19
STRATEGI DISTRIBUSI & PROMOSI Disusun oleh: Chairanisa Natasha Miraza Cut Tira Tarmizi Tasya Meisheilla Aditya Pengantar Bisnis FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Strategi Distribusi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

distribusi yanngfrsjdnfgengernhgjenhd jndgjnfrjgnjtngjtnhjtrnhknhyjynhngfjhfghgjghjkhgk gjhgkhgkhkhjkgkhjmfghrmahasiswa downlooooaaaad ininnnnnniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii

Citation preview

Page 1: Strategi Distribusi

STRATEGI DISTRIBUSI & PROMOSI

Disusun oleh:

Chairanisa Natasha Miraza

Cut Tira Tarmizi

Tasya Meisheilla Aditya

Pengantar Bisnis

FAKULTAS EKONOMI

AKUNTANSI

UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Page 2: Strategi Distribusi

Kata Pengantar

Segala puji bagi Allah yang maha Esa karen rahmatnya dan hidayatnya, kami dapat

menyelesaikan makalah demokrasi indonesia ini.

Sebagaimana telah diketahui bahwa strategi distribusi dan promosi sangant penting dalam

menjalankan usaha atau bisnis. Makalah ini menyajikan tentang bagaimana demokrasi

indonesia dan lain lain nya yang berhubungan.

Semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca. Untuk kesempurnaan makalah kami

mohon kritik dan saran agar lebih baik kedepannya. Sekian dan terimakasih.

Darussalam, 17 November 2013

Page 3: Strategi Distribusi

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... i

DAFTAR ISI ............................................................................................ ii

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................................. 1

LATAR BELAKANG ..................................................................... 1

RUMUSAN MASALAH ..................................................................... 1

TUJUAN MAKALAH ..................................................................... 2

BAB II : ISI ..................................................................... 3

PENGERTIAN DEMOKRASI .......................................................... 3

PENGERTIAN DEMOKRASI Menurut UUD 194 .................................. 4

DEMOKRASI INDONESIA .......................................................... 6

SISTEM POLITIK DEMOKRASI .......................................................... 10

BAB III : PENUTUP ...................................................................... 17

KESIMPULAN ........... ............................................................... 7

Page 4: Strategi Distribusi

BAB II ISI

1. Orang Terkaya di DuniaKorch Bersaudara

David koch

Merupakan orang terkaya di newyork maupun di dunia. Beliau memegang perusahaan yang bergerak di bidang teknologi kimia bernama koch industries. Kekayaannya melonjak sebesar 9 milliar US dollar karena penyulingan kimia bertambah murah disebabkan bahan baku yang turun. Jumlah kekayaan bersih : US $ 34 milliar (Rp 331 triliun).

Sedangkan saudaranya Charles Koch dan bersama dengan David Koch beliau memegang hampir 84% perusahaan swasta kedua terbesar di Amerika Serikat. Tidak heran kekayaannya sangat besar karena perusahaan ini hanya membutuhkan satu tahun untuk meningkatkan penjualannya sebesar US $ 115 miliar menurut prediksi forbes.

2. Orang Terkaya di IndonesiaChairul Tanjung

Chairul Tanjung, pemilik CT Corp ini memiliki kekayaan yang ditaksir sebesar US$ 3,4 miliar atau sekitar Rp 32,3 triliun pada awal 2013. Kekayaan Chairul Tanjung melesat dibandingkan kekayaannya di tahun 2011 yang menurut Forbes sebesar US$ 2,1miliar.Dengan tambahan kekayaan sekitar US$ 1,3 miliar dalam setahun, posisi Chairul Tanjung dalam daftar itu naik dari 11 di tahun 2011 menjadi posisi 5 pada tahun 2012. Dan menjadi nomor 3 di awal 2013. Menurut Forbes, pria berusia 50 tahun itu mendapatkan kekayaannya terbesar dari media holding yakni Trans TV dan Trans 7 serta kepemilikan di Bank Mega.

.

