Tugas Akhir Aplikasi Parkir

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Versi belum revisi

Citation preview

TUGAS AKHIR

Sistem Aplikasi Parkir(Dokumentasi Aplikasi Parkir)

Di Susun Oleh :Ryval Aryyan Vebwar Vermana (41155050140005)Faisal Nugraha Cayunda(41155050140073)

Sandi Wisnu Pradana(41155050140023)Kelas : Informatika A1 Semester II

UNIVERSITAS LANGLANGBUANA BANDUNG

Jalan Karapitan ,Bandung Jawa Barat 40261, INDONESIA

KATA PENGANTARPuji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmat yang diberikan-Nya sehingga tugas Makalah yang berjudul Dokumentasi Aplikasi Parkir ini dapat saya selesaikan. Makalah ini saya buat sebagai kewajiban untuk memenuhi tugas.

Dalam kesempatan ini, penulis menghaturkan terimakasih yang dalam kepada semua pihak yang telah membantu menyumbangkan ide dan pikiran mereka demi terwujudnya makalah ini. Akhirnya saran dan kritik pembaca yang dimaksud untuk mewujudkan kesempurnaan makalah ini penulis sangat hargai.

Penulis

Demikian pembahasan tentang contoh dan cara membuat kata pengantar makalah yang baik. Semoga bermanfaat.iDAFTAR ISI

Kata Pengantar.. i Daftar isi ii

BAB I Pendahuluan .. iii1.1 Identifikasi Sistem Parkir 11.2 Tinjaun Umum Sistem Parkir. 11.2.1 Deskripsi Sistem Parkir. 21.2.2 Kegunaan Sistem Parkir 21.2.3 Batasan Sistem ...... 21.2.4 Pemakai Sistem...... 3BAB II Analisis Sistem Parkir. 3A. Definisi Dan Spesifikasi Masalah 3B. Prosedur Kerja dan proses bisnis. 33.4.1 Contoh Pelaksanaan Analisi Perancagan.. 3

3.4.2 Analisis Masalah .. 4

3.4.2.1 Definisi Dan Ruang Lingkup Masalah.. 4 3.4.2.2 Prosedur Kerja Atau Proses Bisnis. 5

3.4.2.3 Deskripsi Data Dan Dokumen 5

3.4.2.4 Identifikasi Pemakai 5

3.4.3 Analisis Kebutuhan Sistem. 6

3.4.3.1 Analisi Kebutuhan Lingkungan Operasional. 6

3.4.3.2 Kebutuhan Informasi. 7

3.4.3.3 Kebutuhan Fungsional Sistem 8

BAB III Perancangan Sistem .. 9

3.4.4 Perancangan Sistem ... 9

3.4.4.1 Prosedur Kerja .. 9

A. Prosedur Pengendara.. 9

3.3.4.2 Arsitektur Sistem.. 10

3.3.4.3 Konfigurasi Perangkat Keras 10

BAB IV DFD. 11DFD(Data Flow Diagram).. 11

Konteks Diagram 12

Usecase Diagram 13

Peran Usecase 14

ERD (Entity Relation Diagram) 16

BAB V Penutup 18iiBAB I

PENDAHULUANperusahaan-perusahaan baik besar maupun kecil telah berbondong-bondong untuk menggunakan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mendukung proses operasional perusahaan.Keberadaan komputer dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan telah meningkatkan efisiensi tenaga dan waktu. Salah satu contoh penerapan yang paling sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah penerapan program komputer dalam mengatur perparkiran di mal, plaza, gedung dan hotel. Akhir- akhir ini, hampir seluruh mal, plaza, gedung dan hotel yang ada di kota Bandung ini menggunakan penerapan program komputer untuk mengatur proses perparkiran. Program komputer tersebut sering disebut sebagai Sistem Informasi Perparkiran. Sebelumnya, jika menggunakan proses manual untuk melakukan proses pencatatan kendaraan yang masuk dan keluar, maka akan memakan waktu yang cukup lama untuk melakukan proses analisis terhadap data kendaraan tersebut sehingga tidak efisien. Kemungkinan lainnya yang dapat terjadi yaitu data yang dicatat pada lembaran kertas tersebut dapat hilang, kotor, ataupun terbakar. Maka untuk mengatasi kekurangan-kekurangan tersebut, banyak perusahaan pengelolaan perparkiran telah beralih ke program komputer. Data kendaraan yang masuk dan keluar akan di-

