Survei Kepuasan

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    1/7

    Survei Kepuasan PelangganDitulis pada15 Februari 2009

    Layanan publik dengan kualitas prima telah menjadi tuntutan masyarakat dan menjadi kewajiban

    bagi setiap instansi yang memberikan layanan publik untuk meresponnya. Mengingat tingkat

    kepuasan bersifat individual dan dinamis berubah setiap waktu, diperlukan alat ukur untuk

    mengetahuinya. Tuntutan kepuasan yang dinamis memerlukan antisipasi setiap satuan kerja

    sehingga mutu layanan yang disediakan selalu disesuaikan dengan perkembangan tuntutan

    masyarakat. Untuk mengetahui tingkat apresiasi mutu layanan oleh pelanggan (pasien, gugus

    kendali mutu malaksanakan survei kepuasan konsumen. !asil survei selanjutnya dipetakan

    menjadi indeks kepuasan masyarakat untuk kemudian digunakan mengevaluasi kinerja masing"

    masing unit kerja di lingkungan #$UD $ultan %manuddin &angkalan 'un.&ada Tahun ))* jumlah

    pasien yang mendapatkan pelayanan di #$UD $ultan %manuddin &angkalan 'un sebanyak +.*)

    orang meningkat dari Tahun ))- sebanyak .+/ orang dan Tahun ))/ sebanyak 0.10 orang.

    Tabel 1: Jumlah Pasien RSUD Sultan manu!in Pang"alan #un Tahun 200$%& Uraian Jumlah '&rang( Persentase

    .

    2enis 3elamina. Laki"Laki

    b. &erempuan-.)/-.0

    +,-*-,

    .

    2enis 3unjungana. &asien 'aru

    b. &asien Lama 0-./)10./- -0,0/,/+

    0.

    4ara Membayar

    a. Umumb. 5skeskin

    6. 5skes 3omersial

    d. 5skes $osial

    e. 2amkesda

    f. 2amkesmas

    g. 2amsostek

    h. &erusahaan

    00.))0.**

    +

    /.-0

    .-

    .10+

    0

    +.10

    /,,+

    ),0

    0,

    ,

    0,*

    ),0

    ,/

    Tabel 2: Jumlah Pasien )enurut nstalasi

    nstalasi*Tahun 200+ 200, 200$

    https://rsudpbun.wordpress.com/2009/02/15/survei-kepuasan-pelanggan/https://rsudpbun.wordpress.com/2009/02/15/survei-kepuasan-pelanggan/https://rsudpbun.wordpress.com/2009/02/15/survei-kepuasan-pelanggan/
  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    2/7

    Ra-at Darurat /.) -.-10 1.-0

    Ra-at Jalan ).0 -.-/ 0.+-/

    Ra-at nap +.1/ /.+- -.0

    RSUD .2/9. 1/51+ 51/2$0

    &eningkatan jumlah pasien dibarengi dengan pen6atatan penerimaan yang semakin teratur melalui

    $istem %nformasi Manajemen #umah $akit ($%M"#$ berdampak pada kenaikan pendapatan

    operasional setiap tahun sebagai berikut 7

    Tabel . : Pen!apatan perasi&nal )enurut Tahun

    Tahun 200+ 200, 200$

    Jumlah 'Rp( .*).*-*.01/ .)+./-./0- -.1-./*.**)

    $elain melalui survei, kinerja pelayanan juga dapat dilihat pada perbandingan indikator kinerja

    #$UD Tahun ))- dan Tahun ))* sebagai berikut 7

    Tabel : n!i"at&r Kinera RSUD Sultan manu!!in Tahun 200$

    Tahun*n!i"at&r #R '3(

    4v S'hari(

    T'hari(

    #T'Kali(

    6DR'3(

    %DR'3(

    200, -,/* ,-* ,/ +/,1- 0,0* ,/1

    200$ -1,/ ,1 ,- +*,1* 0,/ ,/*

    3et 7 5ngka ideal '8# 7 /)"*)9, L8$ 7 /"1 hari, T8% 7 "0 hr, 'T8 7 )"+) kali, :D# 7 ;war (11, mutu pelayanan kesehatan menunjuk pada tingkat kesempurnaan pelayanan

    kesehatan dalam menimbulkan rasa puas pada diri setiap pasien. Makin sempurna kepuasan

    tersebut, makin baik pula mutu pelayanan kesehatan.

