30
DAFTAR ISI 1. Kata pengantar 2. Bab 1 .............................................. .4 1. Pendahuluan ..................................... . 4 1.1 Latar belakang .......................... .4 1.2 ............................................ Batasan .5 1.3 ............................................ Tujuan p .5 1.4 ............................................Manfaat p ............................................. . 5 3. Bab 2 ......................................... …..6 2. Tinjauan Pustaka ................................6 2.1 .......................................... Tinjaua ...........................................6 2.2 .......................................... Deskrip ...........................................6 Page 1

Shampo dari kulit nanas

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Inilah hasil karya ilmiah saya dan teman-teman :)

Citation preview

Page 1: Shampo dari kulit nanas

DAFTAR ISI

1. Kata pengantar

2. Bab 1................................................................................................................. .4

1. Pendahuluan............................................................................................... .4

1.1 Latar belakang............................................................................ .4

1.2 Batasan masalah…………………………………….....

..............................................................................................................5

1.3Tujuan penelitian.............................................................................5

1.4Manfaat penelitian........................................................................ .5

3. Bab 2.......................................................................................................... …..6

2. Tinjauan Pustaka........................................................................................6

2.1 Tinjauan teoritis ………………………………….............6

2.2 Deskripsi nanas........................................................................6

2.3 Deskripsi enzim bromelin.....................................................7

2.4 Deskripsi santan kelapa........................................................8

2.5 Deskripsi jeruk nipis ..............................................................9

2.6 Hasil penelitian………………………………….. .............9

2.7 Skema penelitian ……………………………………

.......................................................................................................10

3 Bab 3.........................................................................................................................11

3. Hasil pengamatan.......................................................................................12

Page 1

Page 2: Shampo dari kulit nanas

3.1Documen hasil pengamatan ………………………..

.......................................................................................................13

4 Bab 4..........................................................................................................................15

4.1Pembahasan.................................................................................15

5 Bab 5 ........................................................................................................................18

5.1Kesimpulan …………………………………………

........................................................................................................18

5.2Kritik dan saran ……………………………………

........................................................................................................18

5.3Daftar pustaka ……………………………………...

........................................................................................................19

6 Lembar Pengesahan …………………………………………………20

Page 2

Page 3: Shampo dari kulit nanas

KATA PENGANTAR

      Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas

segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan makalah ini yang berjudul:

“Pemanfaatan kulit nanas menjadi shampoo alternatif pembersih

rambut dan kulit kepala”

            Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini tidak lepas dari

bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan juga dari bantuan berbagai

pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam

pembuatan makalah ini.

            penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh

dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian,

penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki

sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya , penulis dengan rendah

hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan, saran dan usul guna

penyempurnaan makalah ini.

            Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi

seluruh pembaca.

Page 3

Page 4: Shampo dari kulit nanas

Duri, 12 januari 2012

Penulis

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Nanas merupakan tanaman buah berupa semak yang

memiliki nama ilmiah Ananas comosus yang termasuk ke dalam

kingdom plantae.Dalam setiap daerah nanas memiliki banyak

panggilan seperti danas dalam bahasa sunda dan neneh dalam

daerah sumatra. Dalam bahasa Inggris disebut pineapple dan

orang-orang Spanyol menyebutnya pina. Nanas pertama kali di

temukan di Brasilia (Amerika Selatan) yang telah di domestikasi

disana sebelum masa Colombus. Pada abad ke-16 orang Spanyol

membawa nanas ini ke Filipina dan Semenanjung Malaysia,

masuk ke Indonesia pada abad ke-15, (1599)1. Di Indonesia pada

mulanya nanas hanya sebagai tanaman pekarangan, dan meluas

dikebunkan di lahan kering (tegalan) di seluruh wilayah

nusantara. Tanaman ini kini dipelihara di daerah tropik dan sub

tropik.Nanas(Ananas comosus) banyak memiliki manfaat seperti

nanas dapat melangsingkan tubuh dengan cara memanfaatkan

daging nanas tersebut dan daging nanas juga bisa di manfaatkan

sebagai bahan makanan.

