57
SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP PENGUASAAN KETERAMPILAN PADA PESERTA PELATIHAN DI PANTI PELAYANAN SOSIAL ANAK TARUNA YODHA SUKOHARJO Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan oleh Dwiana Septian Setyabudi 1201413079 PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2017

SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

SKRIPSI

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP PENGUASAAN

KETERAMPILAN PADA PESERTA PELATIHAN

DI PANTI PELAYANAN SOSIAL ANAK TARUNA YODHA

SUKOHARJO

Diajukan sebagai salah satu syarat

Untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan

oleh

Dwiana Septian Setyabudi

1201413079

PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2017

Page 2: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

ii

Page 3: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

iii

Page 4: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

iv

Page 5: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1. Hakikat hidup bukanlah apa yang kita ketahui, bukan buku-buku yang

kita baca atau kalimat-kalimat yang kita pidatokan, melainkan apa yang

kita kerjakan, apa yang paling mengakar di hati, jiwa dan inti kehidupan

kita. (Emha Ainun Najib)

2. Naskah sutradara kita tahu di depan, naskah Tuhan kita tahu di belakang.

(Sujiwo Tejo)

3. Kehidupan akan seyogyanya lebih bermakna dan hakiki setelah kita tahu

seberapa besar manfaat yang kita hasilkan dari keseharian yang kita

lakukan (Dwiana Septian Setyabudi)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan kepada:

1. Orangtua tercinta saya, Bapak Bertus Sugeng Margono dan Ibu Unik

Sayekti, serta kakak saya Awit Subekti Setyadi yang selalu memberi

semangat, dukungan, doa, motivasi, dan kasih sayang kepada saya.

2. Para pegawai dan staf Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna yodha

Sukoharjo

3. Guru dan Semua orang-orang baru yang saya temui di jalan, di tempat

baru, dimanapun selama ada di daerah asing.

4. Para sahabat dan rekan seangkatan yang selalu bisa membuat tertawa

dan menyemangati dalam menjalani kehidupan.

5. Semua teman-teman PLS angkatan 2013 yang tak mungkin saya

sebutkan satu per satu namanya.

6. Almamaterku Universitas Negeri Semarang.

Page 6: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah swt yang

senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan skripsi

yang berjudul “Pengaruh Karakteristik Individu Terhadap Penguasaan

Keterampilan Pada Peserta Pelatihan Di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Yodha Sukoharjo” ini dapat penulis selesaikan dengan lancar.

Adapun maksud dari penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi syarat

dalam menyelesaikan studi Strata 1 guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

pada Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas

Negeri Semarang.

Penulis sepenuhnya menyadari bahwa penyusunan skripsi ini dari awal

hingga akhir tidak terlepas dari bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh

karena itu, dengan kerendahan hati penulis menyampaikan terima kasih yang

setulus-tulusnya kepada:

1. Prof. Dr. Fakhruddin, M.Pd, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas

Negeri Semarang.

2. Dr. Utsman, M.Pd, Ketua Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu

Pendidikan Universitas Negeri Semarang.

3. Dr. Khomsun Nurhalim, M.Pd, Dosen Pembimbing I yang dengan sabar telah

memberikan bimbingan, pengarahan, kemudahan, dan pandangan positif

kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

Page 7: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

vii

4. Drs. Ilyas, M.Ag, Dosen Pembimbing II yang dengan sabar telah memberikan

bimbingan, pengarahan, kemudahan, dan pandangan positif kepada penulis

sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

5. Seluruh dosen Pendidikan Luar Sekolah yang telah memberikan dorongan dan

bekal ilmu kepada penulis.

6. Para subjek dan informan penelitian yang telah bersedia memberikan informasi

yang sebenarnya, sehingga pembuatan skripsi ini berjalan lancar.

7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang secara

langsung maupun tidak telah membantu tersusunnya penulisan skripsi ini.

Harapan penulis semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua

yang memerlukan. Kritik dan saran yang bersifat membangun penulis harapkan

demi kesempurnaan skripsi ini.

Semarang, 11 Juli 2017

Penulis

Dwiana Septian Setyabudi

NIM. 1201413079

Page 8: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

viii

ABSTRAK

Setyabudi, Dwiana, Septian . 2017. Pengaruh Karakteristik Individu Terhadap

Penguasaan Keterampilan Pada Peserta Pelatihan Di Panti Pelayanan Sosial

Anak Taruna Yodha Sukoharjo 2017. Skripsi. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I. Dr.

Khomsun Nurhalim, M.Pd., Pembimbing II. Drs. Ilyas, M.Ag.

Kata Kunci: karakteristik, individu, penguasaan, keterampilan Ketersediaan lapangan pekerjaan tidak hanya dialami oleh masyarakat yang

berpendidikan rendah. Banyak sarjana yang hanya menjadi pengangguran,

akibatnya pendidikan yang dulunya begitu diagung-agungkan justru terlihat

percuma. Individu dengan gelar sarjana dan keinginan untuk dapat memenuhi

kebutuhan sehari- harinya menjadi faktor yang memicu orang-orang untuk mencari

pekerjaan. Keberhasilan pelatihan tidak akan berhasil dengan materi (alat) dan

SDM yang mendukung namun pemahaman karakteristik SDM yang kurang akan

berakibat akan hasil pelatihan yang kurang maksimal, akan tetapi apabila

pelaksanaan program mampu memahami karakteristik warga belajar, sudah barang

tentu akan tercapai tujuan program karakteristik itu yang memegang peran yang

sangat primmer dalam proses pembelajaran manusia. Karakteristik adalah suatu hal

yang melatar belakangi semangat kerja dan prospek kerja individu dalam

kemauannya menjalankan suatu pekerjaan, dengan terbagi menjadi 4 konsentrasi

yaitu : Kemampuan Umur dan Pendidikan, Ekonomi, Lingkungan, dan Jenis

Kelamin. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah terdapat pengaruh

karakteristik jenis kelamin peserta pelatihan terhadap penguasaan keterampilan di

Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha? 2. Berapa persentase pengaruh

karakteristik jenis kelamin peserta pelatihan terhadap penguasaan keterampilan di

Panti Pelayanan Sosial Taruna Yodha? 3. Apakah terdapat karakteristik lingkungan

terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha?

4. Berapa persentase pengaruh karakteristik lingkungan terhadap penguasaan

keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha?

Pendekatan penelitian ini bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji

hipotesis yang telah ditetapkan. penelitian kuantitatif banyak dituntut menggunakan

angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta

penampilan dari hasilnya.

Hasil analisis regresi liner berganda menunjukkan diperoleh nilai Adjusted R

Square (R2) sebesar 0,558 atau 55,8%. Yang artinya bahwa variabel Jenis Kelamin

dan Lingkungan mempengaruhi variabel Penguasaan Keterampilan pada Peserta

Pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo Tahun 2017

sebesar 55,8% sedangkan sisanya 44,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak

dikaji dalam penelitian ini.

Simpulan pengaruh karakteristik Individu Jenis kelamin dan Lingkungan

berpengaruh Terhadap Penguasaan Keterampilan peserta pelatihan di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo Tahun 2017.

Page 9: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

PERNYATAAN ............................................................................................. ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................. iii

PENGESAHAN KELULUSAN .................................................................... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. v

KATA PENGANTAR ................................................................................... vi

ABSTRAK ..................................................................................................... viii

DAFTAR ISI .................................................................................................. viii

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiv

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ....................................................................... 10

1.3 Tujuan.......................................................................................... 10

1.4 Manfaat........................................................................................ 11

1.4.1 Manfaat Teoritis ........................................................................ 11

1.4.2 Manfaat Praktis ......................................................................... 11

1.5 Penegasan Istilah ......................................................................... 12

1.5.1 Pengaruh ................................................................................... 12

1.5.2 Karakteristik Individu ............................................................... 13

1.5.3 Peserta Pelatihan ....................................................................... 14

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Pustaka .............................................................................. 15

2.1.1 Pengertian Pelatihan ................................................................ 15

2.1.2 Tujuan Pelatihan ....................................................................... 18

2.1.3 Prinsip-prinsip Pelatihan ........................................................... 19

2.1.4 Kebutuhan Pelatihan ................................................................. 20

2.2 Karakteristik ................................................................................. 20

2.2.1 Pengertian Karakteristik Individu ............................................. 20

2.2.2 Karakteristik Pekerjaan ............................................................. 23

2.2.3 Motivasi .................................................................................... 25

2.3 Keterampilan ................................................................................ 25

Page 10: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

x

2.3.1 Hakikat Keterampilan ............................................................... 25

2.3.2 Definisi Keterampilan ............................................................... 26

2.3.3 Kategori Keterampilan ............................................................. 27

2.4 Kerangka Berpikir ........................................................................ 28

2.5 Penelitian Yang Relevan ............................................................. 31

2.6 Hipotesis ....................................................................................... 33

BAB III. METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian ................................................................. 35

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................... 36

3.3 Populasi dan Sampel .................................................................... 37

3.3.1 Populasi .................................................................................... 37

3.3.2 Sampel .................................................................................... 38

3.4 Variabel Penelitian ....................................................................... 39

3.4.1 Variabel Bebas .......................................................................... 40

3.4.2 Variabel Terikat ........................................................................ 41

3.4.3 Variabel Moderator ................................................................... 42

3.4.4 Variabel Intervening ................................................................. 42

3.5 Jenis Data ..................................................................................... 42

3.5.1 Sumber Data ............................................................................. 43

3.6 Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 43

3.6.1 Observasi .................................................................................. 43

3.6.2 Dokumentasi ............................................................................. 44

3.6.3 Metode Angket (Kuisioner) ...................................................... 44

3.7 Validitas dan Reliabilitas ............................................................. 45

3.7.1 Validitas .................................................................................... 45

3.7.2 Reliabilitas ................................................................................ 50

3.8 Teknik Analisis Data .................................................................... 53

3.8.1 Uji Normalitas Data .................................................................. 53

3.8.2 Uji Asumsi Klasik ..................................................................... 54

3.8.3 Uji Analisis Regresi Berganda ................................................. 56

3.8.4 Analisis Uji Hipotesis ............................................................... 56

3.8.5 Koefisien Determinasi .............................................................. 58

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum ......................................................................... 60

