Upload
others
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
TAMAN EDEN 100 LUMBAN JULU TOBASA SEBAGAI SALAH SATU GEOSIT
DALAM MENDUKUNG GLOBAL GEOPARK KALDERA TOBA
Nurhasnah Manurung*
*Dosen Pendidikan Biologi FKIP UISU Medan
Email : [email protected]
PENDAHULUAN
Pemerintah Indonesia telah berhasil meyakinkan UNESCO
bahwa Kaldera Toba memiliki kaitan geologis dan warisan tradisi
yang tinggi dengan masyarakat lokal khususnya dalam hal
budaya dan keanekaragaman hayati. Dalam konteks inilah,
negara anggota UNESCO mendukung Kaldera Toba dilestarikan
dan dilindungi sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark.
Penetapan Kaldera Toba sebagai UNESCO Global Geopark pada
awal bulan Juli 2020, memberikan kesempatan dan sekaligus
juga tanggung jawab bagi Indonesia, khususya bagi masyarakat
setempat. Pemerintah dan masyarakat setempat berkewajiban
untuk meningkatkan dan terus menjaga kelestarian lingkungan
dan keutuhan dari Kawasan Kaldera Toba.
https://kemlu.go.id/portal/id/read/1457/berita/kaldera-toba-di-
tetapkan-sebagai-unesco-global-geopark
Mangindar (2021) :Tiga aspek menjadi fokus
pengembangan Kaldera Toba pasca ditetapkan
sebagai Global Geopark oleh Unesco: Pertama,
dari sisi geologi Danau Toba yang memiliki nilai
internasional. Kedua, keragaman biologi yang
berasal dari proses pembentukan Kaldera Toba.
Ketiga, keragaman budaya dan masyarakat yang
dihuni beberapa etnis di Kawasan Danau Toba.
Karena itu pengembangan Geopark Kaldera Toba
harus dimulai oleh masing-masing geosite.
https://innews.co.id/geopark-kaldera-toba-
bakal-dikembangkan-dalam-3-aspek/
Taman Eden 100 Tobasa adalah salah satu Geosit
yang berlokasi di kabupaten Toba Samosir.Tersusun
atas batuan dasar yang terdiri dari Palaeozoic slate
dan meta mudstone. Pada Kawasan ini juga
ditemukan air terjun akan tetapi tidak setinggi air
terjun Sipisopiso. Geosit Taman Eden merupakan
Kawasan hutan konservasi yang ditumbuhi oleh
beraneka macam jenis tumbuhan.
https://hmgf.fmipa.go.id/menyelisik-lebih-dalam-
geopark-kaldera-tobasa
Kawasan Taman Eden 100 merupakan kawasan tanah adat yang diwariskan dari keluarga
Leas Sirait yang suka mengkoleksi berbagai spesies tanaman.
(https://media.neliti.com/media/publication/200059-analisis-biaya-dan-manfaat-ekowisata-
tam-pdf). Hutan taman Eden 100 yang terletak di Lumban Rang Desa Sionggang Utara,
Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) Sumatera Utara merupakan
salah satu daerah penyangga kawasan Danau Toba. Lokasi ini ternyata memiliki potensi
alam yang dapat dikembangkan menjadi daerah tujuan Agrowisata, berjarak ± 215 km
dari Kota Medan dengan ketinggian 1.100-1.750 meter di atas permukaan laut.
Pegunungan yang dulunya tandus dan gersang, kini telah menjadi hamparan hijau yang
sangat menarik. Di tengah hutan ini, pengunjung dapat menyaksikan keanekaragaman
berbagai jenis flora seperti Tahul-tahul (Nephenthes sp), Bunga Batak (Macodes petola),
Bunga Soripada (Malakis sp) dan berbagai Anggrek langka lainnya serta ratusan jenis
pohon berbuah, dan berbagai jenis fauna dengan ribuan kelelawar di dalam gua, berbagai
jenis burung, ikan, babi hutan, rusa, kupu-kupu, ihan batak bahkan Harimau Sumatra dan
binatang lainnya. http://www.jurnalasia.com/ragam/jelajah-agrowisata-alam-di-taman-
eden-100/
Tabel 1. Jenistanaman Khas Batak Toba yang ada di Taman Eden 100 Lumban Julu
No Nama Tumbuhan Famili
1 Andalehat
(Chrysophyllum roxburghii G. Don)
Sapotaceae
2 Andaliman (Zanthoxyllum acanthopodium) Rutaceae
3 Andulpak (Homolanthus populneus (Gieseler).Pax) Euphorbiaceae