Alasan penulis memilih nanas sebagai bahan dasar

pembuatan shampoo alternatif karena bahan dasar mudah di

dapat kan dan juga karena di daerah penulis yaitu provinsi Riau

Page 4

Page 5: Shampo dari kulit nanas

terkenal dengan tumbuhan sawit dan nanas nya sehingga limbah

yang di hasilkan dari tumbuhan ini banyak di temukan di

berbagai tempat terutama di daerah pasar , oleh karena itu kami

mencoba memanfaatkan limbah nanas tersebut yang

memanfaatkan kulit nanas menjadi suatu barang yang bernilai

dan memiliki harga jual di masyarakat. Dan juga provinsi Riau

tepat nya di daerah duri sangat cocok untuk tumbuhan nanas

tumbuh dengan subur nya karena nanas dapat tumbuh dengan

subur pada suhu efektif 40-60 °C.

Karya ilmiah ini akan membahas kulit nanas yang selama

ini dianggap barang yang tidak berguna, terutama oleh para

penjual dan pecinta nanas yang hanya mengkonsumsi

dangingnya yang lezat. Ternyata kulit nanas maupun dagingnya

mengandung enzim bromelin yang dapat mengangkat jaringan

kulit yang mati ( skin debridement ) atau disebut ketombe (kulit

mati pada kepala). Enzim bromelin adalah enzim proteolitik yang

memiliki manfaat mengurangi rasa sakit dan pembengkakan

karena luka atau operasi, mengurangi radang sendi,

menyembuhkan luka bakar, meningkatkan fungsi paru-paru pada

penderita infeksi saluran pernapasan, dan lain-lain.Itulah

sebabnya mengapa karya ilmiah ini dibuat, melainkan untuk

menaikkan derajat kulit nanas yang dianggap tidak berguna

menjadi bahan utama pembuatan shampo berbahan dasar

organik yang belum banyak diketahui orang belakangan ini.

1.2 Batasan Masalah

Apakah bisa kulit nanas menjadi shampo yang di jadikan

suatu alternatif untuk membersihkan rambut dan kulit kepala ?

1.3 Tujuan

Page 5

Page 6: Shampo dari kulit nanas

Untuk menciptakan suatu inovasi dari barang-barang yang

dianggap kurang berguna, menjadi barang yang memiliki nilai

manfaat yang tinggi dengan proses dan bahan-bahan yang

sederhana.

1.4 Manfaat

Dengan ada bahan alternatif ini banyak manfaat yang bisa

di hasil di antaranya:

1.adanya motivasi bahan shampo terbaru yang lebih efektif

untuk mengatasi masalah kulit mati kepala yang belum pernah

ada sebelumnya.

2.dapat mengurangi jumlah sampah organik yang dapat

menyebabkan pencemaran tanah yang semakin meluas.

3.akan lebih mudah diuraikan oleh bakteri pengurai karena

shampo tersebut terbuat dari bahan-bahan alami (organik ).

4. Dapat membuat lapangan pekerjaan dan menjadikan suatu

usaha baru yang dapat menjanjikan.

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis

Deskripsi nanas

Nanas (Ananas comosus ) adalah buah tropis dengan daging

buah berwarna kuning memiliki kandungan air 90% dan kaya

akan Kalium, Kalsium, Iodium, Sulfur, dan Khlor. Selain itu juga

kaya Asam, Biotin, Vitamin B12, Vitamin E serta Enzim

Bromelin(1).

Page 6

Page 7: Shampo dari kulit nanas

Bromelin pada buah nanas adalah enzim proteolitik yang

ditemukan pada bagian batang ,buah, dan kulit nanas (Ananas

comosus). Enzim ini diproduksi sebagai hasil sampingan dari

pabrik jus nanas. Dalam memproduksi bromelin, beberapa

senyawa yang dapat digunakan untuk presipitasi (pengendapan)

enzim ini adalah amonium sulfat dan alkohol. Beberapa

kegunaan dari enzim ini adalah mengurangi pembengkakan

karena luka atau operasi(2). Enzim ini terus bekerja sampai

jaringan kulit yang sehat menampakkan diri. Telah dilakukan

isolasi dan penentuan aktivitas spesifik enzim bromelin dari buah

nanas. Pada penelitian ini bromelin diisolasi dengan metoda

ekstraksi, lalu ditentukan aktivitas unit dengan substrat kasein

dan penentuan kadar protein dengan metoda Lowry

menggunakan spektrofotometer. Hasil

isolasi merupakan ekstrak kasar enzim

bromelin dengan aktivitas spesifik 0,521

U/mg. Selain itu pada kulit dan daging

buah nanas juga terdapat enzim

peroksidase yang dapat meredakan sakit kepala, apabila

dioleskan di bagian kepala yang terasa sakit,

(1) http://fharmacy.blogspot.com/2009_05_01_archive.html

(2) Chakraverty (2002), dan Integrative Medicine Communications

(2000)

karena enzim ini dapat menstabilkan pembuluh darah dan saraf

manusia(3). Niasin atau vitamin B3 memiliki manfaat besar untuk

rambut. Ini meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala, yang

menyebabkan produksi minyak alami rambut. Ini membantu

dalam memperkuat akar rambut, sehingga mencegah

kerontokan rambut(4) .