input oleh operator ke dalam komputer. Kemudian, berdasarkan data kendaraan yang di-input tersebut, program komputer akan menganalisis dan memberikan berbagai laporan yang dibutuhkan oleh manajemen perusahaan. Dengan adanya program komputer ini, maka laporan-laporan yang didapatkan akan jauh lebih efektif, efisien dan akurat dibandingkan dengan menggunakan system manual.

Berdasarkan uraian yang disebutkan di atas, penulis merasa tertarik untuk menganalisis system perparkiran tersebut. Oleh karena itu, penulis memilih tugas akhir dengan judul Sistem Informasi Pelayanan parkir Di lengkapi dengan kamera .iii1.1Identifikasi Sistem ParkirPada sistem parkir sebelmunya mangakibatkan banyaknya masalah, dimana bisa terjadinya pungutan biaya parkir yang berlebihan, dan cenderung operator parkir ingin mencari

keuntungan sebesar besarnya dimana kurangnya pengawasan operator parkir dengan kendaraan yang

sedang di parkir. Dikarenakan operator parker cenderung hanya mengandalkan secarik kertas yang di tulis

plat nomer kendaraan yang sedang parkir, tanpa menghiraukan keamanan kendaraan tersebut, baik kendaraan maupun accesories seperti helm, dan spart part kendaraan yang sedang berada di areal parkir dan tak jarang masih kecolongan dengan hilangan kendaraan dan accesories kendaraan, dan pihak operator parkir biasanya tidak bertanggung jawab dengan dalih ini ,kami hanya menyewakan tempat dan tidak mengasuransikan kendaraan tersebut. Maka dari itu saya mengembangkan sistem aplikasi parkir agar dapet menekan terjadinya kecurangan para operarator parkir, terorganisir dan terjaminya keamanan kendaraan yang terparkir diarea parkir, sehingga pemilik kendaraan merasa nyaman parkir di tempat tersebut.

Sistem Informasi Pelayanan parkir yang di Lengkapi Dengan Kamera diharapkan dapat membantu pimpinan tempat parker dalam pengelolaan hasil parkir, sehingga pimpinan dapat memantau hasil parkir tiap harinya, agar operator parkir lebih cepat untuk mengelolah kendaraan yang sedang parkir di area parkir tersebut, dan yang lebih penting memberikan rasa aman kepada pemilik kendaraan karena sistim parkir kami di lengkapi dengan camera.Dengan demikian maka, perumusan masalah dapat difokuskan pada dua poin utama yaitu :

1.Bagaimana membuat sistem aplikasi parkir agar dapat membantu pimpinan mengetahui jumlah mobil yang masuk, mobil yang keluar, dan sisa mobil yang ada di areal perparkiran sekaligus penerimaan uang

2.Bagaimana membuat Operator parkir Lebih cepet dalam pengimputan kendaran dan keamanan kendaraan terjamin.1.2Tinjauan Umum Sistem Perparkiran