4.1.1 Latar Belakang .......................................................................... 60

4.1.2 Tugas Pokok dan Fungsi ........................................................... 61

4.1.1.1 Tugas Pokok ............................................................................. 61

4.1.1.2 Fungsi ........................................................................................ 61

Page 11: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

xi

4.2 Hasil Penelitian ............................................................................ 62

4.2.1 Hasil Analisis Deskriptif Persentase ......................................... 62

4.2.1.1 Deskripsi Variabel Penguasaan Keterampilan (Y) ................... 62

4.2.1.2 Deskripsi Variabel Karakteristik Jenis Kelamin (X1) .............. 65

4.2.1.3 Deskripsi Variabel Karakteristik Lingkungan (X2) .................. 67

4.2.2 Hasil Analisis Statistik Inferensial ............................................ 68

4.2.2.1 Hasil Uji Prasyarat Analisis ...................................................... 68

4.2.2.2 Uji Asumsi Klasik ..................................................................... 71

4.2.2.3 Uji Analisis Regresi Berganda .................................................. 73

4.2.2.4 Uji Hipotesis ........................................................................ 74

4.2.2.5 Koefisiensi Determinasi ............................................................ 76

4.2.3 Pembahasan ............................................................................. 78

BAB V. PENUTUP

5.1 Simpulan ...................................................................................... 79

5.2 Saran ............................................................................................. 80

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 81

LAMPIRAN .................................................................................................. 83

Page 12: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Penelitian Yang Relevan .................................................................... 31

3.2 Populasi Penelitian ............................................................................. 38

3.3 Sampel Penelitian ............................................................................... 39

3.4 Validitas Variabel X1 ......................................................................... 47

3.5 Validitas Variabel X2 ......................................................................... 48

3.6 Validitas Variabel Y ........................................................................... 48

3.7 Hasil Uji Reliabilitas .......................................................................... 52

3.8 Hasil Analisis Deskriptif Variabel Y ................................................ 63

3.9 Hasil Analisis Deskriptif Variabel X1 .............................................. 65

3.10 Hasil Analisis Deskriptif Variabel X2 ............................................... 67

3.11 Uji Normalitas ................................................................................... 69

3.12 Uji Multikolinieritas .......................................................................... 71

3.13 Uji Analisis Regresi Berganda ........................................................... 73

3.14 Uji Analisis Hipotesis ........................................................................ 74

3.15 Uji Parsial (uji t) ................................................................................ 75

3.16 Koefisien Determinasi ....................................................................... 76

3.17 Hasil koefisien Determinasi Parsial .................................................. 77

Page 13: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

3.1 Kerangka Berpikir ................................................................................ 30

3.2 Hipotesis ............................................................................................... 33

3.3 Hubungan Antar Variabel ..................................................................... 41

3.4 Presentase Variabel Y ........................................................................... 64

3.5 Presentase Variabel X1 ......................................................................... 66

3.6 Persentase Variabel X2 ......................................................................... 67

3.7 Grafik Histogram Uji Normalitas ........................................................ 69

3.8 Grafik Probablility Plots ...................................................................... 70

3.9 Grafik Scatterplot ................................................................................. 72

Page 14: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Penetapan Dosen Pembimbing .................................................................... 83

2. Ijin Penelitian .............................................................................................. 84

3. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ........................................... 85

4. Kisi – kisi Angket Penelitian ...................................................................... 86

5. Angket Uji Coba Penelitian ......................................................................... 89

6. Kuisioner Uji Coba Penelitian .................................................................... 90

7. Penghitungan Analisis Deskriptif Persentase ............................................. 95

8. Daftar Perolehan Nilai Uji Coba Angket Variabel X ................................. 97

9. Validiatas Variabel X .................................................................................. 99

10. Daftar Perolehan Nilai Uji Coba Angket Variabel Y ............................... 101

11. Validitas Variabel Y ................................................................................ 104

12. Uji Validitas Karakteristik Jenis Kelamin (X1) ........................................ 107

13. Uji Validitas Karakteristik Lingkungan (X2) .......................................... 109

14. Uji Validitas Penguasaan Keterampilan (Y) ............................................ 111

15. Uji Reliabilitas Variabel (X1) .................................................................. 116

16. Uji Reliabilitas Variabel (X2) .................................................................. 117

17. Uji Reliabilitas Variabel (Y) .................................................................... 118

18. Hasil Output Uji Normalitas Data ............................................................ 119

19. Hasil Output Uji Grafik Probability Plots ................................................ 120

20. Hasil Output Uji Multikolinieritas ........................................................... 121

21. Hasil Output Uji Grafik Scatterplot ......................................................... 122

Page 15: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

xv

22. Hasil Output Uji Analisis Regresi Berganda ........................................... 123

23. Hasil Output Uji Simultan (Uji F) ........................................................... 124

24. Hasil Output Uji Analisis Parsial (Uji T) ................................................. 125

25. Hasil Output Uji Koefisien Determinasi .................................................. 126

26. Hasil Output Uji Analisis Koefisien Determinasi Parsial ........................ 127

27. Daftar Warga Belajar ............................................................................... 128

28. Struktur Kepegawaian .............................................................................. 131

29. Dokumentasi Penelitian ........................................................................... 133

Page 16: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

1

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Seiring dengan kemajuan ilmu dan teknologi, kebutuhan manusia semakin

kompleks, bahkan sampai kebutuhan pendidikan dan keterampilan dari berbagai

bidang ilmu. Indonesia merupakan salah satu Negara yang memiliki jumlah

penduduk terbanyak di asia. Jumlah penduduk Indonesia adalah 237,6 juta jiwa

menurut data resmi sensus penduduk tahun 2010 yang dikeluarkan oleh Badan

Pusat Statistik (BPS). Setiap tahun pergerakan laju pertumbuhan penduduk

cenderung meningkat dan BPS Indonesia memprediksi pada angka 315 juta jiwa

untuk tahun 2035, berdasarkan pada tafsiran laju pertumbuhan tahunan saat ini

yakni 1,25%. Keadaan yang menunjukkan terus meningkatnya jumlah penduduk

ini tentunya dapat menimbulkan beberapa masalah. Menurut teori Malthus,

pertumbuhan penduduk yang pesat pada suatu negara akan menyebabkan terjadinya

kemiskinan kronis.

Pengangguran merupakan istilah orang yang tidak bekerja atau sedang mencari

kerja. Menurut Sadono Sukirno (2006: 328), pengangguran adalah seseorang yang

sudah digolongkan dalam angkatan kerja, yang secara aktif sedang mencari

pekerjaan pada suatu tingkat upah tertentu, tetapi tidak dapat memperoleh pekerjaan

yang diinginkan. Pengangguran terjadi karena jumlah angkatan kerja tidak

sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia.

Melemahnya daya serap tenaga kerja di beberapa sektor industri, membuat

angka pengangguran bertambah. Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan jumlah

Page 17: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

2

pengangguran di Indonesia pada Agustus 2015 sebanyak 7,56 juta orang,

bertambah 320 ribu orang dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 7,24

juta jiwa. Pada Agustus 2015, tingkat pengangguran terbuka menurut pendidikan

didominasi oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 12,65 persen, Sekolah

Menengah Atas sebesar 10,32 persen, Diploma 7,54 persen, Sarjana 6,40 persen,

Sekolah Menengah Pertama 6,22 persen, dan Sekolah Dasar ke bawah 2,74 persen,

jumlah angkatan tenaga kerja meningkat sedangkan daya serap tenaga kerja dari

beberapa industri melemah. Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2015 bertambah

510 ribu orang menjadi 122,38 juta, dibandingkan Agustus 2014 yang sebanyak

121,87 juta jiwa.

Ketersediaan lapangan pekerjaan tidak hanya dialami oleh masyarakat yang

berpendidikan rendah. Banyak sarjana yang hanya menjadi pengangguran,

akibatnya pendidikan yang dulunya begitu diagung-agungkan justru terlihat

percuma. Individu dengan gelar sarjana dan keinginan untuk dapat memenuhi

kebutuhan sehari- harinya menjadi faktor yang memicu orang-orang untuk mencari

pekerjaan. Sayangnya, persaingan yang begitu ketat dalam seleksi pekerjaan dan

banyaknya orang yang bersaing dalam mencari pekerjaan membuat banyak

cendekiawan muda yang menjadi pengangguran atau mendapatkan pekerjaan yang

kurang layak. Pemerintah sudah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi yang

diharapkan bisa menarik investasi dan membuka lapangan pekerjaan. Pemerintah

memberi banyak insentif bagi penanaman modal, salah satunya kemudahan

berinvestasi di kawasan industri. Dari data BPS, selama setahun terakhir (Agustus

2014-Agustus 2015) kenaikan penyerapan tenaga kerja terjadi terutama di Sektor

Page 18: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

3

Konstruksi sebanyak 930 ribu orang (12,77 persen), Sektor Perdagangan sebanyak

850 ribu orang (3,42 persen), dan Sektor Keuangan sebanyak 240 ribu orang (7,92

persen). Penyerapan tenaga kerja hingga Agustus 2015 masih didominasi oleh

penduduk bekerja berpendidikan rendah, yaitu SD ke bawah 50,8 juta orang (44,27

persen) dan SMP 20,7 juta (18,03 persen). Penduduk bekerja berpendidikan tinggi

hanya sebanyak 12,6 juta orang, mencakup 3,1 juta diploma dan 9,5 juta sarjana.