4 Attarasa (Litsea cubeba Lour.Pers) Lauraceae
5 Aturmangan (Casuarina sumatrana Jungh.ex de Vriese) Casuarinaceae
6 Bagot (Arenga pinnata Merr) Arecaceae
7 Bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour) Lamiaceae
8 Bittatar (Celtis rigescens (Miq) Cannabaceae
9 Biwa (Eriobotrya japonica (Thund.) Lindl. Rosaceae
10 Gala-gala (Ficus variegate Blume) Moraceae
11 Galugur (Garcinia atroviridis Griffith et Anders.) Clusiaceae
12 Haminjon (Styrax sumatrana J.Sm) Styracaceae
13 Hariara (Ficus benjamina L.) Moraceae
14 Harimonting ( Rhodomyrtus tumentosa(Ainton). Weight Myrtaceae
15 Harendong Bulu (Clidemia hirta (L) D. Don) Melastomataceae
16 Hau Raja/Tualang (Koompassia excelsa (Beec.) Taub. Fabaceea/
17 Honje (Etlingera elatior (Jack) R.M.Sm Zingiberaceae
LanjutanNo Nama Tumbuhan Famili
18 Ingul (Toona sureni (Blume) Merr.) Meliaceae
19 Jabi-jabi (Ficus geniculate Kurz) Moraceae
20 Jior (Senna siamea (Lam.) Irwin et Barneby Fabaceae
21 Latteung (Solanum carolinense L.) Solanaceae
22 Mobe ( Arthocarpus dadah Miq) Moraceae
23 Garuan/Pirdot (Saurauia vulcani Korth) Actinidiaceae
24 Piu-piu Tanggule (Flacourtia rukam Zoll&Moritzi) Salicaceae
25 Pokki (Ulmus lanceifolia Roxb ex. Wall) Ulmaceae
26 Salaon (Indigofera suffruticosa Mill) Fabaceae
27 Sampinur Bunga (Podocarpus imbricatus Blume) Podocarpaceae
28 Sampinur Tali (Dacrydium elatum Roxb) Podocarpaceae
29 Sanduduk ( Melostomata malabathricum Blume) Melastomataceae
30 Sikkam (Biscofia javanica Blume) Euphorbiaceae
31 Silinjuang (Cordyline fruticose (L)A.Chev. Asparagaceae
32 Simartolu (Schima wallici (DC).Korth Theaceae
33 Sotul (Sandoricum koetjape Merr.) Meliaceae
34 Sukkit (Curculigo cavitulata Gaertn) Liliaceae
35 Tahul tahul (Nepenthes ampullaria Jack., Nepenthes tobaica Dancer) Nepenthaceae
Tabel 2. Data Jenis Anggrek yang ditemukan di Taman Eden 100 Lumban Julu
No Genus Spesies Habitus
1 Anoetochillus Anoetochillus longicalcaradus J.J.Sm Terestrial
2 Arundina Arundina graminifolia (D.Don.) Hochr Terestrial
3 Appendicula Apendicula reflaxa Blume Epifit
4 Ascidieria Ascidieria longifolia (Hook.f) Seidenf Epifit
5 Bulbophyllum
Bulbophyllum lobbii Lindl. Epifit
Bulbophyllum virescens J.J.Sm Epifit
Bulbophyllum bliforum Teijsm Epifit
Bulbophyllum adelphidium J.J.Verm Epifit
6 Coelogyne Coelogyne dayana Rchb.f. Epifit
Coelogyne cuprea Wendl.ex Kranzl. Epifit
7 Corybas Corybas sp. Terestrial
8 Cymbidium Cymbidium dayanum Rchb.f Epifit
Cymbidium ensifolium (L).SW. Terestrial
9 Dilochia Dilochia wallichii Lindl. Terestrial
10 Eria Eria tjadasmalangensis J.J.Sm Epifit
Eria densa Ridl Epifit
11 Grammatophyllum Grammatophyllum speciosum Terestrial
12 Goodyera Goodyera schlechtendaliana Rcbh.f. Terestrial
No Genus Spesies Habitus
13 Malaxis Malaxis sp1 Terestrial
14 Nervilia Nervelia aragoana Gaud. Terestrial
15 Neuwiedia Neuwiedia zollingeri Rchb.f Terestrial
16 Phaius Phaius callosus (BI)Lindl. Terestrial
17 Podochilus Podochilus microphyllum Lindl. Epifit
18 Oberonia Oberonia sp. Epifit
19 Paphiopedilum Paphioppedilum tonsum (Rchb.f)Stein Terestrial
20 Renanthera Renanthera angustifolia Hook.f Epifit
21 Spathoglotis Spathoglotis aurea Lindl. Terestrial
22 Trichoglottis Trichoglottis pusilla (Teijsm &Binn.) Rchb.f Epifit
23 Thrixspermium Trixspermium centipeda Lour. Epifit
Tabel 3. Jenis Tumbuhan Tergolong Langka yang ada di Kawasan Hutan Taman Eden 100
No Nama Lokal Nama Ilmiah Famili
1 Kantong Semar Nepenthes tobaica Dancer Nepenthaceae
2 Kantong Semar Nepenthes ampullaria Jack. Nepenthaceae
3 Damar Agathis dammara (Lamb) Rich,&A
Rich.