Page 5: Strategi Distribusi

Strategi Distribusi

1. SALURAN DISTRIBUSIa. SALURAN LANGSUNG

Situasi dimana produsen suatu produk melakukan transaksi secara langsung dengan pelanggan

Keuntungan :

i. Produsen mengendalikan penuh harga produk (tidak ada mark up akibat marketing intermediaries)

ii. Mudah mendapatkan umpan balik langsung mengenai produknya --memungkinkan memberikan respon lebih cepat

Contoh : perusahaan langsung memberikan katalog produk kepada pelanggan sehingga bisa langsung memesan produk langsung ke perusahaan.

b. SALURAN SATU TINGKAT (one level channel)

Terdapat satu perantara pemasaran diantara produsen dan konsumen

c. SALURAN DUA TINGKAT (two level channel)

Terdapat dua perantara pemasaran diantara produsen dan konsumen

2. FAKTOR PENENTU SALURAN DISTRIBUSI YANG OPTIMAL.a. KEMUDAHAN TRANSPORTASI : Semakin mudah produk ditransportasikan,

maka makin mudah melibatkan perantara (produk built in perlu perlakuan tersendiri dalam perantara produknya)

b. TINGKAT STANDARISASI : Produk terstandarisasi memiliki kemungkinan lebih besar untuk melibatkan perantara dibandingkan produk spesifik.

c. TEKNOLOGI INTERNET : Perusahaan yang memenuhi pesanan lewat internet cenderung menggunakan saluran langsung karena situs web-nya berfungsi menggantikan toko ritel.

3. MEMILIH CAKUPAN PASAR

Perusahaan yang menggunakan perantara distribusi harus merencanakan cakupan pasar (market coverage) yaitu tingkat distribusi produk disetiap gerai untuk meberikan kemudahan akses bagi produk-produknya kepada pelanggan dengan memastikan setiap gerai mampu menjual produk-produknya.

Page 6: Strategi Distribusi

Cakupan pasar diklasifikasikan :

Distribusi intensif : Distribusi intensif adalah strategi distribusi yang menempatkan produk dagangannya pada banyak retailer atau pengecer serta distributor di berbagai tempat. Tehnik ini sangat cocok digunakan untuk produk atau barang kebutuhan pokok sehari-hari yang memiliki permintaan dan tingkat konsumsi yang tinggi. Contoh seperti sembako, rokok, sikat gigi, odol, sabun, deterjen, dan lain sebagainya.

Distribusi selektif : Distribusi intensif adalah strategi distribusi yang menempatkan produk dagangannya pada banyak retailer atau pengecer serta distributor di berbagai tempat. Tehnik ini sangat cocok digunakan untuk produk atau barang kebutuhan pokok sehari-hari yang memiliki permintaan dan tingkat konsumsi yang tinggi. Contoh seperti sembako, rokok, sikat gigi, odol, sabun, deterjen, dan lain sebagainya.

Distribusi eksklusif : Distribusi intensif adalah strategi distribusi yang menempatkan produk dagangannya pada banyak retailer atau pengecer serta distributor di berbagai tempat. Tehnik ini sangat cocok digunakan untuk produk atau barang kebutuhan pokok sehari-hari yang memiliki permintaan dan tingkat konsumsi yang tinggi. Contoh seperti sembako, rokok, sikat gigi, odol, sabun, deterjen, dan lain sebagainya.

4. JENIS TRANSPORTASI UNTUK DISTRIBUSI PRODUK.

TRUK : Sebagian besar produk didistribusikan melalui darat untuk menjangkau daerah pedalaman.

KERETA API : Digunakan untuk produk2 berat dan lokasi berdekatan dengan stasiun KA. (mis batubara, semen, dll)

UDARA : Produk yang relatif ringan (mis. Chip, perhiasan, dll)

AIR : Produk berat dan lokasi mudah diakses melalui pelabuhan laut.

SALURAN PIPA : Produk-produk minyak, gas, air minum, dll

STRATEGI LAIN : Membangun pabrik perakitan mendekati pasar. (mis. Pabrik perakitan Toyota di Kentucky)

5. MEMPERCEPAT PROSES DISTRIBUSIa. MEMPERLANCAR SALURAN DISTRIBUSI :

Restrukturisasi proses distribusi dengan mengurangi mata rantai distribusi.

i. Misal : Produsen --- Gudang2 Wilayah --- Konsumen

Page 7: Strategi Distribusi

ii. Direstrukturisasi : Produsen ----------------- Konsumen

b. Dukungan teknologi internet --- mempercepat proses transaksi kepada konsumen.