Pada dasarnya dapat juga diartikan sebagaimana kualitas para terdidik yang

berlomba – lomba mendapatkan S1 yang dikarenakan hanya mengenal teori-teori

saja, yang menjadikan para lulusan S1 hanya menguasai teori. Proses pemahaman

akan suatu ilmu pengetahuan yang di dapatkan di perkuliahan menjadikan para

lulusan S1 lebih mengutamakan apa yang dipelajarinya kemudain diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari dan dalam dunia pekerjaan. Individu Lulusan S1 dengan

pemikiran realistisnya masih kurang memahami apa makna yang diketahui dalam

ilmu pengetahuan dalam perkuliahan untuk dikembangkan, dan perlu dibandingkan

dengan para lulusan SD, SMP, atau SMA/SMK yang pada halnya belajar langsung

di masyarakat dan di lapangan menjadikan mereka mampu mengadaptasi apa saja

yang berkaitan akan tindakan lapangan baik itu keseriusan bekerja ataupun

pengembangan keterampilan dengan mengasah keahlian individu yang

bersangkutan. Sebagai contoh gambaran umumnya :

1. Tingkat kemandirian dari S1 masih kurang

2. SD, SMP (Putus sekolah) dengan pandangan cara berpikir lebih realistis

Page 19: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

4

3. S1 : mau bekerja, namun hanya berkutat pada kemauan dan penyesuaian

pengetahuan yang dimiliki, tidak mempunyai kemandirian

mengembangkan potensi dan kreatifitas

Sebagian besar sarjana masih tidak mampu keluar dari himpitan tuntutan

sendirinya, lulusan sarjana masih ingin atau mau mengikuti orang lain dalam artian

ikut bekerja dan mampu mau dipekerjakan tidak mau berusaha menciptakan

lapangan pekerjaan sendiri. Dalam perjalanan hidupnya kebanyakan para lulusan

S1 tidak mau mandiri, maka ketika lulus mengalami berbagai masalah ataupun

problem internal yang menjadikan kebingungan dalam diri, sehingga para sarjana

berlaku dengan maksud mencari aman dengan bekerja ikut ke orang lain yang sudah

mempunyai lapangan pekerjaan. Keterbatasan Pemerintah adalah suatu

keniscayaan dalam penggarapan lapangan pekerjaan yang tidak akan mampu

menggarap semua pembangunan karena sangat banyak membutuhkan anggaran

belanja, personalia, dan pengawasan. Sehingga, lapangan yang mampu pemerintah

siapkan pun sangatlah terbatas dan sulit untuk memenuhi seluruh masyarakat di

Indonesia. Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan persoalan penting

didalam perekonomian suatu bangsa yang sedang berkembang. Kemajuan atau

kemunduran ekonomi suatu bangsa sangat ditentukan oleh keberadaan dan peranan

dari kelompok wirausahawan ini.

Pendidikan pada hakekatnya telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari

kehidupan setiap masyarakat dan bangsa. Hak –hak budaya anak, termasuk hak

untuk memperoleh pendidikan, memperoleh informasi yang dibutuhkan,

menikmati rekreasi dan turut serta dalam kegiatan kesenian. (UNICEF, 1986)

Page 20: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

5

dalam Konvensi Hak Anak pasal 28 ayat 1 menyebutkan bahwa negara-negara

peserta mengakui hak anak atas pendidikan dan dengan tujuan mencapai hak ini

secara bertahap dan mendasarkan pada kesempatan yang sama. Ini berarti bahwa

anak berhak mendapatkan pendidikan tanpa membeda-bedakan status dan golongan

dan begitu pula dengan pekerja anak. Pekerja anak yang terpaksa harus mendapat

kesempatan yang sama seperti anak lain untuk mendapatkan pendidikan yang

murah bagi mereka. Ini merupakan konsekuensi logis ketika Indonesia bersedia

meratifikasi Konvensi Hak Anak. (Saptaningtyas, Mulyadi dan Abidin, 2001). UU

No 2 Tahun 1989 mengenai Sistem Pendidikan Nasional, menyebutkan kewajiban

belajar pendidikan dasar sembilan tahun. Bahkan Indonesia sering menggembar-

gemborkan asas pendidikan sepanjang hayat dan pendidikan untuk semua

(education for all), dengan adanya asas tersebut, maka setiap anak tidak mengalami

putus hubungan dengan sekolah sekalipun dia harus bekerja. Meskipun dalam

kehidupan seharihari dia mengalami Drop Out dari sekolah formalnya, di harapkan

mereka masih aktif di dunia pendidikan,dengan mengikuti kejar paket (baik A atau

B) akan tetapi banyak pekerja anak yang tidak mampu mengaksesnya. Menurut

penelitian Balitbang Diknas, jauh sebelum terjadinya krisis moneter putus sekolah

mempunyai keterkaitan erat dengan kemampuan ekonomi orang tua pemahaman

orang tua tentang pentingnya pendidikan bagi masa depan anak. Seorang panelis

dalam diskusi terbatas WVI dan Kompas (17/7-2000) mewakili Diknas,

menunjukkan masyarakat yang rendah tingkat penghasilan harus mengeluarkan

biaya yang proposinya lebih besar dari warga masyarakat yang lebih tinggi

penghasilannya (Sularto, 2000). Ditemukan penyebab anak putus sekolah adalah

Page 21: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

6

dari faktor demografi, geografis, sosial budaya, dan ekonomi. Namun untuk

masing-masing wilayah tersebut terdapatperbedaan mengenai faktor mana yang

paling dominan. Hal ini tergantung dari kondisi wilayah dan penduduk di wilayah

tersebut. Hasil penelitian tersebut bahwa di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen

secara umum masalah utamanya adalah kondisi ekonomi keluarga yang kurang

mendukung dan sebagian lagi adalah faktor keluarga. (Grahacendikia, 2009).

Berdasarkan Journal Internasional of drop out problem in Indonesia vol.14

Mendukung dan sebagian pembahasan ekonomi dalam suatu Negara :

“Economy is regarded as the highhest main cause of drop problem, yet presumably

culture factor also involved. The first is family that they do not realize the utilityof

education, and the second is the accas of students to the school. Based on the both

factor, it can be known that the from family factor that must have close correlation

to economy factor, by unsupported economy condition lay on. While, the factor of

acces to the school, mostly it makes students lazy to have study inschool. Besides,

it does not give guarantee that teenagers from sufficient economy family has

willingness to go to scholl, may be because they get influence from environment

and individual himself or helself in which they do no want to go to school. It is also

the factor of droup out. The comprehension of future orientation from droup

teenagers will be understood on how they should be treated. It is not apart from

their burden as drop out teenagers, life challange they face is commonly different

in normative life in the society”.

Ekonomi disinyalir menjadi penyebab utama tingginya angka putus sekolah,

namun rupanya faktor budaya juga mempunyai andil. Pertama faktor keluarga yang

masih belum sadar tentang manfaat pendidikan dan faktor kedua akses pelajar ke

sekolah. Berdasarkan dua faktor yang menyebabkan tingginya angka putus sekolah

tersebut dapat diketahui bahwa dari faktor keluarga terkadang terkait pula dengan

faktor ekonomi, dengan adanya ekonomi yang kurang mendukung dapat

menyebabkan orang tua kurang sadar akan pentingnya pendidikan yang berorientasi

ke masa depan anaknya, sedangkan faktor akses pelajar ke sekolah terkadang

menjadikan seorang anak malas untuk belajar ke sekolah. Selain itu, tidak

Page 22: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

7

menjamin pula seorang remaja dari ekonomi keluarga yang mampu untuk tetap

melanjutkan sekolah, mungkin karena terpengaruh lingkungan dan individu sendiri

yang tidak mau lagi melanjutkan sekolah, itu juga merupakan faktor penyebab

putus sekolah. Pemahaman terdapat orientasi masa depan remaja putus sekolah

akan dapat dipahami bagaimana seharusnya memperlakukan mereka. Hal ini

terlepas dari adanya beban berat bagi remaja putus sekolah, tantangan kehidupan

yang mereka hadapi pada umumnya memang berbeda dengan kehidupan normatif

yang ada di masyarakat. Pelatihan memberikan manfaat pada sumberdaya manusia

baik itu dalam ranah, kognitif, afektif, ataupun psikomotor. Suatu pelatihan dapat

dikatakan berhasil apabila dapat membawa perubahan pada sumberdaya manusia

yang terlibat di dalamnya. Suatu pelatihan akan efektif serta mengena apabila

dilaksanakan dengan pendekatan integral. Pertama, menyangkut subyek atau

pelaku pelatihan. Kedua, terkait masalah proses atau tahapan dalam

penyelenggaraan pelatihan itu sendiri (Maulidi : 2013). Subyek pelatihan

merupakan semua orang yang terlibat di dalam suatu pelatihan, baik itu pelatih

ataupun warga belajar yang harus aktif memberikan respon, umpan balik, peran dan

tanggung jawab secara bersama baik itu dari penyelenggara pelatihan maupun

peserta didik.

Keberhasilan pelatihan tidak akan berhasil dengan materi (alat) dan SDM

yang mendukung namun pemahaman karakteristik SDM yang kurang akan

berakibat akan hasil pelatihan yang kurang maksimal, akan tetapi apabila

pelaksanaan program mampu memahami karakteristik warga belajar, sudah barang

tentu akan tercapai tujuan program karakteristik itu yang memegang peran yang

Page 23: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

8

sangat primmer dalam proses pembelajaran manusia. Karakteristik adalah suatu hal

yang melatar belakangi semangat kerja dan prospek kerja individu dalam

kemauannya menjalankan suatu pekerjaan, dengan terbagi menjadi 4 konsentrasi

yaitu : Kemampuan Umur dan Pendidikan, Ekonomi, Lingkungan, dan Jenis

Kelamin.

Dari keempat latar belakang Karakteristik tersebut untuk mengetahui

sebagaimana peningkatan pengetahuan dan keterampilan para warga belajar yang

kemudian akan dapat mampu melatih diri agar lebih disiplin dan mau bekerja, yang

kemudian menjadikan karakter para warga belajar lebih tertata sehingga para

individu mampu mengalikasikan karakter yang terbangun di lingkungan Panti

Pelayanan Sosial Anak lebih kondusif dan penyerapan ilmu yang disalurkan

terlaksana semaksimal mungkin.