Page 7

Page 8: Shampo dari kulit nanas

Nanas, sumber enzim bromelin Suhu efektif 40-60 °C, Optimal

temperature 50-60 °C, Suhu deaktivasi ± di atas 65 °C pH efektif

4.0-8.0 Optimal pH 4.5-5.5

Deskripsi enzim bromelin

Bromelin adalah enzim proteolitik yang ditemukan pada bagian

batang dan buah nanas (Ananas comosus). Enzim ini diproduksi

sebagai hasil sampingan dari pabrik jus nanas. Dalam

memproduksi bromelin, beberapa senyawa yang dapat

digunakan untuk presipitasi (pengendapan) enzim ini adalah

amonium sulfat dan alkohol. Beberapa kegunaan dari enzim ini

adalah mengurangi rasa sakit dan pembengkakan karena luka

atau operasi, mengurangi radang sendi, menyembuhkan luka

bakar, meningkatkan fungsi paru-paru pada penderita infeksi

saluran pernapasan, dan lain-lain. Untuk meningkatkan

kelancaran pencernaan pada manusia, umumnya digunakan

bromelin berdosis 500 mg dalam bentuk

(3)http://www.depokherbal.com/produk-baru/vermint-esktrak-

lumbricus/

(4)http://www.anneahira.com/manfaat-buah-nanas-untuk-

kesehatan.htm dan

http://pakarbisnisonline.blogspot.com/2010/04/manfaat-

santan-kelapa-untuk-kesehatan.htm

Page 8

Page 9: Shampo dari kulit nanas

kapsul. Apabila konsumsi bromelin dilakukan bersamaan dengan

senyawa anti-koagulan maka risiko terjadinya pendarahan akan

meningkat.

Deskripsi santan kelapa

Air kelapa yang mengandung tanin bisa

menjadi antibakteri dan vitamin C yang mampu menghilangkan

ketombe. Selain itu kandungan vitamin C pada air kelapa bisa

mengurangi minyak sekaligus memberi kelembaban pada kulit

kepala(5). Daging buah kelapa juga mengandung vitamin E cukup

tinggi, sehingga baik untuk kulit maupun kulit kepala yang

bermasalah.

Dengan santan kelapa, kemunculan uban dapat ditunda. Bahkan

jika sudah terlanjut pun, kelapa masih dapat mengurangi jumlah

uban yang mungkin bertambah. Orang dulu biasanya memarut

kelapa yang sudah tua, dan memerasnya sampai keluar santan.

Santan itu akan ditambahkan garam dan diembunkan semalam.

Esoknya tinggal dioleskan pada rambut. Tidak sekadar

mengurangi keindahan rambut, ketombe juga membuat kulit

kepala lecet karena gatal. Air kelapa yang mengandung tanin

bisa menjadi antibakteri dan vitamin C yang mampu

menghilangkan ketombe. Jika dipadu degnan nanas dan jeruk

nipis, ramuan ini akan lebih sempurna. Memiliki rambut kering

Page 9

Page 10: Shampo dari kulit nanas

memang tidak menyenangkan karena mudah patah. Untuk

mengatasinya, rambut harus dilembabkan. Air kelapa dapat

digunakan untuk melembabkan rambut.

(5) http://www.beautydaylily.com/a/vitamin-untuk-rambut-

rontok-pada-wanita/

Kandungan vitamin C pada air kelapa bisa mengurangi minyak

sekaligus memberi kelemambaban(6).

Deskripsi jeruk nipis

Pada jeruk nipis terdapat asam amino

esensial yang digunakan sebagai zat tambahan sampo dengan

kegunaan, setelah rambut dikeramas-sampokan, zat ini akan

tetap tertinggal pada kulit kepala dan rambut, dan berfungsi

sebagai pelembab, karena asam amino memiliki sifat higroskopik

yang akan memperbaiki kelembaban rambut(7).