Contoh : Perusahaan dapat menjual produknya secara langsung tanpa memanfaatkan toko-toko ritel. (Dell. Inc)

Memadukan proses produksi dan distribusi.

Proses distribusi dipercepat dengan meningkatkan interaksinya dengan proses produksi.

Membentuk sinergi manajemen produksi dengan distribusi yang saling mempengaruhi

Kecepatan produksi harus diimbangi kecepatan distribusi untuk mengurangi penumpukan produk juga sebaliknya.

6. LATAR BELAKANG DISTRIBUTOR

Peran penting distributor bagi produsen :

Pergudangan : Menghemat biaya penyimpanan beserta resikonya karena distributor membeli produk dalam jumlah besar kepada produsen.

Keahlian menjual : Distributor akan menggunakan keahlian menjual untuk menarik peritel, keputusan peritel membeli produk banyak tergantung pada kemampuan distributor memasarkannya.

Pengiriman ke Peritel : Distributor bertanggungjawab atas berbagai pengiriman produk ke peritel. Produsen cukup menjaga pasokan produk ke distributor.

Pemajangan (display) : Beberapa distributor akan membuat display untuk menarik pelanggan.

Kredit : Distributor kadang memberikan fasilitas kredit kepada peritel sehingga memudahkan produk untuk lebih cepat sampai ke konsumen.

Informasi : Distributor dapat menginformasikan kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh peritel-peritel lain sehubungan dengan penentuan harga, obral khusus, perubahan jam buka toko dsb sehingga dapat ditiru oleh peritel lainnya pula.

Page 8: Strategi Distribusi

STRATEGI PROMOSI

Promosi adalah tindakan menginformasikan atau mengingatkan pelanggan mengenai suatu produk/merek tertentu.

Promosi digunakan untuk mendukung berbagai strategi pemasaran lainnya (strategi produk, strategi penentuan harga, dan strategi distribusi)

Promosi akan mempercepat penyampaian strategi pemasaran kepada konsumen. Tanpa promosi maka strategi ini akan sulit untuk sampai kepada konsumen.

Strategi discount tidak akan diketahui oleh konsumen tanpa promosi.

Produk berkualitas diberi harga wajar akan sulit laku apabila tidak dipromosikan sehingga konsumen tahu keberadaannya.

Diferensiasi produk tidak akan dikenal baik oleh konsumen jika tidak dipromosikan.

BAURAN PROMOSI (PROMOTION MIX)

Bauran metode promosi yang digunakan perusahaan untuk meningkatkan penerimaan produk-produknya. Empat metode promosi sbb :

Iklan

Penjualan perorangan

Promosi penjualan

Hubungan masyarakat

Beberapa metode tsb dapat digunakan tersendiri maupun bersamaan tergantung target pasar yang dikehendakinya.

IKLAN (Advertising)

Presentasi penjualan yang bersifat non personal yang dikomunikasikan dalam bentuk media atau non media dengan tujuan untuk mempengaruhi sejumlah besar pelanggan. Beberapa alasan memanfaatkan iklan :

Meningkatkan citra merek produk tertentu

Iklan merek (strategi iklan komparatif dan iklan pengingat)

Meningkatkan citra lembaga

Iklan Institusional

Page 9: Strategi Distribusi

Meningkatkan citra industri

Iklan Industri

a. Meningkatkan citra merek produk. Jenis iklan yang dimanfaatkan :

Iklan merek (brand advertising) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai merek tertentu, strategi yang umumnya digunakan :

Iklan komparatif (comparative advertising) : membujuk pelanggan untuk membeli produk tertentu dengan mendemonstrasikan keunggulan merek tersebut melalui perbandingan dengan merek lainnya.

Iklan pengingat (reminder advertising) : mengingatkan keberadaan produk kepada pelanggan.

b. Meningkatkan citra lembaga. Jenis iklan yang dimanfaatkan :

Iklan institusional (institutional advertising) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai sebuah lembaga.