Pada saat ini fasilitas pelayanan parkir serta perlengkapan bongkar muat merupakan persoalan yang sering terjadi di kota-kota besar di Indonesia. Hal ini disebabkan karena sulitnya memperoleh ruang-ruang parkir khususnya di kawasan pusat-pusat perbelanjaan dan perkantoran. Problem parkir yang dominan anatara lain disebabkan oleh terbatasnya lahan yang tersedia dan harga tanah yang tinggi. Juga akibat tidak seimbangnya perbandingan antara jumlah kendaraan yang harus ditampung dengan fasilitas parkir yang ada. Sehingga akibatnya adalah lokasi-lokasi parkir kendaraan akan meluber sampai se sepanjang jalan di pusat-pusat perbelanjaan

dan perkantoran tersebut. Dan akibat selanjutnya adalah akan menimbulkan kemacetan di kawasan tersebut. Parkir menurut kamus bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai tempat pemberhentian kendaraan beberapa saat. Sedangkan menurut Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan No. 14/1992, parkir adalah tempat pemberhentian kendaraan atau bongkar muat barang dalam jangka waktu yang lama atau sebentartergantung keadaan dan kebutuhannya. Dengan melihat pengertian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa

perparkiran memegang suatu peranan yang amat penting dalam masalah lalu lintas.1

1.1.1 Deskripsi Sistem Parkir

Sistem informasi parkir adalah suatu sistem yang menginformasikan ketersediaan ruang parkir yang kosong yang biasanya diterapkan di kawasan pusat kota. Informasi disampaikan kepada masyarakat pengguna lalu lintas dengan rambu variabel ataupun melalui sistem navigasi kendaraan modern. Dalam sistem navigasi modern kendaraan bahkan dapat diinformasikan lokasi ruang parkir yang kosong. Dengan sistem informasi ini dapat mengurangi waktu yang hilang untuk mencari ruang parkir yang kosong.1.1.2 Kegunaan Sistem ParkirRasa aman dan nyaman merupakan prioritas karena itu lokasi parkir dilengkapi dengan kamera pengawas yang terhubung pada server data base. -Sistem parkir yang telah teruji menjadikan pengoperasian mudah dan cepat dengan control system yang kokoh dan aman. Untuk keamanan yang terkoneksi dengan server data base yang online selama 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu.

Di Sistem PersonilDalam Sistem Parkir ini memakai system shift untuk pergantian Karyawan yang menjaga di setiap Pos-pos yaitu dengan menggunakan Sistem Log in dan Log out.Jadwal shift terbagi menjadi 4 shift :- Shift 1 pagi jam 06.00-14.00 wib- Shift 2 middle jam 10.00-18.00 wib- Shift 3 siang jam14.00-22.00 wib- Shift 4 malam jam 22.00-06.00 wib

1.1.3 Batasan Sistem ParkirBatasan Masalah Dari permasalahan yang telah disebutkan di atas, maka batasan permasalahan dalam proyek akhir ini adalah :

1) Sistem informasi yang dibahas hanya mencakup sistem informasi pencatatan data kendaraan mobil dan motor ,proses analisis terhadap data tersebut.

2) Input dari perangkat lunak yang dirancang mencakup data kendaraan masuk dan keluar, jam masuk dan keluar, dan biaya parkir, serta Capture image pemilik kendaraan dan Plat Nomer Kendaraan, dengan menggunakan kamera.

3) Output yang dapat dihasilkan berupa :

a. Laporan penerimaan uang per hari, per bulan . Laporan ini dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

i.Per operator.

ii.Total.

c.Data capture plat nomer ,capture image dari pemilik kendaraan.

4) Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Javascript.

5) Pembuatan dan perancangan database menggunakan MYSQL Workbench.21.1.4 Pemakai Sistem Parkir

Sudah pasti bahwa pemakai Sistem Parkir ini yaitu karyawan yang ada di suatu lahan parkir yang outputnya masyarakat itu sendiri yang bisa memakai Sistem parkir tersebut di salah satu pusat perbelanjaan atau di mall mall lainya dengan tingkat kenyamanan lebih tinggi

BAB II ANALISIS SISTEM PARKIRA. Definisi Dan spesifikasiSistem Informasi Parkir yang di bangun akan memiliki Spesifikasi sebagai berikut :