    =amun demikian, kualitas pelayanan yang relatif baik belum tentu bisa memuaskan pasien. 'lank

    (111 mengungkapkan, pada umumnya pasien tidak dapat menilai kompetensi teknis, sehingga

    mereka menilai mutu layanan dari karakteristik nonteknis atau hubungan interpersonal dan

    kenyamanan pelayanan. Menurut hasil penelitian #oberts dan &revost (1*- dalam 5>war (11,membuktikan adanya perbedaan dimensi, yaitu 7

    . 'agi pemakai jasa pelayanan kesehatan, mutu pelayanan kesehatan lebih terkait pada dimensi

    ketanggapan petugas memenuhi kebutuhan pasien, kelan6aran komunikasi petugas dengan

    pasien, keprihatinan serta keramahtamahan petugas dalam melayani pasien dan atau kesembuhan

    penyakit yang sedang diderita pasien.

    . 'agi penyelenggara pelayanan kesehatan, mutu pelayanan kesehatan lebih terkait pada dimensi

    kesesuaian pelayanan yang diselenggarakan dengan perkembangan ilmu dan teknologi mutakhir

    dan atau otonomi profesi dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan sesuai dengan

    kebutuhan pasien.

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    3/7

    0. 'agi penyandang dana pelayanann kesehatan, mutu pelayanan kesehatan lebih terkait pada

    dimensi e?siensi pemakaian sumber dana, kewajaran pembiayaan kesehatan dan atau

    kemampuan pelayanan kesehatan mengurangi kerugian penyandang dana pelayanan kesehatan.

    &erbedaan dimensi itulah yang sering menimbulkan keke6ewaan pasien, meskipun petugas sudahmenerapkan standar operasional prosedur dengan baik. 8leh karena itu aspek kepuasan

    pelanggan perlu mendapatkan perhatian serius, karena meski bersifat subyektif tetapi menentukan

    preferensi selanjutnya dalam memilih sarana pelayanan kesehatan.

    2/ Pengertian Kepuasan/

    &engukuran kepuasan pelanggan di bidang kesehatan bukan hal baru, tetapi sudah dimulai oleh

    @loren6e =ightingale (*/). 'atasan kepuasan dan kepuasan pelanggan ternyata beragam, ada

    yang sederhana, ada pula yang kompleks. 'erbagai pengertian kepuasan diajukan oleh banyak ahli

    dari berbagai latar belakang dan dari pengertian tersebut dapat dikatakan bahwa tingkat kepuasan

    pelangganApasien akan dipengaruhi oleh besarnya harapan konsumen (! 7 !arapan dengankenyataan layanan kesehatan (L 7 Layanan yang diterima.

    $e6ara sederhana bisa dikatakan bahwa tingkat kepuasan akan bergantung seberapa besar daerah

    yang berimpit antara ! dan L. $ayangnya BharapanC itu sangat subyektif, dipengaruhi oleh latar

    belakang pendidikan, keper6ayaan dan budaya setempat bahkan juga pengalaman pribadi,

    sehingga memang tidaklah mudah untuk memuaskan konsumen.

    #/ )4%F44T )7%67T48U K7PU4S4% P74%664%

    Menurut Tjiptono (111, kepuasan pelangganApasien dapat memberikan manfaat antara lain 7

    !ubungan antara pemberi pelayanan dan pelanggan menjadi harmonis.

    Memberikan dasar yang baik bagi kunjungan ulang pasien.

    Dapat mendorong ter6iptanya loyalitas pelangganApasien.

    Membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke mulut yang menguntungkan pemberi

    pelayanan.