Iklan ditampilkan untuk pencitraan perusahaan secara keseluruhan tanpa memusatkan pada produk tertentu. (misal dikemas dalam layanan masyarakat, misi lingkungan, dll)

c. Meningkatkan citra Industri. Jenis iklan yang dimanfaatkan :

Iklan industri (industry advertising) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai produk industri tertentu :

Kelompok industri / asosiasi perindustrian mengiklankan produk-produknya untuk meningkatkan permintaan produk-produk dalam industri tersebut. (misal iklan hidup sehat dengan mencuci tangan, minum susu, dll)

2. PENJUALAN PERSEORANGAN

Penjualan Perseorangan (personal selling) Presentasi penjualan perorangan yang digunakan untuk mempengaruhi satu atau lebih pelanggan.

Langkah-langkah yang perlu ditempuh dalam pelaksanaan personal selling :

Mengenali pasar target

Menghubungi calon pelanggan

Melakukan presentasi penjualan

Menjawab berbagai mecam pertanyaan

Mengakhiri penjualan

Page 10: Strategi Distribusi

Menindaklanjuti penjualan

Mengenali pasar target :

Berfokus pada jenis-jenis pelanggan yang memiliki kemungkinan paling besar untuk membeli produk

Berkomunikasi dengan calon pelanggan melalui telepon atau surat

Menghubungi calon pelanggan :

Menjadwalkan pertemuan dengan calon pelanggan, diusahakan yang berlokasi pada daerah sama dilakukan pada hari yang sama

Melakukan presentasi penjualan :

Mendemonstrasikan kegunaan dan manfaat produk secara live.

Menjawab berbagai macam pertanyaan :

Mempersiapkan diri menghadapi berbagai pertanyaan umum dan memperkenankan calon pelanggan melontarkan pertanyaan

Mengakhiri penjualan :

Mengakhiri penjualan setelah presentasi, mungkin dengan memberikan potongan harga jika pembelian dilakukan pada saat itu juga.

Menindaklanjuti penjualan :

Menghubungi pelanggan setelah membeli produk untuk memastikan kepuasannya

Menghubungi para calon pelanggan yang waktu itu tidak berminat membeli produk untuk memastikan bila ingin mempertimbangkan kembali keputusannya.

Mengelola Tenaga Penjualan

Manager penjualan (sales manager) : seeorang yang mengelola sekelompok perwakilan penjualan.

Keahlian yang diperlukan bagi sales manager

Pengetahuan tentang produk dan pesaingnya

Memotivasi para tenaga penjualan (anak buah) dalam melakukan penjualan

Mampu menyelesaikan keluhan pelanggan atas jasa yang diberikan para tenaga penjualan dan bila perlu memperingatkan anak buahnya.

Page 11: Strategi Distribusi

Mengevaluasi prospek jangka panjang bila perlu memperluas pasar geografis berdasarkan data dari para tenaga penjualan.

3. PROMOSI PENJUALAN

Promosi penjualan: sekumpulan kegiatan yang dimaksudkan untuk mempengaruhi pelanggan.

Promosi penjualan dapat menjadi sarana efektif mendorong pelanggan membeli produk tertentu. Beberapa strategi :

Pengembalian uang (rabat)

Kupon

Sampel (sampling)

Display

Premi (premium)

Pengembalian uang (rabat) :

Potensi pengembalian uang dari perusahaan kepada pelanggan untuk meningkatkan permintaan produk sebagai ganti dari penurunan harga.

Mis : pabrik mobil memberikan cash back dalam periode pembelian tertentu

Kupon

Pemberian penghargaan (dalam bentuk kupon) kepada pelanggan yang setia membeli produk/jasa.

Mis : Kupon penerbangan gratis bagi penumpang yang telah menggunakan jasa maskapai dalam jumlah tertentu

Dipromosikan melalui media (surat kabar, dll) untuk mendorong pembelian suatu produk.

Sampel (sampling) :

Menawarkan contoh produk/jasa secara cuma-cuma untuk mendorong pelanggan mencoba satu merek atau produk baru.

Mis : menempelkan sampel dalam produk lain dari satu perusahaan. dll

Salah satu tujuan sampling menciptakan loyalitas merek (brand loyalty) pada pelanggan dari waktu ke waktu.

Page 12: Strategi Distribusi

Display

Menempatkan produk khusus disekitar daerah yang strategis (mudah dilihat, mudah diakses dll)

Mis : display produk didepan toko, dekat kasir, dll.