Araucariaceae
4 Bayur Pterospermum javanicum Jungh Malvaceae
4 Bunga Edelweis Anaphalis sp. Asteraceae
5 Anggrek Kasut Master Paphiopedilum tonsum Orchidaceae
6 Anggrek Grammatophyllum speciosum Orchidaceae
7 Anggrek Corybas sp. Orchidaceae
8 Anggrek Malaxis sp Orchidaceae
9 Kecapi Sandoricum koetjape Merr. Meliaceae
10 Palm Merah Cyrtostachys lakka Becc. Arecaceae
11 Enau Arenga pinnata Merr. Arecaceae
12 Kayu Raja /Tualang Koompassia excelsa (Beec.) Taub Fabaceae
Tabel 4. Jenis Tumbuhan Tergolong Mulai Jarang yang ada di taman Eden 100
No Nama Lokal Nama Ilmiah Famili
1 Anggrek Primitif Neuwiedia zollingeri Rchb. Orchidaceae
2 Anggrek Coelogyne tumentosa Orchidaceae
3 Anggrek Cymbidium dayanum Rchb.f Orchidaceae
4 Anggrek Bulbophyllum virescens J.J.Sm Orchidaceae
5 Bunga Kelelawar hitam Tacca chantrieri Dioscoreaceae
6 Mobe Arthocarpus dadah Miq Moraceaea
7 Lobi-lobi Flacourtia jagomas (Lour.)
Raeusch.
Salicaceae
8 Pokki Ulmus lanceifolia Ulmaceae
9 Rukam Flacourtia rukam Zoll&Moritzi Saliaceae
Berdasarkan data data penelitian dapat disimpulkan
1. Terdapat spesies tumbuhan yang dikategorikan memiliki nilai penting bagi masyarakat khususnya
suku Batak Toba. Seperti kayu POKKI (Ulmus lanceifolia)., Bagi masyarakat Batak Toba kayu Pokki
sebagai bahan bangunan Rumah Bolon suku Batak.
2. Terdapat berbagai jenis anggrek alam yang perlu dikonservasi agar terhindar dari kepunahan.
3. Tumbuhan Piu-Piu Tanggule (Flacourtia rukam) sebagai bahan pembuat Solu/kapal dan Tunggal
Panaluan/Tongkat Raja suku Batak.
4. Tumbuhan Salaon (Indigofera suffruticosa)sebagai bahan pewarna benang biru ULOS Batak.
5. Tumbuhan Jabi-jabi yang memiliki akar sangat besar dan panjang sebagai penahan tanah dari
longsor di samping digunakan juga pewarna benang hitam untuk Ulos Batak.
6. Hariara yang benilai budaya digunakan pada upacara adat misalnya berhubungan dengan orang
meninggal.
7. Tumbuhan bunga abadi (Edelweis sp), Tumbuhan Bayur (Pterispermium sp), Damar (Agathis
dammara), Nepentes tobaica, Nepenthes ampullaria, anggrek kasut (Paphiopedilum javanicum,
anggrek tebu (Gramatophyllum spesiosum), palm merah, enau, merupakan beberapa tumbuhan
lainnya yang tergolong tumbuhan yang dilindungi.
8. Buah Andalehat dapat digunakan untuk membuat makanan ombus-ombus andalehat.
9. Andaliman, yang selama ini digunakan untuk masakan ikan khas suku Batak, saat ini menjadi
andalan bagi pihak pengelola Taman Eden dimana andaliman sudah diracik dan dihasikan variasi
untuk berbagai makanan dan minuman.
10. Berbagi jenis tanaman Hias lainnya.
Saran
Berdasarkan data penelitian yang diperoleh perlu dilakukan :
1. Kegiatan penelitian lanjutan dengan melakukan rekonservasi terhadap spesies spesies tumbuhan khas Batak
yang termasuk kearifan lokal khususnyaTaman Eden 100 dan kawasan danau Toba umumnya.
2. Melakukan rekonservasi terhadap Spesies-spesies anggrek pada Taman Orchid yang ada di taman Eden 100
agar terhindar dari kepunahan.
3. Perlu dikaji lebih lanjut kegunaan spesies tumbuhan yang dikategorikan sebagai bahan obat, tanaman Hias, bahan
Makanan, bahan bangunan dan juga tumbuhan jabi-jabi dengan system perakaran yang panjang dan kuat
diprediksikan dapat menjaga konsidi kelangsungan air Danau Toba.
4. Tumbuhan Sikkam yang mengeluarkan warna merah dari perasan kulit batang, selama ini digunakan sebagai
pencampur bumbu masakan “HOLAT”, perlu dilakukan kajian lanjutan untuk bahan “Pewarna Makanan” atau
pewarna pakaian.
5. Jambu Leci (Strawberry guava) perlu ditingkatkan pembudidayaannya dengan melihat banyak manfaatnya.
6. Perlu pembuatan Landskap untuk penataan dari berbagai jenis tumbuhan sehingga menjadikan Taman Eden
sebagi hutan Agrowisata yang dapat mendukung geopark kaldera Toba secara sangat signifikan.