Panti Pelayanan Sosial Anak “ Taruna Yodha” merupakan lembaga aparatur

negara yang berada di bawah naungan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah dan

berada di Sukoharjo, selanjutnya dapat disebut “Panti Pelayanan Sosial Anak

Taruna Yodha”. Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha bergerak dalam

bidang pelatihan kepada anak-anak muda putus sekolah yang berkeinginan untuk

memiliki keterampilan. Wilayah kerja Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha

berada di wilayah Jawa Tengah bagian selatan yang meliputi karesidenan Surakarta,

Karesidenan Kedu, Karesidenan Banyumas. Salah satu program kerja Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha yaitu pelatihan menjahit, yang memberikan

keterampilan perbengkelan serta teknik tata cara menjahit membuat desain baju dan

memperbaiki tatanan baju ataupun celana yang pada prioritasnya dapat mengolah

Page 24: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

9

berbagai macam jahita, kepada para warga belajar sehingga mampu menguasai

materi yang diberikan serta mampu mengaplikasikannya dalam dunia kerja maupun

dalam berwirausaha.

Beberapa faktor yang dianggap mempengaruhi kemampuan penguasaan

pelatihan menjahit adalah karakteristik dari masing-masing individu yang beragam

dan dengan berdasarkan pada pola tingkah laku (latar belakang), usia, ekonomi, dan

pendidikan. Dengan maksud untuk membentuk suatu kepribadian berwirausaha dan

belajar mandiri guna memantapkan diri para peserta didik untuk lebih menekuni

bidang keterampilan yang dimaksudkan.

Karakteristik adalah ciri-ciri dari demografi seperti jenis kelamin, umur serta

status sosial seperti, tingkat pendidikan, pekerjaan, ras, dan status ekonomi

sedangkan data cultural mengangkat tingkat pendidikan, pekerjaan, agama, adat

istiadat, penghasilan dan sebagainya. Namun pada kenyataannya masih banyak dari

peserta pelatihan yang belum sungguh-sungguh mengikuti pelatihan, serta tingkat

kemauan dalam mengikuti kegiatan yang masih dibilang kurang. Hal ini dapat

dilihat bahwa masih banyaknya peserta yang antusias di saat mengikuti pelatihan.

Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk meneliti

“Pengaruh Karakteristik Individu terhadap Penguasaan Keterampilan Pada Peserta

Pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo 2017”.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat pengaruh karakteristik jenis kelamin peserta pelatihan

terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Yodha?

Page 25: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

10

2. Berapa persentase pengaruh karakteristik jenis kelamin peserta pelatihan

terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Taruna Yodha?

3. Apakah terdapat karakteristik lingkungan terhadap penguasaan keterampilan

di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha?

4. Berapa persentase pengaruh karakteristik lingkungan terhadap penguasaan

keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha?

1.2. Tujuan

1. Untuk mengetahui adanya pengaruh karakteristik Jenis kelamin peserta

pelatihan terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak

Taruna Yodha.

2. Untuk mengetahui seberapa besar persentase pengaruh karakteristik jenis

Kelamin peserta pelatihan terhadap penguasaan keterampilan di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha.

3. Untuk mengetahui adanya pengaruh karakteristik Lingkungan peserta pelatihan

terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Yodha.

4. Untuk mengetahui seberapa besar persentase pengaruh karakteristik lingkungan

peserta pelatihan terhadap penguasaan keterampilan di Panti Pelayanan Sosial

Anak Taruna Yodha.

Page 26: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

11

1.4. Manfaat

1.4.1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini bermanfaat sebagai sumbangan

pemikiran untuk pengembangan keilmuan Pendidikan Luar Sekolah (PLS),

khususnya yang berkaitan dengan pelatihan.

1.4.2. Manfaat Praktis

Secara praktis hasil penelitian ini dapat bermanfaat pada pihak-pihak

yang terkait, yaitu :

1.4.2.1 Mahasiswa

Manfaat penelitian ini bagi mahasiswa adalah agar menambah wawasan

mahasiswa terkait dengan kesiapan bagaimana mengembangkan potensi diri

mengasah keterampilan yang di peroleh di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Yodha, dengan mempersiapkan diri mengarungi keseharian agar nantinya

setelah terjun di dunia kerja dapat memenuhi program atau kriteria yang di

tetapkan di perusahaan atau mitra kerja peserta pelatihan tersebut.

1.4.2.2. Kepala Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo

Manfaat penelitian bagi Kepala Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Yodha adalah agar lebih meningkatkan peran dan manfaat langsung ke anak-

anak putus sekolah atau mantan para anak-anak jalanan yang ingin

mengambangkan potensi dan keterampilan diri melalui program-program

pelatihan yang ada di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo.

Page 27: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

12

1.4.2.3. Tutor Program Pelatihan Menjahit

Manfaat Penelitian bagi Tutor adalah agar lebih memotivasi peserta

pelatihan agar memiliki kesiapan dalam mengikuti kegiatan pelatihan menjahit

agar mampu memberikan asupan keterampilan yang mampu diterima dan

ditangkap dengan cepat oleh para peserta pelatihan.

1.4.2.4. Peserta Pelatihan

Manfaat penelitian bagi peserta pelatihan adalah agar lebih

meningkatkan persiapan dan lebih mengutamakan pemahaman akan materi

yang diajarkan tutor dalam kegiatan pelatihan menjahit.

1.5 Penegasan Istilah

Berkaitan dengan beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini, dan

untuk menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan penafsiran mengenai judul

skripsi dan memperoleh gambaran yang jelas mengarah pada tujuan penelitian,

istilah-istilah yang perlu ditegaskan dalam penelitian ini adalah sebagi berikut :

1.5.1. Pengaruh

Pengaruh menurut Depdikbud (2007:849) adalah daya yang ada atau

timbul dari suatu (benda, orang) yang ikut membentuk watak, kepercayaan,

atau perbuatan seseorang. Berkaitan dengan judul penelitian, maka pengaruh

yang dimaksud adalah pengaruh yang melatar belakangi peserta pelatihan

dalam mengikuti program pelatihan menjahit di Panti Pelayanan Sosial Anak

Taruna Yodha Sukoharjo Jawa Tengah.

Page 28: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

13

1.5.2. Karakteristik Individu

Ratih Hurriyati, (2005:79) memberikan pengertian tentang karakteristik

individu sebagai berikut : “Karakteristik individu merupakan suatu proses

psikologi yang mempengaruhi individu dalam memperoleh, mengkonsumsi

serta menerima barang dan jasa serta pengalaman. Karakteristik individu

merupakan faktor internal (interpersonal) yang menggerakan dan

mempengaruhi perilaku individu”.

Dalam penelitian ini yang dimaksudkan dengan karakteristik adalah

sifat bawaan dan latar belakang dari peserta pelatihan yang mendasari tingkah

laku individu dalam mengikuti program pelatihan. Dengan maksud peneliti

menitik beratkan pada peran jenis kelamin dalam perbedaan kualitas hasil

jahitan dengan latar belakang karakteristik yang masing-masing peserta

pelatihan miliki.

1.5.2.1. Karakteristik Jenis Kelamin

Menurut Hungu (2007) jenis kelamin (seks) adalah perbedaan Antara

perempuan dengan laki-laki secara biologis sejak seseorang lahir. Seks

berkaitan dengan tubuh laki-laki dan perempuan, dimana laki-laki

memproduksikan sperma, sementara perempuan menghasilkan sel telur dan

secara biologis mampu untuk menstruasi, hamil dan menyusui. Dengan

karakteristik atau latar belakang yang masing-masing peserta adalah berbeda-

beda maka dari itu untuk mengetahui seberapa paham dalam menyerap ilmu

dari kegiatan pelatihan menjahit di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna

Page 29: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

14

Yodha dilakukan penekanan apa pengaruh dari perbedaan karakteristik jenis

kelamin pun mempengaruhi hasil dari proses pelatihan menjahit tersebut.

1.5.3. Peserta Pelatihan

1.5.3.1. Peserta

Peserta adalah pelaku yang berkenan dengan tujuan mendapatkan

informasi dari kegiatan yang diikuti dan bagian dari anggota masyarakat yang

berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran serta

pelatihan pada jalur pendidikan baik pendidikan informal, pendidikan

formal maupun pendidikan nonformal, pada jenjang pendidikan dan jenis

pendidikan tertentu.

Abu Ahmadi, menuliskan tentang pengertian peserta didik, peserta

didik adalah orang yang belum dewasa, yang memerlukan usaha, bantuan,

bimbingan orang lain untuk menjadi dewasa, guna dapat melaksanakan

tugasnya sebagai makhluk Tuhan, sebagai umat manusia, sebagai warga

Negara, sebagai anggota masyarakat dan sebagai suatu pribadi atau individu.

1.5.3.2. Pelatihan

Pelatihan didefinisikan sebagai suatu usaha untuk mengembangkan

kinerja para karyawan pada pekerjaan yang menjadi tanggun jawabnya atau

juga pada segala sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaannya. Menurut Cut

Zurnali (2004), the goal of training is for employees to master knowledge,

skills, and behaviors emphasized in training programs and to apply them to

their day-to-day activities. Hal ini berarti bahwa tujuan pelatihan adalah agar

para pegawai dapat menguasai pengetahuan, keahlian dan perilaku yang

Page 30: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

15

ditekankan dalam program-program pelatihan dan untuk diterapkan dalam

aktivitas sehari-hari para karyawan. Pelatihan juga mempunyai pengaruh

yang besar bagi pengembangan perusahaan.

Pelatihan Keterampilan, adalah kegiatan pembinaan berkesinambungan

dalam memberikan keterampilan guna mengembangkan potensi, minat dan

bakat. Pelatihan keterampilan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah

keterampilan menjahit.

Page 31: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

16

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kajian Pustaka

2.1.1 Pengertian Pelatihan

Menurut Oemar Hamalik (2007: 11) pelatihan juga diberikan dalam bentuk

pemberian bantuan. Bantuan dalam hal ini dapat berupa pengarahan, bimbingan,

fasilitas, penyampaian informasi, latihan keterampilan, pengorganisasian suatu

lingkungan belajar, yang pada dasarnya peserta telah memiliki potensi dan

pengalaman, motivasi untuk melaksanakan sendiri kegiatan latihan dan memperbaiki

dirinya sendiri sehingga dia mampu membantu dirinya sendiri. Istilah pemberian

bantuan 13 lebih bersifat humanistik (manusiawi) dan tidak memperlakukan peserta

sebagai mesin (mekanistik). Bimbingan merupakan proses bantuan yang diberikan

kepada individu. Bimbingan bermanfaat bagi karyawan dalam membantu agar mereka

siap menerima pekerjaan atau penugasan yang memerlukan keterampilan baru.

sehingga dapat meningkatkan produktifitas sehingga tercapailah kesejahteraan hidup.