    #eputasi pemberi pelayanan menjadi baik di mata pelangganApasien.

    Dapat meningkatkan jumlah pendapatan.

    3epuasan pasien penting untuk menyusun strategi pemasaran. !al ini tidak terlepas dari fakta

    empiris yang menunjukkan bahwa pasien yang tidak puas akan ber6erita kepada keluarganya,

    teman"teman atau tetangganya, sehingga mempengaruhi sikap dan keyakinan orang lain untuk

    tidak berkunjung ke sarana kesehatan tersebut. #umah sakit harus selalu berupaya untuk

    mengantisipasi ketidakpuasan seke6il apapun dan sedini mungkin (sebelum menjadi buah bibir.

    Dengan demikian mutu pelayanan dapat selalu dijaga, diperbaiki dan ditingkatkan se6ara

    berkelanjutan ($oepranto, 11-.

    / )7TD7

    Untuk mengetahui kepuasan pelanggan rumah sakit telah dilakukan survei terhadap +

    responden (pasienAkeluarga pasien yang mewakili populasi pasien yang terdiri dari 1) responden

    di %nstalasi #awat 2alan dan + responden dari %nstalasi #awat %nap. Lokasi survei dan jumlahresponden masing"masing pada %nstalasi #awat 2alan adalah &oli 3esehatan 5nak (, &oli 'edah

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    4/7

    (/, &oli &enyakit Dalam ()1, &oli :igi dan Mulut (0, &oli 3andungan dan 3ebidanan (+, &oli

    Mata (- #esponden, &oli $yaraf (*, Laboratorium (0, #adiologi (1, #ehabilitasi Medik (0 dan

    %nstalasi :awat Darurat (/. $edangkan lokasi survei dan jumlah responden masing"masing

    %nstalasi #awat %nap adalah #uang &erawatan 3ebidanan dan 3andungan (+, #uang &erawatan

    5nak (-, #uang &erawatan 'edah (0, #uang &erawatan &enyakit Dalam (0-, #uangan

    &erawatan %& (//, #uangan &erawatan &erinatologi (0 dan #uangan &erawatan %4UA%44U (*.

    #esponden ditentukan dengan 6ara Simple Random Sampling, toleransi kesalahan EA" ,0 9 dan

    tingkat keper6ayaan 1+9.

    2umlah pernyataan yang diajukan pada responden rawat jalan sebanyak item, responden

    diminta untuk menilai dengan pernyataan $angat Tidak 'aik, Tidak 'aik, 'aik, $angat 'aik (daftar

    pernyataan terlampir. &ernyataan yang diajukan pada responden rawat inap sebanyak 00 item,

    responden diminta untuk menilai dengan pernyataan $angat Tidak $etuju, Tidak $etuju, $etuju,

    dan $angat $etuju (daftar pernyataan terlampir. &enilaian responden kemudian dianalisis

    menggunakan metode yang direkomendasikan dalam $urat 3eputusan Menteri &emberdayaan

    5paratur =egara =omor7 3F&A+AM.&5=AA)) tentang &edoman Umum &enyusunan %ndeks

    3epuasan Masyarakat Unit &elayanan %nstansi &emerintah, diolah menggunakan perangkat

    lunakMicrosoft Exceldan 5plikasi $tatistik SPSS 15.0 for Windows.Mutu pelayanan dikelompokkan

    menurut kategori %ndeks 3epuasan Masyarakat sebagai berikut7

    Tabel 5: %ilai nterval K) !an %ilai nterval K&nversi K)

    Kinera Pelaanan %ilai nterval K) %ilai nterval K&nversi K)

    5. ($angat 'aik 0,/ G ,)) *,/ G )),))

    '. ('aik ,+ G 0,+ /,+ G *,+

    4. (3urang 'aik ,-/ G ,+) 0,-/ G /,+)