Selain kaya gizi, jeruk juga kaya akan zat kimia seperti bioflanid,

minyak atsiri limonen, asam sitrat, linalin asetat, dan fellandren

yang dapat menyembuhkan penyakit batuk, menurunkan

demam, dan membuat suara merdu. Salah satu manfaat jeruk

nipis di bidang kecantikan adalahkandungan vitamin C yang

dapat membuat kulit menjadi putih, halus, dan kencang. Buah

inimemiliki kandungan vitamin C yang bermanfaat sebagai

antioksidan. Vitamin C yang memiliki ikatan L dalam setiap

molekulnya, bagus untuk mencerahkan warna kulit.

Page 10

Page 11: Shampo dari kulit nanas

Sari lemon atau jeruk nipis mengandung asam sitrat yang dapat

melapisi kutikula rambut dan mengembalikan keadaan helai

rambut yang kusam pada kondisi semula. Juga dapat mengikis

ketombe dan meluruhkan sel kulit mati serta membuat rambut

bercahaya(8).

(6)http://www.waspada.co.id/index.php?

option=com_content&view=article&id=102291:rambut-

indah-dengan-santan-kelapa&catid=54&Itemid=84

(7)http://dprayetno.wordpress.com/emulsi-shampo-lotion-

clensing-cream/

(8)http://doktersehat.com/jeruk-nipis-membuat-kulit-putih-

halus/

2.2 Hasil Penelitian

Dari bahan-bahan dan kandungan-kandungan yang dimiliki

oleh shampo alternatif ini, akan menciptakan sebuah shampo

yang sederhana ( bahan maupun proses pembuatannya ) tetapi

memiliki manfaat dan fungsi yang banyak, diantaranya :

1. Dapat menghilangkan ketombe di kulit kepala.

2. Dapat menghilangkan rasa sakit kepala.

3. Mencegah terjadinya kerontokan rambut.

4. Menetralisir jumlah minyak rambut yang berlebihan.

5. Menjaga kelembaban kulit kepala.

6. Memperbaiki kelembaban rambut.

Page 11

Page 12: Shampo dari kulit nanas

Sketsa Pembuatan Shampo Berbahan

Dasar Kulit Nanas

2.3 Skema penelitian

Kulit Nanas

Kulit nanas diblender

Page 12

Bubur Kulit Nanas

Page 13: Shampo dari kulit nanas

Bubur nanas disaring dan diambil sari

patinya.

Air perasan kelapa Air

perasan jeruk nipis

Shampo kulit nanas

BAB 3

HASIL PENGAMATAN

Shampo yang sudah siap digunakan , akan di uji tes lapangan kapada seorang penderita penyakit kulit kepala ( ketombe ) . Penulis pun menyarankan kepada penderita ketombe tersebut untuk memakai shampoo dari kulit nanas secara rutin. Pada hari pertama penderita ketombe tidak merasakan adanya perubahan pada ketombe yang di derita nya.

Berjalan 2 – 3 hari terlihat adanya perubahan terhadap ketombe yang oleh si penderita ketombe, ketombe nya ber

Page 13

Sari Pati Kulit Nanas

Dicampur Dan Diaduk Secara

Page 14: Shampo dari kulit nanas

kurang sekitar 5 % dan penulis menganjurkan kepada penderita ketombe untuk terus memakai shampoo ini, Setelah berjalan 5 – 6 hari . Ketombe yang di derita oleh si penderita ketombe mulai mengalami pengurangan ketombe sekitar 20 %. Melihat perkembangan yang mulai nampak jalan keluarnya untuk mengatasi ketombe yang di derita si penderita tersebut, penulis terus menyarankan agar si penderita ketombe terus menggunakan shampoo kulit nanas tersebut secara rutin .

Berjalan 10 – 12 hari ketombe yang di derita si penderita pun mulai berkurang, pengurangan ketombe pada kulit kepala si penderita berkurang hingga 50 % . Melihat perkembangan yang luar biasa tersebut penulis terus menganjur kan si penderita ketombe agar terus memakai shampo tersebut.

Dan pada hari ke-20, penulis pun melihat perkembangan yang terjadi pada kulit kepala si penderita ketombe , ternyata ketombe yang di derita oleh si penderita ketombe berkurang hingga 90 %. Melihat keberhasilan tersebut penulis mencoba menyaran kan teman penulis yang memiliki masalah ketombe untuk memakai shampo kulit nanas yang kami buat.

