), pemutih NaClO.

Mekanisme Senyawa Pemutih Pakaian

Memutihkan Pakaian. 

Bleaches/zat pemutih adalah salah satu komponen penting dalam deterjen.

Kali ini, andy akan menjelaskan tentang mekanisme senyawa pemutih pakaian memutihkan

pakaian. Bagaimana cara senyawa itu bisa memutihkan pakaian?

Bleach adalah suatu senyawa yang dapat memutihkan pakaian melalui dua proses, dimana proses

pertama adalah meningkatkan efektifitas kerja surfaktan dengan memperkecil ukuran molekul

kotoran dengan mengoksidasinya. Sedangkan proses kedua adalah mengubah warna kotoran

menjadi putih sehingga tidak tampak /terlihat oleh mata. Warna putih yang dimaksud adalah

putih udara, jernih air, bukan putih susu.

saya ulang ya:

Kerja pemutih ini adalah reaksi kimia dimana molekul kotoran akan di pecah – pecah menjadi

bagian yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk di angkat oleh surfaktan (tetap peran

surfaktan adalah yang mengangkat noda). Selain itu, secara bersamaan juga membuat kotoran

atau noda menjadi invisible(ora ketok nang mripat bong!!!).

Ini proses pemutih memperkecil molekul kotoran (anonim, 2010):

Page 2: Senyawa Klor

5/11/2018 Senyawa Klor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/senyawa-klor 2/5

 

gambar 1. kondisi kotoran yang ada dalam kain. Melekat dalam kain dalam bentuk bulatan,

karena merupakan molekul hidrofobik (tidak suka air)

gambar 2. Pemutih akan bereaksi dengan kotoran dimana hasil reaksi ini akan memutuskanikatan kimia pada kotoran.

gambar 3. Akibatnya kotoran menjadi kecil – kecil terpisah pisah.

Ada pertanyaan

Page 3: Senyawa Klor

5/11/2018 Senyawa Klor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/senyawa-klor 3/5

kok kotoran yang kecil – kecil itu g kembali bergabung dengan teman – temannya menjadi

molekul besar lagi? kan kotoran itu hidrofobik(takut air), maka kotoran akan berkumpul dengan

molekul hidrofobik yakni kotoran tetangganya lagi to?. Bayangkan apabila ada minyak tanah

dalam air, meskipun kita aduk kuat – kuat, maka apabila jaraknya masih memungkinkan sesama

bulatan minyak tanah akan bergabung lagi menjadi bulatan besar?iya to???hayo piye jawabnya??

 Nah…jawabannya ini, temen – temen harus juga ingat klo di dalam sistem tersebut juga ada

surfaktan yang langsung menyelubungi kotoran kecil – kecil. Surfaktan ini mempunyai dua

kemampuan berkebalikan, yakni kemampuan mengikat kotoran tetapi juga mengikat air (sifat

liphofilik -hidrofilik=ada bagian dari senyawa yang suka dengan air dan ada yang benci dengan

air tapi suka dengan senyawa lipid, seperti kotoran)

Oke …lanjut, 

gambar dibawah ini, yang sebelah kiri merupakan proses bagaimana pemutih membuat kotorantidak nampak di mata atau invisible (Anonim, 2010) sedangkan sebelah kanan merupakan

penjelasantentang proses bagaimana kotoran tidak nampak di mata melalui ilmu kimia organik 

yakni mekanisme reaksi ( andy, 2010):

gambar 1. Semua Senyawa yang berwarna (kecuali ikatan kompleks) memiliki gugus kromophor

atau ikatan rangkap terkonjugasi. Begitu pula kotoran, ternyata memiliki ikatanrangkap

terkonjugasi (yang dibulat hijau). Molekul pemutih (kita misalkan HX) merupakan senyawa

nukleofil atau senyawa yang kaya elektron. Bisa di bayangkan senyawa ini adalah orang kayayang dermawan, dimana sering sekali memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan.

senyawa nukleofil ini akan menyerang kotoran tepat dibagian ikatan rangkap dimana merupakan

titik yang miskin elektron atau sering disebut elektrofil. Anggap elektrofil merupakan orang

yang miskin dimana apabila diberi elektron oleh orang kaya akan berubah menjadi stabil)

Page 4: Senyawa Klor

5/11/2018 Senyawa Klor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/senyawa-klor 4/5

mekanisme yang lebih rinci adalah sebagai berikut:

gambar 2. Pada saat kotoran beresonansi (istilah perpindahan ikatan rangkap dalam kimia

organik), maka ujung rantai ikatan rangkap akan bermuatan positif sehingga bersifat sangat

kekurangan elektron(elektrofil). Pada saat inilah molekul pemutih akan menyerang kotoran.

Senyawa pemutih akan merusak semua ikatan rangkap yang dimiliki oleh kotoran, sampai tidak 

memiliki ikatan rangkap terkonjugasi.

dengan terputusnya ikatan ini maka senyawa kotoran menjadi dalam bentuk linier (tidak 

berikatan rangkap) warna yang terbentuk akibat pola terkonjugasi pun berubah menjadi warna

putih bening (maksudnya putih seperti air, seperti udara), bukan putih kain mori yang bercahaya

(Jika dalam detergen bisa menyebabkan seperti bercahaya,itu disebabkan oleh suatu senyawa

yang disebut optical brightness). Disini lah ada penjelasan mengenai mengapa pemutih yang

kuat akan melunturkan warna pakaian menjadi putih kain mori, yakni karena ikatan yang

terkonjugasi pada warna pakaian juga akan ikut dirusak oleh senyawa pemutih. namun tenang

Page 5: Senyawa Klor

5/11/2018 Senyawa Klor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/senyawa-klor 5/5

saja , pada deterjen yang kami formulasikan, kami sudah meninggalkan sistem pemutihan

menggunakan senyawa pemutih yang kuat ini, karena selain tidak selektif terhadap kotoran,

punya banyak kerugian seperti tidak ramah lingkungan, korosif (tidak cocok untuk mesin cuci).

Meskipun demikian, senyawa yang kami formulasikan dalam deterjen, jika hanya senyawa

pemutih sendiri memang korosif, namun kami menambahkan senyawa silika yang dapat

menghilangkan sifat korosifitas dari senyawa pemutih. Adapun pembahasannya, akan sayaungkap di lain waktu.

Daftar Pustaka

Andy, 2010. Program chemdraw. dan ilmu kimia organik.

Anonim, 2010, Bleach system, Why use bleach in cleaning products?, science in the box, diaksesdi alamat http://www.scienceinthebox.com/en_UK/glossary/bleaches_en.html pada tanggal 12

Desember 2010