Susunan geligi adalah posisi gigi di dalam lengkung rahang. Susunan geligi yang

crowding merupakan ketidaksesuaian antara ukuran geligi dengan ukuran lengkung rahang

yang menyebabkan gigi terletak malposisi (Janson et al.2011). Susunan gigi geligi yang

crowding selain mengganggu fungsi penyunyahan, bicara, dan estetik juga

mengakibatkan terjadinya penyakit gigi dan jaringan gusi (Malik, 2008). Menurut Shah

(2005) susunan geligi yang crowding dapat menyebabkan gigi sulit untuk dibersihkan. Sisa

makanan yang tersangkut pada gigi yang crowding mengakibatkan sulitnya saliva

membersihkan sisa makan tersebut. Apabila penyikatan gigi tidak dilakukan dengan baik dan

benar maka sisa makanan tersebut mengakibatkan terjadinya penumpukan plak yang

berlebihan. Pada penelitian pendahuluan, didapatkan hasil 11 anggota PKK Desa Tamiajeng

memiliki sunsunan geligi normal, sementara 9 orang lainnya memiliki susunan geligi

berdesakan.

Shah N. 2005.Oral and dental diseases: Causes, prevention and treatment strategies. NCMH Background

Papers-Burden of Disease in India National Commission on Macroeconomics and Health,

Government of India, p. 276

Janson G, Goizueta O, Garib D, Janson M. 2011.Relationship between maxillary and mandibular base lengths

and dental crowding in patients with complete Class II malocclusions. Angle Orthodontist BDPI

Universidade de São Paulo, Vol.81, No.2, p. 217 Lukacs, J.R. dan Largaespada, L.L. 2006. E

Dewi Oktavia. Hubungan maloklusi dengan kualitas hidup pada remaja di kota Medan. Dentika dental jurnal ;

2009,vol.14 no.2. p.115

Malik,Isnaniah. 2008. Kesehatan Gigi Untuk Keluarga. Bagian Ortodonti Fakultas Kedokteran Gigi Universitas

Padjajaran: Bandung