    D. (Tidak 'aik ,)) G ,-/ +,)) G 0,-+

    3eterangan 7 %3M < %ndeks 3epuasan Masyarakat

    D/ 84S P7%6UKUR4% K7PU4S4% P74%664%

    %ndeks 3epuasan Masyarakat (%3M #$UD $ultan %manuddin &angkalan 'un menurut kelompok

    layanan tergambar pada Tabel / sebagai berikut 7

    Tabel +: n!e"s Kepuasan )asara"at 'K)(Tahun 200$

    P7%44%

    %ST44S

    R4;4T %4P R4;4T J44%

    %ilai K) *),- --,0

    )utu Pelaanan ' '

    Kinera UnitPelaanan 'aik 'aik

    'erdasarkan tingkat kepuasan responden di %nstalasi #awat %nap berturut"turut sebagai berikut 7

    #esponden yang menyatakan Tidak &uas (),)9, 3urang &uas (,9, &uas (/),9 dan $angat

    &uas (0*,/9. Tingkat kepuasan responden di %nstalasi #awat 2alan sebagai berikut 7 Tidak &uas

    (),)9, 3urang &uas (,9, &uas (-1,)9 dan $angat &uas (*,-9. $e6ara keseluruhan Tingkat

    kepuasan responden atas pelayananan #$UD $ultan %manuddin sebagai berikut 7 Tidak &uas

    (),)9, 3urang &uas (,09, &uas (-),9 dan $angat &uas (*,+9.

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    5/7

    Tabel ,: Ting"at Kepuasan Pelanggan RSUD Sultan manu!!in Tahun 200$

    %ST44S

    T%6K4T K7PU4S4% '3(

    TD4KPU4S KUR4%6 PU4S PU4S S4%64T PU4S

    R4;4T%4P ),) , /), 0*,/

    R4;4TJ44% ),) , -1,) *,/

    RSUD 0

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    6/7

    Kan!ungan

    ?P ).) ,+ /+, 00,0

    U*U ).) ),) +,) -+,)

    Perinat&l&gi ),) ),) +, *,*

    JU)48 0

  • 7/24/2019 Survei Kepuasan

    7/7

    se6ara bermakna pada ketiga unit layanan berakibat pada makin lamanya pasien mendapat

    layanan karena antrian yang semakin panjang, $elain bertambah panjangnya antrian, responden

    menilai ruangan tunggu tidak nyaman karena luas ruangan tempat tunggu tidak sebanding dengan

    jumlah pasien ditambah lagi tidak adanya pendingin ruangan.

    F/ P7%UTUP

    $urvei yang dilakukan se6ara berkala tidak dimaksudkan untuk mewakili pendangan dan pendapat

    setiap orangApasien terhadap mutu layanan di #$UD $ultan %manuddin &angkalan 'un. $urvei ini

    dilakukan semata"mata untuk mengetahui kenderungan umum pandangan pasienAkeluarga pasien.

    !asil survei selanjutnya akan dijadikan bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan guna

    meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan serta penambahan fasilitas yang diperlukan untuk

    semakin meningkatkan kepuasan pasienAkeluarga pasien. Untuk menghindari subyektivitas

    penilaian, direksi, manajemen dan seluruh karyawan #$UD $ultan %manuddin &angkalan 'un

    mempersilahkan pihak eksternal untuk melakukan survei sebagai pembanding. =amun diharapkan

    survei yang dilakukan oleh pihak eksternal harus menggunakan metode yang dapat

    dipertanggungjawabkan se6ara ilmiah.

    !asil survei kepuasan pelanggan (pasien menunjukkan hasil yang baik namun seluruh unit kerja di

    #$UD $ultan %manudin &angkalan 'un tidak boleh terlena dan merasa puas. Diperlukan berbagai

    upaya dan kiat untuk meningkatkan kinerja setiap instalasi dan divisi serta unit layanan sehingga

    pasien yang merasa 3urang &uas semakin hari semakin sedikit. $ebagai bahan masukan untuk

    menyusun kebijakan dan untuk mengetahui ke6enderungan pandangan pasien se6ara umum maka

    survei kepuasan pelanggan akan dilaksanakan se6ara berkala setiap dua tahun pada tahun genap.