3.1 Documen hasil pengamatan

( kulit nanas di potong-potong) (kulit nanas yang sudah di blender)

Page 14

Page 15: Shampo dari kulit nanas

( air perasan jeruk nipis ) ( air perasan kelapa )

( semua bahan di campurkan sesuai takaran ) ( air kulit nanas di saring )

Page 15

Page 16: Shampo dari kulit nanas

( air kulit nanas di saring ) (di letakkan di botol shampo yang telah di sterilkan)

( semua bahan di campurkan ) ( shampo kulit nanas yang sudah jadi )

Page 16

Page 17: Shampo dari kulit nanas

( shampo kulit nanas yang siap di coba )

BAB 4

PEMBAHASAN

Bahan yang diperlukan :

100 cc Air perasan jeruk purut

200 cc Air nanas

100 cc Santan kelapa

50 cc Air Panas

Alat yang dibutuhkan :

Pisau

Page 17

Page 18: Shampo dari kulit nanas

Blender

Penyaring Teh

Kain Penyaring

Sendok

Wadah

Panci

Tutup Panci

Alat pemotong kelapa

Alat Pemeras Air

Alat pemeras jeruk nipis

Gelas Ukur

Pemarut Kelapa

Botol Shampo Yang Tak Terpakai

Kompor

Pengukur suhu air

Langkah – Langkah Pembuatan :

1. langkah pertama bersihkan kulit nanas yang sudah

dianggap tidak berguna dari kotoran yang menempel

pada sekitarnya, seperti tanah, pasir, rumput, dan kotoran

lainnya yang berasal dari pasar maupun sekitarnya. Ini

dilakukan agar didapati sari pati kulit nanas yang bersih

atau tidak terkontaminasi dengan unsur lainnya.

2. Kemudian kulit nanas yang sudah bersih dipotong tidak

beraturan untuk mempermudah proses selanjutnya yaitu

proses penghalusan. Setelah itu potongan kulit nanas

dimasukkan kedalam blender, tidak menggunakan cobek

atau semacamnya agar hasil yang didapat lebih

maksimal (banyak), karena tidak adanya tumpahan

maupun cairan yang terserap oleh blender.

Page 18

Page 19: Shampo dari kulit nanas

3. Langkah ketiga gunakan penyaring teh untuk

mendapatkan bubur dari kulit nanas yang lebih halus dan

lembut. Setelah itu gunakan kain penyaring untuk

mendapatkan sari pati dari bubur nanas yang halus. Terus

ditekan dengan sendok maupun bendayang bersih hingga

ampasnya yang kering tertinggal didalam kain. Sehingga

dari proses ini diperoleh sari pati kulit nanas sebanyak

200 cc.

4. Jangan lupa untuk memanaskan air sebelumnya sebanyak

50 cc hingga panasnya mencapai 85◦ C agar tidak ada air

yang menguap. Setelah itu masukkan air panas kedalam

wadah yang telah disiapkan sebelumnya. Kemudian

masukkan sari pati kulit nanas perlahan dan aduk secara

pelan dan beraturan dengan bersamaan.

5. Langkah kelima ambil beberapa buah jeruk nipis yang

sudah dicuci dan dibersihkan sebelumnya, potong menjadi

dua setiap buahnya dengan pisau, kemudian diambil

setiap biji-biji yang terdapat diantara daging dari buah

jeruk nipis agar tidak mengganggu pada proses

penyerapan dan kandungan yang dimiliki oleh daging

jeruk nipis.

6. Setelah itu peraslah jeruk nipis dengan menggunakan

alat pemeras jeruk. Setelah itu saringlah air perasan jeruk

nipis dengan kain penyaring agar didapatkan air jeruk

nipis yang bersih atau tidak memiliki pulp lagi, sehingga

akan lebih mudah nantinya saat rambut dibersihkan atau

dibilas dengan air saat setelah memakai shampoo,

sehingga pada akhir proses ini didapatkan 100 cc air

perasan jeruk nipis yang bersih.

Page 19

Page 20: Shampo dari kulit nanas

7. Kemudian masukkan air perasan jeruk nipis diaduk

secara perlahan dan beraturan kedalam wadah yang

sebelumya telah diisi dengan larutan dari air panas dan

sari pati kulit nanas.

8. Untuk mendapatkan santan kelapa yang sesuai dengan

kandungannya yang masih lengkap gunakan kelapa yang

tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. Langkah

selanjutya bersihkan kelapa dari serabut kelapa yang

menempel pada batok kelapa, agar tidak mengotori

daging kelapa yang akan diambil.

9. Kemudian belahlah batok kelapa menjadi dua. Ambil

daging kelapa menggunakan sendok atau semacamnya.