Pengertian pelatihan menurut Andrew F.Sikula dalam Mangkunegara, (2000:43)

mendefinisikan pelatihan sebagai berikut: “Training is a short term educational

process utilizing systematic and organized procedure by which non managerial

personel learn tecnical knoeledge ang skill for a definite pyrpose”. Pelatihan

merupakan suatu proses pendidikan jangka pendek dengan memakai beberapa prosedur

Page 32: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

17

yang sistematis dan terorganisir, sehingga karyawan operasional belajar pengetahuan

teknik pengerjaan dan keahlian untuk tujuan tertentu.

Begitu pula dengan halnya Mathis (2002:5), yang memberikan definisi mengenai

“Pelatihan adalah suatu proses dimana orang-orang mencapai kemampuan tertentu

untuk membantu mencapai tujuan organisasi oleh karna itu, proses ini terikat dengan

berbagai tujuan organisasi, pelatihan dapat dipandang secara sempit ataupun luas”.

Dengan demikian yang di kemukakan oleh Ambar Teguh Sulistiani dan

Rosidah (2003:175), yang memberikan definisi mengenai Pelatihan adalah proses

pendidikan jangka pendek dengan menggunakan prosedur sistematik pengubahan

perilaku para pegawai dalam satu arah guna meningkatkan tujuan-tujuan

organisasional.

Selanjutnya, dalam Aisyah Dewi, Nyoman Subarkah Vol 4, No. 1. Universitas

Negeri Surabaya│Pelaksanaan Pelatihan Batik Tulis Untuk Meningkatkan Motivasi

Berwirausaha pada Peserta Didik di Rumah Batik Tulis Kabupaten Sidoarjo │2015,

menjelaskan pengertian pelatihan :

Pelatihan bertujuan untuk mengembangkan keahlian, pengetahuan, dan

sikap tertentu dalam proses peningkatan potensi diri sesuai dengan

kebutuhan dan potensi daerah. Salah satu pelatihan yang berguna untuk

mengembangkan potensi daerah adalah pelatihan pembuatan batik tulis.

Dimana Kabupaten Sidoarjo merupakan salah-satu daerah menghasil batik

tulis yang dikenal dengan sebutan Kampoeng Batik Jetis. Potensi daerah

yang juga merupakan budaya bangsa Indonesia ini wajib untuk dilestarikan

yaitu dengan cara mengadakan pelatihan batik tulis.

Pelatihan yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu serangkaian aktifitas yang

dilakukan para peserta pelatihan untuk meningkatkan keahlian, pengetahuan,

Page 33: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

18

pengalaman atau perubahan sikap seorang individu. Pelatihan berkenaan dengan

perolehan pengetahuan dan keahlian tertentu (Simamora, 1995:287).

Pembelajaran adalah suatu perubahan yang dapat memberikan hasil jika

orang-orang berinteraksi dengan informasi (materi, kegiatan, pengalaman)

dan pembelajaran merupakan suatu kumpulan proses yang bersifat

individual yang selanjutnya dapat menyebabkan adanya hasil belajar dalam

bentuk ingatan jangka panjang (Sugandi, 2004:9)

Dengan demikian, Pembelajaran merupakan suatu subsistem dari suatu

penyelenggaraan pendidikan atau pelatihan (training) dalam meningkatkan

produktifitas tenaga kerja dilakukan suatu proses pembelajaran terlebih dahulu.

Keterampilan atau kecakapan hidup adalah kecakapan yang dimiliki seseorang

untuk berani menghadapi problema hidup dan kehidupan dengan wajar tanpa merasa

tertekan, kemudian secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi

sehingga akhirnya mampu mengatasinya.

Kecakapan hidup dapat dipilih menjadi empat jenis, yaitu: 1) kecakapan personal

(personal skill) yang mencakup kecakapan mengenal diri sendiri, kecakapan

berfikir rasional, dan percaya diri. 2) kecakapan social (Social skill) seperti

kecakapan melakukan kerjasama, bertenggang rasa, dan bertanggung jawab

social. 3) kecakapan akademik (academic skill) seperti kecakapan melakukann

kecakapan dalam melakukan penelitian, percobaan-percobaan dengan

pendekatan ilmiah. 4) kecakapan vokasional (vocational skill) atau keterampilan

adalah kecakapan yang berkaitan dengan suatu bidang kejuruan atau

keterampilan tertentu seperti bidang perbengkelan, menjahit, peternakan,

pertanian, produksi barang tertentu. Dengan demikian, pendidikann keterampilan

atau kecakapan hidup diarahkan pada pembentukan manusia yang berakhlak

mulia, cerdas terampil, sehat dan mandiri. (Suryadi, 2007:199-200).

Salah satu unggulan Pendidikan NonFormal yang merupakan kontribusi

pendidikan dalam mengatasi pengangguran dan pengentasan adalah, pendidikan

keterampilan. Dalam penelitian ini program pendidikan pelatihan mempunyai nilai

Page 34: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

19

strategis karena mempunyai tantangan yang berat secara dalam tataran materi, social

maupun budaya karena sasaran program ini terfokus pada usaha untuk mengentaskan

remaja putus sekolah atau anak terlantar yang ingin mengembangkan potensi diri

keterampilan agar bisa hidup mandiri.

Dampak ekonomi tak dapat dipungkiri sangat terasa bagi keluarga sebagai unit

terkecil dalam masyarakat. Jika tidak mampu bertahan maka tingkat kesejahteraan akan

merosot. Keluarga yang miskin harus merogoh kantong lebih dalam untuk memenuhi

kebutuhan sehari-hari, baik pemenuhan kebutuhan primer, sekunder dan kesehatan.

Status dan dan kondisi anak Indonesia adalah paradoks. Secara ideal, anak

adalah pewaris banga dan penerus masa depan bangsa. Secara real situasi anak

Indonesia masih dan terus memburuk. Dunia anak dan remaja yang seharusnya diisi

oleh kegiatan bermain, belajar dan mengembangkan minat serta bakatnya untuk masa

depan, realitasnya diwarnai diwarnai data kealm dan menyedihkan (Huraenah, dalam

Samani, 2007:35)

2.1.2 Tujuan Pelatihan

Menurut Carrel dalam Salinding (2011:15) mengemukakan delapan tujuan utama

program pelatihan antara lain:

a. Memperbaiki kinerja.

b. Meningkatkan keterampilan karyawan.

c. Menghindari Keusangan manajerial

d. Memecahkan permasalahan.

Page 35: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

20

e. Orientasi karyawan baru.

f. Persiapan promosi dan keberhasilan manajerial

g. Memperbaiki kepuasan untuk kebutuhan

h. Pengembangan personel karyawannya, maka perlu terlebih dahulu dijelaskan

apa yang menjadi sasaran daripada pelatihan tersebut.

Dalam pelatihan tersebut ada beberapa sasaran utama yang ingin dicapai.

Menurut Umar dalam Salinding (2011:16) mengemukakan bahwa:

“Program pelatihan bertujuan untuk memperbaiki penguasaan berbagai

keterampilan dan teknik pelaksanaan kerja untuk kebutuhan sekarang”. Pelatihan juga

bertujuan agar peserta pelatihan cepat berkembang, sebab sulit bagi seseorang untuk

mengembangkan diri hanya berdasarkan pengalaman tanpa adanya suatu pendidikan

khusus. Ini membuktikan bahwa pengembangan diri akan lebih cepat melalui

palatihan.

2.1.2 Prinsip-prinsip Pelatihan

Menurut Sofiyandi dalam Probosemi (2011:22) mengemukakan lima prinsip

pelatihan sebagai berikut:

a. Participation, artinya dalam pelaksanaan pelatihan para peserta harus ikut

aktif karena dengan partisipasi peserta akan lebih cepat menguasai dan

mengetahui berbagai materi yang diberikan.

Page 36: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

21

b. Repetition, artinya senantiasa dilakukan secara berulang karena dengan

ulangan-ulangan ini peserta akan lebih cepat untuk memenuhi dan mengingat

apa yang telah diberikan.

c. Relevance, artinya harus saling berhubungan sebagai contoh para peserta

pelatihan terlebih dahulu diberikan penjelasan secara umum tentang suatu

pekerjaan sebelum mereka mempelajari hal-hal khusus dari pekerjaan

tersebut.

d. Transference, artinya program pelatihan harus disesuaikan dengan kebutuhan-

kebutuhan yang nantinya akan dihadapi dalam pekerjaan yang sebenarnya.

e. Feedback, artinya setiap program pelatihan yang dilaksanakan selalu

dibutuhkan umpan balik yaitu untuk mengukur sejauh mana keberhasilan dari

program pelatihan tersebut.

2.1.3 Kebutuhan Pelatihan

Menurut Rivai (2005:233), pelatihan akan berhasil jika proses mengisi kebutuhan

pelatihan yang benar. Pada dasarnya kebutuhan itu adalah untuk memenuhi kekurangan

pengetahuan, meningkatkan keterampilan, atau sikap dengan masing-masing kadar

yang bervariasi. Kebutuhan pelatihan dapat digolongkan menjadi:

1. Kebutuhan memenuhi tuntutan sekarang. Kebutuhan ini biasanya dapat

dikenali dari prestasi karyawannya yang tidak sesuai dengan standar hasil

kerja yang dituntut pada jabatan itu.

Page 37: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

22

2. Memenuhi kebutuhan tuntutan jabatan lainnya. Pada tingkat hierarki manapun

dalam perusahaan sering dilakukan rotasi jabatan. Alasannya bermacam-

macam, ada yang menyebutkan untuk mengatasi kejenuhan, ada juga yang

menyebutkan untuk membentuk orang generalis.