1. Spesifikasi perangkat lunak :

Sistem Operasi

Bahasa Pemrograman yang kita butuhkan di Sistem tersebut

2. Spesifikasi Perangkat Keras

Kapasitas Memory (Harddisk) minimal yaitu 50 GB

RAM minimal 512 GB

Processor minimal Pentium 4

Monitor minimal 4 inch

3. Spesifikasi Apilkasi (Sistem Informasi)

Mampu menyajikan laporan statistik kendaraan yang masuk dan keluar mall dan pusat perbelanjaan yang lainnya dalam waktu tertentu.B. Prosedur Kerja dan Proses Bisnis3.4.1 Contoh Pelaksanaan Analisis dan PerancanganDeskripsi kerja untuk bagian-bagian parkir ini adalah: 3

1. Operator Masuk

Tugas utama Operator masuk adalah memasukan plat nomor kendaraan masuk kedalam aplikasi dan membertikan tiket/tanda parkir kepada kendaraan masuk.

2. Operator Keluar

Tugas utama operator keluar adalah memasukan plat nomor kendaraan masuk dan meminta tiket/tanda parkir dari kendaraan masuk, dan juga melakukan transaksi biaya parkir kendaraan.

Tujuan yang diinginkan pemilik adalah agar parkir lebih tertib dan lebih aman setelah memakai program aplikasi parkir ini.

3.4.2 Analisis MasalahAnalisis masalah dilaksanakan untuk memahami persoalan, dalam hal ini yaitu keamanan, efisien, dan juga penertiban parkir. Parkir umumnya hanya melakukan proses kendaraan masuk dan keluar melalui petugas parkir dan petugas parkir meminta biaya parkir seenaknya. Sehingga menimbulkan ketidak nyaman pengguna parkir.

Selain itu parkir pada umumnya juga tidak terlalu aman. Tidak adanya system keamanan untuk menjaga kendaraan, semua hanya tergantung pada petugas parkir itu sendiri.

3.4.2.1Definisi dan ruang lingkup masalahDefinisi ruang dan lingkup masalah ditetapkan berdasarkan berdasarkan keinginan perusahaan tersebut untuk menempatkan system parkir ini. Untuk kasus ini, masalah yang harus diselesaikan adalah pengembangan perangkan lunak untuk membantu proses penjualan yang mampu memberikan informasi untuk merencanakan system parkir. Cakupan perangkat lunak meliputi (disusun sesuai lingkungan di perusahaan tersebut):

Proses masuk kendaraan

Pembayaraan setelah meverifikasi plat nomor

Penertiban parkir

Navigasi jumlah kendaraan yang sudah terparkir di area parkir

Pemantauan keamanan dari petugas parkir

43.4.2.2 Prosedur Kerja atau Proses BisnisProsedur Kerja adalah urutan-urutan aktivitasyang harus dilakukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

Proses kerja dalam parkiran :

Petugas menulis plat nomor lalu memberikan karcis kepada pengendara Pengendara menuju parkiran , lalu petugas parkir memberikan arahan ke tempat parkir yang kosong3.4.2.3 Deskripsi data dan dokumenMenjekaskan dokumen dan data apa saja yang digunakan dalam sistem yang berhasil didapat dan dikumpulkan. Merujuk pada penjelasan prosedur kerja,dokumen dan data yang digunakan dalam proses penjualan di perusahaan tersebut adalah:

Nama DataDeskripsiSumberTujuan

No kendaraanData tiket yang sudah dikeluarkanPetugs parkirTanda

3.4.2.4 Identifikasi PemakaiSetelah mengetahui prosedur kerja dan data yang digunakannya, tahap selanjutnya adalah mengetahui siapa pemakai yang akan menggunakan sistem. Jika berangkat dari deskripsi persoalan, pemakai dari sistem adalah: Kepala Bagian Admin OperatorTabel berikut menunjukan peruntukan fungsi sistem bagi masing-masing pemakai.

No.PemakaiFungsi Sistem

1Kepala bagianPenanggung jawab atas bagian parkir dan memantau aplikasi

2AdminMengatur aplikasi agar berjalan sesuai dengan prosedur

3OperatorPengguna fungsi-fungsi dari aplikasi

5

3.4.3 Analisis kebutuhan sistemSeperti yang telah dinyatakan sebelumnya, analisis kebutuhan sistem bertujuan untuk mendefinisikan kondisi atau kemampuan uang harus dipenuhi oleh sistem sesuai apa uang diinginkan pemakai.

