Multi-detector CT (MDCT) lebih baik daripada CT konvensional karena mampu menyediakan gambaran diagnostic yang cepat dan high-volume coverage bahkan pada pasien yang tidak mampu menahan napas lama. (singh) Suatu penelitian tentang MDCT menunjukkan akurasi 86% dalam memprediksi lokasi perforasi. (hainaux)

CT tidak selalu membantu dalam membedakan pneumoperitoneum sebab ringan dan pneumoperitoneum yang disebabkan oleh kondisi yang membutuhkan bedah urgen. Gas pneumoperitoneum yang terletak di anterior kadang-kadang sulit untuk dibedakan dari gas pada usus yang mengalami distensi. Selain itu, dengan CT, sulit untuk melokalisir tempat perforasi. (medscape)

Ann R Coll Surg Engl. 2010 Apr; 92(3): 182–188.

doi:  10.1308/003588410X12664192075251

MCID: PMC3080072

Evolution of imaging for abdominal perforation

JP Singh,1 MJ Steward,1 TC Booth,1 H Mukhtar,2 and D Murray1

Hainaux B, Agneessens E, Bertinotti R, De Maertelaer V, Rubesova E, et al. Accuracy of MDCT in predicting site of gastrointestinal tract perforation. AJR Am J Roentgenol. 2006;187:1179–83