3. Untuk memenuhi tuntutan perubahan. Perubahan-perubahan baik intern

(perubahan sistem, struktur organisasi) maupun ekstern (perubahan teknologi,

perubahan orientasi bisnis perusahaan) sering memerlukan adanya tambahan

pengetahuan baru. Meskipun pada saat ini tidak ada persoalan antara

kemampuan orangnya dengan tuntutan jabatannya, tetapi dalam rangka

menghadapi perubahan di atas dapat diantisipasi dengan adanya pelatihan

yang bersifat potensial.

2.2. Karakteristik

2.2.1 Pengertian Karakteristik Individu

Setiap manusia mempunyai karakteristik individu yang berbeda-beda antara

yang satu dengan yang lainnya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang

dimaksud dengan karakteristik adalah ciri atau sifat yang berkemampuan untuk

memperbaiki kualitas hidup. Sedangkan individu adalah perorangan; orang seorang.

Berikut adalah pengertian-pengertian individual characteristics (karakteristik

individu) menurut para ahli yaitu:

Page 38: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

23

a. Menurut Panggabean dalam Prasetyo (2008:29), karakteristik individu

merupakan karakter seorang individu yang mempunyai sifat khas sesuai

dengan perwatakan tertentu.

b. Menurut Robbins dalam Prasetyo (2008:29), karakteristik individu adalah

cara memandang ke obyek tertentu dan mencoba menafsirkan apa yang

dilihatnya.

c. Menurut Rahman (2013:77), karakteristik individu adalah ciri khas yang

menunjukkan perbedaan seseorang tentang motivasi, inisiatif, kemampuan

untuk tetap tegar menghadapi tugas sampai tuntas atau memecahkan masalah

atau bagaimana menyesuaikan perubahan yang terkait erat dengan lingkungan

yang mempengaruhi kinerja individu.

Dari beberapa pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa faktor individu atau

individual characteristics (karakteristik individu) adalah karakter seorang individu

atau ciri-ciri seseorang yang menggambarkan keadaan individu tersebut yang

sebenarnya dan membedakannya dari individu yang lain.

Setiap orang mempunyai pandangan, tujuan, kebutuhan dan kemampuan yang

berbeda satu sama lain. perbedaan ini akan terbawa dalam dunia kerja, yang akan

menyebabkan kepuasan satu orang dengan yang lain berbeda pula, meskipun bekerja

ditempat yang sama. Karakteristik individu dalam penelitian ini meliputi : Kemampuan

Umur dan Pendidikan, Ekonomi, Lingkungan, Jenis Kelamin.

1. Umur dan Pendidikan

Page 39: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

24

Kemampuan yang berdasarkan pada umur para peserta pelatihan dalam

penelitian ini tidak berbeda jauh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, baik warga

belajar berada pada kisaran antara 1 8-23 tahun, (66.67%) memiliki kisaran umur antara

18-20 tahun, sedangkan sisanya (33.33%) berada pada kisaran 21 -23 tahun dengan

rata-rata umur contoh adalah 20.1 7 ± 1 .08. kisaran umur contoh warga belajar tidak

bekerja baik laki-laki ataupun perempuan dengan kisaran 1 8-23 tahun dan kisaran 21

-23 tahun, proporsinya seimbang yaitu masing-masing sebanyak 50.00 persen dengan

rata-rata umur contoh adalah 20.50 ± 1 .07. Menurut teori perkembangan Hurlock (1

991 b), umur 1 1 -20 tahun merupakan tahapan remaja, sedangkan 21 -40 tahun

merupakan tahapan dewasa muda. seimbang antara umur kategori remaja dan dewasa

muda. Kemampuan (ability) Kemampuan (ability) adalah kapasitas seseorang individu

untuk mengerjakan berbagai tugas dalam suatu pekerjaan Robbins (2003). Dengan kata

lain bahwa kemampuan (ability) merupakan fungsi dari pengetahuan (knowledge) dan

keterampilan (skill), sehingga formulanya adalah A : f(K.S), serta pengaruh akan

tingkat pendidikan yang sudah dijalani oleh warga belajar yang pada dasarnya

menjadikan latar belakang sifat utama dalam pelaksanaan pelatihan.

2. Ekonomi

Menurut Robbin (2003), nilai seseorang didasarkan pada pekerjaan uang

memuaskan, dapat dinikmati, hubungan dengan orang – orang, pengembangan

intelektual dan waktu untuk keluarga.

Page 40: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

25

Dengan berdasarkan pada kemampuan dalam ekonomi sendiri anak yang putus

sekolah mempunyai latar belakang yang tidak pada semua anak-anak usia sekolah

dapat menikmati fasilitas sekolah-sekolah formal yang sedang dalam besar-besarnya

digalakkan oleh pemerintah.

3. Lingkungan

Merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi seseorang atau kelompok

untuk dapat melakukan sesuatu tindakan serta perubahan-perubahan perilaku setiap

individu. Lingkungan yang kita kenal antara lain lingkungan keluarga, lingkungan

teman sebaya, dan lingkungan tetangga. Keluarga merupakan lingkungan sosial yang

pertamakali dikenal oleh individu sejak lahir yang berhubungan dengan Sikap

(attitude) Menurut Robbins (2003) sikap adalah pernyataan evaluatif-baik yang

menguntungkan atau tidak menguntungkan-mengenai objek, orang, atau peristiwa.

Dalam penelitian ini sikap akan difokuskan bagaimana seseorang merasakan atas

pekerjaan, kelompok kerja, penyedia dan organisasi.

4. Jenis Kelamin

Menurut Hungu (2007) jenis kelamin (seks) adalah perbedaan Antara perempuan

dengan laki-laki secara biologis sejak seseorang lahir. Seks berkaitan dengan tubuh

laki-laki dan perempuan, dimana laki-laki memproduksikan sperma, sementara

perempuan menghasilkan sel telur dan secara biologis mampu untuk menstruasi, hamil

dan menyusui. Perbedaan biologis dan fungsi biologis laki-laki dan perempuan tidak

Page 41: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

26

dapat dipertukarkan diantara keduanya, dan fungsinya tetap dengan laki-laki dan

perempuan pada segala ras yang ada di muka bumi.

2.2.2 Karakteristik Pekerjaan

Karakteristik pekerjaan merupakan sifat dari tugas yang meliputi tanggung

jawab, macam tugas dan tingkat kepuasan yang diperoleh dari pekerjaan itu sendiri.

Pekerjaan yang secara instrinsik memberikan kepuasan dan lebih memotivasi bagi

kebanyakan orang dari pada pekerjaan yang tidak memuaskan ( Stoner dan Freeman,

1994). Wood, at al (1998) menjelaskan inti karakteristik pekerjaan sebagai berikut:

1. Skill Variety (Variasi Keterampilan) adalah suatu tingkatan dimana pekerjaan

membutuhkan variasi aktifitas yang berbeda dalam menyelesaikan

pekerjaan yang melibatkan sejumlah keterampilan dan bakat yang berbeda

dari karyawan.

2. Task Identity (Identitas tugas) adalah suatu tingkatan dimana pekerjaan

membutuhkan penyelesaian menyeluruh dan teridentifikasi pembagianya,

oleh karena seseorang terlibat mengerjakan pekerjaan dari awal sampai akhir

dengan hasil yang memungkinkan. 3. Task Significance (Signifikasi Tugas)

Task Significance (Signifikasi Tugas) adalah suatu tingkatan dimana

pekerjaan adalah penting dan melibatkan kontribusi yang berarti terhadap

organisasi atau masyarakat pada umumnya.

3. Autonomy (Otonomi) adalah suatu tingkatan dimana pekerjaan memberikan

kebebasan secara substansial, kemerdekaan dan keleluasaan dalam membuat

Page 42: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

27

schedule pekerjaan dan menentukan prosedur yang digunakan untuk

menyelesaikan pekerjaan.

4. Job Feedback (Umpan balik Pekerjaan) adalah suatu tingkatan dimana hasil

aktifitas penyelesaian pekerjaan diperoleh langsung oleh karyawan dan

informasi yang jelas mengenai seberapa baik pekerjaan telah dikerjakan.

2.2.3 Motivasi

Menurut Robbin (2001), motivasi didefinisikan sebagai satu proses yang

menghasilkan suatu intensitas, arah, dan ketekunan individual dalam

usaha untuk mencapai satu tujuan. Motivasi, menurut Vroom dalam As’ad (2004)

mengarah pada keputusan mengenai berapa banyak usaha yang akan dikeluarkan

dalam suatu tugas tertentu. Pilihan ini dadasarkan pada suatu harapan dua tahap( usaha

– prestasi dan prestasi – hasil). Pertama, motivasi dipengaruhi oleh harapan individu

bahwa pada tingkat usaha tertentu akan menghasilkan tujuan prestasi yang

dimaksudkan. Vroom menggunakan persamaan matematis untuk mengintregrasikan

konsep-konsep kekuatan atau kemampuan motivasi menjadi model yang dapat

diprediksi. Model ini diwarnai pendapat dari Vroom ( 1964 ) dalam As’ad (2004)

tentang motivasi dan ability. Menurut model ini performance kerja seseorang (P)

merupakan fungsi dari interaksi perkalian antara Motivasi (M) dan ability ( kecakapan

= K ). Sehingga rumusnya ialah : P = f ( M x K) Alasan dari hubungan perkalian ini

ialah jika seseorang rendah pada salah satu komponennya maka prestasi kerjanya pasti

akan rendah pula. Menurut Vroom tinggi rendahnya motivasi seseorang tenaga kerja

Page 43: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

28

ditentukan oleh interaksi perkalian dari tiga komponen, yaitu: Valence (nilai – nilai),

Inturmentality (I = alat ), dan Expestancy (E = harapan). Sehingga rumusnya ialah : M

= V x I x E

2.3. Keterampilan

2.3.1 Hakikat Keterampilan

Pada hakikatnya keterampilan adalah suatu ilmu yang diberikan kepada manusia,

kemampuan manusia dalam mengembangkan keterampilan yang dipunyai memang

tidak mudah, perlu mempelajari, perlu menggali agar lebih terampil. Keterampilan

merupakan ilmu yang secara lahiriah ada didalam diri manusia dan perlunya dipelajari

secara mendalam dengan mengembangkan keterampilan yang dimiliki. Keterampilan

sangat banyak dan beragam, semua itu bias dipelajari bukan hanya buat pengetahuan

keterampilan saja akan tetapi juga dapat bisa dibuat pembuka inspirasi bagi orang yang

mau memikirkannya.