3.4.3.1 Kebutuhan Lingkungan OperasionalKebutuhan lingkungan operasional adalah kebutuhan yang berkaitan dengan lingkungan dimana sistem akan beroperasi, meliputi perangkat keras, perangkat lunak sistem, dan komunikasi data.

A. Kebutuhan perangkat keras

Perangkat keras yang dibutuhkan sebagai lingkungan operasional sistem biasanya ditetapkan oleh pemakai sesuai keandalan sistem atau platformyang diinginkan. Lingkungan operasional untuk sistem pada contoh kasus ini adalah jaringan lokal (LAN). Jaringan komputer ini akan menghubungkan komputer kepada basisdata yang digunakan. Berikut menunjukan daftar perangkat keras yang dibutuhkan.

Daftar kebutuhan perangkat keras :

No.Jenis Perangkat kerasFungsi dan karakteristik

1Server Merupakan sistem komputer yang khusus diperuntukan untuk server.

Menyimpan perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.

Menyimpan semua data yang diolah sistem dalam sebuah basis data.

Mempunyai memory dan tempat penyimpanan sekunder yang cukup besar.

2Workstation Komputer pribadi (PC) sebagai terminal kerja operator.

Konfigurasi standar dan masing-masing dilengkapi dengan sebuah printer

3Tape Drive Perangkat untuk keperluan pembuatan cadangan (BackUp) data yang disimpan di server.

6

B. Kebutuhan perangkat lunak

sistem ditentukan sesuati lingkungan operasional sistem yang sudah ditetapkan, berikut tabel yang memperlihatkan contoh daftar kebutuhan perangkat lunak sistem untuk sistem informasi penjualan yang akan dibangun.

Daftar kebutuhan perangkat lunak sistem

No.Perangkat Lunak SistemServerWorkstation

1Sistem OperasiWindows 2000 serverWindows Xp atau lebih tinggi

2MySQLMySQL Workbench

C. Komunikasi Data

Seperti halnya perangkat lunak sistem, kebutuhan komunikasi data ditentukan berdasarkan lingkungan operasional sistem. Pada kasus ini, kebutuhan komunikasi data hanya dibutuhkan untuk transfer data dari server ke workstation saja, sehingga kebutuhannya adalah:

Net Interface Card (NIC)

Kabel UTP atau coaxial

Repeater

Active hub atau passive hub (Jika menggunakan topologi tree atau star)3.4.3.2 Kebutuhan InformasiKebutuhan informasi ditetapkan untuk mendukung pekerjaan-pekerjaan operasional maupun manajerial yang ada pada fungsi bisnis. Sebagai contohKebutuhan informasi biasanya ditetapkan dalam bentuk laporan atau informasi lain yang sifatnya instan yang berupa tampilan layar, contoh

NoKode KebutuhanDeskripsi Kebutuhan Keterangan

1SP - 100Database Penyimpanan Data Parkir

2SP - 110Inputan DataPenginputan Data Kendaraan mobil dan Motor Ke dalam Database

SP - 120AuthentifikasiIdentifikasi Pengguna

SP - 200TimerMenghitung Durasi Kendaraan Yang Berada Di parkiran

SP - 210TarifPerhitungan Biaya Parkir Menurut Durasi

SP - 300PrintMencetak Tiket Parkir Masuk

SP - 310Laporan / BulanHasil Pencetakan History dalam 1 Bulan

7

BAB IIIPerancangan Sistem

3.4.4 PerancanganSistem

3.4.4.1 Prosedurkerja

Perancangan prosedur kerja di lakasanakan sebagai konsekuensi penggunaan komputer untuk membantu pelaksanaan pekerjaan pada system yang baru.pada contoh ini,prosedur kerja baru tidak mengalamai perubahan, hanya di sesuaikan saja seperti di tunjukan oleh gambar 1.0 penjelasan untuk masing masing prosedur adalah :

83.3.4.2 Arsitektur Sistem

Rancangan arsitektur komputer menggambarkan bagaimana system akan di bentukatau di susun berikut keterkaitan antar komponen komponenya. Gambar 2.0 berikut menunjukan hasil rancangan arsitektur system informasiParkir.