Premi (premium) :

Hadiah yang diberikan kepada pelanggan dengan cuma-cuma yang membeli produk tertentu untuk memberikan daya tarik tersendiri bagi produknya untuk segmen konsumen tertentu.

Mis : Hadiah jam tangan / mainan anak bila membeli produk sepatu anak merek tertentu.

4. HUBUNGAN MASYARAKAT

Humas (public relation) merujuk pada tindakan yang diambil dengan tujuan untuk menciptakan atau menjaga citra publik yang menguntungkan.

Beberapa manfaat :

Menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat umum dan calon pelanggan untuk meningkatkan citra produk atau perusahaan.

Mengklarifikasi informasi sebagai tanggapan publisitas yang merugikan

Memberikan informasi kepad publik mengenai perusahaan dan produk2nya

Memberikan inforrmasi lain pada publik untuk kepentingan perusahaan.

Beberapa strategi hubungan masyarakat :

Acara-acara khusus :

Perusahaan mensponsori acara tertentu untuk mempromosikan produk/perusahaannya.

Mengadakan acara tersendiri (mis : consumer gathering, dll)

Rilis berita (news release)

Pernyataan singkat mengenai sebuah perusahaan yang diberikan oleh perusahaan tersebut kepada media.

Konferensi Pers (press conference). Pernyataan lesan mengenai perusahaan yang diberikan oleh perusahaan tersebut kepada media publik untuk meningkatkan citra perusahaan atau menghapus pengaruh buruk atas isu-isu negatif yang merugikan reputasi perusahaan

Page 13: Strategi Distribusi

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR

Disiplin, menjunjung tinggi integritas, menghargai pemangku kepentingan, dan inovasi yang berkelanjutan, adalah nilai-nilai yang senantiasa ditekankan di lingkungan PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

Nilai-nilai tersebut amat penting artinya untuk menjaga keberlanjutan perusahaan. Pasalnya, perusahaan yang memiliki visi jangka panjang tidak akan mengejar keuntungan semata. “Kinerja perusahaan itu jangan hanya dinilai dari sudut finansial atau berapa besar profit yang diperoleh, melainkan ada pemikiran dan tindak-tanduk yang lebih dari itu. Misalnya perhatian terhadap masyarakat sekitar dan lingkungan yang harus kita jaga keberlanjutannya.

Hal ini akan terus terintegrasi dalam kebijakan perusahaan kami ke depan,” ujar Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang kepada KORAN SINDOdi Jakarta belum lama ini. Franciscus mengucapkan terima kasih terpilih sebagai salah satu dari 50 Perusahaan Terbuka Paling Berpengaruh versi KORAN SINDO. “Penghargaan ini menjadi tantangan tersendiri bagi kami.

Tentunya kami lebih berhati-hati dalam bertindak dan tetap menjaga nilai-nilai yang sudah kami tetapkan dalam perusahaan,” ucapnya. Sebagai sebuah perusahaan makanan, kata Franciscus, manajemen Indofood terus memperhatikan perkembangan yang terjadi di dunia usaha ataupun isu-isu yang terkait keamanan pangan. Hal lain yang juga tak kalah penting adalah aspek gizi pada pangan olahan dan keberlanjutan (sustainability).

Direktur Utama dan CEO Indofood Anthoni Salim mengatakan, manajemen mata rantai pasokan yang unggul merupakan faktor penting dalam meningkatkan daya saing perusahaan. Dengan begitu, pihaknya dapat senantiasa memberikan produk dan layanan yang berkualitas kepada para pelanggan secara efisien. Memastikan ketersediaan bahan baku berkualitas juga menjadi fokus utama, terutama karena kondisi cuaca tidak menentu dan sulit diprediksi.

“Kami akan terus berupaya mengamankan pasokan bahan baku utama secara berkelanjutan, dengan meningkatkan investasi dan memperluas jenis tanaman dalam kegiatan grup agrobisnis, serta meningkatkan hubungan kemitraan yang saling menguntungkan dengan para petani,” ujar Anthoni seperti dikutip dalam Laporan Tahunan inda susantiIndofood 2012 yang dipublikasikan Maret 2013 lalu.