2.3.2 Definisi Keterampilan

1) Menurut Dunnette

Pengertian keterampilan adalah kapasitas yang dibutuhkan untuk

melaksanakan beberapa tugas yang merupakan pengembangan dari hasil training

dan pengalaman yang didapat.

2) Menurut Nadler

Pengertian keterampilan (skill) adalah kegiatan yang memerlukan praktek

atau dapat diartikan sebagai implikasi dari aktifitas.

Page 44: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

29

3) Menurut Gordon

Keterampilan adalah kemampuan pekerjaan secara mudah dan cermat.

Pengertian ini biasanya cenderung pada aktifitas Psikomotor.

4) Menurut Singer dikutip oleh Amung

Keterampilan adalah derajat keberhasilan yang konsisten dalam mencapai

suatu tujuan dengan efektif.

5) Menurut Robbins

Keterampilan (skill) berarti kemampuan untuk mengoperasikan suatu

pekerjaan secara mudah dan cermat yang membutuhkan kemampuan dasar (basic

ability).

Selanjutnya, dalam Jurnal, Erni Widiastuti Vol 8, No. 1. Universitas Surakarta

│Pengaruh Persepsi Pelayanan Pelatihan Pendidikan Kecakapan Hidup Terhadap

kepuasan peserta pelatihan di Lembaga pendidikan dan Keterampilan Menjahit

“Mulia” Kabupaten Wonogiri │2012. menjelaskan Tujuan Ditjen P2-PNFI dalam

pelaksanaan Pelatihan sebagai berikut :

“Direktorat Jendral Pusat Pengembangan Pendidikan Formal dan Informal

(Ditjen P2- PNFI) dalam upaya perluasan dan pemerataan pelayanan pendidikan

yang berkualitas dan relevan dengan dinamika kebutuhan masyarakat,

menetapkan kebijakan pembangunan dan merencanakan program yang

diharapkan mampu memberikan jawaban dalam pemecahan bangsa khususnya

di bidang pendidikan formal dan informal dalam rangka pengembangan sumber

daya manusia Indonesia. Program P2-PNFI diharapkan dapat memberikan

kesempatan belajar yang lebih luas, terbuka, dan bermutu bagi masyarakat yang

memilih PNFI sebagai pendidikan alternatif bagi mereka yang belum

mendapatkan layanan kebutuhan pendidikan melalui jalur pendidikan formal”.

Page 45: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

30

2.3.3. Kategori keterampilan

Pada dasarnya keterampilan dikategorikan menjadi 4, yaitu:

1. Basic literacy skill

Keahlian dasar merupakan keahlian seseorang yang pasti dan wajib dimiliki

oleh kebanyakan orang, seperti membaca, menulis dan mendengar.

2. Technical skill

Keahlian teknik merupakan keahlian seseorang dalam pengembangan teknik

yang dimiliki, seperti menghitung secara tepat, mengoperasikan komputer.

3. Interpersonal skill

Keahlian interpersonal merupakan kemampuan seseorang secara efektif untuk

berinteraksi dengan orang lain maupun dengan rekan kerja, seperti pendengar

yang baik, menyampaikan pendapat secara jelas dan bekerja dalam satu tim.

4. Problem solving

Menyelesaikan masalah adalah proses aktifitas untuk menajamkan logika,

berargumentasi dan penyelesaian masalah serta kemampuan untuk mengetahui

penyebab, mengembangkan alternatif dan menganalisa serta memilih

penyelesaian yang baik.

Keterampilan dasar dapat dikembangkan melalui motivasi dan latar belakang

yang dimiliki oleh para peserta pelatihan. Dengan kata lain hal-hal yang mempengaruhi

pengembangan keterampilan dapat diperoleh dan diasah dengan baik dengan mengikuti

program khusus dari para pembimbing yang dalam hal ini dinamakan sebagai tutor,

untuk mempelajari bagaimana tata cara menjahit dari bagian latihan dasar sampai

Page 46: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

31

mampu menjahit baju utuh dengan latar belakang karakteristik di tiap individu yang

berbeda-beda.

2.4 Kerangka Berpikir

Karakteristik Individu adalah suatu hal yang mendasari kepribadian dari dalam

diri seorang individu dalam mengarungi kehidupan di kesehariannya. Keberhasilan

suatu lembaga dalam mengelola program pelatihan tidak jauh dan tidak terlepas dari

latar belakang masing-masinng peserta pelatihan, pun warga belajar dengan

mengandalkan pelatihan yang ada maksud tujuan unntuk lebih mengerti lagi tentang

apa itu makn apelatihan dan pengembangan potensi diri, maka dari itu dengan

mengetahui latar belakang yang dimiliki para peserta pelatihan para tutor yang

memberikan arahan dan instruksi kegiatan pelatihan akan mengerti bagaimana cara

memperilakukan peserta pelatihan yang bertype berbeda-beda.

Penampunngan anak-anak putus sekolah yang dilakukan oleh Panti Pelayanan

Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo, bertujuan untuk ikut melindungi hak-hak anak

yang terbuang, anak putus sekolah menjadi gelandangan atau bekerja serabutan bisa

masuk dan mengikuti berbagai macam agenda program pelatihan yang ada di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha tersebut. Dengan berbagai cara untuk

mendapatkan hasil yang maksimal dalam proses pemberian materi pelatihan, yaitu

dengan meberikan motivasi dorongan berlebih dalam keikutsertaan program pelatihan,

mengetahui karakteristik yang dimiliki masing-masing individu dengan tahu apa yang

diinginkan dan apa yang menjadikan individu tersebut berniat mengikuti program

pelatihan.

Page 47: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

32

Pengembangan karir individu dimulai dari mengembangkan karakteristik

individu, Kegiatan paling penting untuk melihat pengembangan karir individu dapat

dilihat dari baik buruknya kinerja yang dicapai. Individu dalam memasuki lingkungan

baru akan membawa unsur yang telah membentuk karakteristiknya. Dari karakteristik

jenis kelamin dan karakteristik lingkungan mempunyai andil besar dalam pemahaman

keterampilan setiap peserta pelatihan dalam mengikutiprogram pelatihan di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo, dengan tidak menghiraukan latar

belakang yang dimiliki akan menjadikan mereka para penerima manfaat lebih focus

dan lebih mengutamakan keseriusan dalam menerima informasi dan ilmu yang

diberikan oleh tutor, baik secara materi lisan, tulisan ataupun pengaplikasian dalam

kegiatan praktek yang dilalui tahap demi tahap oleh para peserta penerima manfaat.

Berdasarkan pemikiran di atas, maka dapat digambarkan sebuah kerangka

pemikiran sebagai berikut :

Page 48: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

33

Mempengaruhi

Gambar 2.1. Kerangka Berfikir

Penguasaan Keterampilan (Y1)

1. Mengerti batasan dalam

teknik dasar

2. Mengetahui

pengoperasian mesin

jahit

3. Mampu

mengembangkan potensi

dan mau belajar akan hal

baru

4. Kemauan belajar yang

sungguh sunguh

walaupunn berasal dari

latar belakang yang

berbeda-beda

5. Keberagaman latar

belakang akan

memberikan wawasan

yang luas dan pandangan

hal baru untuk setiap

peserta pelatihan.

Dalam proses kegiatan pelatihan para peserta pelatihan

mempunyai ciri khas dari bawaan setiap diri individu

Karakteristik Individu (X1)

1. Kemampuan Umur

dan

Pendidikan

2. Ekonomi

3. Lingkungan,

Budaya/kultur

4. Jenis Kelamin

Adanya latar belakang dan perbedaan ciri karakteristik setiap individu adalah

sebagai acuan dalam penguasaan bidang keterampilan yang di pelajari, sehingga

para peserta pelatihan akan labih berusaha keras menguasai keterampilan yang

digeluti

Page 49: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

34

2.5. Penelitian Yang Relevan

No. NAMA JUDUL HASIL

1. Dimas Prasetyo PENGARUH

KARAKTERISTIK

INDIVIDU,

KARAKTERISTIK

ORGANISASI, DAN

KARAKTERISTIK

PEKERJAAN TERHADAP

KINERJA KARYAWAN

PADA

PT. POLYSINDO EKA

PERKASA DI

KALIWUNGU, KENDAL

Hasil penelitian

memperlihatkan karakteristik

individu mempunyai

pengaruh yang bermakna

terhadap kinerja karyawan PT

Polysindo Eka

Perkasa Kaliwungu, karena

didapat hasil uji parsial sebesar

3,216 dengan

sign. 0,002 < tingkat sign. α =

0,05. Karakter setiap orang

atau individu akan berbeda

satu dengan lainnya. Karakter

yang dimiliki seseorang

tercermin melalui sikap dan

tingkah lakunya. Pada

perusahaan yang mempunyai

banyak karyawan seperti PT

Polysindo Eka Perkasa

Kaliwungu, maka akan banyak

karakter individu yang akan

saling berinteraksi setiap

harinya. Para karyawan yang

mempunyai karakter berbeda

tersebut akan bersatu untuk

bekerja demi kepentingan

perusahaan. Karakter individu

yang dimiliki setiap karyawan

memang sulit akan diubah dan

akan terbawa pada 77

kehidupan sehari-harinya

termasuk dalam bekerja.