3.3.4.3 Konfigurasi Perangkat Keras

Konfiguras iperangkat keras untuk system yang di rancang adalah jaringan komputer local dengan topologiStar seperti di tunjukan di gambar 3.0Spesifikasi untuk masing masing bagian adalah :

1. Server

Pemrosesan dengan kecepatan minimal 1.7 Ghz

RAM dengan kapasitas minimal 512 MB

Harddisk dengan kapasitas minimal 50 GB

CD ROM 52x

Color Monitor 15

Keyboard dan mouse

2. Workstation* Pemrosesan dengan kecepatan minimal 400 MHz

* RAM dengan kapasitas minimal 512 MB

* Network Interface Card dengan USB dan UTP Slots

* Harddisk dengan kapasitas minimal 540 MB

* Floppy Disk Driver

* Color Monitor 15

* Keyboard dan mouse

9BAB IV

DFD (Data Flow Diagram)

Data flow diagram (DFD) merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke model yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan DFD adalah memudahkan pemakai yang kurang menguasai, untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Berikut adalah gambar DFD Level 0.Data Kendaraan Data Petugas (KendaraanMasuk)

Total Biaya Parkir Slip Bukti Parkir

Data Kendaraan Masuk Penyerahan Karcis Data Petugas (Kendaraan Keluar)

Pembuatan Laporan Bulanan Parkir

Laporan Bulanan

Gambar DFD Level 0

10Konteks Diagram

Diagrram konteks adalah arus data yang berfungsi untuk menggambarkan keterkaitan aliran-aliran data antara sistem dengan bagian-bagian luar (kesatuan luar). Kesatuan luar ini merupakan sumber arus data atau tujuan data yang berhubungan dengan sistem informasi tersebut. Diagram konteks memberikan batasan yang jelas mengenai besaran-besaran entitas yang berada di luar sistem yang sedang di buat, artinya diagram ini menggambarkan secara jelas batasan-batasan dari sebuah sistem yang sedang di buat. Data Kendaraan

Slip Bukti Parkir Log in Operator

Total Biaya Parkir

Laporan Bulanan Parkir

Laporan Bulanan ParkirLaporan Bulan Parkir

Gambar Konteks Diagram

11Use Case Diagram

Use case mendeskripsikan system, lingkungan system, serta hubungan antara system dengan yang lainnya.Sekumpulan Aksi sekuensial yang di tampilkan system yang tampak dari aktor khusus.

Berikut adalah diagram Use case :

Sistem Parkir

Pengemudi Operator Parkir Masuk

Operator Parkir Keluar

Gambar Use case Diagram

12Peran Use case

Peran Use case yaitu Guna memudahkan dalam menganalisa scenario yang akan kita gunakan pada fase fase berikutnya dengan melakukan penilaian terhadap scenario tersebut.adapun tahap tahap scenario (peran) usecase yang sedang berjalan pada kendaran

Di suatu mall :