Setelah didapatkan daging kelapa sesuai dengan yang

diinginkan, parutlah daging kelapa menggunakan pemarut

kelapasehingga daging kelapa menjadi seperti bubuk

daging kelapa. Setelah itu masukkan hasil dari parutan

daging kelapa kedalam kain penyaring.

10. Langkah kesepuluh

masukkanlah kain penyaring yang berisi hasil parutan

kelapa tersebut kedalam sebuah wadah. Masukkan 100 cc

air bersih kedalam wadah tersebut, terus pijat kain yang

berisi parutan daging kelapa hingga mengeluarkan

santannya. Setelah santan sudah didapatkan angkatlah

ampas dari daging kelapa yang sudah diambil santannya,

kemudian saringlah santan kelapa sekali lagi

menggunakan kain penyaring yang masih bersih agar

didapatkan santan kelapa yang tidak ada ampas

didalamnya.

11. Setelah itu masukkan

santan kelapa kedalam wadah yang berisi larutan dari air,

Page 20

Page 21: Shampo dari kulit nanas

sari pati nanas, dan perasan air jeruk, tuangkan dan aduk

secara perlahan dan teratur.

12. Langkah terakhir

untuk pengemasan, agar mudah untuk digunakan dalam

kehidupan sehari-hari gunakan botol shampo bekas yang

sudah dicuci, dibersihkan dan dikeringkan sebelumya.

Kemudian masukkanlah larutan yang telah kita buat

sebelumya dan tutup secepatnya. Gunakan shampoo

tersebut 3 sampai 4 kali seminggu.

BAB 5

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan dari karya ilmiah ini adalah bahwasannya kulit nanas mengandung beberapa kandungan yang sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia, salah satunya adalah enzim bromalin yang memiliki kemampuan untuk mengangkat kulit mati, yang disebut ketombe apabila terdapat dikepala. Dan apabila digabungkan dengan bahan-bahan yang memiliki fungsi dan tujuan yang sama akan menciptakan suatu inovasi berupa larutan yang sangat efektif untuk mengatasi masalah rambut dan kulit kepala.

5.2 Kritik dan Saran

Saran untuk karya ilmiah ini adalah agar dilakukan penelitian lebih lanjut tentang karya ilmiah ini secara kimiawi, karena karya ilmiah ini sepenuhnya disusun secara biologi yang menyesuaikan pada tema yaitu : “ Langkah Kreatif Pengolahan dan Pengembangan Sumber Daya Hayati sebagai Alternatif Sumber Energi melalui Pemanfaatan Agen Biologis yang Berbasis Teknologi Tepat Guna”

Page 21

Page 22: Shampo dari kulit nanas

5.3 DAFTAR PUSTAKA

(1) http://fharmacy.blogspot.com/2009_05_01_archive.html

(2) Chakraverty (2002), dan Integrative Medicine Communications

(2000)

(3) http://www.depokherbal.com/produk-baru/vermint-esktrak-

lumbricus/

(4) http://www.anneahira.com/manfaat-buah-nanas-untuk-

kesehatan.htm dan

http://pakarbisnisonline.blogspot.com/2010/04/manfaat-

santan-kelapa-untuk-kesehatan.htm

(5) http://www.beautydaylily.com/a/vitamin-untuk-rambut-rontok-

pada-wanita/

Page 22

Page 23: Shampo dari kulit nanas

(6) http://www.waspada.co.id/index.php?

option=com_content&view=article&id=102291:rambut-

indah-dengan-santan-kelapa&catid=54&Itemid=84

(7) http://dprayetno.wordpress.com/emulsi-shampo-lotion-

clensing-cream/

(8) http://doktersehat.com/jeruk-nipis-membuat-kulit-putih-

halus/

Lembar Pengesahan

Judul :Pemanfaatan kulit nanas sebagai bahan

alternatif membersihkan rambut dan kulit

kepala.

Oleh :

Page 23

Page 24: Shampo dari kulit nanas

Asal Sekolah : SMA IT Mutiara Duri, Provinsi Riau

Pembimbing : Yulia Vetri S.Pd

Tujuan Karya Ilmiah :Lomba Karya Tulis Ilmiah “Jurusan

Pendidikan Biologi FPMIPA Universitas

Pendidikan Indonesia”

Disahkan oleh:

Mengetahui,

Pembimbing Kepala Sekolah

Yulia Vetri S.Pd Dra. Hj. Irmalida

Page 24