2. Agni Shanti

Mayangsari, S.S

Pengaruh Karakteristik

Individu dan Dukungan

Atasan Terhadap Motivasi

dan Learning Transfer di

PT. ABC

Berdasarkan hasil analisis dan

Focus Group Discussion

(FGD), maka ditarik

kesimpulan penelitian sebagai

berikut: (1) Karakteristik

individu berpengaruh secara

signifikan terhadap motivasi

untuk mentransfer, (2)

Page 50: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

35

Karakteristik individu

berpengaruh secara signifikan

terhadap tingkat learning

transfer, (3) Dukungan atasan

berpengaruh secara signifikan

terhadap motivasi untuk

mentransfer, (4) Dukungan

atasan berpengaruh secara

signifikan terhadap tingkat

learning transfer, dan (5)

Motivasi untuk mentransfer

berpengaruh secara signifikan

terhadap tingkat learning

transfer. Sedangkan

berdasarkan nilai R-Square,

disimpulkan bahwa variabel

motivasi karyawan

dipengaruhi oleh variabel

karakteristik individu dan

dukungan atasan sebesar

51.6% dan 48.4% lainnya

dijelaskan oleh variabel lain.

3. Sirot Irijanto KEWIRAUSAHAWANAN

DAN KARAKTERISTIK

INDIVIDU

WIRAUSAHA RAMBAK

DI DESA BANGSAL

MOJOKERTO

Berdasarkan penghasilan,

mayoritas

pengusaha berpenghasilan 5

sampai 8 juta setiap bulannya.

Jiwa kewirausahawanan

ditinjau dari karakteristik

individu pengusaha rambak.

Bahwa seluruhnya berjenis

kelamin laki – laki yaitu

sebanyak 40 orang atau 100%,

sedangkan dari jenis kelamin

laki – laki ini yang memilki

jiwa kewirausahawanan

dengan kategori sangat tinggi

sebanyak 27 orang atau 67,5%.

Berdasarkan usia mayoritas

individu yang memiliki jiwa

kewirausahawanan sangat

tinggi pada usia 30 sampai 40

dan usia lebih dari 40 tahun

Page 51: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

36

sebanyak 22 orang atau 55%.

Jika dilihat dari tingkat lama

berwirausaha, bahwa

mayoritas pengusaha yang

memiliki jiwa

kewirausahawanan sangat

tinggi yakni pengusaha yang

sudah menjalankan usahanya

lebih dari 10 tahun sebanyak

14 orang atau 35%. Jika dilihat

dari tingkat pendidikan yang

dimiliki oleh responden,

mayoritas responden memiliki

jiwa kewirausahawanan

kategori sangat tinggi yakni

kelompok individu dengan

pendidikan SMA sebanyak 12

orang atau 30%. Jika dilihat

dari tingkat penghasilan yang

diperoleh, bahwa mayoritas

individu yang memiliki jiwa

kewirausahawanan dengan

kategori sangat tinggi yakni

individu yang berpenghasilan

5 sampai 8 juta perbulannya

sebanyak 13 orang atau 32.5%

2.6. Hipotesis

Suharsimi (2010: 110) menyatakan hipotesis adalah suatu jawaban yang

bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data

terkumpul. Sedangkan menurut Sugiyono (2014: 96) “ Hipotesis adalah jawaban

sementara terhadap rumusan masalah penelitian”. Lebih jelasnya hipotesis yang

diajukan dapat digambarkan sebagai berikut :

Page 52: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

37

Gambar 2.2. Hipotesis

Sesuai dengan tujuan dan permasalahan yang dirumuskan maka hipotesis

yang diajukan dalam penelitian ini adalah :

Ha : Karakteristik tidak berpengaruh terhadap penguasaan keterampilan di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo

H0 : Karakteristik berpengaruh terhadap penguasaan keterampilan di Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo

Karakteristik Individu (X1) dan

(X2)

1. Kemampuan Umur dan

Pendidikan, Ekonomi

2. Lingkungan, Budaya/kultur

Jenis Kelamin

Penguasaan Keterampilan (Y1)

Penilaian dari Penguasaan Materi

dan Keterampilan

Page 53: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

87

BAB V

PENUTUP

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitiann dan pembahasan melalui analisis regresi sederhana

menggunakan program SPSS 20 untuk mengetahui apakah Karakteristik Individu

berpengaruh terhadap Penguasaan Keterampilan di Panti Pelayanan Sosial Anak taruna

Yodha Sukoharjo Jawa Tengah, maka dapat disimpulkan bahwa :

5.1.1. Dari Hasil Uji Simultan dapat diketahui bahwa nilai signifikansi dari Uji F

adalah 0,000 kurang dari alpha 0,05 yang berarti signifikan. Sehingga Ho ditolak dan

H1 yang menyatakan, “Ada Pengaruh Jenis Kelamin dan Lingkungan terhadap

Penguasaan Keterampilan pada peserta pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Anak

Taruna Yodha Sukoharjo Tahun 2017.” Diterima.

5.1.2. Berdasarkan hasil penghitungan diperoleh nilai P-value unntuk variabel Jenis

Kelamin (X1) pada kolom sig. adalah 0,000 kurang dari alpha 0,05 maka dapat

disimpulkan Ho ditolak dan H2 yanng menyatakan, “Ada Pengaruh Jenis Kelamin

Terhadap Penguasaan Keterampilan Peserta Pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Taruna

Yodha Sukoharjo Tahun 2017.” Diterima.

5.1.3. Pada hasil Uji parsial variabel Lingkungan (X2) menghasilkan perolehan nilai

p-value pada kolom Sig. adalah 0,000 kurang dari alpha 0,005 sehingga dapat

disimpulkan bahwa Ho ditolak dan H3 yang menyatakan, “Ada Pengaruh Lingkungan

Terhadap Penguasaan Keterampilan Peserta Pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Taruna

Yodha Sukoharjo Tahun 2017.” Diterima.

Page 54: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

88

5.2. Saran

Setelah memperoleh simpulan dan fakta dilapanngan, beberapa saran diajukan

sebagai berikut:

5.2.1. Untuk pihak atasan atau pimpinan, agar para pegawai dilingkungan Panti

Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo Jawa Tengah merasa tidak ada

batasan dan persamaan hak bagi pemimpin dan bawahan, maka untuk tidak merasa

segan memberikan kritik yang membangun kepada atasan, untuk pemimpin hendaknya

selalu menciptakan suasana yang harmonis dengan para pegawainya dengan cara

berkomunikasi dan berkerjasama dengan pegawai mengenai pekerjaan.

5.2.2. Untuk para pegawai diharapkan senantiasa memperbaiki tata cara pengelolaan

lembaga Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo Jawa Tengah dengan

memberikan Layanan terpadu dan efisien kepada para warga belajar sehingga

memberikan kenyamanan para warga belajar yang akan memberikan motivasi berlebih

dalam mengikuti program pelatihan yang ditekuni dengan tujuan lebih untuk kemudian

setelah mengikuti pelatihan diharapkan menggunakan keterampilan tersebut

diaplikasikan setelah mengikuti dunia kerja, baik akan berwirausaha sendiri

memanfaatkan ilmu yang diperoleh ataupun mengikuti orang untuk lebih paham akan

makna pekerjaan yang sesungguhnya.

5.2.3. Bagi Peneliti yang ingin melanjutkan penelitian ini sebaiknya ditambahkan lagi

variabel lain agar dapat melengkapi penelitian ini yang akan menjadikan kontribusi

berlebih guna peningkatan mutu dan layanan besar terhadap Penguasaan Keterampilan

Page 55: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

89

para peserta Pelatihan di Panti Pelayanan Sosial Anak Taruna Yodha Sukoharjo Jawa

Tengah.

Page 56: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

90

DAFTAR PUSTAKA

A.A.Prabu Mangkunegara 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan.

Bandung: Rosdakarya.

Aisyah Dewi, Nyoman Subarkah. 2015. Pelaksanaan Pelatihan Batik Tulis Untuk

Meningkatkan Motivasi Berwirausaha pada Peserta Didik di Rumah Batik

Tulis Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Penelitian. Vol 4, No 1Universitas Negeri

Surabaya

Daft, Richard L. 2003. Manajemen. Edisi Kelima. Jilid 2. Erlangga. Jakarta.

Djarwanto, 2000. Statistik Induktif, BPFE –UGM, Yogyakarta

Erni Widiastuti. 2012. Pengaruh Persepsi Pelayanan pelatihan Pendidikan Kecakapan

Hidup Terhadap Kepuasan Peserta pelatihan di lembaga Pendidikan dan

Keterampilan menjahit “Mulia” Kabupaten Wonogiri. Jurnal penelitian. Vol

8, No. 1. Universitas Surakarta

Fatah, Nanang. 2013. Analisis Kebijakan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hasan, Iqbal. 1999. Statistik 2 : Statistik Inferensi. Bumi Aksara. Jakarta.

Hasibuan, Malayu. 2003. Organisasi dan Motivasi. Cetakan Keempat. Bumi Aksara.

Jakarta.

Kamil, Mustafa. 2012. Model Pendidikan dan Pelatihan (Konsep dan Aplikasi).

Bandung : Alfabeta

Page 57: SKRIPSI PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP ...lib.unnes.ac.id/29794/1/1201413079.pdf · skripsi . pengaruh karakteristik individu terhadap penguasaan keterampilan pada peserta

91

Kerlinger, 2002. Korelasi dan Analisis Regresi Linier Berganda, Nur Cahaya

Semarang

Mathis Robert L dan Jackson John H. 2002. Human Resoursce Management, Alih

Bahasa. Jakarta : Salemba Empat

Manullang. 2005. Dasar-Dasar Manajemen. Cetakan Kedelapan belas. Gadjah

Mada University Press. Yogyakarta

Sutarto. Joko. 2007. Pendidikan Non Formal (Konsep Dasar. Proses

Pemberdayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat). Semarang : UNNES

Press.

Sutarto, Joko. 2013 Manajemen Pelatihan Yogyakarta : DEE Publish

Sumarsono, Sonny. 2003. Ekonomi Manajemen Sumberdaya Manusia dan

Ketenagakerjaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Samani, Muchlas. 2007. Perkembangan Remaja. Bandung : Mandar Maju

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem

Pendidikan Nasional. Jakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 Tentang Sistem

Pendidikan Nasional. Jakarta, Kementerian Pendidikan danKebudayaan

Republik Indonesia.

Willis, Sofyan.2007. Konseling Individu Teori Dan Praktek. Bandung:

ALFABETA.