1. Nama Use Case : Pendataan Kendaraan Masuk

Aktor

: Operator Masuk

Tujuan

: Mendata Kendaraan yang akan masuk ke area parkir

Tabel Skenario Use case Pendataan Kendaraan Masuk

Operator MasukSistem

1. Mendata Kendaraan yang masukMenghasilkan Slip Bukti Parkir

2. Nama Use case: Pengambilan Karcis

Aktor

: Pengemudi

Tujuan

: Pembuktian pengemudi telah memasuki area parkir

Tabel Skenario Use case Pengambilan KarcisPengemudiOperator Masuk

1. Mengambil Karcis masuk yang sudah di berikan oleh operator Memberikan Kartu karcis setelah di data oleh operator

133. Nama Use case: Parkir

Aktor

: Pengemudi

Tujuan

: Menyimpan Kendaraan Sementara

Tabel Skenario Use case Parkir

Operator MasukSistem

1. Mendata Kendaraan yang masukMemberikan Pelayanan Parkir

4. Nama Use Case : Kasih Karcis

Aktor : Pengendara

Tujuan : Melakukan Transaksi Ketika ingin keluar parkir

Tabel Skenario Use case Kasih Karcis (Memberikan karcis ke operator keluar)

PengendaraOperator Keluar

1. Memberikan karcis ketika keluar parkirMengecheck sesuai atau tidak nya kendaraan yang sudah parkir

5. Nama Use case : Pengecheckan data kendaraan

Aktor : Operator keluar

Tujuan : Pengecheckan data kendaraan yang ingin keluar dari area parkir

Tabel Skenario Pengecheckan data kendaraan (operator keluar)

Operator KeluarSistem

1. Pengecheckan atau pendataan kendaraan yang ingin keluar area parkirMenghasilkan slip bukti pembayaran kepada pengemudi

14 6. Nama Use case : Bayar Tagihan

Aktor : Pengemudi

Tujuan : Bayar Parkir

Tabel Skenario Bayar Tagihan

PengendaraOperator Keluar

1. Membayar Tagihan ParkirMenerima Tagihan pembayaran parkir

ERD (Entity Relation Diagram)

Tabel kendaraan Masuk yang ada di aplikasi kami buat :

Nomor KendaraanJam Masuk

D 1234 AZH2015-05-09 14:10:31.0

D 4413 AFG2015-05-09 15:10:11.0

D 4573 AZI2015-05-09 16:25:31.0

D 3245 AZN2015-05-09 16:45:22.0

Nomor KendaraanJam MasukJam KeluarBayar

D 1234 AZH2015-05-09 14:10:31.02015-05-09 15:10:31.01000

D 4413 AFG2015-05-09 15:10:11.02015-05-09 17:10:11.02000

D 4573 AZI2015-05-09 16:25:31.02015-05-09 17:25:45.01000

D 3245 AZN2015-05-09 16:45:22.02015-05-09 17:45:22.01000

15ERD

1 N M

16BAB V

PENUTUP

Demikianlah yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan dalam makalah ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan kerena terbatasnya pengetahuan kurangnya rujukan atau referensi yang kami peroleh hubungannya dengan makalah ini Penulis banyak berharap kepada para pembaca yang budiman memberikan kritik saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis para pembaca khusus pada penulis. Aamiin17Pemilik

Operator

Pengarah

Penertib

Masuk

Keluar

Petugas Parkir

Admin

Kepala bagian

Pemilik

Menerima Laporan

Memberikan Laporan

Memberikan Laporan

Kepala Bagian

Server

Admin

Penertiban Parkir

Petugas Parkir

Pengendara

Mendata Kendaraan Kendaraan masuk &keluar

Operator 1&2

Pemilik

Kepala Bag.

Server

Operator

Admin

HUB

Pengemudi

Operator Masuk

SISTEM PARKIR

Data Kendaraan Masuk

SISTEM PARKIR

Data Kendaraan Keluar

Operator Keluar

LAPORAN (DataBase)

Pimpinan

Admin

Pengemudi

SISTEM PARKIR

Petugas (OperatorMasuk & keluar)

Admin

Pimpinan

Mendata Kendaraan Masuk

Mengambil Karcis

Parkir

Memberikan Karcis

Mendata Kendaraan Keluar & Tarif

Bayar Tagihan

No.Kendaraann

Jenis Kendaraan

KENDARAAN

Kendaraan Keluar

Kendaraan Masuk

Bayar

Jenis Kendaraan

No.Kendaraann

MENGINPUT

Password

Id Petugas

PETUGAS